Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................................i
DAFTAR ISI ..............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL ......................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………….1
1.1 Latar Belakang ………………………………………………………….1
1.2 Landasan Hukum ……………………………………………………….1
1.3 Maksud dan Tujuan ..........................................................................3
1.4 Sistematika Penulisan ………………………………………………….3
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA RSU Dr. WAHIDIN SUDIRO
HUSODO KOTA MOJOKERTO TAHUN LALU …………………………..5
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2018 dan Capaian Renstra
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto ……………………5
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Kota Mojokerto …………………………………………………………14
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi RSU
Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto ………………………...25
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD …………………………26
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN …………………..29
3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional ……………………………….31
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Kota Mojokerto.................................................................................31
3.3 Program dan Kegiatan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Kota Mojokerto.................................................................................31
BAB IV PENUTUP..............................................................................................34
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Review Pelaksanaan Renja tahun 2018 RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto ............................................................8
Tabel 2.2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan
Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2018 Kota Mojokerto..............11
Tabel 2.3 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis 1 Tahun 2015-2018 …..14
Tabel 2.4 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis 2 Tahun 2015-2018 …..22
Tabel 2.5 Pencapaian Kinerja Pelayanan RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto ………………………………………………….24
Tabel 2.6 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020
Kota Mojokerto.....................................................................................28
Tabel 3.1 Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah Tahun 2020
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto................................33
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Penyusunan Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja
OPD) telah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi
pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang
rencana pembangunan jangka panjang daerah dan Rencana pembangunan
jangka menengah daerah, serta tata cara perubahan rencana pembangunan
jangka panjang daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah, dan
rencana kerja pemerintah daerah;
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto merupakan salah
satu OPD yang ada pada Pemerintah Kota Mojokerto, maka untuk
melaksanakan aturan tersebut perlu melakukan penyusunan Renja OPD yang
akan memuat kebijakan program dan kegiatan pembangunan yang sedang
berjalan, kegiatan alternatif atau baru, indikator kinerja, kelompok sasaran dan
menunjukkan prakiraan maju.
Penyusunan Renja OPD ini mengacu pada Rancangan Awal
Rencana Kerja Perangkat Daerah ( Ranwal RKPD ), Renstra OPD, hasil
evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah
yang dihadapi dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari
masyarakat.
Dengan tersusunnya Renja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto untuk tahun 2020 ini diharapkan ada realisasi ketersediaan dana
untuk pagu indikatif yang telah tertuang dalam Renja ini.
1.2. Landasan Hukum
Penyusunan Renja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
periode Tahun 2020 didasarkan pada peraturan perundang undangan sebagai
berikut :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4421 );
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 2
2. Undang-Undang Nomor : 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor : 125, Tambahan Lembaran
Negara RI Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua
atau Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4844).
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 6 Tahun 2008 tentang
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Pembangunan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 58 Tahun 2008 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaiman telah diubah dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata cara
perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara
evaluasi rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan
jangka panjang daerah dan Rencana pembangunan jangka menengah
daerah, serta tata cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang
daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah, dan rencana
kerja pemerintah daerah
8. Peraturan Daerah Kota Mojokerto nomor : 5 Tahun 2008, tentang
Organisasi Lembaga Tehnis Kota Mojokerto;
9. Peraturan Daerah Kota Mojokerto nomor : 2 Tahun 2009, tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJPD) Kota Mojokerto tahun
2005-2025;
10. Peraturan Walikota Mojokerto Nomor : 40 Tahun 2008, tentang Rincian
Tugas Pokok dan Fungsi RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto;
11. Peraturan Walikota Mojokerto Nomor : 6 tahun 2010 tentang Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLU) pada
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 3
12. Rencana Strategi RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Periode
Tahun 2019 – 2023.
1.3. Maksud dan Tujuan.
1.3.1. Maksud
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020
dimaksudkan untuk :
1. Menyelaraskan perencanaan Program dan Kegiatan dengan
penganggaran dalam kurun waktu setahun;
2. Mengukur kinerja pelayanan OPD selama setahun sebelumnya dan tahun
yang sedang berjalan;
1.3.2. Tujuan.
Penyusunan Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
bertujuan sebagai :
1. Pedoman bagi RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto dalam
melaksanakan Program dan Kegiatan selama setahun secara sistematis
dan berkelanjutan;
2. Mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan alokasi sumber
daya serta produktif dalam rangka peningkatan kinerja pelayanan
kesehatan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto sebagai unit
pelayanan publik.
3. Terciptanya keterpaduan dan kesinambungan perencanaan dengan
realisasinya.
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN.
Berisikan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan
serta sistematika penulisan penyusunan Renja RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto
BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN LALU.
Berisikan Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2018 dan Capaian
Renstra RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, Analisis
Kinerja Pelayanan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto, Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 4
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, Review
Terhadap Rancangan Awal RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto.
BAB III : TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
Berisikan telaah terhadap kebijakan nasional, tujuan dan sasaran
Renja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto serta
program dan kegiatan tahun 2020.
BAB V : PENUTUP.
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 5
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA RSU Dr. WAHIDIN SUDIRO HUSODO
KOTA MOJOKERTO TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2018 dan Capaian Renstra RSU
Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Rumah sakit umum adalah rumah sakit yang memberikan pelayanan
kesehatan semua jenis penyakit dari yang bersifat dasar sampai spesialistik dan
mempunyai karakteristik pelayanan yang berbeda dengan industri jasa lainnya.
Menurut Yanuar Hamid (2004:2), rumah sakit mempunyai karakteristik sebagai
berikut: 1) Diberikan selama 24 jam terus menerus selama 365 hari dalam
setahun. 2) Pelayanan bersifat individual. 3) Setiap saat bisa terjadi kedaruratan
medik. 4) Setiap saat bisa menghadapi kejadian luar biasa. 5) Padat teknologi,
modal dan tenaga. Dengan adanya karakteristik tersebut, maka diperlukan
sumber daya (manusia, obat-obatan, alat kesehatan, makanan dan sebagainya)
yang harus selalu tersedia setiap saat.
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto adalah unsur penunjang
penyelenggara Pemerintah Daerah Kota Mojokerto di bidang kesehatan.
