Executive Summary KAJIAN AL-QUR’AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR’AN (LPPA) TAUHID SUKOHARJO

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Kebebasan mengekspresikan keyakinan serta kebebasan berpendapat yang semakin terjamin turut memberi peluang bagi lahirnya berbagai pemikiran baru di ranah keagamaan di Tanah Air. Munculnya berbagai aliran atau kelompok keagamaan baru di satu sisi memberikan sinyalemen positif terkait dinamisme masyarakat dalam upayanya menyelesaikan problem-problem kehidupan dengan merujuk kepada ajaran atau sumber agama. Tetapi, di lain sisi, munculnya beragam penafsiran atau pemahaman ajaran agama yang berbeda dari mainstream (arus utama) pemeluk agama, seringkali justru menjadi pemicu terjadinya konflik sosial.Dalam lingkup Jawa Tengah, keberadaan Lembaga Pengkajian dan Pendalaman Al-Qur’an (LPPA) Tauhid Sukoharjo, merupakan kelompok keagamaan yang perlu mendapat perhatian. Mengingat aktivitas syiar LPPA Tauhid Sukoharjo belakangan ini mendapat respon yang kurang baik dari sebagian masyarakat karena dinilai menyebarkan ajaran yang menyimpang. Bahkan, lembaga yang awalnya bernama Yayasan Tauhid Indonesia (YATAIN) ini disebut-sebut sebagai inkar as-sunnah, yakni mengingkari Sunnah Nabi Muhammad Saw.

Citation preview

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    Executive Summary

    KAJIAN AL-QURAN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN

    PENDALAMAN AL-QURAN (LPPA) TAUHID SUKOHARJO

    A. Pengantar

    Kebebasan mengekspresikan keyakinan serta kebebasan berpendapat yang semakinterjamin turut memberi peluang bagi lahirnya berbagai pemikiran baru di ranah keagamaan di

    Tanah Air. Munculnya berbagai aliran atau kelompok keagamaan baru di satu sisimemberikan sinyalemen positif terkait dinamisme masyarakat dalam upayanya

    menyelesaikan problem-problem kehidupan dengan merujuk kepada ajaran atau sumber

    agama. Tetapi, di lain sisi, munculnya beragam penafsiran atau pemahaman ajaran agamayang berbeda dari mainstream(arus utama) pemeluk agama, seringkali justru menjadi pemicu

    terjadinya konflik sosial.

    alam lingkup !a"a Tengah, keberadaan #embaga $engkajian dan $endalaman Al-

    %ur&an (#$$A) Tauhid 'ukoharjo, merupakan kelompok keagamaan yang perlu mendapatperhatian. Mengingat aktiitas syiar #$$A Tauhid 'ukoharjo belakangan ini mendapat respon

    yang kurang baik dari sebagian masyarakat karena dinilai menyebarkan ajaran yangmenyimpang. ahkan, lembaga yang a"alnya bernama *ayasan Tauhid +ndonesia (*ATA+)

    ini disebut-sebut sebagai inkar as-sunnah, yakni mengingkari 'unnah abi Muhammad 'a".

    'ebagai contoh kasus, pada medio 'eptember / silam, pengajian #$$A Tauhid di

    Tanjunganom, 0rogol, 'ukoharjo didatangi beberapa elemen masyarakat yang merasakeberatan terhadap penafsiran Al-%ur&an yang disyiarkan bagi jamaahnya. Tidak berselang

    lama, terbitlah Keputusan Kementrian Agama Kantor Kabupaten 'ukoharjo omor1Kd.//.//2/2A.2/332/ tertanggal /3 4ktober / yang menghimbau Ketua #$$A

    Tauhid untuk menghentikan kegiatan demi persatuan dan kesatuan umat. Kemudian, padapada penghujung 4ktober, kediaman Ketua #$$A Tauhid diserang oleh orang tak dikenal.5espon-respon sebagian masyarakat terhadap #$$A Tauhid yang mengarah pada agresifitas

    dan kontraproduktif dengan harmonisasi umat beragama terus berkembang sehinggadiadakan jumpa pers antara #$$A Tauhid dengan Majelis 6lama +ndonesia (M6+) Kabupaten

    'ukoharjo pada / oember silam.

