Diktat Kd II 2016 Fmipa

8/17/2019 Diktat Kd II 2016 Fmipa

1/33

PENUNTUN PRAKTIKUM

KIMIA DASAR II

DISUSUN OLEH

TIM KIMIA DASAR

LABORATORIUM KIMIA DASAR JURUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUANALAMUNIVERSITAS RIAU

PEKANBARU2016


2/33

KATA PENGANTAR

Kimia Dasar sebagai ilmu dasar telah menjadi tuntutan dalam banyak jurusan di perguruan

tinggi, karena ilmu ini akan menunjang ilmu-ilmu lain yang akan diikuti mahasiswa pada

semester berikutnya. Ilmu kimia pada hakekatnya adalah ilmu yang bersifat eksperimental, maka

percobaan adalah salah satu langkah penting dalam pengembangan ilmu yang berkaitan dengan

kimia. Buku penuntun Praktikum Kimia Dasar ini disusun untuk memenuhi harapan tersebut.

Dalam pelaksanaan praktikum, mahasiswa harus memahami tujuan kerja pada setiap

percobaan, karena dengan telah melakukan praktikum akan dapat lebih memahami teori yang

telah dipelajari sebelumnya.

Dalam buku penuntun praktikum ini telah diberikan beberapa aturan yang harus di taati

oleh mahasiswa yang akan mengikuti Praktikum Kimia Dasar, hal ini bertujuan agar pratikum

dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

udah-mudahan buku ini dapat bermanfaat dalam menjalankan pratikum di !aboratorium

Kimia Dasar sehingga apa-apa yang ditargetkan pada materi kuliah ini dapat tercapai. "erima

kasih.

Pekanbaru, #ebruari $%&'

Ka. !ab Kimia Dasar

#IP( )*+I

Ds. Akmal Mukhtar, SU


3/33

TATA TERTIB LABORATORIUM

A. UMUM

&. Praktikum dimulai pada jadwal yang telah ditetapkan. Praktikan yang datang terlambat tidak

dibenarkan mengikuti praktikum kecuali ada alasan sah yang dapat dipertimbangkan.

$. Praktikan yang tidak dapat mengikuti praktikum harus memberi tahu secara tertulis kepada

Dosen atau (sisten pembimbing atau kepada Kepala lab.

. Praktikan yang tidak mengikuti praktikum tiga kali berturut-turut tanpa alasan sah tidak

dibenarkan mengikuti praktikum selanjutnya dinyatakan gagal dan harus mengulangi pada

tahun berikutnya.

/. 0elama kegiatan praktikum, praktikan harus memakai jas praktikum berwarna putih.

1. 0elama kegiatan praktikum berlangsung, praktikan harus bersikap sopan, tidak dibenarkan

merokok, memakai sandal, atau melakukan kegiatan lain yang dapat mengganggu kelancaran

jalannya praktikum.

'. Praktikum yang sudah menyelesaikan tugas praktikumnya hanya dibenarkan meninggalkan

ruangan praktikum pulang jika telah dii2inkan oleh dosen3asisten pembimbing.

B. KHUSUS

&. 0etiap praktikan harus memiliki penuntun praktikum dapat dihubungi laboran.

$. 0ebelum melakukan praktikum pelajarilah terlebih dahulu penuntun praktikum yang

berhubungan dengan objek percobaan yang akan anda lakukan.

. !aporan lengkap praktikum dikerjakan pada blanko laporan yang telah disediakan labor

dapat dihubungi laboran.

/. Praktikum hanya dibenarkan melanjutkan praktikum berikutnya setelah menyerahkan laporan

lengkapnya dari minggu sebelumnya.

C. LAIN-LAIN


4/33

&. Praktikan yang merusak atau memecahkan alat-alat laboratorium diwajibkan mengganti

dengan alat yang sama, sebelum ujian praktikum dilaksanakan.

$. Praktikan hanya dibenarkan mengikuti ujian praktikum setelah seluruh sangkut paut dengan

laboratorium diselesaikan.

