118
EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG TUGAS AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Program Diploma III Program Studi Manajemen Divisi Kamar Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung Oleh : ANGGI PUTRA PRATAMA Nomor Induk : 201520672 JURUSAN HOSPITALITI PROGRAM STUDI MANAJEMEN DIVISI KAMAR SEKOLAH TINGGI PARIWISATA BANDUNG 2019

EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT …

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS AREA UMUM DI

AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan

Program Diploma III

Program Studi Manajemen Divisi Kamar

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Oleh :

ANGGI PUTRA PRATAMA

Nomor Induk : 201520672

JURUSAN HOSPITALITI

PROGRAM STUDI

MANAJEMEN DIVISI KAMAR

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA

BANDUNG

2019

PERNYATAAN MAHASISWA

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :

Nama : Anggi Putra Pratama

Tempat/Tanggal Lahir : 12 Juni 1997

NIM : 201520672

Program Studi : Manajemen Divisi Kamar

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Tugas Akhir/Proyek Akhir/Skripsi yang berjudul:

“EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT

HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG”.

ini adalah merupakan hasil karya dan hasil penelitian saya sendiri, bukan

merupakan hasil penjiplakan, pengutipan, penyusunan oleh orang atau pihak

lain atau cara-cara lain yang tidak sesuai dengan ketentuan akademik yang

berlaku di STP Bandung dan etika yang berlaku dalam masyarakat keilmuan

kecuali arahan dari Tim Pembimbing.

2. Dalam Tugas Akhir/Proyek Akhir/Skripsi ini tidak terdapat karya atau

pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang atau pihak lain kecuali

secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan

disebutkan sumber, nama pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

3. Surat Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, apabila dalam naskah

Tugas Akhir/Proyek Akhir/Skripsi ini ditemukan adanya pelanggaran atas apa

yang saya nyatakan di atas, atau pelanggaran atas etika keilmuan, dan/atau ada

klaim terhadap keaslian naskah ini, maka saya bersedia menerima sanksi

akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya tulis ini

dan sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Sekolah Tinggi

Pariwisata Bandung ini serta peraturan-peraturan terkait lainnya.

4. Demikian Surat Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat

dipergunakan sebagaimana mestinya.

Bandung,………………………. Yang membuat pernyataan,

Materai Rp. 6000,-

Anggi Putra Pratama

NIM 201520672

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang

atas berkat dan rahmat-Nya serta izin-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir

ini sesuai dengan harapan dan tepat pada waktunya dengan judul “EFEKTIVITAS

KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG”

Penulisan Tugas Akhir ini disusun dengan maksud dan tujuan untuk

memenuhi salah satu syarat dalam menempuh studi pada program Diploma III

Program Studi Manajemen Divisi Kamar di Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung.

Dalam penyelesaian Tugas Akhir ini penulis mendapatkan banyak bimbingan,

bantuan, dukungan dan pengarahan dari berbagai pihak guna menghadapi beberapa

hambatan dan kesulitan, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih yang

sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Faisal, MM.Par.,CHE selaku Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung.

2. Bapak Andar Danova L. Goeltom, S.Sos., M.Sc. selaku Kepala Bagian

Administrasi dan Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung.

3. Bapak Edison, S.Sos., MM. selaku Ketua Jurusan Hospitaliti

4. Ibu Dr. E.R. Ummi Kalsum, MM.Par.,CHM selaku Pembantu Ketua 3 bidang

kemahasiswaan dan alumni Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung dan Sebagai

Dosen Pembimbing 1 atas waktu, perhatian dan sarannya dalam membimbing

penulis.

5. Bapak Lucky Karsuki, BA.,MM. Sebagai Ketua Program Studi Manajemen

Divisi Kamar dan Pembimbing II yang telah membimbing dalam proses

menyelesaikan Tugas Akhir ini.

6. Seluruh Dosen, Instruktur dan Tenaga Kependidikan Program Studi Manajemen

Divisi Kamar di Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung yang telah memberikan

waktu dan dukungan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

7. Bapak Fakih Rochiman selaku Operational Manager Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung.

8. Bapak Mochammad Hasmuni Sebagai Executive Housekeeper di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung yang telah memberikan waktunya juga mengizinkan

penulis melakukan analisa data dan kegiatan di Housekeeping Department.

9. Seluruh Karyawan Departemen Tata Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung yang telah membantu pada saat penulis melakukan observasi guna

pengumpulan data dalam proses menyelesaikan Tugas Akhir ini.

10. Ayahanda Dani Adi Kusumah dan (Alm) Nina Rinawati serta Dwi Putri Anugrah

dan Kania Salsabila Kusumah selaku saudara kandung dan seluruh keluarga besar

yang telah memberikan dukungan baik secara materil maupun non materil kepada

penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

11. Bapak Muhamad Iqbal Tawakal sebagai Saudara saya yang telah memotivasi,

mendukung serta mendorong penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

12. Seluruh Mahasiswa/i Semester 6 Manajemen Divisi Kamar Angkatan 2015, yang

telah memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis dalam penyusunan

Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir ini masih jauh dari

kesempurnaan yang disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan, pengalaman dan

kemampuan penulis, karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun dari semua pihak yang berkepentingan guna penyempurnaan isi dari

Tugas Akhir ini.

Akhir kata Penulis berharap semoga Tugas Akhir ini bermanfaat khususnya

bagi penulis dan umumnya bagi pembaca.

Bandung, Januari 2019

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR .................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................... iv

DAFTAR TABEL .......................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1

B. Indentifikasi Masalah ..................................................................... 9

C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 10

D. Metode Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data ........................ 10

E. Lokasi dan Waktu Penelitian ......................................................... 12

BAB II TINJAUAN UMUM AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG

A. Sejarah Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ............................ 13

B. Klasifikasi Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ...................... 13

C. Fasilitas Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung .......................... 15

D. Struktur Organisasi ....................................................................... 20

E. Tinjauan Efektivitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat

Hotel dan Bungalow Bandung ...................................................... 25

F. Tinjauan Kuantitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung ............................................................... 29

G. Tinjauan Kualitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung ....................................................................... 46

H. Tinjauan Mengenai Pemanfaatan Waktu Petugas Area Umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ......................................... 50

BAB III ANALISIS PERMASALAHAN

A. Analisis Kuantitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung ....................................................................... 56

B. Analisis Kualitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung ....................................................................... 64

C. Analisis Pemanfaatan Waktu Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung ................................................................ 71

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ................................................................................... 77

B. Saran .............................................................................................. 79

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 85

LAMPIRAN ................................................................................................... 87

BIODATA ...................................................................................................... 125

DAFTAR TABEL Tabel Halaman

1.1 Data Tugas dan Tanggung Jawab Petugas Area Umum .......................... 4

1.2 Keluhan Tamu ........................................................................................... 8

2.1 Jenis Kamar, Jumlah Kamar dan Harga Kamar ....................................... 15

2.2 Nama Function Room dan Kapasitas Ruangan ........................................ 18

2.3 Jabatan dan Jumlah Karyawan Tata Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung ................................................................................................... 21

2.4 Pembagian Waktu Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung ................................................................................... 24

2.5 Latar Belakang Pendidikan dan Lama Bekerja Petugas Area Umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung .................................................... 25

2.6 Pembagian Waktu Kerja dan Uraian Kerja per shift Petugas Area

Umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ................................... 27

2.7 Ringkasan Hasil Observasi Mengenai Kuantitas Kerja Petugas Area

Umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ................................... 34

2.8 Tanggapan Petugas Area Umum Mengenai Kuantitas Kerja Petugas

Area Umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ......................... 41

2.9 Tanggapan Petugas Area Umum Mengenai Kualitas Kerja Petugas

Area Umum Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung .............................. 47

2.10 Performance Appraisal Petugas Area Umum Pada Bulan Juli di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ................................................. 49

2.11 Hasil Wawancara Pada Executive Housekeeper Mengenai

Pemanfaatan waktu Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung ........................................................................ 52

2.12 Tanggapan Petugas Area Umum Mengenai Pemanfaatan Waktu

Kerja di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung .................................. 54

3.1 Penilaian Skala Guttman ....................................................................... 57

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Struktur Organisasi Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung ........................................................................... 20

3.1 Median Skor Kuantitas Kerja .................................................................... 61

3.2 Median Skor Kualitas Kerja ...................................................................... 69

3.3 Median Skor Pemanfaatan Waktu ............................................................. 75

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran

Halaman

Lampiran 1

Pedoman Wawancara ..................................................................................... 87

Lampiran 2

Kuesioner Untuk Petugas Area Umum ........................................................... 90

Lampiran 3

Checklist Observasi Mengenai Pelaksanaan Standard Operational

Procedure di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung .................................... 97

Lampiran 4

Tabel Mengenai Kualitas Kerja ......................................................................

.......................................................................................................................... 102

Lampiran 5

Tabel Mengenai Pemanfaatan Waktu .............................................................

.......................................................................................................................... 104

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Hotel adalah sebuah akomodasi yang menjual kamar serta menyediakan

pelayanan makanan dan minuman. Menurut Orbani menyatakan tentang hotel bahwa

(2017:5) “Hotel adalah segala macam bentuk usaha yang berhubungan dengan

penyediaan akomodasi penginapan, makanan, minuman dan berbagai jenis jasa

pendukung lainnya yang saling berhubungan yang bentuk pelayanannya ditujukan

untuk tamu.”. Berdasarkan pengertian tersebut, dapat kita ketahui bahwa hotel ialah

usaha yang menyediakan akomodasi penginapan serta menyediakan pelayanan

makanan dan minuman yang semuanya saling berhubungan dan pelayanannya

ditujukan untuk tamu yang menginap di hotel tersebut.

Oleh karena itu setiap hotel membutuhkan pelayanan yang baik dalam

memberikan pelayanan mengenai fasilitas yang tersedia di hotel tersebut agar tamu

dapat merasakan kenyamanan selama mereka menginap di hotel. Salah satu

department yang berkaitan dengan pelayanan hotel ialah Housekeeping Department.

Pemaparan pengertian Tata Graha (Housekeeping) menurut Darsono (2011:2)

berpendapat bahwa “Tata Graha (Housekeeping) adalah bagian yang bertugas

menjaga, merawat dan mengatur kerapian, kebersihan kamar tamu, ruangan umum,

restoran, bar dan outlet lainnya.”. Berdasarkan hal tersebut, seorang petugas tata

graha harus memiliki kemampuan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Salah satu area yang sering dijumpai oleh tamu ketika datang ke hotel pertama

kali ialah area umum dan yang bertanggung jawab dalam menjaga dan merawat area

tersebut ialah Housekeeping Public Area Section. Maka dari itu area umum hotel

haruslah dijaga dan dirawat dengan baik mengenai kebersihannya agar tamu merasa

nyaman ketika berada di area tersebut dan memberikan citra yang baik bagi hotel.

Adapun yang bertanggung jawab untuk membersihkan area umum di hotel ialah

seorang petugas area umum yang memiliki tugas dan tanggung jawab untuk merawat

dan menjaga kebersihan area umum di hotel. Berikut penjelasan tugas dan tanggung

jawab petugas area umum di hotel menurut Rumekso (2008 : 2) yaitu :

“Public area section adalah sebuah seksi yang ada didalam Housekeeping

Department yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk menjaga kebersihan,

kenyamanan dan kerapihan seluruh area hotel, baik yang berada di luar gedung

maupun di dalam gedung, terkecuali kamar tamu dan dapur yang dilakukan oleh

Room Attendant”.

Berdasarkan penjelasan di atas, seorang petugas area umum memiliki tugas

dan tanggung jawab untuk menjaga kebersihan, kerapian dan kenyaman seluruh area

umum hotel yang menjadi area kerjanya. Adapun penjabaran mengenai 3 aspek

tersebut yakni:

a. Kebersihan

Menurut Defrian (2015:6) “Bersih ialah keadaan yang dapat dicapai

dengan dukungan keterampilan para petugas dan kelengkapan

peralatan yang dipakai”. Jadi faktor yang dapat mendukung tingkat

kebersihan ialah keterampilan para petugas dan kelengkapatan

peralatan yang digunakan oleh petugas area umum.

b. Kenyamanan

Adapun yang harus dilakukan oleh petugas area umum ialah

mengenai kenyamanan, menurut Darsono (2011:2) “kenyaman ialah

ketika lingkungan dan ruangan suatu hotel yang bersih, menarik, dan

tenang dengan pelayanan yang memuaskan akan membuat tamu dan

pengunjung merasa nyaman dan betah tinggal atau berkunjung

kembali ke hotel.”. Oleh karena itu, petugas area umum harus

menjaga kenyaman area hotel dengan memperhatikan kebersihan di

area umum hotel dengan metode yang baik dan benar.

c. Kerapihan

Darsono (2011:2) ialah “hal mendasar pada suatu ruangan dan

ditunjang dengan perlengkapan serta dekorasi yang serasi maka

ruangan akan menjadi menarik dan rapih.”. Ketiga Aspek tersebut

dapat mendukung kinerja Petugas Area Umum menjadi baik dan

dapat membuat citra hotel menjadi lebih baik.

Berikut ialah data mengenai tugas dan tanggung jawab petugas area umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung yang dibuat oleh Executive Housekeeper :

TABEL 1.1

DATA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PETUGAS AREA UMUM

HOTEL AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

NO. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

1. Memelihara kebersihan area umum (lobby area, lavatory,

elevator, mezaine) agar kebersihan tempat-tempat umum selalu

prima dengan melaksanakan pembersihan setiap hari.

2. Memelihara kebersihan fitness centre agar area fitness tetap

terjamin kebersihannya dengan melaksanakan pembersihan area

fitness setiap hari.

3. Menunjang kelancaran FB operational dengan melaksanakan

pembersihan restaurant, bar, MDR Convention Room, dan

Meeting Room.

4. Membersihkan office setiap hari.

5. Memelihara kebersihan area fasilitas karyawan (locker, lavatory,

mushola).

6. Melaksanakan General Cleaning sesuai program bulanan

supervisor.

7. Melaksanakan pendistribusian Koran-koran untuk lobby dan office

dan aqua untuk kebutuhan floor & office.

8. Memelihara peralatan kerja.

9. Menunjang kelancaran pelaksanaan kerja.

10. melaksanakan tugas administratif dengan cara mencatat hasil kerja

kedalam houseman report, log book untuk kelancaran operational. Sumber : Data Housekeeping Department Hotel Ahadiat Bandung, 2018.

Setelah penulis melakukan observasi lapangan terhadap petugas area umum,

terjadi ketidakefektifan atas kerja dari petugas area umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung karena mereka melakukan pekerjaan di luar tugas dan tanggung

jawab mereka dengan menjadi seorang Bellman dan Petugas Banquet yang

berdampak pada tugas utama mereka.

Dalam data hasil observasi dan wawancara awal penulis terhadap Executive

Housekeeper di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, petugas area umum tersebut

melakukan pekerjaannya di luar tugas dan tanggung jawabnya, mereka tidak hanya

mengerjakan tugasnya sebagai petugas area umum saja, akan tetapi mereka

merangkap pekerjaan menjadi seorang Bellman / Porter dan Petugas Banquet

sehingga jika sewaktu – waktu tingkat hunian kamar penuh serta terdapat event di

dalamnya maka mereka melakukan banyak pekerjaan dan pekerjaan utama mereka

sebagai petugas area umum menjadi terbengkalai.

Dengan merangkapnya petugas area umum menjadi Bellman / Porter serta

Petugas Banquet, pekerjaan utama mereka yang bertanggung jawab untuk menjaga

kebersihan area umum menjadi terbengkalai ditambah dengan luasnya hotel tersebut

yang hanya dilakukan oleh satu orang saja dalam satu shift-nya tidak sepadan dengan

luas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung. Hal tersebut, dapat

berdampak terhadap pelayanan yang diberikan kepada tamu hotel tersebut karena

selain menjadi petugas area umum ia juga merangkap tugas sebagai seorang Bellman

/ Porter dan Petugas Banquet ia harus memiliki standar dan pengetahuan terhadap

tugas dan tanggung jawabnya sebagai Bellman / Porter dan Petugas Banquet agar

tidak terjadi kesalahan yang dapat merugikan hotel tersebut. Berdasarkan hal di atas,

terdapat ketidakefektifan antara lingkup kerja petugas area umum dengan kenyataan

di lapangan.

