D10B Kimia

Embed Size (px)

Citation preview

JURUSAN KIMIAVISI : Terbentuknya lembaga pendidikan tinggi unggulan bertarap internasional dalam sepuluh tahun ke depan (2015) yang peduli pada profesionalisme dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat dalam bidang ilmu kimia. MISI : Menghasilkan lulusan sarjana yang memiliki integritas tinggi dengan landasan yang kuat dalam ilmu kimia dan pengetahuan aplikasinya, menguasai pekerjaan laboratorium, menghasilkan produk penelitian dan mempunyai kemampuan dalam komunikasi ilmiah yang diabdikan untuk kepentingan kemanusiaan. No.27 28 29 30 31 32

SandiD10B.06B5123 D10B.06B0024 D10B.06B0025 D10B.06B0026 D10B.06B4127

Mata KuliahTeknik Biokimia Tugas Asistensi Persiapan Penelitian Tugas Pustaka Elusidasi Struktur MKPP II

Bobot SKS2(2-0) 1(0-2) 2(0-2) 1(0-1) 3(2-1) 11(11-0)

Jenis MKMKB MPB MPB MPB MKB

SEMESTER GENAPNo. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 Sandi UNX10.0600201 UNX10.0600214 D10A.06B0201 D10B.06B0202 D10B.06B0203 D10B.06B0204 D10B.06B0205 D10F.06B0206 D10B.06B1207 D10B.06B2208 D10B.06B2209 D10B.06B3210 D10B.06B3211 D10B.06B4212 D10B.06B5213 D10D.06B0214 D10B.06B2215 D10B.06B2216 D10B.06B3217 D10B.06B3218 D10B.06B4219 D10B.06B4220 D10B.06B0221 UNX10.0600208 UNX10.0600211 UNX10.0600210 Mata Kuliah Pendidikan Agama Bahasa Inggris II Matematika Kimia II Kimia Dasar II Prak. Kimia Dasar II Fisika Dasar II Aplikasi Komputer Metode Statistika Studium Generale *) Kimia Anorganik II Teknik Pemisahan Kimia Prak. Teknik Pemisahan Kimia Kimia Fisik II Prak. Kimia Fisik I Kimia Organik II Biokimia I Bioteknologi Teknik Pengukuran Prak. Analisis Instrumen Kimia Inti dan Radiasi Kimia Industri Kimia Organik Fisik Prak. Kimia Organik II MKPP I Kuliah Lapangan KKN Skripsi Sidang Sarjana Bobot SKS 2(2-0) 2(2-0) 3(3-0) 3(3-0) 1(0-1) 3(3-0) 3(2-1) 3(3-0) 2(2-0) 3(3-0) 2(0-2) 3(3-0) 2(0-2) 3(3-0) 2(2-0) 2(2-0) 3(3-0) 1(0-1) 2(2-0) 3(2-1) 2(2-0) 2(0-2) 6(6-0) 1(0-1) 3(0-3) 4(0-4) 1(1-0) Jenis MK MPK MPK MKK MKK MKK MKK MKK MKB MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKB MKK MKK MBB MBB MPB MPB

DAFTAR MATA KULIAHSEMESTER GANJIL No.1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

SandiUNX10.0600102 UNX10.0600103 UNX10.0600104 D10A.06B0101 D10B.06B0102 D10B.06B0103 D10C.06B0104 D10C.06B0105 D10D.06B0106 D10B.06B0107 D10B.06B1108 D10B.06B2109 D10B.06B2110 D10B.06B3111 D10B.06B3112 D10B.06B4113 D10B.06B4114 D10B.06B1115 D10B.06B1116 D10B.06B3117 D10B.06B3118 D10B.06B3119 D10B.06B4120 D10B.06B5121 D10B.06B5122

Mata KuliahKewarganegaraan Bahasa Indonesia Bahasa Inggris I Matematika Kimia I Kimia Dasar I Prak. Kimia Dasar I Fisika Dasar I Prak. Fisika Dasar I Biologi Studium Generale *) Penelusuran dan Penulisan Ilmiah Kimia Anorganik I Analisis Kimia Prak. Analisis Kimia Kimia Fisik I Kimia Kuantum Kimia Organik I Prak. Kimia Organik I Kimia Anorganik III Prak. Kimia Anorganik Kimia Fisik III Prak. Kimia Fisik II Kimia Lingkungan Kimia Organik III Biokimia II Prak. Biokimia

Bobot SKS2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 3(3-0) 3(3-0) 1(0-1) 3(3-0) 1(0-1) 3(3-0) 2(2-0) 2(2-0) 3(3-0) 2(0-2) 3(3-0) 2(2-0) 3(3-0) 2(0-2) 2(2-0) 2(0-2) 3(3-0) 2(0-2) 2(2-0) 3(3-0) 2(2-0) 2(0-2)

Jenis MKMPK MPK MPK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MPB MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MKK MPB MKK MKK MKK

41

DAFTAR MATA KULIAH PILIHAN (KIMIA & NON KIMIA) SEMESTER GANJILNo. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Sandi D10B.06B1128 D10B.06B1129 D10B.06B1130 D10B.06B2131 D10B.06B2132 D10B.06B2133 D10B.06B2134 D10B.06B3135 D10B.06B3136 D10B.06B3137 D10B.06B4138 D10B.06B5139 D10B.06B5140 D10D.06B0141 D10G.06B0142 Bobot SKS Pengantar Sintesis Anorganik 3(3-0) Kapsel Kimia Anorganik 2(2-0) Kimia Koordinasi 3(3-0) Kapsel Kimia Analitik 2(20) Kimia Analitik Lanjut 2(2-0) Analisis Bahan Alam Hayati 2(2-0) Analisis Bahan Alam Non 2(2-0) Hayati Kimia Fisik Polimer 2(20) Kapsel Kimia Fisik 2(20) Pengantar Kimia Komputasi 2(2-0) Analisis Senyawa Organik 2(20) Biokimia Lanjut 2(20) Kapita Selekta Biokimia 2(20) Mikrobiologi Lingkungan 2(20) Kristalografi 2(20) Mata Kuliah Jenis MK MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB

SEMESTER GENAPNo. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 Sandi D10B.06B1222 D10B.06B1223 D10B.06B1224 D10B.06B1225 D10B.06B2226 D10B.06B2227 D10B.06B3228 D10B.06B3229 D10B.06B3230 D10B.06B3231 D10B.06B3232 D10B.06B4233 D10B.06B4234 D10B.06B5235 D10B.06B5236 D10B.06B5237 D10B.06B0038 D10C.06B0239 D10D.06B0240 Mata Kuliah Kimia Bioanorganik Kimia Keramik Kimia Tanah Jarang Kimia Supra Molekular Spektroskopi Lanjut Kromatografi Analisis Cemaran Lingkungan Kimia Lingkungan Lanjut Teknologi Membran Korosi Katalis Kapsel Kimia Organik Kimia Organik Bahan Alam Enzimologi Biokimia Pangan Bioinformatika Manajemen & Kewirausahaan Fisika Statistika Kultur Jaringan Tumbuhan Bobot SKS 2(20) 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 2(20) 2(20) 2(2-0) 2(20) 2(20) 2(2-0) 2(2-0) 3(30) 2(20) 2(20) 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) 2(2-0) Jenis MK MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB MKB

