22
PROPOSAL KEGIATAN USAHA JUDUL: COMBOO (COLLER PAD FROM BAMBOO) SEBAGAI PENDINGIN NOTEBOOK MENGGUNAKAN BAMBU DIUSULKAN OLEH NAMA : INDRA MAULANA NIM : 09031281419123 SISTEM INFOEMASI REG 3 A ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Contoh proposal pkm-k lolos pendanaan tahun 2016

Citation preview

Page 1: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

PROPOSAL KEGIATAN USAHA

JUDUL:

COMBOO (COLLER PAD FROM BAMBOO) SEBAGAI PENDINGIN NOTEBOOK MENGGUNAKAN BAMBU

DIUSULKAN OLEH

NAMA : INDRA MAULANANIM : 09031281419123SISTEM INFOEMASI REG 3 A

ADMINISTRASI BISNIS

FAKULTAS ILMU KOMPUTERUNIVERSITAS SRIWIJAYA

INDRALAYA2015

Page 2: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

KATA PENGANTARMelalui proposal ini, pemohon sangat berharap munculnya terobosan

teknologi di indonesia,khususnya di bidang . Selain itu, tim penulis sangat berharap ini dapat dikembangkan lebih lanjut hingga menjadi tren baru di Indonesia. Tim penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu,baik secara teknis dan nonteknis. Sebagai penutup, tim penulis memohon maaf atas segala kesalahan selama pelasanaan kegiatan PKM, dari awal hingga akhir.

ii

Page 3: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

DAFTAR ISI

Kata Pengantar iiDaftar Isi iii Ringkasan 1 I. Pendahuluan

2 II. Gambaran umum rencana usaha 3 III. Metode Pelaksanaan 5IV. Biaya dan Jadwal Kegiatan 8Lampiran

1.Lampiran Biodata Ketua,Anggota dan Dosen Pembimbing 102.Justifikasi Anggaran163.Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas 184.Surat Pernyataan ketua pelaksana 195.Gambaran Prooduk 20

iii

Page 4: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

1

RINGKASANDalam kegiatan PKM ini tim penulis mengembangkan sistem pendingin

notebook menggunakan bahan baku alam iaitu bambu. Namun berbeda dengan sistem pendingin notebook konvensional yang masih menggunakan rotor kipas untuk mendinginkan notebook, sistem yang kami buat tidak membutuhkan rotor yang menggunakan energi tambahan, kami menggunakan bambu yang mana merupakan bahan alami yang baik, ditambah dengan kandungan serat yang terdapat pada bambu yang dapat menangkal radiasi sehingga sistem yang kami buat ramah lingkungan dan baik digunakan untuk mengurangi radiasi yang dipancarkan oleh notebook.

Page 5: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

2

BAB I PENDAHULUAN

I.1 LATAR BELAKANGPenyusun menyadari bahwa cooler pad yang ada di pasaran sekarang ini

pada umumnya hanya bertujuan sebagai pendingin laptop tersebut ketika digunakan. Pada kenyataannya, perlu kita ketahui bahwa alat-alat elektronik termasuk laptop adalah alat-alat yang memancarkan radiasi. Radiasi tersebut dapat mengakibatkan dampak yang negatif bagi pemakai laptop tersebut bila dipancarkan secara langsung, apalagi dalam rentang waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, penyusun memiliki gagasan untuk membuat sebuah cooler pad yang dapat meredam panas laptop sekaligus untuk meredam pancaran radiasi yang ditimbulkan oleh laptop tersebut (anti radiasi).

Maka untuk membuat cooler pad tersebut, penyusun juga mempertimbangkan beberapa hal agar alat ini dapat digunakan secara mudah, murah, dan ramah lingkungan. Penyusun menggunakan bambu dikarenakan dibanding dengan produk sejenis yang masih menggunakan bahan plastik dan memiliki harga yang relatif lebih mahal ditambah dengan kualitas produk yang kurang baik. melihat hal tersebut penyusun ingin menjual produk yang berkualitas ramah lingkungan dan ekonomis.

