Foto PTK Baru

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Foto

Citation preview

Kelas 5

Kelas 5

IPA

a. Secara klasikal menjelaskan strategi dalam alat peraga alamiah yaitu membuat kaleidoskop.b. Melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan alat peraga alamiah, mengondisikan siswa pada situasi pembelajaran dengan membagi siswa ke dalam 6 kelompok.

c. Mempersiapkan bahan dan alat untuk membuat kaleidoskop yaitu kotak bekas pasta gigi, kertas mengilap berwarna perak, potongan kertas beraneka warna, karton, gunting, lem dan penggaris.d. Menginstruksikan kepada siswa untuk membuka pasta gigi dengan hati-hati. Karton penutupnya dibuang dengan cara mengguntingnya. Kotak dibagi menjadi 4 bagian sama besar. Selanjutnya melipatnya menjadi bentuk prisma. Kertas mengilap ditempel di bagian dalam prisma. Kemudian membuat 2 karton berbentuk segitiga untuk menutup lubang segitiga. Salah satu kotak diberi lubang kecil di tengahnya. Karton direkatkan berbentuk segitiga (yang tidak dilubangi) untuk menutup salah satu lubang segitiga. Potongan-potongan kertas kecil beraneka warna dimasukkan ke dalam tabung segitiga. Lubang segitiga satu lagi ditutup dengan karton segitiga yang berlubang ditengahnya. Menyusuh siswa untuk memegang kaleidoskop buatannya dan melihat ke dalamnya melalui lubang.

e. Di dalam tabung akan terlihat pola-pola yang sangat indah. Dan pola-pola itu akan selalu berubah jika tabung kita ketuk dengan tangan atau jari. Ketiga bidang yang mengilap pada tabung berlaku sebagai cermin dan memperbanyak gambar dari kertas yang beraneka warna tadi. Bidang yang mengilap memantulkan cahaya lebih baik jika pancaran cahaya jatuhnya mendatar. Karena sebagian cahaya tembus ke dalam bidang itu, maka gambar hasil pantulannya tidak setajam yang dipantulkan cermin.

f. Dengan mengamati materi karya berteknologi sederhana, siswa dan guru mengadakan tanya jawab tentang materi karya berteknologi sederhana.

g. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.

h. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis.

Matematika

a. Secara klasikal menjelaskan strategi dalam penggunaan alat peraga pada materi luas trapesium dan layang-layang.b. Guru membagikan siswa ke dalam 5 kelompok.c. Guru memberikan setiap kelompok satu paket benda yang terdiri dari benda berbentuk balok (termasuk kubus) 5 buah, 3 buah prisma, 3 buah tabung dan 3 buah bola.

d. Guru meminta siswa mengelompokkan benda-benda itu menjadi 5 kelompok.e. Guru memulai pembelajaran dengan menunjukkan kepada siswa 1 bangun kubus dari alat peraga dan mengatakan kepada siswa bahwa bangun kubus ini akan diletakkan di meja guru sebelah kiri dan kemudian guru meletakkannya.f. Guru menunjukkan kepada siswa 1 bangun prisma segitiga dari alat peraga dan mengatakan kepada siswa bahwa bangun prisma ini akan diletakkan di meja guru sebelah kanan dan kemudian guru meletakkannya. g. Guru menanyakan kepada siswa mengapa guru meletakkan benda itu di sebelah kanan. Umumnya siswa menjawab karena banyaknya rusuk benda terakhir berbeda dengan yang benda pertama pertama (kata rusuk sebelumnya sudah dikenal siswa). Guru menanyakan lagi berapa banyak rusuk pada prisma segitiga ini dan berapa banyak rusuk pada kubus. Siswa membilang rusuk-rusuk itu dan mengatakan ada 9 rusuk pada bangun prisma segitiga dan 12 rusuk pada bangun kubus.h. Guru menunjukkan kepada siswa 1 bangun prisma lagi dan menanyakan kepada siswa di mana benda ini harus diletakkan dan mengapa. Siswa menjawab bahwa benda itu harus diletakkan di sebelah kanan karena banyak rusuknya tidak sama dengan 12. Kemudian guru membenarkan dan meletakkan rangka prisma itu di sebelah kanan.i. Guru menunjukkan kepada siswa 1 bangun balok dan tanyakan kepada siswa di mana bangun ini harus diletakkan dan mengapa. Siswa menjawab bahwa bangun ini harus diletakkan di sebelah kiri karena banyak rusuknya sama dengan 12. Guru tidak membenarkan jawaban siswa. Guru mengatakan kepada siswa, meskipun banyak rusuknya 12, tetapi bangun ini harus diletakkan di sebelah kanan. Kemudian guru menanyakan kepada mereka mengapa guru meletakkannya di sebelah kiri. Di sini siswa sedikit terkejut, tetapi setelah itu mereka akan menjawab bahwa guru meletakkan bangun itu di sebelah kanan karena pada bangun itu panjang rusuk-rusuknya tidak sama.j. Guru menanyakan kepada siswa apa bedanya antara bangun di sebelah kiri dan sebelah kanan. Sebagian siswa mengatakan bahwa yang sebelah kiri mempunyai 12 rusuk dan setiap rusuk mempunyai panjang yang sama; sedangkan bangun yang disebelah kanan hanya banyaknya rusuk 12 atau panjang rusuknya saja yang sama. Guru membimbing siswa agar jawaban siswa sampai pada banyaknya rusuk 12 dan panjang rusuk-rusuknya sama.k. Siswa mempresentasikan hasil pembelajaran sesuai dengan instruksi guru.l. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.m. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis. Bahasa Indonesia