. Praktikan harus berhati-hati pada waktu melakukan pemanasan, mengambil, menuangkan

2at-2at berbahaya dan beracun. )ntuk ini minta petunjuk kepada dosen atau asisten

pembimbing.

/. Pada waktu pemanasan tabung reaksi, mulut tabung jangan dihadapkan pada diri atau kepada

teman anda. Bila reaksi mungkin memercik atau reaksinya sangat keras, lebih baik lakukan

di lemari asam dengan mulut tabung reaksi dihadapkan kepada dinding lemari.

1. 4al-hal lain yang belum diatur dalam tata tertib ini, akan diatur lebih lanjut oleh kepala lab

dalam bentuk pengumuman tersendiri.


5/33

DATAR ISI

4alaman 5

K("( P6*7(*"(+............................................................................................ &

"("( "6+"IB !(B8+("8+I)....................................................................... $

D(#"(+ I0I.......................................................................................................... /

P6+98B((* I +eaksi 8ksidasi +eduksi...................................................... 1

P6+98B((* II "ermokimia.......................................................................... :

P6+98B((* III +eaksi Dapat Balik.............................................................. &$

P6+98B((* ;I +eaksi 0enyawa 8rganik..................................................... &/

P6+98B((* ; )nsur-)nsur 7olongan II-B................................................

&<

P6+98B((* ;I 0istem Koloid....................................................................... &=

P6+98B((* ;II Kesetimbangan Kimia.......................................................... $$

P6+98B((* ;III Kinetika Kimia..................................................................... $1

PERCOBAAN IX Elektrolisa........................................................................... 27

PERCOBAAN X Elektrolit.............................................................................. 30


6/33

PERCOBAAN I

REAKSI OKSIDASI-REDUKSI

Tu!ua" P#r$%&aa"

emperkenalkan beberapa reaksi redoks dan menentukan 2at yang bertindak sebagai

oksidator dan reduktor.

T#%r'

+eaksi oksidasi > reduksi +edoks adalah reaksi pengikatan dan pelepasan elektron.

8ksidasi adalah reaksi pelepasan elektron sedangkan reaksi reduksi adalah penerimaan 3

penyerapan elektron oleh suatu 2at kimia. Pelepasan dan penerimaan elektron terjadi secara

simultan artinya jika suatu senyawa kimia melepaskan elektron berarti ada senyawa kimia lain

yang menerima elektron. +eaksi redoks ditandai dengan perubahan bilangan oksidasi pada saat

pereaksi berubah menjadi hasil reaksi atau pada oksidasi terjadi penambahan bilangan oksidasi

sedangkan pada reduksi terjadi penurunan bilangan oksidasi.

oksidasi

reduksi

(. R#aks' R#)%ks Pa)a S#"*a+a Ora"'k

+eagen kimia 5

(lkohol 1%?

Cl(aq) + MnO2 (s) Cl2 (g) + Mn

2+

(aq)(

Cl(aq)+ MnO2 (s)

Cl2 (g) + Mn

2+

(aq)2 + H+

(aq) + H 2O24


7/33

4$08/ pekat

!arutan K $9r $8


8/33

Pipet tetes

9ara kerja

(mbil dua tabung reaksi ( dan B

asukkan kedalam tabung reaksi ( larutan 9r9l sebanyak & ml dan kemudian

tambahkan & ml larutan *a84, selanjutnya tambahkan $ ml larutan 4$8$, amati

perubahan yang terjadi.

asukkan kedalam tabung reaksi B larutan Kn8/ sebanyak & ml dan kemudian

tambahkan & ml larutan 4$08/. 0elanjutnya kedalam tabung ini tambahkan $ ml larutan

4$8$, amati perubahan yang terjadi.


