Upload
buikiet
View
222
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
Disusun oleh :Gilang Rembulan2507100139
Dosen Pembimbing : Prof. Ir. Moses Laksono Singgih M. Sc., Ph.D
Implementasi Lean Healthcare Untuk Meminimalkan Waste dalam Rumah Sakit (Siloam Hospitals Surabaya)
1 •Pendahuluan
2 •Landasan Teori
3 •Metode
4 •Pengumpulan Data
5 •Analisa
6 •Kesimpulan dan Saran
Pendahuluan
LatarBelakang
RumusanMasalah
TujuanBatasan
danAsumsi
Manfaat
Salah saturumah sakit
internasional disurabaya
Patient safetyKualitaslayanan
kesehatanInternasional
Tahun 2007 mendapatakreditasi
Rumah SakitInternasional
AkreditasiRumah SakitInternasional
Fokus pada patient safety dan customer care
Konsep lean healthcare -continous improvement
Non Value Added Activity
Manufaktur Jasa
57 %29 %
4 %?
(Brandao de Souza, 2009)
Eliminasi wasteMeningkatkanpatient safety
Mengurangi biaya Meningkatkankualitas jasa
Bagaimana mengidentifikasi waste yang adadalam proses jasa OPD Siloam Hospitals Surabaya, dan dengan menggunakanpendekatan lean untuk mengurangi waste yang terjadi serta menghitung biaya perbaikannya
1Mengidentifikasi waste yang dihasilkan OPD
Siloam Hospitals Surabaya
2Mengetahui waste kritisyang terjadi dalam out
patient department
3Memberikanrekomendasi solusiperbaikan terhadap
waste kritis yang terjadi
Dapat diberikaninformasi tentangbiaya perbaikan
waste
Mengurangi waste dari proses jasayang berlebihansehingga rumah
sakit dapatmencapai efisiensi
tinggi danmenjadi rumahsakit yang lean
Penguranganaktivitas non value
added akanberperan terhadap
kepuasanpelanggan rumah
sakit
1
Area yang diteliti adalah
hanya Out Patient
Department (OPD)
2Waste yang
menjadi objekpenelitian
adalah yang termasuk di
dalam 7 healthcare
waste
Batasan
1
Selamapenelitian tidakterjadiperubahansecaraorganisasi danalur prosesbisnis di OPD
Asumsi
LandasanTeori
Lean Healthcare
Healthcare Waste
Ideal State
Big Picture Mapping
Root Cause
Analysis
FMEA
Peneliti Process Imporovement Tools
Tujuan Penelitian Hasil Penelitian
Jimmerson, Cindy (2010);
Venkateswaran, S. (2011)
Lean in Healthcare Implementasi lean dalam Healthcare
Standarisasi proses, mengurangi
confusion dan rework, Waktu
tunggu pasien yang lebih pendek
Jimmerson, Cindy (2010)
Value Stream Mapping
Identifikasi waste dalam healthcare
dengan VSM
Identifikasi waste lebih mudah dengan
VSM, Informasi detail tentang proses
dengan VSM Hines, P. dan Taylor,
D. (2000) Lean Thinking Implementasi lean
thinking dalam perusahaan
Langkah-langkah untuk penerapan lean
thinking
Identifikasi Awal
Penentuan TujuanPenelitian
Studi Lapangan
A
Studi Pustaka
Big Picture Mapping
Identifikasi 7 waste dan penyebarankuisioner waste
Aliran fisik danaliran informasi
Waste dalamproses jasa
FMEA
RCA
Pembobotan waste kritis
A
Kesimpulan danSaran
Waste kritis
Akar penyebab dandampak waste
kritis
Alternatifperbaikan
berdasarkan FMEA
RSB Budi Mulia (1977)
RSU Budi Mulia (1979-
1986)
RSU Budi Mulia (1996-
1997)
RSU Budi Mulia (2002)
RSU Siloam Gleneagles
Hospital (2004)
RSU Siloam Hospitals Surabaya (2006)
Yayasan Budi Mulia
Yayasan Budi Mulia
PT. Budi MuliaSuryajaya
PT. Sumber Waluyo(PT. LIPPO KARAWACI)
PT. Siloam Gleneagles Hospital
PT. Siloam Gleneagles Hospital
Aliran fisik Pasien Baru
Aliran Fisik Pasien Lama
0
0.05
0.1
0.15
0.2
0.25
0.3
RAN
GKIN
G
WASTE
Rangking Waste dalam Out Patient Departement (OPD)
Transportation
Pengirimanberkasrekammedik
Unnecessary Motion
Mencarivaksin
Mencaridokumen
rekammedik
