Upload
lydien
View
258
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
1
2
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Puji dan syukur atas rahmat Tuhan yang Maha Kuasa sehingga Inspektorat Utama
dapat menyelasaikan laporan monitoring dan evaluasi pengendalian gratifikasi
Triwulan IV Tahun 2018.
Badan POM terus melaksanakan program pengendalian gratifikasi sebagai
perwujudan dari integritas pimpinan dan pegawai Badan POM dalam menjalankan
tugas dan fungsi secara sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Seiring
dengan telah berjalannya pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM maka
diperlukan adanya monitoring dan evaluasi. Monitoring ini diperlukan untuk
mengetahui kemajuan pencapaian maupun kekurangan dalam implementasi
kebijakan pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM sehingga dapat terus
dilakukan perbaikan untuk masa yang akan datang.
Kami menyadari dalam menyusun laporan monitoring dan evaluasi pengendalian
gratifikasi Triwulan IV Tahun 2018 ini masih terdapat kelemahan. Untuk itu koreksi
dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan guna perbaikan di masa
yang akan datang.
Sebagai penutup, kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah
mendukung penyelesaian laporan ini. Semoga laporan ini dapat dimanfaatkan bagi
para pihak yang berkepentingan.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh
Jakarta, Januari 2019
Badan Pengawas Obat dan
Makanan,
Inspektur II
Dra. Zulaimah, Apt., M.Si
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam rangka menjaga integritas dan akuntabilitas serta mendorong
terlaksananya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih dari korupsi di
Lingkungan Badan POM, Badan POM telah melakukan upaya pengendalian
Gratifikasi. Upaya pengendalian gratifikasi tersebut ditetapkan melalui
Peraturan Kepala Badan POM Nomor 4 tahun 2015 tentang Pengendalian
Gratifikasi di Lingkungan Badan POM sebagaimana telah diubah menjadi
Peraturan Kepala Badan POM Nomor 20 tahun 2017 tentang Pengendalian
Gratifikasi di Lingkungan Badan POM. Selain itu, sebagai bentuk komitmen dari
Kepala Badan POM, telah dilakukan penandatanganan pernyataan komitmen
penerapan pengendalian gratifikasi yang telah ditandatangani oleh Ibu Kepala
Badan POM dan disaksikan oleh Wakil Ketua KPK, Basariah Panjaitan pada
acara ulang tahun badan POM tanggal 28 Februari 2018 di Balai Kartini
Jakarta.
Seiring dengan telah berjalannya pengendalian Gratifikasi di Lingkungan
Badan POM maka diperlukan adanya monitoring dan evaluasi. Monitoring ini
diperlukan untuk mengetahui kemajuan pencapaian maupun kekurangan
dalam implementasi atas kebijakan pengendalian Gratifikasi di Lingkungan
Badan POM sehingga bisa terus dilakukan perbaikan untuk masa yang akan
datang.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
20 tahun 2001.
4
3. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012 tentang Strategi Nasional
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Jangka Panjang Tahun 2012-
2025 dan Jangka Menengah Tahun 2012-2014.
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 02 tahun 2014 tentang
Pedoman Pelaporan dan Penetapan Status Gratifikasi.
5. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan
Badan POM
6. Peraturan Badan POM Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan atas
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 20 Tahun
2017 tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM.
C. Pelaksanaan Pengendalian Gratifikasi
1. Tujuan dan Sasaran
Melaporkan hasil pelaksanaan pengendalian gratifikasi di lingkungan
Badan Pengawas Obat dan Makanan pada Triwulan IV TA 2018.
2. Ruang Lingkup
Ruang lingkup laporan ini meliputi kegiatan monitoring dan evaluasi
Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Badan POM pada Triwulan IV TA
2018 sebagai berikut:
a. Monitoring
Ruang lingkup monitoring kemajuan Pengendalian Gratifikasi atas
pelaksanaan kegiatan yang ditetapkan dalam Road Map Reformasi
Birokrasi Badan POM Tahun 2015 s/d 2019. Pada tahun 2018
ditetapkan tiga kegiatan terkait Pengendalian Gratifikasi antara lain:
a. Sosialisasi Gratifikasi
b. Pelaporan Gratifikasi
c. Surat Edaran Gratifiksi
b. Evaluasi
Ruang lingkup kegiatan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan
Pengendalian Gratifikasi sebagaimana telah ditetapkan Road Map
Reformasi Birokrasi Badan POM Periode 2015 s/d 2019 selama
Triwulan IV TA 2018.
