14
MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan 1 A. Senyawa Karbon Hidrokarbon termasuk senyawa organik yang hanya terdiri atas unsur karbon (C) dan hidrogen (H). Contohnya adalah metana (CH4), etena (C2H4), dan asetilena (C2H2). Oleh karena senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana, pembahasan tentang senyawa karbon merupakan dasar yang penting. 1. Senyawa Organik dan Anorganik Pada mulanya, senyawa digolongkan menjadi senyawa organik dan senyawa anorganik. Keduanya dibedakan berdasarkan sumber asal senyawa tersebut. Senyawa organik berasal dari makhluk hidup, sedangkan senyawa anorganik berasal dari benda tak hidup. Oleh karena senyawa karbon banyak ditemukan pada makhluk hidup senyawa ini kemudian dikenal juga sebagai senyawa organik. Namun, pendefinisian tersebut kemudian berkembangmenjadi lebih baik atas penemuan seorang kimiawan Jerman, Frederich Wӧhler. Adapun perbedaan di antara keduanya adalah sebagai berikut. Tabel 1.1 Perbedaan senyawa organik dan senyawa anorganik. Perbedaan Senyawa organik Senyawa anorganik Stabilitas terhadap pemanasan Kurang stabil Stabil Titik cair dan titik didih Rendah Tinggi, tetapi ada yang sangat rendah Kelarutan Larut dalam pelarut nonpolar Larut dalam pelarut polar (air) Kereaktifan Bereaksi lambat, kecuali pembakaran Bereaksi dengan cepat struktur Umumnya berikatan kovalen (rantai karbon) Umumnya terdiri atas ikatan ion atom, bukan rantai karbon 2. Mengidentifikasi Senyawa Karbon Senyawa karbon dapat dikenali dengan membakar sampel yang akan diuji. Jika sampel merupakan senyawa hidrokarbon, pembakaran tersebut akan mengubah karbon (C) menjadi karbon dioksida (CO2) dan hidrogen (H) menjadi uap air (H2O). Sampel + O2 (CO2)(g) + (H2O)(l) Kemudian terhadap CO2 dan H2O tersebut dilakukan pengujian sebagai berikut. CO2(g) + Ca(OH)2 (aq) CaCO3(s) + H2O(l) Air kapur Endapan putih Kertas kobalt biru + H2O(l) Kertas kobalt merah muda Jika hasil yang didapatkan sesuai, artinya senyawa yang kita uji adalah suatu hidrokarbon. 3. Kekhasan Atom Karbon Senyawa karbon meruapakan senyawa yang memiliki beberapa keistimewaan sebagai berikut. a. Mampu membentu empat ikatan kovalen Atom karbon mempunyai empat elektron valensi. Oleh karena itu, atom C membutuhkan empat

Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

  • Upload
    others

  • View
    22

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

1

A. Senyawa Karbon

Hidrokarbon termasuk senyawa organik yang hanya terdiri atas unsur karbon (C) dan hidrogen (H).

Contohnya adalah metana (CH4), etena (C2H4), dan asetilena (C2H2). Oleh karena senyawa hidrokarbon

merupakan senyawa karbon yang paling sederhana, pembahasan tentang senyawa karbon merupakan dasar

yang penting.

1. Senyawa Organik dan Anorganik

Pada mulanya, senyawa digolongkan menjadi senyawa organik dan senyawa anorganik. Keduanya dibedakan

berdasarkan sumber asal senyawa tersebut. Senyawa organik berasal dari makhluk hidup, sedangkan senyawa

anorganik berasal dari benda tak hidup. Oleh karena senyawa karbon banyak ditemukan pada makhluk hidup

senyawa ini kemudian dikenal juga sebagai senyawa organik. Namun, pendefinisian tersebut kemudian

berkembangmenjadi lebih baik atas penemuan seorang kimiawan Jerman, Frederich Wӧhler. Adapun

perbedaan di antara keduanya adalah sebagai berikut.

Tabel 1.1 Perbedaan senyawa organik dan senyawa anorganik.

Perbedaan Senyawa organik Senyawa anorganik

Stabilitas terhadap pemanasan

Kurang stabil Stabil

Titik cair dan titik didih Rendah Tinggi, tetapi ada yang sangat rendah

Kelarutan Larut dalam pelarut nonpolar Larut dalam pelarut polar (air) Kereaktifan Bereaksi lambat, kecuali

pembakaran Bereaksi dengan cepat

struktur Umumnya berikatan kovalen (rantai karbon)

Umumnya terdiri atas ikatan ion atom, bukan rantai karbon

2. Mengidentifikasi Senyawa Karbon

Senyawa karbon dapat dikenali dengan membakar sampel yang akan diuji. Jika sampel merupakan

senyawa hidrokarbon, pembakaran tersebut akan mengubah karbon (C) menjadi karbon dioksida (CO2) dan

hidrogen (H) menjadi uap air (H2O).

Sampel + O2 → (CO2)(g) + (H2O)(l)

Kemudian terhadap CO2 dan H2O tersebut dilakukan pengujian sebagai berikut.

CO2(g) + Ca(OH)2 (aq) →CaCO3(s) + H2O(l)

Air kapur Endapan putih

Kertas kobalt biru + H2O(l) → Kertas kobalt merah muda

Jika hasil yang didapatkan sesuai, artinya senyawa yang kita uji adalah suatu hidrokarbon.

