21
DAMPAK NEGATIF INTERNET TERHADAP SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA Oleh : DANIEL MARSELLINO H PROGRAM STUDI : SOSIOLOGI NIM : D0310068 NO UJIAN : TUGAS MATAKULIAH SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA DRA. SUYATMI, MS

Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

DAMPAK NEGATIF INTERNET TERHADAP SISTEM SOSIAL

BUDAYA INDONESIA

Oleh :

DANIEL MARSELLINO H

PROGRAM STUDI : SOSIOLOGI

NIM : D0310068

NO UJIAN :

TUGAS MATAKULIAH SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA

DRA. SUYATMI, MS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2011

Page 2: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan

rahmat dan karunia-Nya saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah

ini.Tidak lupa saya ucapkan kepada dosen pembimbing dan teman-teman yang telah

memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.

Saya ucapkan banyak terima kasih kepada segala pihak yang telah membantu dalam

penulisan makalah ini. Semoga makalah ini bisa membantu bagi siapa saja yang

membutuhkan sedikit pengetahuan tentang salah satu materi Ilmu Sistem Sosial dan

Budaya Indonesia. Materi yang saya angkat dalam makalah ini adalah “Dampak Negatif

Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia”.

Namun demikian makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu saya

sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya

makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman.

Penulis

1

Page 3: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................. 1

DAFTAR ISI ............................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 3

A. Latar Belakang Masalah ...............................................................3

B. Rumusan Masalah ........................................................................ 4

C. Tujuan Penulisan .......................................................................... 5

D. Manfaat Penulisan ........................................................................5

BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................... 6

A. Internet ......................................................................................... 6

B. Internet Pada Saat Ini ................................................................... 6

C. Sistem Sosial Budaya Indonesia .................................................. 7

BAB III PEMBAHASAN ........................................................................... 9

A. Pornografi .................................................................................... 9

B. Perjudian ...................................................................................... 9

C. Penipuan ....................................................................................... 9

D. Kecanduan Internet ..................................................................... 10

E. Mengabaikan Kehidupan Sosial ................................................... 10

F. Batas Privasi Bergeser .................................................................. 11

G. Terlalu Derasnya Informasi ......................................................... 11

BAB IV KESIMPULAN ............................................................................ 12

DAFTAR PUSAKA .................................................................................... 13

2

Page 4: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Internet bukanlah hal baru di zaman sekarang ini. Begitu pula di

Indonesia, kata “Internet” sudah tidak asing di telinga setiap orang,

terutama bagi para pelajar, mahasiswa, dan pekerja. Setiap hari

kemajuan dalam bidang teknologi dan informasi dapat diperoleh

dengan mudah dan cepat. Dengan adanya internet, akses atau jalan

terhadap penyampaian informasi-informasi yang ada di dunia ini dapat

diambil dengan mudah. Internet bisa didapatkan dimanapun kita berada,

dengan bermodalkan telepon selular yang memiliki koneksi internet,

internet dapat diakses dapat diakses dengan mudahnya seperti

membalikkan tangan atau mengejapkan mata. Banyak ilmu

pengetahuan yang begitu melimpah disana. Informasi mengenai apapun

dapat kita temukan di jagat internet. Melalui telepon selular dimanapun

kita berada, atau jika tidak, di setiap sudut kota pasti terdapat sebuah

warung yang menjual jasa internet atau yang biasa disebut dengan

“Warnet”. Zaman sekarang internet sudah merupakan kebutuhan bagi

banyak orang. Dengan adanya Internet merupakan media yang paling

efektif untuk membantu setiap orang, khususnya para pelajar,

mahasiswa dan pekerja untuk menjalin komunikasi dan menyelesaikan

tugas dan pekerjaan mereka.

Menurut data IDC (Internet Indo Data Centra Indonesia), ada

sekitar 196 juta pengguna Internet di seluruh dunia sampai akhir tahun

1999, dan menjadi 502 juta pengguna pada tahun 2003. Kemudian

kegiatan berinternet akan bertambah dua kali lipat setiap 100 hari, dan

diperkirakan pada tahun 2005 sebanyak 1 milliar penduduk dunia akan

tergabung dan terhubung satu sama lian melalui jaringan

3

Page 5: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

Internet.Perkembangan penggunaan Internet di Indonesia tidak pula

kalah mengesankannya dengan ramalan IDC tersebut. Angka statistik

yang disajikan diatas cukup mengejutkan mengingat secara keseluruhan

internet relatif baru dikenal oleh masyarakat Indonesia, bahkan pada

tahun 1996 dimana masyarakat Indonesia umumnya baru saja mengenal

internet, kurang dari sepersepuluh jumlah pengguna massa sekarang,

dan frekuensi pemakaiannya pun cenderung rendah. Namun internet

sebagai suatu variabel? di Indonesia telah mengalami perkembangan

yang signifikan.

