Upload
ajeng
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
UMAH SAKIT UMUMWIRADADI HUSADA SOKARAJA
Jl. Menteri Supeno No.25 Telp. (0281) 6846225 Fax. (0281) 6846371 email: [email protected] .id
SOKARAJA–BANYUMAS
EVALUATION FORM
Nama : Ruang :
Tanggal : Surveyor :
No Knowledge Ya Tidak Keterangan1 Mengetahui tentang committee PPI
(IPCO, IPCN, IPCLN, Anggota) 2 Mengetahui tentang program-program PPI
a. Kewaspadaan isolasib. Surveilansc. pendidikan dan pelatihan d. pencegahan infeksi e. penggunaan antibiotic rasional
3 Mengetahui kewaspadaan isolasi 1. Kewaspadaan standar
a. Kebersihan tangan (diharapkan dapat menjelaskan jenis, waktu, kapan, moment, langkah)
b. Penggunaan APD (diharapkan dapat menjelaskan kapan harus memakai dan tidak memkai APD)
c. Penanganan limbah dan benda tajam d. Pengendalian lingkungan e. Penempatan pasienf. Penyuntikan aman ( 1needle, 1 syringe, 1
time)g. Etika batuk (mempraktekkan dengan
menggunakan lengan atas bagian dalam)h. Penatalaksanaan peralatan perawatan
pasien (critical, semicritikal, non kritikal)i. Praktik lumbal fungsi j. Kesehatan karyawan
2. Kewaspadaan berdasarkan transmisi a. Airbone b. Dropletc. contact
4 Surveilans - HAP
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 1
- IADP- CVL- ISK- ILO- PLEBITIS- DEKUBITUS
5 Mempraktekkan hand wash a. Lepaskan semua perhiasanb. Membuka kran c. Basuhi telapak tangan dengan air
mengalird. Mengambil sabun 3-5 ml dan ratakan
keseluruh telapak tangan e. Gosok punggung tangan dan sela-sela
jari tangan kiri dan kananf. Kunci jari-jari tangang. Gosok ibu jari kiri berputar dalam
gengggaman tangan kanan dan lakukan sebaliknya
h. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan sebaliknya.
Tanda tangan dan nama terang:
(………………………………………………………..)
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 2
Lampiran untuk evaluasi
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI
RSU WIRADADI HUSADA
Kebijakan kemenkes tentang PPI:
1. Setiap RS dan Fayankes Harus melaksanakan PPI (SK menkes 270/Menkes/SK/III/2007)
2. Direktur RS dan Fayankes lainnya membentuk komite dan Tim PPI yang langsung berada di bawah koordinasi Direktur
3. Setiap RS dan Fayankes wajib mempunyai IPCN purnawaktu.
Dasar Hukum:
1. UU RI No. 36 thn 2009 tentang kesehatan
2. UU RI No. 44 thn 2009 tentang Rumah sakit
3. UU RI No. 38 thn 2014 tentang keperawatan
Healthcare Assosiated Infections (HAIs):
Infeksi yang terjadi pada pasien selama perawatan di rumah sakit atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, dimana tidak ada infeksi atau dalam masa inkubasi pada saat masuk, termasuk infeksi yang di dapat di rumah sakit tetapi muncul setelah pulang, juga infeksi pada petugas kesehatan karena pekerjaanya.
Tujuan PPI:
Melindungi pasien dari infeksi terkait pelayanan kesehatan : Infeksi Saluran Kemih, Infeksi Luka Operasi, Infeksi Aliran Darah Primer (IADP), Ventilator Associated Pneumonia (VAP), Plebitis, decubitus
Melindungi pasien dari infeksi lain yang mungkin didapat sebagai akibat terjadinya kontak dengan pasien lain atau tenaga kesehatan yang memiliki koloni atau terinfeksi kuman menular lain.
Melindungi tenaga kesehatan, pengunjung dan masyarakat rumah sakit yang berada di lingkungan rumah sakit dari risiko infeksi seperti luka tusuk benda tajam, infeksi penyakit saluran napas, TB
Semua upaya PPI mempertimbangkan “ cost efectiveness”
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 3
Program-program PPI
1. Kewaspadaan isolasi 2. Surveilans3. Pendidikan dan pelatihan 4. Pencegahan infeksi5. Penggunaan antibiotic ratioanal
Kewaspadaan isolasi:
1. Kewaspadaan standara. Hand hygiene
Jenis : hand was dan hand rub Waktu : Hand wash 40-60 detik Hand rub 20-30 detik Moment : 5 moment Langkah : praktek Kapan : handwash dilakukan ketika tangan terlihat kotor
b. Penggunaan APDc. Pengelolaan limbah dan benda tajam d. Pengendalian lingkungan e. Penyuntikan aman f. Etika batukg. Perawatan peralatan pasien h. Penatalaksanaan linen i. Kesehatan karyawan j. Penempatan pasien
2. Kewaspadaan berdasarkan transmisi a. Airbone b. Dropletc. Contact
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 4
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 5
PPI RSU-WIRADADI HUSADA Page 6