9/33

PERCOBAAN II

TERMOKIMIA

Tujuan Pe!"#aan

Mencari panas netralisasi pada reaksi 1 mol Cl den!an 1 mol NaO

den!an alat seder"ana#

Te"$

$ermodinamika adala" s%at% ca&an! ilm% 'an! mempela(ari per%&a"an

ener!i secara kimia ata% )sis# *alam perco&aan ini+ kita akan men'elidiki

per%&a"an ener!i dalam &ent%k kalor+ 'an! men!irin!i reaksi kimia

,termokimia-#

Men%r%t "%k%m termodinamika+ per%&a"an ener!i 'an! men'ertai

per%&a"an .%(%d din'atakan dalam r%m%s/

∆E

dimana kalor 'an! diserap ole" sistem

ker(a 'an! dilak%kan ole" sistem

4e&an'akan reaksi kimia &erlan!s%n! pada tekanan tetap# 4er(a

dir%m%skan den!an den!an persamaan/ P ∆5+ dimana P tekanan !as

dan ∆5 per%&a"an 6ol%me %nt%k sistem !as#

Ole" karenan'a pada tekanan tetap ∆E P ∆5

Bila ∆5 0 maka ∆E # 4%antitas kalor 'an! diserap pada tekanan

tetap dise&%t entalpi ,∆-+ %nt%k reaksi kimia ∆ adala" kalor reaksi#

∆ s%at% reaksi kimia dapat ditetapkan den!an men!%k%r per%&a"an

s%"% 'an! men!irin!i reaksi se(%mla" rea!en tertent%+ lal% dikoreksi den!an

kalor 'an! diserap ole" kalorimeter ,tetapan 4alorimeter-#


10/33

NaO,a- 8 Cl,a- NaCl,a- 8 2O 9

Ata%

O: 8 8 2O 9

1% Menen&u'an Ha(a A$ Ge)a* K$+$a

Alat:alat 'an! di!%nakan/

;elas kimia 1


11/33

*en!an men!an!!ap &o&ot ?0 m@ air s%lin! adala" ?0 ! dan kalor (enis

air adala" ?+1? D!oC+ maka tetapan kalorimeter dapat di"it%n! dari

persamaan/

C Mp ,$p : $m- c Md ,$m $d- 8 ,$m $d-

*imana C kalor (enis air+ ?+1? D!oC

Mp &o&ot air panas

Md &o&ot air din!in

$p s%"% air panas se&el%m &ercamp%r

$d se&el%m &ercamp%r

$m s%"% camp%ran

tetapan kalorimeter+ DoC

2% Menen&u'an Pana* Ne&a)$*a*$

Alat alat 'an! di!%nakan /

;elas kimia 1k%rla" ?0 m@ lar%tan NaO 1 M mas%kkan ke dalam kalorimeter#3# >k%rla" ?0 m@ lar%tan Cl 1 M ke dalam !elas piala 1k%rla" s%"% lar%tan asam terse&%t# Bilas termometer+ kerin!kan dan

kem&alikan ke dalam kalorimeter#


12/33

k%rla" s%"% lar%tan &asa# =%"% ked%a lar%tan tidak &ole" &erselisi"

le&i" dari 0+


13/33

PERCOBAAN III

REAKSI DAPAT BALIK

Tu!ua" P#r$%&aa"

enunjukkan +eaksi-reaksi yang dapat berlangsung dalam dua arah.

T#%r'

+eaksi dapat balik adalah perubahan kimia yang dapat berlangsung dalam dua arah. Dengan

menambahkan pereaksi tertentu maka suatu senyawa dapat berubah menjadi senyawa lain, dan

dapat lagi dikembalikan menjadi 2at semula. 4al ini disebabkan karena terjadi suatu

kesetimbangan reaksi. Kesetimbangan reaksi dapat dipengaruhi oleh temperatur, ion sejenis,

kosentrasi dan penambahan garam

(. P#ru&aha" K CrO m#"!a)' K CrO/ )a" k#m&al' m#"!a)' K CrO

Bahan-bahan yang digunakan 5

!arutan K $9r $8/ %,1

!arutan 4$08/ $ .


