70
03/12/22 1 Definisi Beberapa konsep dalam fotosintesis Reaksi terang fotosintesis (reaksi thylakoid) Reaksi karbon fotosintesis (reaksi fiksasi karbon) FOTOSINTESIS (pada tanaman tingkat tinggi)

Definisi Beberapa konsep dalam fotosintesis Reaksi terang fotosintesis (reaksi thylakoid)

  • Upload
    bisa

  • View
    175

  • Download
    1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

FOTOSINTESIS (pada tanaman tingkat tinggi). Definisi Beberapa konsep dalam fotosintesis Reaksi terang fotosintesis (reaksi thylakoid) Reaksi karbon fotosintesis (reaksi fiksasi karbon). Definisi - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

04/21/23 1

• Definisi

• Beberapa konsep dalam fotosintesis

• Reaksi terang fotosintesis (reaksi thylakoid)

• Reaksi karbon fotosintesis (reaksi fiksasi karbon)

FOTOSINTESIS(pada tanaman tingkat tinggi)

04/21/23 2

Definisi

• Fotosintesis adalah sebuah proses perubahan energi cahaya menjadi energi kimia dalam

bentuk ATP dan disimpan sebagai ikatan kimia karbohidrat

• Produk utama proses fotosintesis adalah sebuah polimer gula 6 karbon (biasanya dalam

bentuk sukrosa atau pati)

• 6CO2 + 6 H20 6O2 + C6H12O6

04/21/23 3

nH2O + nCO2 + light (CH2O)n + nO2

04/21/23 4

• Cahaya memiliki sifat baik sebagai sebuah partikel maupun sebuah gelombang

• Gelombang dicirikan oleh panjang gelombang () dan frekuensi ()

Beberapa konsep dalam fotosintesis

04/21/23 5

Hubungan antara panjang gelombang dan frekuensi:

• c =

04/21/23 6

• Sebagai sebuah partikel, cahaya disebut foton

• Setiap foton mengandung sejumlah energi yang disebut quantum

• Besarnya energi dari sebuah foton tergantung pada frekuensinya (Hk Planck)

04/21/23 7

Hukum Planck:

• = h

• = h c/

• dimana : h = konstanta Planck (6,626 x 10 –34 Js)

• Sehingga, energi sebuah foton berbanding terbalik dengan panjang

gelombangnya

04/21/23 8

• Ketika klorofil a (atau sembarang molekul) menyerap cahaya, energi cahaya

yang diserap menaikkan e- ke tingkat energi yang lebih tinggi (excited state)

• Chl + h Chl*

04/21/23 9

Struktur Aparatus Fotosintesis

04/21/23 10

04/21/23 11

Kloroplas

04/21/23 12

• Merupakan tempat berlangsungnya fotosintesis

• Terbungkus oleh dua lapis membran (luar dan dalam)

• Tersusun atas membran internal (yang disebut thylakoid) dan stroma

04/21/23 13

• Membran thylakoid terdiri dari lamela grana (bertumpuk) dan lamela stroma (tidak bertumpuk)

• Klorofil terletak di membran thylakoid, sehingga reaksi terang fotosintesis berlangsung di membran thylakoid

04/21/23 14

• Reduksi carbon, yang dikatalisis oleh ensim-ensim yang larut dalam air,

berlangsung di stroma

• Stroma adalah bagian kloroplas diluar membran thylakoid

04/21/23 15

Gambar Skematik Kloroplas

lumen

04/21/23 16

• Klorofil merupakan pigmen utama dalam fotosintesis, dan berperan sebagai

penangkap cahaya.

• Semua pigmen yang aktif dalam fotosintesis, terletak di dalam kloroplas

04/21/23 17

• Klorofil tersusun atas sebuah cincin seperti phorphyrin dengan inti Mg, dan

sebuah ekor panjang yang berfungsi untuk melekatkan diri pada

lingkungannya

04/21/23 18

04/21/23 19

1. Penyerapan cahaya

2H2O O2 + 4H+ +4 e-

2. Transport elektron

2H2O + 2NADP+ 2H+ + 2 NADPH + O2

cahaya

cahaya

Proses fotosintesis

04/21/23 20

3. Pembentukan ATP

H+ + ADP 3- + Pi 2- ATP 4- + H2O

4. Fiksasi CO2 menjadi karbohidrat

04/21/23 21

• Fotosintesis terjadi dalam sebuah kompleks yang terdiri dari antena-antena penangkap cahaya dan pusat-pusat reaksi

fotokimia

04/21/23 22Antena

Pusat reaksi

Cahaya

Transfer eksitasi

Transfer elektron

Molekul pigmen Acceptor e -

Donor e -

04/21/23 23

REAKSI TERANG FOTOSINTESIS

04/21/23 24

Organisme yang melepaskan oksigen (melalui fotosintesis) memiliki dua

fotosistem (II & I) yang bekerja secara berturutan yang dikenal sebagai skema Z

(zigzag)