3. Kekhasan Atom Karbon

Senyawa karbon meruapakan senyawa yang memiliki beberapa keistimewaan sebagai berikut.

a. Mampu membentu empat ikatan kovalen

Atom karbon mempunyai empat elektron valensi. Oleh karena itu, atom C membutuhkan empat

Page 2: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

2 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

elektron dari atom lain agar mencapai kestabilannya. Caranya dengan pemakaian bersama pasangan

elektron sehingga terbentuk empat ikatan kovalen. Contohnya adalah CH4 dan CCl4.

b. Mampu membentuk rantai karbon

Atom karbon tidak hanya dapat berikatan dengan atom-atom selain karbon tetapi dapat juga berikatan

dengan atom karbon lainnya. Atom karbon yang berikatan dengan atom karbon lain dapat membentuk

suatu rantai karbon.

c. Dikenal beberapa kedudukan atom karbon

kedudukan atom karbon dalam suatu rantai karbon ditentukan oleh kemampuan atom karbon dalam

mengikat atom karbon lain. Ada empat macam kedudukan atom C, yaitu:

1) Atom C primer. Atom C yang berikatan langsung dengan 1 atom C lain,

2) Atom C sekunder. Atom C yang berikatan langsung dengan 2 atom C lain,

3) Atom C tersier. Atom C yang berikatan langsung dengan 3 atom C lain,

4) Atom C kuarterner. Atom C yang berikatan langsung dengan 4 atom C lain.

Contoh:

Keterangan: Atom C primer = atom C nomor 1,6,7,8, dan 9.

Atom C sekunder = atom C nomor 2 dan 4.

Atom C tersier = atom C nomor 3.

Atom C kuarterner = atom C nomor 5.

B. HIDROKARBON

1. Penggolongan Senyawa Hidrokarbon

a. Berdasarkan bentuk rantai

1) Rantai karbon terbuka

Rantai karbon terbuka adalah rantai karbon lurus atau lurus bercabang yang terikat dengan ikatan

kovalen tunggal rangkap dua, atau rangkap tiga.

Contoh:

CH3—CH2—CH2—CH3

CH3—CH=CH—CH3

CH3—C≡C—CH3

2) Rantai karbon tertutup (alisiklis)

Rantai karbon tertutup terjadi karena ikatan antaratom karbon yang ujungnya saling berikatan

sehingga membentuk lingkaran.

Contoh:

3) Rantai karbon aromatik

Rantai karbon aromatik adalah rantai lingkar yang berikatan konjugat, yaitu ikatan selang-seling

antara ikatan tunggal dan ikatan rangkap.

Contoh:

b. Berdasarkan jenis ikatan antara atom karbonnya

Page 3: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

3

1) Senyawa jenuh, senyawa yang terdiri atas ikatan tunggal.

Contoh:

Alkana yang memiliki rumus umum CnH2n+2.

2) Senyawa tak jenuh, senyawa yang selain memiliki ikatan tunggal, juga memiliki ikatan rangkap

dua dan rangkap tiga.

Contoh:

Alkena, yaitu senyawa tak jenuh berikatan rangkap 2 dengan rumus umum CnH2n.

3) Alkuna, yaitu senyawa tak jenuh berikatan rangkap 3 dengan rumus umum CnH2n-2.

2. Alkana

Alkana adalah senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai C terbuka dan berikatan tunggal.

Tabel 1.2 Contoh senyawa alkana.

Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa

1 CH4 CH3—H Metana 2 C2H6 CH3—CH3 Etana 3 C3H8 CH3—CH2—CH3 Propana 4 C4H10 CH3—CH2—CH2—CH3 Butana 5 C5H12 CH3—(CH2)3—CH3 Pentana 6 C6H14 CH3—(CH2)4—CH3 Heksana 7 C7H16 CH3—(CH2)5—CH3 Heptana 8 C8H18 CH3—(CH2)6—CH3 Oktana 9 C9H20 CH3—(CH2)7—CH3 Nonana

10 C10H22 CH3—(CH2)8—CH3 Dekana

3. Alkena

Alkena adalah senyawa hidrokarbon alifatis tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap 2 pada rantai

karbonnya. Nama senyawa alkena diturunkan dari nama alkana dengan mengganti akhiran –ana

dengan –ena.

Tabel 1.3 Contoh senyawa alkena.

Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa

2 C2H4 CH2—CH2 Etena 3 C3H6 CH2=CH—CH3 Propena 4 C4H8 CH2=CH—CH2—CH3 1-butena 5 C5H10 CH3—CH2—CH=CH—CH3 1-pentena

4. Alkuna

Aluna adalah senyawa hidrokarbon alifatis tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap 3 pada rantai

karbonnya. Nama senyawa alkuna diturunkan dari nama alkana dengan mengganti akhiran –ana

dengan –una.

Tabel 1.4 Contoh senyawa alkuna.

Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa

2 C2H2 CH≡CH Etuna 3 C3H4 CH≡C—CH3 Propuna 4 C4H6 CH3—CH2—C≡CH 1-butuna 5 C5H8 CH3—CH2—C≡C—CH3 1-pentuna

C. ISOMER

Isomer adalah senyawa-senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi rumus strukturnya berbeda.