14/33

!arutan K84 .

(lat-alat yang digunakan

"abung reaksi

7elas ukur.

Pipet tetes.

9ara kerja5

Kedalam sebuah tabung reaksi dimasukkan & m! larutan K $9r $8/, perhatikan warna

larutan.

Kemudian ditambahkan beberapa tetes larutan 4$08/, sehingga terjadi perubahan warna

larutan.

0elanjutnya kedalam tabung reaksi tersebut ditambahkan beberapa tetes larutan K84

sambil dikocok-kocok, sehingga warna larutan kembali menjadi warna larutan asalnya.

. P#ru&aha" CuSO m#"!a)' Cu0OH1 )a" k#m&al' m#"!a)' CuSO.

Bahan-bahan yang digunakan5

!arutan 9u08/ %,& .

!arutan *a84 %,& .

!arutan 4$08/ %,& .

(lat-alat yang digunakan5

"abung reaksi

7elas ukur.

Pipet tetes.

9ara kerja5

Diisi sebuah tabung reaksi dengan & m! larutan 9u08/.

Kemudian ditambahkan $ m! larutan *a84, amati perubahan yang terjadi.

0elanjutnya dituangkan kedalam tabung reaksi tersebut & m! larutan 4$08/, amati



15/33

PERCOBAAN I2

REAKSI SEN3A4A ORGANIK

Tu!ua" P#r$%&aa"

engenal sifat fisik dan kimia beberapa senyawa organik, dan meninjau reaksi adisi, reaksi

esterifikasi, dan reaksi redoks.

T#%r'

0ifat fisik dari suatu senyawa organik dapat diamati melalui bau, warna , gas yang terbentuk,

suhu dan terjadinya endapan. 0edangkan sifat kimia dapat dianalisis melalui suatu reaksi kimia

antara lain reaksi iodoform, adisi, esterifikasi dan reaksi oksidasi@reduksi.

0enyawa-senyawa organik dapat dibedakan berdasarkan gugus fungsinya. 9ontohnya adalah5

(lkohol dapat dibedakan menjadi tiga golongan karena berbedaan letak gugus fungsinya, yaitu

alkohol primer, sekunder dan tersier. (lkohol primer dan sekunder dapat dioksidasi dengan

menggunakan suatu oksidator menjadi aldehid dan keton.

0enyawa ester dapat dibuat dengan mereaksikan suatu asam karboksilat dan alkohol. 6ster

biasanya mudah menguap dan mempunyai bau yang khas, seperti bau bunga dan buah-buahan.


16/33

(. R#aks' I%)%5%rm

bahan-bahan yang digunakan 5

alkohol 1% ?

larutan Iodium I$%,$

larutan *a84 &

(lat- lat yang digunakan 5

tabung reaksi

gelas ukur

pipet tetes

lampu spritus

kaki tiga dan kawat kasa

beaker gelas

9ara kerja 5

Diisi tabung reaksi dengan $ ml I$ dan $ ml alkohol.

Kemudian ditambahkan tetes demi tetes larutan *a84 & sampai larutan berwarna

kuning pucat

"utup tabung reaksi dengan gabus dan letakkan kedalam beaker gelas yang berisi air

panas selama beberapa menit

Dinginkan dan amati perubahan yang terjadi. 9ium bau larutan

. R#aks' A)'s'

Bahan-bahan yang digunakan A

(seton

*a408 /%?

(lkohol(lat-alat yang digunakan 5

"abung reaksi

7elas ukur

Pipet tetes


17/33

9ara kerja

Kedalam sebuah tabung reaksi masukkan & ml aseton dan ml larutan *a408

Kemudian tambahkan $ tetes alkohol dan goyang tabung reaksi, amati perubahan yang

terjadi

ika terbentuk senyawa padat encerkan dengan aCuades ml, amati perubahannya.

6. R#aks' Est#r'5'kas'


(lkohol 1% ?

