55
LAPORAN PENELITIAN STUDI EVALUASI TENTANG KEGIATAN PENGEMBANGAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS PADJADJARAN Studi Kasus Di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Oleh : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si. Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd. Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si. DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN ANGGARAN 2008 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS PADJADJARAN TAHUN 2008 x

DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

LAPORAN PENELITIAN

STUDI EVALUASI TENTANG KEGIATAN PENGEMBANGAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS PADJADJARAN

Studi Kasus Di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Oleh : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si. Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd. Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si.

DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN ANGGARAN 2008

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS PADJADJARAN

TAHUN 2008

x

Page 2: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke khadirat Allah S.W.T., karena dengan

rahmat dan karunia-Nya, akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan akhir kegiatan

penelitian yang berjudul, “Studi Evaluasi Tentang Kegiatan Pengembangan Koleksi Di

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran”. Selama pelaksanaan

kegiatan penelitian ini mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan dilapangan sampai dengan

tahap penyusunan laporan akhir penelitian tidak terlepas dari bantuan dan jasa baik dari

berbagai pihak. Oleh karena demikian dalam kesempatan ini dengan segala kerendahan hati

perkenankanlah kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. H. Deddy Mulyana, MA., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD yang telah member kesempatan pada kami untuk melaksanakan kegiatan

penelitian.

2. Bapak Drs. Prijana, M.Si, selaku Pembantu Dekan II yang telah membantu kami

dalam memperlancar pelaksanaan kegiatan penelitian, sehingga kegiatan ini dapat

dilaksanakan sesuai dengan waktu yang telah jadwalkan.

3. Bapak Ketua Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan FIKOM UNPAD yang telah

memberikan dorongan pada kami untuk melakukan kegiatan penelitian.

4. Ibu Dra. Wina Erwina, MA. Selaku kepala perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD yang telah menginjinkan kami untuk melaksanakan kegiatan penelitian di

tempat yang dipimpinnya.

5. Bapak Asep Saeful Rohman, S.Sos., selaku sekretaris perpustakaan Fakultas Ilmu

Komunikasi UNPAD yang telah bersedia untuk diwawancarai untuk melengkapi data

penelitian ini.

iii

Page 3: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

6. Ibu Yuli, dan rekan-rekan petugas perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD

yang telah membantu kami sehingga kegiatan penelitian ini dapat selesai tepat pada

waktunya.

7. Rekan-rekan sejawat di Jurusan Ilmu Informasi Dan Perpustakaan FIKOM UNPAD

yang telah membantu kami dalam berdiskusi dan pinjaman literaturnya, sehingga

dapat membantu mempercepat selesainya kegiatan penelitian ini.

8. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan kepada penulis selama

melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan penyusunan laporan

PKM ini.

Semoga segala amal baik yang telah diberikan menjadi lading amal dan dibalas oleh

Allah SWT, Amiin.

Jatinangor Februari 2008

TIM PENELITI,

iv

Page 4: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

TIM PELAKSANA

Ketua Pelaksana : a. Nama lengkap dengan gelar : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si.

b. NIP : 19580828 198503 2 002

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Pembina TK I/IVB/Lektor Kepala

Anggota Pelaksana :

1. a. Nama lengkap dengan gelar : Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd.

b. NIP : 19641025 199102 1 001

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Pembina TK I/IVB/Lektor Kepala

2. a. Nama lengkap dengan gelar : Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si.

b. NIP : 19760319 200801 2 007

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Penata Muda TK I/IIIB/Tenaga Pengajar

v

Page 5: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK I

ABSTRACT ii

KATA PENGANTAR iii

TIM PENELITI vi

DAFTAR ISI vii

DAFTAR GAMBAR ix

DAFTAR LAMPIRAN x

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang Masalah 4

1.2 Perumusan Masalah 4

1.3 Kerangka Pemikiran 5

1.4 Jadwal Pelaksanaan 8

1.5 Personalia Peneliti 9

1.6 Lokasi Penelitian 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 10

2.1 Konsep Pengembangan Koleksi 10

2.2 Tahapan-tahapan Dalam Pengembangan

Koleksi.

11

vi

Page 6: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

2.2.1 Community Analysis 12

2.2.2 Kebijakan Pengembangan Koleksi 13

2.2.3 Seleksi Bahan Pustaka 17

2.2.4 Akuisisi/Pengadaan Bahan Pustaka 20

2.2.5 Weeding/Penyiangan 21

2.2.6 Evaluasi 22

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT 24

3.1 Tujuan Penelitian 24

3.2 Manfaat Penelitian 24

3.2.1 Manfaat Teoritis 24

3.2.2 Manfaat Praktis 25

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 26

4.1 Metode Penelitian 26

4.2 Sumber Data 26

4.3 Teknik Pengumpulan Data 26

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 28

5.1 Hasil Penelitian 28

5.1.1 Analisis Kebutuhan 28

5.1.2 Kebijakan Pengembangan Koleksi 29

5.1.3 Seleksi Bahan Pustaka 29

5.1.4 Pengadaan Bahan Pustaka 30

5.1.5 Penyiangan Bahan Pustaka 31

vii

Page 7: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

5.2 Pembahasan 31

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 34

6.1 Kesimpulan 34

6.2 Saran-saran 35

DAFTAR PUSTAKA 36

viii

Page 8: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

DAFTAR GAMBAR

Nama Gambar Halaman

1. Collection Development Process 7

ix

Page 9: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan pengembangan koleksi yang dilakukan di perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD yang meliputi tahap analisis kebutuhan, pembuatan kebijakan seleksi, kegiatan seleksi, kegiatan pengadaan bahan pustaka dan kegiatan penyiangan bahan pustaka. Lokasi Penelitian ini dilakukan di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknif pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD telah melakukan tahapan seperti analisis kebutuhan, pembuatan kebijakan seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan belum dilakukan secara optimal. Sedangkan untuk tahapan penyiangan bahan pustaka pihak perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD belum melaksanakan.

i

Page 10: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

ABSTRACT

This research aim to know collection development activity in Library Faculty Communication Science of Padjadjaran University which is community analysis, collection development policies, selections, acquisition and weeding (de selection). This research is Library Faculty Communication Science of Padjajdjaran University. Method Which utilized in this research is qualitative descriptive. For the technique of data collection of interview, observation and bibliography study. Pursuant to research result can know that collection development activity which is community analysis, collection development policies, selections and acquisition had to carry out but not optimal and then weeding activity had not carry out.

ii

Page 11: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke khadirat Allah S.W.T., karena dengan

rahmat dan karunia-Nya, akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan akhir kegiatan

penelitian yang berjudul, “Studi Evaluasi Tentang Kegiatan Pengembangan Koleksi Di

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran”. Selama pelaksanaan

kegiatan penelitian ini mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan dilapangan sampai dengan

tahap penyusunan laporan akhir penelitian tidak terlepas dari bantuan dan jasa baik dari

berbagai pihak. Oleh karena demikian dalam kesempatan ini dengan segala kerendahan hati

perkenankanlah kami menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. H. Deddy Mulyana, MA., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD yang telah member kesempatan pada kami untuk melaksanakan kegiatan

penelitian.

2. Bapak Drs. Prijana, M.Si, selaku Pembantu Dekan II yang telah membantu kami

dalam memperlancar pelaksanaan kegiatan penelitian, sehingga kegiatan ini dapat

dilaksanakan sesuai dengan waktu yang telah jadwalkan.

3. Bapak Ketua Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan FIKOM UNPAD yang telah

memberikan dorongan pada kami untuk melakukan kegiatan penelitian.

4. Ibu Dra. Wina Erwina, MA. Selaku kepala perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD yang telah menginjinkan kami untuk melaksanakan kegiatan penelitian di

tempat yang dipimpinnya.

5. Bapak Asep Saeful Rohman, S.Sos., selaku sekretaris perpustakaan Fakultas Ilmu

Komunikasi UNPAD yang telah bersedia untuk diwawancarai untuk melengkapi data

penelitian ini.

iii

Page 12: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

6. Ibu Yuli, dan rekan-rekan petugas perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD

yang telah membantu kami sehingga kegiatan penelitian ini dapat selesai tepat pada

waktunya.

7. Rekan-rekan sejawat di Jurusan Ilmu Informasi Dan Perpustakaan FIKOM UNPAD

yang telah membantu kami dalam berdiskusi dan pinjaman literaturnya, sehingga

dapat membantu mempercepat selesainya kegiatan penelitian ini.

8. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan kepada penulis selama

melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan penyusunan laporan

PKM ini.

Semoga segala amal baik yang telah diberikan menjadi lading amal dan dibalas oleh

Allah SWT, Amiin.

Jatinangor Februari 2008

TIM PENELITI,

iv

Page 13: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

TIM PELAKSANA

Ketua Pelaksana : a. Nama lengkap dengan gelar : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si.

b. NIP : 19580828 198503 2 002

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Pembina TK I/IVB/Lektor Kepala

Anggota Pelaksana :

1. a. Nama lengkap dengan gelar : Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd.

b. NIP : 19641025 199102 1 001

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Pembina TK I/IVB/Lektor Kepala

2. a. Nama lengkap dengan gelar : Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si.

b. NIP : 19760319 200801 2 007

c. Pangkat/Gol/Jabatan : Penata Muda TK I/IIIB/Tenaga Pengajar

v

Page 14: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK I

ABSTRACT ii

KATA PENGANTAR iii

TIM PENELITI vi

DAFTAR ISI vii

DAFTAR GAMBAR ix

DAFTAR LAMPIRAN x

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang Masalah 4

1.2 Perumusan Masalah 4

1.3 Kerangka Pemikiran 5

1.4 Jadwal Pelaksanaan 8

1.5 Personalia Peneliti 9

1.6 Lokasi Penelitian 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 10

2.1 Konsep Pengembangan Koleksi 10

2.2 Tahapan-tahapan Dalam Pengembangan

Koleksi.

11

vi

Page 15: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

2.2.1 Community Analysis 12

2.2.2 Kebijakan Pengembangan Koleksi 13

2.2.3 Seleksi Bahan Pustaka 17

2.2.4 Akuisisi/Pengadaan Bahan Pustaka 20

2.2.5 Weeding/Penyiangan 21

2.2.6 Evaluasi 22

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT 24

3.1 Tujuan Penelitian 24

3.2 Manfaat Penelitian 24

3.2.1 Manfaat Teoritis 24

3.2.2 Manfaat Praktis 25

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN 26

4.1 Metode Penelitian 26

4.2 Sumber Data 26

4.3 Teknik Pengumpulan Data 26

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 28

5.1 Hasil Penelitian 28

5.1.1 Analisis Kebutuhan 28

5.1.2 Kebijakan Pengembangan Koleksi 29

5.1.3 Seleksi Bahan Pustaka 29

5.1.4 Pengadaan Bahan Pustaka 30

5.1.5 Penyiangan Bahan Pustaka 31

vii

Page 16: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

5.2 Pembahasan 31

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 34

6.1 Kesimpulan 34

6.2 Saran-saran 35

DAFTAR PUSTAKA 36

viii

Page 17: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

DAFTAR GAMBAR

Nama Gambar Halaman

1. Collection Development Process 7

ix

Page 18: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

LAPORAN PENELITIAN

STUDI EVALUASI TENTANG KEGIATAN PENGEMBANGAN KOLEKSI DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS PADJADJARAN

Studi Kasus Di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Oleh : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si. Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd. Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si.

DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN ANGGARAN 2008

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS PADJADJARAN

TAHUN 2008

x

Page 19: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Perguruan tinggi merupakan suatu lembaga ilmiah yang proses

kehidupannya adalah proses belajar mengajar, proses peningkatan kecerdasan

yang dilandasi oleh akhlak yang tinggi. Sebagai suatu almamater perguruan tinggi

adalah satu kesatuan yang bulat antara pengajar, karyawan, administrasi dan

perpustakaan yang harus mampu melaksanakan fungsi tridarma perguruan tinggi

yaitu : pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

Sistem pendidikan diperguruan tinggi berfungsi untuk menghasilkan ilmuan

yang memiliki keahlian dalam bidang tertentu, sehingga mampu membangun

dirinya secara pribadi seutuhnya, serta mampu mengembangkan keilmuannya

untuk turut serta dalam membangun bangsa dan negara.

Dukungan perpustakaan perguruan tinggi antara lain berupa penyediaan

koleksi yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa (pengguna), titik temu antara

koleksi dan kebutuhan ini menjadikan perpustakaan sebagai bagian integral dari

kegiatan belajar mahasiswa. Sistem penelitian diarahkan kepada penemuan dan

pengembangan teori, hukum atau kaidah, prinsip, informasi inferensi atau

kegenerasi baru, atau pengujian kembali dan renovasi penemuan dan

pengembangan terdahulu sehingga memberikan manfaat untuk keperluan

menggambarkan, menerangkan, memprediksi bahkan mengenda-likan gejala-

gejala alam, termasuk unsur manusia dengan budaya serta pikirannya.

Pasal 106 PP RI Nomor 30 tahun 1990 tentang pendidikan tinggi

menyebutkan bahwa mahasiswa berhak memanfaatkan fasilitas belajar dalam

Page 20: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

2 rangka kelancaran proses belajar (Dardjowidjojo,1991) salah satu bentuk fasilitas

itu adalah perpustakaan dan koleksi yang tersedia didalamnya.

Hal ini sangat mendukung fungsi tridharma perguruan tinggi yang

mengutamakan prestasi belajar atau jasa layanan langsung kepada masyarakat

sebagai perwujudan konsepsi tentang kedudukan perguruan tinggi sebagai pusat

budaya bangsa yang dapat berfungsi sebagai pemacu lajunya pembangunan

bangsa dan negara.

Perpustakaan merupakan salah satu unit layanan teknis yang dapat

menunjang pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. Perpustakaan saat ini bukan

lagi merupakan hal yang baru di kalangan masyarakat, seperti di sekolah-sekolah,

baik sekolah umum maupun sekolah kejuruan, instansi pemerintah maupun

swasta. Meski bukan merupakan hal yang baru, masih banyak orang yang

memberikan definisi yang salah tentang perpustakaan.

Banyak masyarakat yang mengasosiasikan perpustakaan itu dengan buku-

buku, sehingga setiap tumpukan buku pada suatu tempat tertentu disebut

perpustakaan. Padahal tidak setiap semua tumpukan buku dapat dikatakan

sebagai perpustakaan. Memang salah satu ciri perpustakaan adalah adanya

bahan pustaka atau koleksi perpustakaan. Padahal arti perpustakaan itu adalah

merupakan unit kerja, perpustakaan harus mengelola sejumlah bahan pustaka,

perpustakaan harus di manfaatkan oleh pengguna, sesuai dengan fungsinya

sebagai sumber informasi.

Agar koleksi perpustakaan dapat dimanfaatkan sesuai dengan fungsi-nya,

ada dua hal yang harus dimiliki oleh perpustakaan, pertama bahan pustaka yang

sesuai dengan sumber daya yang tersedia sekaligus memenuhi kebutuhan

pemakainya. Kedua, pustakawan yang berpengalaman dalam melakukan seleksi

Page 21: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

3 bahan pustaka dan mempunyai kemampuan dalam mengantisipasi kebutuhan

informasi, minat dan selera pemakainya. Sesuai dengan pernyataan Soejono

Trimo bahwa :

”Suatu perpustakaan dapat dikatakan berhasil dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatnya. Bilamana masyarakat yang dila-yaninya merasa puas atas bahan-bahan yang tersedia dan koleksi tersebut benar-benar dipilih oleh pustakawan sesuai dengan kebutuhan, minat dan selera pembacanya.” (Trimo, 1972 : 3).

Di perguruan tinggi, perpustakaan merupakan unit pelayanan teknis yang

berafiliasi dengan perguruan tinggi dengan tujuan utama membantu perguruan

tinggi mencapai tujuannya. Dengan demikian, perpustakaan perguruan tinggi

bertujuan membantu melaksanakan tridarma perguruan tinggi dengan mahasiswa

sebagai sasarannya.

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi adalah merupakan salah satu

perpustakaan Fakultas yang ada di lingkungan Universitas Padjadjaran. Dalam

pelaksanaan tugas sehari-harinya perpustakaan ini harus melayani pengguna

yang terdiri dari para mahasiswa baik program S1, program Diploma maupun

mahasiswa perogram kelas khusus, para dosen serta karyawan yang ada di

lingkungan FIKOM UNPAD. Kehadiran perpustakaan di Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD sangat dibutuhkan sekali mengingat kondisi dari letak masing-masing

fakultas yang ada di UNPAD tersebar di beberapa lokasi., apalagi perpustakaan

pusat UNPAD atau CISRAL letaknya berada di Jl. Dipati Ukur Bandung, sehingga

sangat menyulitkan bagi para mahasiswa yang membutuhkan bahan pustaka.