Umumnya isomer dari senyawa hidrokarbon adalah isomer struktur atau kerangka. Akan tetapi, pada

senyawa alkena terdapat juga isomer geometri.

1. Isomer Struktur

Page 4: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

4 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

Isomer struktur dimiliki oleh ketiga jenis senyawa hidrokarbon, baik alkana, alkena, maupun alkuna.

Rumus molekul suatu isomer sama dengan senyawa hidrokarbon yang asli hanya saja strukturnya

(cabang) berbeda. Berikut adalah salah satu contoh isomer struktur pada senyawa alkana, yaitu butana.

Tabel 1.5 Isomer butana (C4H10).

Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa

C4H10 CH3—CH2—CH2—CH3 butana

C4H10 CH3—CH—CH3 │

CH3

2-metil propana

2. Isomer Geometri

Isomer geometri hanya dimiliki oleh senyawa alkena. Isomer ini terjadi karena adanya kekakuan dari

ikatan rangkap dua. Dikenal dua macam isomer geometri, yaitu isomer geometri bentuk cis dan isomer

geometri bentuk trans.

Rumus molekul Rumus struktur Keterangan

C4H8

(bentuk cis)

Jika gugus sejenis terletak

pada sisi yang sama.

C4H8

(bentuk trans)

Jika gugus sejenis terletak

pada sisi yang

berseberangan.

Catatan:

Keisomeran geometri hanya dimiliki pada senyawa berikatan rangkap dua yang mengikat dua gugus

berbeda.

D. SIFAT SIFAT SENYAWA HIDROKARBON

1. Sifat-sifat Fisis

a. Wujud zat pada suhu ruangan: gas (C1-C4), cair (C5-C18), padat (C>18).

b. Sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam pelarut nonpolar.

c. Titik didih dan titik lebur relatif rendah.

2. Sifat-sifat Kimia

Sifat-sifat kimia hidrokarbon berkaitan erat dengan reaksi-reaksi kimianya. Secara umum, senyawa

alkana sukar bereaksi sehingga disebut parafin yang artinya afinitas kecil. Reaksi terpenting alkana

adalah pembakaran, subsitusi, dan perengkahan (pemutusan rantai karbon menjadi potongan lebih

pendek). Alkena lebih reaktif dibandingkan alkana karena memiliki ikatan rangkap. Sementara itu, rekasi

penting alkena meliputi pembakaran, adisi, dan polimerisasi. Reaksi alkuna mirip dengan alkena.

E. MINYAK DAN GAS BUMI

Minyak bumi merupakan campuran senyawa hidrokarbon yang merupakan komoditas perdagangan

yang sangat penting bagi dunia. Hal ini karena minyak bumi merupakan salah satu sumber energi yang

paling utama saat ini.

1. Pembentukan Minyak Bumi

Minyak bumi terbentuk dari hasil peruraian bahan-bahan organik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan

dan hewan yang terdapat di darat maupun di laut selama berjuta-juta tahun. Pada proses ini, bakteri

pengurai mengubah senyawa kompleks menjadi senyawa hidrokarbon. Akibat pengaruh suhu dan teanan,

senyawa hidrokarbon berubah menjadi minyak bumi.

2. Komposisi Minyak Bumi

Komponen yang paling banyak terkandung di dalam minyak bumi adalah komponen hidrokarbon.

Hidrokarbon yang dominan terkandung dalam minyak bumi adalah alkana, sikloalkana, dan aromatis.

Terdapat juga senyawa lain, seperti sulfur, oksigen, nitrogen, dan senyawa-senyawa yang mengandung

konstituen logam (nikel, besi, dan tembaga).

Page 5: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

5

3. Proses Pengolahan Minyak Bumi

Pengolahan mnyak bumi dilakukan melalui distilasi bertingkat, proses di mana minyak mentah

dipisahkan ke dalam fraksi-fraksi dengan titik didih tertentu. Adapaun fraksi minyak bumi adalah sebagai

berikut.

Tabel 1.7 Fraksi minyak bumi.

No. Fraksi Jumlah atom C

Titik didih (oC)

Kegunaan

1. LPG 1 - 4 <20 Bahan bakar kompor gas 2. Bensin 5 - 12 30-180 Bahan bakar kendaraan 3. Kerosin 11 – 16 170-290 Bahan bakar kompor minyak 4. Solar 14 – 18 260-350 Bahan bakar mesin diesel 5. Minyak

pelumas 15 – 24 300-370 Pelumas dan lilin

6. Aspal >25 Residu Pengerasan jalan Diataptasi dari 10th Chemistry, Raymond Chang.

4. Kualitas Bensin

Mutu bensin ditentukan berdasarkan angka oktan bengsin. Angka oktan atau bilangan oktan adalah

besaran persentasi isooktana yang terkandung dalam bensin.

Contoh:

Berapakah nilai oktan campuran yang terdiri atas 80% isooktana dan 20% n-heptana?

Jawab:

Kita andaikan bahwa isooktana merupakan senyawa yang baik di dalam campuran bensin, sedangkan

n-heptana merupakan senyawa yang paling buruk. Oleh karena itu, isooktana diberi pengali 100,

sedangkan n-heptana 0.

