3
Sub Ba$ian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Proirinsi Bali Edisi Hal E , ili'D {"tij,t', i':.1r:,:" ::':,.,. o'\,,.t'{Flt.i''" \,r,.y;li Dugaan Korupsi Dana Punia IHDN De pasa r ana Punia untuk Beli esons Mobil hingga BayarTV abel DENPASAR NusaBali' Kasus dugaan korupsi dana plinia di IHDN (lnstitut,.Hindu Dharma Negeri] Denpasar dengan dua terdalosa yaitu mantan Rektor IHDN, Prof Made Titib dan mantan Ikbiro Umum, Priptini dilanjutkan di Pengadilan Tipikor Denpasan Rabu (2/3). Dalam pemeriksaan saksi terungkap jika uang dana pu- nia yang harusnya digunakan untuk acarakeagamaanmalahdigunakan . untuk membeli aksesoris mobil hingga membayar TV kabel. Hal ini terungkap saat empat salai yang dihadirkan untuk terda- lnva Praptini bersaksi di hadapan majelis hakim pimpinan Dewa Made Suardita. Empat saksi terse- but, yaitu mantan Pembantu Rektor (PR) 2, KetutWisarja, Ketua Panitia Penerimaan Siswa Baru 2011, Heni Purbasari, Bendahara, Suparti dan Sekertaris, Nyoman Subagn. Awalnya, saksi Heni menjelas- kan terkait munculnya dana punia ddam pembahasan rapat peneri- maan mahasiswa baru. Saat itu, fisul dana punia yang dibebankan kepada mahasis,wa baru diusulkan oleh Praptini.'Waktu itu yang men- gusulkan lbu Praptini," jelasnya di hadapan sidang. Dalam rapat, Rektor Prof Titib lalu menyarankan agar usulan tersebut dikoordinasikan ke pusat. Namun Heni mengaku tidak tahu soal koordinasi tersebut maupun orang yang dikirim ke f akarta untuk melakukan koordinasi tersebut. SAKSI, Ketut Wisarja saat memberi keterangan Tipikor Denpasar, Rabu (2/3). "Saya tidak tahu hasil koordinasi masalah dana punia tersebut," terangnya. Namun, mantan PR2, Wisarja mengatakan setelah usulan dana punia tersebut, Praptini yang di- minta ke Jakarta untuk melakukan konsultasi terkait masalah ini. 'Waktu'itu Praptini yangberangkat ke f akarta untuk konsultasi masdah ini. I(arena dia yang mengusulkan " terangnya. 'Sementara itu, salsi Suparti yang diperilsa mengalar uang dana punia yang dipungut tidak dimasukkan ke kas negara seperti PNBP fPeneri- maan Negara Bukan Paiak) lainnya. Mdsalah ini juga sempat ditanyakan ke terdalaara Prapdni Saatitu Praptini mengatakan jika uang tersebut tidak diatur dalam SK Relrtor dan akan digunakan untuk keperluan lembaga dan keagamaan yang tidak diang- alsesoris mobil hingga membaYar tagihan TV kabel milik terdakwa Praptini. "Semua itu atas perintah Ibu Praptini," jelasnYa.6 rez garkan di tl dimasukkan "Uang itu d danapuniadi Majelis mekanisme tersebul mengaku jikaselu- ruh persetu . pengeluaran dana r di tangan Praptini punia ini sebagailkbi fadiadayang secaralisan persetujuan lbu Praptini," terang- nya. Saat dit{nfa untuk aPa saja uang Suparti mengatakan an besar dieunakan hampir untuk I an-besar digunakan ngan pribadi. Dil1: taranya -perdwatan mobil : Fqfittr J Mawl a.o\b fi, -i ! "r r!-li Sehingga tidak bisa ,dalam kas negara.

Dugaan Korupsi pasa r ana untuk Beli esons Mobil hingga … · 2016-03-03 · ana Punia untuk Beli esons Mobil hingga BayarTV abel DENPASAR NusaBali' Kasus dugaan korupsi dana plinia

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Dugaan Korupsi pasa r ana untuk Beli esons Mobil hingga … · 2016-03-03 · ana Punia untuk Beli esons Mobil hingga BayarTV abel DENPASAR NusaBali' Kasus dugaan korupsi dana plinia

Sub Ba$ian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Proirinsi Bali

Edisi

Hal E

, ili'D {"tij,t',

i':.1r:,:" ::':,.,.o'\,,.t'{Flt.i''"

\,r,.y;li

Dugaan Korupsi Dana Punia IHDN De pasa r

ana Punia untuk Beli esonsMobil hingga BayarTV abel

DENPASAR NusaBali'Kasus dugaan korupsi dana

plinia di IHDN (lnstitut,.HinduDharma Negeri] Denpasar dengandua terdalosa yaitu mantan RektorIHDN, Prof Made Titib dan mantanIkbiro Umum, Priptini dilanjutkandi Pengadilan Tipikor DenpasanRabu (2/3). Dalam pemeriksaansaksi terungkap jika uang dana pu-nia yang harusnya digunakan untukacarakeagamaanmalahdigunakan .

untuk membeli aksesoris mobilhingga membayar TV kabel.