Oleh karena demikian dengan adanya perpustakaan di setiap fakultas termasuk

yang ada di FIKOM UNPAD dapat membantu mahasiswa dalam penyediaan

bahan bacaan.

Page 22: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

4 Pengguna yang dilayani perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD

terdiri dari para mahasiswa program S1, Program Diploma (DIII), serta mahasiswa

Program S1 Kelas Khusus baik yang ada di kampus jatinangor juga kampus

FIKOM Bandung. Selain itu pengguna lainnya adalah para dosen dan karyawan di

lingkungan FIKOM UNPAD. Dalam kegiatan pelayanannya setiap hari

perpustakaan ini melayani sekitar 80 orang yang datang ke bagian layanan umum,

ke layanan internet sekitar 16 orang per hari dan ke bagian layanan koleksi sekitar

40 orang per hari (sumber : hasil wawancara). Dengan banyaknya pengguna dan

beragamnya kebutuhan pengguna pihak perpustakaan dituntut untuk mampu

menyediakan berbagai koleksi yang dibutuhan pengguna. Oleh karena demikian

berangkat dari fenomena tersebut kami tertarik untuk meneliti kegiatan

pengembangan koleksi yang dilakukan perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas perumusan masalah dalam penelitian ini adalah,

“Bagaimana kegiatan pengembangan koleksi yang dilakukan Perpustakaan

Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran ?

Kemudian dari perumusan masalah tersebut di atas, maka dapat

dikemukakan ke dalam beberapa fokus penelitian sebagai berikut :

a. Bagaimana kegiatan analisis kebutuhan pengguna (need analysis) yang

dilakukan perpustakaan FIKOM UNPAD dalam mempersiapkan koleksi

yang akan disediakan.

b. Bagaimana penyusunan kebijakan pengembangan koleksi yang

dilakukan perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

Page 23: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

5

c. Bagaimana proses seleksi (selection) bahan pustaka yang dilakukan

perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

d. Bagaimana proses pengadaan (acquisition) bahan pustaka yang

dilakukan perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

e. Bagaimana proses penyiangan (Weeding) bahan pustaka yang dilakukan

perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

1.3. Kerangka Pemikiran

Penelitian ini mencoba mengangkat masalah pengembangan koleksi. Untuk

mengawali pembahasan ini kami memulai dari konsep informasi. Berbicara tentang

Informasi bisa diperoleh dari mana saja, diantaranya dari koleksi yang disediakan

di perpustakaan. Perpustakaan menyediakan koleksi-koleksi dengan berbagai

macam informasi. Koleksi perpustakaan dapat diartikan sebagai keseluruhan

bahan pustaka yang dibina dan dikumpulkan oleh suatu perpustakaan melalui

upaya pembelian, sumbangan, pertukaran atau buatan sendiri dan hadiah dengan

tujuan untuk disajikan dan didayagunakan oleh seluruh pemakai perpustakaan.

Pengertian koleksi menurut Harrod Leornard:“Library collection is total

accumulation of material of all kinds assembled by library for it’s clintle”. Dari

pengertian diatas dapat dikatakan bahwa koleksi perpustakaan adalah

keseluruhan bahan-bahan pustaka yang dikumpulkan atau dihimpun oleh

perpustakaan dengan tujuan untuk disajikan kepada pemakai.

Pada sebuah perpustakaan atau lembaga informasi, koleksi merupakan

modal dasar atau sejumlah kekayaan yang harus dimiliki dalam memberikan

pelayanan kepada pengguna. Keadaan koleksi di sebuah perpustakan, baik

Page 24: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

6 secara kualitas maupun kuantitas akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para

pemakai.

Menurut Edward G Evans. (2000) pengembangan koleksi adalah proses

mengidentifikasi kelebihan, kekurangan sumber informasi dengan mengkaitkan

pada kebutuhan masyarakat dan mencoba memperbaikinya jika memang ada

kekurangan. Sedangkan menurut pengembangan koleksi merupakan salah satu

kegiatan kerja perpustakaan yang bertugas menyediakan sumber informasi dan

memberikan pelayanan informasi kepada pemakai sesuai dengan kebutuhan dan

minat pemakainya (Soeatminah, 1992:66).

Pengembangan koleksi diperlukan untuk kelangsungan perpustakaan

tersebut dimasa yang akan datang. Buku yang menjadi koleksi, erat kaitannya

dengan keberadaan dari perpustakaan. Setiap koleksi yang menjadi ketetapan

bagi perpustakaan adalah berdasarkan pada maksud dan tujuan lembaga institusi.

Sebagaimana dipaparkan di atas pada proses pengembangan koleksi,

perpustakaan akan mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya.

Kelebihan dan kekurangan tersebut akan menentukan bagaimana proses

pengembangan koleksi dilaksanakan. Proses pengembangan koleksi dilakukan

oleh staf ahli dalam bidangnya dan terdiri dari kegiatan: analisa kebutuhan

pengguna, penentuan kebijakan penyeleksian, penyeleksian informasi sesuai

dengan kebutuhan pengguna dan kebijakan lembaga, pengadaan dan

penambahan koleksi, penyiangan/weeding koleksi yang sudah out of date dan

tidak dibutuhkan, dan pengevaluasian seluruh kegiatan dalam proses

pengembangan sebagai landasan dalam penentuan kebijakan pengembangan

koleksi berikutnya.

Page 25: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

7

Gambar 1.1. Collection Development Process (Evans. 2000: 17)

PATRON COMUNITY

PATRON COMUNITY

Library Staff

Community Analysis

Selection Policies

Selection

Acquisition

Weeding

Evaluation

Setelah perpustakaan dengan jelas mengetahui kemana arah tujuan

pengembangan koleksi, barulah dilakukan tahapan pengembangan koleksi.

Adapun tahap pengembangan koleksi menurut Edward G. Evans (2000: 14) yaitu:

1. Community analysis, atau disebut analisis masyarakat yaitu tahap awal

proses pengembangan koleksi untuk melihat siapa segmentasi pemakai

perpustakaan.

2. Kebijakan pengembangan koleksi, yaitu meliputi kebijakan perpustakaan

untuk mengembangkan koleksi, mengarahkan dana, dan menempatkan

jenis-jenis koleksi perpustakaan.

Page 26: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

8

3. Seleksi, pada intinya adalah memilih bahan pustaka mana yang sesuai

masuk ke perpustakaan sesuai dengan jenis perpustakaan.

4. Akuisisi, yaitu suatu proses kegiatan pengadaan bahan pustaka yang

dilakukan dengan pembelian, hadiah, hibah, tukar menukar, menerbitkan

sendiri, dan titipan.

5. Weeding, yatu kegiatan menyiangi bahan pustaka.

6. Evaluasi, yaitu kegiatan mengevaluasi koleksi yang ada di perpustakaan

secara berkesinambungan.

1.4. Jadwal Pelaksanaan

Penelitian ini rencananya dilaksanakan selama 6 (enam) bulan. Adapun

engenai jadwal pelaksanaan kegiatan penelitian ini dapat dilihat pada Bart-Chart

sebagai berikut :

NO

KEGIATAN

TAHUN 2008

7 8 9 10 11 12

1.

2.

3.

4.

Persiapan Operasionalisasi Di lapangan Penyusunan Laporan Hasil Penelitian Penggandaan dan Distribusi Hasil Penelitian

xx xx

xx

xx

xx

xx

xx

xx

Page 27: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

9 1.5. Personalia Peneliti

Ketua Peneliti

a. Nama Lengkap dengan gelar : Dra. Hj. Tine Silvana R, M.Si.

b. NIP : 19580828 198503 2 002

c. Pangkat/Gol/jabatan : Pembina TK 1/IVB/Lektor Kepala

Anggota Peneliti

1. a. Nama Lengkap dengan gelar : Drs. H. Yunus Winoto, M.Pd..

b. NIP : 19641025 199102 1 002

c. Pangkat/Gol/jabatan : Pembina TK 1/IVB/Lektor Kepala

2. a. Nama Lengkap dengan gelar : Saleha Rodiah, S.Sos, M.Si.

d. NIP : 19760319 200801 2 007

e. Pangkat/Gol/jabatan : Penata Muda/IIIB/Asisten Ahli

1.6. Lokasi Penelitian

Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu di Perpustakaan Fakultas

Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Jl. Raya Jatinangor- Sumedang KM 21

Bandung.

