Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN METODE
SUGESTI IMAJINASI PADA SISWA KELAS X TFLM B (Teknik
Fabrikasi Logam dan Manufaktur) SMK NEGERI 2 KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
SKRIPSI
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Kependidikan
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
oleh
RIANA NATASIA
1511109450
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WIDYA DHARMA
KLATEN
2019
ii
PERSETUJUAN
Skripsi dengan judul Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan
Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten tahun
pelajaran 2018/2019 yang disusun oleh mahasiswa Program Studi Pendidikaan
Bahasa dan Sastra Indonesia.
Nama : Riana Natasia
NIM : 1511109450
Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk dipertahankan di hadapan
Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Widya
Dharma Klaten, guna memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S-1).
Pembimbing I
Dra. Sukini, M.Pd.
NIK 690 103 162
Pembimbing II
Dr. Sri Budiyono, M. Pd.
NIK 690 713 337
iii
PENGESAHAN
Skripsi dengan judul Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan
Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten Tahun
Pelajaran 2018/2019 telah diterima dan disetujui oleh Dewan Penguji Skripsi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Widya Dharma Klaten pada:
Hari :
Tanggal :
Tempat : Universitas Widya Dharma Klaten
Dewan Penguji
Ketua Sekretaris
Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd. Drs. Ngumarno, M. Hum.
NIK 690 890 113 NIP 19600707199203 1001
Pembimbing I Pembimbing II
Dra. Sukini, M.Pd. Dr. Sri Budiyono, M. Pd.
NIK 690 103 162 NIK 690 713 337
Mengetahui,
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dr. H. Ronggo Warsito, M. Pd.
NIK 690 890 113
PERNYATAAN
iv
Yang bertanda tangan di bawah ini.
Nama : Riana Natasia
NIM : 1511109450
Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dengan kesadaran penuh, menyatakan bahwa naskah skripsi yang
berjudul Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan Metode Sugesti
Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten tahun pelajaran
2018/2019 adalah benar-benar merupakan hasil karya sendiri dan belum pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di perguruan tinggi. Hal-hal yang
bukan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan dalam
daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan ijazah dan pencabutan
gelar yang saya peroleh dari skripsi ini.
Klaten, Agustus 2019
Yang membuat pernyataan
Riana Natasia
NIM. 1511109450
v
MOTTO
Semua kemajuan terwujud di luar zona nyaman
(Bruce Lee)
Hidup ini seperti berjalan di atas kerikil
Kita harus melewati kerikil dengan penuh keyakinan, keikhlasan, selalu
istiqomah, dan tersenyum.
( Penulis)
v
vi
PERSEMBAHAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan
Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini penulis
persembahkan kepada:
1. Bapak Yutanto dan Ibu Jatemi yang tercinta yang telah memberikan kasih
sayang, perhatian, materi, doa, serta dukungan dalam penyusunan skripsi
ini.
2. Adikku Kevina Maulida yang selalu memberikan doa dan semangatnya.
3. Para dosen pembimbing yang senantiasa memberikan bimbingan, arahan,
serta saran dalam penulisan skripsi ini.
4. Terima kasih untuk kekasih yang selalu memberikan dukungan sampai saat
ini.
5. Sahabatku Satya Suci Intan Sari, Susan, Isna, dan Satria yang memberikan
semangat, motivasi, dan menghibur saya supaya tidak malas mengerjakan
skripsi.
6. Semua teman-teman PBSI seangkatan yang telah memberi motivasi berupa
semangat, dengan mengenal kalian mengajarkanku arti pertemanan.
7. Almamaterku tercinta Universitas Widya Dharma Klaten.
vi
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Swt Yang Maha Pengasih Maha Penyayang
yang memberi ilmu, inspirasi, dan kemuliaan. Atas kehendak-Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi
dengan Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri 2
Klaten tahun pelajaran 2018/2019 . Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian
persyaratan untuk mencapai derajat Strata 1 pada Program Studi Pendidikan Bahasa
Indonesia, Universitas Widya Dharma Klaten. Penulis menyadari bahwa
terselesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari
berbagai pihak. Untuk ini, penulis menyampaikan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Univeristas Widya Dharma Klaten yang telah memberikan
persetujuan pengesahan skripsi;
2. Bapak Wisnu Nugroho Aji, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Widya Dharma Klaten
telah memberikan izin untuk penulisan dan memberikan arahan selama
melakukan penulisan;
3. Ibu Dra. Sukini, M.Pd., selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan
arahan dan bimbingan kepada penulis selama menjadi mahasiswi di
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Unwidha;
4. Bapak Dr. Sri Budiyono, M.Pd., selaku pembimbing II memberikan
bimbingan dan arahan dengan sabar kepada penulis sehingga skripsi ini
dapat diselesaikan dengan lancar;
vii
viii
5. Bapak Drs. Danang Susena, M.Hum., selaku pembimbing akademik yang
senantiasa memberikan arahan, konsultasi serta motivasi selama kuliah;
6. Bapak Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd., selaku kepala sekolah SMK Negeri
2 Klaten yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan
penelitian di SMK Negeri 2 Klaten;
7. Bapak Suryanto. S.Pd., selaku guru Bahasa Indonesia kelas X TFLM B yang
telah membantu penulis menjadi kolaborator dalam penelitian tindakan
kelas ini;
8. Siswa siswi kelas X TFLM B (Teknik Fabrikasi Logam dan Manufaktur )
yang membantu terlaksananya penelitian ini;
9. Bapak, ibu, adik, dan seluruh keluarga yang telah memberikan doa restu dan
motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini;
10. Teman-teman Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
angkatan 2015, terima kasih untuk kebersamaan selama ini, semoga kelak
kita berjumpa dalam kesuksesan masing-masing.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan
karena keterbatasan. Meskipun demikian, penulis senantiasa berharap
semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca.