04/21/23 25

Gambaran skematik Z scheme

04/21/23 26

04/21/23 27

04/21/23 28

• PSII (680 nm) menghasilkan oksidan kuat, yang mampu mengoksidasi H2O menjadi O2 di lumen thylakoid; serta

menghasilkan reduktan lemah

• P680* merupakan oksidan biologi paling kuat yang pernah ditemukan

04/21/23 29

• PSI yang menyerap cahaya merah panjang (700 nm) mengasilkan reduktan

kuat, yang mampu mereduksi NADP + menjadi NADPH di membran dekat

stroma; dan menghasilkan pula oksidan lemah

04/21/23 30

• ATP dilepaskan ke dalam stroma melalui perpindahan H+ dari lumen ke

stroma

• Perbandingan antara PSII dan PSI secara umum adalah 1,5 : 1

04/21/23 31

Organisasi Dalam Membran Thylakoid

• Pusat reaksi fotosistem II (PSII), bersama dengan antena klorofil dan

protein-protein yang berperan dalam transport elektron, terletak terutama di

lamela grana

04/21/23 32

• Pusat reaksi fotosistem I (PSI), bersama dengan antena klorofil dan

protein-protein yang berperan dalam transport elektron; dan ensim-ensim untuk sintesis ATP (coupling factor

enzymes) terletak terutama di lamela stroma dan di sudut-sudut lamela grana

04/21/23 33

• Kompleks sitokrom b6f, yang menghubungkan dua sistem tersebut,

tersebar merata.

04/21/23 34

Diagram Organisasi Membran Thylakoid

04/21/23 35

Organisasi Sistem Antena Penyerap Cahaya

• Beberapa pigmen secara bersama berperan sebagai antena

• Energi ditangkap dan disalurkan ke pusat reaksi (rc) oleh sistem antena

• Ukuran antena: 200-300 chl/rc di tanaman tingkat tinggi

04/21/23 36

• Mekanisme transfer energi dari chl ke rc adalah transfer resonansi, dimana

energi eksitasi dipindahkan oleh proses non radiasi

• effisiensi transfer energi 95 - 99 %

04/21/23 37

Mekanisme Transport Elektron Dan Proton Dalam Fotosintesis

• Reaksi terang fotosinthesis tersusun atas : PSII, sitokrom b6F, PSI dan ATP

synthase.

04/21/23 38

Appressed thylakoids Non-appressed thylakoids

04/21/23 39

STRUKTUR PSII

• PSII terdiri atas inti pusat reaksi (core reaction centre), antena (dengan beberapa LHC), dan pigment-pigment

tambahan

• Inti pusat reaksi terdiri dari dua buah membran protein (D1 & D2)

04/21/23 40

• Klorofil (klorofil a) pusat reaksi PSII menyerap cahaya maksimal 680 nm

(P680/Pigment 680)

04/21/23 41

Struktur Skematik PSII

04/21/23 42

• Ketika PSII menyerap sebuah foton dengan panjang gelombang < 680 nm, akan memacu lepasnya elektron dari molekul chl a P680 dan menghasilkan

P680*

04/21/23 43

• P680* merupakan oksidan biologi paling kuat, yang cukup kuat untuk

mengoksidasi air

• Oksigen dioksidasi di dalam PSII melalui fotolisis air

• 2H2O O2 + 4H+ + 4 e-

04/21/23 44

• P680* kemudian akan melepaskan elektronnya, dan diterima oleh

pheophytin

• Pheophytin (Pheo) adalah sebuah klorofil dimana inti Mg disubstitusi dengan 2 atom H, berperan sebagai

akseptor elektron awal di PSII

04/21/23 45

• Kemudian, elektron dipindahkan dari Pheo ke quinon pertama dan segera

dipindahkan ke quinon kedua (untuk ditahan)

• (2 buah plastoquinon terletak sangat berdekatan dengan pheo)

• Pada saat yang bersamaan P680+ mendapatkan e- kembali dari hasil fotolisis

air, melalui Yz

04/21/23 46

• Thyrosin (Yz) berfungsi untuk menghubungkan Oxygen-evolving complex

dengan P680

• Yz terletak pada Protein D1 dari pusat reaksi PSII

04/21/23 47

• Sebuah elekron kedua di pindahkan dari Q1 ke Q2

• Dengan mengambil 2 proton dari media, maka terbentuk hidroquinon (QH2)

04/21/23 48

• Hidroquinon (QH2) kemudian terdisosiasi dan melepaskan elektron-elektronya ke kompleks sitokrom b6f

04/21/23 49

Mekanisme Tranfer Elektron Dan Proton Di Kompleks Sitokrom B6F

04/21/23 50

• Cyt b6f terdiri dari cyt b dan cyt c (cyt f/ Rieske Fe-S (FeSR))

• QH2 dioksidasi dekat lumen, kemudian elektron dilepaskan ke FeSR dan ke cyt b,

dan secara simultan melepaskan dua proton ke lumen.