Keterangan: 1. MKPP = Mata Kuliah Pilihan Penunjang 2. MPK = Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian 3. MKK = Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan 4. MKB = Mata Kuliah Keahlian Berkarya 5. MPB = Mata Kuliah Perilaku Berkarya 6. MBB = Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat 7. Mata kuliah pilihan terdiri dari mata kuliah pilihan kimia dan nonkimia. 8. Arti angka-angka dalam beban SKS, seperti 1 (0 1) 1, menunjukkan beban SKS total 0, menunjukkan jumlah SKS kegiatan kuliah per minggu selama satu semester 1, menunjukkan jumlah SKS kegiatan praktikum per minggu selama satu semester 9. Mata kuliah pilihan kimia dan non kimia jenisnya disesuaikan dengan bidang tugas akhir, melalui konsultasi dengan dosen wali (pembimbing) dan atau bidang akademik jurusan. 10. Jumlah total SKS minimal: 144 11. Tugas pustaka pembimbingnya dirangkap oleh pembimbing utama atau pendamping tugas akhir. 12. *) Studium Generale dilaksanakan satu bulan sekali oleh Jurusan. Mahasiswa baru diwajibkan mengikuti kegiatan ini.

ISI POKOK MATA KULIAH UNX10.0600201 PENDIDIKAN AGAMA (MPK) 2 (2-0) Mengantarkan mahasiswa dalam pengembangan profesi dan kepribadian keagamaan yang beriman dan bertakwa, berilmu dan berakhlak mulia serta menjadikan ajaran agama sebagai landasan berfikir dan berprilaku dalam p%ngembangan profesi. UNX10.01 UNX10.03 UNX10.05 UNX10.07 UNX10.09 UNX10.25 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (MPK) PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN PROTESTAN (MPK) PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN KATOLIK (MPK) PENDIDIKAN AGAMA HINDU (MPK) PENDIDIKAN AGAMA BUDHA (MPK) PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU (MPK) 2 (2-0) 2 (2-0) 2 (2-0) 2 (2-0) 2 (2-0) 2 (2-0)

42

UNX10.0600102

UNX10.0600103

UNX10.0600104

UNX10.0600214

KEWARGANEGARAAN (MPK) 2(2-0) Mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadiannya selaku warganegara yang berperan aktif menegakkan demokrasi menuju masyarakat madani dan membantu mahasiswa selaku warga negara agar mampu mewujudkan nilai-nilai dasar perjuangan bangsa Indonesia serta kesadaran berbangsa, bernegara dalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan dengan kompetensi menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional, dan dinamis, berpandangan luas sebagai intelektual yang memiliki; Wawasan kesadaran bernegara, untuk bela negara dengan perilaku cinta tanah air; Wawasan kebangsaan, kesadaran berbangsa demi ketahanan nasional; Pola pikir, sikap, yang komperhensif integral pada seluruh aspek kehidupan nasional. BAHASA INDONESIA 2(2-0) Pengajaran Bahasa Indonesia bagi para mahasiswa lebih diarahkan pada pemahaman dan penguasaan Tata Bahasa Indonesia yang baik dan benar sehingga mahasiswa dapat memanfaatkannya dalam penulisan karya ilmiah. Selain itu agar mahasiswa memahami kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional dan Bahasa Negara sehingga dapat menggunakannya dengan baik dan benar khususnya dalam situasi formal. BAHASA INGGRIS I 2(2-0) Mengantarkan mahasiswa agar dapat memahami pengetahuan Grammer atau Structure dan dapat menerapkannya dalam kalimat-kalimat berbahasa Inggris yang dilatihkan melalui kemahiran bahasa - Reading Comprehension, Listening dan Writing guna memahami berbagai referensi yang berbahasa Inggris, vocabulary yang menunjang penerapan ilmu yang dipelajari. BAHASA INGGRIS II 2(2-0) M engantarkan mahasiswa agar dapat berkomunikasi ilmiah dalam bahasa Inggris baik penulisan maupun presentasi oral terutama dalam bidang ilmu kimia.

D10A.06B0101

D10A.06B0201

D10B.06B0102

MATEMATIKA KIMIA I 3(3-0) Bilangan, peubah dan aljabar; fungsi aljabar: fungsi Transenden; Diferensial; Integral; Metode-metode integral; Deret (sequences and series); Bilangan kompleks; Fungsi beberapa variabel; Fungsi dalam tiga dimensi. Contohcontoh pemakaian matematika dalam ilmu kimia. Pustaka 1. Steiner, E. (1996) The Chemistry Maths Book. Oxford Univ. Press. New York. 2. Barrante, J.R. (2003) Applied Mathematics for Physical Chemistry. 3rd Ed. Prentice Hall. 3. Purcell, E. & Edwin, J. (1985) Kalkulus dan Geometri Analitis, Gramedia, Jakarta. MATEMATIKA KIMIA II 3(3-0) Persamaan diferensial orde pertama; persamaan diferensial orde kedua: koefisien konstan; persamaan diferensial orde kedua: fungsi khusus (Legendre, Laguere, dll); persamaan diferensial parsial; ekpansi ortogonal: analisis Fourier; vektor; determinan; matriks dan transformasi linier; masalah nilai eigen matriks; metode numerik; kebolehjadian dan statistik. Contoh-contoh pemakaian matematika dalam ilmu kimia. Prasyarat: D1A 101 Matematika Kimia I Pustaka 1. Steiner, E. (1996) The Chemistry Maths Book. Oxford Univ. Press. New York. 2. Barrante, J.R. (2003) Applied Mathematics for Physical Chemistry. 3rd Ed. Prentice Hall. 3. Purcell, E. & Edwin, J. (1985) Kalkulus dan Geometri Analitis, Gramedia, Jakarta. KIMIA DASAR I 3(3-0) Konsep dasar struktur atom, aspek kuantitatif senyawa dan reaksi kimia dalam larutan; Sistimatika tabel perioda; Ikatan kimia antar atom; Teori modern ikatan kovalen; Sifat gas, zat cair; zat padat; dan perubahannya; Asam; basa dan reaksi ionik; Reaksi oksidasi reduksi; Larutan dan koloid. Pustaka Brady & Holum. (1998). Fundamentals of Chemistry, 3rd Ed. Toronto: John Wiley & Sons.