!arutan 949884 '

4$08/ pekat

(lat-alat yang digunakan 5

"abung reaksi

Pipet tetes

7elas ukur

Beaker gelas

!ampu spritus, kawat kasa dan kaki tiga

9ara kerja 5

Diisi sebuah tabung reaksi dengan & ml alkohol

Kemudian ditambahkan dengan & ml larutan asam asetat, dan 1 tetes 4$08/ pekat

Panaskan tabung reaksi ini pada penangas air selama beberapa menit

"uang larutan ini kedalam tabung reaksi yang sudah berisi & ml air, dan cium bau larutan

tersebut.


18/33

PERCOBAAN 2

UNSUR-UNSUR GOLONGAN II-B

Tu!ua" P#r$%&aa"

engenal beberapa reaksi terhadap seng n dan raksa 4g.

T#%r'

)nsur-unsur yang termasuk golongan II-B adalah logam-logam n, 9d, 4g. 0eng adalah

logam berwarna putih kebiruan. !ogamnya yang murni melarut sangat lambat dalam larutan

asam dan dalam larutan alkali.

+aksa adalah logam cair yang berwarna putih keperakan pada suhu kamar. +aksa tidak

bereaksi dengan asam klorida atau asam sulfat encer, tapi mudah bereaksi dengan asam nitrat.

(nalisis kaulitatif dalam satu golongan dapat dilakukan dengan penambahan senyawa kimia

tertentu dimana masing-masing unsur diatas akan mnenghasilkan senyawa baru dengan warna

spesifik.


19/33

(. R#aks' P#"#"ala" S#"*a+a S#" 0 7" 1.


!arutan n08/ %,& .

!arutan *4/$0 %,1 .

!arutan *a84 & .

!arutan *4/84 & .


"abung reaksi.

7elas ukur.

Pipet tetes.

9ara kerja5

Diambil $ tabung reaksi ( dan B masing-masing diisi dengan & m! larutan n08/.

Kemudian pada tabung reaksi ( ditambahkan & m! larutan *4/$0, dan amati


Pada tabung reaksi B ditambahkan beberapa tetes larutan *a84, amati perubahan yang

terjadi. Kemudian sambil dikocok, ditambahkan lagi beberapa tetes larutan *a84

sehingga larutan kembali menjadi bening. 9atat berapa tetes larutan *a84 yang terpakai.

6. R#aks' P#"#"ala" S#"*a+a Raksa 0H1.


!arutan 4g9l$ %,& .

!arutan *a84 & .

!arutan 0n9l$ %,$ .

KI %,& .


"abung reaksi

7elas ukur. Pipet tetes.

9ara kerja5

Diambil buah tabung reaksi (, B dan 9 masing-masing diisi dengan $ m! larutan

4g9l$.


20/33

Ke dalam tabung reaksi ( ditambahkan & m! larutan *a84, amati perubahan yang

terjadi.

Ke dalam tabung reaksi B ditambahakan & m! larutan 0n9l$ dan amati perubahan yang

terjadi.

Ke dalam tabung reaksi 9 ditambahkan & m! larutan KI, kemudian amati perubahan

yang terjadi. 0elanjutnya sambil dikocok, tambahkan lagi $ m! larutan KI. (mati


PERCOBAAN 2I

SISTEM KOLOID

Tu!ua" P#r$%&aa")ntuk memperlihatkan beberapa cara pembuatan koloid dan mengenal beberapa sifat-

sifatnya.

T#%r'

0isitim koloid adalah suatu senyawa kimia yang tedisperst dalam suatu pelarut dimana

ukuran partikelnya lebih besar dari ukuran partikel larutan dan lebih kecil dari ukran partikel

suspensi dimana ukuran partikelnya adalah antara & mE-&%% mE. 9ontoh sistem koloid adalah

larutan kanji yang sangat encer.

(. P#m&uata" K%l%') D#"a" S'st#m Emuls'.

Bahan-bahan yang digunakan.

inyak tanah.