Klaten, Agustus 2019
Peneliti
viii
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv
HALAMAN MOTTO ...................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................... vi
KATA PENGANTAR ..................................................................................... vii
DAFTAR ISI .................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii
DAFTAR SKEMA ........................................................................................... xiii
DAFTAR DIAGRAM ..................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvi
ABSTRAK ....................................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1
B. Identifikasi Masalah .................................................................... 7
C. Pembatasan Masalah ................................................................... 8
D. Rumusan Masalah ....................................................................... 8
E. Tujuan Penelitian ........................................................................ 8
F. Manfaat Penelitian ...................................................................... 9
G. Penegasan Judul .......................................................................... 10
H. Sistematika Penulisan.................................................................. 12
ix
x
BAB II LANDASAN TEORI .................................................................... 14
A. Kajian Teori ............................................................................ 14
1. Hakikat Menulis ................................................................. 14
2. Keterampilan Menulis ........................................................ 15
3. Menulis Kreatif ................................................................. 15
4. Tujuan Menulis ................................................................. 17
5. Hakikat Puisi ..................................................................... 17
6. Metode Sugesti Imajinasi .................................................. 30
7. Hakikat Pembelajaran ....................................................... 35
8. Media Pembelajaran .......................................................... 43
9. Media Lagu ....................................................................... 44
10. Aspek Penilaian Menulis Puisi .......................................... 45
B. Penelitian Yang Relevan ......................................................... 50
C. Kerangka Berpikir ................................................................... 52
D. Desain Penelitian ..................................................................... 52
E. Hipotesis Tindakan .................................................................. 58
BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 59
A. Pendekatan Penelitian ............................................................. 59
B. Waktu Penelitian ..................................................................... 59
C. Tempat Penelitian .................................................................... 61
D. Subjek dan Objek Penelitian ................................................... 61
E. Prosedur Penelitian .................................................................. 62
F. Data dan Sumber Data Penelitian ........................................... 65
x
xi
G. Teknik Pengumpulan Data ...................................................... 66
H. Teknik Analisis Data ............................................................... 69
I. Idikator Keberhasilan .............................................................. 69
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 70
A. Hasil Penelitian ....................................................................... 69
B. Deskripsi Hasil ........................................................................ 81
1. Deskripsi Hasil Tindakan Kelas Siklus 1 .......................... 81
2. Deskripsi Hasil Tindakan Kelas Siklus 2 .......................... 94
C. Pembahasan ............................................................................. 110
BAB V KESIMPULAN ............................................................................. 114
A. Kesimpulan ............................................................................. 114
B. Implementasi ........................................................................... 115
C. Saran ........................................................................................ 116
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 117
LAMPIRAN .................................................................................................. 122
xi
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Penilian Proses Pembelajaran menurut Nurgiyantoro ……. 38
Tabel 2. Konveksi Penilian Kinerja………………………………… 42
Tabel 3. Penilian Kinerja Siswa menurut Nana Sudjana ................. . 42
Tabel 4. Penilian Menulis Puisi ....................................................... 46
Tabel 5. Waktu dan Jenis Kegiatan Penelitian ................................. 60
Tabel 6. Kinerja Guru Prasiklus ....................................................... 73
Tabel 7. Kinerja Siswa Prasiklus ..................................................... 76
Tabel 8. Nilai Keterampilan Menulis Siswa Prasiklus...................... 77
Tabel 9. Kinerja Guru Siklus 1 ........................................................ 85
Tabel 10. Kinerja Siswa Siklus 1 ..................................................... 86
Tabel 11. Nilai Keterampilan Menulis Puisi Siswa Siklus 1 ............ 87
Tabel 12. Kinerja Guru Siklus 2 ...................................................... 97
Tabel 13 Kinerja Siswa Siklus 2 ...................................................... 99
Tabel 14. Nilai Keterampilan Menulis Puisi Siswa Siklus 2 ............ 102
xii
xiii
DAFTAR SKEMA
Skema 1. Deskripsi Alur Peniliaian Tindakan Kelas................................... 57
xiii
xiv
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 1. Diagram Prasiklus, Siklus 1, dan Siklus 2 ................................... 112
xiv
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Siswa Sibuk Sendiri saat Guru Menjelaskan Pembelajaran
Puisi.................................................................................................... 72
Gambar 2. Siswa Memperhatikan saat Guru Menjelaskan Materi Pembelajaran
Menulis Puisi Siklus 1........................................................................ 90
Gambar 3. Suasana Kegiatan Pembelajaran Menulis Puisi pada Siklus 1............ 91
Gambar 4. Suasana Pembelajaran Menulis Puisi Siklus 2.................................. 105
Gambar 5. Siswa Mengerjakan Tugas Menulis Puisi Berdasarkan Arahan Guru
Siklus 2 ............................................................................................ 106
xv
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
A. Prasiklus
1. Silabus Kurikulum 2013 ......................................................................... 124
2. Penilaian Guru Prasiklus ........................................................................ 131
3. Hasil Nilai Kinerja Siswa Prasiklus ..................................................... 134
4. Nilai Menulis Puisi Prasiklus ................................................................. 136
5. Laporan Hasil Wawancara Guru Prasiklus ............................................. 138
6. Laporan Hasil Wawancara Siswa Prasiklus .......................................... 141
7. Hasil Pekerjaan Siswa Prasiklus ............................................................. 146
B. Siklus 1
8. RPP Siklus 1 …………………………………………………………… 150
9. Penilaian Guru Siklus 1 …………………………………..................... 159
10. Hasil Nilai Kinerja Siswa Siklus 1 ….……...…………….................. 162
11. Nilai Menulis Puisi siklus 1 ………………………………................. 164
12. Laporan Hasil Wawancara Guru Siklus 1 …………………………… 166
13. Laporan Hasil Wawancara Siswa Siklus 1 ………………………….. 168
14. Hasil Pekerjaan Siswa Siklus 1….……...…...…………….................. 172
C. Siklus 2
15. RPP Siklus 2……………………………............................................. 176
16. Penilaian Guru ………………………………..................................... 183
17. Hasil Nilai Kinerja Siswa Siklus 2………...……............................. 186
18. Nilai Menulis Puisi siklus 2 ……………........................................... 188
19. Laporan Hasil Wawancara Guru Siklus 2…….……...…................... 191
xvi
xvii
20. Laporan Hasil Wawancara Siswa Siklus 2 ….................................... 194
21. Hasil Pekerjaan Siswa Siklus 2 ….……...……………..................... 198
22. Dokumentasi Kegiatan ……………………………………………… 202
xvii
xviii
ABSTRAK
RIANA NATASIA. 151109450. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi
dengan Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri 2
Klaten Tahun Pelajaran 2018/2019. Skripsi. Klaten. Keguruan dan Ilmu
Pendidikan . Universitas Widya Dharma Klaten, 2019.