Kedudukan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto merupakan
lembaga Tehnis Daerah, dan tahun 2011 melalui peraturan Walikota Nomor :
188.45/892/417.111/2011 tanggal 13 Nopember tahun 2011 RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto telah dijadikan PPK BLU secara penuh, dan
aturan pokok operasionalnya mengacu pada Peraturan Walikota Mojokerto
Nomor : 40 Tahun 2008 tentang tugas pokok dan Fungsi RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Susunan Organisasi dan Tata Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto sebagai berikut :
a) Direktur dibantu oleh :
1. Wakil Direktur Pelayanan Medis & Keperawatan dibantu oleh :
1.1 Kabid Pelayanan Medis dibantu oleh :
1.1.1 Kasi Pelayanan Medis;
1.1.2 Kasi Penunjang medis.
1.2 Kabid Perawatan dan Pendidikan dibantu oleh :
1.2.1 Kasi Pendidikan,
1.2.2 Kasi Keperawatan.
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 6
2. Wakil Direktur Administrasi Umum & Keuangan dibantu oleh:
2.1 Kabag Umum dibantu oleh :
2.1.1 Kasubag Kepegawaian dan Umum;
2.1.2 Kasubag Penyusunan program.
2.2 Kabag Keuangan dibantu oleh :
2.2.1 Kasubag Pembukuan,
2.2.2 Kasubag Perbendaharaan.
3. Unit Pelaksana Fungsional disebut Instalasi yang terdiri dari :
3.1. Instalasi Gawat Darurat dan Ponek
3.2. Instalasi Rawat Jalan
3.3. Instalasi Rawat Inap
3.4. Instalasi Rawat Intensif (ICU/ICCU, NICU)
3.5. Instalasi Tindakan Operasi (Bedah Sentral)
3.6. Instalasi Laboratorium
3.7. Instalasi Hemodialisa
3.8. Instalasi Radiologi
3.9. Instalasi Farmasi
3.10. PelayananBank Darah Rumah Sakit (BDRS)
3.11. Instalasi Gizi
3.12. Central Sterile Supply Department (CSSD)
3.13. Instalasi Penyehatan Lingkungan
3.14. Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
3.15. Instalasi Pemulasaraan Jenazah
4. Komite-komite :
4.1. Komite Medik
4.2. Komite Keperawatan
4.3. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien
4.4. K3RS
4.5. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)
5. Fungsi pengawasan dilaksanakan oleh Satuan Pengawas Intern (SPI)
yang bertanggung jawab kepada Direktur.
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 7
Gambar 1.1 Struktur Organisasi RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Dalam rangka menunjang keberlangsungan pelayanan kesehatan di
RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto disusunlah Renstra RSU
Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto untuk tahun 2019 – 2023. Program
dan Kegiatan yang ada di Renstra OPD dituangkan dalam Rencana Kerja RSU
Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto tahun 2020. Adapun kajian (review)
terhadap pelaksanaan Renja tahun 2018 diuraikan seperti pada tabel :
Direktur
Wakil Direktur Pelayanan Medis dan
Keperawatan
Bidang Pelayanan
Bidang Keperawatan dan
Pendidikan
Bagian Umum Bagian Keuangan
Seksi Pelayanan Medis
Seksi Penunjang Medis
Seksi Diklat
Seksi Keperawatan
Sub Bagian Penyusunan
Program
Sub Bagian Kepegawaian
Dewas
Staf Medis Fungsional
Komite
SPI
Instalasi
Wakil Direktur Administrasi
Sub Bagian Perbendaharaan
Sub Bagian Pembukuan
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 8
Tabel 2.1 Review Pelaksanaan Renja Tahun 2018 RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Kode Program / Kegiatan
Nama Program / Kegiatan Dana Program / Kegiatan (Rp.)
Realisasi Dana Program / Kegiatan
(Rp.) %
Indikator Kinerja Program (outcome)/Kegiatan (output)
Satuan
Target Kinerja
Program / Kegiatan
Realisasi Kinerja
Program / Kegiatan
% KETERANGAN
1.02.02.01 Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
3.789.594.600 2.628.051.604 69,35
1.02.02.01.02 Penyediaan jasa komunikasi,
sumber daya air dan listrik
3.395.960.000 2.322.122.759 68,38 Jumlah bulan pemenuhan biaya
telepon, listrik dan air
bulan 12 12 100,00
1.02.02.01.06 Penyediaan jasa pemeliharaan dan
perizinan kendaraan
dinas/operasional
181.005.650 123.856.955 68,43 Jumlah bulan penyediaan BBM,
pemeliharaan dan perijinan
kendaraan dinas
bulan 12 12 100,00
1.02.02.01.07 Penyediaan jasa administrasi
keuangan
121.520.000 97.020.000 79,84 Jumlah pengelola keuangan
yang honorariumnya dibayarkan
tepat waktu
orang 108 96 89,00
1.02.02.01.09 Penyediaan jasa perbaikan
peralatan kerja
91.108.950 85.051.890 93,35 Jumlah peralatan kerja kantor
yang diperbaiki
paket 3 3 100,00
1.02.02.02 Program peningkatan sarana dan
prasarana aparatur
289.842.850 266.081.900 91,80
1.02.02.02.22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung
kantor
230.867.250 222.367.300 96,32 Jumlah gedung kantor yang
dipelihara
paket 2 2 100,00
1.02.02.02.26 Pemeliharaan rutin/berkala
perlengkapan gedung kantor
58.975.600 43.714.600 74,12 Jumlah perlengkapan gedung
kantor yang dipelihara
paket 1 1 100,00
1.02.02.03 Program peningkatan disiplin
aparatur
78.282.500 65.163.500 83,24
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 9
Kode Program / Kegiatan
Nama Program / Kegiatan Dana Program / Kegiatan (Rp.)
Realisasi Dana Program / Kegiatan
(Rp.) %
Indikator Kinerja Program (outcome)/Kegiatan (output)
Satuan
Target Kinerja
Program / Kegiatan
Realisasi Kinerja
Program / Kegiatan
% KETERANGAN
1.02.02.03.02 Pengadaan pakaian dinas beserta
perlengkapannya
78.282.500 65.163.500 83,24 Jumlah pakaian dinas rumah
sakit yang disediakan
stel 119 119 100,00
1.02.02.05 Program peningkatan kapasitas
sumber daya aparatur
372.785.000 276.678.509 74,22
1.02.02.05.01 Pendidikan dan pelatihan formal 372.785.000 276.678.509 74,22 Jumlah tenaga medis, paramedis
dan non medis yang mengikuti
pelatihan
orang 58 51 88,00
1.02.02.19 Program Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat
96.591.100 85.425.000 88,44
1.02.02.19.01 Pengembangan media promosi dan
informasi sadar hidup sehat
96.591.100 85.425.000 88,44 Jumlah kegiatan promosi dan
informasi kesehatan yang
dilaksanakan
kegiatan 2 2 100,00
1.02.02.23 Program Standarisasi Pelayanan
Kesehatan
456.024.400 395.201.851 86,66
1.02.02.23.01 Evaluasi dan pengembangan
standar pelayanan kesehatan
456.024.400 395.201.851 86,66 Jumlah kegiatan evaluasi dan
monitoring standart pelayanan
kesehatan
kali 6 6 100,00
1.02.02.26 Program Pengadaan,
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Rumah Sakit/Rumah
Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-
paru/Rumah Sakit Mata
17.910.431.700 17.003.556.487 94,94
1.02.02.26.18 Pengadaan alat-alat kesehatan
rumah sakit
17.910.431.700 17.003.556.487 94,94 Jumlah alat-alat kesehatan yang
diadakan
paket 2 2 100,00
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 10
Kode Program / Kegiatan
Nama Program / Kegiatan Dana Program / Kegiatan (Rp.)
