18
Peran Dokter sebagai Saksi Ahli Di Persidangan Rika Susanti Abstrak Pemanfaatan ilmu kedokteran forensik dalam penegakan hukum serta keadilan membutuhkan dokter sebagai saksi ahli medis di persidangan. Saksi ahli pada dasarnya adalah seseorang yang memiliki pengetahuan, pengalaman dan keahlian khusus sebagai dasar dalam memberikan keterangan ahli suatu perkara pidana. Kewajiban dokter untuk membuat keterangan ahli diatur dalam Kitab Undang-undang Acara Pidana dan dalam etika kedokteran. Kehadiran dokter sebagai saksi ahli dapat diminta oleh jaksa penuntut ataupun penasehat hukum tersangka atas persetujuan hakim. Dokter dapat menjadi saksi fakta (dokter yang merawat) atau saksi pendapat (ahli independen) tergantung keterangan yang dibutuhkan pengadilan. Dalam memberikan keterangan ahli, dokter harus mengikuti ketentuan yang berlaku di persidangan Indonesia, sehingga penting bagi dokter untuk mengetahui tata cara dan sikap dokter sebagai saksi ahli dan mengikuti pedoman menjadi saksi ahli kedokteran. Kata kunci: Dokter sebagai aksi ahli, dasar hukum, persidangan, pedoman saksi ahli PENDAHULUAN

Jurnal Aries n Ina

Embed Size (px)

DESCRIPTION

UploadBrowseLibraryUploadTop ResultsBooksAudiobooksDocumentsAuthorsUsersCollectionsFile Type: Any File TypeLanguage: AnyPrice: Free & For PurchaseUpload Date: AnyLength: Any Length180 documents found matching 'lapkas preskas jiwa skizofrenia'preskas jiwaRini Bintaria DharmaPreskas jiwamentari_64Referat Dan Preskas Jiwarizevipreskas JIWAIboy ZulhamPreskas JiwawatchthestarkPreskas Jiwa - skizofreniaaaaaaAyu Niken Savitripreskas jiwaEndang Susilowati NSlide Preskas jiwaAndy RoePreskas JiwaRamadhan Akmalpreskas jiwaSopia Tanthreepreskas jiwaSopia TanthreePreskas JiwaRoully AzharsPreskas Jiwayunita24preskas jiwarizamaidaPRESKAS jiwaHabibullah AlPreskas Jiwa 2 Fix BangetIzkar RamadhanPreskas Jiwa Pak MardiIbnu KharismanPRESKAS jiwachuck55Preskas FERA Skizofrenia Paranoid Ely RSedhobiondiSTATUS PASIEN preskas jiwawatchthestarkPRESKAS JIWA ERLANGGASheila Regina TizaSkizofrenianovi rista anandaPreskas Jiwa Ddyeni_karimPreskas Jiwa Psikotik Polimorfikyunita24Status Preskas JiwaIndra MahyulPreskas Jiwa 8 -Uray Muttia WulandariPreskas Jiwa Dd - CopyDian Permata SariLapkas jiwaYulia DevinaPresKas Jiwa AnxietasJoan Sherlone Hutabaratpreskas jiwa tiara.pptxTiara Nien Paramita123456About Browse books Browse documents About Scribd Team Blog Join our team! Contact UsMemberships Join today Invite Friends GiftsAdvertise with us AdChoicesSupport Help FAQ Press Purchase helpPartners Publishers Developers / APILegal Terms Privacy CopyrightScribd on AppstoreScribd on Google Play© Copyright 2015 Scribd Inc.Mobile SiteLanguageEnglishscribd

Citation preview

Peran Dokter sebagai Saksi Ahli Di PersidanganRika SusantiAbstrakPemanfaatanilmukedokteranforensikdalampenegakanhukumsertakeadilanmembutuhkandokter sebagai saksi ahlimedisdipersidangan. Saksiahlipada dasarnyaadalahseseorangyangmemiliki pengetahuan, pengalamandankeahliankhusussebagaidasar dalam memberikan keterangan ahli suatu perkara pidana. Kewajiban dokter untukmembuat keteranganahli diatur dalamKitabUndang-undangAaraPidanadandalametika kedokteran. Kehadiran dokter sebagai saksi ahli dapat diminta oleh jaksa penuntutataupun penasehat hukum tersangka atas persetujuan hakim. !okter dapat menjadi