    Mencermati kasus-kasus tersebut, alai $enelitian dan $engembangan (#itbang) Agama

    'emarang merasa perlu untuk menaruh perhatian lebih kepada keberadaan #$$A Tauhid'ukoharjo. 7al itu menyangkut dengan tugas dan fungsi alai #itbang Agama sebagai

    pengemban tugas untuk memahami dan menjelaskan berbagai fenomena keagamaan, baikyang terkait ajaran maupun praktik-praktik keagamaan, yang berkembang di masyarakat.

    'elain itu adalah demi menjaga sendi-sendi kerukunan umat beragama sehingga stabilitas

    sosial menjadi semakin kokoh

    Karenanya alai #itbang Agama 'emarang merasa penting untuk menggali ataumendalami informasi a"al terkait profil atau paham keagamaan #$$A Tauhid. Akhirnya,

    pada tanggal /8 esember / alai #itbang Agama 'emarang mengadakan pertemuan

    dengan #$$A Tauhid 'ukoharjo. Kegiatan yang berlangsung di Aula alai #itbang Agama'emarang ini diikuti oleh para peneliti dan calon peneliti, serta rombongan per"akilan dari

    #$$A Tauhid yang diketuai oleh Minardi Mursyid. alam acara ini, #$$A Tauhidmempresentasikan profil kelompoknya beserta kajian-kajian Al-%ur&an yang telah

    digencarkannya. $ertemuan ini menjadi dinamis dengan adanya respon dialogis dari para

    peserta. Kehadiran K.7. 7adlor +hsan ($engasuh $onpes Al-+slah Mangkang Kulon, spesialisTafsir) dan r. 9uhad, M.A. (osen Tafsir 7adits :akultas 6shuluddin +A+ ;alisongo

    1

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    'emarang) memberikan tinjauan yang menarik seputar penfsiran Al-%ur&an maupun

    perangkat metodologinya.

    Executive Summary ini adalah bagian upaya untuk mendokumentasikan sertamemaparkan hasil diskusi

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    pada sekitar tahun -an *ATA+ berubah nama menjadi #embaga $engkajian dan

    $endalaman Al-%ur&an (#$$A) Tauhid. Adapun ciri khas dari #$$A Tauhid adalah kajian Al-%ur&an secara tematik. #embagai ini berhasil menarik masyarakat sekitar 'ukoharjo, bahkan

    sampai berkembang di luar kota sehingga pengikut #$$A semakin banyak. +nformasi yang

    didengar oleh 'ulaiman dari Ketua #$$A Tauhid, saat ini pengikut #$$A Tauhid sudah

    mencapai ribuan orang. $erkembangan ini sangat memungkinkan karena dalam kegiatannya#$$A Tauhid menggunakan komunikasi massa yakni radio.

    Meski begitu, repson masyarakat 'olo kurang menggembirakan terhadap #$$A Tauhid,sehingga memunculkan berbagai pandangan reaktif. i antaranya, #$$A dianggap sebagai

    aliran inkar as-sunnah (mengingkari hadis). 'elain itu, #$$A Tauhid juga dianggap

    menafsirkan Al-%ur&an dengan tidak menggunakan kaidah-kaidah tafsir.

    Tiba "aktunya Ketua #$$A Tauhid, Minardi Musryid, memaparkan seputar kegiatan danproduk-produk pemahaman agama yang diajarkan kepada jamaahnya maupun masyarakat

    umum. Menurut Minardi Mursyid, karakteristik kajian Al-%ur&an di #$$A dilakukan dengancara menentukan tema persoalan lebih dahulu, kemudian dilanjutkan menelusuri ayat-ayat

    terkait untuk membentuk struktur pemahaman yang bisa menja"ab persoalan. alamperjalanannya, #$$A Tauhid menemukan banyak pertanyaan atau permasalahan yang selamaini belum bisa terja"ab. #$$A Tauhid mencoba mencari ja"aban-ja"aban melalui buku,

    kitab, atau referensi-referensi yang lain. #$$A juga membaca berbagai terjemahan Al-%ur&an,misal Terjemah Al-%ur&an Kementerian Agama, Terjemah Al-%ur&an $rof. Mahmud *unus,

    dan Terjemahan #embaga $ercetakan Al-%ur&an 5aja :ahd.