800100

20100

100

80

Untuk menaikkan angka oktan biasanya ke dalam bensin ditambahkan zat aditif seperti TEL (tetra etil

lead) atau MTBE (metil tersier butil eter). Namun demikian, penambahan zat aditif TEL menimbulkan

dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan maupun lingkunga sehingga tidak diperbolehkan lagi

untuk digunakan.

Pilihlah salah satu jawaban yang tepat !

1. Senyawa berikut ini yang merupakan senyawa

organik adalah ....

A. akuades

B. tawas

C. gas karbida

D. asam sulfat

E. kapur tulis

2. Seorang siswa membuktikan adanya atom karbon

(C) dalam gula pasir (C12H22O11) dengan cara

membakar sejumlah gula pasir. Adanya atom

karbon dapat diketahui dari ....

A. timbulnya asap saat pembakaran

B. perubahan warna kertas kobalt dari biru

menjadi merah muda

C. gula menjadi hitam setelah dibakar

D. air kapur (Ca(OH)2) tetap jernih

E. jumlah gula yang dibakar semakin berkurang

3. Senyawa yang tersusun dari unsur karbon dan

hidrogen disebut senyawa ....

A. karbon

B. karbon hidrogen

C. hidrogen

D. hidrokarbon

E. karbohidrat

4. Senyawa berikut ini yang bukan senyawa

hidrokarbon adalah ....

A. CH4

B. C2H4

Page 6: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

6 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

C. C2H2

D. C3H6

E. CCl4

5. Pasangan senyawa di bawah ini yang tergolong

senyawa hidrokarbon adalah ....

A. C2H6 dan C12H22O11

B. CO2 dan H2O

C. CH4 dan C2H4

D. CH4 dan CO2

E. C2H4 dan C6H12O6

6. Salah satu ciri khas atom karbon adalah dapat

membentuk ....

A. membentuk 1 ikatan kovalen

B. membentuk 2 ikatan kovalen

C. membentuk 3 ikatan kovalen

D. membentuk 4 ikatan kovalen

E. membentuk rantai hidrogen

7. Atom karbon yang berikatan langsung dengan

satu atom karbon lainnya mempunyai kedudukan

sebagai atom karbon ....

A. primer

B. sekunder

C. tersier

D. kuarterner

E. pentener

8. Perhatikan senyawa berikut.

Senyawa tersebut mengandung atom karbon

primer, sekunder, tersier dan kuarterner berturut-

turut sebanyak ....

A. 4, 3, 2, dan 1

B. 5, 2, 2, dan 1

C. 5, 3, 2, dan 1

D. 6, 2, 2, dan 1

E. 6, 2, 3, dan 1

9. Diketahui struktur hidrokarbon sebagai berikut.

Atom karbon yang berkedudukan sebagai atom C

sekunder adalah atom C nomor ....

A. 1 dan 5

B. 1 dan 6

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 2 dan 5

10. Perhatikan rumus struktur senyawa hidrokarbon

berikut.

1. H3C—CH2—CH2—CH3

2. H3C—CH2—CH—CH3

|

CH3

3. CH3

|

CH3—C—CH2—CH3

|

CH3

4. H2C—CH3

|

H3C—CH—CH2—CH3

Berdasarkan rumus struktur di atas, senyawa

yang memiliki atom C tersier dan kuarterner

berturut-turut adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 4

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

11. Perhatikan struktur senyawa berikut ini.

Jumlah atom C primer dan sekunder senyawa di

atas berturut-turut adalah ....

A. 4 dan 1

B. 4 dan 2

C. 5 dan 1

D. 2 dan 4

E. 1 dan 4

12. Perhatikan rantai karbon berikut.

Rantai karbon tersebut adalah rantai karbon ....

A. alifatis jenuh

B. alifatis jenuh bercabang

C. alifatis jenuh tak bercabang

D. alifatis tak jenuh bercabang

E. alifatis tak jenuh tak bercabang

13. Perhatikan contoh-contoh bentuk rantai karbon

berikut.

Dari contoh-contoh diatas, rantai karbon alifatis

tak jenuh dan rantai karbon alisiklis ditunjukkan

oleh nomor ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 1 dan 4

D. 2 dan 3

E. 3 dan 4

Page 7: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

7

14. Senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai

karbon terbuka, tak jenuh dan bercabang adalah

....

A.

B.

C.

D.

E.

15. Perhatikan struktur senyawa hidrokarbon berikut.

Senyawa hidrokarbon yang termasuk alifatis

jenuh dan alisiklis berturut-turut ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 1

D. 2 dan 3

E. 3 dan 2

16. Di bawah ini yang tergolong senyawa

hidrokarbon siklis adalah ....

A. propana

B. butana

C. pentana

D. heksana

E. benzena

17. Rumus umum senyawa alkana adalah ....

A. CnH2n

B. CnH2n-1

C. CnH2n+1

D. CnH2n-2

E. CnH2n+2

18. Diketahui sifat-sifat senyawa hidrokarbon

berikut.

1. sukar larut dalam air

2. mudah terbakar

3. ikatannya tak jenuh

4. rumus umumnya CnH2n+2

Sifat-sifat senyawa alkana ditunjukkan oleh

nomor ....

