DAFTAR PUSTAKA

Brooks, G.F; Butel, J.S dan Morse, S.A. 2005. Mikrobiologi Kedokteran. Jakarta:

EGC. p. 169-171, 225-231.

Bhat, V., (2008), Classification of Antibiotic, Medical Notebook

CLSI. 2007. Performance Standards for Antimicrobial Susceptibility Testing;

Seventeenth Informational Supplement. M100-S17 Vol. 27 No. 1

Departemen Kesehatan Repubik Indonesia, 2006. Pedoman Tatalaksana Diare.

Availablefrom:http://dinkessulsel.go.id/new/images/pdf/pedoman/pedoman

%20tatalaksana%20diare.pdf [ Accessed 29 Agustus 2015 ]

Depkes RI, 2007. Rumah Tangga Sehat Dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Pusat Promosi Kesehatan, Jakarta

Depkes RI. 2011. ProfilKesehatan Indonesia 2010. Jakarta

De Sousa, CP.. Escherichia coli as a specialized bacterial pathogen. Revista De

Biologia E Ciências Da Terra. 2006. 6. 341-52

Eppy. 2009. Diare Akut. Medicinus 22: 91-98.

Farthing, M.J.G. 2003. Problem Gastroenterologi Daerah Tropis. Jakarta : EGC.

Fazeli H, Salehi R. Antibiotic resitance pattern in shiga toxinproducing eschericia

coli isolated from diarrheal patient in Al-zahra hospital, Isfahan, Iran.

Pharmaceutical science, April 2007.

Nursal, W., Sri dan Wilda S. 2006.” Bioaktifitas Jahe (Zingiber officinale Roxb.)

Dalam Menghambat Pertumbuhan Koloni Bakteri Escherichia coli dan

Bacillus subtilis”. Jurnal Biogenesis.

Hadi , S. 2002. Gastroenterologi, Penerbit Alumni Bandung ,Bandung

Jawetz, E; Melnick, J.L and Adelberg, E.A. 2001. Mikrobiologi Kedokteran. Edisi

I. Diterjemahkan oleh Penerjemah Bagian Mikrobiologi Fakultas

Kedokteran Universitas Airlangga. Surabaya : Salemba Medika. Hal: 53 –

55.

Jawetz., Melnick.& Adelberg’s., 2005. Medical Microbiology. McGraw-Hill,

USA: 227 – 276

Juffrie, M., et al, 2010. Buku Ajar Gastroenterologi - Hepatologi Jilid 1. Jakarta :

Balai Penerbit IDAI.

Juffrie. 2011. Gastroenterologi –hepatologi, jilid I. Jakarta : badan penerbit IDAI

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2011. Panduan Sosialisasi

Tatalaksana Diare pada Balita. Direktora tJendral Pengendalian Penyakit

dan Penyehatan Lingkungan.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2011. Situasi Diare di Indonesia.

Buletin Jendela, Data dan Informasi Kesehatan.

Kliegman R.M., Marcdante K.J., and Behrman R.E., 2006. Nelson Essentials of

Pediatric. 5th ed. Philadelphia: Elsevier Saunders.

Kolopaking M.S dan Daldiyono. 2008. Diare Akut. Dalam Buku Ajar Ilmu

Penyakit Dalam Jilid I.Jakarta : Interna Pubishing.

Kolopaking M.S. 2009. Diare. Dalam Lima Puluh Masalah Kesehatan Di Bidang

Ilmu Penyakit Dalam.Edisi kelima. Jakarta : Interna Pubishing.

Kolopaking M.S. 2009. Pendekatan Diagnostik Diare Kronik. Dalam Buku Ajar

Ilmu Penyakit Dalam Jilid I.Edisi kelima. Jakarta : Interna Pubishing.

Moriel DG, Bertoldi I, Spagnuoloa A, Marchi S, Rosini R, Nesta B. Identification

of protective and broadly conserved vaccine antigens from the genome of

extraintestinal pathogenic Escherichia coli. PNAS. 2009. 1-6

Nilsson AI, Berg OG, Aspeval O, Kahlmeter G, Andersson DI. Biological costs

and mechanisms of fosfomycin resistance in Escherichia coli. Antimicrob

Agents Chemother 2003; 47: 2850-8 diakses 27 Agustus 2015

Nursal, W., Sri dan Wilda S. 2006.” Bioaktifitas Jahe (Zingiber officinale Roxb.)

Dalam Menghambat Pertumbuhan Koloni Bakteri Escherichia coli dan

Bacillus subtilis”. Jurnal Biogenesis.

Refdanita, Maksum R, Nurgani A, Endang P. 2004. Pola Kepekaan Kuman

Terhadap Antibiotika di ruang intensif Rumah Sakit Fatmawati Jakarta

Tahun 2001-2002. Jakarta: Makara Kesehatan vol.8(2)

Rubenstein, D; Wayne, D and Bradley, J. 2007. Lecture Notes Kedokteran Klinis.

Medical Series : 50

Simadibrata, M., Daldiyono. 2006. DiareAkut. In: Sudoyo, Aru W, et al, ed. Buku

Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi VI. Jakarta :Pusat Penerbitan Ilmu

Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 408-413.

Suharyono. 2008. DiareAkut, KlinikdanLaboratorikCetakanKedua. RinekaCipta.

Jakarta

Todar K. 2012. Pathogenic E. coli. http://www.textbookofbacteriology.net diakses

22 juli 2013 Tortora JG, Funke RB, Case LC. 2007. Microbiology an

Introduction. 9th ed. San Fransisco: Pearson BenjaminCummings.

Todar, K. 2009. All About E.coli. http://textbookofbacteriology.net/ themicrobial

world/E.coli.html [diaksespadatanggal 30 Agustus 2015].

Tortora, G.J., Derrickson, B., 2012. Principles of Anatomy and Physiology. 13th

ed. USA: John Wiley & Sons.

Tjaniadi P, Lesmana M, Subekti D. Antimicrobial Resistance of Bacterial

Pathogens Associated with Diarrheal Patiens in Indonesia. Am J Trop Med

Hyg2003; 68(6): 666-10.

Yusri Dianne Jurnalis, YorvaSayoeti, Aslinar.2009.pola resistensi kuman

penyebab diare terhadap antibiotika.majalah kedokteran andalas, No. 1.

Vol.33. Januari – juni 2009

Zein, U. Sagala,K.H., dan Ginting, J. 2004.

DiareAkutDisebabkanBakteri

.Medan :FakultasKedokteranDivisiPenyakitTropikdanInfeksiBagianIlmuPe

nyakitDalamUniversitas Sumatera Utara.

Zein, U. 2004. Diare Akut Infeksius Pada Dewasa. Medan :Fakultas Kedokteran

Divisi Penyakit Tropik dan Infeksi Bagian Ilmu Penyakit Dalam Universitas

Sumatera Utara.

WHO] World Health Organization. 2013. Veterinary public health. [terhubung

berkala] http://www.who.int/mediacentre/factsheet/fs330/en/