    Minardi Musyid menegaskan bah"a dirinya atau pemuka-pemuka #$$A Tauhid

    bukanlah

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    terdapat milyaran bintang1 6ntuk apa semua itu diciptakan Allah kalau dibiarkan kosong

    tanpa penghuni, bukankah muba@ir? 'emua itu diciptakan Allah bukan untuk main-main.

    Masih menurut Minardi Mursyid, jika selama ini samaa ad-dunya diartikan dengan

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    i akhir paparannya, Minardi Mursyid menegaskan bah"a dalam menggelar beberapa

    kajian atau majelis taklim, #$$A Tauhid tidak pernah mengundang orang-orang untuk datang.4rang-orang datang dengan sendirinya, dan #$$A Tauhid hanya menyampaikan informasi.

    Artinya #$$A Tauhid tidak pernah memaksakan sesuatu, justru sebaliknya pihak-pihak lain

    yang terkadang memaksakan sesuatu terhadap #$$A Tauhid.

    $resentasi Minardi Mursyid memancing banyak tanggapan atau pertanyaan, bahkansanggahan. 'amidi, peneliti idang #ektur dan Kha@anah Keagamaan, menilai bah"a materi-

    materi yang disampaikan oleh Minardi Mursyid memang tidak ada penyimpangan, karenayang digunakan adalah ayat Al-%ur&an untuk menjelaskan Al-%ur&an. 'ebaliknya #$$A

    Tauhid tidak merujuk hadits atau kitab-kitab tafsir. Maka yang perlu dijelaskan sebenarnya

    adalah sumber apa saja yang dirujuk #$$A Tauhid dalam kajian tematiknya.

    'amidi menambahkan bah"a dalam hal tafsir tematik sebenarnya sudah popular adanyatafsir bi al-hadits. Tetapi kalau tafsir tematik yang digunakan #$$A Tauhid adalah ayat Al-

    %uran untuk menjelaskan Al-%ur&an. Memang #$$A Tauhid bukan ahli tafsir, lantasbagaimana bisa dikatakan kalau Al-%ur&an yang turun di bumi sekecil ini dan hanya

    disampaikan oleh seorang nabi bisa diterima keislamannya di planet lain?

    Minardi Mursyid menanggapi bah"a Allah tidak hanya Tuhannya makhluk bumi. Tetapi

    juga rabb al-alamin, Tuhan alam semesta. engan petunjuk yang kita terima, yaitu Al-%ur&an, diyakini sama dengan petunjuk di planet lain. 'emua nabi dan rasul menyampaikan

    risalah. Karena Allah adalah Isa, maka ketentuan hukum pun satu dan berlaku uniersal.

    alam penjelasannya ini, Minardi Mursyid juga mengatakan bah"a antarayat Al-%ur&an

    itu saling menjelaskan. 'epanjang hadits yang ditelusuri #$$A Tauhid belum menemukanja"aban-ja"aban yang diajukan dalam temanya. Karena itu dalam pengkajiannya

    menggunakan Al-%ur&an.

    $ertanyaan pun berkembang pada seputar masalah sosial-keagamaan yangmempersoalkan keberadaan #$$A Tauhid. Mulyani Mudis Taruna, peneliti bidang $endidikanAgama dan Keagamaan, menanyakan mengapa #$$A Tauhid menjadi masalah di masyarakat,

    dan mengapa disinyalir sebagai inkar as-sunnah? Karena sejauh yang diperhatikan dalampaparan Minardi Mursyid mengenai tema-tema aktual seperti planet atau lingkungan maka

    orang-orang akan senang sekali.