saksifakta "dokter yang merawat# atau saksi pendapat "ahli independen# tergantung keteranganyang dibutuhkan pengadilan. !alam memberikan keterangan ahli, dokter harus mengikutiketentuanyangberlakudi persidangan$ndonesia, sehinggapentingbagi dokter untukmengetahui tata ara dan sikap dokter sebagai saksi ahli dan mengikuti pedoman menjadisaksi ahli kedokteran.Kata kuni% !okter sebagai aksi ahli, dasar hukum, persidangan, pedoman saksi ahliPENDAHULUAN$lmu Kedokteran &orensik mempelajari pemanfaatan ilmu kedokteran untukkepentinganpenegakanhukumsertakeadilan.'Keberadaandokterforensikataudokteryang melakukan pemeriksaan atas diri korban tindak pidana, atau tersangka pelaku tindakpidana, merupakan suatu hal yang mutlak dan tidak dapat diabaikan karena suatu prosespenyidikan haruslah dilakukan dan didukung oleh ilmu pengetahuan(scientificinvestigation).(Agarpelaksanaanpenegakanhukumdapat berjalandenganbaik, doktersebagaiahli dibutuhkan berkaitan dengan fungsi bantuan hukum, dimana segala upaya bermuarapada menari kebenaran sejauh yang dapat diapai manusia.( !alam hal ini bantuan yangdiberikandokter dalambentukketeranganahli sebagai alat bukti yangsah"pasal ')*KU+APbutir '#. Keteranganahli dapat diberikansearatertulis(Visumet Repertum)maupun seara lisan di depan sidang pengadilan.'Seorang praktisi medis dapat disebut sebagai saksi ahli medis untuk memberikanbukti di pengadilan, atau sebagai bagian dari proses penyelesaian sengketa alternatif. ,uktimedis dari seorang ahli sering menjadi bagian yang penting dalam administrasi peradilandalam proses hukum yang melibatkan kesehatan dan hal-hal medis. ,ukti yang diberikanolehdoktersebagaiahlidapat membantupengadilanatauprosespenyelesaiansengketaalternatif dalam membuat keputusan yang adil.-DEFINISISaksi adalah orang yang dapat memberikan keterangan guna kepentinganpenyidikan, penuntutan dan peradilan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri,ia lihat sendiri dan ia alami sendiri "Pasal ' KU+AP ,utir (.#./Saksi ahli adalahseseorangyangdapat menyimpulkanberdasarkanpengalamankeahliannya tentang fakta atau data suatu kejadian, baik yang ditemukan sendiri maupunoleh orang lain, serta mampu menyampaikan pendapatnya tersebut "&ranklin 0.A, '1))#.*Saksi ahli merupakan orang yang memenuhi syarat dalam hal pengetahuan danpengalamannya untuk memberikan pendapat tentang isu tertentu ke pengadilan..Keterangansaksi adalahsalahsatualat bukti dalam perkara pidanayang berupaketerangandari saksi mengenai suatuperistiwapidanayangiadengarsendiri, ialihatsendiri dan ia alami sendiri dengan menyebut alasan dari pengetahuannya "Pasal ' KU+AP,utir (2#./Keteranganahli adalahketeranganyangdiberikanolehseorangyangmemilikikeahlian khusus tentang hal yang diperlukan untuk membuat terang suatu perkara pidanaguna kepentingan pemeriksaan "Pasal ' KU+AP ,utir ()#. Keterangan ahli ialah apa yangseorang ahli nyatakan di sidang pengadilan "Pasal '). KU+AP#./DASAR HUKUMKewajibandokteruntukmembuat keteranganahli telahdiaturdalampasal '--KU+AP. Keterangan ahli ini akan dijadikan sebagai alat bukti yang sah di depan sidangpengadilan "Pasal ')/ KU+AP# dan dapat diberikan seara lisan di depan sidangpengadilan "Pasal '). KU+AP#. ,ila dokter atau tenaga kesehatan dengan sengaja tidakmemenuhi kewajibansaat dipanggil sebagai saksi, atausebagai ahli