Karakter Individu & Lingkungan Hidup-kuliah

Embed Size (px)

Citation preview

Karakter individu & lingkungan hidup

KARAKTER DAN LINGKUNGAN YANG DIMILIKI OLEH MANUSIADalam kehidupan bersosialissasi banyak hal yang harus kita ketahui dari mulai memahami lingkungan sekitar, suasana dan perilaku individu yang hidup di dalamnya. Ada tiga karakter dan lingkungan yang dimiliki oleh manusia yaitu individu, keluarga dan masyarakat. Individu

Keluarga

Masyarakat

Intraksi Karakter individu & lingkungan

Fenotipe adalah suatu karakteristik (baik struktural, biokimiawi, fisiologis, dan perilaku) yang dapat diamati dari suatu organisme yang diatur oleh genotipe dan lingkungan serta interaksi keduanya.Fenotipe ditentukan sebagian oleh genotipe individu, sebagian oleh lingkungan tempat individu itu hidup, waktu, dan, pada sejumlah sifat, interaksi antara genotipe dan lingkungan. Waktu biasanya digolongkan sebagai aspek lingkungan (hidup) pula. Ide ini biasa ditulis sebagai: P = G + E + GE,

Fenotipe mencakup berbagai tingkat dalam ekspresi gen dari suatu organisme. Pada tingkat organisme, fenotipe adalah sesuatu yang dapat dilihat/diamati/diukur, sesuatu sifat atau karakter. Contoh fenotipe seperti warna mata, berat badan, atau ketahanan terhadap suatu penyakit tertentu. Pada tingkat biokimiawi, fenotipe berupa kandungan substansi kimiawi di dalam tubuh. Misal, kadar gula darah atau protein dalam beras. Pada taraf molekular, fenotipe berupa jumlah RNA yang diproduksi atau terdeteksinya pita DNA / RNA oleh alat elektroforesis.Fenologi (phainmenon, "kejadian", "penampilan" dan -logie) adalah ilmu yang mempelajari pengaruh iklim atau lingkungan sekitar terhadap penampilan suatu organisme atau populasi. Aspek utama yang dipelajari adalah bagaimana alam berubah sejalan dengan perjalanan siklus waktu/musim. Ilmu ini dapat dianggap sebagai bagian dari ekologi dan biogeografi.semacam penanggalan yang didasarkan pada penampilan/perilaku berbagai organisme. Sebagai misal, keluarnya laron dari lubang-lubang di tanah menandai dimulainya musim penghujan atau ramainya suara tonggeret menandakan bahwa musim penghujan telah berakhir.Kalangan pertanian juga mempelajari fenologi untuk mengenal berbagai gejala yang muncul akibat penyakit fisiologis tertentu.

Pendidikan LingkunganPendidikan lingkungan diarahkan utk mengembangkan pemahaman dan motivasi serta keterampilan yg diwarnai dgn kepedulian thdp penggunaan (pemanfaatan) dan konservasi sda secara wajar (Hamzah, 2013).Konferensi PBB, 1972 di Sockholm ttg Lingkungan hidup, bahwa utk mempertahankan dan meningkatkan kualitas lingkungan saat ini dan utk kepentingan generasi masa depan merupakan tujuan yg sangat mendesak bagi umat manusia (Brune et al., 1997).Word Commission on Environmental and Development 1987, menerbitkan buku Our Common Future=Hari depan Kita Bersama----- Sustainable developmentHungerford dan Volk (1990) bahwa pendidik (guru) dpt mengubah perilaku siswa:Diajarkan ttg konsep2 kebermaknaan lingkungan secara ekologis dan saling keterkaitan diantaranyaMenyediakannrancangan yg cermat dan kesempatan yg luas bg pelajar utk mencapai tingkt kepekaan ttt thdp lingkungan yg terwujud dlm keinginan utk bertindak secara benar thdp lingkunganMenyediakan kurikulum---ttg ilmu peng. Lingkungan