5
BAB II
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI BIDANG PENGUATAN PENGAWASAN
A. Road Map Periode 2015 s.d. 2019
Salah satu Sasaran Reformasi Birokrasi adalah terwujudnya Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel. Untuk mencapai
sasaran tersebut dilakukan melalui beberapa program, salah satunya yaitu penguatan kebijakan sistem
pengawasan intern. Meningkatnya penerapan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN
merupakan salah satu hasil yang diharapkan atas pelaksanaan Reformasi Birokrasi dengan salah satu ukuran
keberhasilan adalah penanganan/ pengendalian Gratifikasi.
SASARAN REFORMASI BIROKRASI
AREA PERUBAHAN
PROGRAM HASIL YANG DIHARAPKAN
UKURAN KEBERHASILAN
2015 2016 2017 2018 2019
A. Birokrasi yang bersih dan Akuntabel.
1. Penerapan sistem nillai dan Intergritas birokrasi yang efektif.
2. Penerapan pengawasan yang independen, profesional dan sinergis.
3. Peningkatan kualitas pelaksanaan dan Integrasi antara sistem akuntabilitas keuangan dan kinerja
4. Peningkatan fairness, transparasi, dan profesionalisme dalam pengadaan barang dan jasa
Pengawasan
Penguatan kebijakan
sistem Pengawasan
Intern Pemerintah
Implementasi Program anti
KKN
Pengendalian Gratifikasi
Penyusunan Perka tentang
Gratifikasi Sosialisasi Gratifikasi
Sosialisasi Gratifikasi
Pelaporan Gratifikasi
Surat Edaran Gratifikasi
6
B. Road Map Periode 2018
SASARAN REFORMASI BIROKRASI
AREA PERUBAHAN
PROGRAM HASIL YANG
DIHARAPKAN UKURAN
KEBERHASILAN 2018
A. Birokrasi yang bersih dan Akuntabel.
1. Penerapan sistem nillai dan Intergritas birokrasi yang efektif
2. Penerapan pengawasan yang independen, professional dan sinergis
3. Peningkatan kualitas pelaksanaan dan Integrasi antara sistem akuntabilitas keuangan dan kinerja
4. Peningkatan fairness, transparasi, dan profesionalisme dalam pengadaan barang dan jasa
Pengawasan
Penguatan kebijakan sistem
Pengawasan Intern Pemerintah
Implementasi Program anti KKN
Pengendalian Gratifikasi
Sosialisasi Gratifikasi
Pelaporan Gratifikasi
Surat Edaran Gratifikasi
7
BAB III
MONITORING DAN EVALUASI PENGENDALIAN GRATIFIKASI
TRIWULAN IV TAHUN 2018
Monitoring dan evaluasi Pengendalian Gratifikasi Badan POM dilakukan terhadap
target kegiatan Pengendalian Gratifikasi sebagaimana yang terdapat pada Road Map
Reformasi Birokrasi periode 2015 s/d 2019 sebagai berikut:
A. Sosialisasi
Pencapaian:
a. Sosialisasi Peraturan Kepala Badan POM Nomor 20 tahun 2017 tentang
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM untuk lingkungan
Direktorat Penilaian Keamanan Pangan pada acara Sosialisasi Budaya
Integritas dan Peningkatan Pelayanan Publik di Hotel Grand Inna Samudra
Sukabumi tanggal 09 November 2017
b. Sosialisasi anti gratifikasi melalui penerbitan kartu e-money yang dibagikan
kepada beberapa pegawai di lingkungan Badan POM pada saat pelaksanaan
Bimbingan Teknis Pelaporan LHKPN melalui Aplikasi e-LHKPN.
c. Pembagian buku Peraturan Kepala Badan POM No. 20 Tahun 2017 tentang
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM kepada seluruh unit
kerja di Badan POM
d. Sosialisasi peraturan terkait Pengendalian Gratifikasi melalui Jaringan
Dokumentasi dan Informasi Hukum Badan POM yang terdapat pada website
Badan POM (www.pom.go.id)
e. Bimbingan teknis Pelaksanaan Pengendalian Gratifikasi Secara Online
tanggal 14 Mei 2018.