Berdasarkan data hasil observasi dan wawancara yang penulis lakukan kepada

Executive Housekeeper dan petugas area umum Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung, dalam menjalankan tugasnya, seorang petugas area umum tidak

menjalankan tugas dan tanggung jawab yang telah ditetapkan oleh Executive

Housekeeper di karenakan ada nya tugas yang diberikan terhadap mereka di luar

tugas dan tanggung jawab mereka sebagai petugas area umum dan hal tersebut

berpengaruh terhadap berjalannya operasional Housekeeping Department khususnya

area umum Hotel tersebut masih terdapat masalah mengenai kinerja yang dijalankan

oleh petugas area umum dalam hal kebersihan dan efektifitas kerja yang tidak

terlaksana dengan baik. Bila tugas dan tanggung jawab yang dilakukan oleh petugas

area umum dilakukan dengan baik dan memperoleh hasil yang baik, maka

pelaksanaan kerja petugas area umum tersebut dapat dikatakan efektif. Menurut Umar

Husein dalam Nurzaman (2014:220) mendefinisikan “efektivitas adalah “do the

right thing”. Melaksanakan sesuatu yang benar dalam memenuhi kebutuhan

organisasi yang berkaitan dengan pencapaian untuk kerja yang maksimal, dalam arti

pencapaian target yang berkaitan dengan kuantitas, kualitas dan waktu. Efektivitas

merupakan ukuran yang memberikan gambaran seberapa jauh target yang dicapai”.

Berdasarkan teori di atas, efektivitas ialah suatu pencapaian kerja yang

maksimal yang berkaitan dengan kuantitas, kualitas dan waktu sebagai gambaran

target yang akan dicapai. Untuk meningkatkan efektivitas kerja petugas area umum

di hotel, diperlukan dukungan struktur organisasi yang dapat menimbulkan kuantitas

kerja, kualitas kerja dan pemanfaatan waktu yang baik. Hasibuan (2003:105)

mengungkapkan :

a. Kuantitas kerja

Kuantitas kerja merupakan volume kerja yang dihasilkan dibawah kondisi

normal. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya beban kerja dan keadaan yang

didapat atau dialami selama bekerja.

b. Kualitas kerja

Kualitas kerja merupakan sikap yang ditunjukan oleh karyawan berupa hasil

kerja dalam bentuk kerapihan, ketelitian dan keterkaitan hasil dengan baik

mengabaikan volume pekerjaan di dalam mengerjakan pekerjaan.

c. Pemanfaatan waktu

Pemanfaatan waktu adalah penggunaan masa kerja yang disesuaikan dengan

kebijakan perusahaan agar pekerjaan selesai tepat pada waktu yang di

tetapkan.

Berdasarkan faktor tersebut dapat diketahui bahwa efektivitas kerja petugas

area umum mencakup perihal ketiga aspek tersebut yang mana bila ketiga faktor

tersebut telah terpenuhi maka akan mewujudkan kinerja yang baik berdasarkan

keinginan perusahaan atau hotel serta dapat menentukan efektif atau tidaknya

pekerjaan yang petugas area umum lakukan.

Berdasarkan data dan wawancara awal yang penulis lakukan dengan

Executive Housekeeper Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, penulis memuat

dampak yang ditimbulkan terkait dengan kinerja petugas area umum, antara lain :

1. Tidak terpenuhi nya jumlah staff yang diperlukan untuk operasional area

umum.

2. Kurang maksimalnya kerja petugas area umum sehingga berdampak pada

kinerja yang dihasilkannya.

3. Adanya keluhan dari tamu mengenai lingkup area kerja petugas area umum.

4. Adanya tugas dan tanggung jawab di luar tugas utamanya sebagai petugas

area umum seperti Bellboy dan Banquet Staff.

5. Penempatan jumlah staff setiap shift nya tidak sebanding dengan area kerja

yang luas dan beban kerja yang berlebih.

Berikut ialah hasil guest comment atas kinerja petugas area umum di Ahadiat

Hotel dan Bungalow Bandung.

TABEL 1.2

KELUHAN TAMU

NO. BULAN KELUHAN SUMBER

1. April 2017 Ketika check in malam hari, lobby terlihat

tidak bersih dan tidak nyaman. Sarapan di

bawah rata-rata hotel bintang 3 dan butuh

perbaikan dalam hal kebersihan dan

pelayanan hotel.

Guest Comment

2. Mei 2018 Ac tidak berfungsi dengan baik dan lantai di

area meeting room terlihat kotor.

Guest Comment

3. Juni 2018 Toilet di lobby kotor, handuk yg disediakan di

kamar mandi berbau, menu sarapan standar.

Guest Comment

4. Juni 2018 Area depan bungalow sering terlihat daun-

daun yang jatuh dan tidak dibersihkan

sesegera mungkin.

Guest Comment

5. Juli 2018 ketika check out kami menunggu di lounge

hotel yang kebersihannya kurang baik,

lantainya terlihat kotor dan bau asap rokok

Guest Comment

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berdasarkan keluhan tamu di atas, hal tersebut dapat berdampak pada

kenyamanan tamu selama menginap di hotel serta terdapatnya permasalahan pada

petugas area umum tersebut maka akan penulis teliti lebih lanjut dengan judul Tugas

Akhir :

“EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL

DAN BUNGALOW BANDUNG”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan permasalahan yang terdapat pada latar belakang masalah tersebut di

atas, penulis memberikan beberapa identifikasi masalah yang akan penulis tinjau,

seperti :

1. Bagaimana kuantitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung?

2. Bagaimana kualitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung?

3. Bagaimana pemanfaatan waktu petugas area umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung?

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Formal

Yakni sebagai salah satu syarat akademis dalam menyelesaikan Tugas

Akhir pada program Manajemen Divisi Kamar Diploma III Sekolah

Tinggi Pariwisata Bandung

2. Tujuan Operasional

a. Untuk mengetahui bagaimana kuantitas kerja petugas area umum

di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

b. Untuk mengetahui bagaimana kualitas kerja petugas area umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

c. Untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan waktu petugas area

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

D. Metode Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data

1. Metode Penelitian

Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif untuk penelitian ini.

Berikut ialah pemaparan mengenai metode penelitian deskriptif menurut

Prastowo (2011:203) bahwa : “penelitian deskriptif merupakan metode

penelitian yang berusaha mengungkap fakta suatu kejadian, objek,

aktivitas, proses, dan manusia secara ‘apa adanya’ pada waktu sekarang

atau jangka waktu yang masih memnungkinkan dalam ingatan

responden.”. Metode penelitian deskriptif biasanya dilakukan satu

variable. Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif untuk

mengetahui aktivitas petugas area umum.

2. Teknik Pengumpulan Data

a. Observasi

Menurut Djam’an dan Komariah (2015:104), ialah: “pengamatan

terhadap suatu objek yang diteliti baik secara langsung maupun tidak

langsung untuk memperoleh data yang harus dikumpulkan dalam

penelitian.”. berdasarkan hal tersebut penulis melakukan observasi

terhadap petugas area umum Hotel Ahadiat Bandung dengan

menggunakan observasi checklist.

b. Wawancara

Penulis juga menggunakan metode wawancara untuk melakukan

penelitian ini. Menurut Sugiyono (2018:224) menyatakan bahwa:

“Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dimana

pewawancara (peneliti atau yang diberi tugas melakukan pengumpulan

data) dalam mengumpulkan data mengajukan suatu pertanyaan kepada

yang diwawancara.” . Penulis melakukan pedoman wawancara

terhadap Executive Housekeeper Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung.

c. Kuesioner

Menurut Sugiyono (2018:230), menyatakan bahwa: “kuesioner

merupakan instrumen untuk pengumpulan data, dimana parisipan atau

responden mengisi pertanyaan atau pernyataan yang diberikan oleh

peneliti.”. Penulis melakukan metode ini untuk mendukung penelitian

penulis dengan memberikan kuesioner kepada para petugas area

umum.

d. Studi Pustaka

Penulis mengumpulkan teori – teori penelitian menggunakan metode

studi pustaka dari buku Kepariwisataan, Perhotelan dan Tata Graha.

Menurut Sukmandinata (2008:1) “studi kepustakaan adalah kegiatan

untuk mengkaji teori-teori yang mendasari penelitian, baik teori yang

berkenaan dengan bidang ilmu yang diteliti maupun metodologi.”.

E. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penulis melakukan observasi serta pengumpulan data yang dilakukan di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung yang beralamat di Jl. Sindang

Sirna Elok No. 9A, Sukarasa, Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40163.

Telepon : (022) 2005870

Fax : (022) 2005871

Email : [email protected]

Website : www.ahadiathotelbandung.com

2. Waktu Penelitian

Pengumpulan data dan observasi untuk penelitian ini dilaksanakan dari

bulan Juli sampai Desember 2018.

BAB II

TINJAUAN UMUM AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

A. Sejarah Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

Ahadiat Hotel dan Bungalow dibangun pada tahun 2005 dan pelaksanaan

operasionalnya dimulai pada tanggal 02 Agustus 2005. Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung adalah salah satu hotel bintang 3 di Bandung yang strategis dekat dengan

tempat wisata keluarga dan memiliki akses yang mudah untuk masuk dan keluar dari

kota Bandung karena dekat dengan Tol Pasteur. Hotel ini berlokasi di Jalan Sindang

Sirna Elok No.9, Sukarasa, Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat. Hotel ini memiliki

40 kamar dan 4 Function Room.

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dibangun diatas tanah seluas 5.290 m2

dengan

luas bangunan 2.800 m2 dengan desain yang menampilkan nuansa budaya dan alam

kota Bandung dengan letak setiap Bungalownya yang menghadap ke danau yang

terdapat ikan di dalamnya dan dapat dijadikan aktifitas memancing ikan bagi para

tamu dan dapat menjadikan daya tarik tersendiri bagi tamu yang menginap di

Bungalow tersebut.

B. Klasifikasi Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dapat di klasifikasikan sebagai berikut :

1. Berdasarkan Lokasi

Ahadiat Hotel dan Bungalow berlokasi di tempat yang strategis yang dekat dengan

banyak tempat wisata keluarga khususnya di Bandung Barat

dan memiliki desain yang bernuansa budaya dan alam serta memiliki kamar dan

parkir yang cukup luas serta memiliki 4 Function Room yang dapat dijadikan ruangan

untuk rapat maka Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung diklasifikasikan sebagai

Business dan Family Hotel.

2. Berdasarkan Tarif Kamar

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung menentukan harga kamar yang sudah

termasuk dengan makan pagi yakni Continental Plan.

3. Berdasarkan Jumlah Kamar

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki 40 kamar dan 4 Function Room

sehingga dikategorikan sebagai Small Hotel.

4. Berdasarkan Bintang

Ahadiat Hotel dan Bungalow memiliki fasilitas yang memadai sesuai dengan standar

hotel bintang 3 sehingga dapat dikategorikan sebagai hotel bintang 3.

5. Berdasarkan Tamu Yang Menginap

Tamu yang menginap di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung pada umumnya

adalah orang yang memiliki urusan bisnis dan melakukan Meeting di hotel tersebut

sehingga dapat diklasifikasikan sebagai Semi Residential Hotel.

6. Berdasarkan Jenis Tamu

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dapat diklasifikasikan sebagai Bisnis dan

Family Hotel karena banyaknya tamu yang melakukan Meeting dan membawa serta

keluarganya untuk menginap.

C. Fasilitas Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

Berikut ialah fasilitas yang dimiliki Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung untuk

memenuhi kebutuhan tamu selama menginap di hotel tersebut, antara lain sebagai

berikut :

1. Kamar

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki 7 tipe kamar yang berbeda dan

memiliki jumlah kamar sebanyak 40 kamar, berikut ialah jenis dan harga kamar di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung :

TABEL 2.1

JENIS KAMAR, JUMLAH KAMAR DAN HARGA KAMAR

No. Jenis Kamar Jumlah Kamar Harga Kamar

1. Superior 6 Rp. 950.000,- nett

2. Deluxe 15 Rp. 1.050.000,- nett

3. Executive 2 Rp. 1.300.000,- nett

4. Junior Suite 1 Rp. 1.650.000,- nett

5. Family Suite 1 Rp. 1.800.000,- nett

6. Ahadiat Golden Suite 2 Rp. 3.400.000,- nett

7. Bungalow 13 Rp. 1.450.000,- nett

Sumber : Front Office Department Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018

Berikut adalah rincian mengenai fasilitas dari setiap jenis kamar di Ahadiat

Hotel dan Bungalow Bandung :

a. Superior Room

Untuk tipe kamar ini, Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki 6 kamar

dan dilengkapi dengan Twin Bed, 32” LCD dengan International channel, Sleeper,

Hot & cold water, Air conditioner, Coffee & Tea Maker, Free Wifi, 24 jam Room

Service.

b. Deluxe Room

Terdapat 15 jumlah kamar untuk tipe kamar Deluxe dengan fasilitas Twin Bed, 32”

LCD dengan International channel, Sleeper, Hot & cold water, Air conditioner,

Coffee & Tea Maker, Free Wifi, 24 jam Room Service .

c. Executive Room

Untuk Execuitve Room memiliki 2 jumlah kamar dengan fasilitas Double or Twin

Bed, 32” LCD dengan International channel, Sleeper, Hot & cold water, Air

conditioner, Coffee & Tea Maker, Balcony, Free Wifi, 24 jam Room Service.

d. Junior Suite Room

Tipe jenis kamar ini memiliki jumlah 1 kamar dengan fasilitas fasilitas Double

Bed, 32” LCD dengan International channel, Sleeper, Hot & cold water, Air

conditioner, Coffee & Tea Maker, Balcony, Free Wifi, 24 jam Room Service .

e. Family Suite Room

Terdapat 1 jumlah kamar untuk tipe kamar ini dengan fasilitas 1 Double Bed + 1

Single bed, 32” LCD dengan International channel, Sleeper, Hot & cold water,

Air conditioner, Coffee & Tea Maker, Balcony, Free Wifi, Kitchen, Living Room,

Private Carport dan 24 jam Room Service .

f. Bungalow

Untuk tipe bungalow, Ahadiat Hotel dan Bungalow memiliki 13 jumlah kamar

dengan fasilitas Double Bed, 32” LCD dengan International channel, Sleeper,

Hot & cold water, Air conditioner, Coffee & Tea Maker, Balcony, Private

Carport, Free Wifi, 24 jam Room Service .

g. Ahadiat Golden Suite Room

Terdapat 2 jumlah kamar untuk tipe kamar ini dengan fasilitas 3 Twin Bed, 32”

LCD dengan International channel, Sleeper, Hot & cold water, Air conditioner,

Coffee & Tea Maker, Balcony, Kitchen, Living Room, Private Carport, Free Wifi,

24 jam Room Service .

2. Function Room

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki 4 Function Room yang dapat

digunakan sebagai ruang rapat, pelatihan, pernikahan, ulang tahun dan reuni. Berikut

ialah kapasitas untuk setiap jenis Function Room sebagai berikut:

TABEL 2.2

NAMA FUNCTION ROOM DAN KAPASITAS RUANGAN

NO. Ruangan Theater Classroom U Shape

1. Asmarandana 200 pax 100 pax 50 pax

2. Sinom 100 pax 60 pax 40 pax

3. Kinanti 60 pax 30 pax 20 pax

4. Maskumambang 200 pax 100 pax 80 pax

Sumber : Human Resources Department Ahadiat Hotel dan Bungalow, 2018.

3. Swimming Pool

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki Swimming Pool yang dapat

digunakan oleh tamu khususnya anak-anak dan harus didampingi karena tidak

memiliki petugas penjaga. Swimming Pool tersebut buka mulai dari jam 07.00 –

17.00.