The International Environmental Education Program (IEEP), 1975Piagam Belgrade (Belgrade Charter)Meningkatkan kesadaran lingkungan yg sungguh-sungguh dan hubungan dgn masalah ekonomi serta saling ketergantungan ekologis dan politis di wilayah pedesaan dan kota.Menyediakan peluang bagi setiap individu memperoleh pengetahuan, nilai-nilai , sikap, komitmen dan keterampilan yg diperlukan utk melindungi dan meningkatkan lingkungan.Menciptakan pola teladan perilaku individu yg baru bagi kelompok dan masyarakat secara keseluruhan terhadap lingkungan.Proses Pendidikan diharapkan dapan membudidayakan sikap ramah terhadap lingkungan pada masyarakat (Tilaar 2000).Kewajiban pemerintah menurut Keating (1993) : Menyediakan pendidikan lingkungan utk pembangunan berkelanjutan bagi semua usia.Pekerjaan linkungan dan konsep pembangunan hendaknya memasukan program pedidikan dgn persoalan utama adalah menganalisis berbagai penyebab krisis lingkungan (Decision making).Melibatkan peserta didik di Sekolah dlm studi regional dan lokal thdp kesehatan lingkungan, mencakup penyelamatan sda air, penjagaan kesehatan, makanan, lingkungan, dan dampak penggunaan sumber daya ekonomi.adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunyaKomponen lingkungan terdiri dari faktor abiotik (tanah, air, udara, cuaca, suhu) dan faktor biotik (tumbuhan dan hewan, termasuk manusia)Lingkungan hidup balk faktor biotik maupun abiotik berpengaruh dan dipengaruhi manusiaDefinisi lingkungan hidupSegala yang ada pada lingkungan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia, karena lingkungan memiliki daya dukung. Daya dukung lingkungannya adalah kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan manusia dan makhluk hidup lainnyaDaya dukung lingkunganDalam kondisi alami, lingkungan dengan segala keragaman interaksi yang ada mampu untuk menyeimbangkan keadaannya. Namun tidak tertutup kemungkinan, kondisi demikian dapat berubah oleh campur tangan manusia dengan segala aktivitas pemenuhan kebutuhan yang terkadang melampaui Batas.

Keseimbangan lingkunganPerubahan Lingkungan

PERUBAHAN LINGKUNGANPerubahan Lingkungan Perubahan lingkungan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Perubahan yang terjadi pada lingkungan hidup manusia menyebabkan adanya gangguan terhadap keseimbangan karena sebagian dari komponen lingkungan menjadi berkurang fungsinya. Perubahan lingkungan dapat terjadi karena campur tangan manusia dan dapat pula karena faktor alami. Dampak dari perubahannya belum tentu sama, namun akhirnya manusia juga yang mesti memikul serta mengatasinya.Perubahan Lingkungankarena Campur Tangan Manusiacontohnya penebangan hutan, pembangunan pemukiman, dan penerapan intensifikasi pertanianPenebangan hutanPenebangan hutan yang liar mengurangi fungsi hutan sebagai penahan air. Akibatnya, daya dukung hutan menjadi berkurang. Selain itu, penggundulan hutan dapat menyebabkan terjadi banjir dan erosi. Akibat lain adalah munculnya harimau, babi hutan, dan ular di tengah pemukiman manusia karena semakin sempitnya habitat hewan-hewan tersebut

pembangunan pemukimanPembangungan pemukiman pada daerah-daerah yang subur merupakan salah satu tuntutan kebutuhan akan pagan. Semakin padat populasi manusia, lahan yang semula produktif menjadi tidak atau kurang produktif.Pembangunan jalan kampung dan desa dengan cara betonisasi mengakibatkan air sulit meresap ke dalam tanah. Sebagai akibatnya, bila hujan lebat memudahkan terjadinya banjir. Selain itu, tumbuhan di sekitamya menjadi kekurangan air sehingga tumbuhan tidak efektif melakukan fotosintesis. Akibat lebih lanjut, kita merasakan pangs akibat tumbuhan tidak secara optimal memanfaatkan CO2, peran tumbuhan sebagai produsen terhapenerapan intensifikasi pertanianPenerapan intensifikasi pertanian dengan cara panca usaha tani, di satu sisi meningkatkan produksi, sedangkan di sisi lain bersifat merugikan. Misalnya, penggunaan pupuk dan pestisida dapat menyebabkan pencemaran. Contoh lain pemilihan bibit unggul sehingga dalam satu kawasan lahan hanya ditanami satu macam tanaman, disebut pertaniantipe monokultur, dapat mengurangi keanekaragaman sehingga keseimbangan ekosistem sulit untuk diperoleh. Ekosistem dalam keadaan tidak stabil. Dampak yang lain akibat penerapan tipe ini adalah terjadinya ledakan hama.