A. 1, 2, dan 3

B. 1, 3, dan 4

C. 2, 3, dan 4

D. 1, 2, dan 4

E. 1, 2, 3, dan 4

19. Perhatikan rumus umum berikut.

1. CnH2n

2. CnH2n-2

3. CnH2n+1

4. CnH2n+2

Rumus umum alkena dan alkuna berturut-turut

ditunjukkan oleh nomor ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 1

D. 2 dan 3

E. 2 dan 4

20. Rumus senyawa berikut yang merupakan rumus

alkana adalah ....

A. C4H8

B. C5H8

C. C6H12

D. C6H14

E. C8H16

21. Rumus senyawa yang merupakan rumus alkuna

adalah ....

A. C4H8

B. C5H8

C. C6H14

D. C6H12

E. C8H16

22. Pasangan senyawa yang tergolong alkena adalah

....

A. C3H8 dan C4H8

B. C4H8 dan C5H12

C. C5H10 dan C6H10

D. C6H12 dan C7H12

E. C7H14 dan C8H16

23. Diketahui rumus molekul senyawa hidrokarbon

berikut.

1. C5H10

2. C6H10

3. C7H14

4. C8H14

Pasangan senyawa yang memiliki ikatan rangkap

tiga adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

24. Perhatikan rumus senyawa berikut.

1. C40H80

2. C55H112

3. C62H124

4. C76H150

Page 8: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

8 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

Rumus senyawa alkana dan alkena berturut-turut

adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

25. Perhatikan senyawa-senyawa berikut.

1. C4H8

2. C5H12

3. C6H12

4. C4H6

Pasangan senyawa yang merupakan satu deret

homolog adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 1 dan 4

D. 2 dan 3

E. 3 dan 4

26. Deret homolog dari senyawa C3H8 adalah ....

A. C4H8

B. C5H8

C. C5H10

D. C6H14

E. C6H12

27. Kelompok senyawa berikut yang merupakan satu

deret homolog adalah ....

A. C2H6, C3H6, dan C4H6

B. C2H4, C3H8, dan C4H8

C. C2H2, C3H4, dan C4H6

D. C3H4, C3H6, dan C3H8

E. C3H6, C4H8, dan C5H10

28. Perhatikan struktur hidrokarbon berikut.

Berdasarkan struktur di atas, senyawa 1,2, dan 3

termasuk senyawa ....

A. alkana, alkena, dan alkuna

B. alkena, alkana, dan alkuna

C. alkena, alkuna, dan alkana

D. alkuna, alkena, dan alkana

E. alkuna, alkana, dan alkena

29. Perhatikan senyawa hidrokarbon berikut.

1. CH3CH2CH(CH3)2

2. CH3(CH2)3CH3

3. CH3CH2CH2CH2CH3

4. CH3CH2CHC(CH3)CH3

Senyawa alkana ditunjukkan oleh nomor ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 4

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 1, 2, dan 3

30. Perhatikan senyawa hidrokarbon berikut.

1. CH3CH2CH(CH)2

2. CH3(CH2)3CH3

3. CH3CH2CH2CH2CH3

4. CH3CH2CHC(CH3)CH3

5. CHCHCH2CCCH3

Senyawa alkuna ditunjukkan oleh nomor ....

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

E. 5

31. Perhatikan struktur senyawa hidrokarbon berikut.

Senyawa di atas memiliki rumus molekul ….

A. C6H8

B. C6H10

C. C6H12

D. C6H14

E. C6H16

32. Diketahui rumus struktur beberapa senyawa

berikut.

1.

2.

3.

4. Senyawa yang memiliki rumus molekul C5H10

adalah ….

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

33. Di bawah ini pasangan rumus molekul senyawa

dan namanya yang tepat adalah ….

A. C5H12 = pentena

B. C6H12 = heksana

C. C7H12 = heptuna

D. C8H14 = oktena

E. C9H18 = nonana

34. Senyawa alkane yang paling sederhana adalah ….

A. metana

B. etana

C. propane

D. etena

E. etuna

35. Senyawa alkuna yang mengandung 20 atom

hidrohen memiliki rumus ….

A. C10H22

Page 9: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

9

B. C10H21

C. C10H20

D. C10H18

E. C10H16

36. Senyawa hidrokarbon yang tersusun dari 5 atom

karbon dan 20 atom hydrogen diberi nama ….

A. pentane

B. pentena

C. pentuna

D. pentadiena

E. pentadiuna

37. Senyawa dekuna memiliki rumus ….

A. C10H22

B. C10H21

C. C10H20

D. C10H18

E. C10H16

38. Rumus senyawa hekana dan heptena berturut-

turut adalah …

A. C6H12 dan C7H14

B. C6H14 dan C7H14

C. C6H10 dan C7H12

D. C6H14 dan C7H16

E. C6H12 dan C7H16

39. Perhatikan tabel berikut.

No Rumus molekul

Rumus struktur

Nama

1. C3H6 CH2=CH-CH3

propena

2. C3H6 CH3-CH2-CH3

propana

3. C4H8 CH2=CH-CH2-CH3

1-butena

4. C5H10 CH3-CH2-CH=CH-CH3

3-pentena

Berdasarkan data di atas, tabel yang benar adalah

….

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

40. Senyawa 3-etil-2,2-dimetil pentana mempunyai

rumus molekul ….

A. C8H18

B. C9H18

C. C9H20

D. C10H20

E. C10H22

41. Senyawa 3,3-dimetil-1-pentena mempunyai

rumus molekul ….

