Upload
jefry-hinonaung
View
2
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
khkh
Citation preview
DAFTAR PUSTAKA
1. Prawirohardjo, Sarwono. 2008. . Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT.Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.2. Saifuddin, Abdul Bari. 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal . Jakarta: YBP-SP3. Chandranita Manuaba, Ida Ayu, dkk. 2009. Buku Ajar Patologi Obstetri . Jakarta. EGC4. Varney, Hellen,dkk. 2008. Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Volume 2.5. Mochtar, 1998. Sinopsis Obstetri Jilid I. Jakarta : EGC6. Scoott, James R. 2002. Obstetri dan Ginekologi. Jakarta : Widya Medika.7. Wijayanegara H, Suardi A, Wirakusumah FF, Permadi W, editor. Pedoman Diagnosis dan Terapi Obstetri dan Ginekologi RSUP Dr. Hasan Sadikin. Skor Zatuchni-Andros. Bandung: Bagian/SMF Obstetri dan Ginekologi FK UNPAD RSUP Dr. Hasan Sadikin; 1998. hal:28.8. Rayburn, W. 2001. Obstetri Dan Ginekologi. Jakarta: WidyaMedika9. Suastika IM, Dasuki D, Sofoewan S. Perbandingan Penanganan Ketuban Pecah Dini Secara Aktif Dengan Konservatif. Naskah Lengkap POGI cabang Yogyakarta. PIT IX POGI Surabaya; 201010. Usman, A., Sukawarna, N., Sukardi, A. 1983. Pengaruh Ketuban Pecah Sebelum Waktunya (KPSW) terhadap Kesakitan dan Kematian Neonatus. Kumpulan Naskah Lengkap Kongres Nasional Perinasia I. Yogyakarta. 11. Mansjoer, A. 2008. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.12. Cunningham G, F. 2006. Obstetri Williams. Jakarta: EGC.13. Budayasa R. Peranan Faktor Resiko KPD Terhadap Insiden Sepsis Neonatorum Dini Pada Kehamilan Aterm. 200614. Hacker, N.F, Morce J.D. 2001, Esensial Obstetri Dan Ginekologi. Jakarta: Hipokrates
23