Perubahan Lingkungan karena Faktor AlamPerubahan lingkungan secara alami disebabkan oleh bencana alam. Bencana alam seperti kebakaran hutan di musim kemarau menyebabkan kerusakan dan matinya organisme di hutan tersebut. Selain itu, terjadinya letusan gunung menjadikan kawasan di sekitarnya rusak.

Pelestarian LingkunganPELESTARIAN LINGKUNGANKelestarian lingkunganSehubungan dengan pemanfaatan sumber daya alam, agar lingkungan tetap lestari, harus diperhatikan tatanan/tata cara lingkungan itu sendiri.Dalam hal ini manusialah yang paling tepat sebagai pengelolanya karena manusia memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan organisme lainManusia -LingkunganManusia mampu merombak, memperbaiki, dan mengkondisikan lingkungan seperti yang dikehendakinya - manusia mampu berpikir serta meramalkan keadaan yang akan datang - manusia memiliki ilmu dan teknologi - manusia memiliki akal dan budi sehingga dapat memilih hal-hal yang baik.

Keanekaragaman HayatiKERAGAMAN HAYATIPengertian Keanekaragaman hayati Keanekaragaman hayati adalah Seluruh keanekaan bentuk kehidupan di bumi, beserta interaksi diantara mereka dan antara mereka dengan lingkungannya. Keanekaragaman hayati atau keragaman hayati merujuk pada keberagaman bentuk-bentuk kehidupan: tanaman yang berbeda-beda, hewan dan mikroorganisme, gen-gen yang terkandung di dalamnya, dan ekosistem yang mereka bentuk.Kekayaan hidup adalah hasil dari sejarah ratusan juta tahun berevolusKeanekaragaman hayati dapat terjadi pada berbagai tingkat kehidupan, mulai dari organisme tingkat rendah sampai organisme tingkat tinggi. Misalnya dari mahluk bersel satu hingga mahluk bersel banyak; dan tingkat organisasi kehidupan individu sampai tingkat interaksi kompleks, misalnya dari spesies sampai ekosistem.keragaman hidup bersifat dinamis: akan meningkat ketika varian genetik baru dihasilkan, spesies atau ekosistem baru terbentuk; akan menurun ketika varian genetik dalam salah satu spesies berkurang, salah satu spesies punah atau sebuah ekosistem yang kompleks menghilang. Konsep ini meliputi hubungan antar makhluk hidup dan proses-prosesnya.keanekaragaman hayati terbagi menjadi tiga tingkatKeanekaragaman genSetiap sifat organisme hidup dikendalikan oleh sepasang faktor keturunan (gen), satu dari induk jantan dan lainnya dari induk betina. Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dalam satu jenis.Keanekaragaman jenis (spesies)Keanekaragaman ini lebih mudah diamati daripada Keanekaragaman gen. Keanekaragaman hayati tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya beraneka macam jenis mahluk hidup baik yang termasuk kelompok hewan, tumbuhan dan mikroba.Keanekaragaman ekosistemKeanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dari ekosistem di biosfirKeragaman ekosistemKeragaman ekosistem memetakan perbedaan yang cukup besar antara tipe ekosistem, keragaman habitat dan proses ekologi yang terjadi pada tiap-tiap ekosistem. Lebih sulit untuk menjelaskan keragaman ekosistem dibandingkan dengan keragaman spesies atau genetik dikarenakan oleh batasan dari komunitas (hubungan antar spesies) dan karena ekosistem lebih mudah berubah. Karena konsep ekosistem adalah dinamis dan beragam, hal ini dapat diterapkan pada berbagai skala, walaupun untuk kepentingan pengelolaan pada umumnya dikelompokkan menjadi kelompok besar komunitas yang serupa, seperti hutan sub-tropis atau terumbu karang. Elemen kunci dalam mempertimbangkan ekositem adalah pada kondisi alaminya, proses ekologi seperti aliran energi dan siklus air dipertahankan