a. Secara klasikal menjelaskan strategi dalam model pembelajaran Contekstual Teaching Learning (CTL).b. Melaksanakan proses pembelajaran dengan model pembelajaran Contekstual Teaching Learning (CTL), guru dan siswa mengadakan tanya jawab tentang langkah-langkah mengarang, guru menjelaskan cara membuat kerangka karangan, guru menjelaskan penggunaan model pembelajaran Contekstual Teaching Learning (CTL), siswa (secara individu) menuliskan karangan dengan bimbingan dari guru, siswa belajar untuk mengetahui kesalahan dan kekurangan karangannya, Guru juga meminta siswa untuk mempublikasikan hasil karangannya dengan cara membacakannya di depan kelas. Siswa yang lain menyimak untuk memberikan pendapat dan kritikan yang membangun sebagai langkah perbaikan. Siswa dan guru menyimpulkan semua hasil kegiatan pembelajaran.

c. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.d. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis. Kelas 6

IPA

a. Melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen. Selanjutnya siswa dibagi kedalam kelompok yang masing-masing kelompok itu terdiri dari 3 orang siswa untuk melakukan eksperimen tentang rangkaian listrik. Setelah siswa dibagi kedalam kelompok siswa menerima penjelasan dari guru mengenai langkah-langkah percobaan yang akan dilakukan oleh siswa yaitu antara lain:

1) Guru menyuruh siswa untuk memotong kabel menjadi dua bagian. Kupas plastik pembungkus ujung-ujung kabel sehingga kawatnya terlihat.

2) Guru menyuruh siswa untuk mengambil salah satu kabel yang sudah dipotong. Lilitkan salah satu ujungnya pada leher lampu. Tempelkan ujung kabel yang lain pada kutub negatif () baterai (seperti gambar (a)). Amati apa yang terjadi.

3) Ujung kabel masih menempel pada kutub negatif () baterai. Kemudian guru menyuruh siswa untuk menempelkan bagian bawah lampu ke kutub positif (+) baterai (seperti gambar (b)). Amati apa yang terjadi.

4) Guru menyuruh siswa untuk mengamati kabel yang sepotong lagi, kemudian susunlah seperti pada gambar (c). Amati apa yang terjadi.

(a) (b) (c)5) Setelah kegiatan eksperimen selesai dilanjutkan dengan presentasi tentang penelitian hasil kegiatan yang telah dilakukan, oleh salah satu kelompok.6) Selanjutnya guru memberikan penguatan kepada seluruh siswa tentang pemahaman eksperimen/penelitian yang telah dilakukan oleh siswa serta meluruskan kekeliruan siswa dalam melakukan eksperimen dan memberikan penilaian terhadap seluruh kegiatan yang telah dilakukan oleh siswa berupa pujian. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.b. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.c. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis. Matematika a. Secara klasikal menjelaskan strategi dalam media bangun ruangb. Melaksanakan proses pembelajaran dengan pembelajaran media bangun ruang yaitu sebuah papan nama yang terbuat dari kayu berbentuk prisma segitiga dan sebuah kaleng susu, guru menjelaskan materi tentang volume prisma segitiga dan tabung, guru memberi contoh prisma segitiga dan tabung, kemudian siswa diminta menyebutkan unsur-unsur pada kedua bangun tersebut dan mendiskusikannya bersama teman, selanjutnya guru menjelaskan cara mencari volume kedua bangun tersebut berdasarkan pemahaman siswa terhadap sisi dari prisma segitiga dan tabung. Setelah siswa memahami, guru menyuruh beberapa siswa yang ditunjuk untuk mengerjakan soal di papan tulis. Guru menyimpulkan hasil pemecahan masalah melalui diskusi kelas.c. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.

d. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis. e. Penilaian hasil tes tertulisIPA 2

a. Melaksanakan proses pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan sekitar materi ciri-ciri khusus pada beberapa jenis tumbuhan, guru menjelaskan prosedur pembelajaran, guru mengajak siswa ke lokasi di luar kelas dan mengajak siswa untuk berkumpul menurut kelompoknya, guru meminta siswa untuk melakukan pengamatan dan mencatat hasil pengamatannya tentang ciri-ciri khusus pada beberapa jenis tumbuhan. Guru memberikan panduan belajar kepada masing-masing kelompok. Masing-masing kelompok berpencar pada lokasi untuk melakukan pengamatan dan diberi waktu 15 menit. Guru membimbing siswa selama pengamatan di lapangan. Selesai pengamatan siswa di suruh berkumpul kembali untuk mendiskusikan hasil pengamatannya. Guru memandu diskusi dan siswa diberi kesempatan memberi tanggapan kepada kelompok yang lain. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan hambatan/ kesulitan yang dialami selama proses pembelajaran.b. Pengamatan terhadap proses kegiatan ini dicatat secara cermat dan didokumentasikan sebagai bagian dari kegiatan pengamatan.c. Akhir dari kegiatan PBM dilakukan tes tertulis.