13
1. Mengapa saat berolahraga atau kerja berat tubuh menjadi lelah bukannya segar bugar? Jawab : Latihan berlebih atau overtrain bisa saja terjadi. Menurut Ade Rai, overtrain atau latihan berlebih terjadi ketika tenaga yang dikeluarkan lebih banyak daripada yang masuk, yang berasal dari asupan makanan. Dengan kata lain, terjadi ketidakseimbangan. “Sama halnya dengan orang yang mengalami kelebihan lemak atau berat badan. Penyebabnya karena apa yang mereka konsumsi lebih banyak dari aktivitas yang dikerjakan, Ada sejumlah gejala latihan berlebih yang bisa dialami dan dirasakan oleh tubuh. Misalnya saja muncul ketidakseimbangan denyut jantung. “Denyut jantungnya jadi terlalu cepat,” imbuh Ade. Lalu, nafsu makan juga berkurang, tidak ada semangat saat berolahraga, dan sulit tidur. Sulit tidur ini tentunya akan membuat tubuh kekurangan waktu untuk beristirahat. Makanya, tubuh jadi terasa lelah. Indikasi lain juga bisa dirasakan. Misalnya saja saat berolah raga tubuh malah tambah lelah. Kalau sudah demikian, maka jangan paksa tubuh untuk berolahraga. Karena daya tahan tubuh sedang drop dan hasil yang akan diperoleh pun menjadi tidak optimal. cara mengatasi : lakukan pula istirahat yang sifatnya rekreasional. Anda bisa pergi ke tempat sauna atau melakukan pijat, supaya badan lebih rileks. Selain istirahat, pemulihan dari kelebihan latihan juga dilakukan dengan mengasup nutrisi yang baik. Asupan kebutuhan makanan untuk mengatasi overtrain adalah karbohidrat. 1.Gangguan Pernapasan Walaupun memiliki waktu tidur cukup, sebagian orang merasa lelah setelah bangun di pagi hari. Gangguan selama tidur berupa pernapasan yang berhenti sebentar berkali-kali selama tidur malam (Sleep Apnea). Setiap gangguan terjadi, Anda akan terbangun meskipun tak menyadarinya. Hasilnya, Anda kurang tidur walaupun menghabiskan delapan jam di tempat tidur. Cara mengatasi dengan menurunkan berat badan jika Anda kelebihan berat badan, berhenti merokok, dan tidur dengan bantuan perangkat pernapasan untuk membantu menjaga jalan napas bagian atas terbuka pada malam hari.

jawaban biokimia

Embed Size (px)

DESCRIPTION

biokimia lagi

Citation preview

Page 1: jawaban biokimia

1. Mengapa saat berolahraga atau kerja berat tubuh menjadi lelah bukannya segar bugar?

Jawab : Latihan berlebih atau overtrain bisa saja terjadi. Menurut Ade Rai,  overtrain atau latihan berlebih terjadi ketika tenaga yang dikeluarkan lebih banyak daripada yang masuk, yang berasal dari asupan makanan. Dengan kata lain, terjadi ketidakseimbangan. “Sama halnya dengan orang yang mengalami kelebihan lemak atau berat badan. Penyebabnya karena apa yang mereka konsumsi lebih banyak dari aktivitas yang dikerjakan, Ada sejumlah gejala latihan berlebih yang bisa dialami dan dirasakan oleh tubuh. Misalnya saja muncul ketidakseimbangan denyut jantung. “Denyut jantungnya jadi terlalu cepat,” imbuh Ade.

 Lalu, nafsu makan juga berkurang, tidak ada semangat saat berolahraga, dan sulit tidur.

Sulit tidur ini tentunya akan membuat tubuh kekurangan waktu untuk beristirahat. Makanya, tubuh jadi terasa lelah.

 Indikasi lain juga bisa dirasakan. Misalnya saja saat berolah raga tubuh malah tambah

lelah. Kalau sudah demikian, maka jangan paksa tubuh untuk berolahraga. Karena daya tahan tubuh sedang drop dan hasil yang akan diperoleh pun menjadi tidak optimal.

cara mengatasi : lakukan pula istirahat yang sifatnya rekreasional. Anda bisa pergi ke tempat sauna atau melakukan pijat, supaya badan lebih rileks. Selain istirahat, pemulihan dari kelebihan latihan juga dilakukan dengan mengasup nutrisi yang baik. Asupan kebutuhan makanan untuk mengatasi overtrain adalah karbohidrat.