Potensi Keanekaragaman Hayati di Indonesia

Sekitar 12 % (515 spesies, 39 % endemik) dari total spesies binatang menyusui, urutan kedua di dunia7,3 % (511 spesies, 150 endemik) dari total spesies reptilia, urutan keempat didunia17 % (1531 spesies, 397 endemik) dari total spesies burung di dunia, urutan kelima270 spesies amfibi, 100 endemik, urutan keenam didunia2827 spesies binatang tidak bertulang belakang selain ikan air tawar35 spesies primata (urutan keempat, 18 % endemik)121 spesies kupu-kupu (44 % endemik)Keanekaragaman ikan air tawar 1400 (urutan ke 3)

Taxonomic Species Endemic PercentGroup Species Endemism Plants10,0001,50015Mammals20112361.2Birds69724935.7Reptiles18812264.9Amphibians563562.5Permasalahan Keanekaragaman hayatiPermasalahan utama adalah Penurunan Jumlah spesies. Awal tahun 1980, beberapa ahli di dunia mulai mengetahui bahwa spesies mulai mengalami kepunahan secara global. Kepunahan ini diketahui terjadi mulai dari 65 juta tahun yang lalu pada periode Cretaceous dimana banyak spesies termasuk Dinosaurus mulai punah. Krisis yang dihadapi saat ini merupakan hasil dari: Perubahan Klimat secara global, Perubahan Geologi secara alami, dan Kejadian katalistik.Perubahan iklim Global warningPemanasan global (global warming) pada dasarnya merupakan fenomena peningkatan temperatur global dari tahun ke tahun karena terjadinya efek rumah kaca (greenhouse effect) yang disebabkan oleh meningkatnya emisi gas-gas seperti karbondioksida (CO2), metana (CH4), dinitrooksida (N2O) dan CFC sehingga energi matahari terperangkap dalam atmosfer bumi

MANFAAT DAN RESIKO LINGKUNGAN DALAM PEMBANGUNANPembangunan tidak hanya menghasilkan manfaat tetapi juga membawa resiko.Manfaat dan resiko tidak terpisahkan.Pada umumnya pelaksana proyek pembangunan lebih melihat manfaatnya dan mengentengkan resikonya, karena mereka terdesak oleh urgensi sasaran dan tekanan politik.Bagaimana membangun agar sekaligus mutu lingkungan dan mutu hidup dapat ditingkatkan? Pembangunan berwawasan lingkungan34CONTOH MANFAAT DAN RESIKO LINGKUNGAN PEMBANGUNAN WADUKManfaat lingkungan dan akibatnyaResiko lingkungan dan akibatnyaPenampungan dan peninggian muka air: pembangkitan tenaga listrik untuk penerangan industri, pemacuan proses modernisasi dan pendidikan, kenaikan kegiatan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan baru.Penampungan air:Pengendalian banjir: penurunan kerugian harta benda dan korban manusiaPenyediaan air minumPenyediaan air pengairan: kenaikan produksi pertanian, kenaikan persediaan bahan pangan, kenaikan kegiatan perdagangan, penciptaan lapangan pekerjaan.Penyediaan air untuk ppembersihan kota: kenaikan sanitasilingkungan, penurunan korban penyakitPengembangan pariwisata: pelayanan rekreasi, kenaikan kegiatan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan.Penggenangan:Desa: pemindahan penduduk dan kesedihan penduduk yang terkena.Daerah pertanian: penurrunan produksi pertanian, penurunan persediaan pangan, penurunan kegiatan ekonomi, kehilangan lapangan pekerjaan, penurunan kesehatan.Jalan: gangguan perhubungan, kerusakan sistem pasar, kehilangan lapangan pekerjaan, penurunan tingkat kesehatan.Peninggalan arkeologis, misalnya candi: pemusnahan warisan budaya dan monumen sejarah.Hutan: kepunahan flora dan fauna, erosi sumberdaya gen, kehilangan bahan pendidikan dan ilmu pengetahuan, penyempitan kesempatan yuntuk pembangunan.Perkembangan gulma air: penurunan daya tampung waduk dan potensi perikanan serta pariwisataSumber: Soemarwoto (2004)35Krisis dalam Lingkungan HidupKebocoran Pabrik Union Carbide di IndiaKebocoran reaktor nuklir di UkrainaPenggundulan Hutan, Ilegal Logging Luas hutan berkurangTsunami di AcehKebakaran HutanKepunahan jenis satwa liar & tumbuhanPencemaran di Teluk BuyatLongsornya TPA di Jawa BaratSemburan lumpur panas di sumur Panji II Lapindo Brantas Inc.Gempa bumi di DIY dan PadangBanjir bandang di Wasior (Papua Barat)Gempa bumi & Tsunami di Jepang; (kebocoran reaktor nuklir Fukushima)Kekeringan yang cukup parah di beberapa daerahBagaimana di Surabaya?Lingkungan Hidup dan PembangunanDi Indonesia masih banyak permasalahan:Tingkat hidup masih rendah;produksi bahan makanan masih belum mencukupi;Sanitasi lingkungan rendah;Tingkat pendidikan rendah; dllUntuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan pembangunanDampak Pembangunan?Walaupun pembangunan kita perlukan untuk mengatasi banyak masalah, termasuk masalah lingkungan, namun pengalaman menunjukkan pembangunan dapat dan telah mempunyai dampak negatif.