4. Room Service

Pelayanan ini berada di Ahadiat Resto dan menyediakan menu yag sama serta

memiliki pelayanan selama 24 jam. Pelayanan tersebut dapat dilakukan dengan

menggunakan telepon yang ada di kamar dan pesanan tersebut diantarkan langsung

ke kamar tamu.

5. Laundry

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki Inside dan Outside Luandy yang

disediakan untuk tamu agar memudakannya dalam mencuci pakaian serta digunakan

juga untuk mencuci pakaian pegawai hotel tersebut dan linen hotel seperti bed sheet,

pillow case, guest napkin, table cloth.

6. Ahadiat Resto

Ahadiat Resto terletak di dekat area Front Office yang beroperasi selama 24 jam.

Untuk sarapan pagi dimulai dari pukul 06.00-10.00 WIB. Menu yang disediakan di

Ahadiat Resto ini ialah Indonesian food (khususnya masakan sunda), Western dan

Oriental food. Ahadiat Resto ini memiliki kapasitas sebanyak 100 orang dengan A’la

Carte dan Buffet menu dengan fasilitas free wifi.

7. Fasilitas – fasilits lainnya :

Play Ground

Fishing Area

Karaoke

Outside wedding area

D. Struktur Organisasi

Menurut Sulastiyono (2007:12) “Struktur organisasi adalah suatu bagan yang

menunjukan bagian-bagian yang ada dalam organisasi untuk mencapai tujuan yang

telah ditetapkan”. Berdasarkan hal tersebut, struktur organisasi dapat membantu

untuk menentukan pencapaian suatu organisasi yang telah ditetapkan dengan

penempatan jabatan serta tugas dan tanggung jawab yang dijalankan dengan baik

dapat membantu membuat suatu perusahaan tersebut memiliki kinerja yang baik.

Berikut ialah sturuktur organisasi di Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung.

GAMBAR 2.1

STRUKTUR ORGANISASI DEPARTEMEN TATA GRAHA AHADIAT

HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

Sumber : Human Resources Department Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berikut ialah jabatan dan jumlah karyawan Tata Graha di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung.

TABEL 2.3

JABATAN DAN JUMLAH KARYAWAN TATA GRAHA DI AHADIAT

HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

NO.

JABATAN JUMLAH

1. Executive Housekeeper 1

2. Room Attendant 6

Executive Housekeeper

Room Attendant Public Area Attendant

Laundry Attendant

Gardener

3. Public Area Attendant 4

4. Laundry Attendant 2

5. Gardener 4

JUMLAH 17

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab setiap jabatan di Departemen

Tata Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung sebagai berikut ;

1. Execuitve Housekeeper

a. Melaksanakan pengawasan pada operasional Departemen Tata Graha

b. Merencanakan anggaran Departemen Tata Graha

c. Mengontrol biaya operasional Departemen Tata Graha

d. Merencanakan dan mengadakan pelatihan terhadap karyawan tata graha

e. Memeriksa secara berkala mengenai kebersihan dan hasil kerja dari

Departemen Tata Graha

f. Menghadiri rapat bersama jajaran manajemen hotel

2. Room Attendant

a. Menyiapkan perlengkapan dan peralatan di roomboy trolley

b. Merapikan dan membersihkan area kamar hotel termasuk kamar mandi

dan kamar tidur sesuai prosedur yang telah ditetapkan

c. Melaporkan segala bentuk kerusakan perlengkapan dan peralatan kamar

d. Melaporkan barang temuan milik tamu di kamar (lost & found)

e. Melaporkan status kamar

f. Membersihkan roomboy trolley , alat pembersih dan bahan pembersih

g. Membuat roomboy control sheet

h. Melakukan inventory pada masing-masing lantai

3. Public Area Attendant

a. Menyiapkan perlengkapan untuk operasional

b. Melakukan pembersihan dan perawatan pada area umum hotel seperti area

parkir, Lobby, Restaurant, Lounge dan function room

c. Melakukan luggage up dan luggage down

d. Menyiapkan perlengkapan untuk di function room

e. Membersihkan area front office dan back office hotel

f. Melakukan inventory pada alat dan bahan pembersih

g. Melaporkan kerusakan yang ada di area umum hotel

h. Menjaga keamanan dan keselamatan kerja

i. Membuat laporan atas pekerjaan yang telah dilakukan

4. Laundry Attendant

a. Mengatur dan menyiapkan linen yang akan dipakai pada operasional hotel

b. Mencuci linen kotor dan pakaian tamu

c. Menerima linen kotor dari setiap departemen di hotel

d. Menerima dan menyediakan linen bersih untuk operasional

e. Melakukan pengecekan linen

f. Mencatat semua linen yang masuk dan keluar laundry

g. Melakukan inventarisasi secara berkala

h. Membuat laporan harian atau bulanan

i. Merawat alat-alat kerja di laundry

j. Menjaga keamanan dan kebersihan linen hotel

5. Gardener

a. Merawat dan membersihkan area taman hotel

b. Mengatur penempatan dan pemeliharaan tanaman

c. Memangkas tanaman

d. Memupuk tanaman

e. Menyapu taman

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung memiliki pengaturan hari kerja

sebanyak 5 hari kerja dan 2 hari libur. Maka dari itu, jumlah pegawai berpengaruh

atas efektivitas kerja seorang petugas area umum yang akan berdampak pada kinerja

yang dihasilkan oleh petugas area umum tersebut. Jumlah karyawan yang terdapat

pada setiap hotel harus sepadan dengan muatan kerja yang akan dihasilkan agar tidak

terjadi ketidakefektivan kerja pada karyawan yang dapat berdampak buruk pada

kinerja yang dihasilkan.

Berikut ini ialah pembagian waktu kerja petugas area umum Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung.

TABEL 2.4

PEMBAGIAN WAKTU KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT

HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

WAKTU KERJA JAM KERJA

PAGI 06.00 – 14.00

SIANG 10.00 – 18.00

SORE 14.00 – 22.00

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Pendidikan ialah salah satu faktor pendukung yang dapat

mempengaruhi kinerja karyawan dalam bekerja. Latar belakang pendidikan serta

keterampilan bekerja yang didapatkan akan membuat kinerja yang dihasilkan menjadi

baik. Seorang petugas area umum haruslah memiliki bekal keterampilan dalam

melakukan tugas dan tanggung jawabnya agar terlaksana sesuai dengan yang

diharapkan.

Berikut ialah latar belakang pendidikan dan lama bekerja petugas area

umum Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

TABEL 2.5

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN LAMA BEKERJA PETUGAS

AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

NO. NAMA PENDIDIKAN LAMA BEKERJA

1. Fajar Nugraha SMA 2,5 Tahun

2. Efendi SMA 1 Tahun

3. Heru SMA 2 Bulan

4. Rohmat SMA 3 Bulan

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berdasarkan data latar belakang pendidikan dan lama bekerja petugas area

umum tersebut dapat diketahui bahwa para petugas area umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow memiliki pendidikan yang cukup dan memiliki pengalaman yang cukup

untuk bekerja sebagai petugas area umum hotel tersebut.

E. Tinjauan Efektivitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Dalam industri perhotelan, terdapat banyak hal pendukung terciptanya kepuasan dan

kenyamanan tamu selama menginap di hotel tersebut. Salah satu hal penting tersebut

ialah mengenai kebersihan area umumnya karena hal pertama yang akan dijumpai

tamu ketika menginap di hotel ialah area umum seperti lobby, koridor-koridor, area

parkir kendaraan, restaurant dan area umum hotel lainnya. Jika area umum hotel

tersebut sudah bersih, terawat, aman serta nyaman maka akan membuat citra hotel

menjadi baik dan dapat membuat tamu tersebut akan merasa nyaman selama mereka

menginap di hotel tersebut. Maka dari itu dibutuhkan petugas area umum yang dapat

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan efektif sesuai dengan

apa yang telah direncanakan sebelumnya agar kinerja dari petugas area umum

tersebut baik dan tepat. Menurut Umar Husein dalam Nurzaman (2014 : 220)

mendefinisikan “efektivitas adalah “do the right thing”. Melaksanakan sesuatu yang

benar dalam memenuhi kebutuhan organisasi yang berkaitan dengan pencapaian

untuk kerja yang maksimal, dalam arti pencapaian target yang berkaitan dengan

kuantitas, kualitas dan waktu. Efektivitas merupakan ukuran yang memberikan

gambaran seberapa jauh target yang dicapai”. Berdasarkan penjelasan teori tersebut

mengenai efektivitas dapat diketahui bahwa efektivitas ialah suatu gambaran tercapai

atau tidaknya target yang akan dicapai yang didapat ditinjau berdasarkan kuantitas

kerja, kualitas kerja serta pemanfaatan waktu yang baik sesuai dengan apa yang telah

ditetapkan.

Hal yang dapat menjadi dasar dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya salah

satunya adalah standard operational procedure yang dibuat oleh hotel atau

perusahaan tersebut yang dibuat agar kinerja dari petugas area umum tersebut

terencana dengan baik dan efektif sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Berikut ialah standard operational procedure pembersihan area umum di Ahadiat

Hotel dan Bungalow Bandung :

1) Public Area harus dibersihkan oleh setiap shift.

2) Pelaksanaan pembersihan harus melihat situasi tempat dan tamu.

3) Pembersihan office/kantor- kantor dilakukan oleh evening shift

4) Pembersihan yang membutuhkan waktu lama dan penyelenggaraan

peralatan yang khusus (general cleaning) harus dilakukan pada situasi

yang benar-benar sepi (misalkan night shift).

5) Pembersihan yang belum selesai harus di serah terimakan pada shift

selanjutnya.

Adapun pembagian uraian kerja pada setiap shift nya di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung sebagai berikut :

TABEL 2.6

PEMBAGIAN WAKTU KERJA DAN URAIAN KERJA PER SHIFT

PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG

NO SHIFT URAIAN KERJA REMARKS

1. Kelompok

Kerja Pagi

Membersihkan area Lobby &

Lobby Lounge

Membersihkan Restaurant

Membersihkan Swimming

pool

Membersihkan Toilet umum

hotel

Membersihkan Function

Room/Meeting Room

Membersihkan Lift, Corridor

dan tangga

Melakukan luggage up dan

luggage down

Pembersihan

dilakukan terus

menerus dan

dilakukan oleh

petugas yang

khusus

ditugaskan di

Lobby

Reception akan

menghubungi

petugas tersebut

melalui Handy

Membantu menata persiapan

di function room

Handling over kepada shift

berikutnya

Talky atau

menelpon ke

departemen tata

graha

Dilakukan

ketika ada acara

di function room

2. Kelompok

Kerja Sore

Menjaga dan melanjutkan

tugas kelompok

Kerja pagi yang belum selesai

Membersihkan dan merapikan

kantor manajemen

Mengontrol kebersihan Lobby,

asbak dan tempat sampah

Mengantarkan barang tamu ke

kamar tamu ketika check in

Membantu membereskan

peralatan di function room /

meeting room

Handling over kepada shift

berikutnya

3. Kelompok

Kerja Malam

Membersihkan area Lobby &

Lobby lounge

Membersihkan lift , tangga

dan dinding lobby

Membersihkan ruang rapat

Membersihkan ruang loker

karyawan

Menjaga kebersihan dan

kerapihan seluruh area hotel

Jika ada acara di

function room /

meeting room

Sumber : Departemen Tata Graha Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berdasarkan tabel diatas mengenai pembagian waktu kerja dan uraian kerja

per shift nya, dapat diketahui bahwa seorang petugas area umum Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung tidak hanya mengerjakan tugas dan tanggung jawab utamanya

sebagai petugas area umum tetapi dia diberikan tugas dan tanggung jawab sebagai

seorang Bellman / Porter dengan melakukan luggage up dan luggage down serta

diberikan tugas dan tanggung jawab sebagai Banquet staff dengan melakukan

penataan pada function room yang bukan menjadi tugas dan tanggung jawabnya

sebagai petugas area umum.

F. Tinjauan Kuantitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Kuantitas kerja ialah penilaian kinerja berdasarkan jumlah karyawan yang berada

dalam satu organisasi atau perusahaan. Kuantitas kerja antar setiap seksi disebuah

hotel tentunya berbeda, bergantung pada bagaimana beban kerja dan uraian kerja

yang telah ditetapkan.

Petugas area umum memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga dan merawat

kebersihan area umum di hotel seperti lobby, lift, function room dan back office

namun di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung seorang petugas area umum

memiliki tugas di luar tugas dan tanggung jawab utamanya seperti menjadi

Bellman/porter dan Petugas Banquet. Hal tersebut menambah beban tugas dan

tanggung jawab pekerjaan yang harus diselesaikan oleh petugas area umum.

Menurut Dharma (2004:24) mengemukakan bahwa kuantitas adalah sesuatu yang

erat kaitannya dengan jumlah yang harus dicapai.

Berdasarkan pengertian tersebut dapat kita pahami bahwa kuantitas sangat berkaitan

dengan pengukuran atau jumlah dan jumlah tersebut harus dicapai sesuai dengan apa

yang telah ditetapkan oleh perusahaan atau organisai tersebut.

Disamping kuantitas, terdapat kuantitas kerja yang dapat menjadi tolak ukur tingkat

keberhasilan suatu pekerjaan yang didasari oleh standar yang telah ditetapkan

sebelumnya. Menurut Afandi (2016:77) menyatakan bahwa “Kuantitas kerja adalah

suatu hasil yang dicapai oleh pegawai dalam jumlah tertentu dengan perbandingan

Standard Operational Procedure yang telah ditetapkan oleh perusahaan.”.

Berdasarkan hal tersebut, Standard Operational Procedure dapat menjadi sebuah

dasar penilaian kuantitas kerja karyawan disuatu perusahaan. Menurut Purnamasari

(2015:13) berpendapat bahwa “Standard Operational Procedure adalah prosedur

kerja yang dibuat secara detail dan terperinci bagi semua karyawan untuk

melaksanakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan misi, visi, dan tujuan

suatu lembaga, instansi atau perusahaan.”.

Berdasarkan penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa Standard Operational

Procedure dibuat untuk membantu terlaksananya pekerjaanya karyawan dengan baik

dan memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan tersebut. Dalam hal

ini, seorang petugas area umum memiliki standar pekerjaan yang harus dijalankan.

Menurut Pratama (2015:80) mengemukakan perihal Standard Operational

Procedure pembersihan area umum hotel sebagai berikut :

1. Menyapu kering (Sweeping)

Menyapu area lobby, front office, back office, restaurant, meeting room, koridor dan

tangga yang dilakukan dengan broom (sapu) dimulai dari tempat yang terjauh dari

pintu masuk kearah keluar dan tidak ada yang terlewatkan termasuk yang ada di

bawah furniture (meja).

2. Menyapu basah (damp sweeping, mopping)

Membersihkan lantai yang di permukaannya rata dengan menggunakan alat seperti

kain pel (floor cloth) dan cotton mop yang telah dibasahi dan diperas menjadi

setengah basah atau lembab (damp). Adapun metode dari mopping yakni zig-zag

(gerakan mop kekiri dan kekanan membentuk huruf “Z”) , double lap (gerakan mop

membentuk angkat “8”) dan pull up pull down (gerakan mop kearah atas dan bawah).

3. Membersihkan kaca

Prosedur :

1) Basahi kaca dengan menggunakan glass cleaner (semprotkan glass

cleaner) ke permukaan kaca, dimulai dari bagian atas.

2) Setelah itu gosok kaca dengan menggunakan busa halus (spon), pada saat

melakukan penggosokan lakukan searah dari atas ke bawah atau dari

kanan ke kiri.

3) Kemudian gunakan window squeezer dan tarik bekas gosokan spon dan

glass cleaner tadi dari arah atas kearah bawah, bersihkan dengan

menggunakan kain lap (glass cloth) secara perlahan supaya tidak ada

bekas gosokannya.