Waiting
AdministrasiPasien Asuransi
Pengirimanrekam medik
Dokter
Pemeriksaan
1•Pengiriman ke berbagai departemen
2•Porter mencari berkas rekam medik
3•Pasien pindah departemen
4•Kelengkapan dokumen
REKAM MEDIK
•Karyawan tidak disiplin dalampelaporan peminjaman
VAKSIN
•Vaksin habis•Update stok tidak berjalan baik
Administrasi
•Cover asuransi berbeda setiap pasien•Operator administrasi asuransi kurang
Rekam medik
•Letak ruang rekam medik•Berbagai departemen membutuhkan
rekam medik
Dokter•Dokter datang diluar jadwal jaga
Pemeriksaandokter
• Preferensi pribadi dan jenis keluhan untukpemilihan dokter
•Dokter masih menangani pasien sebelumnya
•Pengiriman ke berbagaidepartemenTransportation
•Pelaporan berkas rekammedik
Unnecessary Motion
•Pengiriman ke berbagaidepartemenWaiting
KonsepPerbaikan
Electronic Medical Record
PenegakanDisiplin
Form Keluar-Masuk Rekam
Medik
Electronic Medical RecordNo. Nama Barang Jumlah Harga
Satuan Total
1. Adapter Wi-Fi TP-LINK
300Mbps High Gain USB WI-
FI
32 Rp. 188.000
Rp. 58.880.000
2. Desktop HP Omni 120xt
series (Genuine Win 7 Home
Premium, Intel Core i3 3.3GHz,
500GB)
32 Rp. 5.060.000
Rp. 161.920.000
Total Rp. 220.800.000
Penegakan DisiplinDeskripsi Biaya
Pemberian hadiah bagi
karyawan dan dokter teladan setiap 6 bulan
sekali
Karyawan Teladan
Rp. 2.000.000 X 2
Dokter Teladan Rp. 4.000.000 X 2
Total Rp. 12.000.000
No. Nama Barang Jumlah Harga Satuan
Total
1 Biaya cetak form 1 rim
(500 lembar)
36 rim / 12
Bulan
Rp. 90.000/rim
Rp. 3.240.000
Penerapan Form Keluar-Masuk Rekam Medik
Estimasi Biaya
Rp. 3.240.000
Rp. 6.000.000
Rp. 220.800.000
Penerapan Electronic Medical Record
Peningkatan Kedisiplinan
Penerapan Form Keluar-Masuk Rekam
Medik
Konsep Perbaikan
3
2
1
1 Efisiensi pengriman berkas rekam medik + +2 Kecepatan pengiriman berkas + -3 Kemudahan pencarian berkas + +4 Kesesuaian prosedur + +5 Kemudahan penerapan S S
Jumlah (+) 4 3Jumlah s 1 2
Jumlah (-) 0 1Skor 4 2
BASE LINE
No. KriteriaPenerapan Electronic
Medical Record
Penerapan Form Keluar-Masuk Rekam
Medik
Peningkatan Kedisiplinan
Electronic Medical RecordSistem pencatatan riwayat kesehatan secara
online sharing Prinsip penerapanPrivasi, jaminan keamanan, kerahasiaan data
(Supari, 2009) ManfaatAkses terbatas, kemudahan
pencarian, mengurangi beban biayakebutuhan kertas, meningkatkan efisiensi
Faktor yang dipertimbangkanPersiapan teknologiPersiapan sumber daya manusia
Pasien Baru
Pengisian formulir
data pasien
Input data pasienNomor
Antrian
Pasien
Rekam Medik
AdministrasiPembayaran
Pemeriksaan Kamar obat
Electronic Medical Record
Pasien Lama
Nomor Antrian
Pasien
Administrasi Pembayaran
Pemeriksaan Kamar obat
Rekam Medik
Electronic Medical Record
Waste yang terjadi di OPD : waiting, unnecessary inventory, unnecessary motion, transportation
Waste kritis dalam OPD : transportation, unnecessary motion, waiting
Subwaste kritis dalam OPD : pengirimanberkas rekam medik, mencari berkas rekammedik, menunggu pengiriman berkas rekammedik
Berdasarkan FMEA terbangun 3 alternatifrekomendasi perbaikan
Berdasarkan hasil evaluasi PUGH rekomendasiterpilih adalah Electronic Medical Record
THANK YOU
No Waste Definisi Contoh dalam Healthcare
Contoh dalam Manufaktur
1. Defects Kesalahan dalam proses produksi
- Malpraktek - Salah obat - Salah diagnosis - Kesalahan
proses Billing
- Produk cacat
- Produk rusak
2. Waiting Proses menunggu kedatangan operator, material, informasi, peralatan dan prosedur yang harus diselesaikan