Realisasi Dana Program / Kegiatan
(Rp.) %
Indikator Kinerja Program (outcome)/Kegiatan (output)
Satuan
Target Kinerja
Program / Kegiatan
Realisasi Kinerja
Program / Kegiatan
% KETERANGAN
1.02.02.35 Program
Pengelolaan/Penyelenggaraan
Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan
170.184.200 131.557.981 77,30
1.02.02.35.02 Pengelolaan Manajemen
Penyelenggaraan Jaminan
Kesehatan
170.184.200 131.557.981 77,30 Jumlah kegiatan monitoring dan
evalluasi JKN
Bulan 12 8 67,00
1.02.02.37 Program Peningkatan Mutu dan
Pelayanan Kesehatan
136.513.525.000 92.857.239.821 68,02
1.02.02.37.01 Kegiatan Peningkatan Pelayanan
Mutu dan Pendukung BLUD
136.513.525.000 92.857.239.821 68,02 Jumlah bulan pemenuhan
kebutuhan Peningkatan
Pelayanan dan Pendukung
BLUD
bulan 12 12 100,00
TOTAL 186.822.681.650 139.531.773.552 74,81
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 11
Tabel 2.2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan
Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2018 Kota Mojokerto
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program
(Renstra SKPD) Tahun 2014 -
2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d tahun 2017
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2018)
Target program dan kegiatan (Renja SKPD tahun 2019)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra SKPD s/d
tahun berjalan (2019)
Target Renja SKPD tahun
2018
Realisasi Renja SKPD tahun
2018
Tingkat Realisasi
(%)
Realisasi Capaian
Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (tahun 2019)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra
(%)
2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)
1.02.02.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
1.02.02.01.02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Jumlah bulan dibayarkan rekening telepon, listrik dan air
60 bulan 36 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 100% 12 Bulan 60 bulan 100%
1.02.02.01.06 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah bulan tersedianya bahan bakar minyak/gas dan pelumas
60 bulan 36 bulan 12 Bulan 12 bulan 100% 12 bulan 60 bulan 100%
1.02.02.01.07 Penyediaan jasa administrasi keuangan
Jumlah pengelola keuangan yang honorariumnya dibayarkan tepat waktu
577 org 341 org 108 org 96 org 89% 27 org 27 org 100%
1.02.02.01.09 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
Jumlah peralatan kerja kantor yang diperbaiki
11 paket 6 paket 3 paket 3 paket 100% 0 9 paket 82%
1.02.02.02
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 12
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program
(Renstra SKPD) Tahun 2014 -
2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d tahun 2017
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2018)
Target program dan kegiatan (Renja SKPD tahun 2019)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra SKPD s/d
tahun berjalan (2019)
Target Renja SKPD tahun
2018
Realisasi Renja SKPD tahun
2018
Tingkat Realisasi
(%)
Realisasi Capaian
Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (tahun 2019)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra
(%)
2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)
1.02.02.02.22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
Jumlah gedung kantor yang dipelihara
8 paket 4 paket 2 paket 2 paket 100% 0 6 paket 75%
1.02.02.02.26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan gedung kantor yang dipelihara
6 paket 4 paket 1 Paket 1 Paket 100% 0 5 paket 83%
1.02.02.03 Program peningkatan disiplin aparatur
1.02.02.03.02 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Jumlah pakaian dinas rumah sakit yang disediakan
525 stel 410 Stel 119 Stel 119 Stel 100% 0 529 stel 100%
1.02.02.05
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1.02.02.05.01 Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah tenaga medis, paramedis dan non medis yang mengikuti pelatihan
244 orang 63 orang 58 Orang 51 Orang 88% 4 orang 118 orang 48%
1.02.02.23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
1.02.02.23.02 Evaluasi dan pengembangan standart pelayanan kesehatan
Jumlah kegiatan evaluasi dan monitoring standart pelayanan kesehatan
18 kali 6 kali 6 kali 6 kali 100% 0 12 kali 66,67%
1.02.02.26
Program pengadaan peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 13
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program
(Renstra SKPD) Tahun 2014 -
2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d tahun 2017
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2018)
Target program dan kegiatan (Renja SKPD tahun 2019)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra SKPD s/d
tahun berjalan (2019)
Target Renja SKPD tahun
2018
Realisasi Renja SKPD tahun
2018
Tingkat Realisasi
(%)
Realisasi Capaian
Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (tahun 2019)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra
(%)
2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)
1.02.02.26.18 Pengadaan alat-alat kesehatan rumah sakit
Jumlah alat kesehatan yang diadakan
10 paket 6 paket 2 paket 2 paket 100% 2 paket 2 paket 100%
1.02.02.37 Program Peningkatan Mutu dan Pelayanan Kesehatan
1.02.02.37.01 Kegiatan Peningkatan Pelayanan Mutu dan Pendukung BLUD
Jumlah bulan pemenuhan kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
60 bulan 36 bulan 12 Bulan 12 bulan 100% 12 bulan 60 bulan 100%
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 14
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Pencapaian kinerja pelayanan berdasarkan indikator yang telah
ditetapkan di atas dapat kami sampaikan berikut ini :
1. Tujuan Strategis 1 : Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada
masyarakat
Tujuan strategis 1 yaitu Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan
kepada masyarakat , dengan sasaran strategis, yaitu meningkatnya kualitas
pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dalam sasaran strategis ini terdapat
8 (delapan) indikator kinerja yang dapat diukur dengan rumusan atau formula
tertentu. Adapun rincian capaian indikator kinerja sasaran strategis 1 dapat
dilihat pada tabel 2.3 berikut ini :
Tabel 2.3 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis-1
Tahun 2015 – 2018
SASARAN DAN INDIKATOR SASARAN
REALISASI TAHUN 2018
2015 2016 2017 TARGET REALISASI CAPAIAN
(1) (2) (3) (4) (6) (7) (8)
1 Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat
1.1 Akreditasi rumah sakit Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna 100%
1.2 Bed Occupancy Rate (BOR)
49,62% 59,67% 60,15% 70% 61,17% 87 %
1.3 Average Length of Stay (ALOS)
4 hari 4 hari 4 hari 3 hari 4 hari 133 %
1.4 Turn Over Internal (TOI)
4 hari 3 hari 3 hari 3 hari 2 hari 67 %
1.5 Bed Turn Over (BTO) 47 kali 59 kali 57 kali 40 kali 58 kali 145 %
1.6 Gross Death Rate (GDR)
58,41‰ 62,36‰ 60,06 ‰
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 15
1 atau yang disingkat SNARS Edisi 1. Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit
Edisi 1 merupakan standar akreditasi baru yang bersifat nasional dan
diberlakukan secara nasional di Indonesia. Lewat proses survei dikumpulkan
informasi sejauh mana seluruh organisasi mentaati pedoman yang ditentukan
oleh standar. Keputusan pemberian akreditasinya didasarkan pada tingkat
kepatuhan terhadap standar di seluruh organisasi rumah sakit yang
bersangkutan. Pengelompokan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit Edisi
1 (SNARS Edisi 1) sebagai berikut :
1. Sasaran Keselamatan Pasien
a. Sasaran 1 : Mengidentifikasi pasien dengan benar
b. Sasaran 2 : Meningkatkan komunikasi yang efektif
c. Sasaran 3 : Meningkatkan keamanan obat-obatan yang harus diwaspadai
(High Alert Medications)
d. Sasaran 4 : Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang
benar, pembedahan pada pasien yang benar.
