12
POKJA 14. SASARAN KESELAMATAN PASIE (5 Standar, 24 Elemen Penilaian) Waktu Pemantauan : Thursday, June 05, 2014 STANAR ELEMEN PENILAIAN 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 Kebijakan dan prosedur diimplementasikan 3 4 SKP 1! Men"identi#$a%i &a%ien den"an 'enar Pasiendiidenti#$a%i menggunakan dua identitas pasien, tidak boleh menggunakan nomor kamar atau lokasi pasien Pasiendiidenti#$a%i sebelum pemberian obat, darah, atau produk darah. Pasiendiidenti#$a%i sebelum mengambil darah dan spesimen lain untuk pemeriksaan klinis (lihat juga AP.5.6, P 2! Pasiendiidenti#$a%i sebelum pemberian pengobatan dan tindakan"prosedur Kebijakan dan prosedur mengarahkan&ela$%anaan identi#$a%i #ang konsisten pada semua situasi dan lokasi SKP 2! Menin"$at$an $ m ni$a%i *an" e+e$ti+ Perintah lisan dan #ang melalui telepon ataupun hasil pemeriksaan dit li%$an se$ara lengkap oleh penerima perintah atau hasil pemeriksaan tersebut. (lihat juga %K&.1'.2, P 1! Perintah lisan dan melalui telepon atau hasil pemeriksaan se$ara lengkapdi'a a$an $em'ali oleh penerima perintah atau hasil pemeriksaan tersebut. (lihat juga AP.5.3.1, %aksud dan ujuan! Perintah atau hasil pemeriksaan di$ n#rma%i oleh indi)idu #ang memberi perintah atau hasil pemeriksaan tersebut Kebijakan dan prosedur mendukung praktek #ang konsisten dalam melakukan )eri*kasi terhadap akurasi dari komunikasi lisan melalui telepon. (lihat juga AP.5.3.1. %aksud dan ujuan! SKP -! Menin"$at$an $eamanan 'at 'atan *an" /ar % di0a%&adai Kebijakan dan"atau prosedur dikembangkan agar memuat proses identi*kasi, lokasi, pemberian label, dan pen#impanan obat+obat #ang perlu di aspadai lektrolit konsentrat tidak berada di unit pela#anan pasien ke$uali jika dibutuhkan se$ara klinis dan tindakan diambil untuk men$egah pemberian #ang tidak sengaja di area tersebut, bila diperkenankan kebijakan. lektrolit konsentrat #ang disimpan di unit pela#anan pasien harus diberi label #ang jelas, dan disimpan pada area #ang dibatasi ketat (restricted).

Form Bantu Telaah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

saa tau

Citation preview

Sheet1POKJA 14. SASARAN KESELAMATAN PASIEN (SKP)(5 Standar, 24 Elemen Penilaian)Waktu Pemantauan:Thursday, June 05, 2014

STANDARELEMEN PENILAIANDOKUMEN YANG DIPERLUKANSARANA-PRASARANA YANG DIPERLUKANPROSES YANG DIPERLUKANJUDULSTATUSJENIS SARANA-PRASARANASTATUSNAMA PROSESSTATUSSKP 1: Mengidentifikasi pasien dengan benar1Pasien diidentifikasi menggunakan dua identitas pasien, tidak boleh menggunakan nomor kamar atau lokasi pasienSPO Identifikasi PxAGelang Identitas PasienBSosialisasi Identifikasi pxSPO Pemasangan Gelang IdentitasAKomputer, printerCSPO Pembuatan Identitas Px RanapAKameraA / B2Pasien diidentifikasi sebelum pemberian obat, darah, atau produk darah. SPO Verifikasi Identitas PxAdokumen rekam medisA

3Pasien diidentifikasi sebelum mengambil darah dan spesimen lain untuk pemeriksaan klinis (lihat juga AP.5.6, EP 2)4Pasien diidentifikasi sebelum pemberian pengobatan dan tindakan/prosedur5Kebijakan dan prosedur mengarahkan pelaksanaan identifikasi yang konsisten pada semua situasi dan lokasiKEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienApelaksanaan 6 SPM KPRSSKP 2: Meningkatkan komunikasi yang efektif1Perintah lisan dan yang melalui telepon ataupun hasil pemeriksaan dituliskan secara lengkap oleh penerima perintah atau hasil pemeriksaan tersebut. (lihat juga MKI.19.2, EP 1)SPO Komunikasi Efektif dengan metode SBARAStempel "Read Back & Confirmed"ASosialisasi Komunikasi Efektif dengan metode SBARABuku catatan SBARA