Selain itu juga diketahui, bahwa di daerah Sumatera Selatan memiliki populasi bambu yang luas dan belum diperdayagunakan secara efektif. Banyaknya jumlah bambu yang ada juga mendukung penyusun untuk membuat alat ini dengan bahan dasar bambu karena jumlah bambu yang cukup banyak dan murah. Alat yang dibuat oleh penyusun termasuk alat yang ramah lingkungan karena penyusun tidak menggunakan komponen-komponen elektronik lain, seperti yang ada pada cooler pad pada umumnya. Tetapi penyusun menggunakan bambu yang sangat ekonomis, bayak ditemukan, dan ramah lingkungan. Maka dari itu penyusun memberi nama alat ini COMBOO (Cooler Pad From Bamboo).

I.2 RUMUSAN MASALAH

1) Apa itu produk “COMBOO” ? 2) Apa keunggulan produk “COMBOO” ? 3) Bagaimana cara pembuatan produk “COMBOO” ? 4) Apa manfaat produk “COMBOO” bagi penggunanya ? 5) Bagaimana metode penjualan dan pemasaran produk “COMBOO” ? 6) Siapa saja yang menjadi target penjualan produk “COMBOO” ?

I.3 Tujuan Program1) Mengetahui detail produk COMBOO. 2) Mengetahui keunggulan produk COMBOO. 3) Memahami cara pembuatan produk COMBOO

Page 6: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

3

4) Mengetahui manfaat produk COMBOO bagi penggunanya.5) Mengetahui metode penjualan, pemasaran, dan target penjualan COMBOO. 6.) Menjadikan produk COMBOO sebagai solusi alternatif pengolahan bambu.

I.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN Alat ini diharapkan mampu menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi

permasalahan radiasi pada penggunaan laptop yang sering terjadi di kalangan masyarakat modern. Serta mengajak masyarakat untuk menggali estetika serta memahami nilai ekonomis bambu yang ada di sekitar kita.

1.5. KEGUNAAN PROGRAM A) Bagi Mahasiswa

Pelaksanaan program ini dapat melatih mahasiswa berfikir kreatif, inovatif dan dinamis. Program ini akan menambah wawasan dan pengalaman mahasiswa dalam berkarya. Program ini juga menuntut mahasiswa untuk bekerja dalam tim dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Progam ini juga dapat bermanfaat bagi sebagian mahasiswa yang sering beraktivitas dengan menggunakan laptop.

B) Bagi Masyarakat Melalui program ini diharapkan masyarakat dapat sadar betapa

pentingngnya menjaga tubuh dari efek radiasi yang ditimbulkan laptop dengan cara menciptakan alat yang ramah lingkungan.

BAB II.GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

II.1 Peluang Usaha

Kami memilh bambu karena bambu merupakan material ringan yang berongga. Orang sering mengira bahwa rongga tengah bambu merupakan kelemahan bagi bambu, padahal ini tidaklah benar. Bambu memang berongga, dan rongga tengah pada bambu ini sebenarnya merupakan ciri khas kekuatan bambu dan berfungsi sebagai penahan sinar radiasi. Selain itu, populasi bambu yang ada di daerah Sumatera Selatan tergolong banyak, namun masyarakat belum dapat memanfaatkan bambu dengan jumlah yang banyak ini secara efektif. Maka dari itu, kami yakin bahwa kami memiliki peluang usaha yang besar, karena bahan utama alat ini sangat murah dan mudah ditemukan.