Latar belakang masalah: bahwa siswa kelas X TFLM B SMK Negeri 2
Klaten saat pembelajaran puisi masih mengalami kesulitan menentukan diksi,
menemukan ide dalam mengembangkan teks puisi, dan guru belum maksimal
dalam menggunakan metode kata kunci. Maka untuk mengatasi masalah tersebut,
perlu dilaksanakan penelitian pembelajaran menulis puisi melalui penerapan
metode sugesti imajinasi yaitu metode pembelajaran menulis dengan cara
memberikan sugesti lewat lagu untuk merangsang imajinasi siswa.
Perumusan masalah pada penelitian ini yaitu Bagaimanakah proses
pembelajaran menulis puisi dengan metode sugesti imajinasi dalam meningkatkan
keterampilan menulis puisi dan peningkatan hasil pembelajaran menulis puisi
dengan metode sugesti imajinasi pada siswa kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten
Tahun Pelajaran 2018/2019. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan kualitas
proses dan peningkatan hasil pembelajaran menulis puisi dengan metode sugesti
imajinasi pada siswa kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten Tahun Pelajaran
2018/2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
Kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru dan siswa pada proses
pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten,
sedangkan data yang diambil adalah hasil proses pembelajaran keterampilan
menulis puisi dengan metode sugesti imajinasi. Teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik tes dan non tes yaitu observasi,
wawancara, dokumentasi, dan studi dokumen.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, peningkatan
kualitas proses pembelajaran menulis puisi pada kinerja guru siklus 1 78,88 dan
siklus 2 menjadi 90, sedangkan kinerja siswa siklus 1 64, 28 dan pada siklus 2 80.
Hasil keterampilan menulis puisi siswa pada siklus 1 skor 70,00 pada persentase
61,11 % dan siklus II menjadi 77,78 dengan persentase 100%. Simpulan dari
penelitian ini adalah penggunaan metode sugesti imajinasi mampu meningkatkan
kualitas proses dan hasil pembelajaran menulis puisi siswa kelas X TFLM B SMK
Negeri 2 Klaten tahun pelajaran 2018/2019.
Kata Kunci : Metode Sugesti Imajinasi, Keterampilan menulis, Menulis puisi.
xviii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pelajaran Bahasa Indonesia menjadi salah satu mata pelajaran yang
wajib dipelajari di setiap jenjang sekolah. Mata pelajaran tersebut diarahkan
untuk membentuk dan mengembangkan siswa dalam berkomunikasi secara
efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik itu secara lisan
maupun tertulis ( Aji, 2016).
Pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah terdiri atas dua aspek yaitu
aspek berbahasa dan aspek bersastra. Aspek berbahasa dan bersastra
mencakup empat keterampilan, yaitu keterampilan mendengarkan,
berbicara, membaca, dan menulis (Nurgiyantoro, 2014: 456). Keempat
keterampilan tersebut saling berhubungan dan saling mempengaruhi.
Aspek bersastra menurut Sukini (2016) dapat memperhalus budi
pekerti dan mendewasakan manusia, mampu membangkitkan imajinasi,
menggungah rasa, dan pemikiran seseorang. Pembelajaran sastra dapat
membangun kemanusiaan dan kebudayaan sehingga dapat melahirkan
masyarakat yang mampu berpikir kritis, mandiri, dan sanggup berekspresi
dan berapresiasi dengan baik (Djojosuroto, 2005: 84). Pembelajaran Bahasa
Indonesia dalam aspek bersastra bertujuan untuk memberi tempat untuk
memperluas wawasan, budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan sastra
sehingga siswa dapat menghargai dan mengembangkan sastra Indonesia.
1
2
Salah satu keterampilan bahasa yang harus dikuasai siswa dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah adalah menulis. Dengan menulis
siswa dapat menuangkan gagasan, menungkan ide, serta perasaan yang
dirasa untuk dikomunikasikan kepada khalayak pembaca. Selain itu,
menulis dapat mengembangkan pengetahuan siswa dalam menuangkan ide
dan imajinasinya.
Menurut Zulaeha (2013: 13) menulis kreatif adalah menuangkan ide
atau gagasan dalam tulisan yang menarik karena idenya yang unik dan
inovatif. Dalam menulis kreatif dibutuhkan daya imajinasi dan kreatifitas
sehingga apa yang ditulis mempunyai arti yang jelas dan memberikan kesan
tersendiri bagi pembaca. Jadi, dapat disimpulkan bahwa menulis kreatif
adalah keterampilan menulis yang diajarkan di sekolah dalam pembelajaran
bahasa Indonesia dengan menuangkan ide atau gagasan yang bersifat
inovatif.