 1.Gangguan Pernapasan Walaupun memiliki waktu tidur cukup, sebagian orang merasa lelah setelah bangun di pagi hari. Gangguan selama tidur berupa pernapasan yang berhenti sebentar berkali-kali selama tidur malam (Sleep Apnea). Setiap gangguan terjadi, Anda akan terbangun meskipun tak menyadarinya. Hasilnya, Anda kurang tidur walaupun menghabiskan delapan jam di tempat tidur. 

Cara mengatasi dengan menurunkan berat badan jika Anda kelebihan berat badan, berhenti merokok, dan tidur dengan bantuan perangkat pernapasan untuk membantu menjaga jalan napas bagian atas terbuka pada malam hari. 

2. Jumlah Asupan Makanan Makan terlalu sedikit atau pola makan salah merupakan penyebab kelelahan. Jika Anda memulai hari Anda dengan donat atau makanan manis lainnya, gula darah anda akan meningkat tajam, menjadikan gerakan Anda lamban yang akhirnya memicu kelelahan. 

Cara mengatasinya: Selalu sarapan yang baik dengan memasukkan protein dan karbohidrat kompleks, seperti telur dan roti gandum. Kombinasi ini menciptakan energi yang berkelanjutan selama seharian. 

3. Anemia Anemia adalah penyebab utama kelelahan pada wanita. Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah untuk membawa oksigen ke jaringan dan organ. Anemia mudah didiagnosis dengan tes darah. 

Mengatasinya: Pengobatan untuk anemia tergantung pada penyebabnya. Umumnya, kekurangan zat besi diperbaiki dengan minum suplemen zat besi dan makanan kaya zat besi, seperti daging tanpa lemak, hati, kerang, kacang-kacangan dan sereal. 

Page 2: jawaban biokimia

4. Depresi Depresi bukan saja merupakan sebuah gangguan emosional, tetapi menyebabkan banyak gejala fisik. Kelelahan, sakit kepala, dan kehilangan nafsu makan adalah salah satu gejala yang paling umum. Jika merasa lelah selama lebih dari dua minggu, periksakan diri ke dokter. 

Cara mengatasi: Depresi dapat ditangani dengan bantuan psikoterapi dan atau pengobatan.. 

5. Hypothyroidism Tiroid adalah kelenjar kecil di pangkal leher yang mengendalikan metabolisme tubuh mengubah makanan menjadi energi. Apabila aktivitas kelenjar kurang aktif dan fungsi metabolisme terlalu lambat, akibatnya Anda akan merasa kelelahan. 

Cara mengatasi: Jika tes darah menegaskan hormon tiroid rendah, dokter akan menyarankan menambah hormon sintetis untuk meningkatkan metabolisme tubuh. 

6. Kelebihan Kafein Sebagian besar kita menganggap kopi adalah menghilangkan kelelahan. Berlebihan mengkonsumsi minuman satu ini bisa berakibat sebaliknya. Kafein dalam dosis moderat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi. Namun penelitian menunjukkan konsumsi kafein menyebabkan kelelahan. 

Saran: Hindari minuman mengandung kafein sebanyak mungkin seperti kopi, teh, cokelat, minuman ringan, dan obat-obatan yang mengandung kafein. 

7. Infeksi Saluran Kemih Jika Anda pernah mengalami infeksi saluran kemih (ISK), Anda mungkin akrab dengan rasa sakit dan terbakar. Namun ISK tak selalu identik dengan gejala diatas. Dalam beberapa kasus, penderita ISK menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Tes urin akan memastikan adanya ISK. 

Cara mengatasinya: Antibiotik adalah obat untuk ISK. Setelah ISK diobati, rasa lelah akan hilang dalam waktu seminggu. 

2. Saat tubuh kekurangan asupan protein dan lemak dapat mempengaruhi proses pembentukan energy?

jawab : Tidak terlalu berpengaruh jika gikogen yang berasal dari glukosa itu masih ada, karena proses pembentukan energy itu utamanya dari glukosa menjadi glikogen, dan glikogen dipecah untukmenghasilkan energy. Namun, Lemak

Terbentu dari 95% asam lemak & gliserol. Lemak merupakan sumber energi selain karbohidrat dan protein. Dengan adanya kelebihan konsumsi lemak yang tersimpan sebagai cadangan energi, maka jika seseorang berada dalam kondisi kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan pertama yang akan digunakan untuk mendapatkan energi setelah protein. Lemak cadangan ini terutama disimpan di bawah kulit, di sekitar otot. Selain itu, terdapat pula simpanan lemak di sekitar jantung, paru-paru, ginjal  dan organ tubuh lainnya. Fungsi Lemak Bagi Tubuh

1) Penghasil energi2) Penghasil asam lemak esensial.3) Sebagai pelarut vitamin.