21/33

Deterjen.


"abung reaksi.

+ak tabung.

Pipet tetes.

7elas ukur.

0patula.

Batang pengaduk

0topFatch

9ara kerja5

asukkan kedalam sebuah tabung reaksi 1 m! larutan minyak tanah dan &% m! air, lalu

dikocok.

9atat waktu yang diperlukan untuk pemisahan larutan tersebut.

Kedalam tabung reaksi tersebut, ditambahkan sedikit bubuk deterjen.

Kocok larutan tersebut. Kemudian catat waktu yang diperlukan untuk pemisahan larutan

tersebut.

Bandingkan waktu yang diperkirakan untuk pemisahan dengan hasil pemisahan tanpa

ditambahkan deterjen.

. P#m&uata" K%l%') D#"a" Cara H')r%l'sa.


!arutan #e9l & .


Beaker gelas.

7elas ukur.

Pipet tetes.

Kaki tiga dan kawat asbes.

!ampu spritus.

9ara kerja5

Diisi sebuah beaker gelas dengan 1% m! air suling yang mendidih.


22/33

Kemudian ditambahkan kedalamnya 1 m! #e9l, dinginkan larutan dan amati koloid

yang terbentuk.

6 P#m&uata" G#l


(lkohol

!arutan jenuh 9a94988$


Beaker gelas

7elas ukur

Pipet tetes.

9ara kerja5

0ediakan dua buah beaker gelas ( dan B.

Ke dalam beaker gelas ( diisi dengan 1 ml alkohol.

Ke dalam beaker gelas B diisi dengan & ml larutan 94988$9a

Kemudian dituangkan larutan pada beaker gelas ( ke dalam beaker gelas B

"uang kembali 9ampuran larutan tersebut ke beaker gelas (.

"eruskan sampai terjadi perubahan.

. E5#k T*")all

Bahan-bahan yang dipakai 5

!arutan K $9r $8


23/33

9ara Kerja

Isi "abung reaksi ( dengan 1 ml larutan K $9r $8<

isi tabung reaksi B dengan 1 ml larutan koloid #e84

kemudian sorotkan cahaya sumber kepada tabung reaksi (

amati larutan yang terkena cahaya tersebut

lakukan hal yang sama untuk tabung reaksi B

PERCOBAAN 2II

KESETIMBANGAN KIMIA

Tu!ua" P#r$%&aa"

empelajari pengaruh penambahan 2at pada suatu reaksi kesetimbangan

T#%r'

ika pada suatu reaksi yang berlangsung dalam dua arah, bila kecepatan reaksinya dalam dua

arah sama besarnya maka tercapailah suatu keadaan kesetimbangan. Penambahan 2at-2at tertentu

dapat menggeser letaknya kesetimbangan.

A + B C + D

Kecepatan suatu reaksi kimia dipengaruhi oleh suhu, penambahan ion senama dan tekanan

konstan, dimana kecepatan suatu reaksi kimia pada suhu konstan adalah sebanding dengan hasil

kali konsentrasi 2at-2at yang bereaksi.


24/33

K sp (GBy @ H(yJG HBG-Jy

(. P#"aruh P#"am&aha" I%" As#tat Pa)a R#aks' K#s#t'm&a"a" Asam As#tat


!arutan 949884 %.&

!arutan 94988*a &

etil 8range


"abung +eaksi

7elas ukur

Pipet tetes

9ara Kerja

Isi sebuah tabung reaksi dengan $ ml larutan 949884

Kemudian ditambahkan & tetes larutan metil orange, catat warna larutannya.

Ditambahkan tetes demi tetes larutan 94988*a sambil dikocok sampai warna larutan

berubah.

. P#"aruh P#"am&aha" I%" NH8 Pa)a R#aks' K#s#t'm&a"a" NHOH


!arutan *4/84 %,&

!arutan *4/9l &

Indikator PP


"abung +eaksi

7elas ukur

Pipet tetes

9ara Kerja

Ke dalam sebuah tabung reaksi dimasukkan & ml larutan *4/84


25/33


26/33

PERCOBAAN 2III

KINETIKA KIMIA

Tu!ua" P#r$%&aa"

engamati pengaruh suhu dan katalis pada laju reaksi.