Contoh ?Pencemaran udara oleh mobil di kota-kota besar di IndonesiaKerusakan tataguna lahan di hulu sungai brantasDi Luar negeri yang terkenal adalah pembangunan Bendungan ASWAN di Sungai Nil

Dengan adanya dampak negatif , haruslah kita waspadaKita tidak boleh takut untuk pembangunan, Tanpa pembangunan negara akan terpurukPengelolaan lingkungan hidupadalahupaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan lingkungan hidupTujuan Pengelolaan Lingkungan Pengelolaan ini mempunyai tujuan sebagai berikut :Mencapai kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai tujuan membangun manusia seutuhnya.Mengendalikan pemanfaatan sumberdaya secara bijaksana. Mewujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup. Melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan untukkepentingan generasi sekarang dan mendatang.

Dasar Pertimbangan PengelolaanUndang-undang RI Nomor 4 tahun 1982 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup (UULH)Undang-undang RI Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup Undang-undang RI Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan LH

Undang-undang lingkungan hidup

Undang-undang tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup disahkan oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 11 Maret 1982. Undang-undang ini berisi 9 Bab terdiri dari 24 pasal. Undang-undang lingkungan hidup bertujuan mencegah kerusakan lingkungan, meningkatkan kualitas lingkungan hidup, dan menindak pelanggaran-pelanggaran yang menyebabkan rusaknya lingkungan.Undang-undang lingkungan hidup antaralain berisi hak, kewajiban, wewenang danketentuan pidanaMenurut Prof. Dr. Emil Salim Lingkungan Hidup adalah segala benda dan kondisi yang ada dalam ruang yang kita tempati dan mempengaruhi hal-hal yang hidup termasuk kehidupan manusia.Menurut UU No.4 Tahun 1982 tentang pokok-pokok pengelolaan Lingkungan Hidup, jumto UU No. 23 Tahun 1997, Pasal I bahwa lingkungan adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk lainnya.

Undang-undang lingkungan hidupSetiap orang mempunyai hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat.Setiap orang berkewajiban memeliharalingkungan dan mencegah serta menanggulangi kerusakan dan pencemaranlingkunganSetiap orang mempunyai hak untuk berperan serta dalam rangka pengelolaan lingkungan hidup. Peran serta tersebut diatur dengan perundang-undangan.Barang siapa yang dengan sengaja atau karena kelalaiannyamelakukan perbuatan yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup atau tercemamya lingkungan hidup diancam pidana penjara atau denda.

Permasalahan Pengelolaan LingkunganProdusen & konsumen memiliki: Kesadaran lingkunganKesadaran hukumKomitmen untuk melindungi lingkungan yang masih rendah

Fungsi kontrol sosial masyarakat masih rendahProses kerusakan lingkungan berjalan secara progresif dan membuat lingkungan bumi makin tidak nyaman bagi manusia, jika terus berjalan akan membuat tidak sesuai lagi untuk kehidupan manusia.