04/21/23 51

• Elektron kemudian di transfer dari FeSR ke cyt f, kemudian ke plastocianin (PC) yang kemudian akan mereduksi

P700+ PSI

• cyt b terduksi, akan mentransfer elektronnya ke cyt b lain, yang kemudian

akan mereduksi quinone (Q) menjadi semiquinone

04/21/23 52

04/21/23 53

• QH2 kedua, dioksidasi dekat lumen, kemudian ekeltron dilepaskan ke FeSR

dan ke cyt b, dan secara simultan melepaskan dua proton ke lumen.

• Elektron kemudian di transfer dari FeSR ke cyt f, kemudian ke plastocianin (PC) yang kemudian akan mereduksi

P700+ PSI

04/21/23 54

• cyt b tereduksi, akan mentransfer elektronnya ke cyt b lain, yang kemudian

akan mereduksi semiquinone menjadi plastohydroquinone (QH2); pada saat

yang bersamaan mengambil 2 proton dari stroma

04/21/23 55

4 proton ditransfer melewati membran untuk setiap 2 elektron

yang ditransfer ke P700

04/21/23 56

• Plastocianin adalah protein berukuran kecil (10,5 kDa), yang larut dalam air, mengandung tembaga (Cu), berfungsi

untuk mentransfer elektron dari cyt b6f ke P700

• Bersifat mobil, sehingga menghubungkan kedua buah fotosistem

Plastocianin

04/21/23 57

• Terdiri atas dua buah membran protein ( psaA dan psaB )

• RC (P700) dan sekitar 100 klorofil antena terikat pada membran protein tersebut

• Akseptor elektron terdiri dari 3 macam protein yang terikat membran atau

feredoksin yang mengandung Fe-S; dan disebut Pusat X, A dan B

PSI

04/21/23 58

• Elektron dilepaskan oleh PC dan ditransfer melalui pusat A dan X, untuk kemudian diterima oleh feredoksin (sebuah protein kecil yang mengandung Fe-S; dan larut dalam air)

• Feredoksin-NADP reduktase, yang terikat membran, kemudian merduksi NADP+ menjadi NADPH

04/21/23 59

• Perpindahan elektron dari oksidasi air ke pembentukan NADPH disebut

siklus elektron non-siklik

04/21/23 60

LHCI

psaB

psaA psaB

PC

P700

A0 FX

Fd

4e-

NADP++ H+ NADPH

ATP

Calvin cycle

PSI

04/21/23 61

• Pada kondisi tertentu, siklus elektron siklik dari PSI melalui Cyt b6f dan kembali ke P700,

dapat terjadi

• Pada siklus siklik ini juga disertai pompa proton ke dalam lumen, sehingga dapat

berfungsi untuk sintesis ATP dan reduksi NADP+ tanpa oksidasi (fotolisis) air

• Summary

04/21/23 62

Pembentukan ATP

• Dari reaksi terang fotosintesis, sebagian energi yang diserap disimpan

dalambentuk NADPH, sebagian lain dari energi photon digunakan untuk

membentuk ATP

• Pembentukan ATP dikenal dengan proses Fotofosforilasi

04/21/23 63

• Fotofosforilasi terjadi melalui mekanisme kimoosmotik

• Mekanisme kimoosmotik (chemiosmotic mechanism) didasarkan

pada prinsip: bahwa perbedaan konsentrasi ion dan

potensial elektrik diantara membran, merupakan sumber energi bebas

04/21/23 64

• ATP dibentuk oleh kompleks ensim yang dikenal memiliki beberapa nama: ATP synthase, Coupling-Factor, ATPase,

CFo - CF1

• Ensim ini terdiri dari dua buah bagian yaitu bagian hidrophobic yang terikat membran disebut CFo dan bagian yang mencuat keluar mebran disebut CF1

04/21/23 65

• CFo membentuk saluran menyeberangi membran, dimana proton mampu

melewatinya

• CF1 merupakan bagian dari kompleks ensim yang membentuk ATP

04/21/23 66

• Karena perbedaan konsentrasi proton antara lumen dan stroma, maka akan timbul sebuah tenaga (proton motive

force)

• Proton motive force akan mengakibatkan terjadinya perpindahan

proton dari lumen melalui CFo dan kemudian akan dilepaskan ke stroma

melalui CF1

04/21/23 67

• Sisi katalisis dari ATP synthase terletak di CF1, dimana pada saat sintesis ATP, sisi

ini akan berputar.

04/21/23 68

ß

Gambaran skematik ATP synthase

ADP +Pi

ATP

04/21/23 69

Synthesis ATP

04/21/23 70