Menulis kreatif dalam bersastra menurut Kusmana (2014: 32)
terbagi menjadi tiga yaitu menulis puisi, prosa, dan drama. Menulis sangat
kompleks karena kebiasaan proses berpikir dalam bahasa ibu yang telah
dimiliki dari dahulu tak selalu berlangsung dengan kalimat-kalimat yang
lengkap (Santosa dan Arif, 2014:3). Oleh karena itu, menulis menjadi
keterampilan wajib siswa yang harus diajarkan serta dipelajari sejak
pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi.
Keterampilan menulis merupakan salah satu kompetensi dasar
dalam aspek kesastraan di SMK. Kompetensi dasar tersebut memiliki tujuan
3
meningkatkan keterampilan menulis puisi agar siswa mampu membuat
tulisan berdasarkan pemikiran dalam diri sendiri menggunakan bahasa baik
dan benar. Hal ini sebagaimana tujuan pengajaran sastra jangka panjang di
sekolah yaitu membentuk siswa agar mempunyai apresiasi yang tinggi
terhadap karya sastra dan dapat memperindah dalam fase kehidupan
sebagaimana pepatah mengatakan dengan seni sastra dapat membuat hidup
lebih indah (Ismawati, 2013: 30).
Berdasarkan kurikulum 2013, Pembelajaran menulis sastra yang
diajarkan pada kelas X SMK antara lain menulis puisi. Pembelajaran
menulis puisi bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam
menciptakan karya puisi. Maka dari itu, agar dapat menulis siswa harus
benar-benar paham akan puisi. SMK Negeri 2 Klaten kelas X memiliki 8
jurusan. Salah satu kelas X kemampuan menulis puisi dikatakan kurang
baik dibandingkan kelas lainnya yaitu kelas X TFLM B (Teknik Fabrikasi
Logam dan Manufaktur). Kemampuan keterampilan menulis puisi siswa
kelas X TFLM B masih di bawah KKM yaitu 69, 44 %, siswa yang
mencapai KKM 30, 55 %.
Keterampilan menulis puisi siswa kelas X TFLM B (Teknik
Fabrikasi Logam dan Manufaktur ) SMK Negeri 2 Klaten dirasa kurang
baik. Berdasarkan pengamatan pembelajaran 18 April- 02 Mei 2019 di
kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten ditemukan adanya permasalahan
dalam pembelajaran menulis puisi. Siswa kurang minat terhadap
4
pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia khususnya menulis puisi. Siswa
tidak memperhatikan unsur-unsur pembangunan puisi.
Pada saat peneliti melakukan observasi pembelajaran keterampilan
menulis puisi, guru menggunakan metode pancingan kata kunci. Metode
pancingan kata kunci merupakan metode yang menekankan aktivitas siswa
dalam mengekspresikan pikiran, perasaan, dan imajinasinya. Metode
pancingan kata kunci bertujuan untuk merangsang daya kreasi siswa yang
dijadikan sebagai awalan untuk mengeksplorasi pilihan kata yang dimiliki
siswa. Guru menyediakan lirik teks puisi sebagai pemancing. Selanjutnya,
siswa dengan daya imajinasinya mengembangkan kata kunci itu menjadi
baris-baris puisi.
Berdasarkan wawancara dengan guru, metode kata kunci yang
digunakan saat pembelajaran puisi dengan cara melengkapi teks puisi
diterapkan guru kurang maksimal. Hal ini mengakibatkan siswa merasa
jenuh dan bosan. Kesulitan lain yaitu siswa dalam menentukan diksi,
menemukan ide dalam mengembangkan teks puisi, karena siswa sering
kebingungan saat proses melengkapi teks puisi. Siswa beranggapan bahwa
menulis puisi itu sulit. Oleh karena itu, guru menyampaikan kemampuan
siswa dalam menulis puisi masih rendah, dan ini merupakan salah satu
keterampilan berbahasa yang nilainya belum mencapai KKM, yaitu 70.
Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil tes prasiklus pada 18 April
2019, keterampilan menulis puisi masih rendah diketahui dari 36 siswa
kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten hanya terdapat 11 siswa mencapai
5
KKM. Jadi, yang belum tuntas dari nilai KKM 25 siswa. Nilai rata-rata
menulis puisi pada awal prasiklus 61, 39. KKM mata pelajaraan Bahasa
Indonesia adalah 70.
Peneliti menyimpulkan bahwa hasil wawancara dengan guru dan
hasil pengamatan, siswa mengalami kejenuhan saat pembelajaran puisi,
siswa masih kesulitan menentukan diksi, menemukan ide dalam
mengembangkan teks puisi, dan siswa sering kebingungan berhenti di
tengah-tengah saat proses melengkapi teks puisi. Oleh karena itu,
diperlukan metode pembelajaran yang dapat membantu siswa mengeksplor
serta mengembangkan ide, perasaan serta pengalaman imajinasi siswa.
Salah satu metode yang dapat digunakan pembelajaran keterampilan
menulis puisi adalah metode sugesti imajinasi.
Metode sugesti imajinasi adalah metode pembelajaran menulis
dengan cara memberikan sugesti lewat lagu untuk merangsang imajinasi
siswa. Dalam hal ini, lagu digunakan sebagai pencipta suasana sugestif,
stimulus, dan sekaligus menjadi jembatan bagi siswa untuk membayangkan
atau menciptakan gambaran dan kejadian berdasarkan tema lagu. Respon
yang diharapkan muncul dari para siswa berupa kemampuan melihat
gambaran-gambaran kejadian tersebut dengan imajinasi-imajinasi dan
logika yang dimiliki lalu mengungkapkan kembali dengan menggunakan
simbol-simbol verbal (Trimantara, 2005: 3).