Bimbingan teknis dilaksanakan dengan mengundang Direktorat Gratifikasi
KPK dan diikuti oleh seluruh unit pusat dan Balai Besar/Balai POM melalui
video conference. Di dalam acara tersebut dipaparkan beberapa materi,
antara lain:
8
a) Materi dari Inspektur Utama Badan POM, yang berisi tentang komitmen
pencegahan korupsi di Badan POM, pengendalian gratifikasi dalam
upaya reformasi birokrasi, pembangunan pengendalian kecurangan, dan
integrasi pelaporan gratifikasi.
b) Materi dari Direktorat Gratifikasi KPK yaitu tentang pemahanan gratifikasi
dan penjelasan tentang pelaporan gratifikasi melalui aplikasi GOL KPK.
f. Banner anti gratifikasi yang diletakkan pada tempat pelayanan publik.
g. Sosialisasi internal tentang gratifikasi yang dilaksanakan oleh Direktorat
Registrasi Pangan Olahan, Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan
Makanan, dan Balai Besar POM di Samarinda.
h. Sosialisasi anti gratifikasi melalui penerbitan kartu e-money dan flashdisk
yang dibagikan kepada beberapa pegawai di lingkungan Badan POM pada
saat pelaksanaan Peningkatan Kompetensi dan fungsi three lines of defence
dalam implementasi manajemen risiko yang terintegrasi dengan ISO
9001:2015.
i. Pembagian buku Peraturan Badan POM Nomor 24 Tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan
Badan POM.
j. Keikutsertaan UPG Badan POM dalam pameran Hari Anti Korupsi se-dunia
(HAKORDIA).
k. Penandatanganan ikrar penguatan pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan
budaya antikorupsi dalam mewujudkan aparatur berkinerja dan berintegritas
l. Acara Penguatan Pelaksanaan RB dan Budaya Anti Korupsi untuk
mewujudkan Aparatur yang berkinerja dan berintegritas pada tanggal 13-15
Desember 2018 di Yogyakarta yang diikuti oleh perwakilan seluruh unit kerja
di Badan POM.
Kendala yang dihadapai antara lain:
Keterbatasan anggaran.
9
Rencana Aksi:
Akan dilaksanakan kampanye anti gratifikasi melalui media sosial Badan POM
antara lain twitter, instagram, dan facebook.
B. Pelaporan
Dari 61 Unit Kerja di lingkungan Badan POM, sebanyak 43 (70,49%) unit kerja
telah menyampaikan laporan pelaksanaan pengendalian gratifikasi Triwulan IV
Tahun 2018 sedangkan unit kerja yang belum menyampaikan laporan
pengendalian gratifikasi sebanyak 18 (29,51%) unit kerja (Lampiran 1). Dari
sebanyak 43 unit kerja yang telah menyampaikan laporan, sebanyak 36 unit
kerja menyampaikan laporan nihil dan 7 unit kerja menyampaikan adanya
pelaporan gratifikasi, baik gratifikasi terkait kedinasan maupun gratifikasi non
kedinasan.