43

D10B.06B0103

D10B.06B0202

D10B.06B0203

D10C.06B0104

D10B.06B0224

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I 1(0-1) Pengenalan alat, cara membersihkan dan cara mengeringkannya; cara menimbang; cara menggunakan volum pipet, labu ukur dan buret; cara membuat larutan encer asam, basa dan garam; reaksi-reaksi kimia; senyawa ionik dan molekul; destilasi. KIMIA DASAR II 3 (3-0) Kesetimbangan kimia; Kesetimbangan asam basa; Termodinamika, Elekrokimia; Kecepatan reaksi; Molekul sederhana dari ion non logam; Logam dan metalurgi; Unsur transisi dan kompleksnya; Reaksi inti; Senyawa organik polimer dan biokimia. Prasyarat: D1B 103 Kimia Dasar I Pustaka Brady & Holum. (1998). Fundamentals of Chemistry, 3rd Ed. Toronto: John Wiley & Sons. PRAKTIKUM KIMIA DASAR II 1(0-1) Kesetimbangan kimia; termodinamika; kecepatan reaksi; kristalisasi; penentuan titik leleh; pembuatan gas NH 3, CO2 dan H2; reaksi pengenalan senyawa organik dan biokimia. FISIKA DASAR I 3(3-0) Konsep-konsep dasar fisika; sistem satuan; aljabar vektor; kinematika; pokok-pokok mekanika Newton; usaha dan tenaga; momentum linier; dan momentum sudut; dinamika dalam kerangka acuan yang bergerak; gerak relativistik; ayunan selaras; mekanika benda tegar; medan gravitasi dan implementasinya; statistika dan dinamika zat alir; gelombang mekanik; termofisika dasar. Pustaka 1. Holiday, D.W., Resnick, R. and Walker,J. (1994) Physics, 4th ed. John Willey & Sons 2. Krane, K. (1983) Modern Physics. John Willey & Sons. FISIKA DASAR II 3(3-0) Elektrostatika; Magnestotatika; arus listrik ajeg; imbas elektromagnet; arus listrik gayut waktu; sifat listrik dan magnet zat/medium; persamaanpersamaan Maxwell bentuk integral; gelombang elektromagnet; pokok-pokok optika; struktur materi; gejala-gejala kuantum, atomik dan

D10D.06B0106

D10B.06B0205

nuklear. Prasyarat: D10C.104 Fisika Dasar I Pustaka 1. Krane, K. (1983) Modern Physics. John Willey & Sons. 2. Holiday, D.W., Resnick, R. and Walker,J. (1994) Physics, 4th ed. John Willey & Sons BIOLOGI 3(3-0) Teori asal mula kehidupan; sel sebagai satuan terkecil kehidupan: teori sel, jaringan, dan organ keanekaragaman organisme; membran, difusi, osmose, dan transpor aktif; nutrisi tumbuhan, fotosintesis, klorofil, fotolisis, fiksasi karbon dioksida, respirasi, daur Krebs (lintas glioksilat); proses eliminasi, transport materi; konsep, ekosistem; prinsip evolusi, teori evolusi. Pustaka 1. Solomon, E.P., Berg, L.R., Martin, D.W., and Claude Villee, 2002. Biology, 6th edition, Saunders College Publishing. 2. Fulginiti, R and J.T. Hunter. 2002.Basic Principles of Biology Workbook., revised edition. 3. M.J. Farabee, 2002, Biology, Estrella Mountain Community College, sunny Avondale, Arizona. 4. Neil A. Campbell and Jane B. Reece, 2002, Biology, Sixth Edition, Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings. APLIKASI KOMPUTER 3(2-1) Sistem operasi, Microsoft Office (Microsoft Word, Microsoft Excell, Microsoft Power Point), Hardware Komputer, konsep network, software-software untuk keperluan kimia dan matematika, dasar-dasar intranet dan internet. PRAKTIKUM APLIKASI KOMPUTER Pengendalan Windows, Microsoft Office (Microsoft Word, Microsoft Excell, Microsoft Power Point, Microsoft Publisher), Chem Draw, ChemSketch, Maxima, Internet. Pustaka Diktat Praktikum

44

D10F.06B0206

D10B.06B1108

D10B.06B1207

METODE STATISTIKA 3(3-0) Pengertian: skala pengukuran, sumber data dan penyajian data, parameter dan statistik, ukuran statistik (ukuran lokasi dan ukuran penyimpangan), pengertian peluang, aturan peluang, ekspektasi, distribusi peluang, macammacam distribusi peluang, sampling, alasan sampling, cara-cara sampling. Distribusi sampling, selisih rata-rata, selisih proporsi, dan distribusi sampling lainnya. Penaksiran parameter, pengujian hipotesis, kurva kuasa, uji kesamaan beberapa rata-rata, uji Barlett, regresi linier dan korelasi. Pengertian eksperimen, disain dan analisisnya. KIMIA ANORGANIK I 2(2-0) Unsur dan senyawa kimia yang dipelajari meliputi hidrogen, hidrida, gas mulia, halogen, oksigen, belerang, selenium, tellurium, polonium, nitrogen, fosfor, arsen, stibium, bismut, karbon, silikon, germanium, timah, timbal, aluminium, gallium, indium, thalium, alkali dan alkali tanah. Aspek yang dipelajari adalah sifat kimia unsur, sumber untuk mendapatkan unsur tersebut, senyawa yang sering ditemukan atau digunakan seperti oksida, sulfida, hidrida dan halida serta identifikasi kation dan anion dari senyawa kimia yang dipelajari. Prasyarat: D1B103 Kimia Dasar I D1B104 Kimia Dasar II Pustaka Geoff Rayner Canham, Descriptive Inorganic Chemistry, 2nd edition, W.H. Freeman and Company, New York, 2000. KIMIA ANORGANIK II 2(2-0) Materi kuliah ini mencakup aspek kimia dari unsur-unsur transisi dan beberapa penerapannya dalam katalisis. Aspek kimia yang dibahas meliputi tingkat oksidasi dan senyawasenyawanya termasuk senyawa kompleks dan organometalik; struktur dan reaksi dari beberapa logam transisi. Penerapan logam transisi dalam katalisis meliputi; reaksi hidrogenasi karbon monoksida, reaksi

D10B.06B1116

D10B.06B1115

karbonilasi, hidrogenasi senyawa tak jenuh, sintesis asam asetat, dll. Prasyarat: D1B 211 Kimia Anorganik I Pustaka 1. F.A. Cotton and G. Wilkinson, Advanced Inorganic Chemistry, Wiley-Interscience, New York, 1988. 2. J. McCleverty, Chemistry of the First-row Transition Metal, Oxford University Press, Oxford, 1999. 3. C.E, Housecroft, The Heavier d look -B Metals, Oxford University Press, Oxford, 1999. 4. M. Gerlock and E.C. Constable, Transition Metal Chemistry, VCH, Weinheim, 1994. PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 2(0-2) Percobaan tentang beberapa dasar pembuatan senyawa koordinasi yang meliputi prinsip reaksi dan cara sintesis, cara pemurnian bahan dan pengenalan beberapa cara karakterisasi senyawa anorganik. Pustaka 1. Adam, D.M. and Raynor T.B. (1987) Adavanced Practical Inorganic Chemistry, John Wiley & Sons, Ltd. 2. Angelici, R.J. (1987) Synthesis and Technique in Inorganic Chemistry, W.B. Sauders 3. Jolly, W.L. (1981) Synthetic Inorganic Chemistry, Practice-Hall, Inc. 4. Szafran, Z., Pike, R.M. and Singh, M.M. (1991) Microscale Inorganic Chemistry, A. Comprehensive Laboratory Experiment, John Wiley & Sons, Inc. KIMIA ANORGANIK III 2(2-0) Konsep dasar dan teori struktur senyawa anorganik meliputi struktur atom, struktur kristal padat senyawa ion, struktur molekulmolekul sederhana, struktur molekul raksasa dan struktur senyawa kompleks, Konsep dasar dan teori kereaktifan, anorganik meliputi: reaksi-reaksi pelarutan, reaksi pemindahan proton, reaksi pemindahan pasangan elektron, reaksi oksidasi-reduksi dan reaksi koordinasi. Kaitan struktur dan kereaktifan dalam berbagai