A. C5H10

B. C6H12

C. C6H14

D. C7H14

E. C7H16

42. Perhatikan senyawa berikut.

Nama senyawa di atas yang tepat adalah ….

A. n-heksana

B. 1-metil pentana

C. 1,4-dimetil butana

D. 2,4-dimetil pentana

E. 5-metil pentane

43. Nama senyawa di bawah ini adalah ….

A. 1, 2, 4-trimetil pentana

B. 2, 4-dimetil heksana

C. 2, 4, 5-trimetil pentana

D. 2, 5-dimetil heksana

E. 3, 5-dimetil heksana

44. Perhatikan senyawa berikut.

Nama senyawa di atas adalah ....

A. 1, 4-dimetil-2-etil pentana

B. 2-metil-4-etil-heksana

C. 2, 5-dimetil-4-metil pentana

D. 3-etil-5-metil-heksana

E. 4-etil-2-metil-heksana

45. Perhatikan senyawa berikut.

Nama yang tepat untuk senyawa tersebut adalah

....

A. 2-etil-4-metil-5-heksena

B. 3-etil-5-metil-1-heksena

C. 3,5-dimetil-1-heptena

D. 3,5-dimetil-6-heptena

E. 5-etil-3-metil-1-heksena

46. Perhatikan senyawa berikut.

Nama yang tepat untuk senyawa tersebut adalah

....

A. 2,4-dietil-2-heksena

B. 3,5-dimetil-4-heksena

C. 3-metil-5-etil-3-heptena

Page 10: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

10 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

D. 5-etil-3-metil-3-heptena

E. 2,4-dietil-5-heksena

47. Rumus struktur di bawah ini yang bernama 2-

metil-2-pentena adalah ....

A.

B.

C.

D.

E.

48. Perhatikan senyawa berikut.

CH3—CH—C≡C—CH3

|

C2H5

Nama senyawa di atas yang sesuai dengan aturan

IUPAC adalah ....

A. 2-etil-2-pentuna

B. 2-etil-3-pentuna

C. 4-etil-2-pentuna

D. 3-metil-2-heksuna

E. 4-metil-2-heksuna

49. Perhatikan senyawa berikut.

Nama yang tepat untuk senyawa di atas ini

adalah ....

A. 2,5-dietil-1-heptuna

B. 3,6-dietil-1-heptuna

C. 3-etil-6-metil-1-oktuna

D. 6-etil-3-metil-1-oktuna

E. 2,5-dietil-6-heptuna

50. Tata nama senyawa alkana di bawah ini yang

tidak benar menurut IUPAC adalah ....

A. 2-metil butana

B. 2-etil butana

C. 2,2-dimetil propana

D. 2,3-dimetil pentana

E. 2,2,3,3-tetrametil heksana

51. Diketahui beberapa senyawa berikut

1. 2-metil butana

2. 3-metil butana

3. 2-metil pentana

4. 2-etil butana

Tata nama senyawa alkana di atas yang salah menurut

IUPAC adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

52. Perhatikan data dalam tabel berikut.

No Rumus Struktur Nama

Senyawa

1.

2-metil

butana

2. 2-pentena

3.

2-metil-3-

pentuna

4.

2,3-dimetil

butane

5.

siklobutana

Berdasarkan tabel di atas, data yang tidak benar

adalah ....

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

E. 5

53. Perhatikan senyawa berikut.

CH3CH2CHC(CH3)CH2CH3

Nama senyawa di atas adalah ....

A. 2-metil-3-heksena

B. 3-metil heksana

C. 3-metil-3-heksena

D. 3-metil-3-heksuna

E. 4-metil-3-heksena

54. Senyawa berikut yang mempunyai nama 3-metil-

1-butuna adalah ....

A. CH3CH2CH2CCH

B. CHCHC(CH3)2CH3

C. (CH3)2CHCCH

D. CH3CH2CH2CHCH2

E. CH2CHCH(CH3)2

55. Rumus struktur yang benar dari senyawa 2,2-

dimetil heptana adalah ....

A. C(CH3)2(CH2)4CH3

B. C(CH3)3(CH2)4CH3

C. C(CH3)2(CH2)5CH3

D. C(CH3)3(CH2)3CH3

E. C(CH3)4(CH2)3CH3

56. Diketahui beberapa senyawa berikut.

1. 2-metil butana

2. 2-metil heksana

3. 2,2-dimetil propana

4. 2-3-dimetil pentane

Senyawa-senyawa di atas yang rumus

molekulnya C7H16 adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

Page 11: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

11

57. Jumlah isomer rangka pada senyawa C4H8 adalah

....

A. 2

B. 3

C. 4

D. 5

E. 6

58. Senyawa yang tidak termasuk isomer C6H14

adalah ....

A. 2-metil pentana

B. 3-metil pentana

C. 2,2-dimetil butana

D. 2,3-dimetil butana

E. 2,2-dimetil pentana

59. Senyawa 2-metil-1-butena berisomer dengan ....

A. 2-butena

B. 2-metil-1-butuna

C. 2-metil-2-butena

D. 2,2-dimetil propana

E. 2,3-dimetil butana

60. Senyawa di bawah ini yang memiliki tiga isomer

adalah ....