Pelaporan penerimaan/penolakan gratifikasi selama Triwulan IV Tahun 2018
Pada triwulan IV tahun 2018 terdapat total 28 laporan penerimaan gratifikasi
yang diterima oleh UPG Badan POM (Lampiran 2). Terhadap seluruh laporan
tersebut telah dilaporkan oleh UPG Badan POM melalui aplikasi GOL. Sehingga
total laporan penerimaan dan penolakan selama tahun 2018 sebanyak 71
laporan. Adapun rincian laporan penerimaan dan penolakan gratifikasi triwulan
IV tahun 2018 sebagai berikut:
Jumlah laporan penerimaan gratifikasi triwulan IV tahun 2018 sebanyak 28 (dua
puluh delapan) laporan dengan total nilai gratifikasi sebesar Rp13.720.000. Dari
seluruh laporan tersebut telah dilakukan verifikasi oleh UPG dengan hasil
sebagai berikut:
a) Sebanyak 11 (sebelas) laporan dicatat dan tidak perlu diproses
b) Sebanyak 6 (enam) laporan diserahkan kepada pihak yang membutuhkan
c) Sebanyak 11 (sebelas) laporan diteruskan kepada KPK, dengan hasil
verifikasi oleh KPK sebagai berikut:
1) Menjadi milik negara: 8 laporan
2) Menjadi milik pelapor: 3 laporan
10
Kendala yang dihadapi antara lain:
a. Pemahaman mengenai pengendalian gratifikasi belum merata kepada
seluruh pegawai di lingkungan Badan POM.
b. Kurangnya budaya melaporkan gratifikasi.
Rencana Aksi:
a. Implementasi pelaporan gratifikasi melalui aplikasi online pada seluruh unit
kerja di Badan POM.
b. Sosialisasi mengenai pengendalian gratifikasi secara berkelanjutan, salah
satunya melalui artikel pada majalah Infowas yang akan didistribusikan
seluruh unit pusat dan Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia.
C. Surat Edaran Gratifikasi
Pencapaian:
a. Surat Permohonan Penyampaian Laporan Pengendalian Gratifikasi Unit
Kerja No.B-TU.05.72.04.18.0775 tanggal 17 April 2018 yang dikirimkan
kepada seluruh Unit Kerja Pusat dan Balai Besar/Balai POM di seluruh
Indonesia
b. Peraturan Kepala Badan POM Nomor 20 tahun 2017 tentang Pengendalian
Gratifikasi di Lingkungan Badan POM.
c. Surat Edaran Kepala Badan POM Nomor HK.06.1.72.06.183147 Juni 2018
tentang Larangan menerima gratifikasi (Lampiran 3).
Surat Edaran tersebut dibuat dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri
Tahun 2018 yang berisi himbauan bagi seluruh Aparatur Sipil Negara untuk:
a) melaksanakan Peraturan Kepala Badan POM Nomor 20 Tahun 2017
tentang Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Badan POM
b) menolak segala bentuk pemberian yang berhubungan dengan jabatan
dan berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya, bertentangan dengan
kode etik, dapat menimbulkan konflik kepentingan, atau merupakan
penerimaan yang tidak wajar/tidak patut
c) Apabila Aparatur Sipil Negara dan Pegawai dalam keadaan tertentu
terpaksa menerima gratifikasi maka wajib melaporkan
11
d) Dilarang menggunakan fasilitas dinas seperti kendaraan dinas
operasional untuk kepentingan pribadi pegawai.
Rencana Aksi:
Sosialisasi Peraturan Kepala Badan POM Nomor 20 tahun 2017 tentang
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM.
D. Reviu Terhadap Kebijakan Gratifikasi
Sebagai tindak lanjut reviu kebijakan sebelumnya, telah dilakukan perubahan
terhadap Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 20 Tahun
2017 tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM yaitu menjadi
Peraturan Badan POM Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 20 Tahun 2017 tentang
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM. Perubahan yang dilakukan
antara lain pada struktur UPG ditambahkan wakil ketua yang dijabat oleh Inspektur
II, Sekretaris UPG menjadi Kepala Bagian Tata Usaha Inspektorat Utama dan
ditambah ketentuan bahwa Sekretaris UPG dalam pelaksanaan tugas dapat
dibantu oleh Tim Penggerak.
Namun, di dalam peraturan tersebut belum diatur mengenai kewajiban dan tata
cara pelaporan penolakan gratifikasi. Oleh karena itu, perlu dilakukan revisi
dengan menambahkan kewajiban dan tata cara pelaporan penolakan gratifikasi.