4. Membersihkan area parkir

Prosedur :

1) Sapulah area lantai parkir dan dimuali dari area parkir yang paling jauh

atau pojok dan lakukan kearah luar.

2) Ambillah sampah dengan menggunakan dust pan dan kumpulkan ke

dalam kantong sampah.

5. Membersihkan toilet (restroom)

Prosedur :

1) Ketuk pintu 3 kali dan ucapkan housekeeping service (terutama untuk

restroom wanita).

2) Buanglah sampah, ambillah sampah yang ada di tempat sampah,

kemudian bersihkan tempatnya.

3) Bersihkan kaca dengan glass cleaner dan scrapper lakukan sampai semua

permukaan dibersihkan dengan lap.

4) Bersihkan wash basin, spray permukaan dengan MPC (multi purpose

cleaner), kemudian gosoklah dengan menggunakan spon sampai semua

permukaan wash basin bersih. Lalu bilas dengan air dan lap dengan kain

lap hingga kering.

5) Bersihkan urinoir, gunakan toilet bowl cleaner untuk membersihkannya.

6) Bersihkan toilet bowl dengan toilet bowl cleaner, kemudian tunggu 5

menit agar chemicalnya berekasi dengan kotoran. Sikat dengan

menggunakan sikat toilet ataupun spon, setelah itu bersihkan semua

permukaan luarnya dengan kain lap.

7) Ganti tisu roll, hand soup ataupun air freshner yang habis dengan yang

baru.

8) Bersihkan lantai dengan menggunakan wet mop dan press mop. Lakukan

dari mulai sudut yang terjauh kea rah pintu masuk.

9) Catat di restroom checklist tentang jam dibersihkan, siapa yang

membersihkan dan masalahnya apa.

6. Memoles lantai (polishing floor atau kristalisasi)

Prosedur :

1) Siapkan supplies dengan campuran 1:4 dengan air, kemudian basahi

lantai dengan larutan tersebut.

2) Stripping-lah bagian demi bagian pada lantai sampai kotoran di lantai

bersih.

3) Bilas lantai kotor dengan air bersih dan mopping lantai dengan

menggunakan wet mop.

4) Tuangkanlah ke lantai bubuk marble yang sudah dicampur dengan air

sampai kondisinya emulsi atau pasta seperti odol.

5) Lakukan pemolesan pada lantai sampai lantai kelihatan mengkilap.

6) Bilas dengan air bersih sehingga tidak ada larutan powder yang

tertinggal dan lap lah laintai dengan kain lap bersih.

7. Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor)

Prosedur :

1) Sebelum di brush , sapulah dahulu lantai tersebut sampai bersih.

2) Mulailah brushing dan kerjakan di mulai dari area yang terjauh kearah

belakang dan usahakan sampai semua area disikat hingga bersih.

3) Setelah penyikatan selesai, tariklah sisa air dan kotoran dengan

menggunakan floor squeezer dan buanglah ke tempat pembuangan

atau pergunakan wet vacuum cleaner untuk mengangkat air.

4) Setelah selesai, bilaslah dengan menggunakan air bersih.

Berdasarkan teori tersebut, berikut ialah hasil observasi mengenai tanggapan petugas

area umum perihal kuantitas kerja petugas area umum di Ahadiat hotel dan bungalow

Bandung.

TABEL 2.7

RINGKASAN HASIL OBSERVASI MENGENAI KUANTITAS KERJA

PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG PERIODE BULAN AGUSTUS - NOVEMBER

(N=4)

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

1.

Menyapu kering

(Sweeping)

Dilakukan dengan

broom (sapu) dimulai

dari tempat yang terjauh

dari pintu masuk kearah

keluar dan tidak ada

yang terlewatkan

termasuk yang ada di

bawah furniture (meja).

12 100% - -

12

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

2. Menyapu basah (damp

sweeping, mopping)

Membersihkan lantai

dengan menggunakan

alat seperti kain pel

(floor cloth) dan cotton

mop yang telah dibasahi

dan diperas menjadi

setengah basah atau

lembab.

11

91,7%

1

8,3%

12

100%

3. Membersihkan kaca

1) Basahi kaca dengan

menggunakan glass

cleaner (semprotkan

glass cleaner) ke

permukaan kaca,

dimulai dari bagian

atas.

2) Setelah itu gosok

kaca dengan

menggunakan busa

halus (spon), pada

saat melakukan

penggosokan

lakukan searah dari

atas ke bawah atau

dari kanan ke kiri.

3) Gunakan window

squeezer dan tarik

bekas gosokan spon

dan glass cleaner

tadi dari ke arah

bawah bersihkan

menggunakan kain

lap (glass cloth).

5

5

4

41,7%

41,7%

33,3%

7

7

8

58,3%

58,3%

66,7%

12

12

12

100%

100%

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

4. Membersihkan area

parkir

1) Sapulah area lantai

parkir dan dimulai

dari area parkir yang

paling jauh atau

pojok dan lakukan

kearah luar.

2) Membuang sampah

dengan

menggunakan dust

pan dan kumpulkan

ke dalam kantong

sampah.

7

5

58,3%

41,7%

5

7

41,7%

58,3%

12

12

100%

100%

5. Membersihkan toilet

(restroom)

1) Ketuk pintu 3 kali

dan ucapkan

housekeeping

service (terutama

untuk restroom

wanita).

2) Buanglah sampah,

ambillah sampah

yang ada di tempat

sampah, kemudian

bersihkan

tempatnya.

3) Bersihkan kaca

dengan glass

cleaner dan

scrapper lakukan

sampai semua

permukaan

dibersihkan dengan

lap.

1

6

4

8,3%

50%

33,3%

11

6

8

91,7%

50%

66,7%

12

12

12

100%

100%

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

4) Bersihkan wash

basin, spray

permukaan dengan

MPC (multi purpose

cleaner), kemudian

gosoklah dengan

menggunakan spon

sampai semua

permukaan wash

basin bersih. Lalu

bilas dengan air dan

lap dengan kain lap

hingga kering.

5) Bersihkan urinoir ,

gunakan toilet bowl

cleaner untuk

membersihkannya.

6) Bersihkan toilet

bowl dengan toilet

bowl cleaner,

kemudian tunggu 5

menit agar

chemicalnya

berekasi dengan

kotoran. Sikat

dengan

menggunakan sikat

toilet ataupun spon,

setelah itu bersihkan

semua permukaan

luarnya dengan kain

3

6

2

25%

50%

16,7%

9

6

10

75%

50%

83,3%

12

12

12

100%

100%

100%

lap.

7) Ganti tisu roll, hand

soap ataupun air

freshner yang habis

dengan yang baru.

9

75%

3

25%

12

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

8) Bersihkan lantai

dengan

menggunakan wet

mop dan press mop.

Lakukan dari mulai

sudut yang terjauh

kearah pintu masuk.

9) Catat di restroom

checklist tentang

jam dibersihkan,

siapa yang

membersihkan dan

masalahnya apa.

5

3

41,7%

25%

7

9

58,3%

75%

12

12

100%

100%

6. Memoles lantai

(polishing floor atau

kristalisasi)

1) Siapkan supplies

dengan campuran

1:4 dengan air,

kemudian basahi

lantai dengan

larutan tersebut.

2) Stripping-lah bagian

demi bagian pada

lantai sampai

kotoran di lantai

bersih

3) Bilas lantai kotor

dengan air bersih

2

3

16,7%

25%

10

9

83,3%

75%

12

12

100%

100%

dan mopping lantai

dengan

menggunakan wet

mop.

4

33,3%

8

66,7%

12

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % f % F %

4) Tuangkanlah ke lantai

bubuk marble yang

sudah dicampur

dengan air.

5) Lakukan pemolesan

pada lantai sampai

lantai kelihatan

mengkilap.

6) Bilas dengan air

bersih sehingga tidak

ada larutan powder

yang tertinggal dan

lap lah lantai dengan

kain lap bersih.

2

5

1

16,7%

41,7%

8,3%

10

7

11

83,3%

58,3%

91,7%

12

12

12

100%

100%

100%

7. Membersihkan/menyikat

lantai (brushing floor)

1) Sebelum di brush ,

sapulah dahulu lantai

tersebut sampai

bersih.

2) Brushing dan

dimulai dari area

yang terjauh kearah

belakang dan

usahakan sampai

semua area disikat

hingga bersih.

4

2

33,3%

16,7%

8

10

66,7%

83,3%

12

12

100%

100%

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

TOTAL

f % F % F %

3) Tariklah sisa air dan

kotoran dengan

menggunakan floor

squeezer dan

buanglah ke tempat

pembuangan atau

pergunakan wet

vacuum cleaner

untuk mengangkat

air.

4) Setelah selesai,

bilaslah dengan

menggunakan air

bersih.

5

4

41,7%

33,3%

7

8

58,3%

66,7%

12

12

100%

100%

TOTAL 120 38% 192 62% 312 100%

Sumber : Hasil Observasi Penulis Terhadap Petugas Area Umum Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung, 2018.

Berdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan pada tabel di atas dapat

diketahui bahwa masih ada petugas area umum yang tidak melakukan tugas dan

tanggung jawabnya berdasarkan standard operational procedure yang telah

ditetapkan, yang mana hal tersebut dapat berdampak pada kinerja dan kuantitas kerja

petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

Selain melakukan observasi tersebut, penulis pun melakukan wawancara

mengenai kuantitas kerja pada petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung. Berikut ialah hasil kuesioner mengenai tanggapan petugas area umum :

TABEL 2.8

TANGGAPAN PETUGAS AREA UMUM MENGENAI KUANTITAS KERJA

DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

(N=4)

NO. URAIAN

DILAKUKAN KADANG-

KADANG

TIDAK

DILAKUKAN

TOTAL

f % f % f % F %

1. Menyapu kering (Sweeping)

Apakah menyapu

kering (Sweeping)

dilakukan dengan

broom (sapu) dimulai

dari tempat yang

terjauh dari pintu

masuk kearah keluar

dan tidak ada yang

terlewatkan termasuk

yang ada di bawah

furniture (meja)?

2 50% 2 50% - - 4 100%

2. Menyapu basah (damp sweeping, mopping)

Apakah

membersihkan lantai

dengan

menggunakan alat

seperti kain pel (floor

cloth) dan cotton

mop yang telah

dibasahi dan diperas?

2 50% 2 50% - - 4 100%

3. Membersihkan kaca

1) Apakah membasahi

kaca dengan

menggunakan glass

cleaner (semprotkan

glass cleaner) ke

permukaan kaca,

dimulai dari bagian

atas?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

2) Apakah menggosok

kaca dengan

menggunakan busa

halus (spon), pada

saat melakukan

penggosokan

lakukan searah dari

atas ke bawah atau

dari kanan ke kiri?

1 25% - - 3 75% 4 100%

3) Apakah

menggunakan

window squeezer dan

tarik bekas gosokan

spon dan glass

cleaner tadi dari arah

atas kearah bawah,

bersihkan dengan

menggunakan kain

lap (glass cloth)?

1 25% - - 3 75% 4 100%

4. Membersihkan area parkir

1) Apakah menyapu

area lantai parkir dan

dimulai dari area

parkir yang paling

jauh atau pojok dan

lakukan kearah luar?

2 50% - - 2 50% 4 100%

2) Apakah membuang

sampah dengan

menggunakan dust

pan dan kumpulkan

ke dalam kantong

sampah?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

5. Membersihkan toilet (restroom)

1) Apakah mengetuk

pintu 3 kali dan

ucapkan

housekeeping service

(terutama untuk

restroom wanita)?

1 25% - - 3 75% 4 100%

2) Apakah membuang

sampah dan

mengambil sampah

yang ada di tempat

sampah, kemudian

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

bersihkan

tempatnya?

3) Apakah

membersihkan kaca

dengan glass cleaner

dan scrapper lakukan

sampai semua

permukaan

dibersihkan dengan

lap?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

4) Apakah

membersihkan wash

basin, spray

permukaan dengan

MPC (multi purpose

cleaner), kemudian

gosok dengan

menggunakan spon

sampai semua

permukaan wash

basin bersih. Lalu

bilas dengan air dan

lap dengan kain lap

hingga kering?

1 25% - - 3 75% 4 100%

5) Apakah

membersihkan

urinoir , gunakan

toilet bowl cleaner

untuk

membersihkannya?

1 25% - - 3 75% 4 100%

6) Apakah

membersihkan toilet

bowl dengan toilet

bowl cleaner,

kemudian tunggu 5

menit agar

chemicalnya berekasi

dengan kotoran, sikat

dengan

menggunakan sikat

toilet ataupun spon,

setelah itu bersihkan

semua permukaan

luarnya dengan kain

lap?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

7) Apakah mengganti

tisu roll, hand soap 2 50% 1 25% 1 25% 4 100%

ataupun air freshner

yang habis dengan

yang baru?

8) Apakah

membersihkan lantai

dengan

menggunakan wet

mop dan press mop,

lakukan dari mulai

sudut yang terjauh

kearah pintu masuk?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

9) Apakah mencatat di

restroom checklist

tentang jam

dibersihkan, siapa

yang membersihkan

dan masalahnya?

- - - - 4 100% 4 100%

6. Memoles lantai (polishing floor atau kristalisasi)

1) Apakah menyiapkan

supplies dengan

campuran 1:4 dengan

air, kemudian basahi

lantai dengan larutan

tersebut?

1 25% - - 3 75% 4 100%

2) Apakah melakukan

Stripping bagian

demi bagian pada

lantai sampai kotoran

di lantai bersih?

1 25% - - 3 75% 4 100%

3) Apakah membilas

lantai kotor dengan

air bersih dan

mopping lantai

dengan

menggunakan wet

mop?

2 50% 1 25% 1 25% 4 100%

4) Apakah menuangkan

lantai bubuk marble

yang sudah dicampur

dengan air?

1 25% - - 3 75% 4 100%

5) Apakah melakukan

pemolesan pada

lantai sampai lantai

kelihatan mengkilap?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

6) Apakah membilas

dengan air bersih

sehingga tidak ada

larutan powder yang

- - - - 4 100% 4 100%

tertinggal dan lap lah

laintai dengan kain

lap bersih? 7. Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor)

1) Apakah sebelum di

brush , Menyapu

lantai tersebut

sampai bersih?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

2) Apakah brushing

dimulai dari area

yang terjauh kearah

belakang dan

usahakan sampai

semua area disikat

hingga bersih?

1 25% - - 3 75% 4 100%

3) Apakah menarik sisa

air dan kotoran

dengan

menggunakan floor

squeezer dan

buanglah ke tempat

pembuangan atau

pergunakan wet

vacuum cleaner

untuk mengangkat

air.?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

4) Apakah setelah

selesai, membilas

dengan

menggunakan air

bersih?

2 50% - - 2 50% 4 100%

Total 26 25% 15 14,4% 63 60,6% 104 100

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2018.

Berdasarkan uraian tabel di atas, dapat diketahui bahwa hasil tanggapan mengenai

kuantitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dalam

melaksanakan standard operational procedure para petugas lebih menunjukkan lebih

sering tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berdasarkan standard

operational procedure yang telah ditetapkan.

G. Tinjauan Kualitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Petugas area umum memiliki tugas dan tanggung jawab atas kebersihan dan

kenyaman pada area umum di hotel. Oleh karena itu, seorang petugas area umum

harus mampu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan terampil

agar area kerja dan kinerja dari petugas area umum tersebut sesuai dengan kualitas

kerja yang telah ditetapkan. Menurut Matutina (2001:207) menyatakan bahwa

“Kualitas kerja ialah suatu kemampuan seorang karyawan dalam menunjukkan

keterampilannya pada suatu pekerjaan karena adanya pengembangan untuk

menunjang sejauh mana kemampuan dan kompetensi yang dimiliki karyawan dalam

menangani berbagai jenis tugas dalam pencapaian tujuan dan sasaran perusahaan

dengan baik.”. Berikut ini ialah tiga komponen pembentuk kompetensi yang menunjang kualitas

kerja menurut Hutapea dan Thoha (2008:28) ialah sebagai berikut :

1. Pengetahuan (Knowledge)

Informasi yang dimiliki seseorang karyawan untuk melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya sesuai bidang yang digelutinya (tertentu), misalnya

bahasa komputer. Pengetahuan karyawan turut menentukan berhasil tidaknya

pelaksanaan tugas yang dibebankan kepadanya, karyawan yang mempunyai

pengetahuan yang cukup meningkatkan efesiensi perusahaan.