A. butana

B. pentana

C. heksana

D. pentena

E. heksena

61. Senyawa hidrokarbon di bawah ini yang

mempunyai isomer geometri adalah ....

A. etana

B. etuna

C. etena

D. propana

E. butena

62. Jumlah isomer rantai senyawa C5H8 adalah ....

A. 2

B. 3

C. 4

D. 5

E. 6

63. Diketahui senyawa-senyawa berikut.

1. Butana

2. 2-metil butana

3. 2,2-dimetil propana

4. 2-metil propana

Senyawa di atas yang merupaka isomer dari

C4H10 adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 1 dan 4

D. 2 dan 3

E. 3 dan 4

64. Senyawa yang bukan merupakan isomer dari

oktana adalah ....

A. 2-metil heptana

B. 2,3-dimetil heksana

C. 2,3,4-trimetil pentana

D. 2,2-dimetil pentana

E. 2,2,3,3-tetrametil butana

65. Senyawa berikut ini yang merupakan isomer dari

C6H12 adalah ....

A. 2-metil pentana

B. 3-metil pentana

C. 2-metil-2-heksena

D. 2,2-dimetil butana

E. 2-metil-1-pentena

66. Perhatikan senyawa –senyawa berikut.

Senyawa yang berisomer dengan 1-pentena

adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

67. Perhatikan struktur senyawa berikut.

Senyawa yang meruakan isomer dari C5H10

adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

68. Diketahui senyawa-senyawa berikut.

Pasangan senyawa yang saling berisomer adalah

....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 4

69. Senyawa alkuna yang digunakan untuk mengelas

besi adalah ....

A. asetilena

Page 12: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

12 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

B. propuna

C. butuna

D. pentuna

E. heksuna

70. Senyawa di bawah ini yang berwujud cari pada

suhu kamar adalah ....

A. etilena

B. butana

C. heptana

D. asetilena

E. propilena

71. Pasangan senyawa berikut yang berwujud gas

pada suhu kamar adalah ....

A. propana dan butana

B. propana dan pentana

C. butana dan pentana

D. butana dan heksana

E. heksana dan heptana

72. Senyawa yang mempunyai titik didih terendah

adalah ....

A. butana

B. pentana

C. 2-metil-butana

D. 2-metil propana

E. 2,2-dimetil propana

73. Di bawah ini senyawa yang mempunyai titik

didih tertinggi adalah ....

A.

B.

C.

D.

E.

74. Jika air kapur dialiri suatu gas hasil pembakaran

senyawa karbon, air tersebut berubah menjadi

keruh. Bersadarkan hal tersebut, dapat dinyatakan

bahwa gas hasil pembakaran ini adalah ....

A. O2

B. CO

C. CO2

D. H2O

E. NO2

75. Di antara senyawa berikut yang dapat mengalami

reaksi substitusi adalah ....

A. Propana

B. 1-butena

C. 2-butena

D. 1-butuna

E. 2-butuna

76. Diketahui reaksi-reaksi berikut.

Reaksi 1, 2, dan 3 tergolong reaksi ....

A. substitusi, adisi, dan oksidasi

B. adisi, substitusi, dan oksidasi

C. adisi, substitusi, dan reduksi

D. oksidasi, adisi, dan substisusi

E. substitusi, adisi, dan oksidasi

77. Perhatikan reaksi berikut.

Jenis reaksi tersebut adalah ....

A. substitusi

B. adisi

C. eliminasi

D. oksidasi

E. reduksi

78. Perhatikan reaksi berikut.

Rekasi tersebut merupakan reaksi ....

A. substitusi

B. adisi

C. eliminasi

D. reduksi

E. oksidasi

79. Reaksi adisi dapat terjadi pada senyawa dengan

rumus ....

A. C3H8

B. C4H8

C. C5H12

D. C6H14

E. C7H16

80. Persamaan reaksi pembakaran sempurna gas

propana yang benar adalah ....

A. C3H8(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)

B. C3H8(g) + O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)

C. C3H8(g) + 2O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)

D. C3H8(g) + 3O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)

E. C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)

81. Gas alam cari (LNG) digunakan sebagai bahan

bakar karena mengandung senyawa metana yang

mudah terbakar. Senyawa metana memiliki

rumus ....

A. CH4

B. C2H4

C. C2H6

D. C3H6

E. C3H8

82. Senyawa hidrokarbon yang digunakan untuk

membuat plastik adalah ....

A. etuna

B. etena

C. etana

D. propana

E. propuna

83. Plastik polipropilena yang digunakan untuk botol

minuman dibuat dari senyawa-senyawa propena

melalui reaksi ....

Page 13: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan

13

A. oksidasi

B. substitusi

C. filtrasi

D. sublimasi

E. distilasi

84. Proses pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi

dilakukan dengan cara ....

A. kromatografi

B. kristalisasi

C. filtrasi

D. sublimasi

E. distilasi

85. Diketahui beberapa contoh zat.

1. solar

2. bensin

3. benzena

4. alkohol

5. kerosin

Zat-zat yang merukapan fraksi minyak bumi

adalah ....

A. 1, 2, dan 3

B. 1, 2, dan 5

C. 1, 3, dan 5

D. 1, 4, dan 5

E. 2, 4, dan 5

86. Perhatikan data hasil penyulingan bertingkt

minyak bumi berikut.