Bagaimana cara mengatasinya?Dikembangkan SDM pengelola lingkungan yang handal, yaitu:Memiliki kesadran lingkungan dan ber-pandangan holistis, sadar hukum dan mempunyai komitmen terhadap lingkung-an.Membuat masyarakat berbudaya ramah terhadap lingkungan dan mempunyai komitmen yang tinggiDikembangkan sejak kecil budaya ramah terhadap lingkunganDikembangkan budaya konsumen hijau.LSM dapat menjadi pelopor dengan memberikan contoh.Penerapan agama Dayadukung Lingkungan berkelanjutanPembangunan itu menaikkan mutu hidup dan sekaligus menjaga dan memperkuat lingkungan untuk mendukung pembangunan yang berkesi-nambungan.Dayadukung lingkungan berkelanjutan ditentukan oleh banyak faktor, baik faktor biofisik maupun sosial-budaya-ekonomi.Kedua kelompok faktor tersebut saling mempengaruhi.Faktor biofisik penting yang menentukan dayadukung berkelanjutan ialah proses ekologi yang merupakan sistem pendukung kehidupan dan keanekaan jenis yang merupakan sumberdaya gen.Konsep daya lenting penting dalam pem-bangunan.Dayalenting adalah kemampuan suatu sistem untuk pulih setelah ia terkena gangguan.Mengapa penting konsep daya lenting dalam pembangunan?terletak dalam arti kemampuan sistem untuk menerima gangguan dan belajar dari gangguan.Belajar dari gangguan: gangguan informasi Digunakan untuk menyesuaikan lingkungan baru adaptifDalil pengelolaanIalah sistem yang tidak kita ketahui dengan pasti kelakuannya, gangguan apa dan kapan terjadi serta bagaimana reaksi sistem terhadap gangguan itu, harus dikelola secara longgar dan lentur.Pengelolaan bersifat adaptifRuang lingkup pengelolaan lingkunganLuas dan dengan cara yang beraneka macam:Pengelolaan secara rutinPerencanaan dini pengelolaan lingkungan suatu daerah yang menjadi dasar dan tuntunan bagi perencanaan pembangunanPerencanaan berdasarkan perkiraan dampak lingkungan sebagai akibat proyek pembangunan yang sedang direncanakanPerencanaan pengelolaan lingkungan untuk memperbaiki lingkungan yang mengalami kerusakan (alamiah & non alamiah)PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN(Sustainable development)Pembangunan berkelanjutan (Komisi Sedunia untuk Lingkungan dan Pembangunan 1987):Pembangunan yang memenuhi kebutuhan kita sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan mereka.Konsep pengelolaan lingkungan untuk pembangunan harus mencakup:Dampak lingkungan terhadap proyek Pengelolaan lingkungan proyek yang sudah operasionalPerencanaan dini pengelolaan lingkungan untuk daerah yang mempunyai potensi besar untuk pembangunanSyarat tercapainya pembangunan berkelanjutan:Tidak terjadinya kerusakan pada ekosistem tempat kita hidupPemerataan hasil dan biaya pembangunan yang adil antar negara dan antar kelompok di dalam sebuah negara5657PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN(Sustainable development)

ECONOMYENVIRONMENTSOCIETY58Di dalam alam terdapat proses ekologi yang menjadi penopang kehidupanProses penting: Efek rumah kaca Fotosintesis Penambatan nitrogen Pengendalian populasi Penyerbukan Kemampuan memperbaharui diri Fungsi hidro-orologiSumberdaya AlamSumberdaya ManusiaPEMBANGUNAN BERKELANJUTANTERPELIHARANYA PROSES EKOLOGI YANG ESENSIALTERSEDIANYA SUMBERDAYA YANG CUKUPLINGKUNGAN SOSIO-BUDAYA DAN EKONOMI YANG SESUAIPemerataan pembangunanPersaingan Masyarakat terasingFaktor lingkungan yang mendukung pembangunan berkelanjutan(Soemarwoto 2004)EFEK RUMAH KACAEfek rumah kaca : Proses pemanasan permukaan suatu benda langit (terutamaplanetatau satelit) yang disebabkan oleh komposisi dan keadaanatmosfernya (Fourier 1824)

59

Energi yang masuk ke Bumi: 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer25% diserap awan45% diserap permukaan bumi 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi

60EFEK RUMAH KACAnaiknya konsentrasi gaskarbon dioksida (CO2), belerang dioksida, nitrogen monoksida (NO) dan nitrogen dioksida (NO2) serta beberapa senyawa organik seperti gas metana danklorofluorokarbon (CFC) di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2ini disebabkan oleh kenaikan pembakaranbahan bakar minyak,batu baradan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk menyerapnya.