e. Sasaran 5 : Mengurangi risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan
f. Sasaran 6 : Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
2. Standar Pelayanan Berfokus Pasien
a. Akses ke Rumah Sakit dan Kontinuitas Pelayanan (ARK)
b. Hak Pasien dan Keluarga (HPK)
c. Asesmen Pasien (AP)
d. Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP)
e. Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB)
f. Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO)
g. Manajemen Komunikasi dan Edukasi (MKE)
3. Standar Manajemen Rumah Sakit
a. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP)
b. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)
c. Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS)
d. Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)
e. Kompetensi dan Kewenangan Staf (KKS)
f. Manajemen Informasi dan Rekam Medis (MIRM)
4. Program Nasional
a. Menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi.
b. Menurukan Angka Kesakitan HIV/AIDS.
c. Menurukan Angka Kesakitan TB
d. Pengendalian Resistensi Antimikroba (PPRA)
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 16
e. Pelayanan Geriatri
Setelah dilakukan survei oleh Tim KARS (Komisi Akreditasi Rumah
Sakit) pada bulan Desember 2018 ditetapkan bahwa RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto mendapat predikat Akreditasi Paripurna. Sertifikat
Akreditasi Rumah Sakit Nomor : KARS-SERT/208/XII/2018 dengan masa
berlaku : s/d 9 Desember 2021.
Indikator-2 : Bed Occupation Rate (BOR)
Bed Occupation Rate (BOR) adalah persentase pemakaian tempat tidur
pada periode waktu tertentu. Indikator ini memberikan gambaran tinggi
rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur di rumah sakit. Penghitungan BOR
tersebut didapat dengan rumus :
∑ hari perawatan RS BOR = --------------------------------x100% ∑ TT x ∑ hari periode
Grafik 3.1 Realisasi BOR Tahun 2015 - 2018
Selama tahun 2018, jumlah hari perawatan pasien di instalasi rawat inap
adalah 46.443 hari perawatan, sedangkan jumlah tempat tidur yang ada adalah
208 TT dengan jumlah hari 365 hari. Dari data tersebut maka didapatkan
persentase pemakaian tempat tidur pada tahun 2018 adalah 61,17%, sedangkan
target awal adalah 70%, atau tingkat pencapaian adalah 87%. Dibandingkan
dengan persentase tahun 2017 yaitu 60,15%, persentase pemakaian tempat
tidur di RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto pada tahun 2018 sedikit
mengalami peningkatan sebesar 1,02%. Hal ini karenakan adanya peningkatan
5256
6570
49,62
59,67 60,15 61,17
0
10
20
30
40
50
60
70
80
2015 2016 2017 2018
Bed Occupation Rate (BOR)
Target Realisasi
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 17
jumlah kunjungan pasien rawat inap. Capaian 2018 tersebut memang belum
mencapai target yang ditetapkan namun sudah berada pada standar ideal BOR
(Depkes RI,2005) yaitu 60 – 85%.
Berdasarkan grafik 3.1 diketahui bahwa angka BOR dari tahun 2015
sampai dengan tahun 2017 terus mengalami kenaikan. Dengan terus melakukan
peningkatan sarana prasarana rumah sakit sesuai dengan standar, melalukan
upaya pemeliharaan terhadap sarana prasarana yang ada dan meningkatkan
kualitas pelayanan. Upaya lain adalah dengan cara melakukan inovasi-inovasi
dan mengembangkan produk unggulan serta pelatihan-pelatihan baik internal
maupun eksternal.
Indikator-3 : Average Length of Stay (ALOS)
Average Length of Stay (ALOS) yaitu rata-rata lamanya seorang pasien
dirawat. Indikator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi juga
memberikan gambaran mutu pelayanan di rumah sakit. Penghitungan ALOS
tersebut didapat dengan rumus :
∑ lama dirawat ALOS = --------------------------------------- ∑ pasien keluar (hidup+mati)
Grafik 3.2 Realisasi ALOS Tahun 2015 – 2018
Pada tahun 2018, lama rawat pasien adalah 42.145 hari, sedangkan
jumlah pasien yang keluar rumah sakit baik hidup maupun mati adalah 12.058
orang. Dari data tersebut maka didapatkan rata-rata lamanya seseorang dirawat
pada tahun 2018 adalah 4 hari, sedangkan target ALOS RSU Dr.Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto tahun 2018 yaitu 3 hari, atau tingkat pencapaiannya
4
6
3 3
4 4 4 4
0
1
2
3
4
5
6
7
2015 2016 2017 2018
Average Length of Stay (ALOS)
Target Realisasi
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 18
adalah 133%. Hal ini menunjukkan efisiensi penggunaan tempat tidur dan mutu
pelayanan rumah sakit yang cukup baik, namun perlu dianalisa lebih lanjut.
