Michael Andreas Hasiholan (108500065)

Martina Rurita (109500030)

Putri Afnia Zikra (109500035)

Suci Rahmadanny (109500042)

Maretha Pafrika Hutajulu (109500156)

Nany Ratna. S (109500202)

Sejarah De locomotief

De Locomotief merupakan :• Surat Kabar yang tertua di Semarang pada zaman Hindia Belanda. • Didirikan tahun 1845 di kota Semarang, Jawa. • Mula-mula bernama Semarangsch Nieuws en Advertentieblad.• 1863 barulah berubah nama menjadi De locomotief.•1947 pernah sempat ditutup, dan tahun 1956 akhirnya koran ini benar-benar ditutup.•Redaktur utama yang terkenal dari De locomotief adalah Pieter Broosshooft.

Alasan Perubahan Nama

Semarangsch Nieuws en Advertentieblad berganti nama menjadi De Locomotief dan mulai terbit sebagai harian setelah kemenangan kaum liberal-demokrat di Belanda.

Nama "lokomotif" yang digunakan surat kabar ini dimaksudkan untuk memperingati pertamakali masuknya jalan kereta-api di Hindia Belanda, yang juga membawa kemenangan bagi kaum pemodal. Hal ini menjadikan semua surat kabar swasta di masa itu mulai bebas memuat iklan.

Tokoh De Locomotief Pieter Brooshooft (1845-1921)

1. Pieter berperan sebagai wartawan dan pernah memimpin dalam koran De Locomotif. Dikenal juga sebagai sastrawan dan tokoh politik etis. 2. Pieter termasuk golongan bangsa Belanda yang merasa kasihan dengan bangsa pribumi dan melakukan perjuangan untuk keadilan bangsa pribumi Indonesia.Hal ini terlihat melalui :- Pembuatan Memorie over den toestan in indie (Catatan tentang keadaan di Hindia),- Pembuatan tajuk rencana Pamitan Dengan Orang Sakit, dimuat pada surat kabar Semarang, De Locomotief, tanggal 31 Desember 1903.- Pembuatan naskah pentas Arm Java (Kasihan, Pulau Jawa), pada 1906.

Pieter tutup usia pada umur 76 tahun.

Konten De LocomotiefKoran ini merupakan koran berbahasa Belanda.Kalangan pembaca De Locomotief umumnya adalah pedagang,

pengusaha perkebunan, para penyewa tanah di daerah Yogya-Solo dan juga dibaca oleh kalangan pegawai pemerintahan dalam negeri.

Terdiri dari 4 halamanMemuat konten yang terdiri dari :1. Advertisement (iklan perdagangan, iklan pelelangan, dan iklan

produk/jasa).2. Artikel (Politik Etis, budaya, sosial kemasyarakatan yang bertemakan

penolakan dan kritik terhadap pemerintahan Belanda).

Advertisement

Iklan yang menawarkan tempat penginapan (hotel) dari Paris.Contoh salah satu iklan pada surat kabar De Locomotief :

Grand Hotel des Pays-Bas 82, rue Lafitte, Parijseenig Hollandsch HotelHollandsche keukenHollandsche courante ter lezing

Contoh tokoh-tokoh pergerakan nasional yang pernah aktif menulis di De

Locomotif

Dr. Cipto Mangunkusumo

• Dr. Oeripan Notohamidjojo

www.wikipedia.com

http://sepatukaca-sepatukaca.blogspot.com/2007/11/tokoh-tionghua-dalam-biro-reklame.html

http://sejarahkecil.wordpress.com/2007/05/17/masa-inkubasi-menjadi-indonesia/

http://id.wikipedia.org/wiki/Pieter_Brooshooft

http://id.wikipedia.org/wiki/Politik_Etis

http://www.duniaesai.com/index.php/direktori/esai/48-sejarah/350-renaisans-asia-lahirkan-patriotisme-bangsa-bangsa.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Oeripan_Notohamidjojo

http://pramsky.blogspot.com/2009/12/sejarah-periklanan.html