Page 3: jawaban biokimia

4) Memberi rasa kenyang5) Protein Sparer

Makanan mengandung protein merupakan bagian penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, mulai dari rambut dan kuku, kulit, organ dalam tubuh sampai ke tulang dan otot. Protein berfungsi sebagai bahan dasar pembangun tubuh dan regulator gen. Protein juga diperlukan sebagai bahan pembantu dalam memelihara struktur tubuh, mempercepat reaksi kimia dalam tubuh, berfungsi sebagai pembawa pesan kimiawi, melawan infeksi, dan mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh.

Apabila tubuh kekurangan cadangan energy dari glukosa, dan kekurangan cadangan energy dari lemak dan protein maka tubuh akan mengalami berbagai gangguan. Sama halnya, bilakita terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat tanpa diseimbangkan dengan nutrisi lainnya, maka kelebihan glukosa dalam darah akan memicu terjadinya diabetes.

3. Apa yang akan terjadi apabila tubuh mengalami kekurangan protein phospatase 1?

jawab : Protein phosphatase-I: berespons terhadap cAMP. Rangkaian peristiwa molekuler yang terjadi pada aktivasi reseptor GPCR melalui jalur adenilat siklase adalah sebagai berikut :

1. Pada bentuk inaktif, protein G berada sebagai suatu trimer dengan GDP yang terikat pada subunit . Pada kondisi ini semua subunit berada dalam satu kompleks.

2. Jika suatu ligan atau neurotransmitter atau hormon berikatan dengan GPCR, maka dimulailah proses signaling yang diawali dengan perubahan konformasi reseptor yang melibatkan daerah sitoplasmik reseptor, yang menyebabkan daerah sitoplasmik reseptor menjadi aktif terhadap protein G. Selanjutnya, subunit G akan melepaskan GDP dan akan mengikat GTP (terjadi pertukaran GDP-GTP).

3. Penggantian GDP menjadi GTP menyebabkan perubahan konformasi pada subunit G. Subunit G yang terikat dengan GTP tersebut kemudian terdisosiasi dari subunit menjadi subunit yang aktif, yang akan mengaktifkan adenilat siklase (AC) memproduksi cAMP.

4. Selanjutnya cAMP akan mengaktifkan PKA (cAMP-dependent Protein Kinase) yang akan mengkatalisis fosforilasi berbagai protein targetnya dan menimbulkan aktivitas.

Aktivasi adenilat siklase harus segera dihentikan agar tidak terjadi produksi cAMP yang berlebihan. peningkatan kadar cAMP, yang dapat menimbulkan respons yang tidak diinginkan. Peningkatan kadar cAMP yang diperlama menyebabkan efluks besar-besaran ion Na+ dan air ke dalam usus, yang bertanggung jawab terhadap gejala diare yang parah pada pasien kolera.

Siklik AMP (cAMP) bekerja mengaktivasi Protein Kinase A (PKA) atau A-kinase, yang selanjutnya akan memfosforilasi banyak jenis protein dan mengaktifkannya. Disebut protein kinase A karena aktivasinya diregulasi oleh adanya cAMP. PKA berperan dalam regulasi enzim metabolisme, misalnya metabolisme glukosa, dengan menstimulasi peruraian glikogen dan menghambat sintesis glikogen sehingga meningkatkan/memaksimalkan ketersediaan glukosa dalam sel.

Efek cAMP tidak boleh terlalu lama, karenanya sel harus mampu mendefosforilasi protein yang telah terfosforilasi oleh A-kinase. Caranya adalah dengan mendefosforilasi serine dan threonine yang terfosforilasi. Proses ini dikatalisis oleh serine/threonine phosphoprotein phosphatase. Ada empat kelompok protein phosphatase: I, IIA, IIB, dan IIC.

intinya protein pospataseitu berfungsi untuk meregulasi cAMP, dan bila tubuh kekurangan protein pospatase maka pada saat . Aktivasi GPCR Melalui Jalur Adenilat Siklase dan menghasilkan cAMP tidak dapat dirubah untuk mengaktifkan PKA dengan fungsi yang telah disebutkan diatas.