E. Aplikasi Gratifikasi
Dalam rangka memberikan kemudahan dalam pelaporan dan mengurangi
penggunaan kertas, Inspektorat II bekerja sama dengan Pusat Informasi Obat dan
Makanan sedang mengembangkan aplikasi pelaporan gratifikasi. Aplikasi tersebut
dapat diakses oleh semua pegawai Badan POM, baik PNS maupun pramubakti.
Laporan tersebut selanjutnya akan dikirim ke Inspektorat II. Dalam hal dibutuhkan
kelengkapan data tambahan, Inspektorat II dapat meminta kepada pihak pelapor
melalui thread yang telah disediakan di dalam aplikasi dan pelapor dapat
mengirimkan data tersebut melalui attachment pada aplikasi. Seluruh laporan
12
yang masuk melalui aplikasi benturan kepentingan akan direkapitulasi oleh
Inspektorat dan dilaporkan secara berkala.
Terhadap aplikasi gratifikasi, telah dilakukan evaluasi dengan hasil terdapat
beberapa kelemahan yang harus diperbaiki, antara lain:
1. Akun UPG Unit agar dibuat per Unit Kerja dan BB/BPOM
2. Laporan UPG Unit yg ditarik dari aplikasi isinya kosong
3. Periode pelaporan penarikan data tiap 3 bulan
4. Formulir laporan disesuaikan dengan Formulir dari KPK
13
BAB IV
ANALISIS DAN EVALUASI
A. Analisis
Keberhasilan implementasi Pengendalian Gratifikasi di lingkungan Badan POM
sangat ditentukan oleh kesadaran setiap pegawai bahwa pegawai adalah pelayan
masyarakat dan segala penerimaan gratifikasi terkait yang berhubungan dengan
jabatan dan berlawanan dengan kewajiban dan tugasnya harus ditolak dan
dilaporkan kepada Unit Pengendali Gratifikasi. Kesadaran pegawai akan tumbuh
ketika pemahaman seluruh pegawai terhadap pentingnya pengendalian gratikasi
sudah ada. Meskipun sosialisasi terkait kebijakan Pengendalian Gratifikasi telah
dilaksanakan namun internalisasi berkelanjutan harus tetap dijalankan. Dengan
berbagai kegiatan sosialisasi yang telah dan akan terus dilaksanakan, diharapkan
pemahaman para pegawai di Lingkungan Badan POM mengenai kewajiban
menolak dan melaporkan setiap pemberian gratifikasi akan meningkat.
Diharapkan dimasa mendatang akan semakin banyak pegawai yang berani
menolak dan melaporkan adanya penerimaan atau penolakan gratifikasi.
B. Kendala
Pengendalian Gratifikasi merupakan salah satu ukuran keberhasilan pelaksanaan
Reformasi Birokrasi pada Badan POM. Dengan berbagai program dan kegiatan
yang dilaksanakan diharapkan terwujud Badan POM yang anti Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme. Namun demikian masih terdapat berbagai kendala dalam
pelaksanaanya yaitu pemahaman dan kesadaran pegawai di Lingkungan Badan
POM mengenai kewajiban menolak dan melaporkan setiap pemberian gratifikasi
masih belum merata. Selain itu, kesadaran UPG unit untuk melakukan pelaporan
rekapitulasi Gratifikasi setiap triwulan juga kurang.
C. Evaluasi
a. Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi merupakan salah satu kunci dalam
pencegahan terjadinya gratifikasi. Pada triwulan IV tahun 2018 kegiatan
sosialisasi dilaksanakan melalui penandatanganan ikrar penguatan
pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan budaya antikorupsi dalam mewujudkan
14
aparatur berkinerja dan berintegritas dan pelaksanaan acara Penguatan
Pelaksanaan RB dan Budaya Anti Korupsi Untuk Mewujudkan Aparatur yang
Berkinerja dan Berintegritas pada tanggal 13-15 Desember 2018 di Yogyakarta
yang diikuti oleh perwakilan seluruh unit kerja di Badan POM.
b. Perlunya dilakukan perubahan terhadap Peraturan Kepala Badan Pengawas
Obat dan Makanan Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 20 Tahun 2017 tentang
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Badan POM disesuaikan dengan
menambahkan kewajiban dan tata cara pelaporan penolakan gratifikasi.