II.2 Strategi Produksi Proses pembuatan alat “COMBOO” (Coolingpad From Bamboo) ini hampir sama dengan coolingpad yang biasa digunakan masyarat, akan tetapi yang membedakannya adalah bahan yang digunakan untuk sebagai komponen utama dalam pembuatan coolingpad. Dalam hal ini, “COMBOO” dibuat dari Bambu yang telah di awetkan agar terhindar dari rayap. Jenis bambu yang di gunakan adalah bambu yang biasa digunakan sebagai alat

Page 7: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

4

rumah tangga. Bambu ini berukkurang cukup besar, sehingga memiliki ketahanan yang lebih dari bambu lainnya. Untuk Tahap Pembuatan alat ini akan dibuat menjadi 3 bagian produksi, yakni produksi pertama pembuatan alat akan dibatasi untuk mengetahui pasar, setelah itu pada tahapan produksi 2 tingkat produksi akan ditingkatkan, dan pada tahap produksi terakhir produksi akan dilakukan pada scala yang besar.

II.3 Strategi Promosi dan PemasaranStrategi promosi dan pemasaran “COMBOO (Coolingpad From Bamboo)”

memiliki dua cara yang akan dijalankan secara bersamaan yaitu secara langsung maupun tidak langsung.

1)1) Strategi Promosi dan Pemasaran Secara LangsungStrategi Promosi dan Pemasaran Secara LangsungStrategi ini dimana produk “COMBOO” akan dipromosikan secara

langsung dengan memberi kepercayaan kepada pemilik toko lain untuk menjual produk kami disana.

Disini kami juga berkerjasama dengan Universitas - universitas yang ada di Sumatera Selatan, Salah Satunya kami berkerjasama dengan Universitas Sriwijaya Fakultas Ilmu Komputer. Di fakultas tersebut banyak sekali mahasiswa yang menggunakan Laptop, kami memanfaatkan keadaan tersebut untuk menjual alat yang kami ciptakan, sehingga peluang usaha kami menjadi lebih besar.

2)2) Strategi Promosi dan Pemasaran Secara Tidak LangsungStrategi Promosi dan Pemasaran Secara Tidak LangsungStrategi ini dimana alat “COMBOO” yang telah kami ciptakanStrategi ini dimana alat “COMBOO” yang telah kami ciptakan

akan di Promosikan kedalam Social Media dan Website dimana denganakan di Promosikan kedalam Social Media dan Website dimana dengan promosi seperti ini peluang ekspor akan menjadi tinggi ditambah denganpromosi seperti ini peluang ekspor akan menjadi tinggi ditambah dengan Program MEA (Massyarakat Ekonomi ASEAN) sehingga memudahkanProgram MEA (Massyarakat Ekonomi ASEAN) sehingga memudahkan kegiatan ekspor produk di kawasan ASEAN. Dengan cara ini maka kamikegiatan ekspor produk di kawasan ASEAN. Dengan cara ini maka kami memperluas jangkauan peluang usaha kami ke berbagai daerah.memperluas jangkauan peluang usaha kami ke berbagai daerah.

II.4 Persaingan UsahaUsaha “Comboo” ini merupakan suatu usaha karya seni yang termasuk baru di Sumatera Selatan mengingat sedikitnya usaha pembuatan cooling dari bambu. terlebih bahan baku tersebut membuat sesuatu out of box dan membuat ketertarikan sendiri sehingga “COMBOO” bisa membuat jenis pasar baru dalam bidang teknologi. Keunggulan inilah yang akan menarik minat masyarakat untuk membeli “COMBOO” apalagi tujuan dari produk selain mengolah sampah sekitar yaitu memperkenalkan Provinsinya dan menjadikan alat ini sebagai kebanggan Sumatera Selatan.

BAB III METODE PELAKSANAAN

Page 8: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

5

III.1 Pembuatan Desain dan Produk “COMBOO”Pembuatan produk COMBOO ini diakukan oleh tim pengusul. Dalam

proses pembuatannya, hal yang pertama dilakukan setelah pengumpulan alat dan bahan adalah pembuatan desain alat ini, yang pada hal ini kami berfokus pada desain yang ergonomis, fleksibel dan ramah lingkungan. Ukuran prototipe ini adalah 65 x 45 x 45 cm. Pada COMBOO bahan -bahan yang digunakan untuk membuat prototipe didapatkan dari penyuplai bambu yang berada disekitaran sungai ogan, palembang.