Dari grafik 3.2 diatas diketahui bahwa Angka ALOS dari tahun 2015
sampai tahun 2018 tersebut sama yaitu 4 hari, dan masih dibawah standar ideal
(Kemenkes RI,2005) yaitu 6 – 9 hari. ALOS yang berada dibawah target dapat
di interpretasikan secara positif maupun negatif. Interpretasi positif menunjukkan
bahwa mutu pelayanan di rumah sakit sangat baik dengan hari rawat pasien
efektif, sedangkan untuk interpretasi negatif bisa jadi menunjukkan adanya
permintaan pasien untuk pindah atau dirujuk ke rumah sakit lain dengan berbagai
alasan diantaranya kualitas pelayanan yang kurang baik atau terbatasnya
teknologi yang ada.
Indikator-4 : Turn Over Internal (TOI)
Turn Over Internal (TOI) adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak
ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indikator ini juga memberikan
gambaran tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur. Semakin rendah angka
TOI ini berarti semakin tinggi tingkat efisiensi pelayanan rumah sakit.
Penghitungan angka TOI didapat dengan rumus :
(∑ TT X periode) – hari perawatan TOI = ---------------------------------------------- ∑ pasien keluar (hidup+mati)
Grafik 3.3 Realisasi TOI Tahun 2015 – 2018
Selama tahun 2018, jumlah hari perawatan pasien di instalasi rawat inap
adalah 46.443 hari perawatan, sedangkan jumlah tempat tidur yang ada adalah
208 TT dan jumlah pasien keluar (hidup dan mati) sejumlah 12.058 orang. Dari
4 4
3 3
4
3 3
2
0
1
2
3
4
5
2015 2016 2017 2018
Turn Over Internal (TOI)
Target Realisasi
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 19
data tersebut maka didapat angka TOI tahun 2018 adalah 2 hari, sedangkan
target TOI tahun 2018 3 hari atau capaian realisasi sebesar 67%.
Dari grafik 3.2 diatas diketahui bahwa rata-rata angka TOI pada tahun
2015 sampai tahun 2018 yaitu 3 hari, dan sudah masuk dalam kategori ideal
menurut standar Kemenkes RI yaitu 1 – 3 hari.
Indikator-5 : Bed Turn Over (BTO)
Bed Turn Over (BTO) adalah tingkat frekuensi pemakaian tempat tidur,
yaitu berapa kali dalam waktu tertentu tempat tidur digunakan. Indikator ini
memberikan gambaran tingkat efisiensi dari pemakaian tempat tidur. Angka BTO
diperoleh dengan menggunakan rumus :
∑ pasien keluar (hidup+mati) BTO= --------------------------------------- ∑ TT
Grafik 3.4 Realisasi BTO Tahun 2015 – 2018
Jumlah pasien keluar (hidup dan mati) tahun 2018 sejumlah 12.058 orang
dan jumlah tempat tidur yang ada adalah 208 TT, maka dari data tersebut
diperoleh angka BTO sebesar 58 kali, yang artinya 1 tempat tidur dalam periode
1 tahun digunakan oleh 58 pasien. sedangkan target tahun 2018 adalah 40 kali.
Capaian angka BTO tahun 2018 telah jauh melebihi target atau dengan capaian
145%, dan bahkan telah di atas standar ideal BTO (Depkes RI,2005) yaitu 40 –
50 kali. Adanya kenaikan pada angka BTO tersebut dipengaruhi oleh
peningkatan jumlah kunjungan pasien rawat inap jika dibanding dengan tahun
2017. Tingginya angka BTO dapat dijadikan evaluasi bahwa perlu
dialokasikannya biaya pemeliharaan untuk meningkatkan umur pakai sarana
rumah sakit atau dengan menambah sarana tempat tidur rumah sakit.
43 40 40 40
47
59 57 58
0
20
40
60
80
100
120
2015 2016 2017 2018
Bed Turn Over (BTO)
Target Realisasi
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 20
Indikator-6 : Gross Death Rate (GDR)
Gross Death Rate (GDR) adalah angka kematian umum untuk setiap 1000
penderita keluar. Indikator ini merupakan salah satu indikator mutu pelayanan
yang diberikan kepada pasien di RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto. Dengan melihat angka rata-rata kematian pasien keluar rumah sakit,
maka pelayanan yang baik akan berdampak pada rendahnya nilai GDR rumah
sakit. Penghitungan angka GDR didapat denga rumus :
∑ pasien mati seluruhnya GDR = --------------------------------------X1000 (‰) ∑ pasien keluar (hidup+mati)
Grafik 3.5 Realisasi GDR Tahun 2015 – 2018
Jumlah kematian umum pada tahun 2018 adalah 704 orang, sedangkan
jumlah pasien keluar rumah sakit (hidup dan mati) adalah 12.058 orang. Dari
data tersebut didapat angka kematian umum sebesar 53‰, angka tersebut
masih jauh diatas standar ideal (Depkes RI,2005) yaitu
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 21
Net Death Rate (NDR) adalah angka kematian >48 jam setelah di rawat
untuk tiap - tiap 1000 penderita yang keluar baik hidup / mati. Indikator ini
merupakan salah satu indikator mutu pelayanan yang diberikan kepada pasien
di RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. Dengan melihat angka rata-
rata kematian pasien keluar rumah sakit, maka pelayanan yang baik akan
berdampak pada rendahnya nilai NDR rumah sakit. Penghitungan angka NDR
didapat denga rumus :
∑ kematian >48 jam setelah dirawat NDR = ---------------------------------------------------X1000 (‰) ∑ pasien keluar (hidup+mati)
Grafik 3.6 Realisasi NDR Tahun 2015 – 2018
Jumlah kematian >48jam setelah dirawat pada tahun 2018 adalah 427
orang, sedangkan jumlah pasien keluar rumah sakit (hidup dan mati) adalah
12.058 orang. Dari data tersebut didapat angka NDR sebesar 35‰, angka
tersebut masih jauh diatas standar ideal (Depkes RI,2005) yaitu
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 22
Indikator-8 : Survei Kepuasan Masyarakat
Survei Kepuasan Masyarakat berisi tingkat kepuasan masyarakat
melalui survei terhadap pelayanan publik yang dilakukan. Pelaksanaan Survey
Kepuasan Masyarakat ini mengacu pada Keputusan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 mengenai Pedoman Umum
Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah.