Page 28: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Bab II ini membahas tentang kajian teoritis mengenai pengembangan

koleksi. Sebagaimana yang telah dikemukakan sebelumnya penelitian ini mengkaji

tentang aspek evaluasi. Dalam teori pengembangan koleksi kegiatan evaluasi

(evaluation) adalah merupakan salah satu tahapan yang harus dilakukan pihak staf

perpustakaan. Untuk lebih jauh tentang teori-teori pengembangan koleksi kami

akan akan menjelaskan sebagai berikut.

2.1. Konsep Pengembangan Koleksi

Pengembangan koleksi adalah salah satu kegiatan utama perpustakaan

yang bersangkutan dengan upaya penambahan dan pengadaan bahan pustaka

baru pada koleksi perpustakaan untuk menjaga agar koleksi yang tersedia

senantiasa memenuhi keperluan/ kebutuhan para pengguna, dengan harapan

perpustakaan dapat menyediakan koleksi yang relevan, mutakhir dan up to date.

Pengembangan koleksi merupakan kegiatan kerja perpustakaan yang

bertugas menyediakan sumber informasi dan memberikan pelayanan informasi

kepada pemakai sesuai dengan kebutuhan dan minat pemakainya. (Soeatminah,

1992: 66). Dengan kata lain pengembangan koleksi adalah suatu kegiatan

mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan koleksi yang dimiliki perpustakaan

dengan mengaitkannya kepada kebutuhan pengguna. Untuk mendapatkan koleksi

yang demikian adalah tugas perpustakaan sebagai lembaga informasi dalam

memilih koleksi yang sesuai dengan kebutuhan. Melalui pengembangan koleksi

perpustakaan inilah, kita berusaha memilih koleksi dan menyediakan koleksi

dengan maksud untuk disebarluaskan kepada para pemakainya.

Page 29: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

11 Sebelum melakukan beberapa tahapan pengembangan koleksi, perpusta-

kaan harus mengetahui dengan jelas apa itu tujuan pengembangan koleksi.

Bernhard dalam Dian Sinaga (modul kuliah pengkol 2006) mengungkapkan 6

(enam) tujuan perpustakaan melakukan pengembangan koleksi :

1. Menambah jumlah koleksi atau mengharapkan untuk memilikinya.

2. Memperoleh koleksi yang ditulis oleh pengarang yang popular

dikalangan pembaca.

3. Memenuhi kewajiban perpustakaan untuk menunjang pencapaian tujuan

lembaga.

4. Menambah nilai koleksi melaui pengadaan bahan pustaka yang actual

dan bahan pustaka dasar dalam suatu subjek penting.

5. Memperoleh bahan-bahan pustaka atau buku-buku referensi yang

mampu mensuplai informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.

6. Melengkapi informasi dalam subjek yang masih kurang atau belum ada

sama sekali, atau belum mencukupi kebutuhan pemakai.

Setelah perpustakaan dengan jelas mengetahui kemana arah tujuan

pengembangan koleksi, barulah dilakukan tahapan pengembangan koleksi.

2.2. Tahapan-tahapan Dalam Pengembangan Koleksi

Adapun tahapan pengembangan koleksi menurut Edward G. Evans (2000:

14) yaitu :

1. Community analysis, atau disebut analisis masyarakat yaitu tahap awal

proses pengembangan koleksi untuk melihat siapa segmentasi pemakai

perpustakaan.

Page 30: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

12

2. Kebijakan pengembangan koleksi, yaitu meliputi kebijakan perpustakaan

untuk mengembangkan koleksi, mengarahkan dana, dan menempatkan

jenis-jenis koleksi perpustakaan.

3. Seleksi, pada intinya adalah memilih bahan pustaka yang mana yang

sesuai masuk ke perpustakaan sesuai dengan jenis perpustakaan.

4. Akuisisi, yaitu suatu proses kegiatan pengadaan bahan pustaka yang

dilakukan dengan pembelian, hadiah, hibah, tukar-menukar, menerbitkan

sendiri dan titipan.

5. Weeding, yaitu kegiatan menyiangi bahan pustaka.

6. Evaluasi, yaitu kegiatan mengevaluasi koleksi yang ada di perpustakaan

secara berkesinambungan.

2.2.1 Community Analysis

Tahapan ini biasa disebut analisis masyarakat yaitu tahap awal proses

pengembangan koleksi untuk melihat siapa segmentasi pemakai perpustakaan.

Analisis dapat dilakukan secara formal maupun non formal. Secara formal

dilakukan melalui penelitian langsung kepada pengguna/ pemakai perpustakaan

dengan melihat factor: Sosial budaya, Tingkat pendidikan, Sosial ekonomi, Minat

baca, Usia dan Jenis kelamin (L/P).

Sedangkan secara non formal dapat dilakukan dengan cara mengkaji

berbagai terbitan dan sumber informasi yang ada untuk kepentingan pengguna.

Intinya analisis masyarakat ini perlu dilakukan untuk mendapatkan data yang

akurat tentang kebutuhan informasi dari masyarakat/ pengguna yang akan dilayani

oleh perpustakaan yang bersangkutan. Dalam melaksanakan community analysis

ini faktor pengguna adalah fokus perhatian.

Page 31: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

13 2.2.2. Kebijakan Pengembangan Koleksi

Kegiatan perpustakaan tidak dapat terlepas dengan adanya kebijakan pada

instansi dimana lembaga itu berada terutama dalam pembinaan dan pengem-

bangan koleksi. Kebijakan pengembangan koleksi ini berupa dokumen tertulis

yang berkaitan dengan pengembangan koleksi. Dalam kebijakan ini biasanya

menyangkut masalah bahan pustaka yang akan dikembangkan, anggaran/ dana

dan prioritas pengadaan jenis koleksi.

Pada dasarnya semua pemakai perpustakaan mempunyai wewenang untuk

mengusulkan atau memilih bahan pustaka. Namun keputusan akhir tetap ada di

tangan pustakawan yang mengetahui secara langsung keadaan koleksi

perpustakaan, anggaran yang tersedia dan skala prioritasnya.

Mc Colvin menyatakan 2 teori yang harus diterapkan seorang pustakawan

dalam pengembangan koleksi yaitu :

1. Teori nilai, teori pengembangan koleksi yang dilihat dari kacamata

pustakawan dalam memandang penting tidaknya suatu informasi.

2. Teori permintaan, teori pengembangan koleksi dilihat dari permintaan

pengguna. Koleksi yang dipilih harus sesuai dengan permintaan pemakai.

Dalam teori ini pustakawan merespon kebutuhan pemakai.

3. Selain syarat diatas, untuk melaksanakan pengembangan koleksi

perpustakaan secara terarah perlu adanya ketentuan yang jelas sebagai

pegangan bagi selector. Kebijakan sebaiknya dibuat tertulis sehingga

kalau timbul masalah di kemudian hari dapat ditunjuk kembali pada

kebijakan yang sudah ditetapkan itu.

Page 32: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

14 Dalam melakukan pembuatan kebijakan pengembangan koleksi sebaiknya

dilakukan secara tertulis, adapun keutungannya jika dilakukan secara tertulis

dapat berfungsi sebagai :

1) Pedoman bagi para selector

Dengan adanya kebijakan, mereka bekerja lebih terarah karena sasaran

jelas, dan dana yang terbatas dapat dimanfaatkan dengan lebih bijaksana.

2) Sarana komunikasi

Kebijakan akan memberitahu pada para pengguna, pejabat yang

berwenang dan pihak lain tentang apa cakupan dan cirri-ciri koleksi yang

telah ada dan rencana untuk pengembangan selanjutnya.

3) Sarana perencanaan

Kebijakan dapat memberikan informasi yang akan membantu dalam proses

alokasi dana. Selain fungsi diatas, kebijakan mempunyai manfaat lain

diantaranya adalah:

1. Membantu menetapkan metode untuk menilai bahan sebelum dibeli.

2. Membantu memilih cara terbaik untuk pengadaan misalnya langsung

dari penerbit atau melalui jobber.