45

D10B.06B2109

D10B.06B2110

senyawa anorganik seperti organologam dan bioanorganik. Prasyarat: D1B 211 Kimia Anorganik I Pustaka 1. Huheey, J.E., Inorganic Chemistry, 3rd edition, Harper and Row, New York, 1983 2. Shriver D.F., Atkins P.W and Langford C.H., Inorganic Chemistry, 2nd edition, Oxford University, 1996. 3. Miessler G. and Tarr D.A, Inorganic Chemistry, Prentice-Hall International, Singapore, 1991. 4. Porterfield W.W., Inorganic Chemistry, 2 nd edition, Academic Press, Toronto, 1993. ANALISIS KIMIA 3(3-0) Peranan kimia analitik dalam sains, analisis kualitatif, analisis kuantitatif, tahapan dalam analisis, galat dalam analisis, aplikasi statistik dalam analisis, gravimetri dan titrimetri: keseimbangan ionik, kesetimbangan senyawa kompleks, titrasi netralisasi, redoks, kompleksometri dan pengendapan. Pustaka 1. Skoog, D.A., D.M. West, F.J. Holler (1996), Fundamental of Analytical chemistry, 7th ed. Sauders College Publishing. 2. Vogel.A.J. (1987) Textbook of Macro and Semimicro Qualitative Inorganic Analysis. Longman Group Limited. 3. Caulcutt R. and Boddy R. (1983), Statistics for Analytical Chemist, Chapman and Hall, London. 4. Fifield, S.W. and Kealey, D.K. (1995) Principles and Practice of Analytical Chemistry, 4th ed.Chapman and Hall PRAKTIKUM ANALISIS KIMIA 2(0-2) Analisis kualitatif: Penggolongan dan identifikasi ion, Analisis kuantitatif: gravimetri, volumetri: asam-basa, pengendapan, redoks, dan kompleksometri. Pustaka 1. Vogel, A.I. (1987) Texbook of macro and Semimicro Qualitative Inorganic Analysis,

D10B.06B2208

D10B.06B2209

Longman Group Limited. Vogel, A.I. (1991) Textbook of Quantitative Inorganic Analysis, 5th ed, Longman. TEKNIK PEMISAHAN KIMIA 3(3-0) Penggunaan perubahan fasa untuk pemisahan kimia, metode-metode destilasi, berbagai metode ekstraksi (termasuk ekstraksi fluida superkritis), teori dasar kromatografi, klasifikasi metode kromatografi, kromatografi gas, kromatografi cair (adsorpsi, partisi, pertukaran ion, saringan molekuler, afinitas, dan fluida superkritis) Pustaka 1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. (1985) Modern Mathods of Chemical Analysis, John Willey & Sons 2. Hawthorne, S.B., (1990) Analytical Scale Supercritical Fluid Extarction. Analytical chemistry, vol. 2 no. 11, June I. 632-642A. 3. Laitinen, H.A. dan Harris W.E. (1975) Chemical Analysis, 2nd ed. McGraw-Hill Kogakusha, LTD., Tokyo. 4. Skoog D.A. (1996). Fundamental of Analytical Chemistry, 7nd ed. Sauders College Publishing. 5. Fifield, S.W. and Kealey, D.K. (1995) Principles and Practice of Analytical Chemistry, 4th ed.Chapman and Hall PRAKT. TK. PEMISAHAN KIMIA 2(0-2) Destilasi: Penentuan nisbi refluks, ekstraksi (kompleks logam), kromatografi kertas (campuran ion logam), kromatografi lapis tipis (campuran senyawa organik), kromatografi gas, kromatografi cair kinerja tinggi, kromatografi kolom (penukar ion, adsorpsi dan partisi) Pustaka 1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. (1985) Modern Mathods of Chemical Analysis, John Willey & Sons 2. Skoog D.A. (1996). Fundamental of Analytical Chemistry, 7nd ed. Sauders College Publishing 3. Fifield, S.W. and Kealey, D.K. (1995) Principles and Practice of Analytical 2.

46

D10B.06B2215

D10B.06B2216

D10B.06B3111

Chemistry, 4th ed.Chapman and Hall TEKNIK PENGUKURAN 3(3-0) Radiasi elektromagnetik dan interaksinya dengan materi, instrumentasi dalam spektrometri, dasar-dasar spektroskopi: spektroskopi atom, emisi, absorpsi dan fluoresensi; Spektroskopi molekul: uv-vis, inframerah, magnet inti; Spektroskopi sinar-X, spektroskopi massa. Parameter listrik dalm analisis kimia , sel elektrokimia, reaksi elektrokimia, jenis-jenis elektroda, Potensiometri, Konduktometri, Coulometri, Amperometri, Voltametri, Polarografi (teknik dan peralatan) PRAK. ANALISIS INSTRUMEN 1(0-1) Spektrometri (uv-vis, inframerah, NMR, GCMS, AAS), Potensiometri, Konduktometri, Polarimetri. Pustaka 1. Skoog, D.A. (1996) Principles of Instrumental analysis, 7th ed. Saunders College Publisihing. 2. Willard, H.H. Merritt, L.L.Jr., Dean J.A., and Settle, F.A. Jr. (1988) Instrumental Methods of Analysis, 7th ed. Wadsworth. 3. Brown ( 1987) Introduction to Instrumental Analysis, Mc. Graw Hill, International ed. KIMIA FISIK I 3(3-0) Termodinamika kimia (tinjauan makro Hk. 0, 1, 2, 3), dasar-dasar termodinamika statistik, aplikasi termodinamika pada gas (ideal dan non ideal). Larutan (ideal, non ideal, tegangan permukaan, viskositas (larutan elektrolit dan non elektrolit). Prasyarat DIA 102 Matematika Kimia II D1B 104 Kimia Dasar II Pustaka 1. Atkins, P.W. (2000) Physical chemistry, 5 th. ed. New York. The Benyamin/Cumming Publishing Co. Inc. 2. Barrow, G.M. (1996) Physical chemistry, 6 th. New York. John Willey & Sons. 3. Mortimer, R.G. (1991) Physical chemistry, 2 th ed. New York. Benyamin/Cumming Publishing Co. Inc.

