2
PENYEBAB INFLASI Ada beberapa teori yang menjelaskan tentang penyebab terjadinya inflasi. 1). Teori Kuantitas Teori ini tekankan pada peranan jumlah uang beredar dan harapan (ekspektasi) masyarakat mengenai kenaikan harga terhadap timbulnya inflasi. Inti teori ini : 1. Inflasi hanya bisa terjadi kalau ada penambahan volume uang beredar, baik uang kartal maupun giral. 2. Laju inflasi juga ditentukan oleh laju pertambahan jumlah uang beredar dan oleh harapan (ekspektasi) masyarakat mengenai kenaikan harga di masa mendatang. bahwa tingkat harga terutama ditentukan oleh jumlah uang yang beredar. Hal ini terlihat karena hubungan antara jumlah uang dan nilai uang,bila jumlah uang bertambah maka harga-harga akan naik.Ini berarti nilai uang menurun karena daya belinya menjadi rendah. Menurut teori kuantitas harga adalah proporsi langsung dari jumlah uang yang beredar atau. P = k . M Keterangan : P : tingkat harga k : proporsi tertentu M : jumlah uang Tokoh yang sependapat dengan teori kuantitas adalah Irving Fisher yaitu yang dikenal Teori Jumlah Peredaran Uang (Quantity Theory of Money).Beliau berkata rumus buktikan bahwa jumlah uang yang dibayarkan oleh pembeli akan = jumlah uang diterima oleh penjual yaitu : MV = PT Keterangan : M : Jumlah uang yang beredar V : Kecepatan perputaran uang P : Tingkat harga T : Banyaknya transaksi 2). Teori Keynes bahwa yang paling menentukan kestabilan kehidupan ekonomi nasional adalah permintaan masyarakat (effective demand), hal ini terkait dengan produksi dan kapasitas produksi yang tersedia.Rendahnya kapasitas barang yang diproduksi berakibat harga barang menjadi naik,akibatnya timbul inflasi. Dasar pemikiran model inflasi dari Keynes ini, bahwa inflasi terjadi karena masyarakat ingin hidup di luar batas kemampuan ekonomisnya, sehingga sebabkan permintaan efektif masyarakat terhadap barang (permintaan agregat) melebihi jumlah barang yang tersedia (penawaran agregat), akibatnya akan terjadi inflationary gap. Keterbatasan jumlah persediaan barang (penawaran agregat) ini terjadi karena dalam jangka pendek kapasitas produksi tidak dapat dikembangkan untuk mengimbangi kenaikan permintaan agregat. laju inflasi akan berhenti hanya apabila salah satu golongan masyarakat tidak bisa lagi memperoleh dana (tidak lagi memiliki daya beli) untuk biayai pembelian barang pada tingkat harga yang berlaku, sehingg permintaan efektif masyarakat secara keseluruhan tidak lagi melebihi supply barang (inflationary gap menghilang) 3). Teori Strukturalis

inflasi_Penyebab Inflasi

  • Upload
    ratmi

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

i

Citation preview

Page 1: inflasi_Penyebab Inflasi

PENYEBAB INFLASIAda beberapa teori yang menjelaskan tentang penyebab terjadinya inflasi.1). Teori Kuantitas

Teori ini tekankan pada peranan jumlah uang beredar dan harapan (ekspektasi) masyarakat mengenai kenaikan harga terhadap timbulnya inflasi. Inti teori ini :

1. Inflasi hanya bisa terjadi kalau ada penambahan volume uang beredar, baik uang kartal maupun giral.

2. Laju inflasi juga ditentukan oleh laju pertambahan jumlah uang beredar  dan oleh harapan (ekspektasi) masyarakat mengenai kenaikan harga di masa mendatang.

bahwa tingkat harga terutama ditentukan oleh jumlah uang yang beredar. Hal ini terlihat karena hubungan antara jumlah uang dan nilai uang,bila jumlah uang bertambah maka harga-harga akan naik.Ini berarti nilai uang menurun karena daya belinya menjadi rendah. Menurut teori kuantitas harga adalah proporsi langsung dari jumlah uang yang beredar atau.P = k . MKeterangan : P : tingkat harga k : proporsi tertentu M : jumlah uang

Tokoh yang sependapat dengan teori kuantitas adalah Irving Fisher yaitu yang dikenal Teori Jumlah Peredaran Uang (Quantity Theory of Money).Beliau berkata rumus buktikan bahwa jumlah uang yang dibayarkan oleh pembeli akan = jumlah uang diterima oleh penjual yaitu :MV = PT Keterangan :M : Jumlah uang yang beredar V : Kecepatan perputaran uangP : Tingkat harga T : Banyaknya transaksi

2). Teori Keynes bahwa yang paling menentukan kestabilan kehidupan ekonomi nasional adalah

permintaan masyarakat (effective demand), hal ini terkait dengan produksi dan kapasitas produksi yang tersedia.Rendahnya kapasitas barang yang diproduksi berakibat harga barang menjadi naik,akibatnya timbul inflasi.

Dasar pemikiran model inflasi dari Keynes ini, bahwa inflasi terjadi karena masyarakat ingin hidup di luar batas kemampuan ekonomisnya, sehingga sebabkan permintaan efektif masyarakat terhadap barang (permintaan agregat) melebihi jumlah barang yang tersedia (penawaran agregat), akibatnya akan terjadi  inflationary gap. Keterbatasan jumlah persediaan barang (penawaran agregat) ini terjadi karena dalam jangka pendek kapasitas produksi tidak dapat dikembangkan untuk mengimbangi kenaikan permintaan agregat. laju inflasi akan berhenti hanya apabila salah satu golongan masyarakat tidak bisa lagi memperoleh dana (tidak lagi memiliki daya beli) untuk biayai pembelian barang pada tingkat harga yang berlaku, sehingg permintaan efektif masyarakat secara keseluruhan tidak lagi melebihi supply  barang (inflationary gap menghilang)

3). Teori Strukturalis Teori ini menitik beratkan pada Negara sedang berkembang. Menurut teori ini

pengaruhi perekonomian ada dua hal penting yang dapat menimbulkan inflasi yaitu :a)      Ketidakelastisan Penerimaan Ekspor.Nilai ekspor tumbuh secara lamban di banding pertumbuhan sector-sektor lain. penyebabnya :

Dipasar dunia,harga barang-barang ekspor dari negara tersebut semakin memburuk. Produksi barang-barang ekspor tidak responsif terhadap kenaikan harga.

b)      Ketidakelastisan penawaran atau produksi Bahan Makanan di dalam Negeri. Produksi bahan makanan dalam negeri tidak tumbuh secepat pertambahan

penduduk dan pendapatan per kapita.Hal ini sebabkan harga bahan makanan di dalam negeri cenderung untuk naik sehingga melebihi kenaikan harga barang lain. Dampak yang ditimbulkan yaitu timbulnya tuntutan karyawan untuk dapatkan kenaikan upah dan gaji.Naiknya upah dan gaji sebabkan kenaikan ongkos produksi yang memacu kenaikan harga barang pula.

Inflasi dapat disebabkan oleh kombinasi dari empat faktor:1. Persediaan Uang yang bertambah The supply of money goes up.2. Supply dari barang yang berkurang3. Permintaan terhadap uang tersebut menurun4. Permintaan untuk barang – barang lain naik. (Donny S. Makalew)

Page 2: inflasi_Penyebab Inflasi