3. Membantu menghadapi masalah sensor dengan menjelaskan bahan

macam apa yang akan dibeli dan menunjukan bahwa kebijakan

tersebut didukung oleh para administrator lembaga yang

bersangkutan.

4. Membantu dalam perencanaan anggaran jangka panjang dengan

menetapkan prioritas-prioritas dan garis besar sasaran pengem-

bangan.

Page 33: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

15

5. Membantu merencanakan bentuk-bentuk kerjasama dengan

perpustakaan lain seperti pinjam antar perpustakaan, kerjasama

dalam pengadaan dan sebagainya.

6. Membantu identifikasi bahan pustaka yang perlu dipindahkan ke

gudang atau dikeluarkan dari koleksi.

Pengembangan koleksi yang efektif membutuhkan sebuah rencana yang

baik untuk memperbaiki kelemahan yang ada dalam mempertahankan kekuatan

koleksi. Kebijakan koleksi perlu dimiliki sebagai pedoman bagi staf perpustakaan.

Kebijakan tersebut menyajikan rencana kegiatan dan informasi yang

digunakan untuk mengarahkan cara berpikir staf dalam pengambilan keputusan,

yang lebih spesifik lagi rencana tersebut seharusnya merupakan hasil dari suatu

diskusi atau perundingan yang matang mengenai keputusan untuk mengadakan

suatu koleksi. Elemen–elemen yang seharusnya ada dalam rencana

pengembangan koleksi adalah overview (gambaran ikhtisar), details of subject

areas and format collected (detail dari bidang subjek dan format yang akan

dikumpulkan) dan misscellanous issues (macam-macam persoalan lain).

a). Overview

Elemen pertama ini seharusnya menjadi suatu dasar yang jelas mengenai

tujuan institusi yang bersangkutan serta berkaitan dengan perpustakaan, berikut ini

adalah hal-hal yang sebaiknya dicantumkan dalam bagian rencana tersebut, yaitu:

1. Pada umumnya mendeskripsikan masyarakat yang akan dilayani.

2. Identifikasi yang lebih spesifik dari klien yang akan dilayani seperti siapa

yang menjadi klien utama, apa produk dimana perpustakaan itu berada

dsb.

Page 34: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

16

3. Rencana tersebut berkenaan dengan parameter dari koleksi yang akan

dibeli, apakah pembelian pada suatu format tertentu dsb.

4. Menggambarkan secara mendetail tipe/ macam kebutuhan yang akan dibeli,

apakah koleksi itu untuk dipinjamkan atau untuk koleksi referens saja.

5. Menyajikan gambaran umum dan prioritas yang kan ditetapkan yaitu

bagaimana koleksi yang akan dikembangkan, apakah perpustakaan juga

akan membeli duplikat dan item yang akan dibeli.

6. Menyajikan suatu diskusi yang rinci mengenai peranan perpustakaan dalam

kerjasama program pengembangan koleksi.

b). Details of Subject Areas And Format Collected

Hal yang penting untuk memperinci koleksi kedalam pemilihan bidang

subjeknya, mengidentifikasi masing-masing tipe pustaka untuk dikumpulkan dan

harus ada prioritas terhadap masing-masing bidang. Semua ini dilakukan agar

tercapai suatu keseimbangan koleksi yang nantinya akan dimiliki.

c. Misscellaneous issues

Yang termasuk dalam bagian ini adalah masalah pemberian/ hadiah (gifts),

seleksi untuk penyiangan dan pembuangan (weeding and discard) dan

penggantian (replacement), evaluasi (evaluation) serta komplain dan penyensoran

(complain and cencorship). Adapun hadiah yang diterima oleh sebuah

perpustakaan seharusnya dipertimbangkan juga yaitu apakah hadiah tersebut bisa

dimanfaatkan atau tidak, apabila hadiah tersebut diterima, dimana ia akan

diletakkan dsb.

Kemudian berkaitan dengan masalah weeding dan discard apakah benar-

benar akan dilakukan suatu pembuangan terhadap suatu item tertentu. Masalah

evaluasi juga penting untuk diperhatikan dalam pengembangan koleksi,

Page 35: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

17 sedangkan mengenai masalah komplain bukan suatu hal yang mustahil akan

diterima oleh suatu perpustakaan yang berkaitan dengan koleksi yang dimilikinya,

masalah penyensoran juga harus diperhatikan untuk koleksi yang dimiliki oleh

perpustakaan.

2.2.3. Seleksi Bahan Pustaka

Kegiatan seleksi bahan pustaka adalah kegiatan yang sangat penting dalam

pengembangan koleksi. Tersedianya suatu koleksi, baik secara kuantitatif maupun

kualitatif merupakan suatu faktor yang menentukan keberhasilan penyelenggaraan

suatu perpustakaan.

Helen G. Heins mengartikan seleksi sebagai kegiatan mensuplai bahan

pustaka yang tepat kepada pembaca yang tepat dalam waktu yang tepat.

Sedangkan M. Idris Suryana (1983: 22) menyatakan seleksi adalah suatu upaya

pustakawan dalam memilih koleksi perpustakaan yang tepat guna dan berhasil

guna untuk memenuhi tujuan dan kebutuhan lembaga penaungnya.

Kegiatan seleksi pemilihan bahan pustaka ini berkaitan dengan mutu

perpustakaan yang bersangkutan, sebab suatu perpustakaan tidak akan ada

artinya bila koleksi yang tersedia tidak sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Dalam kegiatan seleksi terdapat 3 falsafah yang berbeda dalam seleksi

bahan pustaka, yaitu :

1. Faham idealisme yang memandang hanya dari kepentingan standar

kualitas isi perpustakaan dan kurang atau tidak memperhatikan

kebutuhan, perhatian dan selera pemakai perpustakaan. Faham ini

biasanya tumbuh dan berkembang pada masyarakat yang telah maju.

Page 36: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

18

2. Falsafah realisme yang mendasarkan pembinaan koleksinya hanya pada

realita tertentu yang biasa terdapat di masyarakat pengguna.

3. Falsafah konformis, yaitu pihak yang pandangannya bersifat konformis

terhadap kedua golongan diatas atau perpaduan antar keduanya.

Biasanya terdapat pada masyarakat yang perpustakaannya baru

berkembang. (Modul kuliah pengembangan koleksi 2006).

Selain harus memahami tentang falsafah seleksi, seorang selector atau

penyeleksi harus diperhatikan secara cermat beberapa hal sebagai berikut :

1. Minat dan kebutuhan masyarakat pemakai.

2. Tujuan, fungsi dan ruang lingkup layanan perpustakaan.

3. Kemajuan pengetahuan dan kekayaan jiwa dalam arti positif yang

dibawanya.

4. Pustaka yang memenuhi kualitas persyaratan

Untuk itu seseorang yang bertanggung jawab melakukan seleksi perlu

memahami pedoman dasar selector yaitu:

1. Harus mengetahui sarana bibliografi yang tersedia, memahami dunia

penerbitan (spesialisasi masing-masing penerbit, standarnya dan hasil

terbitannya).

2. Harus mengetahui latar belakang pemakai perpustakaan, siapa saja yang

menjadi anggota serta perilaku-perilaku lainnya.

3. Harus bersikap netral, menguasai informasi dan memiliki akal sehat dalam

memilih bahan pustaka.

4. Memahami kebutuhan pemakai.

Karena kegiatan seleksi bahan pustaka ini subjektif, maka sebaiknya ada

semacam rumusan yang perlu diadakan agar subjektivitas pustakawan tidak terlalu

Page 37: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

19 berperan. Berikut beberapa hal penting yang harus diketahui setiap orang yang

kan menjadi selector buku yaitu:

1. Jangan melupakan bahwa pengembangan koleksi merupakan aktivitas

yang dinamis, dan seleksi adalah salah satu dari 6 aktivitas

pengembangan koleksi.

2. Perlunya mempelajari dasar-dasar perdagangan dan produksi buku atau

audio visual.

3. Perlunya memiliki pengetahuan tentang editor buku dan produsen barang-

barang audio visual.

4. Perlunya memiliki pengetahuan tentang penerbit yang menghasilkan

produk-produk yang terbaik untuk perpustakaan. Pelajari nama-nama

editor, pemeriksaan katalog secara detail, mencari periklanannya dsb.