2. Keterampilan (Skill)

Suatu upaya untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan

perusahaan kepada seseorang karyawan dengan baik dan maksimal, misalnya

seorang programer computer. Di samping pengetahuan dan kemampuan karyawan,

hal yang paling perlu diperhatikan adalah sikap perilaku karyawan.

3. Sikap (Attitude)

Pola tingkah laku seseorang karyawan di dalam melaksanakan tugas dan tanggung

jawabnya sesuai dengan peraturan perusahaan. Apabila karyawan

mempunyai sifat mendukung pencapaian organisasi, maka secara otomatis

segala tugas yang dibebankan kepadanya akan dilaksanakan sebaik-baiknya.

Berdasarkan teori di atas mengenai komponen kualitas kerja yakni

pengetahuan, keterampilan dan sikap adalah hal-hal penunjang kualitas kerja bagi

petugas area umum dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Untuk

mengetahui sejauh mana petugas area umum menjalankan komponen pembentuk

kompetensi pada kualitas kerja, penulis memberikan kuesioner perihal komponen

pembentuk kompetensi pada kualitas kerja di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung,

sebagai berikut:

TABEL 2.9

TANGGAPAN PETUGAS AREA UMUM MENGENAI KUALITAS KERJA

DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

(N=4)

NO. URAIAN

BAIK CUKUP KURANG TOTAL

f % f % f % F %

Pengetahuan (Knowledge)

1. Apakah petugas area

umum mengetahui

jawaban pertanyaan

perihal produk hotel?

3 75% 1 25% - - 4 100%

2. Apakah petugas area

umum mengetahui dan

mengerti kegunaan

tentang material,

mesin dan bahan

pembersih untuk

operasional?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

3. Apakah petugas area

umum mengerti

mengenai standard

operational procedure

yang telah ditetapkan?

1 25% 2 50% 1 25% 4 100%

Keterampilan (Skill)

1. Apakah petugas area

umum dapat

menggunakan material

dengan baik dan benar

sesuai dengan

kegunaannya?

2 50% 2 50% - - 4 100%

2. Apakah petugas area

umum dapat

menggunakan mesin

dengan baik dan benar

sesuai dengan

kegunaannya?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

3. Apakah petugas area

umum dapat

menggunakan bahan

pembersih dengan

baik dan benar sesuai

dengan kegunaannya?

1 25% - - 3 75% 4 100%

4. Apakah petugas area

umum dapat

melakukan dan

menyelesaikan tugas

dan tanggung

jawabnya dengan tepat

berdasarkan standard

operational

procedure?

1 25% - - 3 75% 4 100%

Perilaku (Attitude)

1. Apakah petugas area

umum memiliki sikap

yang baik dan tanggap

dalam mengatasi

kendala pada saat

operasional?

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

2. Apakah petugas area

umum memiliki

interaksi dan

komunikasi yang baik

dengan tamu?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

3. Apakah petugas area

umum mudah bekerja

sama dan professional

dalam bekerja?

- - 2 50% 2 50% 4 100%

Total 11 27,5% 11 27,5% 18 45% 40 100%

Sumber : Hasil Olahan Penulis,2018.

Berdasarkan pada tabel di atas, dapat diketahui bahwa kualitas kerja petugas area

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dalam melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya masih tidak berjalan dengan baik dan efektif sehingga dapat

mempengaruhi kinerja yang dihasilkannya.

Menurut teori Hutapea dan Thoha mengenai komponen pembentuk kompentensi

dalam kualitas kerja ada 3 yakni: pengetahuan, keterampilan dan perilaku seorang

karyawan dapat dilihat berdasarkan kemampuannya. Berikut ialah hasil mengenai

kemampuan petugas area umum yang telah dibuat oleh Executive Housekeeper dalam

sebuah performance appraisal mengenai kemampuan yang mencakup loyalitas,

kedisiplinan, kerjasama dan tanggung jawab dari petugas area umum.

TABEL 2.10

PERFORMANCE APPRAISAL PETUGAS AREA UMUM PADA BULAN JULI

2018 DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

(N=4)

NO. KOMPETETENSI BAIK CUKUP KURANG

f % f % f %

1. Mematuhi House Rules Area Umum 1 25% 1 25% 2 50%

2. Mampu menggunakan dan

memahami alat, mesin dan bahan

untuk operasional dengan baik

1 25% 1 25% 2 50%

3. Menjaga personal grooming pada diri

sendiri. 2 50% 1 25% 1 25%

4. Tidak menunda-nunda pekerjaan - - 2 50% 2 50%

5. Bekerja dengan loyalitas 1 25% 1 25% 2 50%

6. Datang kerja tepat waktu berdasarkan

waktu kerja yang telah ditetapkan - - 1 25% 3 75%

7. Petugas area umum bekerja dengan

kedisiplinan. - - 2 50% 2 50%

8. Petugas area umum memiliki kerja

sama yang baik dengan sesama rekan

dan departemen lain.

2 50% - - 2 50%

9. Petugas area umum bekerja dengan

rasa tanggung jawab. 3 75% - - 1 25%

10. Menjalankan tugas dan tanggung

jawab dengan baik dan benar

berdasarkan standard operational

procedure yang telah ditetapkan.

- - 1 75% 3 25%

11. Memulai dan mengakhiri pekerjaan

dengan sistematis. - -

3 75% 1 25%

TOTAL

10 13 21

10 x 100%

44

= 23 %

13 x 100%

44

= 29 %

21 x 100%

44

= 48 % Sumber : Departemen Tata Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, 2018.

Berdasarkan hasil dari data di atas menunjukan bahwa kemampuan petugas

area umum yang mencakup loyalitas, kedisiplinan, kerjasama dan tanggung jawab

masih belum cukup baik dengan nilai 48% yang dapat diartikan kurang.

H. Tinjauan Pemanfaatan Waktu Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Petugas area umum memiliki tugas dan tanggung jawab yang cukup berat serta

memiliki area lingkup kerja yang luas. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung

jawabnya dengan baik dapat dilihat dari tercapainya pemanfaatan waktu kerja dengan

baik berdasarkan dengan apa yang telah ditentukan sebelumnya. Apabila petugas area

umum tidak dapat memanfaatkan waktu kerja dengan baik, maka akan berdampak

pada kinerja yang dihasilkan. Menurut Hasibuan (2003:105) mengungkapkan bahwa

“Pemanfaatan waktu adalah penggunaan masa kerja yang disesuaikan dengan

kebijakan perusahaan agar pekerjaan selesai tepat waktu sesuai dengan apa yang telah

ditetapkan.”. Menurut Davidson (2002:87) mengemukakan bahwa “pemanfaatan

waktu adalah cara memanfaatkan waktu dengan baik dimana seseorang mampu

menyelesaikan sesuatu dengan lebih cepat dan bekerja lebih cerdas.”. Adapun

menurut Bangun (2012:234) mengemukakan bahwa suatu pekerjaan yang tidak

terselesaikan tepat waktu pada suatu bagian dapat menghambat pekerjaan-pekerjaan

pada bagian lainnya serta dapat mempengaruhi jumlah dan kualitas kerja yang

dihasilkan oleh karyawan.

Berdasarkan teori-teori tersebut, dapat diketahui bahwa pemanfaatan waktu ialah cara

memanfaatkan masa kerja yang dipergunakan untuk menuntaskan pekerjaannya

berdasarkan pada waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Adapun wawancara

mengenai pemanfaatan waktu menurut Executive Housekeeper di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung. Berikut hasil wawancara mengenai pemanfaaatan waktu petugas

area umum oleh Executive Housekeeper:

TABEL 2.11

HASIL WAWANCARA PADA EXECUTIVE HOUSEKEEPER MENGENAI

PEMANFAATAN WAKTU KERJA PETUGAS AREA UMUM DI AHADIAT

HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

NO. PERTANYAAN TANGGAPAN

1.

Apakah petugas area umum menyelesaikan

tugas dan tanggung jawabnya tepat waktu?

Tidak, terkadang mereka

sulit menyelesaikan tepat

waktu karena adanya

tugas dan tanggung jawab

yang berlebih.

2. Apakah petugas area umum melaksanakan

tugas dan tanggung jawabnya berdasar

standar waktu yang telah ditetapkan hotel?

Ya, lebih sering mereka

melakukan sesuai waktu

yang telah ditentukan

tetapi selalu ada kendala

non teknis yang bisa

menghambat waktu kerja

seperti melakukan tugas

dan tanggung jawab yang

lain diluar tugas

utamanya.

3.

Apakah petugas area umum tidak menunda-

nunda pekerjaanya?

Ya, seringkali mereka

harus menunda untuk

melakukan pekerjaannya

dikarenakan adanya tugas

diluar tugas utamanya dan

waktu yang terbatas

membuat pekerjaannya

harus tertunda.

4. Apakah petugas area umum selalu terlambat

datang dalam bekerja?

Tidak, kebanyakan dari

mereka tidak sering

terlambat tapi selalu ada

saja yang terlambat

namun tidak begitu

sering.

5. Apakah petugas area umum sering tidak

memberikan kabar mengenai ketidakhadiran

dalam bekerja?

Ya, terkadang ada saja

yang mendadak tidak

hadir dengan berbagai

alasan dan berdampak

pada pekerjaan serta

orang yang tersedia

sehingga terkadang jika

high occupancy akan

keteteran.

6. Apakah petugas area umum sering pulang

tepat waktu walapun mendapatkan pekerjaan

diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai

petugas area umum?

Tidak, mereka sering

sekali pulang telat karena

mereka harus membantu

departemen lain seperti

menjadi bellman dan

petugas banquet yang

terkadang memaksa

mereka untuk pulang

terlambat melebihi jam

kerja mereka.

7.

Apakah petugas area umum mampu

menyelesaikan pekerjaan diluar tugas dan

tanggung jawabnya sebagai petugas area

umum jika diberikan tugas pada seksi lain?

Sejauh ini mereka bisa

melakukannya tetapi jika

high occupancy mereka

seringkali kewalahan dan

tidak mampu

menyelesaikannya tepat

waktu. Sumber : Hasil Wawancara dengan Executive Housekeeper, 2018.

Berdasarkan hasil wawancara di atas dapat diketahui bahwa mayoritas petugas

area umum belum mampu memanfaatkan waktu yang telah diberikan, dikarenakan

adanya tugas dan tanggung jawab lainnya diluar tugas utamanya sebagai petugas area

umum. Adapun wawancara mengenai tanggapan petugas area umum mengenai

pemanfaatan waktu kerja. Berikut ialah hasil kuesioner yang penulis berikan kepada

petugas area umum sebagai berikut:

TABEL 2.12

TANGGAPAN PETUGAS AREA UMUM MENGENAI PEMANFAATAN

WAKTU KERJA DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW BANDUNG

(N=4)

NO. HAL-HAL YANG

DINILAI

YA KADANG-

KADANG

TIDAK TOTAL

f % f % f % F %

1. Apakah petugas area

umum menyelesaikan

tugas dan tanggung

jawabnya tepat waktu?

- - - - 4 100% 4 100%

2. Apakah petugas area

umum melaksanakan

tugas dan tanggung

jawabnya berdasarkan

ketentuan waktu yang

telah ditetapkan hotel?

- - 1 25% 3 75% 4 100%

3. Apakah petugas area

umum tidak menunda-

1 25% 1 25% 2 50% 4 100%

nunda dalam

melaksanakan

pekerjaanya?

4. Apakah petugas area

umum selalu pulang

tepat waktu walaupun

mendapatkan pekerjaan

diluar tugas dan

tanggung jawabnya

sebagai petugas area

umum?

- - - - 4 100% 4 100%

5. Apakah petugas area

umum mampu

menyelesaikan

pekerjaan diluar tugas

dan tanggung jawabnya

sebagai petugas area

umum jika diberikan

tugas pada seksi lain?

1 25% 2 50% 1 25% 4 100%

TOTAL 2 10% 4 20% 14 70% 20 100%

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2018.

Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa pemanfaatan waktu pada petugas area

umum belum terlaksana dengan baik hal tersebut terjadi karena adanya tugas dan

tanggung jawab tambahan di luar tugas utamanya sehingga membuat penggunaan

waktu tidak dapat dimaksimalkan dengan baik.

BAB III

ANALISIS PERMASALAHAN

A. Analisis Kuantitas Kerja Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Berdasarkan penjelasan pada bab sebelumnya, suatu hotel yang baik ialah

yang mampu mempunyai karyawan yang bekerja dengan baik dan efektif agar

rencana yang telah dibuat oleh hotel tercapai. Efektivitas suatu pekerjaan dapat

diketahui melalui kemampuan yang dimiliki oleh petugas area umum tersebut dalam

melakukan tugas dan tanggung jawabnya. Agar mengetahui sejauh mana keefektifan

petugas area umum dalam melakukan tugasnya dapat diketahui dengan pembagian

tugas pada setiap shift-nya serta kemampuannya dalam melakukan tugasnya

berdasarkan standard operational procedure yang telah dibuat oleh Departemen Tata

Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung. Standard operational procedure

adalah tolak ukur dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik

sesuai aturan yang telah dibuat, oleh karena itu petugas area umum haruslah

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berdasarkan standard operational

procedure yang telah dibuat. Apabila petugas area umum tidak melaksanakan

tugasnya sesuai dengan standard operational procedure yang ada akan berdampak

pada kinerja yang dihasilkan serta menimbulkan tingkat kesalahan dan ketelitian pada

pekerjaan yang dilakukan oleh petugas area umum.

Berdasarkan penjelasan di atas, dalam mengetahui sejauh mana kuantitas kerja

petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung, penulis memberikan

kuesioner dan observasi pada petugas area umum mengenai kuantitas kerja petugas

area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung yang dapat diketahui pada tabel

2.7 di bab 2. Dalam hal ini penulis menganalisa hasil observasi dan tanggapan dari

petugas area umum mengenai kuantitas kerja petugas area umum dengan

menggunakan skala Guttman ialah skala yang digunakan untuk mendapat jawaban

tegas dari responden dan hanya terdapat dua interval seperti “setuju-tidak setuju”,

“ya-tidak” dan lain-lain” (Sugiyono 2014:86-139).