    Minardi Mursyid malah mengajukan pertanyaan balik1 sebenarnya sunnah mana yang

    #$$A Tauhid ingkari? 7al itu membingungkan. 6ntuk masalah ini disarankan agar orang-orang membaca penjelasan #$$A Tauhid tentang korelasi shalat dengan Al-%ur&an.

    ah"asanya sejak di bangku sekolah umat muslim sering diajari bah"a hadits itu tigamacam, yakni qauliyah, filiyahdan taqririyah. #$$A Tauhid sangat menjunjung tinggi dan

    menghormati abi Muhammad 'a", karenanya syahadat tidak diubah atau ditambah.

    alam hal shalat pun #$$A Tauhid sama dengan orang lain, bedanya #$$A Tauhid

    melakukan shalat tepat pada "aktu. Ketika duhur jatuh pada pukul //.EC, misalnya, makasaat itu juga jamaah #$$A Tauhid menunaikan shalat. Adapun penentuan "aktu shalat yang

    diterapkan oleh #$$A Tauhid adalah dengan cara mengukur istiwadi Kota $ontianak, karena

    kota tersebut terdapat tugu katulisti"a yang menandai bah"a matahari melintasi gariskatulisti"a. #$$A Tauhid meneliti dan melihat matahari melintas di ekuator. 7al itu

    dilakukan karena umat muslim sampai hari ini belum memiliki

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    !amaah #$$A Tauhid juga melakukan shalat-shalat yang disebutkan di dalam Al-%ur&an,

    contohnya shalat di dua tepi siang atau shalat tengah malam. #$$A Tauhid tidak menganggapshalat-shalat tersebut itu sunnah, tetapi melakukan sekuat tenaga sebagai bagian ke"ajiban.

    !amaah #$$A Tauhid sekuat tenaga melakukan shalat uha atau Tahajud sebagaimana

    ke"ajiban shalat lain.

    Kenapa sering muncul respon negatif? Menurut Minardi Mursyid, banyak jamaah yangdatang ke pengajiannya tanpa diundang. 7al itu mungkin menimbulkan kekha"atiran bagi

    para pemimpin jamaah lain kalau saja pengikutnya akan habis. +tulah yang niscayamemunculkan fitnah-fitnah terhadap #$$A Tauhid.

    $ada prinsipnya tema-tema atau konsep yang diulas oleh #$$A Tauhid bisa diterima.

    'ebagaimana Muntakib, staf alai #itbang Agama 'emarang, yang menyetujui konsep

    rahmatan li al-alamin, bukannya rahmatan li al-ardl. Alam memang mencakup alam-alamseterusnya setelah bumi, maka bisa dikatakan bah"a bumi masih serumpun dengan planet

    lainnya. $ertanyaannya, Bani dam dalam konteks Al-%ur&an itu seperti apa? Kemudianmengenai penempatan sarang burung di rumah sebagai "ujud mengasihi binatang yang

    dilakukan oleh Minardi Mursyid. Tetapi, masalahnya bagaimana dengan rumput dantumbuhan yang selalu terinjak kaki?

    Minardi Mursyid menerangkan, Bani dam adalah keturunan abi Adam As. Manusiaseperti kita ini termasuk Bani dam. i Al-%ur&an tidak ditemukan terjemahan tentang

    planet, sementara #$$A Tauhid menggagas bah"a samawat bisa diterjemahkan sebagai

    planet. Tetapi hal ini tentu butuh suatu kajian dan kesepakatan. Mengenai burung yang harusdilestarikan sementara rumput tetap boleh diinjak, alasannya adalah karena burung apabila

    disembelih akan mati, tetapi kalau rumput dipotong akan tumbuh lagi.

    Meskipun begitu, Ahmad 'idiB, peneliti bidang #ektur dan Kha@anah Keagamaan, tetapmengkritisi #$$A Tauhid terkait perangkat metodologis dalam memahami Al-%ur&an. Ahmad

    'idiB menegaskan bah"a sah-sah saja seseorang memahami Al-%ur&an sesuai dengankonteks pemahamannya, namun perlu adanya rukun atau metodologi. Memahami tema-temaAl-%uran bukan hanya disesuaikan dengan kemampuan seseorang, tetapi juga harus sesuai

    dengan konteks yang diinginkan Al-%ur&an. Karenanya #$$A Tauhid perlu memenuhiperangkat-perangkat metodologis terkait ilmu tafsir. itambah lagi, untuk menggapai tema-

    tema khusus Al-%ur&an diperlukan keahlian atau keilmuan spesifik yang selaras dengan tema-

    tema yang diangkat.