15
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pengendalian Gratifikasi dilakukan secara simultan sebagai upaya implementasi
penerapan anti korupsi, kolusi, dan nepotisme di lingkungan Badan POM. Dengan
mulai meningkatnya pegawai Badan POM yang berani menolak dan melaporkan
adanya gratifikasi kepada UPG menunjukkan bahwa segala upaya Pengendalian
Gratifikasi yang telah dilaksanakan mengalami progress yang cukup baik.
Berbagai upaya perbaikan terus dilaksanakan sesuai dengan perkembangan
terkini dan kebutuhan akan teknologi. Dengan disertai dukungan dari seluruh pihak
yang terkait, diharapkan pada masa yang akan datang, secara bertahap menuju
zero tolerance approach dalam pencegahan dan pemberantasan segala bentuk
korupsi, kolusi dan nepotisi serta mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih
di lingkungan Badan POM.
B. Saran
a. Penggunaan media sosial sebagai bentuk sosialiasi sekaligus kampanye anti
gratifikasi di Lingkungan Badan POM baik kepada seluruh pegawai maupun
stakeholder Badan POM.
b. Perlu materi terkait Pengendalian Gratifikasi pada setiap agenda pertemuan
yang bersifat nasional maupun koordinatif sebagai upaya internalisasi kepada
seluruh pegawai di lingkungan Badan POM.
16
Checklist Pelaporan Gratifikasi Triwulan IV Tahun 2018
No. Unit
Laporan Pelaksanaan Pengendalian Gratifikasi Triwulan IV (Oktober s.d. Desember 2018)
Melaporkan Tidak
Melaporkan Keterangan
1 Inspektorat 1 √ Adanya laporan gratifikasi
2 Inspektorat 2 √ Adanya laporan gratifikasi
3 Biro Perencanaan dan Keuangan √ NIHIL
4 Biro Hukum dan Organisasi √ NIHIL
5 Biro Kerja Sama √
6 Biro Umum dan Sumber Daya Manusia √ NIHIL
7 Biro Hubungan Masyarakat dan Dukungan Strategis Pimpinan
√
8 Direktorat Standardisasi Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif
√
9 Direktorat Registrasi Obat √
10 Direktorat Pengawasan Produksi Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif
√
11 Direktorat Pengawasan Distribusi Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif
√
12 Direktorat Pengawasan Keamanan, Mutu, dan Ekspor Impor Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif
√ NIHIL
13 Direktorat Standardisasi Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik
√
14 Direktorat Registrasi Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik
√
15 Direktorat Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan
√ NIHIL
16 Direktorat Pengawasan Kosmetik √
17 Direktorat Standardisasi Pangan Olahan √
18 Direktorat Registrasi Pangan Olahan √ Adanya laporan gratifikasi
19 Direktorat Pengawasan Pangan Olahan Risiko Rendah dan Sedang
√
20 Direktorat Pengawasan Pangan Olahan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru
√
21 Direktorat Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha
√ NIHIL
22 Direktorat Pengamanan √
23 Direktorat Intelejen Obat dan Makanan √
24 Direktorat Penyidikan Obat dan Makanan √
25 Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan √ NIHIL
17
No. Unit
Laporan Pelaksanaan Pengendalian Gratifikasi Triwulan IV (Oktober s.d. Desember 2018)
Melaporkan Tidak
Melaporkan Keterangan
26 Pusat Pengembangan SDM Pengawasan Obat dan Makanan
√
27 Pusat Pengembangan Pengujian Obat dan Makanan Nasional
√ NIHIL