Page 4: jawaban biokimia

4). Pada saat puasa apa yang dilakukan tubuh agar dapat menyeimbangkan kadar glukosa?

Tak perlu takut kehabisan tenaga saat berpuasa, sehingga Anda memilih untuk bermalas-malasan dan mengurangi aktivitas fisik dari biasanya. Selama berpuasa, tubuh Anda menghasilkan energi sendiri dengan membakar sumber daya yang disimpan oleh tubuh. Simpanan ini terbuat dari kelebihan lemak, karbohidrat, dan gula untuk menghasilkan energi. Justru, tubuh mengambil banyak manfaat dari puasa. Detoksifikasi adalah salah satu manfaat terpenting dari puasa. Sebuah proses yang teratur, detoksifikasi terjadi saat usus besar, hati, ginjal, paru-paru, kelenjar getah bening, dan kulit menghilangkan atau menetralkan racun. Proses ini dipercepat saat puasa karena tubuh memecah lemak. Bahan kimia dan racun yang diserap dari makanan dan lingkungan yang disimpan dalam cadangan lemak, dilepaskan selama puasa.

Puasa juga menjadi penyembuh bagi tubuh, pikiran, dan jiwa dengan cara yang simultan. Pada tingkat fisik, energi dan sumber daya dialihkan dari sistem pencernaan (yang terus-menerus dilakukan saat kita tak berpuasa) ke sistem kekebalan tubuh dan proses metabolisme sehingga kemampuan tubuh untuk menyembuhkan dan membangun kembali berjalan optimal.

5.) Mengapa konsumsi alkohol (etanol) setelah melakukan aktivitas berat atau setelah tdk makan seharian dpt memicu keadaan hipoglikemia?

jawab : Hipoglikemia adalah penurunan kadar gula darah lebih dari 60 mg/dl yang ditandai dengan gejala berupa keringat dingin, lemas sampai hilang kesadaran. Olah raga atau aktifitas berat lainnya memiliki efek yang mirip dengan insulin. Saat anda berolah raga, anda akan menggunakan glukosa darah yang banyak sehingga kadar glukosa darah akan menurun. Maka dari itu, olah raga merupakan cara terbaik untuk menurunkan kadar glukosa darah tanpa menggunakan insulin. Minum alkohol tanpa disertai makan. Alkohol menganggu pengeluaran glukosa dari hati sehingga kadar glukosa darah akan menurun. Alkohol membuat kerja keras hati, itu membuat Anda dehidrasi dan hipoglikemik pada saat yang sama. Hipoglikemia juga bisa disebabkan oleh gangguan endokrin sehingga lebih baik jika diuji sendiri.

6.) Agar kebutuhan tiap-tiap sel, tiap-tiap organ bahkan kebutuhan seluruh tubuh terpenuhi, dalam bermacam-macam kondisi nutrisi maupun dalam keadaan patologis, maka jalur metabolik harus ada di bawah kontrol yang terkoordinasi. Bagaimana kaitan regulasi glikogen berperan dalam pemenuhan kebutuhan tersebut ? contohnya seperti apa ?

Page 5: jawaban biokimia

7.) bagaimana prosesregulasi glukosa di dalam tubuh manusia? Serta, berasal dari manakah regulasi glukosa darah pada tubuh manusia?

jawab : Agar kebutuhan tiap-tiap sel, tiap-tiap organ bahkan kebutuhan seluruh tubuh terpenuhi, dalam bermacam2 kondisi nutrisi maupun dalam keadaan patologis, maka jalur metabolik harus ada di bawah kontrol yang terkoordinasi.Istilah yang diberikan dalam regulasi metabolik ini dinamakan "caloric homeostasis". 

