4
Kata Kerja Dan Perubahannya I. Mengenal pengggolongan Kata kerja Kata kerja dalam bahasa Jepang terbagi 3 golongan. Yaitu; KK gol1, KK gol 2, KK gol2. Masing2 golongan KK memiliki ciri sebagai berikut. 1. gol 1 Ditandai dengan akhiran ; -u, -ru, -tsu, -bu, -nu, -mu, -gu, -su, -ku Misalnya ; Akhiran –u; kau(membeli), au(bertemu) Akhiran –gu; oyogu(berenang), isogu(bergegas) Akhiran –tsu; tatsu(berdiri), matsu(menunggu) Akhiran –bu; erabu(memilih), tobu(terbang) Akhiran –nu; shinu(mati) Akhiran –ru; aru(ada), hairu(masuk) Akhiran –mu; nomu(minunm), yomu(membaca) Akhiran –ku; kiku(mendengarkan), aruku(berjalan) Akhiran –su; hanasu(berbicara), naosu(memperbaiki) 2. gol 2 Ditandai dengan akhiran; -eru, -iru Misalnya ; Akhiran –eru; taberu(makan), kotaeru(menjawab) Akhiran –iru; miru(melihat), okiru(bangun) 3. gol 3 Ditandai dengan akhiran –suru Misalnya ; benkyou suru(belajar), shigoto suru(bekerja), shiken suru (ujian) ketiga golongan KK tersebut merupakan kata kerja dasar/kata kerja kamus dengan ciri2 setiap KK berakhiran –u. dalam bahasa Jepang bentuk dasar ini tidak bisa dipakai langsung dalam sebuah kalimat

Kata Kerja Dan Perubahannya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

belajar bahasa jepang

Citation preview

Page 1: Kata Kerja Dan Perubahannya

Kata Kerja Dan Perubahannya

I. Mengenal pengggolongan Kata kerja

Kata kerja dalam bahasa Jepang terbagi 3 golongan. Yaitu; KK gol1, KK gol 2, KK gol2.Masing2 golongan KK memiliki ciri sebagai berikut.

1. gol 1Ditandai dengan akhiran ; -u, -ru, -tsu, -bu, -nu, -mu, -gu, -su, -ku

Misalnya ; Akhiran –u;  kau(membeli), au(bertemu)Akhiran –gu;  oyogu(berenang), isogu(bergegas)Akhiran –tsu;  tatsu(berdiri), matsu(menunggu)Akhiran –bu;  erabu(memilih), tobu(terbang)Akhiran –nu;  shinu(mati)Akhiran –ru;  aru(ada), hairu(masuk)Akhiran –mu;  nomu(minunm), yomu(membaca)Akhiran –ku; kiku(mendengarkan), aruku(berjalan)Akhiran –su; hanasu(berbicara), naosu(memperbaiki)

2. gol 2Ditandai dengan akhiran; -eru, -iruMisalnya ; Akhiran –eru;  taberu(makan), kotaeru(menjawab)Akhiran –iru;  miru(melihat), okiru(bangun)

3. gol 3Ditandai dengan akhiran –suruMisalnya ; benkyou suru(belajar), shigoto suru(bekerja), shiken suru (ujian)

ketiga golongan KK tersebut merupakan kata kerja dasar/kata kerja kamus dengan ciri2 setiap KK berakhiran –u. dalam bahasa Jepang bentuk dasar ini tidak bisa dipakai langsung dalam sebuah kalimat dalam bahasa Jepang. Maka dari itu, bentuk KK-u ini selanjutnya akan berubahmengikuti pola fungsinya masing2.

II. Merubah Kata kerja :

Pada bagian ini, kita akan mencoba merubah kata kerja dasar(akhiran –u) menjadi berbagai bentuk KK yang selanjutnya bisa kita terapkan pada pembentukan kalimat.

Berikut macam2 perubahannya dan cara pemakaiannya :

1. KK Bentuk sopan(masu):

Page 2: Kata Kerja Dan Perubahannya

Rumus : (-u) (-i) + masu

KK dalam bentuk ini paling sering digunakan, yaitu pada percakapan sopan. Misalnya antara atasan dan bawahan dalam kantor, anak kepada ibu, atau murid kepada gurunya.

Dalam perubahannya cukup mudah, hanya ganti huruf (u) pada akhir KK menjadi huruf (i). selanjutnya hanya tinggal kita beri akhiran masu. Akhiran –masu inilah yang menandakan kalimat tersebut sopan dan terletak di akhir kalimat(tidak ditengah, diawal, ataupun KK yang lebih dari satu).

Gol 1 :-u -i  ; au ai + masu = aimasu-ru -ri  ; hairu hairi-tsu -chi  ; matsu machi-bu -bi  ; tobu tobi -nu -ni  ; shinu shini-mu -mi  ; nomu nomi -gu -gi  ; oyogu oyogi -su -shi  ; hanasu hanashi-ku -ki  ; kiku kiki

Gol 2 :-eru e  ; taberu tabe + masu = tabemasu-iru i  ; miru mi

Gol 3 :-suru shi  ; benkyousuru benkyoushi + masu = benkyoushimasu

Setelah diubah dalam bentuk akhiran –i tersebut, tambahkan (masu) sehingga baru bisa dipakai dalam sebuah kalimat.

Syarat pemakaian :         Dalam satu kalimat hanya terdiri dari 1 KK         Tidak berakhiran desu         Hanya terletak di akhir kalimat         Kalimatnya sopan         Akhiran masu hanya dipakai untuk KK, bukan yang selain KK

Artinya, KKmasu hanya dipakai pada kalimat yang berbentuk seperti syarat di atas. Perlu diingat, akhiran desu hanya dipakai pada kalimat yang tidak memiliki KK dalam kalimat tersebut. Seperti ;

a. watashi wa benkyoushimasu (saya belajar) sopanb.watashi wa benkyou suru (saya belajar ) kurang sopanc. watashiwa wa benkyoushimasu desu (saya belajar) salah !d. watashi wa benkyou shimasu, tabemasu (saya belajar, makan) tidak dapat dipakai

Page 3: Kata Kerja Dan Perubahannya

e. watashi wa benkyoushimasu, heya de (saya belajar di kamar) pola kalimat salah! f. watashi wa kinben na ko masu (saya anak yang rajin) salah! Tidak ada KKnya, seharusnya menggunakan desu.

Nah, cukup mudah kan,, ^^Berikutnya mari kita berlatih untuk memperdalam pemahaman dan menambah kosa kata.

Coba !Perhatikan kalimat dibawah ini, beri tanda (B) jika kalimat benar, dan (S) untuk yang salah. Coba berikan penjelasannya..1. asoko ni hon ga aru.2. koko wa kaban to pen ga arimasu.3. kanojo wa ikimasu gakkou ni.4. dare ka isshou ni iki.5. ano ie wa kirei desu.6. watashi no konpyuuta wa takai masu.7. koko ni aru atsui desu.

Hon=bukuKoko=disiniKabang=tasAsoko ni=disituPen=pulpenAru(1)=ada(untuk benda mati)Kanojo= dia prIku(1)=pergiDare ka=seseorangGakkou ni=ke sekolahAno ie=rumah ituKirei=cantikKonpyuuta=komputerTakai=mahalAtsui=panas

Jawaban ;SBSSBSS

Nah, setelah mengerti tentang perubahan KK dasar ini, akan lebih mudah lagi bagi kita untuk memahami perubahan KK bentuk lainnya.