Dalam pelaksanaannya metode sugesti imajinasi membutuhkan
media yang mendukung untuk melancarkan motede sugesti imajinasi yaitu
6
media lagu, bahwa media lagu merupakan media serba guna untuk
pembelajaran bahasa. Seluruh fitur yang ada pada lagu mendukung
berlangsungnya pembelajaran. Semua skill berbahasa (listening, reading,
writing, dan speaking) dapat diajarkan dengan menggunakan lagu
(Nurhayati 2009: 278).
Oleh karena itu, menggunakan metode yang di dalamnya
mengandung suatu hal yang sudah akrab dengan manusia untuk dijadikan
sebagai inspirasi dalam berkarya merupakan kegiatan lebih bermanfaat. Hal
tersebut akan menimbulkan motivasi pada diri siswa, sehingga dapat
menciptakan sebuah karya berupa puisi.
Jadi, metode sugesti imajinasi akan membantu membangun suasana,
menciptakan rasa pada diri siswa, memberi efek emosional siswa dari lagu
yang didengar sehingga muncul imajinasi pada diri siswa dan siswa akan
menuangkan perasaan dan imajinasi tersebut dengan bahasa indah menurut
mereka sendiri ke dalam karya puisi tanpa mengabaikan unsur-unsur
pembangun puisi seperti diksi, pengimajian, tema, nada, dan amanat.
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik melakukan
penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan katerampilan menulis puisi
menggunakan metode sugesti imajinasi media lagu. Melalui metode ini
diharapkan pembelajaran menulis puisi dapat mendorong siswa untuk
berpikir kreatif dan inovatif yang sudah di rancang peneliti. Pembelajaran
ini membuat siswa belajar mandiri dan mengembangkan kreativitasnya
yang terdapat di dalam pikiran siswa. Berdasarkan pemikiran tersebut,
7
peneliti mengadakan penelitian tindakan kelas dengan judul Peningkatan
Keterampilan Menulis Puisi dengan Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa
Kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten Tahun Pelajaran 2018/2019.
B. Identifikasi Masalah
Mencermati latar belakang masalah tersebut, berikut ditemukan
beberapa masalah yang berkaitan dengan pembelajaran Bahasa Indonesia,
dalam menulis puisi. Kemampuan menulis puisi siswa kelas X TFLM B
SMK Negeri 2 Klaten dipengaruhi beberapa faktor, yaitu sebagai berikut.
1. Kurangnya minat siswa kelas X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten dalam
mengikuti pembelajaran menulis puisi.
2. Siswa masih kesulitan menentukan diksi dan menemukan ide dalam
mengembangkan teks puisi.
3. Nilai rata-rata menulis puisi siswa 61, 39. Nilai KKM pembelajaran
Bahasa Indonesia yaitu 70.
4. Penggunaan metode dan media pembelajaran menulis puisi kurang
tepat sehingga membuat materi yang disampaikan oleh guru sulit
dipahami.
C. Pembatasan Masalah
Untuk lebih memfokuskan pembahasan agar penelitian ini dapat
berhasil sesuai dengan yang diharapkan, penulis membatasi permasalahan
pada penelitian ini dengan judul Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi
8
dengan Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK Negeri
2 Klaten tahun pelajaran 2018/2019.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah yang telah diuraikan di atas, maka
perumusan masalah dalam penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimanakah proses pembelajaran menulis puisi dengan metode
sugesti imajinasi dalam meningkatkan keterampilan menulis puisi pada
siswa X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten ?
2. Bagaimanakah hasil pembelajaran menulis puisi dengan metode sugesti
imajinasi pada siswa X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten ?
E. Tujuan penelitian
Berkaitan dengan rumusan tersebut di atas, penelitian ini bertujuan
untuk:
1. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran menulis puisi dengan metode
sugesti imajinasi pada siswa X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten.
2. Meningkatkan hasil pembelajaran menulis puisi dengan metode sugesti
imajinasi pada siswa X TFLM B SMK Negeri 2 Klaten.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut.
9
1. Manfaat Teoretis
Secara teoretis, sebagai dasar mengolah ide-ide yang inovatif
dalam pembelajaran pelajaran bahasa Indonesia, serta menerapkan teori
mengenai penulisan menulis puisi, menggunakan metode sugesti
imajinasi dalam pelajaran tersebut agar keterampilan siswa dalam
menulis puisi dapat mengalami peningkatan.
2. Manfaat Praktis
Bagi guru, penelitian ini dapat memberikan manfaat terhadap
guru bahasa Indonesia dalam menggunakan macam-macam metode
dalam rangka meningkatkan proses dan hasil pembelajaran menulis,
khususnya menulis puisi.
Bagi siswa, dapat dijadikan sebagai evaluasi siswa dalam
pembelajaran yang telah diberikan selama pelajaran berlangsung dan
menciptakan suasana menyenangkan saat belajar siswa menjadi
komunikatif, aplikatif dan hasil karya menulis siswa menjadi
meningkat.
Bagi Sekolah, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi
inovasi dan memotivasi guru dalam upaya meningkatkan hasil belajar
siswa dalam melaksanakan pembelajaran menulis puisi dengan variasi
metode yang inovatif dan menyenangkan.