5. Luangkan waktu untuk membaca tinjauan dalam sumber-sumber yang

luas.

6. Memeriksa bibliografi dan perdagangan dengan perhatian yang besar,

tetapkan atau pastikan keakuratan mereka dalam melaporkan bahan yang

dibutuhkan untuk sebuah perpustakaan.

7. Pengetahuan tentang masyarakat pengguna adalah dasar untuk

membangun koleksi yang bermanfaat dan dimanfaatkan tanpa berusaha

mengetahui secara pasti kebutuhan dari penggunanya.

8. Bacalah sebanyak mungkin prinsip-prinsip dalam melakukan seleksi

bahan pustaka, tinjauan buku dan aktivitas pengadaan.

9. Bacalah penilaian yang independen tentang suatu judul.

10. Perhatikan terus apa yang terjadi di dunia dan teruslah membaca.

Page 38: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

20 2.2.4 Akuisisi/ Pengadaan Bahan Pustaka

Akuisisi adalah suatu proses kegiatan pengadaan bahan pustaka yang

dilakukan dengan pembelian, hadiah, hibah, tukar menukar, menerbitkan sendiri,

dan titipan koleksi yang diadakan oleh suatu perpustakaan hendaknya relevan

dengan minat dan kebutuhan, lengkap, dan terbitan mutakhir, agar tidak

mengecewakan masyarakat yang dilayani.

Kecepatan adalah faktor penting dalam mempertemukan permintaan

pelanggan dan menentukan kepuasan pelanggan. Dengan menjaga prosedur yang

sederhana dengan meninjau alur kerja pada waktu-waktu tertentu/ secara periodik,

maka bagian tersebut akan dapat membantu perpustakaan dalam mengadakan

pelayanan yang lebih baik, kecepatan, kecermatan dan kehematan seharusnya

dijadikan semboyan bagian akuisisi.

Pada dasarnya semua perpustakaan mempunyai prosedur yang sama

dalam melakukan pengolahan permintaan akan suatu bahan pustaka yaitu

preordering, ordering, gifts and deposit, order placement and receiving. Masing-

masing akan dibahas sebagai berikut:

1. Preordering

Bagian ini berkaitan dengan pemverikasian, dimana isinya berkaitan dengan

kepengarangan, judul, penerbit dan data penting pemasar yang lain. Penelusuran

berkaitan dengan apakah perpustakaan telah memiliki item yang dimaksud,

apakah membutuhkan duplikatnya dan apakah item tersebut telah dipesan

sebelumnya tetapi belum diterima.

Page 39: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

21

2. Ordering

Lima metode dasar yang dikerjakan dalam mengadakan koleksi adalah firm

order, standing order, approval plan, deposit or gifts and exchange. Masing-masing

metode mempunyai peranan yang bermanfaat dalam mengembangkan koleksi

yang efisien, dengan pembiayaan yang efektif. Pada perpustakaan yang sangat

besar dan perpustakaan yang ukurannya sedang, pemesanan seringkali melalui

komputer dan disimpan secara elektronis, yang tentu saja akan menghemat dalam

penggunaan kertas.

3. Gifts and Deposit

Bagian pengadaan kadangkala menerima hadiah buku, serial dan sewaktu-

waktu bahan-bahan lain yang diberikan orang/lembaga kepada perpustakaan.

Adanya pernyataan tertulis kebijakan pengembangan koleksi tentang hadiah

penerimaan akan membantu dalam pemrosesan bahan pustaka dan penelusuran.

4. Order placement and receiving

Menerima pesanan-pesanan meskipun tidak sulit seharusnya direncanakan

dengan matang. Masing-masing item yang diterima sebaiknya dicek terlebih

dahulu yang mungkin saja terjadi kesalahan pada barang yang diterima.

2.2.5 Weeding/ Penyiangan

Weeding adalah penyiangan bahan pustaka. Penyiangan bahan pustaka

adalah pemindahan koleksi yang tidak lagi digunakan oleh penggunanya. Kegiatan

penyiangan dilakukan karena beberapa hal seperti eksemplarnya berlebih, kondisi

fisik telah rusak berat, jarang dipakai dan perkembangan informasi yang semakin

meluas. Penyiangan dimaksudkan untuk membentuk kumpulan bahan pustaka

yang penting, relevan dan menarik.

Page 40: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

22 Penyiangan dilakukan atas asumsi bahwa nilai guna suatu bahan pustaka

dapat dilihat dari penggunaan bahan pustaka tersebut. Oleh karena itu koleksi

yang kurang sekali penggunaanya dianggap sebagai koleksi yang tidak layak

berada di perpustakaan atau harus dikeluarkan. Selanjutnya menurut Douglas

penyiangan penyiangan dilakukan :

1. Bila bahan-bahan pustaka tersebut sangat rusak dan tidak mungkin

diperbaiki.

2. Buku yang lembarannya tidak lengkap lagi akibat kejahatan terhadap

bahan pustaka (obigue) : karena factor pencurian (thief), mutilasi,

vandalism, dan non autorize borrowing/ tidak memiliki aturan yang baku.

3. Buku yang isinya sudah out of date/ kadaluarsa, informasi sudah tidak

valid lagi. Namun perlu diperhatikan bahwa tahun terbit tidak selamanya

menunjukan informasi tersebut sudah kadaluarsa.

4. Bahan pustaka/buku yang kopinya terlalu banyak, sebaiknya 1 judul 5

eksemplar dan eksemplar yang ke-6 sebaiknya di weeding.

5. Buku/bahan pustaka yang kurang bermanfaat bagi masyarakat yang

dilayani;

6. Buku/bahan pustaka yang telah ada edisi baru atau perbaikan. (edisi

baru adalah revisi dari edisi sebelumnya).

7. Weeding dilakukan karena ada larangan pemerintah untuk beredar.

2.2.6 Evaluasi

Evaluasi koleksi adalah kegiatan menilai koleksi perpustakaan baik dari segi

ketersediaan koleksi itu bagi pengguna maupun pemanfaatan koleksi itu oleh

pengguna. Oleh karena itu evaluasi merupakan kegiatan yang penting yang harus

dilakukan di perpustakaan, melalui kegiatan evaluasi kita bias mengetahui

Page 41: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

23 bagaimana keadaan perpustakaan. Evaluasi bias dijadikan sebagai dasar untuk

perbaikan koleksi agar koleksi yang tersedia benar-benar membantu dan sesuai

dengan kebutuhan pemakai.

Evaluasi dapat dilakukan dengan menentukan tujuannya yang berarti bahwa

evaluasi direncanakan untuk menjawab pertanyaan tertentu dan data yang

diperoleh memungkinkan untuk diperbaiki oleh system yang ada. Berikut tujuan

perpustakaan melakukan evaluasi antara lain:

Page 42: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

24

BAB III

TUJUAN DAN MANFAAT

3.1. Tujuan Penelitian

Ada beberapa tujuan dari pelaksanaan kegiatan penelitian ini yakni sebagai

berikut :

1. Untuk mengetahui kegiatan analisis kebutuhan pengguna (need

analysis) yang dilakukan perpustakaan FIKOM UNPAD dalam memper-

siapkan koleksi yang akan disediakan.

2. Untuk mengetahui penyusunan kebijakan pengembangan koleksi

yang dilakukan perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

3. Untuk mengetahui proses seleksi bahan pustaka yang dilakukan

perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

4. Untuk mengetahui proses pengadaan bahan pustaka yang dilakukan

perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

5. Untuk mengetahui proses penyiangan bahan pustaka yang dilakukan

perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

3.2. Manfaat Penelitian

3.2.1. Manfaat Teoritis.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengalaman ilmiah bagi

penulis dalam mengkaji tentang teori-teori perpustakaan, khususnya yang

berkaitan dengan pengembangan koleksi.

Page 43: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

25

3.2.2. Manfaat Praktis.

Dari kegiatan penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan

bagi para pengelola perpustakaan fakultas Ilmu Komunikasi dalam

melakukan pengembangan koleksi, sehingga pada gilirannya koleksi yang

dimiliki perpustakaan ini adalah merupakan koleki yang sesuai dengan

kebutuhan selaran dan tuntutan masyarakat penggunanya.

Page 44: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

26

BAB IV

METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Metode Penelitian

Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode penelitian

naturalistik atau kualitatif, yaitu metode yang bertitik tolak dari relitas yang ada atau

dalam situasi natural setting yang menitik beratkan pada observasi dan suasana

alamiah.