28 Pusat Riset dan Kajian Obat dan Makanan √ NIHIL
29 Balai Besar POM di Banda Aceh √ NIHIL
30 Balai Besar POM di Medan √ NIHIL
31 Balai Besar POM di Pekanbaru √ NIHIL
32 Balai Besar POM di Padang √ NIHIL
33 Balai POM di Jambi √ NIHIL
34 Balai Besar POM di Palembang √ Adanya laporan gratifikasi
35 Balai POM di Bengkulu √ NIHIL
36 Balai Besar POM di Bandar Lampung √ NIHIL
37 Balai POM di Batam √ NIHIL
38 Balai POM di Pangkalpinang √
39 Balai Besar POM di Serang √ NIHIL
40 Balai Besar POM di Jakarta √ NIHIL
41 Balai Besar POM di Bandung √ NIHIL
42 Balai Besar POM di Semarang √ NIHIL
43 Balai Besar POM di Yogyakarta √ NIHIL
44 Balai Besar POM di Surabaya √ NIHIL
45 Balai Besar POM di Denpasar √ Adanya laporan gratifikasi
46 Balai Besar POM di Mataram √ NIHIL
47 Balai POM di Kupang √ NIHIL
48 Balai Besar POM di Pontianak √ NIHIL
49 Balai Besar POM di Palangkaraya √ NIHIL
50 Balai Besar POM di Banjarmasin √ NIHIL
51 Balai Besar POM di Samarinda √ NIHIL
52 Balai POM di Kendari √ NIHIL
53 Balai Besar POM di Makassar √ NIHIL
54 Balai POM di Palu √ NIHIL
55 Balai Besar POM di Manado √ NIHIL
56 Balai POM di Gorontalo √ NIHIL
57 Balai POM di Ambon √ NIHIL
58 Balai Besar POM di Jayapura √ NIHIL
59 Balai POM di Manokwari √ Adanya laporan gratifikasi
60 Balai POM di Sofifi √
61 Balai POM di Mamuju √ Adanya laporan gratifikasi
18
Lampiran 2
Rekapitulasi Pelaporan Penerimaan dan Penolakan Gratifikasi Triwulan IV Tahun 2018
No. Tanggal Penerimaan Gratifikasi
Tanggal Pelaporan
Lama Pelaporan
Nama Pelapor Unit Jenis Pelaporan
Uraian Penerimaan/ Penolakan
Nilai Status Verifikasi
1 5 Oktober 2018 8 Oktober 2018 3 hari Wikan Yogi Pratomo
Inspektorat II Penerimaan Makanan 150.000 Diproses Instansi Diserahkan kepada pihak yang membutuhkan
2 5 September 2018 9 Oktober 2018 33 hari Netty Nurmuliawaty
Balai POM Mamuju
Penerimaan Honor narasumber
1.530.000 Diproses Instansi - Dimanfaatkan oleh Pelapor
3 14 Agustus 2018 9 Oktober 2018 56 hari Bahria Balai POM Mamuju
Penerimaan Honor narasumber
1.105.000 Diproses Instansi - Dimanfaatkan oleh Pelapor
4 30 Agustus 2018 9 Oktober 2018 42 hari Bahria Balai POM Mamuju
Penerimaan Honor narasumber
1.350.000 Diproses Instansi - Dimanfaatkan oleh Pelapor
5 20 September 2018
10 Oktober 2018 20 hari Bagus Heri Purnomo
Balai Besar POM di Semarang
Penerimaan Karangan bunga
500.000 Catat dan tidak perlu diproses
6 15 Oktober 2018 15 Oktober 2018 1 hari Mohamad Kashuri
Balai Besar POM di Pekanbaru
Penerimaan Buku 115.000 Catat dan tidak perlu diproses
7 30 September 2018
16 Oktober 2018 17 hari Dedi Gunawan Inspektorat II Penerimaan Jamuan Makan
270.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
19
No. Tanggal Penerimaan Gratifikasi
Tanggal Pelaporan
Lama Pelaporan
Nama Pelapor Unit Jenis Pelaporan
Uraian Penerimaan/ Penolakan
Nilai Status Verifikasi
8 30 September 2018
16 Oktober 2018 17 hari Istiqomah Inspektorat II Penerimaan Jamuan Makan
170.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
9 30 September 2018
16 Oktober 2018 17 hari Moh Nur Herman Syah
Inspektorat II Penerimaan Jamuan Makan
320.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
10 30 September 2018
16 Oktober 2018 17 hari Fernando Nainggolan