TABEL 3.1

PENILAIAN SKALA GUTTMAN

NO. TOLAK UKUR PENILAIAN BOBOT NILAI KETERANGAN

1. DILAKUKAN 1 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟐

2. TIDAK DILAKUKAN 0 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟏

Dalam mencari interval pada skala Guttman dapat dilakukan dengan rumus sebagai

berikut :

Dalam mencari batas Intervall Range (R) dapat diketahui dengan rumus sebagai

berikut:

Nilai Tertinggi : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

Nilai Terendah : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

Range = Skor Tertinggi – Skor Terendah

𝒔𝒌𝒐𝒓𝟐

Nilai Tertinggi : 1 x 1 x 12 = 12

Nilai Terendah : 0 x 1 x 12 = 0

Rentang Nilai : 12 – 0 = 6

2

Maka dari itu, berikut ialah gambar skala interval :

TIDAK DILAKSANAKAN DILAKSANAKAN

0 6 12

Untuk mendapatkan total skor (nilai) dapat diperoleh dengan rumus sebagai berikut :

X = (𝒏𝟐 x 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟐) + (𝒏𝟏 x 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟏)

Keterangan :

𝑛2 = Jumlah responden yang menjawab “dilaksanakan”

𝑛1 = Jumlah responden yang menjawab “tidak dilaksanakan”

𝑠𝑘𝑜𝑟2 (dilaksanakan) = 1

Range = Skor Tertinggi – Skor Terendah

𝒔𝒌𝒐𝒓𝟐

𝑠𝑘𝑜𝑟1 (tidak dilaksanakan) = 0

Berikut ialah perhitungan untuk hasil akhir kuantitas kerja :

Nilai Tertinggi : 1 x 26 x 12 = 312

Nilai Terendah : 0 x 26 x 12 = 0

Rentang Nilai : 312 – 0 = 156

2

Maka dari itu, berikut ialah gambar skala interval :

TIDAK DILAKSANAKAN DILAKSANAKAN

0 156 312

Untuk mendapatkan total skor (nilai) dapat diperoleh dengan rumus sebagai berikut :

X = (𝒏𝟐 x 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟐) + (𝒏𝟏 x 𝒔𝒌𝒐𝒓𝟏)

Keterangan :

𝑛2 = Jumlah responden yang menjawab “dilaksanakan”

𝑛1 = Jumlah responden yang menjawab “tidak dilaksanakan”

𝑠𝑘𝑜𝑟2 (dilaksanakan) = 1

𝑠𝑘𝑜𝑟1 (tidak dilaksanakan) = 0

Berikut ialah perhitungan menggunakan skala Guttman :

Jawaban DILAKSANAKAN : 120 x 1 = 120

Jawaban TIDAK DILAKSANAKAN : 192 x 0 = 0 +

TOTAL = 120

Untuk mendukung hasil penelitian, penulis melakukan observasi mengenai

standard operational procedure area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

berdasarkan tabel 2.7 pada bab 2 sebanyak 3 kali pada periode Agustus – November

2018. Berikut ialah hasil observasi penulis menggunakan skala Guttman :

1. Menyapu Kering (sweeping) : - Dilaksanakan 100%

- Tidak Dilaksanakan 0%

2. Menyapu Basah (damp sweeping, mopping) : - Dilaksanakan 91,7%

- Tidak Dilaksanakan 8,3%

3. Membersihkan Kaca : - Dilaksanakan 38,9%

- Tidak Dilaksanakan 61,1%

4. Membersihkan Area parkir : - Dilaksanakan 50%

- Tidak Dilaksanakan 50%

5. Membersihkan toilet (restroom) : - Dilaksanakan 36,1%

- Tidak Dilaksanakan 63,9%

6. Memoles lantai : - Dilaksanakan 23,6%

(polishing floor atau kristalisasi) - Tidak Dilaksanakan 76,4%

7. Membersihkan/menyikat lantai : - Dilaksanakan 31,25%

(brushing floor) - Tidak Dilaksanaka 68,75%

Berdasarkan pengolahan nilai diatas dapat diketahui bahwa nilai yang

diperoleh ialah 120. Adapun penulis gambarkan hasil melalui median nilai kuantitas

kerja :

GAMBAR 3.1

MEDIAN SKOR KUANTITAS KERJA

Sumber : Hasil Pengolahan Data Penulis, 2018.

Berdasarkan analisis data di atas, diperoleh nilai 120 dan persentase sebesar

38,4% pada interval TIDAK DILAKSANAKAN. Petugas area umum tidak

melaksanakan semua tugas dan tanggung jawabnya sesuai standard operational

procedure yang telah ditetapkan oleh Departemen Tata Graha dari semua aspek yang

tertera pada standard operational procedure pembersihan area umum. Berikut ialah

tugas dan tanggung jawab berdasarkan prosedur yang tidak dilaksanakan (data hasil

TIDAK DILAKSANAKAN DILAKSANAKAN

0% 50% 100%

120 (38,4%)

0 156 312

observasi penulis) pada petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

sebagai berikut :

1. Membersihkan kaca

Mayoritas tidak dilaksanakan oleh petugas area umum, khususnya :

a. Membasahi kaca dengan menggunakan glass cleaner (semprotkan glass

cleaner) ke permukaan kaca, dimulai dari bagian atas.

b. Menggosok kaca dengan menggunakan busa halus (spon), pada saat

melakukan penggosokan lakukan searah dari atas ke bawah atau dari

kanan ke kiri.

c. Menggunakan window squeezer dan tarik bekas gosokan spon dan glass

cleaner tadi dari arah atas kearah bawah, bersihkan dengan menggunakan

kain lap (glass cloth).

2. Membersihkan area parkir

a. Membuang sampah dengan menggunakan dust pan dan kumpulkan ke

dalam kantong sampah.

3. Membersihkan toilet (restroom)

Mayoritas tidak dilaksanakan oleh petugas area umum, khususnya :

a. Mengetuk pintu 3 kali dan ucapkan housekeeping service (terutama untuk

restroom wanita).

b. Membersihkan kaca dengan glass cleaner dan scrapper lakukan sampai

semua permukaan dibersihkan dengan lap.

c. Membersihkan wash basin, spray permukaan dengan MPC (multi purpose

cleaner), kemudian gosoklah dengan menggunakan spon sampai semua

permukaan wash basin bersih. Lalu bilas dengan air dan lap dengan kain

lap hingga kering.

d. Membersihkan toilet bowl dengan toilet bowl cleaner, kemudian tunggu 5

menit agar chemical-nya berekasi dengan kotoran. Sikat dengan

menggunakan sikat toilet ataupun spon, setelah itu bersihkan semua

permukaan luarnya dengan kain lap.

e. Membersihkan lantai dengan menggunakan wet mop dan press mop.

Lakukan dari mulai sudut yang terjauh kearah pintu masuk.

f. Mencatat di restroom checklist tentang jam dibersihkan, siapa yang

membersihkan dan masalahnya apa.

4. Memoles lantai (polishing floor atau kristalisasi)

Mayoritas tidak dilaksanakan oleh petugas area umum, khususnya :

a. Menyiapkan supplies dengan campuran 1:4 dengan air, kemudian basahi

lantai dengan larutan tersebut.

b. Melakukan Stripping bagian demi bagian pada lantai sampai kotoran di

lantai bersih.

c. Membilas lantai kotor dengan air bersih dan mopping lantai dengan

menggunakan wet mop.

d. Menuangkan lantai bubuk marble yang sudah dicampur dengan air.

e. Melakukan pemolesan pada lantai sampai lantai kelihatan mengkilap.

f. Membilas dengan air bersih sehingga tidak ada larutan powder yang

tertinggal dan lap lah laintai dengan kain lap bersih.

5. Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor)

Mayoritas tidak dilaksanakan oleh petugas area umum, khususnya :

a. Sebelum di brush, Menyapu lantai tersebut sampai bersih.

b. Brushing dan dimulai dari area yang terjauh kearah belakang dan

usahakan sampai semua area disikat hingga bersih.

c. Menarik sisa air dan kotoran dengan menggunakan floor squeezer dan

buanglah ke tempat pembuangan atau pergunakan wet vacuum cleaner

untuk mengangkat air.

d. Setelah selesai, Membilas dengan menggunakan air bersih.

Berdasarkan hasil observasi di atas, petugas area umum mayoritas tidak

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan standard operational

procedure yang telah ditetapkan sehingga dapat berpengaruh terhadap kinerja yang

dihasilkan serta pekerjaan yang dilakukannya Tidak dilaksanakan dengan baik,

dapat dilihat pada nilai yang diperoleh yakni 120 dari perbandingan nilai terbesar 312

dan nilai terkecil 0 serta dengan rentang skor 156 dan mendapatkan persentase

sebesar 38,4% dari 100%.

B. Analisis Kualitas Kerja Petugas Area Umum Di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Kualitas kerja ialah salah satu aspek pendukung dalam efektifitas kerja

seorang karyawan, dalam hal ini terdapat berbagai aspek-aspek pendukung dalam

pengembangan komponen kompetensi kualitas kerja yang harus dimiliki oleh

karyawan agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan

benar. Kualitas kerja yang harus dimiliki oleh petugas area umum sangatlah penting

karena mereka bertanggung jawab atas kebersihan, kenyamanan dan kerapihan yang

ada dihotel tersebut agar tamu merasa nyaman selama mereka tinggal di hotel

tersebut.

Ada beberapa komponen kompetensi dalam mendukung kualitas kerja seperti:

pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang harus dapat dikuasai dengan baik oleh

seorang karyawan. Aspek-aspek tersebut harus dimiliki oleh setiap karyawan karena

kualitas kerja karyawan dapat dinilai dengan baik apabila mereka memiliki

pengetahuan, keterampilan serta perilaku yang baik perihal lingkup kerja baik yang

berhubungan langsung dengan tamu ataupun tidak.

Berdasarkan penjelasan pada bab sebelumnya mengenai kualitas kerja petugas

area umum, penulis memberikan kuesioner kepada para petugas area umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung mengenai kualitas kerja petugas area umum

yang hasilnya tertera pada tabel 2.9 di bab 2. Dalam hal ini, untuk mengetahui kinerja

yang dihasilkan oleh petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung,

penulis menggunakan skala likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial

(Riduwan dan Kuncoro, 2007:20). Untuk mengetahui mengenai skala dan

penghitungannya ialah sebagai berikut :

Baik : (B) mendapat bobot nilai 3

Cukup : (C) mendapat bobot nilai 2

Kurang : (K) mendapat bobot nilai 1

Dengan rincian rumus yang digunakan sebagai berikut :

Dalam menghitung rentang di setiap kriteria menggunakan rumus sebagai berikut :

R = (Nilai Tertinggi x Jumlah Responden) – (Nilai Terkecil x Jumlah Responden)

Jumlah Kelas

Pada bab sebelumnya, penulis telah memberikan kuesinoer mengenai

tanggapan petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow mengenai kualitas

kerja petugas area umum.

Berikut ialah penghitungan rentang untuk mengetahui analisa mengenai

kualitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow:

Nilai tertinggi : 3 x 1 x 4 = 12

Nilai terendah : 1 x 1 x 4 = 4

Rentang : 12 – 4

Nilai Tertinggi : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

Nilai Terendah : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

3

= 8 = 2,6

3

Berdasarkan rumus tersebut, berikut ialah nilai pada setiap kriteria dengan

nilai rentang 2,6 dan dengan skor tertinggi 12 dan terendah 4.

K C B

4 6.6 9.3 12

Berikut ialah penghitungan rentang untuk mengetahui analisa mengenai

kualitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow:

Nilai tertinggi : 3 x 10 x 4 = 120

Nilai terendah : 1 x 10 x 4 = 40

Rentang : 120 – 40

3

= 80 = 26,6

3

Berdasarkan rumus tersebut, berikut ialah nilai pada setiap kriteria dengan

nilai rentang 26,6 dan dengan skor tertinggi 120 dan terendah 40.

K C B

40 66.6 93,2 120

Untuk mendukung penelitian penulis, dalam hal ini penulis memberikan

kuesioner kepada petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

Berikut ialah rangkuman hasil kuesioner tersebut:

1. Pengetahuan (knowledge) : - Baik 41,7%

- Cukup 33,3%

- Kurang 25%

2. Keterampilan (skill) : - Baik 31,25%

- Cukup 18,75%

- Kurang 50%

3. Perilaku (attitude) : - Baik 8,33%

- Cukup 33,33%

- Kurang 58,33%

Berikut ialah hasil perhitungan menggunakan skala Likert:

Jawaban BAIK : 11 x 3 = 33

Jawaban CUKUP : 11 x 2 = 22

Jawaban KURANG : 18 x 1` = 18 +

TOTAL = 73

Berdasarkan perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa nilai yang diperoleh

ialah 73. Berikut ini penulis gambarkan mengenai hasil dari median skor kualitas

kerja sebagai berikut:

GAMBAR 3.2

MEDIAN SKOR KUALITAS KERJA

Sumber : Hasil Pengolahan Data Penulis, 2018.

Berdasarkan penjelasan data di atas dapat diketahui bahwa hasil kuesioner

yang telah diberikan kepada petugas area umum mengenai kualitas kerja petugas area

25% 50% 75% 100%

Kurang Cukup Baik

73 (60,83%)

40 66,6 93.2 120

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung masih belum efektif untuk

memenuhi standar yang diinginkan perusaahaan. Berikut ialah aspek – aspek yang

masuk dalam kategori KURANG pada pembahasan tinjauan ini:

1. Keterampilan (Skill)

a. Petugas area umum dapat menggunakan bahan pembersih dengan baik dan

benar sesuai dengan kegunaannya.

b. Petugas area umum dapat melakukan dan menyelesaikan tugas dan

tanggung jawabnya dengan tepat berdasarkan standard operational

procedure.

2. Perilaku (Attitude)

a. Petugas area umum memiliki etika yang baik terhadap tamu.

b. Petugas area umum mudah bekerja sama dan professional dalam bekerja

Dalam hal ini keterampilan dan perilaku dalam menjalankan tugas dan

tanggung jawabnya masih kurang baik khususnya hal-hal yang berhubungan

langsung dengan tamu seperti berkomunikasi dengan tamu yang masih kurang dan

keterampilan dalam menggunakan alat, mesin dan bahan pembersih yang harus di

tingkatkan dengan melakukan pelatihan. Median skor untuk kualitas kerja berada

pada angka 73 dari perbandingan nilai terbesar 120 dan nilai terkecil 40 dan

mendapatkan persentase sebesar 60,83% dari 100%. Oleh karena itu, dapat diketahui

bahwa hasil yang didapatkan masih Cukup mengenai kualitias kerja dari petugas

area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

C. Analisis Pemanfaatan Waktu Petugas Area Umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung

Pemanfaatan waktu dalam sebuah pekerjaan sangatlah penting agar apa yang

telah direncanakan dapat tercapai dengan baik. Pemanfaatan waktu erat kaitannya

dengan efektivitas kerja, dalam hal ini dapat kita ketahui dengan tercapainya tujuan

perusahaan serta pemanfaatan waktu dengan baik yang dilakukan oleh karyawan akan

sangat berpengaruh terhadap kinerja yang dihasilkannya. Seorang petugas area umum

harus terampil dalam membagi waktu dalam bekerja dengan adanya tugas dan

tanggung jawab berlebih diluar tugas utamanya dapat membuat waktu yang terpakai

semakin banyak serta dapat berpengaruh terhadap produktifitas kerja dan kinerja

yang dihasilkannya.

Untuk mengetahui bagaimana rincian kerja per-shift pada petugas area umum

dapat dilihat pada tabel 2.6 di bab 2. Penulis juga menyebarkan kuesioner kepada

para petugas area umum yang hasilnya dapat dilihat pada tabel 2.12 pada bab

sebelumnya mengenai pemanfaatan waktu kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung.

Berikut ialah penghitungan rentang untuk mengetahui analisa mengenai

pemanfaatan waktu petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow:

Nilai tertinggi : 3 x 1 x 4 = 12

Nilai terendah : 1 x 1 x 4 = 4

Rentang : 12 – 4

3

= 8 = 2,6

3

Berdasarkan rumus tersebut, berikut ialah nilai pada setiap kriteria dengan

nilai rentang 2,6 dan dengan skor tertinggi 12 dan terendah 4.

T K Y

4 6.6 9.3 12

Berikut ialah perhitungan hasil akhir kualitas kerja:

Dalam menghitung rentang di setiap kriteria menggunakan rumus sebagai berikut:

R = (Nilai Tertinggi x Jumlah Responden) – (Nilai Terkecil x Jumlah Responden)

Jumlah Kelas

Berikut ialah penghitungan rentang untuk mengetahui analisa mengenai

kuantitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow:

Nilai tertinggi : 3 x 5 x 4 = 60

Nilai terendah : 1 x 5 x 4 = 20

Nilai Tertinggi : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

Nilai Terendah : Bobot Nilai x Jumlah Pertanyaan x Jumlah Responden

Rentang : 60 – 20

3

= 40 = 13,3

3

Berdasarkan rumus tersebut, berikut ialah nilai pada setiap kriteria dengan

nilai rentang 13,3 dan dengan skor tertinggi 60 dan terendah 20.