Pembuatan COMBOO dilakukan dengan cara bambu yang telah diawetkan dengan cara direndam sebelumnya dipotong menjadi setengah lingkaran dan disusun sebanyak 3 ruas ke mesin press yang kemudian akan dipress menjadi bentuk pipih, dan kemudian dilakukan perakitan alat kedalam desain yang telah ditentukan.

Gambar 1. Bambu yang telah dipress

Tahap Finishing dari alat ini adalah pengecekan kualitas dan daya tahan dengan cara pengujian beban maksimum ke alat ini, setelah uji kelayakan telah selesai alat ini akan dihias dan dihaluskan kembali menggunakan amplas dan finishing berupa pelapisan dengan cat transparan dan pengemasan dapat dilakukan.

Dan untuk pendingin pada coolpad penyusun menggunakan gel untuk menyerap panas yang ditimbulkan oleh notebook penggunaan bahan ini juga agar konsumsi energi yang biasa digunakan coolpad konvensional dapat dihilangkan.

III.2 Pencarian Mitra KerjaMitra sangat dibutuhkan untuk merealisasikan “COMBOO”. Mitra inilah

yang akan diajak bekerja sama dalam proses pemasaran produk “COMBOO”. Rencana mitra kami adalah beberapa koperasi di UNSRI seperti Koperasi Fakultas Ilmu Komputer, Koperasi Rektorat, berbagai koperasi universitas yang ada di Kota Palembang, dan juga toko furniture . Mitra ini pun bukan hanya diajak sebagai pihak yang memasarkan, tetapi juga akan diajak dalam proses pendiskusian terhadap desain produk “COMBOO” yang akan dibuat oleh kami. Selain itu juga kami merencanakan mitra kerja bersama pemerintah (Usaha Mikro Kecil Menengah ) serta bersama pihak swasta yaitu berupa IT Store yang menjual berbagai alat elektronik. Wujud mitra kerja disini nantinya sebagai ajang memperkenalkan “COMBOO” oleh banyak pihak dengan cara memajang beberapa product “COMBOO” dan memberi standing banner sebagai informasi produk dan pemesanan.

III.3 Pengendalian Mutu

Page 9: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

Indra Maulana Manajer Operasional

Muthia Fadila Putri

Manajer Pemasaran

M. Agung

RamadhanManajer Produksi

Andini Dwi Lestari

Manajer KeuanganRizki Abar

Manajer Desain Produk

6

1) Pengendalian Mutu BahanMutu bahan akan sangat memengaruhi hasil akhir dari barang yang dibuat.

Bahan baku dengan mutu yang jelek akan menghasilkan mutu barang yang jelek.Walaupun bahan baku produk ini merupakan sampah namun pemilahan akan jenis sampah dan warna sampah berpengaruh pada estetika produk nantinya. Pengendalian mutu bahan akan dilakukan tim kami sejak pencarian bahan baku, , selama penyimpanan, dan waktu bahan baku akan dimasukkan dalam proses produksi (work in process).

2) Pengendalian Mutu ProduksiTerdapat beberapa cara pengendalian mutu selama proses produksi

berlangsung. Misalnya melalui contoh desain awal yang telah direncakan. Bila tidak sesuai berarti proses produksinya salah. Selanjutnya, kesalahan tersebut harus diteruskan kepada manajemen bersangkutan (pelaksanaan) untuk dilakukan perbaikan. Pengawasan dilakukan terhadap seluruh tahapan proses produksi dari awal hingga akhir tanpa kecuali. Bila salah satu tahapan produksi diabaikan berarti pengendalian mutu tidak cermat. Di sinilah perlunya kerja saling mendukung antar anggota tim yang memiliki tugasnya masing-masing.