2Perintah lisan dan melalui telepon atau hasil pemeriksaan secara lengkap dibacakan kembali oleh penerima perintah atau hasil pemeriksaan tersebut. (lihat juga AP.5.3.1, Maksud dan Tujuan) 3Perintah atau hasil pemeriksaan dikonfirmasi oleh individu yang memberi perintah atau hasil pemeriksaan tersebut4Kebijakan dan prosedur mendukung praktek yang konsisten dalam melakukan verifikasi terhadap akurasi dari komunikasi lisan melalui telepon. (lihat juga AP.5.3.1. Maksud dan Tujuan)KEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienApelaksanaan 6 SPM KPRSSKP 3: Meningkatkan keamanan obat-obatan yang harus diwaspadai1Kebijakan dan/atau prosedur dikembangkan agar memuat proses identifikasi, lokasi, pemberian label, dan penyimpanan obat-obat yang perlu diwaspadaiKEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienAStiker untuk penanda warnaApelaksanaan 6 SPM KPRSSPO Tujuh benar dalam Medication Safety A2Kebijakan dan prosedur diimplementasikan3Elektrolit konsentrat tidak berada di unit pelayanan pasien kecuali jika dibutuhkan secara klinis dan tindakan diambil untuk mencegah pemberian yang tidak sengaja di area tersebut, bila diperkenankan kebijakan.SPO Pengelolaan Obat High-AlertA4Elektrolit konsentrat yang disimpan di unit pelayanan pasien harus diberi label yang jelas, dan disimpan pada area yang dibatasi ketat (restricted).SPO Pengenceran Injeksi Elektrolit PekatASKP 4: Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, serta pembedahan pada pasien yang benar1Rumah sakit menggunakan suatu tanda yang jelas dan dapat dimengerti untuk identifikasi lokasi operasi dan melibatkan pasien di dalam proses penandaan/pemberi tanda. SPO Penandaan Lokasi OperasiA

2Rumah sakit menggunakan suatu checklist atau proses lain untuk memverifikasi saat preoperasi tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien dan semua dokumen serta peralatan yang diperlukan tersedia, tepat, dan fungsional. Daftar Tilik Keselamatan Pembedahan (Surgical Safety Checklist)A3Tim operasi yang lengkap menerapkan dan mencatat prosedur sebelum insisi/time-out tepat sebelum dimulainya suatu prosedur/tindakan pembedahan. SPO Implementasi Surgical Safety ChecklistA4Kebijakan dan prosedur dikembang-kan untuk mendu-kung keseragaman proses untuk memastikan tepat lokasi, tepat prosedur, dan tepat pasien, termasuk prosedur medis dan tindakan pengobat-an gigi/dental yang dilaksanakan di luar kamar operasi.KEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienApelaksanaan 6 SPM KPRSSKP 5: Mengurangi resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan1Rumah sakit mengadopsi atau mengadaptasi pedoman hand hygiene terbaru yang diterbitkan dan sudah diterima secara umum (al.dari WHO Patient Safety). SPO Cuci TanganA2Rumah sakit menerapkan program hand hygiene yang efektif. 3Kebijakan dan/atau prosedur dikembangkan untuk mengarahkan pengurangan secara berkelanjutan risiko infeksi yang terkait pelayanan kesehatanKEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienApelaksanaan 6 SPM KPRSSKP 6: Mengurangi risiko cedera pasien akibat jatuh1Rumah sakit menerapkan proses asesmen awal risiko pasien jatuh dan melakukan asesmen ulang terhadap pasien bila diindikasikan terjadi perubahan kondisi atau pengobatan. (lihat juga AP.1.6, EP 4)SPO Asesmen Awal Px Risiko JatuhASPO Pemasangan Gelang RisikoABlangko Pangkajian Risiko Jatuh Dewasa (Skala Morse)ABlangko Pengkajian Risiko Jatuh Anak-anak (Skala Humpty Dupty)ABlangko Pengkajian Risiko Jatuh Psikiatri (Skala Edmonson)A2Langkah-langkah diterapkan untuk mengurangi risiko jatuh bagi mereka yang pada hasil asesmen dianggap berisiko (lihat juga AP.1.6, EP 5)3Langkah-langkah dimonitor hasilnya, baik tentang keberhasilan pengurangan cedera akibat jatuh dan maupun dampak yang berkaitan secara tidak disengaja4Kebijakan dan/atau prosedur mendukung pengurangan berkelanjutan dari risiko cedera pasien akibat jatuh di rumah sakit KEPDIR tentang Sasaran Keselamatan PasienApelaksanaan 6 SPM KPRSKeterangan:Status DokumenA:draft / konsep / mungkin ada di unit kerja lainB:sdh siap untuk dilegalisasiC:final / sdh terdistribusi dan ada bukti implementasinyaStatus Sarana-PrasaranaA:belum ada / baru diajukanB:sdh ada namun belum sesuai standarC:sdh ada dan sdh sesuai standarStatus ProsesA:baru direncanakan (sebelumnya tdk ada)B:sdh ada namun belum sesuai standarC:sdh ada dan sdh sesuai standarsilakan email ke [email protected] jika dokumen sdh selesai

Sheet2

Sheet3