Click here to load reader
Upload
rezal-fahmi
View
2.771
Download
7
Embed Size (px)
Citation preview
GETARAN DAN GELOMBANG
REZAL FAHMI
E1F112011
( 3 )
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2013
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI ............................................................................................. i
DAFTAR TABEL ..................................................................................... ii
PENDAHULUAN .................................................................................... 1
Latar Belakang .............................................................................. 1
Tujuan Praktikum .......................................................................... 2
TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 3
BAHAN DAN METODE ......................................................................... 6
Alat dan Bahan .............................................................................. 6
Prosedur Kerja ............................................................................... 7
Pelaksanaan Praktikum ................................................................. 9
HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................. 10
Hasil ............................................................................................. 10
Pembahasan ................................................................................... 13
KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 16
Kesimpulan .................................................................................... 16
Saran ............................................................................................. 16
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 17
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
TABEL 1. Hasil Kegiatan 1 .................................................................... 8
TABEL 2. Hasil Kegiatan 2 .................................................................... 8
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Getaran adalah gerak bolak-balik secara berkala melalui suatu titik
kesetimbangan. Pada umumnya setiap benda dapat melakukan getaran. Suatu
benda dikatakan bergetar bila benda itu bergerak bolak-balik secara berkala
melalui titik kesetimbangan (Arief, 2011).
Sebuah tunggal, yang mencakup segala definisi dari kata gelombang itu
tidak mudah. Sebuah getaran dapat didefinisikan sebagai sebuah gerakan
kembali-dan-sebaliknya di sekitar nilai referensi. Namun, sebuah getaran belum
tentu sebuah gelombang. Sebuah usaha untuk menetapkan keperluan dan
karakteristik yang mencukupi yang memenuhi kriteria sebagai sebuah fenomena
yang dapat disebut sebagai sebuah gelombang yang menghasilkan garis
perbatasan kabur. Kata gelombang kadang intuitif dipahami sebagai yang
mengacu kepada transportasi spasial gangguan yang secara umum tidak disertai
oleh sebuah gerakan dari medium yang menempati suatu ruangan secara
keseluruhan.Pada gelombang, energi dari sebuah getaran berpindah jauh dari
sumbernya dalam bentuk dari sebuah gangguan di sekitar mediumnya. Namun,
gerakan ini bermasalah untuk sebuah gelombang berdiri (misalnya, gelombang
pada tali), di mana energi bergerak di kedua arah yang sama, atau untuk
gelombang elektromagnetik / cahaya dalam vakum, dimana konsep medium tidak
berlaku dan interaksi yang melekat pada komponennya adalah alasan utama gerak
dan penyiaran. Itu adalah gelombang air. (Soegito dkk, 1991)
Spektroskopi merupakan ilmu yang mempelajari interaksi antara radiasi
dan benda sebagai fungsi panjang gelombang. Awalnya spektroskopi hanya
mengacu pada pen-dispersi-an cahaya tampak berdasarkan panjang gelombang
(misalnya oleh prisma). Untuk selanjutnya konsep ini berkembang untuk
menunjuk pada segala bentuk pengukuran kuantitatif sebagai fungsi dari panjang
gelombang dan frekuensi, tidak hanya meliputi cahaya tampak. Sehingga istilah
ini bisa juga mengacu pada interaksi radiasi partikel atau respon terhadap berbagai
range frekuensi. Jadi, spektroskopi adalah istilah/nama yang digunakan untuk
ilmu (secara teori) yang mempelajari tentang hubungan antara radiasi/energi/sinar
(yang memiliki fungsi panjang gelombang, yang biasa di sebut frekuensi) dengan
benda. Gabungan respon frekuensi ini disebut sebagai spectrum (Riyadi, 2008).
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini adalah:
1. Memahami tentang gelombang mekanik (gelombang bunyi) dan
gelombang elektromagnetik.
2. Memahami setiap materi mempunyai cirri khas penyusun materi yang
didasarkan pada frekuensi radiasi dan panjang gelombang.
3. Memahami prinsip pemanfaatan gelombang yang digunakan dalam
peralatan laboratorium di bidang pertanian khususnya sperktrofotometri.
TINJAUAN PUSTAKA
Getaran adalah suatu gerak bolak-balik di sekitar kesetimbangan.
Kesetimbangan di sini maksudnya adalah keadaan dimana suatu benda berada
pada posisi diam jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut. Getaran
mempunyai amplitudo (jarak simpangan terjauh dengan titik tengah) yang
sama.getaran yang merambat melalaui suatu medium disebut gelombang, akan
tetapi tidak semua gelombang memerlukan medium perambatan. Gelombang
yang memerlukan medium perambatan disebut gelombang mekanik, contohnya
gelombang pada slinki, gelombang permukaan air, dan gelombang bunyi.
Gelombang yang tidak memerlukan medium perambat disebut gelombang
elektromagnetik, contohnya : gelombang cahaya, gelombang radio, dan sinar X.
dengan kata lain gelombang elektromagnetik dapat merambat melalui vakum
(hampa udara), sedangkan gelombang mekanik tidak dapat merambat dalam ruang
hampa udara (sutrisno, 1997).
