Upload
daniel-tarigan
View
226
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
1/24
ACCEPTABILITY OF SPECIMENS FORDIAGNOSING PULMONARY TUBERCULOSIS
The Korean Academy of Medca!D"ea"e
1
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
2/24
2
Kultur
bakteri
> 10 leukositdengan mucus
< 25
squamous
epithelialcells /LPF
L!" #$LK%&
'putum'pecimes
Flora
oro(aringeal
&uideline !# )nstruksi 'putumcollection
'uspected
#acterial
pneumonia
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
3/24
L!" #$LK%&Pasien perlu diberitahu metode *ang tepat untuk pengumpulan sputum
Pasien perlu tahu+ spesimen sputum *ang diperlukan terdiri dari material *ang diangkat
dari paru setelah suatu batuk produkti( dan bukan berasal dari bahan naso(aringeal atau
sali,a
%amun+ belum ada konsensus *ang -elas mengenai indikator spesimen sputum *ang
sesuai dalam diagnosis !# paru
#elum ada e,aluasi men*eluruh apakah kriteria sputum untuk pneumonia bakterial
membantu menentukan sputum *ang la*ak untuk diagnosis !# paru
3
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
4/24
L!" #$LK%&'ali,a.containing sputum specimens berkontribusi untuk diagnosis !#
)ndikator *ang baik untuk spesimen *ang la*ak dapat memprediksi diagnosis
mikrobiologi dari !# masih belum die,aluasi secara men*eluruh
Penulis kemudian mengadakan suatu randomied trial untuk menge,aluasi apakah
pasien *ang teredukasi dengan suatu brosur simpel menguntungkan untuk
mendapatkan sputum *ang sesuai untuk diagnosis !# *ang e(ekti(
isini peneliti mengin,estigasi indikator untuk kela*akan sputum dalam kultur
!uberculosis
4
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
5/24
!$")L % $!3$
Pasien dengan sangkaan !# paru secara acak dibagi men-adi 2 grup atas dasar apakah
mereka menerima brosur simpel dengan instruksi dalam pengumpulan sputum4
brosur ,s non brosur group
Pasien diminta untuk mengumpulkan spesimen sputum dalam hari *ang berurutan
'etiap spesimen sputum dibagi 2 untuk studi !# 6F# smear dan kultur !uberculosis7
dan pe8arnaan gram
enurut hasil pe8arnaan gram + spesimen dinilai menggunakan the urra* and
9ashington:s s*stem
'pesimen sputum grade ; dan 5 dinilai la*ak untuk diagnosa pnemunia bakterial
5
"!=anuari 200 s/d
=uli 2010
'ingle
center
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
6/24
!$")L % $!3$
pakah kriteria sputum berhubungan secara independen dengan kultur !uberculosis
*ang positi( dan F# smears *ang positi(
%omer identi(ikasi dari tiap partisipan diartikan sebagai ,ariabel dari repetisi
'tatistical signi(icance ditentukan pada P
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
7/24
!$")L % $!3$
Protokol studi disetu-ui oleh the )nstitutional re,ie8 board o( 'eoul etropolitan
&o,ernment 'eoul %ational ?ni,ersit* #oramae edical enter
)n(ormed consent diambil dari seluruh partisipan
7
'tatement $tik
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
8/24
A')L
8
;2B spesimen sputum dan ;0B pasien didiagnosa dengan
kultur 6C7 !# paruD 25;B spesimen sputum dan 25B pasien
menun-ukkan F# smear 6C7
EE pasien masuk ke dalam analisa
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
9/24
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
10/24
A')L
10
9# 25 cells/LPF+ persentase kultur !uberkulosis 6C7 dan F#
smears 6C7 sama.sama ;G1B
9# H 25 cells/LPF han*a 0B dari spesimen dengan kultur!uberkulosis 6C7 dan 0B spesimen dengan F# smears 6C7
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
11/24
A')L
11
'pesimen dengan 9# > 25/LPF +di-umpai nilai *ang lebih tinggi untuk F#Istain 6C7 6 J;B ,s E1B pada grup dengan 9#>25/LPF+ P0012 dan