Berdasarkan pedoman umum penyusunan indeks kepuasan masyarakat
tersebut dijelaskan bahwa unsur-unsur yang digunakan dalam penilaian
pelayanan minimal ada 14 unsur, dan dalam penyusunan survei kepuasan
masyarakat RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto mengembangkan
unsur penilaian tersebut menjadi 22 unsur penilaian dengan responden sejumlah
200 orang. Dari pengolahan data didapat bahwa nilai SKM RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto tahun 2018 adalah 74,03, sedangkan target SKM
tahun 2018 adalah 80, dengan persentase capaian 91%. Mengalami kenaikan
bila dibanding dengan pada tahun 2017 yaitu 72,75. Namun berdasarkan nilai
indeks kepuasan masyarakat, capaian tahun 2018 tersebut masih berada dalam
nilai interval konversi IKM 62,51 – 81,25 yang artinya RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto memiliki mutu pelayanan B atau kinerja baik. Upaya
peningkatan mutu masih harus dilakukan bahkan secara terus menerus dan
berkesinambungan meningkatkan mutu maupun jenis layanan sesuai dengan
kebutuhan pasien/ pelanggan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi kedokteran.
2. Tujuan Strategis 2 : Meningkatkan kemandirian keuangan rumah sakit.
Tujuan strategis 2 yaitu meningkatkan kemandirian keuangan rumah
sakit, dengan sasaran strategis, yaitu meningkatnya kemandirian keuangan
rumah sakit. Dalam sasaran strategis ini terdapat 1 (satu) indikator kinerja.
Adapun rincian capaian indikator kinerja sasaran strategis dapat dilihat pada
tabel 2.4 berikut ini :
Tabel 2.4 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis-2
Tahun 2015 – 2018
SASARAN DAN INDIKATOR SASARAN
REALISASI TAHUN 2018
2015 2016 2017 TARGET REALISASI CAPAIAN
(1) (2) (3) (4) (6) (7) (8)
1 Meningkatnya kemandirian keuangan rumah sakit
1.1 Cost Recovery Rate
95,96% 61,51% 93,64% 80% 87,7% 110%
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 23
Indikator-1 : Cost Recovery Rate
Cost Recovery Rate merupakan perbandingan antara penerimaan
fungsional serta penerimaan usaha lainnya RSU dibanding seluruh biaya
operasional non modal. Indikator ini menggambarkan kemampuan rumah sakit
membiayai seluruh biaya operasionalnya dari pendapatan RSU. Penghitungan
cost recovery didapat dengan rumus :
Pendapatan fungsional CRR = ------------------------------------ x100% Biaya operasional
Grafik 3.7 Realisasi CRR Tahun 2015 – 2018
Berdasarkan grafik di atas diketahui capaian CRR RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto mengalami peningkatan secara fluktuatif. Jumlah
pendapatan fungsional selama tahun 2018 adalah Rp. 99.725.905.132,91,
sedangkan biaya operasional selama tahun 2018 adalah Rp. 113.708.956.653,-
Sehingga didapat cost recovery RSU pada tahun 2018 adalah 87,7% sedangkan
target yang ditetapkan adalah 80%. Bila CRR > 100% maka suatu rumah sakit
bisa dikatakan mempunyai profit
96,96
61,51
93,64
87,7
0
20
40
60
80
100
120
2015 2016 2017 2018
Cost Recovery Rate (CRR)
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 24
Tabel 2.5 Pencapaian Kinerja Pelayanan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Kota Mojokerto
No. Indikator SPM/
Standar Nasional
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Proyeksi Catatan Analisis
Tahun 2015
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
Tahun 2015
Tahun 2016
Tahun 2017
Tahun 2018
Tahun 2019
(thn n) (thn n-3) (thn n-2) (thn n-1) (thn n) (thn n+1) (thn n-4) (thn n-3) (thn n-2) (thn n-1)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (12) (13)
1 Akreditasi Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna Paripurna
2 Bed Occupancy Rate (BOR)
60% - 85% 52% 56% 65% 69% 70% 49,62% 59,67% 60,15% 61,17% 70%
3 Average Length of Stay (ALOS)
6 - 9 hari 4 hr 4 hr 4 hr 4 hr 3 hari 4 hari 4 hari 4 hari 4 hari 3 hari
4 Turn Over Interval (TOI) 1 - 3 hari 4 hr 4 hr 3 hr 3 hr 3 hari 4 hari 3 hari 3 hari 2 hari 3 hari
5 Bed Turn Over (BTO) 40 - 50 kali 40 kali 42 kali 43 kali 45 kali 40 kali 47 kali 59 kali 57 kali 58 kali 40 kali
6 Net Death Rate (NDR) < 25‰ < 25‰ < 25‰ < 25‰ < 25‰ < 25‰ 24,77 ‰ 25,33 ‰ 34,64 ‰ 35 ‰ < 25‰
7 Gross Death Rate (GDR) ≤ 45‰ ≤ 45‰ ≤ 45‰ ≤ 45‰ ≤ 45‰ ≤ 45‰ 58,41 ‰ 62,36 ‰ 60,06 ‰ 53 ‰ ≤ 45‰
8 IKM 75 80 80 80 80 74,77 74,01 72,75 74,03 80
9 Cost Recovery Rate (CRR) 90% 90% 90% 90% 90% 95,96% 61,51% 93,64% 87,7% 90%
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 25
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Pembangunan di bidang kesehatan diarahkan pada terwujudnya
pelayanan medis yang handal, cepat, tepat, maju, berkualitas dan mandiri
diselenggarakan secara efektif dan efisien dalam menunjang dan sekaligus
menggerakkan dinamika pembangunan. Salah satu pelaksana pembangunan
kesehatan dilaksanakan oleh rumah sakit.
Sebagaimana juga dirumuskan dalam Rencana Kerja Pemerintah Kota
Mojokerto bahwa program prioritas bidang kesehatan sebagai urusan wajib
pemerintah adalah meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang mengacu
pada isu strategis peningkatan pola hidup bersih dan sehat, menciptakan
lingkungan yang sehat dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto, merupakan satu-
satunya rumah sakit Milik Pemerintah Kota Mojokerto yang mempunyai tugas
pokok menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan upaya penyembuhan,
pemulihan, peningkatan, pencegahan, pelayanan rujukan, dan pengembangan
serta pengabdian masyarakat. Dan sebagai unit pelayanan publik, RSU Dr.
Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto harus terus melakukan peningkatan
pelayanan kesehatan dengan menangkap peluang pasar tanpa meninggalkan
fungsi sosial rumah sakit yang memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat miskin sesuai program pemerintah.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat
daerah (OPD), dihadapkan pada tantangan dan hambatan pengembangan
pelayanan organisasi perangkat daerah, Meskipun demikian, OPD juga memiliki
kekuatan dan peluang guna mengembangkan pelayanan OPD. Hal ini karena
perkembangan kinerja pelayanan OPD sebagai suatu organisasi dipengaruhi
oleh faktor internal dan eksternal organisasi. Faktor internal terdiri dari kekuatan
dan kelemahan organisasi, sedangkan faktor eksternal terdiri dari tantangan dan
peluang.
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto Beberapa tantangan yang dihadapi rumah sakit
adalah:
1. Agresifitas rumah sakit pesaing dalam melakukan inovasi perbaikan
mutu pelayanan kesehatan.
2. Tuntutan peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
3. Globalisasi pelayanan kesehatan, terutama dalam pemberlakuan BPJS
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 26
Rujukan Online dan Berjenjang.
4. Perkembangan tehnologi kedokteran menuntut rumah sakit untuk update
agar dapat selalu berkembang.
5. Perkembangan SIM-RS untuk aksessibilitas, efisiensi dan efektivitas
kinerja utamanya dalam pengelolaan keuangan dan aset rumah sakit.
Sedangkan beberapa peluang bagi rumah sakit antara lain :
1. Pengembangan pelayanan kesehatan yang berbasis kepada
kebutuhan pasien/pengguna jasa rumah sakit.
2. Optimalisasi tenaga dokter spesialis yang ada untuk pengembangan
pelayanan kesehatan berbasis kebutuhan kepada pasien diantaranya :
a. Pengembangan pelayanan poliklinik executive.
b. Pengembangan pelayanan onkologi.
c. Pengembangan pelayanan Catheter jantung.
d. Pengembangan pelayanan radiologi
e. Pengembangan pelayanan kegawatdaruratan.
f. Pengembangan pelayanan Hemodialisa
g. Revitalisasi gedung pelayanan terpadu (kamar operasi)
h. Revitalisasi gedung pertemuan
i. Pengembangan gedung pendidikan
3. Jejaring dengan puskesmas di sekitar wilayah Kota Mojoketo menjadi
sumber rujukan ke RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
4. Angka peserta asuransi kesehatan yang semakin meningkat yang
merupakan pangsa pasar bagi pengembangan pemasaran eksternal rumah
sakit.
Dalam kurun waktu lima tahun kedepan, RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokertoakan menghadapi, mengantisipasi dan mengelola isu
– isu strategis agar dapat bertahan dan mengelola pembangunan kesehatan
berkelanjutan. Isu – isu strategis yang ditangani, meliputi:
a. Cost recovery Ratio (CRR) yang belum optimal;
b. Indeks Kepuasan Masyarakat yang berada dalam kategori kurang baik;
c. Masih rendahnya pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM)
2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Rancangan awal RKPD merupakan hasil dari proses pelaksanaan
perencanaan yang diamanatkan di dalam Undang - Undang Nomor 25 Tahun
2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 27
Presiden Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah.
Review terhadap rancangan awal RKPD, meliputi kegiatan identifikasi
prioritas program dan kegiatan, indikator kinerja program/ kegiatan, tolok ukur
atau target sasaran program/ kegiatan, serta pagu indikatif yang dialokasikan
untuk setiap program/ kegiatan untuk SKPD yang bersangkutan.
Dalam proses perencanaan awal program dan kegiatan RKPD dengan
program dan kegiatan yang telah di setujui, ada beberapa usulan yang di ajukan
di dalam rancangan awal RKPD tidak sama dengan alokasi rencana yang telah
ditetapkan. Hal itu disebabkan karena adanya beberapa perubahan- perubahan
mengenai Peraturan Perundang - undangan, kebijakan dan arahan dari berbagai
pihak dalam mewujudkan target dan sasaran pembangunan.
Adapun program dan kegiatan yang dilaksanakan RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto tahun 2020 guna mendukung target dan sasaran
pembangunan khususnya pembangunan daerah adalah sebagai berikut :
Rencana Kerja RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 28
Tabel 2.6 Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun 2020
Kota Mojokerto
No
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan Catatan Penting Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja
Target Capaian
Pagu Indikatif (Rp.)
Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target
Capaian Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
URUSAN PRIORITAS
URUSAN PRIORITAS
1 Program Peningkatan Mutu dan Pelayanan Kesehatan
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Persentase pemenuhan kebutuhan kegiatan pelayanan dan pendukung pelayanan BLUD
126.873.929.000
Program Peningkatan Mutu dan Pelayanan Kesehatan
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Persentase pemenuhan kebutuhan kegiatan pelayanan dan pendukung pelayanan BLUD
126.873.929.000
1.1 Kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Jumlah bulan pemenuhan kebutuhan kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
12 bulan 126.873.929.000
Kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Jumlah bulan pemenuhan kebutuhan kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
12 bulan 126.873.929.000
Rencana Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 29
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional
Arah kebijakan dan strategi pembangunan kesehatan nasional tahun
2015-2019 merupakan bagian dari Rencana Jangka Panjang bidang
Kesehatan (RPJPK) 2005-2025, yang bertujuan meningkatkan kesadaran,
kemauan, kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Adapun Visi
Kementerian Kesehatan 2015-2019 mengikuti visi dan misi Presiden Republik
Indonesia yaitu “Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotongroyong”. Upaya untuk mewujudkan visi ini
adalah melalui salah satu dari 7 misi pembangunan yaitu mewujudkan kualitas
hidup manusia lndonesia yang tinggi, maju dan sejahtera.
Sehubungan dengan misi pembangunan tersebut, maka perlu
dilakukan perencanaan yang terkait pembangunan bidang kesehatan melalui
telahaan renstra Kementerian Kesehatan 2015 – 2019. Dalam renstra tersebut
telah ditetapkan tujuan Kementerian Kesehatan Tahun 2015 – 2019 ada 2
(dua) yaitu;
1. Meningkatnya status kesehatan masyarakat dan;
2. Meningkatnya daya tanggap (responsiveness) dan perlindungan
masyarakat terhadap risiko sosial dan finansial di bidang kesehatan.
