42
KELOMPOK I ASKEP HEPATITIS & PENGOBATAN HERBAL

Hepatitis & Pengobatan Herbal

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hepatitis & Pengobatan Herbal

KELOMPOK I

ASKEP HEPATITIS &

PENGOBATAN HERBAL

Page 2: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 3: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 4: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 5: Hepatitis & Pengobatan Herbal

Alkohol obat-obatan

Page 6: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 7: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 8: Hepatitis & Pengobatan Herbal

ASUHAN KEPERAWATAN

I. PENGKAJIAN A. IDENTITAS PASIEN

Meliputi :Nama, Usia : bisa terjadi pada semua usia, Alamat, Agama, Pekerjaan, Pendidikan.

  B. KELUHAN UTAMA

Penderita datang untuk berobat dengan keluhan tiba-tiba tidak nafsu makan, malaise, demam (lebih sering pada HVA). Rasa pegal linu dan sakit kepala pada HVB, dan hilang daya rasa lokal untuk perokok.

 

Page 9: Hepatitis & Pengobatan Herbal

C. PENGKAJIAN KESEHATAN

1. Aktifitas KELEMAHAN KELELAHAN MALAISE

2. Sirkulasi BRADIKARDI (HIPERBILIRUBIN BERAT) IKTERIK PADA SKLERA KULIT, MEMBRAN

MUKOSA 

Page 10: Hepatitis & Pengobatan Herbal

3. EliminasiUrine gelapDiare feses warna tanah liat

4. Makanan dan CairanAnoreksiaBerat badan menurunMual dan muntahPeningkatan oedemaAsites

Page 11: Hepatitis & Pengobatan Herbal

5. Neurosensori Peka terhadap rangsang Cenderung tidur Letargi Asteriksis

6. Nyeri / Kenyamanan Kram abdomen Nyeri tekan pada kuadran kanan Mialgia Atralgia Sakit kepala Gatal (pruritus)

Page 12: Hepatitis & Pengobatan Herbal

7. Keamanan Demam Urtikaria Lesi makulopopuler Eritema Splenomegali Pembesaran nodus servikal posterior 

8. Seksualitas Pola hidup / perilaku meningkat resiko terpajan

Page 13: Hepatitis & Pengobatan Herbal

2.  Diagnosa Keperawatan

Page 14: Hepatitis & Pengobatan Herbal

1.Ketidak seimbangan nutrisi kurang dari

kebutuhan tubuh b/d ketidakmampuan untuk

memasukan atau menCerna nutrisi oleh

karena faktor biologis,psikologis atau

ekonomi

Page 15: Hepatitis & Pengobatan Herbal

2. Devisit volume cairan b/d kehilangan volume cairan secara  aktif

Page 16: Hepatitis & Pengobatan Herbal

3. Kerusakan integritas kulit

b/d akumulasi

garam empedu dalam jaringan  

Page 17: Hepatitis & Pengobatan Herbal

4. INTOLERANSI AKTIVITAS B/D TIRAH

BARING ATAU IMOBILISASI KELEMAHAN MENYELURUH KETIDAK SEIMBANGAN ANTARA

OKSIGEN DENGAN KEBUTUHAN GAYA HIDUP YANG DIPERTAHANKAN

Page 18: Hepatitis & Pengobatan Herbal

5. Kurang pegetahuan b/d

keterbatasan kognitif,interpretasi terhadap informasi

yang salah kurangnya

keinginan untuk mencari informasi

Page 19: Hepatitis & Pengobatan Herbal

HERBAL FOR

HEPATITIS

Page 20: Hepatitis & Pengobatan Herbal

TEMULAWAK

Page 21: Hepatitis & Pengobatan Herbal

GAMBIR

Page 22: Hepatitis & Pengobatan Herbal

TEMULAWAK

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) adalah tumbuhan obat yang tergolong dalam suku

temu-temuan (Zingiberaceae). Temulawak berasal dari Indonesia,

khususnya Pulau Jawa, kemudian menyebar ke beberapa tempat di kawasan wilayah

biogeografi Malesia. Saat ini, sebagian besar budidaya temulawak berada di 

Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Selain tanaman ini terdapat di

Asia Tenggara dapat ditemui pula di China, Indochina, Barbados, India, Jepang, Korea,

Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa. Nama daerah di Jawa yaitu di Sunda

disebut koneng gede, sedangkan di Madura disebut temu labak.