Homeostasis kalorik meliputi menjaga kebutuhan "fuel" ataupun mengadakan "fuel" baru yang bisa menggantikan "fuel" yang asli.Sebagai contoh, homeostasis kalorik ini menjaga kebutuhan tubuh (terutama otak) akan glukosa; kadar glukosa dalam darah dijaga agar "konstan". Jalur yang dilewati proses anabolik (sintesis) berbeda dengan jalur katabolik (degradasi). Kadang-kadang kedua jalur tersebut memakai beberapa enzim yang sama. Jalur anabolik dan jalur katabolik masing-masing di bawah kontrol enzim regulatornya sendiri. Namun kedua jalur itu terkoordinasi dalam suatu sistim, sehingga efek stimulasi yang terjadi pada anabolik pada waktu yang sama mempunyai efek inhibisi pada jalur katabolik (ingat metabolisme glikogen). Energi yang diperlukan dalam proses anabolik diperoleh dari reaksi pemecahan ATP, dan secara keseluruhan merupakan reaksi satu arah dan "irriversible". Akibatnya biarpun kadar substratnya kecil proses anabolik masih bisa terjadi. Energi yang diperlukan dalam proses anabolik diperoleh dari reaksi pemecahan ATP, dan secara keseluruhan merupakan reaksi satu arah dan "irriversible". Akibatnya biarpun kadar substratnya kecil proses anabolik masih bisa terjadi. 

Secara umum regulasi metabolisme glukosa dipengaruhi oleh faktor : 

Hormon Metabolit Enzim

PENGARUH METABOLISME OLEH ENZIM 

Pada keadaan kelaparan, enzim-enzim utama dari glikolisis, HMP shunt dan glikogenesis aktifitasnya

Page 6: jawaban biokimia

menurun, sebaliknya aktifitas enzim-enzim utama dari glukoneogenesis dan glikogenolisis meningkat. Diharapkan mahasiswa meninjau kembali jalur-jalur karbohidrat terutama enzim kunci, enzim-enzim yang dipengaruhi oleh keadaan nutrisi (dalam hal ini kadar substrat). 

Pengaruh glukosa 6-fosfat Pengaruh fruktosa 1,6-bisfosfat. Pengaruh macam-macam kofaktor ( ATP, AMP, cAMP dll ) Enzim-enzim kunci pada tiap-tiap jalur Hubungan jalur satu dengan lainnya (senyawa tertentu dari satu jalur mempengaruhi jalur yang

lain).

PENGARUH METABOLISME OLEH HORMON 

Keadaan kadar glukosa darah menurun akan merangsang sekresi hormon glukagon Keadaan kadar glukosa darah meningkat akan merangsang sekresi hormon insulin Keadaan darurat akan merangsang sekresi hormon adrenalin

PENGARUH METABOLISME OLEH METABOLIT Konsentrasi tinggi dari ATP dan sitrat menghambat glikolisis dengan cara regulasi allosterik fosfofruktokinase. ATP juga menghambat piruvat kinase. Acetyl-Coa, suatu inhibitor piruvat kinase, memiliki efek yagn serupa. Semua dari metabolit tersebut meningkat dari degradasi glukosa (hambatan feedback). AMP dan ADP, sinyal atau tanda untuk kekurangan ATP, mengaktivasi penguraian glikogen dan menghambat glukoneogenesis. Inti regulasi : sel β pancreas menghasilkan insulin untukmengubah glukosa jadi glikogen dan α pancreas mengubah glikogen jadi glukosa (energy) sehingga regulasi glukosa berasal dari pancreas untuk mengeluarkan hormone dalam mengatur kadar gula darah.

8.) Perlakuan/treatment apa yang dapat diberikan untuk meningkatkan proses pemecahan glikogen?jawab : Faktor yang Mempengaruhi Sintesisdan Pemecahan Glikogen Enzim glikogen fosforilase dan glikogen sintase merupakan enzim utama yang mengendalikan metabolisme glikogen. Rangkaian reaksi yang berlangsung meliputi mekanisme allosterik maupun modifikasi kovalen akibat fosforilasi dan defosforilasi protein enzim yang reversible. Modifikasi kovalen banyak disebabkan oleh kerja cAMP, dimana banyak hormon bekerja melalui senyawa antara ini. Fosforilase di otot dapat diaktifkan oleh hormon epiniprin melalui bantuin kerja cAMP. Pengaktifan cAMP di sitosol ini akan mengaktifkan protein kinase A. di otot, kadar Ca2+ sitosol yang meningkat, langsung mengaktifkan fosforilase kinase. KAlmodulin, sub unit δnya merupakan sensor Ca2+ yang dapat merangsang berbagai enzim kontraksi otot dan hormone- hormon yang memobilisasi Ca 2+ akan meningkatkan pemecahan glikogen.Hormon adrenalin dihasilkan oleh kelenjar Adrenal (Kelenjar Anak ginjal), lebih tepatnya pada bagian medula adrenal (Bagian Dalam). 