3) Pengendalian Mutu TerakhirProduk akhir harus diawasi mutunya sejak keluar dari proses produksi hingga tahap pembungkusan, penyimpanan, maupun pemasaran. Dalam memasarkan produk, tim kami akan berusaha menampilkan produk yang bermutu. Hal ini hanya dapat dilaksanakan bila atas produk akhir tersebut dilakukan pengecekan mutu agar produk rusak (cacat) tidak sampai kebagian pemasaran apalagi ke tangan konsumen.

4) Manajemen Tim “COMBOO”Dalam pelaksanaan kegiatan, dibutuhkan pula orang-orang yang berperan dan bertanggung jawab dalam keberlangsungan organisasi ini, berikut adalah struktur organisasi yang telah dirancang untuk tim “COMBOO” ini.

Gambar 4. Bagan Manajemen Tim “COMBOO”

Kebutuhan berdasarkan fungsi anggota berdasarkan proses bisnis mulai dari prepabrikasi

Page 10: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

7

sampai dengan pemasaran dan pasca-pemasaran, yakni:1. Manajer Operasional Mengintegrasikan, mengkoordinasi fungsi dan peranmasing-masing anggota.2. Manajer Produksi Menjamin kelancaran produksi “COMBOO” untuk dipasarkan.3. Manajer Pemasaran Membuat sistem pemasaran, baik berbasis web maupunpemasaran langsung.4. Manajer Desain Produk Menjamin kesediaan desain yang sesuai selera pasar.5. Manajer Kuangan membuat laporan keuangan dan analisis kelayakan investasi.

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

IV.1 ANGGARAN BIAYANO Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)1 Peralatan penunjang, ditulis sesuai kebutuhan Rp.3.162.0002 Bahan habis pakai, ditulis sesuai dengan

kebutuhanRp.4.216.000

3 Perjalanan, jelaskan kemana dan untuk tujuan apa

Rp.1.580.000

4 Lain-lain: administrasi, publikasi, seminar, laporan, lainnya

Rp.1.582.000

Jumlah Rp.10.540.000

Page 11: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

8

Dari data kebutuhan pembuatan COMBOO tersebut, modal awal yang dibutuhkan untuk pembuatan 80 COMBOO adalah Rp.10.540.000 maka modal untuk pembuatan 1 COMBOO adalah Rp.10.540.000 / 80 pcs = Rp 131.750,00 COMBOO akan dijual sekitar Rp 140.000,00 – Rp 150.000,00 per pcs.

Keuntungan yang akan didapatkan dari penjualan COMBOO per pcs adalah sekitar Rp 9.000,00 - Rp 20.000,00. Penjualan COMBOO akan terus ditingkatan seiring dengan perkembangan pasar dan peningkatan permintaan. Penulis optimis dengan penjualan produk COMBOO karena COMBOO memiliki keunggulan tersendiri dengan desain yang unik sehingga banyak orang akan tertarik dengan produk ini.

Pendapatan Pendapatan = total penerimaan – total biaya pengeluaran awal

= Rp.12.000.000,00 – Rp.10.540.000,00 = Rp.1.460.000,00

Dapat dilihat dari produksi awal didapatkan penghasilan Rp.1.460.000,00 dan juga untuk produksi selanjutnya hanya membeli bahan untuk pembuatan produk sehingga keuntungan selanjutnya akan lebih besar.