rerata kultur !uberkulosis 62B ,s E;B+ P 001; 7
odel regresi multipel dengan pen*esuaian untuk usia+ gender+ dan edukasi
menun-ukkan hasil *ang hampir sama
Kriteria sputum untuk pneumonia bakterial gagal menun-ukkan signi(ikansi
statistik dalam analisis sensiti,itas ini
'pesimen dengan 9# 25 cell/LPF tidak signi(ikan berhubungan dengan
peman-angan lesi dan adan*a ka,itas pada @.ra* dada
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
12/24
)'K?')Leukosit sputum merupakan indikator *ang baik untuk kultur !uberkulosis 6C7
dan F# smears 6C7 pada pasien dengan sangkaan !# paru
Penulis menga-ukan kriteria sputum *ang baru untuk !#+ dimana spesimen sputum
dengan 9# 25 cells/LPF+ *ang merupakan prediktor baik untuk kultur
!uberculosis 6C7 dan F# smears 6C7
Kriteria untuk pneumonia bakterial -uga dapat memprediksi kultur !uberkulosis
6C7
Patogen *ang sebenarn*a dan kontaminan oro(aringeal 6cth 4 sali,a7 harusdibedakan ketika mendiagnosa pnumonia bakterial
12
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
13/24
)'K?')oleh karena itu+ spesimen sputum *ang la*ak dengan 9# *ang tinggi dan
epithelial cell count *ang rendah men-adi indikator *ang baik dari kualitas sputum
untuk mendiagnosa pneumonia bakterial
penulis mengidenti(ikasi adan*a hubungan antara leukosit sputum dan
m*cobacterial positi,it*
carter et al
enge,aluasi JJ5 sputum dan menun-ukkan total 51 6E0B7 primar* smears dan 121
61JEB7 kultur bakteri positi( untuk mikobakteria
'ekitar 22B dari positi( smears dan 01B dari positi( kultur dari spesimen
mengandung neutro(il
13
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
14/24
)'K?')9alaupun penulis tidak menganalisa spesimen sputum berdasarkan -umlah 9#+
semua spesimen dengan F# staining 6C7 6n507 dan kultur !uberkulosis 6C 7
6nEE7 memiliki 9# > 10 cell/LPF
!idak ada spesimen dengan F# stain 6C7 dan kultur !uberkulosis 6C7 dengan
9# < 10 cells/LPF
'putum purulen berhubungan dengan neutro(il *ang lebih ban*ak+ tingkat in(lamasi
*ang lebih tinggi+ penampakan sputum *ang keruh dengan sangkaan !#
berkontribusi untuk peningkatan smear positi,it*
'pesimen sputum dengan 9# *ang lebih tinggi mungkin mere(leksikan i(lamasi
berat dan -umlah m*cobacterial *ang lebih ban*ak
14
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
15/24
)'K?')Leukosit sputum dapat men-adi indikator *ang e(ekti( untuk menge,aluasi
kela*akan sputum untuk mendiagnosa !# paru
%amun+ studi ini tidak mengartikan bah8a spesimen sputum dengan 99#
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
16/24
K$')P?L%9# count > 25cells/ LPF dengan pe8arnaan gram 6C7 dapat men-adi indikator
untuk spesimen sputum *ang sesuai untuk mendiagnosis !#
16
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
17/24
17
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
18/24
18
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
19/24
19
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
20/24
20
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
21/24
21
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
22/24
ILLINOIS AT CHICAGO
MEDICAL CENTER
• Urb! M"#$%& C'r(
• 450 )"# T"%*$!+
H,-.$'&
• 400/ Ab&',r V$-$'-
• 43 A!%$&&r
D".r'"!'-
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
23/24
SCREENING SUTUM
• RULE ."r,r Gr -'$! !# "&'"
!#"r LF 10 ( R":"%' $ ;10 SEC
8/16/2019 Jurnal PAI Dr Keliat
24/24
SCREENING SUTUM
• C!%"& C&'r"= C*r+" ,r Gr S'$! ,!&
• DON@T REUEST REEAT CULTURE A##
C,"!' B-."%$"! %,!'$!'"# ?$'*
".$'*"&$& %"&&- r".r"-"!'- ,r,.*r!+"&
%,!'$!'$,! r'*"r .r,%"--$!+ ?,$" .,'"!'$&& $-&"#$!+ r"-&'-(