Fungsi dari Kelenjar adrenal adalah : 1. Memacu aktivitas jantung dan menyempitkan pembuluh darah kulit dan kelenjar mukosa sehingga tekanan darah meningkat. 

2. Mempercepat metabolisme pemecahan glikogen (glikogenolisis ) dalam hati sehingga menaikkan kadar gula darah. 

Hormon ini disekresikan ketika orang sedang marah, merasa ketakutan, dan mengalami stress.

Page 7: jawaban biokimia

Pada keadaan tersebut kadar hormon adrenalin di dalam tubuh akan naik. Selain itu hormon ini juga dapat dirasakan pada saat kita melakukan kegiatan-kegiatan menegangkan, seperti berdiri di ketinggian atau berada dalam kondisi ketakutan. kondisi –kondisi yang memicu keluarnya hormone adrenalin :

tiba-tiba mendapat gagasan cemerlang di detik-detik terakhir ujian saat panik dan terdesak, secara tidak sadar Anda akan memaksa otak bekerja lebih keras. Hasilnya, Anda bisa mendapatkan ide cemerlang atau mengingat hal-hal sulit yang sebelumnya tak bisa Anda lakukan. 

Lari lebih cepat saat dikejar ketakutan Saat terdesak, tubuh akan mengeluarkan dorongan adrenalin yang bisa mempercepat jantung, paru-paru, melebarkan pembuluh darah dan mengeluarkan nurisi dalam tubuh yang semua ini mempersiapkan otot untuk memberikan respons yang cepat. Yang paling sering terjadi, orang bisa berlari dua kali lebih cepat dari kekuatan normal saat terdesak karena dikejar anjing. 

Bisa mengangkat beban berat saat panic Sebenarnya kebanyakan orang bisa mengangkat hingga 6-7 kali dari berat badannya, tapi kebanyakan tidak mendorong dirinya terlalu keras untuk melakukan itu. Para ahli percaya bahwa adrenalin yang membanjiri sistem tubuh menyebabkan adanya dorongan ekstra ke otot-otot, sehingga memungkinkan orang untuk menjadi lebih kuat saat panik, terdesak, ketakutan atau berada dalam tekanan.

9.) Bagaimanakah mekanisme regulasi makanan Glikogen Supercompesation (Memuat karbohidrat atau CarbohydrateLoading) untuk para atlet sehingga bisa memproduksi level supranormal dari glikogen otot, yang bisa meningkatkan performa? Apakah yang membedakan mekanisme regulasi proses pembentukan glikogen pada makanan biasa dengan makanan Glikogen Supercompesation?

jawab : Di otot, ada suatu fenomena yang telah lama kita ketahui yang disebut peningkatan glikogen karena kompensasi berlebihan (supercompensation reelevates glycogen), yang terjadi dalam waktu 24 jam setelah berolahraga berat tersebut. 

Efek kompensasi berlebihan ini akan meningkatkan kadar glikogen dalam otot berkali lipat daripada kadarnya sebelum berolahraga. 

Pertanyaan kita sekarang adalah, apakah efek kompensasi berlebih seperti yng terjadi di otot, apakah akan terjadi juga di otak kita ? 

Efek komponsasi berlebih ini sudah terbukti pada sel otak tikus seperti yang dilaporkan dalam penelitian di Jepang diatas.

Kadar glikogen diukur di 5 area otak yang berbeda pada tikus (area otak tikus tersebut sesuai area otak manusia), yang pada saat berolahraga akan menurun hingga 50 - 63%. Tetapi 6 jam kemudian, kadar glikogen diotak akan meningkat hingga 29-63% daripada kadar glikogen sebelum berolahraga. 

Efek positif dari peningkatan kadar glikogen dalam sel otak kita yang kita rasakan segera, adalah peningkatan kesegaran dan peningkatan kecepatan otak untuk berpikir dan ber-reaksi. Sehingga orang menjadi lebih awas, lebih cerdas dan meningkatkan daya ingat otak kita.