Hal ini terungkap saat empatsalai yang dihadirkan untuk terda-lnva Praptini bersaksi di hadapanmajelis hakim pimpinan DewaMade Suardita. Empat saksi terse-but, yaitu mantan Pembantu Rektor(PR) 2, KetutWisarja, Ketua PanitiaPenerimaan Siswa Baru 2011, HeniPurbasari, Bendahara, Suparti danSekertaris, Nyoman Subagn.

Awalnya, saksi Heni menjelas-kan terkait munculnya dana puniaddam pembahasan rapat peneri-maan mahasiswa baru. Saat itu,fisul dana punia yang dibebankankepada mahasis,wa baru diusulkanoleh Praptini.'Waktu itu yang men-gusulkan lbu Praptini," jelasnya dihadapan sidang.

Dalam rapat, Rektor Prof Titiblalu menyarankan agar usulantersebut dikoordinasikan ke pusat.Namun Heni mengaku tidak tahusoal koordinasi tersebut maupunorang yang dikirim ke f akarta untukmelakukan koordinasi tersebut.

SAKSI, Ketut Wisarja saat memberi keteranganTipikor Denpasar, Rabu (2/3).

"Saya tidak tahu hasil koordinasimasalah dana punia tersebut,"terangnya.

Namun, mantan PR2, Wisarjamengatakan setelah usulan danapunia tersebut, Praptini yang di-minta ke Jakarta untuk melakukankonsultasi terkait masalah ini.'Waktu'itu Praptini yangberangkatke f akarta untuk konsultasi masdahini. I(arena dia yang mengusulkan "terangnya.

'Sementara itu, salsi Suparti yangdiperilsa mengalar uang dana puniayang dipungut tidak dimasukkan kekas negara seperti PNBP fPeneri-maan Negara Bukan Paiak) lainnya.Mdsalah ini juga sempat ditanyakanke terdalaara Prapdni Saatitu Praptinimengatakan jika uang tersebut tidakdiatur dalam SK Relrtor dan akandigunakan untuk keperluan lembagadan keagamaan yang tidak diang-

alsesoris mobil hingga membaYartagihan TV kabel milik terdakwaPraptini. "Semua itu atas perintahIbu Praptini," jelasnYa.6 rez

garkan di

tl

dimasukkan"Uang itu ddanapuniadi

Majelismekanismetersebul mengaku jikaselu-ruh persetu . pengeluaran dana

r di tangan Praptinipunia inisebagailkbi fadiadayang

secaralisan

persetujuan lbu Praptini," terang-nya. Saat dit{nfa untuk aPa sajauang Suparti mengatakan

an besar dieunakanhampiruntuk I

an-besar digunakanngan pribadi. Dil1:

taranya-perdwatan mobil

: Fqfittr J Mawl a.o\b

fi,-i

! "r r!-li

Sehingga tidak bisa,dalam kas negara.

Page 2: Dugaan Korupsi pasa r ana untuk Beli esons Mobil hingga … · 2016-03-03 · ana Punia untuk Beli esons Mobil hingga BayarTV abel DENPASAR NusaBali' Kasus dugaan korupsi dana plinia

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi ; Fftnnrr,3 trnqrat lo\l

Hal 'f

jt.rj..,r,rr I tir4i,.,';', :':,,

. i.' i . -: !. ri '-'"

{;i,,491',r;i')'\i*,-{;";,,'

Dugaan Korupsi Derma-ga Gunaksa

Soal DermagaGunalsa,, 3 Terdalcwa Kompak Tak TahuTDENPASAR, NusaBaliI Tiga terdakwa kasus dugaankorupsi Dermaga Gunaksa,Klungkung, yaitu I Gusti AyutArdarii, IB Susila dan Ni Nyo-man Hendrawati memberikanketerangan sebagai terdakwadalam sidang yang digelar diPengadilan Tipikor Denpasa4Rabu (2/3). Dalam sidang ketigapemilik tanah kompak mengakutidak tahu jika di lahan yang di-belinya tersebut akan dibangunDermaga Gunalsa.. Kgterangan ini disampaikanketiga terdakwa yang disidangterpisah dipimpin majplis hakimGede Ariyadi. IB Susila yarrgdiperiksa pertama rnengakuditawari untuk membeli tanahtersebut oleh makelar tanahbernama Peking dan Latra seki-tar pertengahan2007. Saat ituSusila sempat melihat lokasipnah yang akan dijual.I Pada Oktober 2007, Susilaakhirnya sepakat membeli 3 bi-flanganah dengan toal luas 193hre seharga Rp 8 juta per are. Iamengatakan tidak tahu menahusoal Peppres yang melarang per-alihan hak atau jual beli di lahantersebut. Pasalnya di lokasi tidakada papan pengumuman danfuga saat melakukan transaksidi notaris tidak diberitahukan.I

"Waktu pembayaran pembe-basan. lahan di kantor CamatDawan juga tidak diberitahukanmasalah ini," t€rangnya.