T K Y

20 33,3 46,6 60

Berikut ialah hasil tanggapan petugas area umum mengenai pemanfaatan

waktu kerja dengan menggunakan skala Likert:

Berikut ialah hasil perhitungan menggunakan skala Likert:

Jawaban YA : 2 x 3 = 6

Jawaban CUKUP : 4 x 2 = 8

Jawaban TIDAK : 14 x 1 = 14 +

TOTAL = 28

Dalam hal ini penulis memberikan kuesioner dalam meninjau indikator

permasalahan ini, berikut ialah hasil rangkuman persentase mengenai pemanfaatan

waktu kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung sebagai

berikut :

1. Apakah petugas area umum menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya

tepat waktu?

- Ya : 0%

- Kadang-kadang : 0%

- Tidak : 100%

2. Apakah petugas area umum melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

berdasarkan ketentuan waktu yang telah ditetapkan hotel?

- Ya : 0%

- Kadang – kadang : 25%

- Tidak : 75%

3. Apakah petugas area umum tidak menunda – nunda dalam melaksanakan

pekerjaannya?

- Ya : 25%

- Kadang – kadang : 25%

- Tidak : 50%

4. Apakah petugas area umum selalu pupulang tepat waktu walaupun

mendapatkan pekerjaan diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai

petugas area umum?

- Ya : 0%

- Kadang – kadang : 0%

- Tidak :100%

5. Apakah petugas area umum mampu menyelesaikan pekerjaan diluar tugas

dan tanggung jawabnya sebagai petugas area umum jika diberikan tugas

pada seksi lain?

- Ya : 25%

- Kadang – kadang : 50%

- Tidak : 25%

Berdasarkan hasil uraian data tersebut, dapat diketahui bahwa nilai yang

diperoleh ialah 28 dan 46,7%. Mengenai pemanfaatan waktu kerja petugas area

umum. Berikut ini ialah hasil median skor mengenai pemanfaatan waktu.

GAMBAR 3.3

MEDIAN SKOR PEMANFAATAN WAKTU KERJA

Sumber : Hasil Pengolahan Data Penulis, 2018.

TIDAK KADANG -KADANG YA

25% 50% 75% 100%

28 (46,7%)

20 33,3 46,6 60

Berdasarkan hasil tersebut mengenai pemanfaatan waktu kerja petugas area

umum dapat diketahui bahwa petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung masih belum mampu memanfaatkan waktu kerja dengan baik dan

berdasarkan waktu yang telah ditentukan. Berikut ialah hasil analisis yang masuk

dalam kategori TIDAK mengenai tinjauan ini sebagai berikut :

1. Petugas area umum menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya tepat waktu.

2. Petugas area umum melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berdasar

ketentuan waktu yang telah ditetapkan hotel.

3. Petugas area umum selalu pulang tepat waktu walaupun mendapatkan

pekerjaan diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai petugas area umum.

Berdasarkan hal tersebut terjadi dikarenakan mereka diberikan tugas dan

tanggung jawab yang berlebih diluar tugas utamanya seperti menjadi Bellman dan

Banquet Attendant yang mana itu diluar tugas utamanya serta berada pada

departemen lain sehingga sulit untuk menyelesaikan pekerjaannya berdasarkan waktu

yang telah ditentukan dan sering kali harus pulang melebihi waktu jam kerja yang

telah ditetapkan karena harus menyelesaikan pekerjaan yang belum terselesaikan.

Median skor untuk pemanfaatan waktu berada pada angka 28 dari perbandingan nilai

terbesar 60 dan nilai terkecil 20 dan mendapatkan persentase sebesar 46,7% dari

100%. Oleh karena itu, dapat diketahui bahwa hasil yang didapatkan masih Tidak

terlaksana dengan baik mengenai pemanfaatan waktu kerja dari petugas area umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung.

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan data – data yang diperoleh dan pembahasan yang telah penulis

paparkan pada bab - bab sebelumnya mengenai efektivitas kerja petugas area umum

di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung dapat penulis simpulkan perihal

permasalahan yang timbul pada pembahasan tersebut sebagai berikut :

1. Kuantitas kerja yang dihasilkan oleh petugas area umum mayoritas tidak

dilaksanakan sesuai dengan standard operational procedure yang telah

ditetapkan sehingga berdampak pada kinerja yang dihasilkan. Standard

operational procedure yang tidak dilaksanakan oleh petugas area umum di

Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung ialah sebagai berikut :

1) Membersihkan kaca

2) Membersihkan area parkir

3) Membersihkan toilet (restroom)

4) Memoles lantai (polishing floor atau kristalisasi)

5) Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor)

2. Kualitas kerja petugas area umum dalam menjalankan tugas dan tanggung

jawabnya kurang baik dalam hal pengetahuan, keterampilan dan perilaku

dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya khususnya hal-hal yang

berhubungan langsung dengan tamu seperti berkomunikasi dengan tamu yang

masih kurang dan kurang terampil dalam menggunakan alat, mesin dan bahan

pembersih. Berikut ialah hal – hal yang masuk dalam kategori kurang pada

indikator kualitas kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow

Bandung :

1) Keterampilan (Skill)

2) Perilaku (Attitude)

3. Pemanfaatan waktu yang dilakukan oleh petugas area umum tidak

berlangsung

efektif, hal tersebut terjadi dikarenakan adanya pemberian tugas dan tanggung

jawab yang berlebih diluar tugas utamanya seperti menjadi Bellman dan

Banquet Attendant yang mana itu diluar tugas utamanya serta berada pada

departemen lain sehingga sulit untuk menyelesaikan pekerjaannya

berdasarkan waktu yang telah ditentukan dan berdampak pada kinerja yang

dihasilkan. Berikut ialah hasil analisis dari kuesioner yang masuk dalam

kategori TIDAK mengenai tinjauan ini sebagai berikut :

4. Petugas area umum menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya tepat

waktu.

5. Petugas area umum melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

berdasar ketentuan waktu yang telah ditetapkan hotel.

6. Petugas area umum selalu pulang tepat waktu walaupuan mendapatkan

pekerjaan diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai petugas area

umum.

B. Saran

Berdasarkan pada kesimpulan yang telah penulis paparkan sebelumnya,

penulis membuat saran perihal permasalahan mengenai efektivitas kerja petugas area

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung yang penulis harapkan dapat

membantu perkembangan dan perbaikan kinerja yang dihasilkan oleh petugas area

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung pada masa yang akan datang.

Berikut ialah saran yang penulis paparkan mengenai efektivitas kerja petugas area

umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung :

1. Mengenai kuantitas kerja petugas area umum, penulis memberikan saran agar

pelaksanaan pembersihan area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow

dilaksanakan sesuai dengan standard operational procedure yang telah

ditetapkan, selain itu harus adanya pelatihan khusus dan pengawasan lebih

mengenai pelaksanaan kerja berdasarkan standard operational procedure

yang ada agar karyawan lebih mengerti mengenai cara kerja yang baik sesuai

dengan prosedur yang telah ditetapkan serta untuk menghindari kesalahan

dalam melakukan pekerjaannya. Penulis memberikan saran untuk pelaksanaan

prosedur pembersihan yang masuk pada kategori TIDAK DILAKSANAKAN

agar dilaksanakan sesuai prosedur yang telah ditetapkan, sebagai berikut :

- Dalam proses membersihkan kaca, sebaiknya dilengkapi dengan proses

membasahi kaca dengan menggunakan glass cleaner (semprotkan glass

cleaner) ke permukaan kaca, dimulai dari bagian atas kemudian menggosok

kaca dengan menggunakan spon, pada saat melakukan penggosokan lakukan

searah dari atas ke bawah atau dari kanan ke kiri lalu gunakan window

squeezer dan tarik bekas gosokan spon dan glass cleaner tadi dari arah atas

kearah bawah, bersihkan dengan menggunakan kain lap (glass cloth).

- Dalam membersihkan area parkir hotel, sebaiknya dilengkapi dengan proses

membuang sampah dengan menggunakan dust pan dan sampahnya

dikumpulkan ke dalam kantong sampah.

- Dalam membersihkan toilet (restroom), sebaiknya dilengkapi dengan proses

mengetuk pintu 3 kali dan mengucapkan housekeeping service (terutama

untuk restroom wanita), lalu membersihkan kaca dengan glass cleaner dan

scrapper lakukan sampai semua permukaan dibersihkan dengan lap,

kemudian membersihkan wash basin, spray permukaan dengan MPC (multi

purpose cleaner), kemudian gosoklah dengan menggunakan spon sampai

semua permukaan wash basin bersih. Lalu bilas dengan air dan lap dengan

kain lap hingga kering. Setelah itu, bersihkan toilet bowl dengan toilet bowl

cleaner, kemudian tunggu 5 menit agar chemicalnya berekasi dengan

kotoran. Sikat dengan menggunakan sikat toilet ataupun spon, setelah itu

bersihkan semua permukaan luarnya dengan kain lap. Kemudian,

membersihkan lantai dengan menggunakan wet mop dan press mop. Lakukan

dari mulai sudut yang terjauh kearah pintu masuk dan proses akhirnya ialah

mencatat di restroom checklist tentang jam dibersihkan, siapa yang

membersihkan dan masalahnya apa.

- Dalam proses pemoles lantai (polishing floor atau kristalisasi), sebaiknya

dilengkapi dengan proses menyiapkan supplies dengan campuran 1:4 dengan

air, kemudian basahi lantai dengan larutan tersebut. Setelah itu, lakukan

Stripping bagian demi bagian pada lantai sampai kotoran di lantai bersih.

Serta, bilas lantai kotor dengan air bersih dan mopping lantai dengan

menggunakan wet mop. Kemudian, tuangkan lantai bubuk marble yang sudah

dicampur dengan air, lalu lakukan pemolesan pada lantai sampai lantai

kelihatan mengkilap dan bilas dengan air bersih sehingga tidak ada larutan

powder yang tertinggal dan lap lah laintai dengan kain lap bersih.

- Dalam Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor), sebaiknya dilengkapi

dengan proses menyapu lantai tersebut sampai bersih lalu brushing dan

dimulai dari area yang terjauh kearah belakang dan usahakan sampai semua

area disikat hingga bersih setelah itu, tarik sisa air dan kotoran dengan

menggunakan floor squeezer dan buanglah ke tempat pembuangan atau

gunakan wet vacuum cleaner untuk mengangkat air, kemudian jika telah

selesai, bilas dengan menggunakan air bersih.

2. Mengenai kualitas kerja petugas area umum, penulis menyarankan agar pihak

manajemen Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung agar lebih memperhatikan

kualitas kerja petugas area umum dalam hal pengetahuan, keterampilan serta

perilaku yang dimiliki oleh petugas area umum dengan memberikan pelatihan

khusus kepada petugas area umum perihal pelaksanaan kerja agar dapat

menguasai lingkup kerjanya khususnya dalam penggunaan material, mesin

dan bahan pembersih yang sangat penting untuk diketahui agar terjadi

keselamatan dalam bekerja serta diperlukan penerapan kerja yang jelas untuk

petugas area umum dalam melakukan tugas dan tanggung jawabnya agar

menghasilkan kinerja yang baik sesuai dengan yang diharapkan. Penulis

memberikan saran kepada pihak manajemen hotel sebaiknya memberikan

perhatian dan pelatihan yang lebih mengenai hal – hal yang masuk dalam

kategori KURANG berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan

sebagai berikut :

- Keterampilan (Skill)

c. Petugas area umum agar dapat menggunakan bahan pembersih dengan

baik dan benar sesuai dengan kegunaannya.

d. Petugas area umum agar dapat melakukan dan menyelesaikan tugas dan

tanggung jawabnya dengan tepat berdasarkan standard operational

procedure.

- Perilaku (Attitude)

c. Petugas area umum agar memiliki etika yang baik terhadap tamu.

d. Petugas area umum agar mudah bekerja sama dan professional dalam

bekerja

3. Mengenai pemanfaatan waktu petugas area umum, penulis memberikan saran

kepada pihak manajemen hotel sebaiknya lebih tegas dan ketat dalam

mengawasi pekerjaan petugas area umum mengenai pemanfaatan waktu dan

memberikan penjelasan mengenai hal – hal seperti funishment atau

konsekuensi yang akan diberikan apabila ada kelalaian dalam melakukan

pekerjaannya, hal tersebut akan berdampak baik terhadap kinerja yang

dihasilkan dan dapat membuat pemanfaatan waktu kerja yang baik sesuai

dengan yang diharapkan. Petugas area umum sebaiknya tidak merangkap

jabatan dikarena beban kerja yang cukup banyak serta lingkup wilayah yang

luas akan membuat petugas area umum kewalahan. Selain hal tersebut,

diperlukan supervisor untuk mengawasi pelaksanaan kerja petugas area umum

karena di Ahadiat Hotel dan Bungalow tidak memiliki seorang supervisor

sehingga pengawasan dilakukan langsung oleh seorang Executive

Housekeeper yang mana tugas dan tanggung jawab seorang Executive

Housekeeper bukan hanya pada area umum saja tapi pada seksi lain yang

terdapat pada Departemen Tata Graha seperti Room Attendant, Gardener dan

Laundry Attendant sehingga akan membuat ia kewalahan dalam melakukan

pengawasan maka dari itu dibutuhkan seseorang pada supervisor level agar

pengawasan pelaksanaan kerja berjalan dengan baik. Selain pada Departemen

Tata Graha, jumlah karyawan pada departemen lain seperti Departemen

Kantor Depan dan Food and Beverage Department haruslah ditambahkan

karena dalam hal ini Petugas Area Umum sering sekali melakukan pekerjaan

diluar tugas dan tanggung jawabnya seperti membantu operasional kantor

depan dengan menjadi Bellman ketika ada check in dan check out serta

membantu operasional Food and Beverage Departement dengan menjadi

Banquet Attendant jika terdapat acara di function room, hal tersebut

menyebabkan adanya tugas dan tanggung jawab berlebih yang didapatkan

oleh petugas area umum sehingga berdampak pada kinerja yang dihasilkan

oleh petugas area umum.

4. Penulis menyarankan kepada pihak hotel sebaiknya menambahkan jumlah

karyawan pada bagian petugas area umum karena dengan jumlah karyawan

yang ada saat ini yakni 4 orang dan dengan jumlah pekerjaan yang diberikan

serta dengan area umum yang luas akan membuat kinerja yang dihasilkan

oleh petugas area umum saat ini kurang efektif dan kurang baik maka dari itu

diperlukan penambahan karyawan yang berpengalaman pada petugas area

umum agar dapat mudah menyesuaikan dengan pekerjaan yang ada

LAMPIRAN 1

PEDOMAN WAWANCARA

Sumber : Pak Faqih (Human Resources Manager)

Waktu : 13.00 – Selesai / 1 September 2018

Tempat : Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

Pertanyaan :

1. Bagaimana sejarah Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

2. Apa saja fasilitas di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

3. Ada berapa tipe kamar yang ada di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

4. Berapa harga setiap tipe kamar di Ahadidat Hotel dan Bungalow Bandung?

5. Berapa kapasitas orang pada setiap function room berdasarkan jenis ruangan

dan lay out ruangan?

6. Bagaimana struktur organisasi yang diterapkan di bagian Housekeeping

Department Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

PEDOMAN WAWANCARA

Sumber : Pak Muni (Executive Housekeeper)

Waktu : 14.00-Selesai/1 September & 1 Oktober 2018

Tempat : Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung

Pertanyaan :

1. Apakah ada keluhan tamu mengenai kebersihan Petugas Area Umum?

2. Bagaimana job description pada setiap seksi yang ada pada Departemen

Tata Graha di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

3. Berapa jumlah karyawan yang ada di Departemen Tata Graha?

4. Bagaimana pembagian waktu kerja petugas area umum di Ahadiat Hotel

dan Bungalow Bandung?

5. Apa latar belakang pendidikan petugas area umum di Ahadiat Hotel dan

Bungalow Bandung?

6. Bagaimana job description Petugas Departemen Tata Graha di Ahadiat

Hotel dan Bungalow Bandung?

7. Apakah Departemen Tata Graha memiliki performance appraisal petugas

area umum di Ahadiat Hotel dan Bungalow Bandung?