PENYEBABAKIBATMeningkatnya suhu permukaan bumi perubahan iklim yang sangat ekstrim di bumiTerganggunya hutan dan ekosistem lainnyaPemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub naiknya permukaan air laut.Meningkatnya suhu air laut

61

Sumber: http://cbffc-ekopram.blogspot.comFotosintesisadalah suatu prosesbiokimia pembentukan zat makanan atau energi yaitu glukosa yang dilakukantumbuhan,alga, dan beberapa jenisbakteridengan menggunakan zat hara, karbondioksida, dan air serta dibutuhkan bantuan energi cahaya matahari.Merupakan proses esensial untuk menjaga kelangsungan hidup di bumi: Penghasil oksigen (O2) yang berguna untuk pernafasan makhluk hidup, termasuk manusia.Penyerapan karbon dioksida (CO2) yang berguna dalam rangka menurunkan jumlah karbon dii udara yang menyebabkan efek rumah kaca.Fotosintesis penting dalam proses pembangunan tetap menjaga keberadaan tumbuhan (hutan, semak belukar, dan padang rumput)62FOTOSINTESIS

6263PENAMBATAN NITROGENNitrogen merupakan unsur yang esensial untuk kehidupan makhluk hidup.Udara mengandung 80% nitrogenGas N di udara ditambat oleh: Makhluk hidup bebasContoh:Bakteri Azotobacter, dan Ganggang Anabaena.Makhluk hidup yang bersimbiosis dengan makhluk hidup lainContoh:- Bakteri Rhizobium yang hidup dalam bintil akar tanaman kacang-kacangan (Lamtoro, Kaliandra, Orok-ork, dsb.)- Simbiosis antara ganggang biru-hijau dengan paku-pakuan air (Azolla)Azotobacter

Anabaena

Rhizobium

AzollaPenambatan nitrogen udara memegang peranan penting dalam menjaga kesuburan tanah dan perariran. Kemampuan lingkungan untuk menambat nitrogen harus dipertahankan, harus dihindari dari pencemaran dan gangguan lainnya.

64

SIKLUS NITROGEN:65PENGENDALIAN POPULASI

66PENYERBUKANBUNGABUAH

PENYERBUKANHewanAirAnginAlamiahPestisidaPencemaran udara dan airPEMBUAHAN67FUNGSI HIDRO-OROLOGIFungsi hidro-orologi hutan dan vegetasi lain benar-benar harus diperhatikanKerusakan fungsi itu akan merusak banyak hasil pembangunan yang telah dicapai dan membahayakan berkelanjutannya pembangunan.

68

KERUSAKAN FUNGSI HIDRO-OROLOGI (BANJIR) MENGAKIBATKAN KERUSAKAN HASIL PEMBANGUNANPembangunan adalah usaha untuk dapat menaikkan manfaat yang kita dapatkan dari sumberdayaKenaikan manfaat dapat dicapai dengan:Menggunakan lebih banyak sumberdayaMenaikkan efisiensi penggunaan sumberdaya, tanpa menaikkan jumlah sumberdaya yang dipakai.Contoh: daur ulangPengaruh kenaikan intensitasitas eksploitasi:Sumberdaya terbarui (renewable resources) mempertinggi resiko kerusakan sumberdayaSumberdaya tak terbarui (non renewable resources) mempercepat penyusutan sumberdaya.69KETERSEDIAAN SUMBERDAYA70LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMIKriteria untuk dapat mengukur hidup sederhana dan mewah:Kesesuaian dengan penghasilanHemat sumberdayaEfek pencemaranKesesuaian dengan masyarakat71POLA HIDUP SEDERHANAJIKA DILAKSANAKAN?MASALAH PENCEMARAN DAN PENYUSUTAN SUMBERDAYA KEMUNGKINAN BESAR AKAN DAPAT DIKENDALIKAN BAGAIMANA PENGGUNAAN SUMBERDAYA YANG MAKIN MENINGKAT TIDAK AKAN MERUSAK KEMAMPUAN LINGKUNGAN UNTUK MENDUKUNG KEHIDUPAN