    6paya #$$A Tauhid 'ukoharjo dalam mengkaji Al-%ur&an secara tematik pun tidakluput dari tinjauan kritis K.7. 7adlor +hsan dan r. 9uhad, M.A. 7adlor +hsan menyatakan

    bah"a Al-%ur&an adalah bacaan untuk dipahami dan diamalkan. 'emuanya dalam konteks itu

    harus benar1 bacaan harus benar, pemahaman harus benar, kemudian pengamalan pun harusbenar. Al-%ur&an sendiri tidak pernah menyebutkan bagaimana cara membaca dirinya.

    $adahal kalau kita membaca Al-%ur&an dengan tidak pas atau tidak benar maka maknanyabisa fatal. Keterangan cara-cara membaca Al-%ur&an hanya bisa ditemukan di dalam ri"ayat

    atau hadits.

    7adlor +hsan berpandangan, ketika seseorang hendak memahami Al-%ur&an maka kita ia

    membutuhkan bayan atau tafsir. ukan saja karena Al-%ur&an berbahasa Arab, tetapi jugakarena betapa sempitnya akal manusia dibandingkan dengan kebesaran Al-%ur&an. 'ebab

    itulah manusia butuh alat bantu, ilmu bantu dan perangkat bantu untuk mencapai pemahamandan pengamalan Al-%ur&an. Kalau kita melihat para mufassir, maka mereka pasti memiliki

    berbagai disiplin ilmu yang luar biasa.

    6

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    alam kha@anah ilmu tafsir, memang telah ada tafsir bi al-!uranatau bi al-matsur, ada

    juga tafsir bi al-hadits. Menurutnya, tidak bisa menafsirkan Al-%uran tanpa hadits. 7adlor+hsan mengutip pendapat Muhammad Abu 'yuhbah dalam buku "ii #ihabis Sunnah,

    bah"asanya kebutuhan Al-%ur&an terhadap sunnah lebih besar daripada kebutuhan sunnah

    terhadap Al-%ur&an.

    +lmu lu$hat(bahasa) juga sangat penting dalam tafsir, tanpanya seorang mufassir akan

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    9uhad juga mengkritisi penerjemahan dalam l-!uran dan )er%emah versi )addabur.

    Menurut 9uhad, dari segi judul buku itu sudah keliru, yang benar secara tata kebahasaan Arabadalah )adabbur. i dalamnya ditemukan beberapa penerjemahan ayat yang janggal. i

    antaranya Al-+sra& ayat JC yang mengatakan

  • 5/23/2018 Executive Summary KAJIAN AL-QUR AN TEMATIK LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENDALAMAN AL-QUR AN ...

    http:///reader/full/executive-summary-kajian-al-quran-tematik-lembaga-pengkajian-d

    muslim pada umumnya. Karena keberadaan #$$A Tauhid telah memicu ketegangan sosial,

    maka perlu dilakukan studi sosial mengenai pandangan atau tanggapan ulama sertamasyarakat sekitar terhadap #$$A Tauhid sehingga terungkapkan apa yang disetujui atau

    ditolak secara lebih spesifik, dan kitanya ini bisa dilakukan dengan menggunakan sample.

    !ika nantinya terdapat temuan tentang respon positif terhadap #$$A Tauhid, barangkali

    memungkinkan untuk didorong dan dikembangkan dalam tataran lebih luas (negara).

    3) #ajnah $entashihan Mushaf Al-%ur&an (#$MA) bisa meneliti dan menguji kebenaran

    penafsiran atau penerjemahan l-!uran dan )er%emah versi )addaburyang diterbitkanoleh #$$A Tauhid 'ukoharjo. 7al ini penting apabila terjadi penyele"engan atau

    ketidakcocokan dengan penerjemahan yang disepakati para ulama, bisa dilakukan

    tindakan praktis terhadap terjemahan tersebut. #$MA selayaknya menjabarkan kriteria-kriteria tafsir secara lengkap, syarat dan proses, serta mengategorikan hasil pemikiran

    #$$A Tauhid sebagai tafsir yang mana.

    9