‘Super Compensation’ Bila atlit didedahkan kepada sesuatu beban latihan dalam jangka masa tertentu maka tubuh badan akan membuat penyesuaian terhadap beban latihan tersebut. Hasilnya badan akan mengalami kelesuan. Apabila beban latihan dihentikan maka terjadi proses pemulihan

Page 8: jawaban biokimia

dari kelesuan dan penyesuaian terhadap beban latihan. Pemulihan dan penyesuaian ini mengakibatkan atlit itu mencapai tahap prestasi yang lebih tinggi. Tahap peningkatan ini dikenali sebagai ‘super compensation’

Karena latihan yang berlebihan dan manipulasi diet dari metoda pemuatan karbohidrat klasik, banyak atlet memilih metode yang cocok yang mengau pada metode pemuatan karbohidrat “yang dimodifikasi”. Pada metode ini, atlet mengurangi latihannya, mengikuti persiapan latihan yang lebih realistic selama seminggu sebelum even yang penting. Awal minggu ketika atlet berlatih untuk durasi yang lama, diet dimanipulasi untuk mencakup persentase lemak dan protein yang lebih tinggi, dan kurang karbohidrat (kira-kira 50% dari karbohidrat total). Tiga hari terakhir sebelum even, ketika atlet latihan sangat sedikit, jumlah karbohidrat meningkat samapai 70% atau lebih, merangsang cadangan glikogen otot. Jumlah sintesis glikogen otot mengikuti modifikasi ini hamper sebesar metode klasik, tapi kesulitannya berhubungan dengan latihan yang melelahkan dan periode diet sangat rendah karbohidrat yang dihindari.

10.)Bagaimana mekanisme oksidasi glikogen menjadi asam laktat di dalam hati? Dan apa peran asam laktat yang ada dihati dalam proses metabolisme di dalam tubuh?

jawab : peran asam laktat :  Asam laktat selalu hadir dalam tubuh.Asam laktat selalu diproduksi bahkan saat tubuh beristirahat. Saat istirahat, kadar asam laktat yang diproduksi sekitar 1 milimol/Liter (mmol/L). Semakin intens aktivitas fisik, semakin banyak pula asam laktat yang diproduksi.Saat beraktivitas, konsentrasi asam laktat bisa mencapai sekitar 4 mmol/L, atau 70-80% dari VO2 maksimum.

Asam laktat juga berperan dalam proses metabolisme tubuh. Asam laktat sebagai bahan bakar. Asam laktat biasanya akan hilang dari jaringan otot dalam waktu 30 menit setelah aktivitas fisik. Asam laktat digunakan oleh hati, jantung, dan ginjal sebagai sumber energi.

Hati mengonversi asam laktat menjadi glukosa, dimana kemudian dilepaskan ke dalam aliran darah untuk digunakan otot. Asam laktat juga dapat diubah menjadi glikogen untuk kemudian disimpan.

Umumnya, asam laktat diproduksi oleh otot lurik dan eritrosit sebagai sumber energi bagi organ lain. Pada saat otot lurik melakukan kontraksi seperti saat berolahraga, laju lintasan glikolisis yang memproduksi asam piruvat akan bereaksi lebih cepat daripada laju siklus asam sitrat yang mengoksidasi asam tersebut. Dalam kondisi ini, terjadi peningkatan kadar NADH oleh karena perbedaan kecepatan dua lintasan tersebut. Oleh karena kelangsungan lintasan glikolisis bergantung pada tersedianya molekul NAD+ untuk mengoksidasi gliseraldehida 3-fosfat, akumulasi asam piruvat dan NADH akan

Page 9: jawaban biokimia

dikatalisis oleh enzim dehidrogenase laktat  dalam reaksi redoks yang mengoksidasi NADH menjadi NAD+ dan mereduksi asam piruvat menjadi asam laktat. Keberadaan enzim LD akan menjaga kelangsungan proses glikolisis pada otot lurik, dan terutama pada eritrosit oleh karena eritrosit tidak memiliki mitokondria sehingga tidak dapat mengoksidasi glukosa dengan sempurna.

Peningkatan kadar asam laktat dalam darah dan/atau urin dapat merupakan indikasi terjadinya penyimpangan metabolisme energi.[3] Rasio asam laktat:asam piruvat di dalam darah berbanding lurus terhadap rasio NADH:NAD+ di dalam sitoplasma, akan mulai meningkat pada saat terjadi penyimpangan metabolisme.

Siklus Cori, yang disebut berdasarkan penemunya, Carl Cori dan Gerty Cori, adalah siklus energi yang dibentuk antara lintasan yang menghasilkan tiga senyawa yaitu asam laktat, asam piruvat dan alanina, dengan lintasan glukoneogenesis