Page 23: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 24: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 25: Hepatitis & Pengobatan Herbal

MANFAAT TEMULAWAK

1. Menjaga kesehatan hati2. Mengurangi radang sendi3. Menurunkan lemak darah4. Mengatasi penyakit maag5. Melancarkan pencernaan

6. Menyehatkan jantung7. Mengatasi kanker

8. Mengatasi gangguan ginjal

Page 26: Hepatitis & Pengobatan Herbal

KANDUNGAN KIMIA

Kandungan utama kurkuminoid (1-2%), yaitu:

kurkumin dan

monodesmetoksikurkumin (tidak kurang dari 1,0% dihitung sebagai kurkumin), bisdesmetoksikukumin ditemukan dalam jumlah sangat kecil, bahkan tidak terdeteksi. Kandungan lain adalah golongan seskuiterpen 3-12% (tidak kurang dari 5,0%), terutama: ar-kukumen, xan thorhizol, β-kurkumen, zingiberen, dan germakron.

Page 27: Hepatitis & Pengobatan Herbal

EFEK FARMAKOLOGI Temulawak telah digunakan secara turun-temurun di

Indonesia untuk pengobatan kelainan hati. Selain dapat merangsang sekresi empedu dan meningkatkan kemampuan detoksifikasi hati, kandungan kurkumin dalam temulawak berkhasiat sebagai  antioksidan. Dalam penelitian pada hewan percobaan, kunyit terlihat menghambat kerusakan hati dari aflatoksin dan racun hati lainnya.

Kandungan kurkumin ini juga memilki aktivitas secara nyata dapat menurunkan peningkatan kadar transaminase dalam serum karena pengaruh zat-zat racun hati (zat hepatotoksik), sehingga kerusakan sel-sel hati oleh zat-zat racun tersebut dapat dihindarkan. Kurkumin juga diketahui memiliki efek yang kuat sebagai pencegah kanker dan mempunyai daya antioksidan yang kuat. Serta temulawak dikenal mempunyai khasiat sebagai obat penguat (tonik), dan sebagai obat penambah darah untuk orang yang menderita kekurangan darah atau anemia

Page 28: Hepatitis & Pengobatan Herbal

UJI PREKLINIS

Ekstrak etanolik terstandar dari rimpang temulawak (500mg/kg) selama 7 hari memperlihatkan efek hepatoprotektif pada tikus

yang diinduksi dengan etanol. Hal ini dapat dilihat dari pengamatan fungsi hati seperti kadar ALT, AST,

dan kandungan protein. Efek tersebut juga didukung dari pengamatan histopatologi.

Page 29: Hepatitis & Pengobatan Herbal

PENGGUNAAN SECARA TRADISIONAL Bahan:

10 gram rimpang temulawak 10 gram kunyit 10 gram daun sambiloto kering 10 gram rimpang temu mangga 10 gram ciplukan kering (seluruh bagian tanaman) 10 gram meniran (seluruh bagian tanaman) Cara Membuat: Setelah dicuci bersih, rimpang

temulawak, kunyit, temu putih, dan temu mangga diparut halus. Parutan tersebut dicampur dengan ciplukan, meniran, dan daun sambiloto, lalu direbus dengan 2 gelas air putih sampai tersisa sekitar 1,5 gelas. Setelah disaring, ramuan diminum 3 kali sehari masing-masing 1/2 gelas. Untuk mengurangi rasa pahit, tambahkan 1 sendok makan madu.

Page 30: Hepatitis & Pengobatan Herbal

KEAMANAN Ekstrak etanolik

terstandar temulawak mengandung xanthorrhizol 0,1238mg/kg pada dosis 5g/kg bb per oral tidak

memberikan tanda-tanda toksisitas pada mencit.

