anamnesisNyeri pada canthus medianus dan menjalar ke dahi,
orbita sebelah dalam dan gigi depan.
Tujuan : memeriksa ada atau tidaknya sumbatan pada duktus
lakrimalisdye dissapearence test, fluorescein clearance test dan
John's dye test. Pemeriksaan fisik
1. Dye dissapearance test (DDT) Zat warna flourescein 2 %
diteteskan pada kedua mata. Jika terdapat sumbatan maka akan
memperlihatkan gambaran:
2. Fluorescein clearance test Untuk menilai fungsi saluran
eksresi lakrimal.Zat warna flurescein 2% diteteskan pada mata yang
dicurigai mengalami obstruksi ductus nasolakrimal. Minta pasien
berkedip beberapa kali kemudian pasien diminta bersin dan
menyekanya dengan tissue. Jika pada tissue terdapat zat warna,
berarti ductus nasolakrimalnya tidak mengalami obstruksi.
3. Jones dye test Terbagi menjadi 2Jones test ITeteskan
flourescen 2% pada mata yang dicurigai mengalami obstruksi ductus
nasolacrimalnya, kemudian kapas yang telah ditetesi patocain
dimasukkan ke meatus nasal inferior.b. Jones test IIjones test I +
irigasi
4. Anel test (+) bila ada reaksi menelan
Masukkan sonde kedalam saluran air mata.5. Probing test