D10B.06B3210

D10B.06B3211

D10B.06B3117

KIMIA FISIK II ` 3(3-0) Kesetimbangan fasa: sistem uner, biner, terner. Sistem multikomponen. Elektrokimia: sistem sel (sel galvanik, sel kimia, sel konsentrasi dan sel standar). Energi bebas, elektroda dan potensial elektroda, sistem oksidasi reduksi, pengukuran potensial dan aplikasinya, pengukuran daya hantar dan aplikasinya, pengukuran muatan dan arus listrik serta aplikasinya. Bilangan transport. Kesetimbangan fasa dan koloida. Prasyarat D1B 231 Kimia fisik I. Pustaka 1. Atkins, P.W. (2000) Physical chemistry, 5 th. ed. New York. The Benyamin/ Cumming Publishing Co. Inc. 2. Barrow, G.M. (1996) Physical chemistry, 6 th. New York. John Willey & Sons. 3. Mortimer, R.G. (1991). Physical chemistry, 2 th.ed. New York. Benyamin/Cumming Publishing Co. Inc 4. Adamson, A.W. ( 1982) Physical Chemistry o& Surfaces, 4th ed., John Willey & Sons. PRAKTIKUM KIMIA FISIK I 2(0-2) Kerapatan O2; tegangan permukaan; viskositas; koefisien distribusi; adsorpsi isoterm. Prasyarat D1B 231 Kimia Fisik I dan D1B 225 Praktikum Analisis Kimia Pustaka 1. Wilson, J.M., Newcombe, R,J., Denaro, A. R. and Rickett, R.M.W. (1962). Experimentals in Physical chemistry, Pargamon Press. 2. Shoemaker, David P. , Garland, Carl W. Nibler Joseph. (1996). Experiments In Physical Chemistry. 6 th ed. Taipei Mc Graw - Hill. Inc. KIMIA FISIK III 3(3-0) Pengertian tentang kinetika: Laju reaksi kimia, orde reaksi, waktu paruh, pengaruh suhu, pengukuran laju reaksi. Mekanisme reaksi kimia: reaksi gas, reaksi asam/basa, reaksi kompleks, reaksi heterogen, katalis, absorpsi, enzim, reaksi paralel dan berantai, pengaruh

47

D10B.06B3118

pH. Struktur kimia padatan dan permukaan. Prasyarat D1B 232 Kimia Fisik II Pustaka 1. Alberty, R.A dan Silbey, R.J., (1992) Physical Chemistry, New York : John Willey & Sons. 2. Atkins, P.W. (2000) Physical Chemistry, 6 th ed. New York : John Willey &Sons. 3. Barrow, G.M., (1996). Physical Chemistry, New York: John Willey & Sons. 4. Mortimer, R.G.(1991) Physical Chemistry, 2nd ed. New York, The Benyamin / Cummings Publishing Co., Inc. 5. Espenson, J.H. (1995). Chemical kinetic and Reaction Mechanism, 2 th.ed. Singapore: Mc Graw-Hill Inc. PRAKTIKUM KIMIA FISIK II 2(0-2) Destilasi uap; koligatif Larutan; kestabilan koloid; energi aktivasi; bilangan transport; daya hantar ekivalen. Prasyarat D1B 232 Kimia Fisik II Pustaka 1. Wilson, J.M., Newcombe, R,J., Denaro, A. R. and Rickett, R.M.W. (1962). Experimentals in Physical chemistry, Pargamon Press. 2. Shoemaker, David P. , Garland, Carl W. Nibler Joseph. (1996). Experiments In Physical Chemistry. 6 th ed. Taipei Mc Graw - Hill. Inc. KIMIA KUANTUM 2(2-0) Gejala kuantum, Bagaimana mekanika kuantum bekerja, Partikel dalam kotak, Atom Hidrogen, Atom yang lebih kompleks, Vibrasi dan Osilator Harmonik, Rotasi Molekul dan Spektroskopi, Tunneling, Molekul diatomik, Simetri, Metode Orbital Molekul Huckel, Metode Orbital Molekul yang Lebih Kompleks. Pustaka 1. House, J.E. (2004) Fundamental of Quantum Chemistry, 2nd, Elsevier, San Diego. 2. Levine, I. (2002) Quantum Chemistry.

3.

D10B.06B3217

D10B.06B3119

D10B.06B3112

Currie, D.M. (2002) Physical Chemistry: A Molecular Approach. Prasyarat : D1A 102 Matematika Kimia II KIMIA INTI DAN RADIASI 2(2-0) Sifat-sifat inti atom; Radioaktivitas; Reaksi Inti; Interaksi radiasi dengan materi; Pengaruh dan pemanfaatan zat radio aktif; Teknik Pemisahan; Radio Kimia; Kimia atom panas; Analisis Pengaktifan netron; Analisis pengenceran isotop; Metode deteksi; Produksi isotop. Aplikasi isotop di berbagai bidang kesehatan kearah pengobatan (terapi) dan dioagnosa suatu penyakit, bidang industri, bidang pertanian, bidang hidrologi; pembuatan senyawa bertanda; teknik radiografi. Kunjungan ke instansi reaktor nuklir. Prasyarat : D1B 333 Kimia Kuantum D1B 331 Kimia Fisik III Pustaka 1. Friedlander, G. et al ( 1981) Nuclear and Radiochemistry, 3nd ed. New York John 2. Willey & Sons. James, O. and Songster, D. Principles of radiation chemistry, Australia. KIMIA LINGKUNGAN 2(2-0) Pengertian dan prinsip dasar lingkungan hidup; Sifat dan komposisi atmosfir: Peranan dan pembagian !tmosfir, keseimbangan panas bumi, reaksi kimia diatmosfir, spesi kimia atmosfir alami; Bahan pencemar udara. Sifat dan komposisi air. Sumber dan kegunaan air, sifatsifat air, karakteristik badan, kelarutan gas dalam air, alkalinitas/asiditas, kesadahan, keseimbangan redoks, dan keseimbangan kompleks; Mikroorganisme dalam air. Bahan pencemar air, logam, asam, basa dan garam, senyawa organik, detergen dan birefraktori; Pengolahan air: pendahuluan, pengolahan air minum, dan pengolahan air limbah; Sifat dan komposisi tanah: pengertian, komponen anorganik, komponen organik, dan reaksi asambasa dan pertukaran ion; Nutrien tanah: nutrien makro dan mikro; Pencemaran tanah: ion logam dan pestisida. Sumber alam dan energi: Logam,