Peningkatan status kesehatan masyarakat dilakukan pada semua
kontinum siklus kehidupan (life cycle), yaitu bayi, balita, anak usia sekolah,
remaja, kelompok usia kerja, maternal, dan kelompok lansia. Indikator
Kementrian Kesehatan bersifat dampak (impact atau outcome) dalam
peningkatan status kesehatan masyarakat, indikator yang akan dicapai adalah:
1. Menurunnya angka kematian ibu dari 359 per 100.00 kelahiran hidup (SP
2010), 346 menjadi 306 per 100.000 kelahiran hidup (SDKI 2012);
2. Menurunnya angka kematian bayi dari 32 menjadi 24 per 1.000 kelahiran
hidup;
3. Menurunnya persentase BBLR dari 10,2% menjadi 8%;
4. Meningkatnya upaya peningkatan promosi kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat, serta pembiayaan kegiatan promotif dan preventif;
5. Meningkatnya upaya peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat.
Rencana Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 30
Sedangkan dalam rangka meningkatkan daya tanggap
(responsiveness) dan perlindungan masyarakat terhadap resiko sosial dan
finansial di bidang kesehatan, maka ukuran yang akan dicapai adalah:
1. Menurunnya beban rumah tangga untuk membiayai pelayanan kesehatan
setelah memiliki jaminan kesehatan, dari 37% menjadi 10%
2. Meningkatnya indeks responsiveness terhadap pelayanan kesehatan dari
6,80 menjadi 8,00.
Sasaran strategis dalam pembangunan kesehatan tahun 2015-2019,
yaitu;
1. Meningkatnya kesehatan masyarakat;
2. Meningkatnya pengendalian penyakit;
3. Meningkatnya akses dan mutu fasilitas pelayanan kesehatan;
4. Meningkatnya akses, kemandirian dan mutu sediaan farmasi dan alat
kesehatan;
5. Meningkatnya jumlah, jenis kualitas dan pemerataan tenaga kesehatan;
6. Meningkatnya sinergitas antar kementerian/lembaga;
7. Meningkatnya daya guna kemitraan dalam dan luar negeri;
8. Meningkatnya integrasi perencanaan, bimbingan teknis dan pemantauan-
evaluasi;
9. Meningkatnya efektivitas penelitian dan pengembangan kesehatan;
10. Meningkatnya tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih;
11. Meningkatnya kompetensi dan kinerja aparatur Kementerian Kesehatan;
12. Meningkatkan sistem informasi kesehatan integrasi.
Dari renstra Kementerian kesehatan untuk mencapai tujuan dan
sasaaran sebagaimana yang dituangkan dalam indikator dalam sasaran
pembangunan kesehatan, hambatan yang masih terjadi di RSU dr.Wahidin
Sudiro Husodo Kota Mojokerto adalah :
1. Sistem rujukan berjenjang dengan sistim online yang masih belum optimal
dalam pelayanan sehingga menimbulkan keterlambatan pengambilan
keputusan untuk rujuk oleh tenaga kesehatan di pelayanan kesehatan dasar
atau dari pihak pasien/keluarganya;
2. Masih lemahnya jejaring penanganan masalah kesehatan bagi penduduk
miskin;
3. Belum optimalnya kegiatan promosi kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat, serta pembiayaan kegiatan promotif dan preventif;
4. Masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat dalam menerapkan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Rencana Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 31
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto
Perumusan tujuan dan sasaran renja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo
Kota Mojokerto tahun 2020 sesuai dengan target renstra RSU Dr. Wahidin
Sudiro Husodo yang telah ditetapkan dalam visi sebagai berikut :
“RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Menjadi Kebanggaan Masyarakat”
Dalam mewujudkan Visi yang telah ditetapkan, RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto menetapkan Misi sebagai berikut :
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
2. Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan dan penelitian yang bermutu dan
beretika.
3. Menyelenggarakan tata kelola rumah sakit yang professional, berintegritas
dan akuntabel.
Berdasarkan Visi dan Misi RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto maka dapat disusunlah tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, yaitu :
1. Tujuan jangka menengah RSU Dr. Wahidin Husodo Kota Mojokerto adalah
meningkatnya mutu pelayanan rumah sakit.
2. Sasaran Jangka menengah RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto adalah :
a. Meningkatnya mutu layanan rumah sakit dan kepuasan masyarakat
b. Meningkatnya kemandirian rumah sakit
3.3. Program dan Kegiatan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Berdasarkan rancangan awal RPJMD Kota Mojokerto dan Renstra
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2019 – 2023, rumusan
rencana program dan kegiatan RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto tahun 2020 dapat dilihat pada tabel 3.2. Dan mengacu pada rencana
program dan kegiatan Pemerintah Kota Mojokerto tahun 2020 dalam
mendukung Indikator Kinerja Utama Kepala Daerah, program dan kegiatan
2020 diarahkan untuk terus memperbaiki sarana dan prasarana dan
meningkatkan pelayanan publik. RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota
Mojokerto sebagai sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat terus mengembangkan pelayanan-pelayanan kesehatan
yang ada sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan
memiliki daya saing tinggi.
Rencana Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 32
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto sebagai rumah sakit
rujukan tipe B telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Sesuai
dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 74 tahun 2011 tentang
perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah, pasal 11 (3a)
disebutkan bahwa Pagu Anggaran BLU dalam Rancangan Peraturan Daerah
tentang APBD yang sumber dananya berasal dari pendapatan BLU dan
surplus anggaran BLU dirinci dalam satu program, satu kegiatan, satu output
dan jenis belanja. Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran rumah sakit
melaksanakan program yang akan dilaksanakan setiap tahunnya. Rincian
program dan kegiatan dapat diuraikan dibawah ini :
1. Program Peningkatan Mutu dan Pelayanan Kesehatan
a. Kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
Rumusan rencana program dan kegiatan RSU Dr. Wahidin Sudiro
Husodo Kota Mojokerto tahun 2020 dan prakiraan maju tahun 2021 dapat
dilihat pada tabel 3.2 berikut ini :
Rencana Kerja RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto Tahun 2020 | 33
Tabel 3.1 Rencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah Tahun 2020
RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah &
Program/Kegiatan
Prioritas Daerah
Sasaran Daerah
Lokasi
Indikator Kinerja
Pagu Indikatif Prakiraan Maju Jenis Kegia
tan
SKPD Penanggung
jawab Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil kegiatan
Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolar Ukur target
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
URUSAN PRIORITAS
1 102 10202 37 Program Peningkatan Mutu dan Pelayanan Kesehatan
126.873.929.000
01 Kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
Prajurit Kulon
Persentase pemenuhan kebutuhan kegiatan pelayanan dan pendukung pelayanan BLUD
100% Jumlah bulan pemenuhan kebutuhan kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan pendukung BLUD
12 bulan
BOR IKM SPM CRR
71% 81
100% 92%
126.873.929.000
130.680.146.800
Baru RSU Dr.Wahidin Sudiro Husodo
Total PAGU 126.873.929.000