Page 12: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

9

IV.2 Jadwal Kegiatan

PELAKSANAAN PROGRAM

Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5Pengumpulan dan Pembuatan Desain Produk “COMBOO”Pencarian Rekan KerjasamaPendiskusian desain “COMBOO” dengan Rekan KerjaPembuatan Produk “COMBOO”Sosialisasi dan Pengenalan Produk “COMBOO”Peminjaman Produk “COMBO” pada Rekan KerjaPemasaran Produk “COMBOO”Evaluasi Produk dan Pemasaran

Page 13: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

10

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Kegiatan1.Peralatan PenunjangMaterial Justifikasi

Pemakaiankuantitas Harga Satuan Keterangan

Bor Listrik Penunjang Mekanik

1 buah Rp.840.000 Rp.840.000

Mesin Press Penunjang Mekanik

1 buah Rp.1.500.000 Rp.1.500.000

Obeng Set Penunjang Mekanik

2 set Rp.120.000 Rp.240.000

Kuas Penunjang Mekanik

3 buah Rp.10.000 Rp.30.000

Gergaji Mesin

Penunjang Produksi

1 buah Rp.300.000 Rp.300.000

Solder Penunjang Produksi

2 buah Rp.20.000 Rp.20.000

Standing Banner

Media Promosi

X6 @ (1x2 meter)

Rp.30.000 Rp.180.000

Kalkulator Penghitung Keuangan

1 buah Rp.52.000 Rp.52.000

Subtotal (Rp) Rp.3.162.000

2.Bahan Habis PakaiMaterial Justifikasi

Pemakaiankuantitas Harga Satuan Keterangan

Bambu Bahan Utama 40 ikat Rp.37.500 Rp.1.500.000Gel Pendingin Pendingin

coolpad20 bungkus Rp.25.000 Rp.500.000

Pernis Penunjang prototipe

5 kaleng Rp.80.000 Rp.400.000

Karet Penunjang prototipe

1 set @ 6 set Rp.250.000 Rp.1.500.000

Amplas Penunjang prototipe

20 lembar Rp.5.000 Rp.100.000

Baut Penunjang Prototipe

100 buah Rp.2.000 Rp.200.000

Plastik Kemasan

Kemasan Produk

1 Buah (100 Lembar)

Rp.16.000 Rp.16.000

Subtotal (Rp) Rp.4.216.000

3.PerjalananMaterial Justifikasi

Pemakaiankuantitas Harga Satuan Keterangan

Akomodasi(Indralaya –Palembang-

Pencarian Alatdan Bahan

2 x 5 kali x 5 orang

Rp.250.000 Rp.1.250.000

Page 14: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

11

Indralaya )

Pembelian Alat di

palembang

Membeli alat dan bahan

2 x 5 kali x 5 orang

Rp.6000 Rp.300.000

Jasa Gerobak Membawa Bahan Bambu

3 kali Rp.10.000 Rp.30.000

Subtotal (Rp) Rp.1.580.000

4.Lain-lainMaterial Justifikasi

Pemakaiankuantitas Harga Satuan Keterangan

Kertas A4 80 gram

Pembuatan Media Promosi

1 Rim Rp.40.000 Rp.40.000

Buku Besar Mencatat uang pemasukan dan pengeluaran

1 buah Rp.15.000 Rp.15.000

Refil Tinta Hitam

Keperluan Mencetak

1 buah Rp.30.000 Rp.30.000

Refil Tinta warna

Keperluan Mencetak

1 buah Rp.36.000 Rp.37.000

Materai Surat tanda kesediaan

5 buah Rp.6.000 Rp.30.000

Sewa Domain Website

Media Promosi

5 bulan Rp.100.000 Rp.500.000

Pembuatan Website

Media Promosi

1 Rp.800.000 Rp.800.000

Photocopy Brosur

Media Promosi

100 lembar Rp.200 Rp.20.000

Pamflet Media Promosi

10 lembar Rp.5.000 Rp.50.000

Penjilidan Menjilid Proposal

10 proposal Rp.4000 Rp.40.000

Subtotal(Rp.) Rp.1.582.000TOTAL RP.10.540.000

Page 15: Indra Maulana Universitas Sriwijaya PKM-K

12

Lampiran 2. Gambaran Produk yang Ingin dikembangkan.

(A)

(B)

(C)

Gambar . Ilustrasi desain produk yang ditawarkan COMBOO.