Page 31: Hepatitis & Pengobatan Herbal

INTERAKSI OBAT Belum diketahui adanya interaksi temulawak dengan obat-obatan atau bahan lain

Page 32: Hepatitis & Pengobatan Herbal

DOSIS Untuk memperoleh manfaat penurunan kadar SGOT & SGPT adalah 15-30 mg kurkumin

Page 33: Hepatitis & Pengobatan Herbal

GAMBIR (UNCARIAE GAMBIRIS FOLII

EXTRACTUM SICCUM) Tumbuhan berhabitus perdu, memanjat, batang bulat,

tidak berambut, punya kait diantara dua tangkai daun yang berhadapan, kecil, pipih, daun penumpu agak besar, bulat. Daun berhadapan, tipis, bulat, tangkai

daun tidak berambut, panjang 0,5-0,8 cm, pertulangan primer pada permukaan daun sebelah bawah menonjol. Bunga majemuk, bentuk bongkol,

berhadapan di ketiak daun, tangkai pipih, panjang 0,5-4,2 cm, diameter bongkol 4,7-5 cm, tabung mahkota pipih, merah, berambut halus, lobus mahkota krem keputihan, daun pelindung tidak berambut, langset.

Buah kapsul, sempit dan panjang, terbagi menjadi dua belahan. Biji banyak, kecil, halus dan berbentuk jarum

dan bersayap, panjang 0,4 cm, kuning.

Page 34: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 35: Hepatitis & Pengobatan Herbal
Page 36: Hepatitis & Pengobatan Herbal

KANDUNGAN KIMIA Tanin: Katekin; Protoantosianidin:

Gambiriin A1, gambiriin A2, gambiriin A3, gambiriin B1, gambiriin B2, gambiriin B3, gambiriin C; Alkaloid: Dihidrogambiriin, gambirdin, gambirtanin, gambirin, isogambirin, auroparin, dan oksogambirtaninm; Kandungan lainnya: Kuersetin, epikatekin, epigalokatekin dan asam tanat

Page 37: Hepatitis & Pengobatan Herbal

EFEK FARMAKOLOGI Gambir mengandung katekin

dan kuersetin (suatu flavonoid) yang berdasarkan penelitian dapat meringankan penyakit hepatitis. Katekin secara khusus, dapat menurunkan kadar bilirubin serum pada semua bentuk hepatitis. Katekin juga meningkatkan clearens antibodi hepatitis dari darah dan menurunkan kadar enzim hati

Page 38: Hepatitis & Pengobatan Herbal

UJI PREKLINIS Percobaan toksisitas ekstrak gambir pada mencit menunjukkan bahwa pemanfaatannya dalam jangka panjang tidak dianjurkan karena pada dosis besar (200 mg/kgBB) dapat mempengaruhi fungsi ginjal dan hati.

Page 39: Hepatitis & Pengobatan Herbal

KEAMANAN Efek samping belum ditemukan data yang

signifikan, kontra indikasi juga belum diketahui, tapi Penggunaan gambir dalam

pengobatan hepatitis sebaiknya di bawah pengawasan ahli.

Penggunaan ekstrak gambir jangka panjang tidak baik

untuk ginjal.

Page 40: Hepatitis & Pengobatan Herbal

INTERAKSI OBATGambir tak

tercampurkan dengan gelatin, besi, dan alkali.

Page 41: Hepatitis & Pengobatan Herbal

DOSIS Penyiapan: Tingtur: Maserasi 200 g serbuk gambir dan 50 g kayu manis dengan 1 L etanol 45 %.

Dosis harian: 0,5 -2 gram serbuk atau 2,5-5 mL tingtur gambir.

Page 42: Hepatitis & Pengobatan Herbal

WHATEVER YOU ARE BE A GOOD ONE

SHUKRAAN……… THANK YOU…….

GAMSAHABNIDA…….. MATUR NUWUN

ARIGATO……………………….. MERCI…..

XIEXIE……. GRACIAS………………

DANKE…

TERIMA KASIH