Inspektorat II Penerimaan Jamuan Makan
170.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
11 30 September 2018
22 Oktober 2018 23 hari Elida Sari Silalahi
Inspektorat II Penerimaan Jamuan Makan
170.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
12 5 Oktober 2018 22 Oktober 2018 17 hari Ristra Tyas Irviantie
Inspektorat I Penerimaan Jamuan Makan
100.000 Diproses oleh KPK – menjadi milik negara
13 18 Oktober 2018 24 Oktober 2018 6 hari Rahajeng Puput Aryani
Dit Registrasi Pangan Olahan
Penerimaan Makanan 50.000 Diproses Instansi- Diserahkan kepada pihak yang membutuhkan
14 12 Oktober 2018 3 Desember 2018 52 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Foto diri ukuran 25 cm x 30 cm
250.000 Catat dan tidak perlu diproses
15 12 Oktober 2018 3 Desember 2018 52 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Foto diri ukuran 35 cm x 40 cm
250.000 Catat dan tidak perlu diproses
16 12 Oktober 2018 3 Desember 2018 52 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Tas 250.000 Catat dan tidak perlu diproses
20
No. Tanggal Penerimaan Gratifikasi
Tanggal Pelaporan
Lama Pelaporan
Nama Pelapor Unit Jenis Pelaporan
Uraian Penerimaan/ Penolakan
Nilai Status Verifikasi
17 18 Oktober 2018 3 Desember 2018 46 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Foto kolase 35 cm x 40 cm
250.000 Catat dan tidak perlu diproses
18 18 Oktober 2018 3 Desember 2018 46 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Kotak kosmetik
700.000 Diproses KPK – menjadi milik negara
19 1 November 2018 3 Desember 2018 32 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Sajadah dan Mukena
700.000 Diproses KPK – menjadi milik pelapor
20 28 November 2018
3 Desember 2018 5 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Gelang emas 1.600.000 Diproses KPK – menjadi milik pelapor
21 18 Oktober 2018 3 Desember 2018 46 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Kain Batik 500.000 Diproses KPK – menjadi milik pelapor
22 31 Oktober 2018 3 Desember 2018 33 hari Atiek Supardiati Eka Samfitriana
Inspektorat II Penerimaan Sepatu 300.000 Catat dan tidak perlu diproses
23 11 November 2018
3 Desember 2018 22 hari I Gusti Ayu Adhi Aryapatni
Balai Besar POM di Denpasar
Penerimaan Uang tunai 2.000.000 Diproses KPK – menjadi milik negara
24 26 Desember 2018
25 Januari 2019 30 hari Atminah Ari P Balai Besar POM di Palembang
Penerimaan Kalender 6 pcs
120.000 Catat dan tidak perlu diproses
25 26 Desember 2018
25 Januari 2019 30 hari Nurul Ilmiyati Balai Besar POM di Palembang
Penerimaan Kalender 6 pcs
120.000 Catat dan tidak perlu diproses
21
No. Tanggal Penerimaan Gratifikasi
Tanggal Pelaporan
Lama Pelaporan
Nama Pelapor Unit Jenis Pelaporan
Uraian Penerimaan/ Penolakan
Nilai Status Verifikasi
26 26 Desember 2018
25 Januari 2019 30 hari M. Asrul Balai Besar POM di Palembang
Penerimaan Kalender 6 pcs
120.000 Catat dan tidak perlu diproses
27 26 Desember 2018
25 Januari 2019 30 hari Yurike Balai Besar POM di Palembang
Penerimaan Kalender 6 pcs
120.000 Catat dan tidak perlu diproses
28 20 Desember 2018
28 Januari 2019 39 hari Mojaza Sirait Balai POM di Manokwari
Penerimaan Minuman 4 karton
320.000 Diproses Instansi- Diserahkan kepada pihak yang membutuhkan