dalamsuatukasusyang diduga terkait dengan suatu kejahatan, maka dalam perkara pidana dianam denganpidana penjara paling lama sembilan bulan dan dalam perkara lain, dianam dengan pidanapaling lama enam bulan "Pasal ((/ KU+P#. Pada kasus yang terkait dengan pelanggaran,maka dokter atau tenaga kesehatan dapat didenda sesuai kepantasan menurut persidangan"Pasal *(( KU+P#.2Pada pasal '23 KU+AP dinyatakan bahwa dokter karena pekerjaan, harkatmartabat atau jabatannya dapat menggunakan hak undur diri untuk diminta dibebaskan darikewajibanuntukmemberi keterangansebagai saksi, mengenai rahasiakedokteranyangdiperayakan kepadanya dengan memberikan alasan pada hakim. +akim akan menentukansah atau tidaknya segala alasan untuk permintaan tersebut. 4amun, pada pasal '21KU+AP dinyatakan bahwa permintaan bantuan pengadilan pada dokter sebagai ahli sesuaiprosedur hukum, wajib dipenuhi. Sehingga permintaan memberikan keterangan ahli ataupermintaan keterangan dalampemeriksaan pada tahap sebelumpemeriksaan sidangdipengadilan, tidakdapat diabaikandenganmengasumsikanseorangdokteratautenagakesehatan memiliki hak undur diri.2Asosiasi KedokteranAustraliadalam Ethical Guidelines forDoctorsActingasMedical Witnessesjuga mengutarakan kewajiban etika yang dimiliki dokter untukmembantupengadilandanprosespenyelesaiansengketaalternatif denganmemberikanbukti ahli apabila dipanggil persidangan. !okter harus memberikan bukti ahli untukmembantu pengadilan yang sifatnya tidak memihak, jujur, objektif dan membatasipendapat mereka hanya dalam ruang lingkup keahliannya. !okter juga memiliki kewajibanuntuk melindungi pri5asi dan kerahasiaan dari semua pembuktian rele5an yangdimilikinya.-DOKTER SEA!AI SAKSI AHLI!ari segiyuridis,setiapdokter adalahahli,baik dokter itu ahliilmu kedokterankehakiman ataupun bukan, 6leh sebab itu setiap dokter dapat dimintai bantuannya untukmembantu membuat terang perkara pidana oleh pihak yang berwenang. Akan tetapi supayadapat diperoleh suatu bantuan yang maksimal, permintaan bantuan itu perlu diajukan padadokter yang memiliki keahlian yang sesuai dengan objek yang akan diperiksa, misalnya%*'. Untuk objek korban mati, sebaiknya diminta kepada ahli ilmu kedokteran kehakiman.(. Untukobjekkorbanhidupyangmenderitaluka-lukasebaiknyadimintakankepadadokter ahli bedah.-. Untuk objekkorban hidup akibat tindakan pidana seksual sebaiknya dimintakankepada dokter ahli kandungan./. Untukobjekyangberkatandengangigi "untukkepentinganidentifikasi#sebaiknyadimintakan bantuan kepada dokter gigi.*. Untukobjekterdakwa yangmenderita7diduga menderita penyakit jiwa sebaiknyadimintakan kepada dokter ahli jiwa.!okter pemeriksa sebagai saksi ahli dapat terkaitvisum et repertumyang dibuatataupun di luar 8eR berupa pertanyaan hipotetik hakim. !okter diminta hadir dipengadilan, oleh karena dua 5ersi. 8ersi pertama sebagai saksiAcharge. Saksi inidihadirkan ke persidangan oleh 9aksa Penuntut Umumdimana keterangannya dapatmenguntungkanmaupunmemberatkanterdakwa. 