Kronologis tahun-tahun perkembangannya adalah sebagai berikut :

Pada tahun 1995, Pusat Industri dan Perdagangan Lembaga

Pengembangan Kewirausahaan Bina Mitra Sejahtera mendata bahwa

ada sekitar 10.000 pengguna yang tersambung ke Internet, dan pada

tahun 1997 angka itu menjadi 100.000. Kemudian menurut Asosiasi

Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di

Indonesia pada akhir tahun 2001 mencapai 2,4 juta orang. Meningkat

lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan angka pada akhir tahun

200 sebesar 1,9 juta orang. Pengguna sebanyak 2,4 juta orang tersebut

terdiri dari 550 ribu pengguna perumahan, 26 ribu pengguna

perusahaan, 2000 sekolah dengan rata-rata 500 pengguna/siswa

persekolah, 500 perguruan tinggi dengan rata-rata 1000 mahasiswa per

kampus dan 2500 warnet dengan rata-rata 100 orang pelanggan

perwarnet. Dan dari kemudahan-kemudahan yang diberikan internet.

Internet menimbulkan beberapa dampak negatif. Di Indonesia sendiri

sudah banyak dampak negatif yang ditimbulkan oleh internet. Dan

berpengaruh terhadap sistem sosial budaya Indonesia.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka timbul perumusan masalah :

Apa saja dampak negatif internet terhadap Sistem Sosial Budaya

Indonesia ?

4

Page 6: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

C. Tujuan Penulisan

Untuk mengetahui dampak negatif internet terhadap Sistem Sosial

Budaya Indonesia.

D. Manfaat Penulisan

Memberikan informasi dan wawasan kepada masyarakat tentang

dampak negatif internet terhadad Sistem Sosial Budaya Indonesia.

5

Page 7: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Internet

Secara harfiah, Internet (kependekan dari interconnection-networking)

ialah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung

menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani

miliaran pengguna di seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar)

ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan

menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching

communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan

Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan

internetworking.

B. Internet Pada Saat Ini

Internet dijaga oleh perjanjian bilateral atau multilateral dan

spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang perpindahan data

antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan

perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka

kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai

RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar

Internet (Internet Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet

Architecture Board - IAB). Protokol-protokol Internet yang sering

digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3,

IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL.

Beberapa layanan populer di Internet yang menggunakan protokol di

atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas (File

Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access),

WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat

6

Page 8: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak

servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan

Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service),

seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain

itu melalui Internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung

antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan

seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger,

MSN Messenger dan Windows Live Messenger.Beberapa servis Internet

populer yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah

seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.

C. Sistem Sosial Budaya Indonesia

1. Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin dan Yunani, istilah "sistem" diartikan

sebagai mengabungkan, untuk mendirikan, untuk menempatkan

bersama. Sistem adalah kumpulan elemen berhubungan yang

merupakan suatu kesatuan. Sistem adalah Suatu jaringan kerja dari

prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama

untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu

sasaran tertentu. System is an organized scheme or method (Sistem

adalah kumpulan skema atau metode).

2. Pengertian Sosial Budaya

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu

buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal)

diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari

kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan

juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang

diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia. Menurut

Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian,

7

Page 9: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

nilai, norma, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur

sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan

intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.

Menurut Edward B. Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang

kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan,

kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan

lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Perubahan

sosial budaya dapat terjadi bila sebuah kebudayaan melakukan kontak

dengan kebudayaan asing. Perubahan sosial budaya adalah sebuah

gejala berubahnya struktur sosial dan pola budaya dalam suatu

masyarakat.

8

Page 10: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

BAB III

DAMPAK NEGATIF INTERNET TERHADAP SISTEM SOSIAL

BUDAYA INDONESIA

A. Pornografi

Tidaklah salah lagi jika internet dikait-kaitkan dengan hal berbau

pornografi, baik berupa gambar, video, maupun tulisan. Media internet

memberikan peluang bagi seseorang untuk mengunduh, melihat dan

memeperdagangkan pornografi. Yang lebih mrnyedihkan lagi, tidak ada

proteksi untuk mencegah anak-anak dibawah umur untuk membuka dan

melihat situs-situs porno yang ada. Dampaknya menjadi buruk, anak-anak

bisa menjadi dewasa tidak pada waktunya, dan orang-orang dewasa yang

ketagihan membuka situs tersebut bisa saja khilaf dan melakukan tindak

kejahatan seperti pemerkosaan.

B. Perjudian

Sudah tidak dapat dipungkiri bahwa dengan adanya internet, sangat

menguntungkan bagi pelaku perjudian, betapa tidak, perjudian di sekarang

ini semakin marak, bahkan perjudian di internet diatur dengan sedemikian

rupa sehingga seseorang yang melakukan judi dapat berada di tempat yang

sangat jauh.

C. Penipuan

Karena sifatnya yang ‘real time’ (langsung), cara belanja dengan

menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan

dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan

kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat

mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit)

on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya

9

Page 11: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan

kejahatan mereka. Selain itu banyak juga barang-barang palsu atau barang-

barang hasil curian yang dipasarkan.