No Fraksi Jumlah atom C

Titik didih (oC)

1. LPG 1-4 < 20 2. Bensin 5-12 30-180 3. Kerosin 11-16 170-290 4. Solar 14-18 260-350 5. Minyak

pelumas 15-24 300-370

6. Aspal > 25 Residu Bahan bakar kompor gas ditunjukkan oleh nomor

....

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

E. 5

87. Komponen utama bensin adalah senyawa n-

heptana dan isooktana. Rumus molekul dari

senyawa tersebut berturut-turut adalah ....

A. C7H14 dan C8H16

B. C7H14 dan C8H18

C. C7H16 dan C8H16

D. C7H16 dan C8H18

E. C7H16 dan C8H14

88. Rumus struktur senyawa isooktana yang

terkandung dalam bahan bakar bensin adalah

sebagai berikut.

Nama senyawa diatas menurut IUPAC adalah ....

A. 2,4,4-trimetil pentana

B. 2,2,4-trimetil pentana

C. 2,2-dimetil heksana

D. 2,4-dimetil heksana

E. n-oktana

89. Berikut ini data hasil penyulingan bertingkat

minyak bumi.

No Fraksi Jumlah atom C

Titik didih (oC)

1. LPG 1-4 < 20 2. Bensin 5-12 30-180 3. Kerosin 11-16 170-290 4. Solar 14-18 260-350 5. Minyak

pelumas 15-24 300-370

6. Aspal > 25 Residu

Fraksi minyak bumi nomor 2 biasa digunakan

untuk ....

A. Minyak pelumas

B. Bahan bakar mesin diesel

C. Bahan baku pembuatan lilin

D. Bahan baku pembuatan pupuk

E. Bahan bakar kendaraan bermotor

90. Kualitas bensin ditentukan oleh besar kecilnya ....

A. bilangan oktan

B. bilangan heptan

C. bilangan oksidasi

D. prosen massa

E. prosen volume

91. Bensin premium mempunyai nilai oktan 80,

artinya kualitas bensin premium setara dengan

kualitas ....

A. campuran 80% isooktana dan 20% n-

heksana

B. campuran 80% isooktana dan 20% n-oksana

C. campuran 80% n-heptana dan 20%

isooktana

D. campuran 80% n-heptana dan 20% n-oktana

E. campuran 20% n-heptana dan 20%

isooktana

92. Bilangan oktan menyatakan persentasi isooktana

yang terkandung dalam bensi. Jika suatu bensin

mengandung senyawa n-heptana sebanyak 22%,

bensin tersebut memiliki bilangan oktan sebesar

....

A. 22

B. 78

C. 80

Page 14: Hidrokarbon dan Minyak Bumi - kbm.sman4-jayapura.sch.id

MODUL KIMIA SMA IPA KELAS 11

14 E-book ini hanya untuk kalangan sendiri

tidak untuk dijualbelikan

D. 82

E. 84

93. Diketahui senyawa-senyawa hidrokarbon

berikut.

1. alkana

2. alkena

3. sikloalkana

4. alkuna

5. aromatis

Senyawa hidrokarbon yang merupakan

komponen minyak bumi adalah ....

A. 1, 2, dan 3

B. 1, 2, dan 4

C. 1, 2, dan 5

D. 1, 3, dan 4

E. 1, 3, dan 5

94. Diketahui senyawa-senyawa berikut

1. metana

2. etana

3. propana

4. butana

5. pentana

Di antara senyawa-senyawa di atas, yang

merupakan komponen utama gas LPG adalah ....

A. 1 dan 2

B. 1 dan 3

C. 2 dan 4

D. 2 dan 5

E. 3 dan 4

95. Salah satu fraksi minyak bumi yang berguna

untuk bahan bakar mesin diesel adalah ....

A. gas LPG

B. petroleum eter

C. bensin

D. kerosin

E. solar

96. Fraksi minyak bumi yang memiliki titik didih

300oC-370oC adalah ....

A. bensin

B. kerosin

C. pelumas

D. aspal

E. solar

97. Penyebab terjadinya knocking pada mesin adalah

....

A. mesin mengalami aus karena pemakaian

bensin yang berlebihan

B. pengapian kendaraan yang tidak baik

sehingga tidak efisien

C. pembakaran yang kelebihan bahan bakar

sehingga tidak sempurna

D. pembakaran bahan bakar yang tidak tepat

waktu

E. Pembakaran bahan bakar yang tidak

sempurna

98. Fraksi minyak bumi yang dalam kehidupan

sehari-hari dikenal dengan minyak tanah adalah

....

A. petroleum eter

B. bensin

C. kerosin

D. solar

E. pelumas

99. Pada reaksi pembakaran tak sempurna bahan

bakar bensin dihasilkan gas beracun yang mudah

diikat oleh hemoglobin di dalam sel darah merah.

Gas tersebut adalah ....

A. karbon dioksida

B. karbon monoksida

C. belerang dioksida

D. nitrogen dioksida

E. oksigen

100. Penambahan zat aditif TEL untuk menaikkan

bilangan oktan dapat menimbulkan dampak

pencemaran udara. Pencemaran ini disebabkan

oleh ....

A. gas CO

B. gas CO2

C. gas SO2

D. gas NO2

E. debu PB