Di Negara Manakah Ular Tidak Ditemukan_ « Blog Saya

7/26/2019 Di Negara Manakah Ular Tidak Ditemukan_ Blog Saya

1/3

6/11/2016 Di Negara Manakah Ular Tidak Ditemukan? Blog Saya

https://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/2016/04/09/di-negara-manakah-ular-tidak-ditemukan/ 1/6

Blog Saya

Universitas Brawijaya

Sample Page

RSS

Di Negara Manakah Ular Tidak Ditemukan?

09Apr

Hayo, siapa yang takut dengan reptil, khususnya ular? Pernah suatu ketika malam hari saat KKN, kamimenemukan seekor ular di dapur. Ularnya masih kecil sih, tapi sudah membuat seisi kontrakan malam itugaduh. Lain cerita dengan salah seorang teman, yang protes ketika ada orang lain mengelupas lakban yangmenempel pada kalender. Ternyata, lakban itu sengaja dia tempel untuk menutupi gambar ular hijau yang adadi kalender -_- Mungkin orang takut dengan ular karena geli dengan bentuk fisiknya, terutama sisiknya, ataumungkin ular dikenal sebagai binatang yang berbahaya. Fobia dengan ular dikenal sebagai ofidiofobia. Kataini berasal dari bahasa Yunani ophis () yang berarti ular dan phobia () berarti ketakutan.Indiana Jones, tokoh petualang fiksi yang terkenal juga fobia terhadap ular.

Snakes. Whyd it have to be snakes? Indiana Jones, Raiders of the Lost Ark (1981)

Ular merupakan reptil yang berbentuk memanjang, tidak memiliki kaki, dan karnivora merupakan subordoSerpentes. Ular tidak memiliki kelopak mata dan telinga eksternal. Hal ini yang membedakannya dengankadal. Seperti reptil lainnya, ular memiliki tubuh bersisik. Hingga saat ini telah dikenal lebih dari 20 famili,

yang terdiri dari 500 genus dan 3.400 spesies. Ukurannya bermacam macam. Mulai dari hanya sekitar 10cm hingga 6,95 meter.

Ilha dan Queimada Grande dan ular yang tinggal di pulau itu

Ilha dan Queimada Grande adalah sebuah pulau tak berpenghuni yang terletak sekitar 93 mil ke arah lepaspantai Sao Paulo, Brasil. Pulau ini dikenal juga sebagai Pulau Ular! Mengapa disebut demikian? Karenasetiap satu meter persegi lahan di pulau ini akan ditemukan satu hingga lima ekor ular! Permasalahannya,ularnya memiliki panjang hingga setengah meter dan memiliki bisa yang cukup mematikan. Ular tersebutadalah jenis pit viper, yaitugolde lancehead(kepala tombak emas). Keberadaan burung migrasi menjaga

populasi ular di pulau itu tetap tinggi.

Ular memang ditemukan di semua benua di Bumi, kecuali Antartika. Namun ada sejumlah negara yangwilayahnya tidak ditemukan ular! Faktor yang mendukung ini adalah keterisolasian suatu wilayah hinggaiklim yang sangat dingin. Islandia, Irlandia, Greenland, dan Selandia Baru serta sejumlah pulau di SamuderaAtlantik dan Pasifik merupakan wilayah yang tidak ditemukan ular!
http://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/ilha.jpghttp://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/ilha.jpghttp://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/ilha.jpghttp://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/ilha.jpghttp://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/ilha.jpghttps://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/feed/rss/https://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/sample-page/http://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih


2/3



Ular tersebar luas, kecuali di sejumlah wilayah terpencil: Selandia Baru, Islandia, Irlandia, Antartika, danNew Foundland.

Selandia Baru terkenal ketat dengan urusan binatang liar, terutama ular. Memelihara ular merupakan hal yangilegal dan dapat berujung pada pemidanaan seseorang. Bahkan, ular tidak diizinkan berada di kebun

binatang, fasilitas penelitian, dan di tempat manapun di Selandia Baru. Nathan Bush, warga setempat, pada

tahun 2011 kedapatan membeli seekor ular. Akibatnya dia dibawa ke pengadilan dan dihukum penjaraselama empat bulan! Hal ini menunjukkan betapa seriusnya negara Kiwi ini menerapkan kebijakan anti-ulardi wilayah negaranya. Awalnya mungkin terdengar lucu dengan kebijakan aneh itu. Namun ada alasan logisdi balik ketakutan pemerintah Selandia Baru akan invasi ular dari wilayah lain. Perlu diketahui bahwa sejaksekitar 1.000 tahun manusia datang di Selandia Baru, wilayah tersebut telah kehilangan spesies asli SelandiaBaru dalam jumlah besar. Spesies spesies yang telah dinyatakan punah tersebut meliputi sepertiga burung,setengah spesies katak, dan selusin spesies tanaman. Sementara itu, ratusan spesies lain saat ini dinyatakandalam keadaan terancam punah akibat diperkenalkannya spesies baru dari luar Selandia Baru maupunkehilangan habitat asli. Kehadiran predator seperti ular dikhawatirkan akan semakin memperburuk kondisiini.

Lembah Kullu, Selandia Baru

Apa yang membuat ekosistem Selandia Baru begitu istimewa? Selandia Baru terletak 1.600 kilometer di

sebelah tenggara Australia. Selandia Baru merupakan suatu negara yang terdiri dari dua pulau utama, yaituPulau Utara dan Pulau Selatan. Ekosistemnya beragam, mulai dari butiran pasir di pantai, hingga hutan yangditumbuhi pepohonan berumur ribuan tahun, lumpur panas di area panas bumi, hingga padang rumput hijauyang menjadi tempat binatang ternak mencari makan di lereng pegunungan.Posisi Selandia Baru yangterpencil ini memungkinkan tidak ditemukannya ular di negara tersebut. Hal ini pula yang menyebabkan di
http://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/nnzd.jpghttp://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/mapsnake.jpg


3/3



Selandia Baru terdapat sejumlah spesies yang tidak dijumpai di wilayah lain selain Selandia Baru.Pemerintah setempat berupaya supaya spesies endemik tersebut tidak mengalami kepunahan akibat invasispesies luar. Pemerintah Selandia Baru benar benar ketat mengenai impor binatang. Melalui salah satulaman resminya, Ministry of Primary Industries, tertulis peraturan sejumlah binatang yang dilarang untukdiimpor ke Selandia Baru. Salah satunya adalah sebagai berikut.

Fakta yang mengejutkan adalah, meskipun di daratan Selandia Baru tidak dijumpai ular, namun berbedadengan wilayah lautannya. Di perairan negara tersebut dapat dijumpai ular laut berperut kuning (Pelamis

platurus) dan ular laut loreng (Laticauda colubrina). Ular laut ini memang dapat hidup di lingkungan air asin

dan mampu berenang dalam jarak yang sangat jauh, mulai dari pesisir Selandia Baru hingga pulau pulau diPasifik Selatan, Papua, Australia, dan Asia Tenggara.

No Comments

Posted in Pengetahuan

Leave a Reply

Name (required)

Mail (will not be published) (required)

Website

Comment

CAPTCHA Code*

Submit Comment
https://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/category/pengetahuan/http://blog.ub.ac.id/ykzirafmaysih/files/2016/04/proh.jpghttps://www.mpi.govt.nz/importing/live-animals/pets/

Documents

Di Negara Manakah Ular Tidak Ditemukan_ « Blog Saya