48

D10B.06B4113

D10B.06B4114

mineral non-logam dan sumber alam terbarukan; masalah energi dan konversi energi. Isu-isu lingkungan global. Prakiraan dampak lingkungan. Pustaka 1. Manahan, S.E., (2000) Environmental Chemistry, Boston: Willard Grant Press. 2. Sawyer, G.M. (2003) Enviromental Engineering and Science. London, Prentice Hill International Inc. 3. Sumamur P.K., (1991). Higiene perusahaan dan kesehatan kerja Jakarta, CV Haji Masagung. KIMIA ORGANIK I 3(3-0) Pengantar kimia karbon, atom karbon dalam sistem periodik, hibridisasi atom karbon dan terbentuknya ikatan antar atom karbon dan antar atom karbon dengan atom lain pembentuk utama senyawa organik. Rumus molekul, rumus struktur, konsep isomeri, dan pengenalan stereokimia. Sistematika studi senyawa organik berdasarkan gugus fungsional, persenyawaan kimia organik golongan alifatik dan turunannya, yang diterangkan antara lain contoh-contoh persenyawaan alifatik yang dikenal secara umum, klasifikasi, tata-nama dan konformasi; sifat -sifat fisiko-kimia/tetapan fisika, sifat kimia, reaksireaksi dan sintesis umum, termasuk reaksi substitusi nukleofilik (SN1, SN2), reaksi eliminasi (E1, E2), reaksi adisi; uraian contoh -contoh alifatik yang banyak digunakan/mempunyai nilai ekonomi /bioaktif. Pengenalan senyawa organologam termasuk reaksi radikal, reaksi polimerisasi, aromatisitas, dan benzena tersubstitusi. Prasyarat : D1B 104 Kimia Dasar II Pustaka 1. Fesenden, R.J. dan Fesenden, J.S. (Terjemahan A.H. Pudjaatmaka) (1989) Kimia Organik, Erlangga. 2. Morrison, R.T. & Boyd, R.N. (1986). Organic Chemistry 5th ed,Allyn and Baco Inc., Boston PRAK. KIMIA ORGANIK I 2(0-2) Teknik Dasar dalam laboratorium kimia organik meliputi penentuan tetapan fisik, pemisahan dengan destilasi, kromatografi. Sintesis

D10B.06B4212

senyawa organik berdasarkan prinsip reaksi substitusi nukleokfilik, elektrofilik, adisi dan eliminasi. Analisis kualitatif senyawa kimia organik untuk menentukan senyawa anu yang meliputi pengelompokan senyawa berdasarkan kelarutan, reaksi-reaksi pengenal gugus fungsi, dan derivatisasi Prasyarat : D1B 104 Kimia dasar II Pustaka 1. Furniss, B.S. (editor), (1990)., Vogels's Textbook of Practical Organic Chemistry, 5th Ed., Longman. 2. Becker, H. et al, (1973). Organicum: Practical Handbook of Organic Chemistry, English translation by B.J. Hazzard, addition Wes ley Pub. Corp. 3. Fiescher, L & M. Fiescher, (1986) Experiment in Organic Chemistry, Reinholh Publish.Corp., London. KIMIA ORGANIK II 3(3-0) Aromatisitas, benzena tersubstitusi, reaksi substitusi elektropilik (SE 2). Uraian contohcontoh aromatik yang banyak digunakan. Persenyawaan kimia organik golongan aldehida dan keton, asam karboksilat, amina beserta turunannya. Klasifikasi, tata-nama, dan konformasi; sifat-sifat fisiko-kimia/tetapan fisika, sifat kimia, reaksi-reaksi dan sintesis umum, termasuk reaksi subtitusi elektrofilik; uraian contoh-contoh aromatik yang banyak digunakan/mempunyai nilai ekonomi/bioaktif. Persyaratan kimia organik heterosiklik, polisiklik dan perisiklik disertai konsep HOMO-LUMA: senyawa poliena dan zat warna serta kaitannya dengan spektroskopi UV Visibel. Pengantar biomolekul yang meliputi gula dan karbohidrat, asam amino dan protein, asam lemak dan lipida, asam nukleat dan nukleotida. Pengantar organik kimia bahan alam yang membahas tatanama, biosintesis, dan penyebaran metabolit sekunder: terpenoid, alkaloid dan steroid. Prasyarat : D1B 241 Kimia Organik I Pustaka 1. Fesenden, R.J. dan Fesenden, J.S.

49

D10B.06B4220

D10B.06B4120

(terjemahan A.H. Pudjaatmaka) (1989). Kimia Organik, Erlangga 2. Morrison R.T. & Boyd R.N. (1986) Organic Chemistry 5 th ed. Allyn and Bacon Inc., Boston PRAK. KIMIA ORGANIK II 2(0-2) Sintesis senyawa organik berdasarkan reaksi: substitusi elektrofilik dan nukleofilik senyawa alifatik maupun senyawa aromatik, oksidasi, reduksi serta adisi pada senyawa aldehid dan keton, asam karboksilat dan turunannya, amina dan aromatik, isolasi dan identifikasi bahan alam. Pustaka 1. Furniss, B.S. (editor), (1990) Vogels's Textbook of Practical Organic Chemistry, 5th ed. Longman. 2. Becker, H. et al, (1973) Organicum: Practical Handbook of Organic Chemistry, English translation by B.J. Hazzard, addition Wes ley Pub. Corp. 3. Fiescher, L & M. Fiescher, (1986) Experiment in Organic Chemistry, Reinholh Publish.Corp., London. 4. Nakanishi, K. (1983). Natural products chemistry, Vol. 1-III, Kadarsha Ltd. Tokyo. KIMIA ORGANIK III 3(3-0) Fungsionalisasi dan interkonversi gugus fungsional meliputi fungsionalisasi alkana, alkuna, hidrokarbon aromatik, pembentukan ikatan karbon-karbon (dasar-dasar), pembentukan ikatan karbon-karbon, reagen elektrofilik dan nukleopilik dalam sintesis. Tinjauan jenis-jenis molekul organik, termasuk hidrokarbon, hidrokarbon tak jenuh, C=C atau C=C, senyawa monofungsional yang mengandung C=C-C-X atau C=C-C-X, atau senyawa aromatik. Tinjauan umum jenis-jenis reaksi organik termasuk substitusi nukleofilik, substitusi nukleofilik pada cincin aromatik, adisi nukleofilik, adisi elektrofilik aromatik, eleminasi, oksidasi, reduksi, dan penataan ulang. Konsep mengenal molekul target, diskoneksi ikatan, sinton, diskoneksi ikatan C-X dan ikatan C-C, ekuivalen sintetik. Rancangan

D10B.06B4127

D10B.06B4219

danstrategi sintesis, sintesis linier dan konvergen, gugus pelindung, gugus pengaktif, sintesis regioselektif, dan stereoselektif pembukaan cincin serta penutupan cincin. Prasyarat : D1B 242 Kimia organik II Pustaka 1. Warrent, S. (1982), Organic Synthesis: The Disconnection Approach, John Willey & Sons, New York. 2. Mckic, R.K. and Smith D.M. (1982). Guidebook to organic synthesis, Longmans. 3. Warren, S. (1985). Workbook for organic synthesis: The disconection, Approach, John Willey, New York. ELUSIDASI STRUKTUR 3(2-1) Elusidasi struktur senyawa organik secara spektroskopi. Spektroskopi yang dimaksud meliputi UV-Vis, Infra Merah, Resonansi Magnetik Inti baik proton maupun karbon 13, dan spektrometri Massa dengan berbagai teknik ionisasi (penembakan dengan atom cepat), integrasi semua data informasi untuk penelaahan struktur molekul. Prasyarat : D1B 341 Kimia organik III Pustaka 1. Silverstein, R.M., Bessler, G., and Morril, T.C. (1999), Spectroscopic Identification of Organic Compounds, fifth ed, John Wiley and Sons. 2. William, D.H., and Fleming, I. (1995), Spectroscopic Methods in Organic Chemistry third ed, Mcgraw-Hill Book, Company. 3. Field, L.D., Sternhell., and Kalman, J .R. (1996), Organic Structure from Spectra, 2 nd, John Wiley and Sons. 4. Lambert, J.B. (1998),Organic Structure Spectroscopic, Prentice Hall, Upper Suddle River, New Jersey. 5. Friebolin, H. (1993),Basic One and Twodimensional NMR Spectroscopy, 2nd., VHC, Germany. KIMIA ORGANIK FISIK 2(2-0) Penelaahan kereaktifan dan mekanisme reaksi kimia organik melalui pendekatan