Penelitian naturalistik (kualitatif) pada hakekatnya adalah mengamati orang

dalam lingkungannya, berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa

dan tafsiran mereka tentang sekitarnya. Oleh karena itu peneliti harus terjun ke

lapangan dan melakukan pengamatan secara intensif. (Nasution 1996: 5)

Menurut Lien (1996 : 17) penelitian kualitatif bertujuan untuk mendapatkan

gambaran yang seutuhnya (mendalam dan kontekstual) mengenai suatu hal

menurut pandangan manusia yang diteliti. Penelitian kualitatif berhubungan

dengan ide, persepsi, pikiran, pendapat, kepercayaan orang yang diteliti tentang

suatu topic. Hal ini tidak diukur dalam angka, dan tidak dapat ditetapkan

sebelumnya secara jelas dan pasti. Karena itu dalam penelitian kualitatif, peneliti

adalah alat penelitian yang utama.

4.2 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini meliputi sekretaris perpustakaan FIKOM

UNPAD, Staf perpustakaan dan para pakar perpustakaan, serta beberapa

pengguna perpustakaan.

4.3 Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi, berupa pengamatan langsung yang dilakukan di lapangan.

Pengumpulan data dengan cara mengamati langsung, serta melakukan

Page 45: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

27

survei pendahuluan ke lokasi penelitian yang mana penulis amati adalah

kegiatan pustakawan dalam hal pengembangan koleksi terbitan berkala di

perpustakaan.

2. Wawancara, berupa pengumpulan informasi dan pendapat dari individu/

informan sebagai sumber penelitian yang menjadi data primer dalam

penelitian yang dilakukan secara intensif dilaksanakan dengan tanya

jawab langsung.

3. Studi Kepustakaan, yaitu mencari data penunjang untuk memperoleh

sebagian besar teori yang berkaitan dengan penelitian dari berbagai

informasi tertulis seperti buku, jurnal, makalah serta referensi lain yang

berkaitan dengan masalah yang diteliti.

Page 46: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

28

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab V ini adalah menjelaskan tentang hasil pengolahan data dari penelitian

yang berjudul, “Studi Evaluasi Tentang Kegiatan Pengembangan Koleksi Di

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD”. Penelitian ini dilakukan di

Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi UNPAD.

5.1. Hasil Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat 5 (lima) fokus penelitian, adapun berdasarkan

pengolahan data dapat dikemukakan hasil sebagai berikut :

5.1.1. Analisis Kebutuhan

Dalam konsep pengembangan koleksi, kegiatan analisis kebutuhan atau

disebut juga dengan community analysis adalah merupakan tahap awal yang

harus dilakukan pihak perpustakaan dalam hal ini tim pengembangan koleksi.

Untuk melakukan kegiatan analisis kebutuhan pengguna ini tim pengembangan

koleksi harus tetap memperhatikan masyarakat pengguna, karena tujuan dari

pengembangan adalah untuk memnuhi kebutuhan pengguna.

Berdasarkan hasil pengolahan data mengenai kegiatan analisis kebutuhan

yang dilakukan petugas perpustakaan FIKOM UNPAD dilakukan melalui beberapa

yaitu :

1. Dari kelompok mahasiswa, yaitu dengan mengumpulkan informasi yang

mereka butuhkan, kemudian pihak perpustakaan menginventarisir.

2. Dari kelompok dosen, upaya yang dilakukan adalah melalui penyebaran

lembar isian serta dengan melihat SAP dan GBPP beberapa mata kuliah.

Page 47: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

29

3. Melalui kegiatan penelusuran informasi di internet untuk melihat

perkembangan buku-buku baru misalnya di amazon.com.

4. Kemudian dengan melihat koleksi-koleksi yang banyak dibutuhkan atau

diminta para pengunjung perpustakaan berdasarkan data di bagian statistik

peminjaman atau berdasarkan permintaan pengguna.

5.1.2. Kebijakan Pengembangan Koleksi

Tahap kedua dalam pengembangan koleksi adalah membuat kebijakan

pengembangan koleksi. Mengenai kegiatan ini pihak perpustakaan FIKOM UNPAD

pada dasarnya telah menyusun kebijakan pengembangan koleksi yang berupa

anggaran yang dibutuhkan, prioritas koleksi yang disediakan, serta banyaknya

jenis koleksi yang akan diajukan. Dengan disusunnya kebijakan pengembangan

koleksi ini sangat membantu pihak perpustakaan FIKOM UNPAD, karena prosedur

pengadaan melalui pembelian harus diajukan terlebih dahulu ke fakultas atau ke

universitas.

5.1.3. Seleksi Bahan Pustaka

Seleksi adalah merupakan tahap ketiga dalam proses pengembangan

koleksi. Dalam pelaksanaan seleksi bahan pustaka yang dilakukan perpustakaan

FIKOM UNPAD ada beberapa pertimbangan yang dilakukan yakni bahan pustaka

yang akan diadakan adalah merupakan buku terbitan terbaru atai berupa lama tapi

isinya masih diperlukan. Dalam melakukan seleksi suatu bahan pustaka/koleksi

selain karena nilai kebaruannya juga akurasi isi yang terkandung di dalamnya.

Page 48: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

30 Kemudian mengenai alat bantu seleksi yang digunakan di perpustakaan

FIKOM UNPAD diantara katalog penerbit, book reviews, serta informasi dari

internet seperti daftar buku dari amazon.com, dll.

5.1.4. Pengadaan Bahan Pustaka

Untuk kegiatan pengadaan bahan pustaka/koleksi yang dilakukan perpusta-

kaan FIKOM UNPAD dilakukan melalui beberapa cara seperti :

1. Sumbangan atau hibah. Sumbangan yang rutin dilakukan adalah dari

alumni, dari POMA serta dari Fakultas yaitu melalui penggantian buku yang

kopiannya diserahkan sebagai koleksi perpustakaan.

2. Pembelian, yaitu dengan cara membelibaik secara langsung maupun

melalui pengajuan ke fakultas atau Universitas. Pihak perpustakaan

biasanya mengajukan daftar judul-judul buku dan untuk selanjutnya diajukan

ke fakultas atau ke universitas.

3. Melalui penggandaan (foto copy), kegiatan pengadaan melalui

pengadaan boleh dikatakan jarang dilakukan kecuali untuk buku-buku yang

sulit ditemukan di Indonesia

4. Melalui kerjasama, Upaya lain yang dilakukan adalah melalui kerjasama

pertukaran koleksi antar lembaga perpustakaan atau lembaga pemerintah

atau swasta. Adapun bentuk koleksinya biasanya berupa majalah, jurnal,

atau terbitan berkala lainnya.

Dalam melakukan kegiatan pengadaan koleksi/bahan pustaka pihak

perpustakaan FIKOM UNPAD lebih didasarkan antara lain pada kebutuhan

pengguna, hasil pertimbangan pengelola perpustakaan dan pustakawan mengenai

kelayakan pengadaan koleksi. Adapun sebagai gambaran jumlah koelksi yang

Page 49: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

31 dimiliki perpustakaan FIKOM UNPAD sebanyak 4.026 judul, 9.210 eksemplar

Skripsi terdiri dari 2486 judul dan tugas akhir sebanyak 2.355 judul.

5.1.5. Penyiangan Bahan Pustaka

Kegiatan penyiangan adalah merupakan suatu kegiatan penarikan bahan

pustaka dari tempat disimpannya bahan pustaka tersebut atau rak. Kegiatan ini

dilakukan karena dengan berbagai pertimbangan seperti karena bukunya fisiknya

sudah rusak, terdapat edisi baru, dll. Berkaitan dengan kegiatan penyiangan ini

berdasarkan hasil pengamatan peneliti nampaknya belum dilakukan selama ini,

adapun yang menjadi pertimbangannya adalah jumlah koleksi yang jumlahnya

masih terbatas, serta prosedur penyiangan untuk barang-barang pemerintah cukup

rumit, sehingga kegiatan yang rutin hanya sampai pada stock opname.