- Menunggu periksa dokter
- Menuggu proses administrasi
- Menunggu hasil tes
- Menuggu part
- Menunggu raw material
3. Unnecessary Inventory
Penyimpanan persediaan yang berlebihan yang sebenarnya tidak karena dibutuhkan akan tetapi mungkin dibutuhkan
- Persediaan obat yang berlebih
- Persediaan perlatan laboratorium
- Dokumen yang masih di proses
- Work in Process
- Raw material
- Finished goods
4. Overprocessing Ketidaksesuaian proses/metode operasi produksi yang diakibatkan oleh pngguna tool yang tidak sesuai dengan fungsinya
- Mengukur suhu tubuh berkali-kali
- Prosedur yang berlebihan
- Paperwork yang berlebihan
- Membersihkan part berkali-kali
- Paperwork yang berlebihan
5. Unnecessary Motion
Konsep ergonomis pada tempat kerja, dimana operator melakukan gerakan-gerakan yang seharusnya bisa dihindari
- Mencari pasien - Mencari
dokumen - Mengumpulkan
peralatan medis
- Mencari tools
- Mencari parts
No Waste Definisi Contoh dalam Healthcare
Contoh dalam Manufaktur
6. Excessive Transportation
Perpindahan yang berlebihan dari informasi, barang, dan orang yang berdampak pada pemborosan waktu, effort, dan biaya
- Memindahkan pasien mondar-mandir
- Mengambil rekam medik di tempat penyimpanan yang terlalu jauh
- Memindahkan peralatan
7. Overproduction Menghasilkan produk melebihi keinginan atau permintaan konsumen
- Mengeluarkan hasil tes laboratorium berulang-ulang dengan informasi yang sama
- Memproduksi lebih untuk menghindari waktu set-up
Patient safety
Efisiensi
Kualitas
Eliminasiwaste
Malpraktek
Hasil tes yang berulang dengan
informasi yang sama
Persediaanobat yang berlebihan
Mencaridokumen
Mengambilrekam medik di
tempat yang jauh
Mengukursuhu tubuhberulang-
ulang
Menungguproses
administrasi
Defect-free delivery No waste in system Individual attention to patients On demand healthcare Immediate response to problem Safe work environment
(Jimmerson, 2010)
Menggambarkan keseluruhan sistem danaliran fisik serta aliran informasi di dalam
Mengidentifikasi pemborosan, keterkaitanantar aliran informasi dan aliran material (Hines,2000)
Mengidentifikasi akar penyebab terjadinyapermasalahan
Mendeploy waste kritis 5 whys
Alat untuk membangun solusi alternatif Severity (S) Occurrence (O) Detection (D)
Rating Occurrence Probabilitas Kejadian 1 Tidak pernah Kurang dari 0,01% 2 Jarang 0,01% - 0,05% 3 0,06% - 0,1% 4 Kadang-kadang 0,11% - 0,25% 5 0,26% - 0,50% 6 Cukup sering 0,51% - 1% 7 1,1% - 5% 8 Sering 5,1% - 25% 9 25,1% - 50% 10 Sangat sering Lebih dari 50%
Rating Effect Severity
1 Tidak ada Tidak memberikan pengaruh. Efek tidak berdampaksignifikan pada perusahaan dan konsumen
2 Sangat kecil Menyebabkan gangguan pada perusahaan dankonsumen. Menyebabkan kerugian biaya yangrendah
3 Kecil Menyebabkan gangguan banyak pada perusahaandan konsumen. Menyebabkan kerugian waktu danbiaya agak rendah
4 Sangatsedikit
Menyebabkan gangguan banyak sekali padaperusahaan dan konsumen. Menyebabkan kerugianbiaya yang rendah
Rating Effect Severity5 Sedikit Menyebabkan pengurangan performansi
dari fungsi sampingan atau membuatsukup tidak nyaman. Menyebabkankerugian biaya yang cukup tinggi
6 Sedang Menyebabkan hilangnya performansi darifungsi sampingan atau membuatketidaknyamanan yang menonjol.Konsumsi biaya dan waktu yang besar
7 Besar Menyebabkan pengurangan performansidari fungsi utama. Konsumsi biaya yangsangat besar dan menyebabkan kerugianyang sangat besar
8 Sangatbesar