Gelombang adalah bentuk dari getaran yang merambat pada suatu
medium. Pada gelombang yang merambat adalah gelombangnya, bukan zat
medium perantara. Satu gelombang dapat dilihat panjangnya dengan menghitung
jarak antara lembah dan bukit (gelombang transversal) atau menghitung jarak
antara satu rapatan dengan satu renggangan (gelombang longitudinal). Cepat rapat
gelombang adalah jarak yang ditempuh oleh gelombang dalam waktu satu detik
(Riyn, 2011).
Gelombang yang tidak memerlukan medium perambatan disebut
gelombang elektromagnetik. Pemanfaatan gelombang ini sering kita temui dalam
kehidupan sehari – hari seperti menonton berbagai acara televise yang di
transmisikan dengan gelombang elektromagnetik, mendengarkan siaran radio,
gelombang mikro pada alat microwave. Gelombang infra merah digunakan dalam
bidang kesehatan untuk mendeteksi penyakit gangguan dalam sirkulasi darah,
kanker, dan juga dalam peralatan remot control sertas alam pencuri dll. Di bidang
pertanian, sinar X digunakan untuk proses sterilisasi dibidang industri pertanian,
mengenali unsur – unsur dalam suatu bahan dengan teknik spektroskopi (sutrisno,
1997).
Spektrofotometri merupakan tehnik pengukuran jumlah zat yang juga
berdasar spektroskopi. Hanya saja pada spektrofotometri, lebih spesifik untuk
panjang gelombang UV (Ultraviolet)-dekat, visible, dan infra merah.
Spektrofotometri dimasukkan ke dalam electromagnetik spectroscopy. Alat yang
digunakan dalam spektrofotometri disebut spektrofotometer. Alat ini termasuk ke
dalam jenis fotometer, suatu alat untuk mengukur intensitas cahaya.
Spektrofotometer dapat mengukur intensitas sebagai fungsi dari warna, atau
secara lebih khusus, fungsi panjang gelombang (Bambang, 2001).
Ada beberapa jenis spektrofotometer, diantaranya:
1. Spektrofotometri Vis(visiable/sinar tampak)
Spektrofotometri sinar tampak merupakan spektrofotometri berkas tunggal.
Pada spektrofotometriberkas tunggal blanko dan sampel disinari secara
terpisah. Sumber cahaya biasanya menggunakan lampu tungset yang serinng
disebut lampu wolfram. Panjang gelombang yang digunakan untuk melakukan
analisis adalah panjang gelombang dimana suatu zat memberikan penerapan
paling tinggi yang disebut panjang gelombang maksimum.
2. Spektrofotometri UV(Ultra Violet)
Spektofotometri UV merupakan spektrofotometer berkas tunggal. Pad
spektrofotometer ini berkas tunggal blanko dan dimasukkan dan disinari
secara terpisah.
3. Spektrofotometri UV-Vis
Spektrofotometer ini meruipakan gabungan antara spektrofotometer UV dan
visiabel. Spektrofotometer UV-Vis merupakan spektrofotomter ganda. Pada
spektrofotometer berkas gand a, blanko dan sampel dimasukkan secara
bersamaan. Spektrofotometer UV-Vis hanya menggunakan lampu sebagai
sumber cahaya.
4. Spektrofotometer IR (ampre Merah)
Spektrofotometeri impra merah merupakan suatu metode yang mengamati
interaksi molekul dengan radiasi elektromagnetik yang berbeda pada daerah
panjang gelombang 0,75-1000 µm. (Anonim1, 2013)
BAHAN DAN METODE
Bahan dan Alat
Adapun Bahan dan Alat yang digunakan pada praktikum ini dalah sebagai
berikut :
Kegiatan 1 : Gelombang mekanik berupa gelombang bunyi.
a. Gelas yang tipe melengkung dan datar.
b. Air.
Kegiatan 2 : Panjang gelombang dan warna komplementer.
a. Indicator fenolfalen larutan asam dan basa.
b. Gelas pipa.
Pelaksanaan Praktikum
Praktikum ini dilaksanakan pada hari selasa tanggal 16 April 2013 pukul
15.00-17.00 WITA dan bertempat di Laboratoium Fisika-Kimia Jurusan Tanah
Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru.
Prosedur Kerja
Kegiatan 1
1. Isi kedua gelas dengan air, masing-masing ¼, ½, dan ¾ volume gelas.
2. Getarkan bibir gelas dengan jari telunjuk tangan. Dengan bunyi yang
dihasilkan dan amati air yang ada di dalam gelas.