10
G. Penegasan Judul
Judul penelitian ini adalah Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi
dengan Metode Sugesti Imajinasi pada Siswa Kelas X TFLM B SMK N 2
Klaten tahun ajaran 2018/2019 memiliki devinisi operasional, di antaranya
adalah:
1. Peningkatan
Menurut Yeni (1995: 160) kata peningkatan menggambarkan
perubahan dari keadaan yang kurang baik menjadi lebih menjadi lebih
baik, sedangkan hasil dari peningkatan dapat berupa kuantitas dan
kualititas. Kuantitas adalah jumlah hasil dari sebuah proses atau dengan
tujuan peningkatan sedangkan kualititas menggambarkan nilai dari
suatu objek karena terjadinya proses yang memiliki tujuan berupa
peningkatan. Hasil dari peningkatan juga ditandai dengan tercapainya
tujuan pada suatu titik tertentu, di mana saat suatu usaha atau proses
telah sampai pada titik tersebut akan timbul perasaan puas dan bangga
atas pencapaian yang telah diharapkan.
2. Menulis
Menulis adalah menuangkan ide atau gagasan ke dalam bahasa
tulis melalui bahasa yang dipahami. Menurut Dalman (2012: 4) menulis
adalah proses penyampaian pikiran, angan-angan, persaaan dalam
bentuk lambang/tanda/tulisan yang bermakna. Dalam kegiatan menulis
terdapat suatu kegiatan merangkai, menyusun, melukiskan suatu
lambang/tanda tulisan berupa kumpulan huruf yang membentuk kata.
11
Kumpulan kata membentuk kelompok kata atau kalimat, kumpulan
kalimat membentuk paragraf, kumpulan paragraf membentuk wacana
atau paragraf yang utuh dan bermakna. Menurut Slamet (2007: 97)
menulis pada dasarnya bukan hanya melahirkan pikiran dan perasaan,
melainkan juga merupakan pengungkapan ide, pengetahuan, ilmu, dan
pengetahuan, ilmu, dan pengalaman hidup seseorang dalam bahasa tulis
3. Puisi
Menurut Waluyo (2003: 1) puisi adalah karya sastra dengan
bahasa yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi
yang padu dan pemilihan kata-kata kias (imajinatif). Semua itu
merupakan suatu yang penting yang direkam dan diekspresikan,
dinyatakan dengan menarik dan memberi kesan.
4. Metode Sugesti Imajinasi
Menurut Trimantara (2005: 3) metode sugesti-imajinasi adalah
metode pembelajaran menulis dengan cara memberikan sugesti melalui
lagu untuk merangsang imajinasi siswa. Lagu berfungsi sebagai
pencipta suasana sugestif, stimulus, dan sekaligus jembatan bagi siswa
untuk membayangkan atau menciptakan gambaran dan kejadian atau
peristiwa berdasarkan tema lagu. Respon yang diharapkan muncul dari
para siswa berupa kemampuan melihat gambaran-gambaran kejadian
tersebut dengan imajinasi dan logika yang dimiliki lalu mengungkapkan
kembali dengan menggunakan simbol-simbol verbal. Hardjana (2003)
mengemukakan bahwa komunikasi verbal adalah komunikasi yang
12
menggunakan kata-kata, entah lisan maupun tertulis. Simbol atau pesan
verbal adalah semua jenis simbol yang menggunakan satu kata atau
lebih. Menurut Winkel (1997), kemampuan verbal merupakan
kemampuan yang dimiliki seseorang yang dapat diungkapan melalui
sumber yang berupa lisan atau tertulis juga.
H. Sistematika Penulisan
Agar diperoleh suatu pembahasan yang jelas bab demi bab, penulis
menggunakan sistematika penulisan penelitian yang akan dilakukan:
BAB I PENDAHULUAN : Latar Belakang, Batasan Masalah,
Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian,
Manfaat Penelitian, dan Sistematika
penulisan
BAB II KAJIAN TEORI : Pengertian Pembelajaran, Pengertian
Menulis Kreatif, Pengertian Puisi, Struktur
Puisi, Macam-Macam Puisi, Langkah-
langkah Menulis Puisi, Metode Sugesti
Imajinasi, Tujuan Metode Imajinasi,
Kelebihan Metode Sugesti Imajinasi,
Kerangka Berpikir dan Hipotesis tindakan
BAB III METODOLOGI : Pendekatan Penelitian, Waktu Penelitian,
Tempat Penelitian, Prosedur Penelitian,
Subyek dan Obyek Penelitian, Data dan
13
Sumber Data, Teknik Pengumpulan Data,
Teknik Analisis Data
BAB IV PEMBAHASAN : Hasil Penelitian, Deskripsi Pembahasan
BAB V PENUTUP : Simpulan dan Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
114
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan hasil peneliti yang telah diuraikandapat disimpulkan bahwa;
1. Metode sugesti imajinasi dapat meningkatakan kualitas proses
pembelajaran menulis puisi. Hal tersebut terlihat berdasarkan
peningkatan kinerja guru dan peningkatan kinerja siswa dalam
pembelajaran manulis pusii antarsiklus.
a. Peningkatan Kinerja Guru
Pada siklus 1 kenerja guru mendapat skor 54, 4 dengan
kategori cukup . Kemudian pada siklus 1 78, 88 kategori baik. Pada
siklus 2 kinerja guru mendapatkan skor 90 kategori sangat baik.
b. Peningkatan Kinerja Siswa
Kinerja siswa ketika pembelajaran berlangsung dari prasiklus
53, 84 siklus 1 64,28 dan siklus 2 80. Mulai prasiklus sampai siklus
2 mengelami peningkatan secara signifikan.
2. Metode sugesti imajinasi dapat meningkatkan kualitas hasil menulis
puisi bagi siswa. Hal tersebut diperoleh dari peningkatan nilai menulis
puisi setiap siklus. Nilai menulis puisi dari prasiklus 63, 06 ke siklus 1
meningkat menjadi 70,00 kemudian siklus 1 ke siklus 2 meningkat
menjad 77, 78. Target pada siklus 2 telah terlaksana dengan baik yaitu
100 % sudah tercapai KKM dan indikator penelitian.