,Susila mengatalan maumembeli tanah di kawasantersebut karena diimingi akanada investor asing yang akanberinvestasi di kawasan terse-but Apalagi lahan yang dibelinyajuga berada di dekat pantai. 'Jadimemang karena diimingi akanada investor asing makanla sayamau membeli tanah tersebut"jelas pria berambut gondrongini. Hal yang sama juga dikaakanoleh terdakwa Hendrawati yangjuga membeli tanah di kawasantersebuL

la mengaku ditawari olehmakelar tanah untuk membelitanah di kawasan tersebut. Iapun ntembeliimemang untukberinvestasi.. Bahkan ia beren-cana akan membangun ruko un-tuk menjual peizlatan nelayan.Terkait adanya larangan u4tukmelakukan peralihan hak atau

.jual beli tanah sesuai Perpres;Hendrawarti mengaku tidaktahu. Setali tiga uang keteran-gan terdakwa Ardani pun.samadengan keterangan dua terdak-wa lainnya. Ia mengatakan mem-beli anah di kawasan tersebutuntuk berinvestasi. 6i rez

Page 3: Dugaan Korupsi pasa r ana untuk Beli esons Mobil hingga … · 2016-03-03 · ana Punia untuk Beli esons Mobil hingga BayarTV abel DENPASAR NusaBali' Kasus dugaan korupsi dana plinia

ll,\RIAN:LiirlU,\1 =Ir_-r,F*

,$ tl:

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: fohti ( 3 Morol golh

a'f,

Dugaan Korupsi Pupuk Organik Ka?angasem

Sebut Terdalcwa'Pasang Badan'

TERDAKWA Hamdani saat diperiksa datam kasus dugaan *"rro", or.iJJiT'IffiDinas Pertanian, Pangan dan Holtikultura Karangalem di pengadilan tif,itorDenpasar. Rabu (2/3).

salah. Apa yang kamu palsukan?I(amu kan sudah izin dan Gusti La-nang terlibat dapat pengadaan ini.fadi tandatangan palsu itu, bisa sajaasli Gusti Lanang atau kamu palsuseizin Gusti Lanang'cerca hakimPeten Sili yang memimpin sidang.Hakim juga sempat membacakanketerangan Hamdani dalam BAPyang dibuat ke Kejaksaan NegerifKejari) Karangasem.

Dalam keterangannya, Ham-dani menyebut Gusti Lanang yangmemerintahkannya untuk ikuitender prolek pengadaan pupuk ini."Kamu jangan pasang badan untukmenyelamatkan orang lain," tegasPeten Sili. l{amdani yang sudah ter-pojoktetap mengaku iika dirinyalahyang bersalah karena memalsukantanda tangan. Termasuk mengambilkeuntungan untuk digunakannyasendiri. "Ke mana saJa kamu bawauangnya. Siapa saja kamu kasih?,"tanya hakim. "Saya pakai untukkepentingan saya sendiri," ujarnya.

Majelis hakim pun kembalimenggerutu dengan mengatakankasus paling aneh. Sementara itu,terdakwa, Subratayasa mengakudirinya sebagai kepala dinas danPengguna Anggaran (PA) sudahmelakukan tugas sebaik-baiknya.Ia mengatakan melakukan tugasnyasesuai prosedur dan afuran.-&rc2

DENPASAR NusaBali saksi mahkota dan sebagai ter-dalarya mengaku ikut tender pen-gadaan pupuk dengan meminjamCV milik Gusti Gede Lanang yangmerupakan rekan bisnisnya. Dalamtender inilah, Hamdani mengakumemalsukan beberapa surat

Meski dengan gamblang men-gakui kesalahannya, namun majelishakim tidak inau percaya begitusaia. Hakim malah beranggapan jikaHamdani tidak bersalah. Pasalnyra,ia meminjam CV dan diketaliuipemiliknya, Gusti Lanang. "Kamujangal bohong karena kamu tidak

pasang badan untuk menyelamat-kan pelaku lainnya.

Dalam sidang di PengadilanTipilor Denpasar pada Rabu (2/3),Hamdani yang diperiksa sebagai

il$N