5.2. Pembahasan

Berdasarkan hasil pengolahan data yang diperoeh dari hasil wawancara

dengan sekretaris perpustakaan FIKOM serta dari observasi selama ini berkaitan

dengan kegiatan pengembangan koleksi yang dilakukan pihak perpustakaan

FIKOM UNPAD, maka dapat dikemukakan beberapa hal yakni :

1. Kegiatan Analisis Kebutuhan/Analisis Masyarakat, pada dasarnya sudah

dilakukan pihak perpustakaan FIKOM UNPAD hanya dalam pelaksanaanya

belum berjalan optimal, misalnya penyebaran isian yang pernah dilakukan

tidak berlanjut secara rutin, belum adanya penelitian khusus yang

mengungkap kebutuhan pengguna perpustakaan FIKOM. Dalam melakukan

analisis kebutuhan ini ada beberapa kendala yang dihadapi pihak

perpustakaan, misalnya belum adanya data lengkap tentang SAP/GBPP

untuk setiap program studi sehingga pihak perpustakaan mengalami

kesulitan untuk mengetahui buku wajib suatu mata kuliah.

Page 50: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

32

2. Dalam menyusun kebijakan pengembangan koleksi sebenarnya sudah

dilakukan pihak perpustakaan FIKOM UNPAD, namun dalam penyusunan

kebijakan pengembangan koleksi, terutama mengenai alasan penentuan

jumlah koleksi untuk suatu subjek ilmu belum memperhatikan variabel-

variabel yang ada misalnya, variabel mata kuliah dan jumlah mata kuliah,

jumlah dosen dan mahasiswa, jumlah jurusan, dll.

3. Dalam melakukan penyeleksian bahan pustaka yang dilakukan pihak

perpustakaan FIKOM UNPAD masih bersandar pada daftar katalog penerbit

dan pertimbangan pustakawan, sedangkan alat bantu lainnya seperti

pertimbangan nara sumber dan penggunaan alat bantu lainnya belum

dimanfaatkan secara optimal.

4. Kegiatan pengadaan bahan pustaka yang telah dilakukan perpustakaan

FIKOM UNPAD dilakukan melalui pembelian baik langsung maupun

pengajuan melalui fakultas dan universitas, melalui hibah atau sumbangan

dari alumni, POMA dan pihak atau lembaga lain, melalui penggandaan

untuk koleksi-koleksi tertentu dan melalui kerjasama dengan perpustakaan

atau lembaga informasi lainnya terutama untuk bahan pustaka yang

berbentuk serial (majalah, jurnal, dll).

5. Kegiatan penyiangan, sampai saat ini masih belum dilakukan pihak

perpustakaan FIKOM UNPAD. Berbicara tentang penyiangan sebenarnya

tahapan ini adalah merupakan bagian yang masih jarang dilakukan pihak

perpustakaan karena selain prosedurnya rumit harus dibentuk kepanitiaan

terlebih dahulu, selain itu juga karena dalam penyiangan salah aktifitasnya

adalah menghapuskan atau membuang/mengeluarkan barang milik Negara

diperlukan prosedur yang cukup panjang dan rumit, sehingga sebagian

Page 51: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

33

pengelola perpustakaan malas melakukan kegiatan penyiangan. Faktor

lainnya yang menyebabkan mereka tidak melakukan penyiangan karena

jumlah koleksinya masih sedikit.

Page 52: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

34

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab VI ini akan dikemukakan kesimpulan dari hasil penelitian

sebagaimana yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya. Selain itu juga

dalam bab ini akan dikemukakan beberapa saran untuk pihak-pihak yang terkait

dalam penelitian ini, seperti kepala perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi

UNPAD berserta para stafnya, sesuai dengan temuan yang diperoleh dari hasil

penelitian.

6.1. Kesimpulan

6. Kegiatan analisis kebutuhan/analisis masyarakat, pada dasarnya sudah

dilakukan pihak perpustakaan FIKOM UNPAD hanya dalam pelaksanaanya

belum berjalan optimal.

7. Dalam menyusun kebijakan pengembangan koleksi sebenarnya sudah

dilakukan pihak perpustakaan FIKOM UNPAD, namun dalam penyusunan

kebijakan pengembangan koleks masih belum memperhatikan variabel-

variabel yang ada sehingga jumlah koleksi dan prioritas koleksi yang

diusulkan kurang menggambarkan kebutuhan yang sebenarnya.

8. Dalam melakukan penyeleksian bahan pustaka yang dilakukan pihak

perpustakaan FIKOM UNPAD masih bersandar pada daftar katalog penerbit

dan pertimbangan pustakawan,

9. Kegiatan pengadaan bahan pustaka yang telah dilakukan perpustakaan

FIKOM UNPAD dilakukan melalui pembelian baik langsung maupun tidak

langsung, melalui hibah/sumbangan, penggandaan atau fotocopy dan

melalui kerjasama antar perpustakaan dan lembaga informasi lainnya.

Page 53: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

35

10. Kegiatan penyiangan, sampai saat ini masih belum dilakukan pihak

perpustakaan FIKOM UNPAD.

6.2. Saran-saran

Berasarkan hasil penelitian dan kesimpulan tersebut, dapat dikemukakan

saran-saran sebagai berikut :

1. Untuk melakukan analisis kebutuhan disarankan perlu dilakukan penelitian

khsusus (formal) yang dilakukan pihak perpustakaan untuk mengetahui

kebutuhan pengguna perpustakaan FIKOM yang sebenarnya.

2. Dalam menyusun kebijakan pengembangan koleksi hendaknya variabel-

variabel yang ada seperti jumlah mahasiswa, dosen, banyak mata kuliah,

banyak program studi dipertimbangkan sehingga jumlah, jenis dan prioritas

bahan pustaka yang diusulkan lebih proforsional dan objektif.

3. Dalam melakukan penyeleksian bahan pustaka selain menggunakan alat

bantu katalog penerbit, sebaiknya menggunakan alat bantu lainnya seperti

resensi buku, tim nara sumber, dll.

4. Dalam pengadaan bahan pustaka diharapkan kerjasama dengan pihak

penerbit perlu diupayakan lebih intensif lagi, sehingga pihak perpustakaan

FIKOM selain mendapat bantuan buku-buku baru pihak penerbit juga akan

terbantu dengan kegiatan promosi yang dilakukan pihak perpustakaan

seperti pembuatan display buku-buku baru atau kegiatan bedah buku.

5. Dalam kegiatan penyiangan meskipun di perpustakaan FIKOM UNPAD

belum bisa dilakukan, diharapkan kegiatan stock opname bisa rutin

dilakukan , sehingga bahan pustaka yang rusak atau yang hilang bisa

diketahui secepatnya.

Page 54: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

36

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsini. 1998. Prosedur penelitian: suatu pendekatan praktek. Jakarta:

Rineka Cipta

Bangun, Antonius (et.al). 1992. Kepustakawanan Indonesia : potensi dan

tantangan, Jakarta : Kesaint Blanc.

Beenham, Rosemary and Collin Horrison. 1990. The Basic of Librarianship,

London : Clive Bingley.

Dardjowidjojo, Soejono. 1991. Pedoman Pendidikan Tinggi, Jakarta :

Gramedia Widiasarana Indonesia.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. 1994. Perpustakaan Perguruan

Tinggi : Buku Pedoman. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

RI.

Evan, G Edward. 2000. Developing library and information center collection. New

York: Library Unlimited.

Ganda, Yahya. 1995. Petunjuk Praktis Cara Mahasiswa Belajar Di

Perguruan Tinggi. Jakarta : Rizky Grafis.

Lasa HS. 1998. Kamus istilah perpustakaan. Yogyakarta: Gajah Mada University

Press

Muchyidin, Ase S. 1980. Pelayanan bahan pustaka. Bandung. Biro Perpustakaan

IKIP

Page 55: DILAKSANAKAN ATAS BIAYA DIPA UNPAD TAHUN …repository.unpad.ac.id/...pengembangan_koleksi_di_perpustakaan.pdf · seleksi, kegiatan seleksi, pengadaan bahan pustaka namun pelaksanaan

37 Suryana, M Idris K.W. 1983. Menseleksi PustakaYang Tepat Guna Untuk

Perpustakaan Perguruan Tinggi : Buku Teks Untuk Pustakawan Teknisi. Bandung : Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) IKIP.

Yulia, Yuyu. 1999. Pengadaan Bahan Pustaka, Jakarta : Universitas Terbuka.

Yusup, Pawit M. 1995. Pedoman Praktis Mencari Informasi, Bandung : Remadja Rosda Karya.