Menyebabkan hilangnya performansi darifungsi utama atau disebut breakdown,konsumsi biaya dan waktu yangmendekati tidak diterima
9 Bahaya,denganperingatan
Menyebabkan adanya bahaya dan akanmelanggar aturan pemerintah. Tetapimasih diutamakan reaksi strategi.Menyebabkan bahaya serta kerugian yangsangat besar
10 Bahaya,tanpaperingatan
Kegagalan menyebabkan bahaya tanpaperingatan. Menyebabkan kerugian biayayang tidak dapat diterima
Rating Detection
1 Setiap saat
2 Sangat sering sekali
3 Sangat sering sekali
4 Sering
5 Agak sering
6 Kadang-kadang
7 Jarang
8 Sangat jarang
9 Hampir tidak pernah
10 Tidak pernah
1 2 3 4 5 6 7Defects 0 0 0 0 0 0 30 0 0.00Waiting 2 12 16 0 0 0 0 136 0.21
Overproduction 0 0 0 0 5 25 0 35 0.06Unnecessary Inventory 0 0 0 21 5 4 0 77 0.12
Overprocessing 0 0 0 10 19 1 0 69 0.11Unnecessary Motion 11 9 10 0 0 0 0 151 0.24
Transportation 17 11 2 0 0 0 0 165 0.26SKOR 6 5 4 3 2 1 0
633
Jenis WastePeringkat
SKOR RANKING
TransportationJenis Gangguan Why 1 Why 2 Why 3 Why 4 Why 5
Pengiriman berkas rekam
medik
Digunakan oleh beberapa
departemen
Faktor porter rekam medik
Porter rekam medik lelah
Letak ruang rekam medik berjauhan antar departemen
Porter mengirimkan berkas rekam medik ke berbagai departemen
Porter rekam medik menunda pengiriman
Data rekam medik tidak lengkap
Dokter tidak mengisi diagnosa di dalam
berkas rekam medik
Dokter yang dituju pasien belum datang
Pasien pindah departemen
Order berpindah departemen
Keberadaan berkas rekam
medik
Porter rekam medik mencari berkas rekam medik
Kekurangan tenaga pengiriman (porter)
Unnecessary MotionJenis Gangguan Why 1 Why 2 Why 3 Why 4 Why 5
Karyawan tidak disiplin dalam membuat laporan peminjaman
Mencari dokumen rekam medik
Suster / karyawan rekam medik mencari dokumen rekam medik
Dokumen rekam medik yang dicari tidak ada
Dokumen rekam medik berpindah tanpa ada laporan yang jelas
Sistem record peminjaman dokumen rekam medik tidak berjalan baik
Mencari vaksin
Vaksin habisVaksin dalam ruang periksa tidak ada
Kroscek dengan bagian pharmacy dan gudang obat
Data ketersediaan vaksin tidak cocok antara aktual dan record
Laporan update data ketersediaan tidak dijalankan dengan baik
WaitingJenis Gangguan Why 1 Why 2 Why 3 Why 4 Why 5
Delay proses administrasi pasien
asuransi
Penumpukan antrian pasien
asuransi
Proses administrasi pasien sebelumnnya belum selesaiLoket pelayanan asuransi hanya 1 counter
Kroscek data cover asuransi dengan perusahaan asuransi membutuhkan
Operator administrasi bagian asuransi kurang
Fasilitas asuransi setiap pasien dan setiap perusahaan
Mencari berkas rekam medik
Keberadaan berkas rekam medik
Record rekam medik tidak berjalan baik
Karyawan tidak disiplin melakukan record peminjaman berkas rekam medik
Berbagai departemen membutuhkan berkas rekam medik
Ruang rekam medik berjauhan antar departemen
Delay pengiriman berkas rekam medik
Menunggu porter rekam
medik
Porter mengirimkan berkas rekam medik ke berbagai departemen
Waiting (Lanjutan)
Jenis Gangguan Why 1 Why 2 Why 3 Why 4 Why 5
Availability dokter jaga
Dokter jaga tidak ada di ruang jaga
Dokter datang diluar jadwal jaga
Dokter mempunyai kegiatan diluar rumah sakit Siloam
Dokter di OPD merupakan dokter tamu
Kebijakan rumah sakit Siloam Surabaya
Waktu pemeriksaan berbeda antar pasien
Jenis keluhan tiap pasien berbeda
Pasien menuju dokter menurut pilihannya
Preferensi pribadi dan jenis keluhan untuk pemilihan dokter
Dokter masih menangani pasien sebelummnya
Menunggu dokter yang
ditujuDelay pemeriksaan
dokter