114
115
B. Implementasi
Berdasarkan simpulan peneliti yang telah diungkapkan di atas, maka
diketahui bahwa penggunaan metode sugesti imajinasi meningkatakan
proses dan hasil pemebalajajaran menulis puisi di kelas X TFLM B SMK
Negeri 2 Klaten. Adapun implementasi penelitian ini sebagai berikut;
1. Penelitian ini memberikan gambaran bahwa keberhasilan proses dan
hasil pembelajaran tergantung beberapa faktor. Faktor tersebut meliputi
pihak guru maupun siswa serta media pembelajaran yang digunakan.
Faktor dari pihak guru yaitu penggunaan metode dalam pemeblajaran.
Sedangkan dari siswa yaitu perhatian, keaktifan, dan motivasi siswa
dalam mengikuti pembelajaran.
2. Memberikan deskripsi bahwa penerapan metode pembelajaran sugesti
imajinasi dapat meningkatkan hasil pembelajaran menulis puisi,
sehingga penelitian ini dapat digunakan sebagai pertimbanngan guru
Bahasa Indonesia untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi
untuk menggunakan berbagai metode dalam pembelajaran.
3. Penerapan metode sugesti imajinasi nilai rata-rata kinerja siswa
prasiklus 53, 84 siklus 1 64,28 dan siklus 2 80. Mulai prasiklus sampai
siklus 2 mengelami peningkatan secara signifikan .
4. Penerapan metode sugesti imajinasi mendapatkan hasil rata-rata dari
tahap prasiklus 63,06 siklus 1 70,00 dan silkus 77,78. Penerapan proses
pembelajaran menggunakan metode sugesti imajinasi dapat
meningkatkan menulis siswa khususnya menulis puisi.
116
C. Saran
Setelah penulis mengadakan penelitian tindakan kelas di kelas X TFLM
B SMK Negeri 2 Klaten tentang upaya meningkatan kemampuan menulis
puisi degan metode sugesti imajinasi media dengan menggnakan media
lagu, maka melalui laporan hasil penelitian ini penulis ingin menyampaian
saran-saran sebagai berikut:
1. Apabila pembelajaran menulis puisi belum mencapai tujuan yang
diharapkan, hendaknya para guru mencoba variasi baru dalam
pembelajaran menulis misalnya dengan menggunakan metode sugesti
imajinasi menggunakan media lagu
2. Pada pembelajaran menulis puisi, siswa hendaknya dibimbing dengan
intensif agar siswa dapat menyampaikan ide atau pesan kedalam bahasa
tertulis terhadap pesan dan ungkapan yang ada dalam pemikiran siswa.
3. Hasil pekerjaan siswa hendaknya dianalisis dengan teliti agar ditemukan
kekurangan dan kesalahan siswa sebagai bahan perbaikan pada
pembelajaran menulis puisi berikutnya.
4. Siswa hendaknya banyak diberi latihan menulis puisi agar bisa
menyampaikan rasa danungkapan dalam bentuk karya puisi.
117
DAFTAR PUSTAKA
Abbas, Saleh. 2006. Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah
Dasar. Jakarta: Depdikbud.
Abdul, Majid. 2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ahmad D, dkk (1999). Pendidikan Bahasa dan Sastra. Indonesia di Kelas Tinggi.
Jakarta: Dirjen Dikti.
Aji, Wisnu Nugroho, 2016. Peningkatan Ketrampilan Menulis Teks Eksposisi
dengan Menggunakan Metode Inquiry Discovery Learning dan
Penggunaan Media Video Pada Siswa Kelas VII G SMP N 3 Colomadu.
Magistra. Vol. 28. Nomor 95: Maret 2016
Akhadiah, Sabarti. 1997. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia.
Jakarta. Erlangga.
Alwi, Hasan,dkk 2002. Kamus Besar Indonesia, Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
_________________. 2014. Pengaruh Metode Sugesti-Imajinasi Terhadap
Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Tanjung
Morawa Tahun Pembelajaran 2013/2014. E-jurnal dalam
http://portalgaruda.org .Diunduh 10 Januari 2017.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Penilaian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
_________________. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Depok: PT RAJAGRAFINDO
PERSADA.
Badrun, Ahmad. 1989. Teori Puisi. Jakarta: Depdikbud.
Baribin, Raminah. 1990. Teori dan Apresiasi Puisi. Semarang: IKIP Semarang.
Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: Satu Nusa.
Dalman, H. 2012. Keterampilan Menulis. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Darsono. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: CV.IKIP Semarang Press
118
_________. 2010. Upaya Meningkatkan Kualitas Proses dan Hasil Pembelajaran
Geografi dengan Metode Think Phare Share Pada Siswa Kelas XI IPS
2 SMA Muhammadiyah 3 Masaran Sragen. Skripsi: UNS. Surakarta.
Djojosuroto, Kinayati. 2005. Puisi, Pendekatan dan Pembelajaran. Bandung:
Nuansa.
Falestina, Amnah. (2009). Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Melalui
Metode Sugesti-Imajinasi Media lagu Siswa Kelas X MA Salafiyah
Karang Tengah Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2008/2009.
Skripsi: UNNES. Semarang.
Gani, E. (2014) Kiat Pembacaan Puisi. Bandung: Pustaka Reka Cipta.
Hardjana 2003. Komunikasi Intrapersonal dan Interpersonal. Yogyakarta:
Kansius.
Ismawati, Esti. 2013. Metode Pengajaran Sastra.Yogyakarta: Ombak.
___________. 2016. Metode Penelitian Pendidikan Bahasa Dan Sastra.
Yogyakarta: Ombak.