3. Catat pada ketinggian berapa terdengar suara yang paling nyaring.
4. Buat kesimpulannya.
Kegiatan 2
1. Buat larutan asam dan basa
2. Tetesi dengan indikator fenolftialin
3. Amati perubahan warna.
4. Pengamatan berdasarkan warna komplementer. Indikator menyerap sinar
ultra-violetbaik dalam larutan asam dan basa, dalam basa juga menyerap
tampak dengan puncak 533 nm merupakan daerah hijau pada spektrum sinar
tampak.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kegiatan 1
Tabel 1. Hasil Kegiatan 1
Jenis Gelas Volume air Keterangan
Melengkung
¼ Cukup nyaring
½ Nyaring
¾ Tidak begitu nyaring
Datar
¼ Tidak ada suara
½ Ada tapi sedikit
¾ Tidak ada suara
Kegiatan 2
Tabel 2. Hasil Kegiatan 2
Panjang Gelombang
(nm)
Warna Yang Diserap Warna Komplementer
490-500 Hijau kebiruan Merah
610-800 Merah Hijau kebiruan
Pembahasan
Praktikum ini dibagi dalam 2 kegiatan yaitu kegiatan pertama gelombang
mekanik berupa gelombang bunyi dan kegiatan ke-2 tentang panjang gelombang.
Kegiatan pertama adalah mengenai gelombang mekanik berupa
gelombang bunyi. Gelombang bunyi merupakan gelombang mekanik karena
memerlukan medium perambat, dan juga dikatakan gelombang lugitudinal karena
arah rambat bunyi sejajar dengan arah getarnya. Pada kegiatan ini digunakan 2
buah gelas yaitu gelas yang melengkung dan gelas datar dan masing-masing di isi
dengan ¼, ½ dan ¾ air dari gelas tersebut. Setalah di getarkan bibir gelas dengan
ujung jari telunjuk, di dapat pada gelas yang melengkung menghasilkan bunyi
yang lebih nyaring dari pada gelas yang datar dan volume air pada gelas pun
sangat mempengaruhi bunyi yang dihasilkan, hal ini dikarenakan pada gelas yang
melengkung memiliki rongga udara yang lebih besar dan luar permukaan dinding
gelas besar sehingga resonansi yang terjadi lebih besar pula, makin besar
resonansi yang terjadi maka suara yang dihasilkan pun akan besar atau nyaring.
Resonansi adalah ikut bergetarnya suatu benda sehingga dapat memperkuat suara
aslinya. Pada gelas yang diisi air ½, suara yang dihasilkan tidak begitu nyaring
karna getaran yang dihasilkan tidak begitu besar, begitu pun pada gelas ukuran ¾
bunyi yang dihasilkan tidak nyaring karena air dalam gelas hampir penuh
sehingga gelas sukar untuk bergetar.Gelombang bunyi terjadi karena adanya
tekanan yang berasal dari bunyi yang bergetar.Tekanan ini menimbulkan
gangguan pada medium yang dilalui.Gangguan dijalarkan di dalam medium
melalui intraksi molekul – molekulnya.
Kegiatan ke-2 adalah panjang gelombang dan warna komplementer. Pada
kegiatan ini digunakan dua buah gelas yang masing-masing di isi dengan larutan
asam dan basa. Setelah di teteskan indikator fenolftalin terjadi perubahan warna
pada kedua gelas tersebut, gelas larutan asam berwarna merah dan warna yang
diserap adalah warna hijau kebiruan dan larutan basa berwarna hijau kebiruan
dengan warna yang diserap adalah warna merah.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum ini adalah sebagai berikut :
1. Getaran adalah suatu gerak bolak-balik di sekitar kesetimbangan.
2. Gelombang adalah getaran yang merambat melalui suatu medim perantara.
3. Gelombang bunyi terjadi karena adanya tekanan yang berasal dari bunyi
yang bergetar.
4. Spektrofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah
(konsentrasi) suatu zat berdasarkan spektroskop.
5. Setiap warna komplementer spectrum gelombang tampak memiliki
panjang gelombang yang berbeda-beda.
Saran
Sebaiknya waktu yang telah ditetapkan digunakan sebaik mungkin agar
pengamatan dapat dilaksanakan berjalan dengan baik. Adapun kerja sama antara
praktikan dan para asisten harus ditingkatkan agar praktikum dapat terlaksana
dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim1. 2013. Jenis spektrofotometri. Penuntun praktikum fisika semester 2.
Universitas Lambung Mangkurat.
Arief. 2011. Getaran.
http://ariefkristanta.wordpress.com/belajar.online/getaran. Diakses pada
tanggal 20 April 2013. Pada pukul 16.30 WIB.
Bambang. 2001. Fisika Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
Riyadi, W. 2008. Perbedaan Spektropotometri dan Spektrofotometer.
http://ritad.blogspot.com./laporan fisika.pdf . Diakses pada tanggal 20
April 2013. Pada pukul 16.35 WIB.
Ryin. 2011. Gelombang.
http://ryin.multiply.com/journal/item/47. Diakses pada tanggal 20 April
2013. Pada pukul 15.50 WIB.
Soegito, Soetarmo dan Yohanes Surya. 1991. Fisika Dasar. PT. Intan Pariwara.
Semarang.
Sutrisno. 1997. Fisika Dasar Mekanika. ITB. Bandung.