Fiqih Riba

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Fiqih Riba

Citation preview

  • Fiqh RibaTinjauan Hukum, Fakta dan SolusiYahya AbdurrahmanAssalamu alaikum wr. wb.

  • Definisi RibaSecara BahasaRiba dari kata rab yarbrabwan, rab[an], ribwat[an], rib[an], rib, artinya tambahan

    Secara TradisiOrang arab dahulu saat jatuh tempo utang berkata a taqdh am turb? (anda mau membayar atau ditangguhkan dengan ada tambahan?) Jadi riba secara tradisi adalah tambahan sebagai kompensasi penangguhan pembayaran utang .

    Syariadalah tambahan dalam pertukaran harta tertentu, baik karena kelebihan (al-fadhl) saat pertukaran dua harta sejenis di tempat pertukaran (majlis tabdul) atau karena adanya penundaan (nasah) waktu pembayaran/penyerahan harta

  • Jenis RibaRiba NasiahTambahan karena penundaan/pengakhiran waktu (nasah)pembayaran utang/ pinjaman; atau serah terima Tambahan pembayaran utang baik ditetapkan sejak awal atau karena pengakhiran waktu pembayaranJual beli enam jenis barang (emas, perak, gandum, kurma, barley, garam) baik sejenis atau berlainan tetapi ada penundaan serah terima barangRiba Fadhalkarena adanya kelebihan. Yaitu pertukaran sejenis dari enam jenis barang secara kontan tetapi tidak sama jumlahnya (misal 1 kg kurma bagus ditukar 2 kg kurma jelek)

  • Semua Jenis Riba Haram Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba (TQS. al-Baqarah [2]: 275) Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya. (TQS. al-Baqarah [2]: 275-279)

  • Semua Jenis Riba Haram ( ) Jauhi tujuh dosa besar! Lalu para shahabat bertanya: Apa saja ya Rasulullah? Rasul menjawab : Menyekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah kecuali dnegan haq, memakan harta riba ... (Muttafaq alaih) Rasulullah saw melaknat orang yang memakan (mengambil) riba, yang memberikan riba, yang mencatatnya dan yang menjadi saksinya (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibn Majah dan Ahmad)

  • Dosa Riba Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. (TQS. Al-Baqarah [2]: 275) Riba itu ada 73 pintu dan yang paling ringan (seperti) seorang laki-laki yang menikahi ibunya (HR. Ibn Majah dan al-Hakim) Sungguh satu dirham riba lebih berat di sisi Allah Swt dari 36 wanita pezina dalam hal kesalahan (HR. Daruquthni)

  • Bentuk RibaDalam Qardh Setiap utang/pinjaman yang menarik suatu manfaat maka itu termasuk salah satu bentuk riba (HR. Baihaqi) Jika salah seorang diantara kalian memberi utang lalu (kreditor) memberi hadiah kepadanya atau membawanya diatas hewan tunggangan maka jangan ia menaikinya dan jangan menerima hadiah itu, kecuali hal itu biasa terjadi diantara keduanya sebelum utang piutang itu (HR. Ibn Majah) Jika seseorang mengutangi maka janganlah ia mengambil hadiyah (HR. Bukhari dlm Tarkh-nya)

  • Jadi tambahan manfaat dari utang adalah riba. Semuanya termasuk riba nasiah. Bentuknya bisa :Tambahan jumlah pengembalian utang atau tambahan harta lain/jasa yang ditetapkan/disyaratkan sejak awal dan dibayarkan saat pengembalian utangTambahan karena ada penundaan tempo pembayaran, meski tidak disyaratkan/ ditetapkan sejak awal Manfaat dari harta agunan atau gadai dalam kasus qardhun baik seizin pemiliknya (kreditor) atau tidakHadiyah atau jasa yang tidak disyaratkan, yakni inisiatif kreditor, kecuali yang sudah biasa dilakukan diantara kreditor dan debitor sebelum ada utang qardhunBentuk RibaDalam Qardh

  • Husn al-qadh hukumnya boleh yaitu pengembalian dengan jenis harta dan jumlah yang sama tetapi dengan kualitas atau ukuran lebih baik, asal tidak disyaratkan yakni atas inisiatif kreditorRasul pernah utang seekor anak onta, lalu beliau bayar dengan onta yang lebih tua (tentu saja lebih besar), dan beliau bersabda :

    Sesungguhnya sebaik-baik kalian adalah yang paling baik pengembaliannya (HR. Bukhari)

    Sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah yang paling baik pengembaliannya (HR. Bukhari dan Abu Dawud) Bentuk RibaDalam Qardh

  • Emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, barley dengan barley, kurma dengan kurma dan garam dengan garam, sama, seimbang dan kontan. Jika berbeda jenisnya, maka jual-belikan sesuka kalian apabila secara kontan. (HR. Muslim)

    Dari Abiy Manhal, Syuraik menjual dirham kepadanya dengan tempo sampai musim haji, lalu ia bertanya kepada Barra bin Azib, ia berkata : Rasulullah datang ke Madinah dan kami melakukan jual beli model ini, lalu Rasul bersabda : Selama kontan tidak apa-apa, adapun dengan tempo maka itu riba (HR. Muslim)

    Bentuk RibaDalam Sharf

  • Bentuk RibaDalam SharfRiba NasiahJual beli emas, perak, gandum, kurma, barley dan garam; baik sejenis atau berlainan, tetapi tidak secara kontanTermasuk jual beli mata uang berlainan tidak secara kontanKecuali baius salam atas gandum, kurma, barley dan garam; dan baiul arayaRiba FadhalJual beli emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, kurma dengan kurma, barley dengan barley dan garam dengan garam, secara berlebih, dilakukan secara kontanTermasuk tukar menukar uang sejenis secara tidak sama dilakukan secara kontan (1 pecahan Rp. 1000,- ditukar 9 pecahan Rp. 100,-)

  • Dampak RibaMakroAlat ekploitasi dan penjajahanKonsentrasi kekayaan pada kelompok kayaBesarnya ekonomi non riil yang rentan dan tidak berefek langsung pada perekonomian

    MikroTerjerat utang, diekploitasi, diperbudak

  • Solusi IslamTingkat Individu & JamaahIndividu disyariatkan bekerja Islam mendorong untuk memberi pinjaman kepada orang lain Jika kreditor kesulitan membayar utang, wajib diberi kemudahan (QS. 2: 280)Disunahkan menghapus utang sebagian atau keseluruhan sebagai shadaqah (QS. 2: 280)Orang berutang berhak atas harta zakat (QS. 9: 60)Wali dan kerabat yang kaya wajib menanggung kerabatnya yang miskinHaram menimbun harta (QS. 9: 34), sehingga harta berputar dalam kegiatan ekonomi

  • Solusi IslamTingkat NegaraNegara menghapus sistem ribawi Negara wajib menjamin pemenuhan kebutuhan pokok per individu rakyatNegara mengelola harta milik umum dan mendistribusikannya kepada masyarakatNegara menguasai harta milik negara dan bisa memberikannya kepada orang fakir Negara bisa mengutangi tanpa riba atau memberikan hibah modal kepada rakyat yang ingin berusaha Negara bisa mewajibkan pajak atas kaum muslim yang kayaNegara wajib menyediakan lapangan kerja dan iklim usaha yang kondusif serta menciptakan keseimbangan perekonomian

  • Wassalamu alaikum wr. wb.