8. Apakah petugas area umum menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya

tepat waktu?

9. Apakah petugas area umum melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

berdasar standar waktu yang telah ditetapkan hotel?

10. Apakah petugas area umum tidak menunda-nunda pekerjaanya?

11. Apakah petugas area umum selalu terlambat datang dalam bekerja?

12. Apakah petugas area umum sering tidak memberikan kabar mengenai

ketidakhadiran dalam bekerja?

13. Apakah petugas area umum sering pulang tepat waktu walapun

mendapatkan pekerjaan diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai

petugas area umum?

14. Apakah petugas area umum mampu menyelesaikan pekerjaan diluar tugas

dan tanggung jawabnya sebagai petugas area umum jika diberikan tugas

pada seksi lain?

LAMPIRAN 2

KUESIONER UNTUK PETUGAS AREA UMUM

Berikan tanda centang () pada jawaban yang sesuai dengan pilihan anda.

1. Menyapu kering (Sweeping)

1) Apakah menyapu kering (Sweeping) dilakukan dengan broom (sapu)

dimulai dari tempat yang terjauh dari pintu masuk kearah keluar dan tidak

ada yang terlewatkan termasuk yang ada di bawah furniture (meja)?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2. Menyapu basah (damp sweeping, mopping)

1) Apakah membersihkan lantai dengan menggunakan alat seperti kain pel

(floor cloth) dan cotton mop yang telah dibasahi dan diperas?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

3. Membersihkan kaca

1) Apakah membasahi kaca dengan menggunakan glass cleaner (semprotkan

glass cleaner) ke permukaan kaca, dimulai dari bagian atas?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2) Apakah menggosok kaca dengan menggunakan busa halus (spon), pada

saat melakukan penggosokan lakukan searah dari atas ke bawah atau dari

kanan ke kiri?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

3) Apakah menggunakan window squeezer dan tarik bekas gosokan spon dan

glass cleaner tadi dari arah atas kearah bawah, bersihkan dengan

menggunakan kain lap (glass cloth)?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

4. Membersihkan area parkir

1) Apakah menyapu area lantai parkir dan dimulai dari area parkir yang

paling jauh atau pojok dan lakukan kearah luar?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2) Apakah membuang sampah dengan menggunakan dust pan dan

kumpulkan ke dalam kantong sampah?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

5. Membersihkan toilet (restroom)

1) Apakah mengetuk pintu 3 kali dan ucapkan housekeeping service

(terutama untuk restroom wanita)?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2) Apakah membuang sampah dan mengambil sampah yang ada di tempat

sampah, kemudian bersihkan tempatnya?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

3) Apakah membersihkan kaca dengan glass cleaner dan scrapper lakukan

sampai semua permukaan dibersihkan dengan lap?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

4) Apakah membersihkan wash basin, spray permukaan dengan MPC (multi

purpose cleaner), kemudian gosok dengan menggunakan spon sampai

semua permukaan wash basin bersih. Lalu bilas dengan air dan lap

dengan kain lap hingga kering?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

5) Apakah membersihkan urinoir , gunakan toilet bowl cleaner untuk

membersihkannya?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

6) Apakah membersihkan toilet bowl dengan toilet bowl cleaner, kemudian

tunggu 5 menit agar chemicalnya berekasi dengan kotoran, sikat dengan

menggunakan sikat toilet ataupun spon, setelah itu bersihkan semua

permukaan luarnya dengan kain lap?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

7) Apakah mengganti tisu roll, hand soap ataupun air freshner yang habis

dengan yang baru?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

8) Apakah membersihkan lantai dengan menggunakan wet mop dan press

mop, lakukan dari mulai sudut yang terjauh kearah pintu masuk?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

9) Apakah mencatat di restroom checklist tentang jam dibersihkan, siapa

yang membersihkan dan masalahnya?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

6. Memoles lantai (polishing floor atau kristalisasi)

1) Apakah menyiapkan supplies dengan campuran 1:4 dengan air, kemudian

basahi lantai dengan larutan tersebut?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2) Apakah melakukan Stripping bagian demi bagian pada lantai sampai

kotoran di lantai bersih?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

3) Apakah membilas lantai kotor dengan air bersih dan mopping lantai

dengan menggunakan wet mop?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

4) Apakah menuangkan lantai bubuk marble yang sudah dicampur dengan

air?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

5) Apakah melakukan pemolesan pada lantai sampai lantai kelihatan

mengkilap?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

6) Apakah membilas dengan air bersih sehingga tidak ada larutan powder

yang tertinggal dan lap lah laintai dengan kain lap bersih?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

7. Membersihkan/menyikat lantai (brushing floor)

1) Apakah sebelum di brush , Menyapu lantai tersebut sampai bersih?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

2) Apakah brushing dimulai dari area yang terjauh kearah belakang dan

usahakan sampai semua area disikat hingga bersih?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

3) Apakah menarik sisa air dan kotoran dengan menggunakan floor squeezer

dan buanglah ke tempat pembuangan atau pergunakan wet vacuum cleaner

untuk mengangkat air.?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

4) Apakah setelah selesai, membilas dengan menggunakan air bersih?

Dilakukan Kadang – kadang Tidak Dilakukan

Pengetahuan (Knowledge)

1. Apakah petugas area umum mengetahui jawaban pertanyaan perihal produk

hotel?

Baik Cukup Kurang

2. Apakah petugas area umum mengetahui dan mengerti kegunaan tentang

material, mesin dan bahan pembersih untuk operasional?

Baik Cukup Kurang

3. Apakah petugas area umum mengerti mengenai standard operational

procedure yang telah ditetapkan?

Baik Cukup Kurang

Keterampilan (Skill)

1. Apakah petugas area umum dapat menggunakan material dengan baik dan

benar sesuai dengan kegunaannya?

Baik Cukup Kurang

2. Apakah petugas area umum dapat menggunakan mesin dengan baik dan benar

sesuai dengan kegunaannya?

Baik Cukup Kurang

3. Apakah petugas area umum dapat menggunakan bahan pembersih dengan

baik dan benar sesuai dengan kegunaannya?

Baik Cukup Kurang

4. Apakah petugas area umum dapat melakukan dan menyelesaikan tugas dan

tanggung jawabnya dengan tepat berdasarkan standard operational

procedure?

Baik Cukup Kurang

Perilaku (Attitude)

1. Apakah petugas area umum memiliki sikap yang baik dan tanggap dalam

mengatasi kendala pada saat operasional?

Baik Cukup Kurang

2. Apakah petugas area umum memiliki interaksi dan komunikasi yang baik

dengan tamu?

Baik Cukup Kurang

3. Apakah petugas area umum mudah bekerja sama dan professional dalam

bekerja?

Baik Cukup Kurang

1. Apakah petugas area umum menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya

tepat waktu?

Ya Kadang - kadang Tidak

2. Apakah petugas area umum melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

berdasarkan ketentuan waktu yang telah ditetapkan hotel?

Ya Kadang – kadang Tidak

3. Apakah petugas area umum tidak menunda-nunda dalam melaksanakan

pekerjaanya?

Ya Kadang – kadang Tidak

4. Apakah petugas area umum selalu pulang tepat waktu walaupun mendapatkan

pekerjaan diluar tugas dan tanggung jawabnya sebagai petugas area umum?

Ya Kadang – kadang Tidak

5. Apakah petugas area umum mampu menyelesaikan pekerjaan diluar tugas dan

tanggung jawabnya sebagai petugas area umum jika diberikan tugas pada

seksi lain?

Ya Kadang – kadang Tidak

LAMPIRAN 3

CHECKLIST OBSERVASI MENGENAI PELAKSANAAN STANDARD

OPERATIONAL PROCEDURE DI AHADIAT HOTEL DAN BUNGALOW

BANDUNG

NO.` URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

Pa1 Pa2 Pa3 Pa4 Pa1 Pa2 Pa3 Pa4

1. Menyapu kering (Sweeping)

Dilakukan dengan broom

(sapu) dimulai dari tempat

yang terjauh dari pintu

masuk kearah keluar dan

tidak ada yang terlewatkan

termasuk yang ada di bawah

furniture (meja).

2.

Menyapu basah (damp

sweeping, mopping)

Membersihkan lantai

dengan menggunakan alat

seperti kain pel (floor cloth)

dan cotton mop yang telah

dibasahi dan diperas

menjadi setengah basah atau

lembab.

3. Membersihkan kaca

4) Basahi kaca dengan

menggunakan glass

cleaner (semprotkan

glass cleaner) ke

permukaan kaca,

dimulai dari bagian atas.

5) Setelah itu gosok kaca

dengan menggunakan

busa halus (spon), pada

saat melakukan

penggosokan lakukan

searah dari atas ke

bawah atau dari kanan

ke kiri.

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

Pa1 Pa2 Pa3 Pa4 Pa1 Pa2 Pa3 Pa4

4.

3) Gunakan window

squeezer dan tarik bekas

gosokan spon dan glass

cleaner tadi dari arah atas

kearah bawah, bersihkan

dengan menggunakan kain

lap (glass cloth).

Membersihkan area parkir

5) Sapulah area lantai

parkir dan dimulai dari

area parkir yang paling

jauh atau pojok dan

lakukan kearah luar.

6) Membuang sampah

dengan menggunakan

dust pan dan kumpulkan

ke dalam kantong

sampah.

5. Membersihkan toilet

(restroom)

10) Ketuk pintu 3 kali dan

ucapkan housekeeping

service (terutama untuk

restroom wanita).

11) Buanglah sampah,

ambillah sampah yang

ada di tempat sampah,

kemudian bersihkan

tempatnya.

12) Bersihkan kaca dengan

glass cleaner dan

scrapper lakukan

sampai semua

permukaan dibersihkan

dengan lap.

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

Pa1 Pa2 Pa3 Pa4 Pa1 Pa2 Pa3 Pa4

13) Bersihkan wash basin,

spray permukaan

dengan MPC (multi

purpose cleaner),

kemudian gosoklah

dengan menggunakan

spon sampai semua

permukaan wash basin

bersih. Lalu bilas

dengan air dan lap

dengan kain lap hingga

kering.

14) Bersihkan urinoir ,

gunakan toilet bowl

cleaner untuk

membersihkannya.

15) Bersihkan toilet bowl

dengan toilet bowl

cleaner, kemudian

tunggu 5 menit agar

chemicalnya berekasi

dengan kotoran. Sikat

dengan menggunakan

sikat toilet ataupun

spon, setelah itu

bersihkan semua

permukaan luarnya

dengan kain lap.

16) Ganti tisu roll, hand

soap ataupun air

freshner yang habis

dengan yang baru.

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

Pa1 Pa2 Pa3 Pa4 Pa1 Pa2 Pa3 Pa4

17) Bersihkan lantai dengan

menggunakan wet mop

dan press mop. Lakukan

dari mulai sudut yang

terjauh kearah pintu

masuk.

18) Catat di restroom

checklist tentang jam

dibersihkan, siapa yang

membersihkan dan

masalahnya apa.

6. Memoles lantai (polishing

floor atau kristalisasi)

7) Siapkan supplies dengan

campuran 1:4 dengan

air, kemudian basahi

lantai dengan larutan

tersebut.

8) Stripping-lah bagian

demi bagian pada lantai

sampai kotoran di lantai

bersih

9) Bilas lantai kotor

dengan air bersih dan

mopping lantai dengan

menggunakan wet mop.

10) Tuangkanlah ke lantai

bubuk marble yang

sudah dicampur dengan

air.

NO. URAIAN

DILAKSANAKAN TIDAK

DILAKSANAKAN

Pa1 Pa2 Pa3 Pa4 Pa1 Pa2 Pa3 Pa4

11) Lakukan pemolesan

pada lantai sampai lantai

kelihatan mengkilap.

12) Bilas dengan air bersih

sehingga tidak ada

larutan powder yang

tertinggal dan lap lah

lantai dengan kain lap

bersih.

7. Membersihkan/menyikat

lantai (brushing floor)

3) Sebelum di brush ,

sapulah dahulu lantai

tersebut sampai bersih.

4) Brushing dan dimulai

dari area yang terjauh

kearah belakang dan

usahakan sampai semua

area disikat hingga

bersih.

5) Tariklah sisa air dan

kotoran dengan

menggunakan floor

squeezer dan buanglah

ke tempat pembuangan

atau pergunakan wet

vacuum cleaner untuk

mengangkat air.

6) Setelah selesai, bilaslah

dengan menggunakan air

bersih.

TOTAL

LAMPIRAN 4

TABEL MENGENAI KUALITAS KERJA

NO. URAIAN BAIK CUKUP KURANG TOTAL

Pengetahuan (Knowledge)

1. Petugas area umum

mengetahui jawaban

pertanyaan perihal

produk hotel.

2. Petugas area umum

mengetahui dan

mengerti kegunaan

tentang material, mesin

dan bahan pembersih

untuk operasional.

3. Petugas area umum

mengerti mengenai

standard operational

procedure yang telah

ditetapkan.

Keterampilan (Skill)

1. Petugas area umum

dapat menggunakan

material dengan baik

dan benar sesuai

dengan kegunaannya.

2. Petugas area umum

dapat menggunakan

mesin dengan baik dan

benar sesuai dengan

kegunaannya.

3. Petugas area umum

dapat menggunakan

bahan pembersih

dengan baik dan benar

sesuai dengan

kegunaannya.

4. Petugas area umum

dapat melakukan dan

menyelesaikan tugas

dan tanggung

jawabnya dengan tepat

berdasarkan standard

operational procedure.

Perilaku (Attitude)

1. Petugas area umum

memiliki sikap yang

baik dan tanggap

dalam mengatasi

kendala pada saat

operasional.

2. Petugas area umum

memiliki etika yang

baik terhadap tamu.

3. Petugas area umum

mudah bekerja sama

dan professional dalam

bekerja.

TOTAL

Sumber : Hasil Pengolahan Data Penulis , 2018.

LAMPIRAN 5

TABEL MENGENAI PEMANFAAT WAKTU KERJA

NO. URAIAN

YA KADANG – KADANG

TIDAK TOTAL

1. Petugas area umum

menyelesaikan tugas dan

tanggung jawabnya tepat

waktu.

2. Petugas area umum

melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya

berdasar ketentuan waktu

yang telah ditetapkan

hotel.

3. Petugas area umum tidak

menunda-nuda dalam

melaksanakan

pekerjaanya.

4. Petugas area umum selalu

pulang tepat waktu

walaupuan mendapatkan

pekerjaan diluar tugas dan

tanggung jawabnya

sebagai petugas area

umum.

5. Petugas area umum

mampu menyelesaikan

pekerjaan diluar tugas dan

tanggung jawabnya

sebagai petugas area

umum jika diberikan tugas

pada seksi lain.

TOTAL

Sumber : Hasil Pengolahan Data Penulis, 2018.

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. DATA PRIBADI

1. Nama : Anggi Putra Pratama

2. NIM : 201520672

3. Tempat/Tgl Lahir : Sukabumi/12 Juni 1997

4. Agama : Islam

5. Alamat : Jl. Banjirsari RT 003 RW 002, Kelurahan Sukamiskin,

Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung

B. DATA ORANG TUA

1. Nama Ayah : Dani Adi Kusumah

2. Pekerjaan : Karyawan Swasta

3. Nama Ibu : (Alm) Nina Rinawati

4. Pekerjaan : -

5. Agama : Islam

6. Alamat : Jl. Banjirsari RT 003 RW 002, Kelurahan Sukamiskin,

Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung

C. RIWAYAT PENDIDIKAN

TEMPAT SEKOLAH TAHUN LULUS KETERANGAN

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung 2019 -

SMA Negeri 1 Parungkuda 2015 Lulus

SMP Negeri 17 Bandung 2012 Lulus

SD Negeri Sukakarya Bandung 2009 Lulus

D. PENGALAMAN KERJA

NAMA

PERUSAHAAN

TEMPAT JABATAN TAHUN KETERANGAN

Fairmont Sanur Beach

Bali Hotel

Sanur,

Bali

Trainee 2017 Certificate