8ersi keduadokter bertindaksebagaisaksiAdeCharge. Saksi ini dihadirkankepersidanganolehterdakwaataupenasehathukumnya, dimana keterangan yang diberikannya meringankan terdakwa atau dapatdijadikandasarbagi notapembelaan"pledoi#dari terdakwaataupenasehat hukumnya.)Sehingga pada tahap pemeriksaan di pengadilan, baik jaksa penuntut maupun penasehathukum tersangka dapat menghadirkan saksi atau ahli dengan ijin hakim. Seorang dokterdapat puladipanggil untukdidengar dandiperiksasebagai saksi, biladinilai penyidikterkait langsung dengan kasus.2,erdasarkan Ethical Guidelines for Doctors Acting as Medical Witnesses, terdapatdua jenis saksi medis, sehingga ketika dokter dipanggil untuk menjadi saksi medis, pentinguntuk membedakan konteks bukti yang akan disertakan, apakah sebagai saksi fakta "dokteryang merawat# atau saksi pendapat "ahli independen#.-Saksi fakta diberikanolehdokter yangmemeriksa, merawat ataumemberikanpenatalaksanaan sebuah kasus medik. !okter tersebut akan diminta untukmempresentasikanbukti medis terhadappenatalaksanaanyangtelahdilakukannyadanmemberikan informasi yang faktual tentang hasilnya.-Saksi pendapat adalah saksi ahli yang independen yang diminta untuk memberikanpendapat yangindependenberdasarkanfakta-faktadari kasustertentuyangsudahada.!alamhal ini dokter akan memberikan pendapat sesuai dengan pengalaman dankeahliannya yang rele5an.-Sebagai saksi ahli independen, dokter dapat membantu pengadilan dalam dua ara,yaitudenganmemberikanpendapat ahli berdasarkanpengetahuandanpengalamannyaterhadap fakta dan menginformasikan pengadilan mengenai hal-hal yang berkaitan dengankeahlian khusus mereka.-!okter terlibat dalamkasuspersidangankarenakeahlian, pengetahuandanareakhusus yangdimilikinya untukmemberikanbukti medis. !okter memainkanperananpentingdantidakterpisahkandalamgugatanhukumtersebut. Untukitudokterberhakuntukmendapatkaninformasilengkaptentangkasus, perandokterdidalamnya, danhallain yang mungkin diminta dalam memberikan bukti medis berupa dokumen yang rele5andan informasi klinis mengenai kasus kepada penyidik atau pengaara yang meminta untukhadir di persidangan. Apabila pengaara atau penyidik memiliki pertanyaan untukinformasi lebih lanjut dan dokter mengalami kesulitan dalam menjawabnya, di luar negeriterdapat :!6(Medical Defencergani!ation)untukdimintai bantuan.-!i $ndonesiadokter dapat berkonsultasi pada Komite :edikolegal !okter $ndonesia atau bisa langsungkepada ahli Kedokteran &orensik.9ika diperlukan untuk berdiskusi dengan saksi ahli independen lain ataumenyiapkan laporan dengan saksi ahli lain, dokter harus memberikan penilaianindependennya, mengidentifikasi hal-hal yang disetujui, tidak disetujui dan mengutarakanalasannya. !okter harus menghindari instruksi atau permintaan untuk terjadinyakesepakatan. ;unakan ara yang moderat dan objektif ketika memberikan bukti. :enolakusaha-usaha yang diranang untuk mempro5okasi dokter dan hindari perdebatan.-Seorang saksi ahli harus memiliki kualitas sebagai berikut .%'. Pengetahuan dan pengalaman praktis dari materi yang dibahas dalam kasus. (. Kemampuan untuk berkomunikasi mengenai temuan atau opini yang akandisampaikan dengan jelas, singkat, dan dapat dipahami oleh pihak-pihak awam yangterkait dalam persidangan.-. &leksibel dalamhal pikiran dan keperayaan diri untuk memodifikasi pendapatsebagai bukti baru atau argumen yang berlawanan./. Kemampuan untuk berpikir dari sisi yang berbeda agar dapat menguasai situasiapapun yang bisa saja terjadi di persidangan.*. Sikap dan penampilan yang meyakinkan di peradilan.Cpert Aitness ;uidane. (332B '-..2. Kristanto>, $sries A:. +akUndur!iri dalamPemeriksaandi SidangPengadilandalam Konteks Rahasia Kedokteran. !alam%