50

D10B.06B5213

termodinamika atau intra molekular yang meliputi: konsep bangun dasar struktur molekul organik seperti pembentukan ikatan dan distribusi elektron yang memberikan sifat fisika dan kimia tertentu. Pengaruh gugus induksi positif dan negatif, resonansi dan sterik pada kecenderungan kereaktifan suatu spesi. Diskripsi struktur dan kesetabilan hasil antara seperti ion karbokation, karbon, radikal, dan karbonkation. Pendekatan secara kinetika atau intermolekular yang menyangkit mekanisme reaksi antar dua spesi. Tujuan mekanisme reaksi pada empat tipe dasar. Substitusi pada senyawa alipatik adan aromatik, reaksi adisi, reaksi eliminasi, penataan ulang yang melalui salah satu hasil antara : karbonkation, karbonion, radikal karbon, nitrogen atau oksigen kekurangan elektron atau keadaan peralihan. Prasyarat : D1B 341 kimia organik III Pustaka 1. Gould, E.S. Mechanism and Structure in Organic Chemistry. 2. Ingold, C.K. Structure and Mechanism in Organic Chemistry 3. Breslow, R. (1965) Organic Reaction Mechanism an Introduction, W.A. Beyamin. BIOKIMIA I 2(2-0) Sel dan biomolekul pembangunnya, prinsipprinsip Biokimia; Struktur dan fungsi karbohidrat, lipid, protein dan asam nukleat; Kinetika dan mekanisme enzim; Bioenergetika molekuler; Penelusuran pustaka biokimia. Prasyarat: D1B 104 Kimia Dasar II D1B 241 Kimia Organik I Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman. New York. 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, L. (2002) Biochemistry 5th ed. WH Freeman. Toronto. 3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. (2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/Cummings. California.

4.

D10B.06B5122

D10B.06B5123

Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K. & Walter, P. (2002). Molecular Biology of the Cell. 4th ed. Garland Science Publishing. New York. PRAKTIKUM BIOKIMIA 2(0-2) Kromatografi, elektroforesis dan sentrifugasi; Identifikasi dan penetapan kuantitatif dari karbohidrat, protein, asam amino dan lipid; Isolasi, pemurnian dan karakterisasi enzim dari mikroba; Isolasi dan pemurnian DNA, Amplifikasi dengan PCR. Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman, New York. 2. Brewer, J. M. (1979) Experimental Techniques in Biochemistry. Prentice and Hall, Inc. New York. 3. Scopes, R. K. (1994) Protein purification: rd Principle and practice. 3 ed. SpringerVerlag. Berlin. 4. Sambrook, J., Fritsch, E.F. & Maniatis, T. (1989) Molecular Cloning. A Laboratory Manual. 2nd ed. 1-3. Cold Spring Harbor Laboratory Press. USA. TEKNIK BIOKIMIA 2(2-0) Teknik dasar dan modern yang digunakan dalam penelitian biokimia meliputi: spektrofotometri, kromatografi, elektroforesis, sentrifugasi dan enzimologi; Teknik biologi molekuler: isolasi dan pemurnian DNA, amplifikasi dengan PCR, kloning; Ekspresi protein rekombinan. Prasyarat: D1B 252 Biokimia I Pustaka: 1. Brewer, J. M. (1979) Experimental Techniques in biochemistry. Prentice and Hall, Inc. New York 2. Scopes, R. K. (1994) Protein purification: rd Principle and practice. 3 ed. SpringerVerlag. Berlin. 3. Glick, B.R. & Pasternak, J.J. (2003) Molecular biotechnology, principles and applications of recombinant DNA. ASM Press, Washington DC

51

4.

D10B.06B5121

D10D.06B0214

D10B.06B0025

UNX10.0600211

Sambrook, J., Fritsch, E.F. & Maniatis, T. (1989) Molecular Cloning. A Laboratory Manual. 2nd ed. 1-3. Cold Spring Harbor Laboratory Press. USA. BIOKIMIA II 2(2-0) Metabolisme karbohidrat, lipid, asam amino, protein dan asam nukleat; Fotosintesis dan fiksasi nitrogen; Integrasi dan pengendalian metabolisme; Informasi genetika dan metabolismenya. Prasyarat: D1B 104 Kimia Dasar II D1B 252 Biokimia I Pustaka: 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman. New York. 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, L. (2002) Biochemistry 5th ed. WH Freeman. Toronto. 3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. (2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/Cummings. California. 4. Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K. & Walter, P. (2002). Molecular Biology of the Cell. 4th ed. Garland Science Publishing. New York. BIOTEKNOLOGI 2(2-0) Perkembangan bioteknologi tradisional dan mutakhir. Mikro sebagai ilmu dasar dalam bioteknologi. Proses-proses dalam metabolisme sebagai bioproses dalam bioteknologi. Peranan mikroba dalam industri, jenis bahan baku, faktor dan sarana penunjang yang berkaitan dengan bioproses. Metode pelaksanaan bioproses, berbagai komoditi bioteknologi. PERSIAPAN PENELITIAN 2(0-2) Identifikasi dan perumusan masalah yang akan dijadikan objek penelitian, penelusuran pustaka yang relevan, menyusun rencana penelitian dalam bentuk proposal penelitian, dan mempresentasikannya di hadapan minimal dua dosen laboratorium yang bersangkutan. TUGAS AKHIR (SKRIPSI) 4(0-4) Melaksanakan penelitian, pengamatan, pengolahan dan analisis data, menyusun hasil