D. Kecanduan Internet

Game Online dikalangan para anak-anak dan remaja sangat digemari,

karena dengan hanya menggunakan koneksi internet, mereka bisa bermain

dengan mereka walaupun berjauhan jaraknya. Game online memang

membawa pengaruh positif yaitu hiburan dan pergaulan. Namun bila

kecanduan game online, ini yang membahayakan. Anak-anak Sekolah

Dasar banyak yang kecanduan game ini. Ini mengakibatkan terganggunya

kesehatan mereka. Karena kecanduan bermain game online, anak-anak

jadi lupa jam makan teratur. Karena kecanduan bermain game online ini

juga prestasi dan persekolahan mereka terganggu. Karena kalau sudah

kecanduan game online mereka lupa belajar, dan bahkan bolos sekolah

demi bermain game online. Begitu juga dengan kecanduan bermain

facebook, twitter dan lain sebagainya.

E. Mengabaikan Kehidupan Sosial

Internet yang selama ini memudahkan kita untuk dapat berkomunikasi

dan mendapatkan informasi dengan sangat mudah, ternyata membuat kita

mengabaikan kehidupan sosial kita. Karena terlalu fokus pada internet atau

smartphone, banyak orang yang sudah tidak berkomunikasi langsung

seperti bertatap muka. Di Indonesia kebanyakan orang jika sedang

berkumpul bersama sibuk dengan smartphonenya masing-masing.

Keluarga pada saat berkumpul juga, setiap anggota keluarga sibuk dengan

smartphone atau gadget mereka masing-masing. Ini memicu terjadinya

konflik atau kesenjangan. Karena internet menjadi mendekatkan yang jauh

tetapi menjauhkan yang dekat. Misalnya, saat kumpul keluarga jika setiap

anggotanya sibuk dengan hp dan internet yang mereka gunakan, mereka

10

Page 12: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

menjadi terhubung dan dekat dengan teman mereka yang jauh atau tidak

sedang bersama mereka saat itu. Sementara keluarga yang saat itu sedang

sangat dekat sekali dengan mereka diabaikan. Ini dapat menimbulkan

masalah, seandainya ada keluarga yang tidak mengerti kecanggihan

internet dan saat berkumpul itu dia diacuhkan, dia akan merasa sakit hati

dan marah.

Internet juga membuat banyak orang jadi memiliki pergaulan aneh.

Banyak orang yang berteman di facebook, twitter atau jejaring sosial

lainnya. Tetapi dikehidupannya nyatanya mereka tidak berteman. Mereka

sangat akrab bergaul di facebook, twitter. Obrolan mereka layaknya orang

yang sudah kenal lama sekali. Sangat akrab. Tetapi saat mereka bertemu

dikehidupan nyata, semuanya berubah drastis. Mereka menjadi canggung

satu sama lain. Bahkan ada yang benar-benar akrab di facebook tetapi

tidak pernah berkomunikasi di dunia nyata.

F. Batas Privasi Bergeser

Karena adanya internet semua informasi setiap orang bisa di dapatkan

dengan mudah. Ini dapat dimanfaatnkan oleh orang-orang yang tidak

bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan. Seperti pencemaran nama

baik. Privasi juga bergeser, rasanya karena terlalu sering update di

facebook atau twitter, semua orang bisa tau apa yang kita lakukan. Jika hal

tersebut tidak mengganggu berarti tidak masalah. Tetapi ada hal-hal yang

tidak seharusnya diupdate tetapi diupdate. Padahal hal itu privasi.

G. Terlalu Derasnya Informasi

Karena terlalu banyaknya informasi yang kita terima. Otak kita

menjadi terbiasa menerima informasi yang deras. Kita harus pandai

memilah informasi mana yang baik kita terima dan tidak. Karena derasnya

informasi banyak orang juga terlalu fokus pada internet dan mereka

merasa hari terjadi sangat cepat. Mereka juga menjadi tidak fokus dengan

apa yang mereka kerjakan.

11

Page 13: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

BAB IV

KESIMPULAN

I. Internet memang sangat mempermudah kita dalam mengakses dan

mendapatkan informasi dengan mudah, namun kita harus dapat memilah-

milah informasi. Informasi mana yang dapat diterima dan informasi mana

yang tidak perlu kita terima

II. Kita harus menggunakan internet secara bijak. Harus tau kapan kita

menggunakannya, kapan kita tidak perlu menggunakannya. Jangan sampai

internet menjadi hambatan kita dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

III. Kita harus berpikir internet mempunya fungsinya sendiri dan kehidupan

sosial kita juga sangat bepengaruh dalam hidup kita di dunia. Jadi jangan

sampai melupakan kehidupan sosial nyata karena terlalu fokus pada dunia

maya.

IV. Kita harus berhati-hati dan waspada terhadap semua bentuk tindak

kejahatan internet.

12

Page 14: Dampak Negatif Internet Terhadap Sistem Sosial Budaya Indonesia

DAFTAR PUSTAKA

http://www.toko-muslim.web.id

http://duniabaca.com

http://studentmagz.com

http://tekno.kompas.com

http://alfanda.blogspot.com

13