T#%r'

Pengukuran laju reaksi merupakan bidang kimia yang menakjubkan. !aju reaksi kimiadapat dipengaruhi oleh beberapa faktor5 konsentrasi pereaksi, suhu dan katalis. Pengukuran laju

biasanya dilakukan di bawah kondisi percobaan yang tetap, dengan satu faktor tetap sedangkan

faktor lain diragamkan. Bila pengaruh faktor ini terhadap laju telah ditentukan, faktor ini dibuat

tetap dan faktor lain diragamkan.

(. P#"aruh Suhu T#rha)a9 La!u R#aks'


27/33

Pada percobaan ini dilakukan reaksi antara asam oksalat dengan Kn8/ dalam suasana

asam.


!arutan 4$9$8/ %,& *

!arutan 4$08/ ' *

!arutan Kn8/ %,& *


"abung reaksi

7elas ukur

Pipet tetes

7elas piala

"ermometer

9ara Kerja 5

diambil ' buah tabung reaksi, diisi masing-masing dengan : m! asam oksalat %,& * dan $

m! 4$08/ ' *.

Disiapkan gelas piala, isi separuhnya dengan air, gelas piala pertama didihkan, gelas

piala kedua panaskan hingga 1%o9, sedangkan gelas piala ketiga tidak dipanaskan.

Dimasukkan $ tabung reaksi ke dalam setiap gelas piala.

0etelah &% menit, ke dalam setiap tabung raeksi ditambahkan tetes Kn8/ %,& *.

perhatikan perubahan warna dan catat waktu dari reaksi dalam setiap tabung.

. P#"aruh Katal's T#rha)a9 La!u R#aks'


!arutan 4$9$8/ %,& *

!arutan 4$08/ & *

!arutan Kn8/ %,& *(lat-alat yang digunakan 5

"abung reaksi

7elas ukur

Pipet tetes

9ara kerja 5


28/33

Diambil ' tabung reaksi, masing-masing diisi dengan ' m! larutan asam oksalat.

"abung & dan $ masing-masing ditambah $ m! 4$08/ & .

"abung dan / masing-masing ditambah & m! 4$08/ & .

"abung 1 dan ' masing-masing ditambah / m! air.

Ke dalam setiap tabung ditambahkan tetes Kn8/. Perhatikanlah perubahan warna dan

catat waktu reaksinya.

PERCOBAAN I,ELEKTROLIT

Tujuan Pe!"#aan

Mem&edakan laritan elektrolit dan non elektrolit#

Te"$

Hat 'an! dalam pelar%t air dapat men!"antar ar%s listrik dise&%t

elektrolit# Ada p%la at 'an! tidak dapat men!"antarkan ar%s listrik dise&%t

non elektrolit# Perco&aan ini &ert%(%an %nt%k mem&edakan lar%tan:lar%atan

elektrolit dan non elektrolit# >nt%k memperli"at per&edaan ini dipakai &ola

lamp% 'an! akan men'ala &ila ar%s listrik dialirkan kedalam lar%tan

elektrolit# Adakalan'a lar%tan elektrolit 'an! diperiksa tidak c%k%p k%at


29/33

%nt%k men'alakan lamp%+ tetapi disekitar anoda dan katoda dapat dili"at

ter(adin'a s%at% reaksi kimia# al ini dapat (%!a dipakai %nt%k menent%kan

s%at% elektrolit# Bola lamp% tidak akan men'ala (ika dialirkan ke lar%tan non

elektrolit#

Alat:alat 'an! di!%nakan /

$a&%n! plastic 'an! &erdiameter ? cm

Elektroda kar&on

4a&el

$empat &aterai

Bola lamp% 6olt

Bat% &aterai 1+< 6olt

Ba"an:&a"an 'an! di!%nakan /

A%ades

@ar%tan Cl 1M

@ar%tan C3COO 1M

@ar%tan 2=O? 1M

@ar%tan NaO 1M

@ar%tan NaCl 1M

@ar%tan !%la 10J

@ar%tan alko"ol 10J

Ga+#a 1

Ran('a$an Pea)a&an E)e'&")$&


30/33

:

larutan elektrolit atau non-elektrolit

bola lampusumber aru

elektroa

Cara ker(a /

=iapkan alat:alat 'an! dipakai dan s%s%n seperti !am&ar# =e&a!ai

tempat lar%tan 'an! akan diperiksa dipakai ta&%n! plastik den!an diameter

? cm# Pin!!ir t%t%p ta&%n! ini di&%at 2 l%&an! %nt%k meletakkan elektroda

kar&on# =e&a!ai elektroda kar&on dapat dipakai s%m&% &ekas &at% &aterai#

Am&il 2 &%a" ka&el 'an! masin!:masin! pan(an!n'a 2< cm# =am&%n! ked%a

ka&el ini den!an &aterai# >(%n! ka&el pertama di&eri (epit &%a'a+ dan %(%n!

ka&el ke d%a di&eri &ola lamp% 6olt# Isi K ta&%n! plastik den!an ak%ades#

Pada ked%a l%&an! t%t%p ta&%n! plastik mas%kkan elektroda:elektroda

kar&on dan letakkan t%t%p ta&%n! ini di atas ta&%n! plastik# Depitkan ka&el

pertama pada sala" sat% elektroda dan pada elektrodan'a ked%a letakkan

&ola lamp%# Amati apa 'an! ter(adi# >lan!i perco&aan di atas den!an

lar%tan:lar%tan /

Cl 1 MC3COO

2=O? 1M

N?O 1M

NaO 1M

NaCl 1M


31/33

@ar%tan !%la 10J

@ar%tan alko"ol 10J

PERCOBAAN ,

ELEKTROLISA


32/33

Tujuan Pe!"#aan

Memperli"atkan &e&erapa reaksi elektrolisa#

Te"$

Elektrolisa adala" peristi.a per%raian s%at% at den!an &ant%an ar%s listrik#

Lan! dapat dielektrolisa adala" lar%tan elektrolit#

Alat:alat 'an! di!%nakan /

Pipa >

Elektroda kar&on

Elektroda tem&a!a

Bat% &aterai

4a&el:ka&el

=tandard

4lem

;elas %k%r

Pipet tetes

Ba"an:&a"an 'an! di!%nakan /

@ar%tan NaCl 0+ den!an 2< ml lar%tan NaCl 0+1M#

Mas%kkan elektroda:elektroda kar&on ke dalam pipa > ini# =am&%n!kan

ked%a k%t%& elektroda ini den!an &aterai dan tent%kan anoda dan


33/33

katodan'a# Biarkan selama < menit# =etela" it% kel%arkan ked%a elektroda #

kedalam lar%tan pada ked%a kaki pipa > mas%kkan masin!:masin! sepoton!

kertas lakm%s mera" dan &ir%# Catat per%&a"an .arna kertas lakm%s#

=etela" it% mas%kkan p%la masin!:masin! < tetes lar%tan pp dan amati

per%&a"an 'an! ter(adi#

2% E)e'&")$*a )au&an CuSO. 0-/M

Cara ker(a /

Isi p%ipa > den!an 2< ml lar%tan C%=O? dan mas%kkan elektroda:

elektroda kar&on# =am&%n!kan ked%a k%t%& elektroda den!an &at% &aterai

dan tent%kan anoda dan katodan'a# Biarkan selama < menit# 4el%arkan

ked%a elektroda dan amati keadaan ked%a elektroda terse&%t#

Ran('a$an ea)a&an e)e'&")$*a

Documents

Diktat Kd II 2016 Fmipa