Jabrohim. 2003.Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: CV. Hanindita Graha
Widya.
_______. 2003. Cara Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Jalil, Dianie Abdul. 1990. Teori dan Periodisasi Puisi Indonesia. Bandung:
Angkasa.
Kusmana, Suherli. 2014. Kreativitas Menulis. Yogyakarta: Ombak.
Kurniawan, Heru, dan Sutardi. 2012. Penulisan Sastra Kreatif. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Majid,Abdul. 2015. Penilaian Autentik Proses dan Hasil Belajar. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2015. Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Munandar, Utama. 2009. Pengembangkan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis
Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
119
__________________. 2014. Penilaian Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis
Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
Nurhayati. 2009. “Developing English Skills through Songs and Music”, The 2009
UAD TEFL National Conference (Proceeding).
Keraf, Gorys. (2006). Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Grramedia: Pustaka
Utama.
Kosasih, E. 2014. Dasar-Dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Pustaka.
Kusumana, Suherli. 2014. Kreativitas Menulis. Yogyakarta. Ombak.
__________. 2014. Dasar-dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya
Pebriana, Hana, Putri. 2017. Pembelajaran Menulis Puisi Bebas dengan
Menggunakan Metode Sugesti Imajinatif Pada Kelas V SDN 001 Salo.
Tahun Ajaran 2017/2018. Jurnal Basicedu Vol 1 No.2 2017 p-ISSN
2580-3735 e-ISSN 2580-1147.
Peter, dan Yeni Salim. 1995. Kamus Besar Indonesia Kontemprer. Jakarta: Modern
Press.
Pradopo, Rachmat Djoko. 2005. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada.
University.
_____________________. 2002. Kritik sastra Modern. Yogyakarta: Gama Media.
Pranoto, Indhu. 2008. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan Metode
Jaring Laba-Laba Siswa Kelas VII A SMP Negeri 38 Semarang.
Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Prasetiyo, Budi. 2007. Peningkatan Pembelajaran Menulis Puisi dengan Strategi
Pikir Plus. Jurnal Pendidikan Inovatif Volume 2, Nomor 2.
Santoso, Gunawan Budi dan Arif Budiyanto. 2014. Pengembangkan Model Studi
Eksplorasi Menulis Kreatif pada Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia Universitas Widya Dharma Klaten. Fenolingua.
Vol. 22: Nomor 1:Februari 2014.
Saleh Abbas. (2006). Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Efektif di Sekolah
Dasar. Jakarta: Depdiknas
Sanjaya,W. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Sayuti, Suminto A. 2008.Berkenalan dengan Puisi.Yogjakarta: Gama Media.
120
Shanty, dkk. 2003. Kemahiran Menulis. Pekanbaru: Unri Press.
Silberman, Melvin. 2007. Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif.
Yogyakarta: Insan Madani.
Slamet. 2007. Dasar-dasar Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah
dasar. Surakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) UNS
dan UPT. Penerbitan dan Percetakan UNS Press.
Sudjana, Nana. 1980. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
___________.2014. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Sudjana, N dan Rivai, A. 1992. Media Pembelajaran. Bandung: Penerbit C. V.
Sinar Baru Bandung.
Suharianto, S. 2009. Dasar-Dasar Teori Sastra. Semarang: Rumah Indonesia.
Sujanto. 1988. Kerampilan Berbahasa Membaca-Menulis-Berbicara Untuk Mata
kuliah Dasar Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud.
Sukini. 2016. Apresiasi Puisi Apa dan Bagaimana Pembelajaran di Perguruan
Tinggi. Magistra. Vol.4: Nomor 96: Juni 2016.
Suparno. 2002. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta: Unversitas Terbuka.
Surya,M.(2003). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran.Bandung : Yayasan
Bhakti Winaya.
Susiawati, Agustin Rita. 2016. Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi
Menggunakan Strategi 3W2H pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3
Salam. Skripsi: UNY. Yogyakarta.
Suwandi, S. 2011. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Penulisan Karya Ilmiah.
Surakarta. Yuma Pustaka.
Suwartono. 2012. “Songs Helped Them Learn the English Connected Speech”,
International Academic and Industrial Research Solution (Proceedings
of InternationalConference on English Language and Literature).
Syafie’ie, Imam. 1988. Retorika dalam Menulis. Jakarta: P2LPTK Depdikbud.
Tarigan, Henry Guntur. 1991. Metodologi Pengajaran Bahasa. Bandung: Angkasa.
__________________. 2008. Prinsip-Prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa
Bandung.
121
Trimantara, Petrus. 2005. Pengaruh Metode Sugesti Imajinasi Terhadap
Kemampuan Menulis Pargraf Deskripsi. Jurnal Pendidikan Penabur. 1-
14.
________________:2005. Metode Sugesti-Imajinasi dalam Pembelajaran Menulis
Puisi dengan Media Lagu. Jurnal Pendidikan Penabur No.05/Th.IV/
Desember 2005.
Waluyo, Herman J. 2003. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: Erlangga.
___________. 2003. Apresiasi Puisi untuk Pelajaran dan Mahasiswa. Jakarta.
Gramedia Pustaka.
Warsita, B. 2008. Teknologi Pembelajaran Landasan dan Aplikasinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Winkel, WS. (1997). Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia.
Yarmi,Gusti. 2014. Meningkatan Kemampuan Menulis Kreatif Siswa melalui
Pendekatan Whole Language dengan Teknik Menulis Jurnal.UNJ:
Perspektif Ilmu Pendidikan. Vol. 28. Nomor 1.
Yunus, Syarifudin. 2015. Kompetensi Menulis Kreatif. Bogor. Ghalia Indonesia.
Zulaeha, Ida. 2013. Pembelajaran Menulis Kreatif. Surakarta : Yuma Pressindo.