D10B.06B0221

D10B.06B0026

D10B.06B0107

UNX10.0600208

D10B.06B0024

penelitian sehingga dapat melaporkan secara lisan dalam bentuk seminar (kolokium) dihadapan para evaluator yang ditunjuk oleh jurusan dan mahasiswa tugas akhir dan secara tertulis dalam bentuk skripsi. KULIAH LAPANGAN 1(0-1) Bertujuan untuk melihat dan memahami prosesproses kimia dalam skala besar yang terjadi di industri kimia, disarankan minimal empat jenis industri kimia yang dikunjungi. Hasil dari kunju.gan tersebut disusun dalam bentuk laporan kuliah lapangan dan dipresentasikan di hadapan dosen pembimbing dan atau bidang akademik. TUGAS PUSTAKA 1(0-1) Menyusun suatu makalah atas dasar hasil studi pustaka dari masalah yang terkait dengan tugas akhir di bawah asuhan dosen pembimbing tugas akhir. Makalah dipresentasikan secara lisan di hadapan minimal dua dosen laboratorium yang bersangkutan dan mahasiswa tugas akhir. PENELUSURAN DAN PENULISAN ILMIAH 2(20) Penelusuran literatur kimia melalui chemical abstract, perpustakaan, internet, cara penulisan karya ilmiah, cara penulisan karya ilmiah populer dan dipublikasikan secara lisan maupun tulisan. KULIAH KERJA NYATA (KKN) 3(0-3) KKN dilakukan dilokasi yang telah ditentukan secara berkelompok dan interdisiplin selama dua bulan. Sebelum itu diberikan kuliah/latihan pembekalan dengan materi-materi yang disesuailkan dengan kondisi lokasi yang akan dihadapi. Prasyarat: Sudah menyelesaikan minimal 110 SKS. TUGAS ASISTENSI 1(0-2) Menambah pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam manajemen laboratorium, tutorial, dan asistensi pelaksanaan praktikum dan kuliah dimana mahasiswa melakukan penelitian tugas akhirnya. Prasyarat: Sedang atau sudah mengambil mata kuliah Pengantar Penelitian.

52

UNX10.0600210

SIDANG SARJANA 1(1-0) Merupakan akhir dari kegiatan akademik mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana kimia yang dilakukan secara komprehensif di hadapan dosen-dosen penguji yang berasal dari lima bidang utama kimia (ki. anorganik, ki. analitik, ki. fisik, ki. organik dan biokimia).

MATA KULIAH PILIHAN D10G.06B0142 KRISTALOGRAFI 2(2-0) Pembahasan sistem simetri dan kristal alam serta proyeksi kristal. Praktikum mengenai modelmodel kristal. FISIKA STATISTIKA 2(2-0) Pendekatan fisika statistik, ensembel kanonik, ensembel kanonik besar, gas kuantum, statistik Fermi-Dirac, statistik Bose-Einstein. KIMIA BIOANORGANIK 2(2-0) Pemompaan ion dan pemindahan oksigen, metaloprotein, protein yang mengandung besi, metaloenzim sebagai katalis asambasa, sebagai katalis redok, ion logam pembentuk dan penguji struktur, ion logam sebagai pembawa muatan, senyawa khelat logam dalam manusia dan pemakaiannya dalam pengobatan. Prasyarat: Kimia Anorganik III Pustaka 1. Hay, R.W. (1984) Bioinorganic Chemistry,Ellis Horwood, Chichester and New York. 2. Jolly, W.L,(1991) Bioinorganic Chemistry, 2 nd ed,McGraw-Hill, Inc. 3. Porterfield, W.W. (1993) Inorganic Chemistry, A. Unifield Approach, 2nd ed. Academic Press. 4. Field Shriver, D.F., Atkins, P.W. and Langford, C.H. (1996) Inorganic Chimistry,2nd ed., Oxford University Press. KIMIA KERAMIK 2(2-0) Pendahuluan mengenai produk keramik, bahanbahan mentah keramik, karakterisasi m!terial keramik, zat tambahan dalam keramik, proses pembentukan keramik, pengeringan, D10B.06B1128

D10C.06B0239

D10B.06B1222

D10B.06B1130

D10B.06B1223

pembakaran keramik, keramik bahan teknologi tinggi, keramik rekayasa, gelas dan keramik sebagai wadah elektronika, bikeramik dan komposit penopang kesehatan. Pustaka 1. Hartomo, A.J., (1992) Mengenal Keramik Canggih dan Biokeramik, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta. 2. Reed.J.S., (1995) Introduction to the Principles of Ceramic Processing, 2nd ed. John Wiley, Singapore. PENG. SINTESIS ANORGANIK 3(3-0) Matakuliah ini membahas tentang pengantar sintesis anorganik. Materi yang dibahas meliputi prinsip dasar dan reaksi serta kondisi yang digunakan pada sintesis senyawa anorganik, contoh-contoh sintesis senyawa padatan anorganik, garam tunggal, garam rangkap dan garam kompleks, sintesis gas dan cara pemurniaan hasil sintesis. Pustaka: 1. Woollins, J.D. (ed), 1994, Inorganic Experiments, VCH, Weinheim 2. Cowley, A.H., 1997, Inorganic Synthesis, vol 31, John Wiley, New York 3. A. R.West. (1987), Solid State Chemistry and Its Applications, John Wiley & Sons. KIMIA KOORDINASI 3(3-0) Matakuliah ini membahas senyawa koordinasi: tatanama senyawa koordinasi, stereokimia, teori kimia koordinasi, kinetika dan mekanisme reaksi senyawa koordinasi, pembuatan senyawa kompleks, spektra elektronik senyawa koordinasi logam transisi, sifat-sifat magnetik senyawa koordinasi logam transisi, metode lain untuk mempelajari senyawa koordinasi, termodinamika dan aspek-aspeknya yang tersangkut pada medan kristal. Pustaka 1. Lee, J.D., (1994). Concice Inorganic Chemistry, 4th ed Chapman & Hall. 2. Miessler, G.L., and Tarr, D.A. (1991). Inorganic Chemistry, Prentice Hall International, Inc.

53

3.

D10B.06B1224

D10B.06B1225

Porterfield, W.W. (1993) Inorganic nd Chemistry, A Unifield Approach, 2 ed. Academic Press Inc. 4. Nakamoto, K. (1986) Infrared Spectra of Inorganic and Coordination Compounds, 4th ed. A. Wiley-Intercience Publication, John Wiley & Sons. 5. Shriver, D.F., Atkins P.W. Langford C.H. (1996) Inorganic Chemistry, 2nd ed. Oxford University. 6. Huheey, J.E (1983) Inorganic Chemistry Principles of Structure and Reactivity, 3rd ed. Harper International adition. KIMIA TANAH JARANG 2(2-0) Mata kuliah ini menjelaskan bagaimana keberadaannya di alam, membuat kompleks dengan ligan dan cara menganalisanya dengan mempergunakan instrument yang tepat. Pustaka 1. K. A. Gschneidner Jr, L. R. Eyring, Handbook on the physics and chemistry of Rare Earths, Volume 3, Non-Metallic compounds-I, North-Holland Publishing company, Amsterdam (1979). 2. D. A. Skoog, F. J. Holler and T. A. Nieman, Principles of Instrumental Analysis, Fifth Edition, Harcourt Brace & Company, Florida (1998). 3. H.M.(Skip) Kingston and S. J. Haswell, Microwave-Enhanced Chemistry, American Chemical Society, Washington DC (1997). 4. A. Montaser and D.W. Golightly, Inductively Coupled Plasma in Analytical Atomic Spectrometry, Wiley VCH Inc, Wienheim (1992). 5. C.E. Harland, Ion Exchange, Theory and Practice, Second Edition, Royal Society of Chemistry Turpin Distribution Service Limited Blackhorce Road Letchworth, Cambridge England (1994). KIMIA SUPRA MOLEKULAR 2(2-0) Pengertian kimia supramolekular, prinsip selfassembly, Interaksi molekular antar gaya-gaya intermolecular dengan blok pembangun, sistem supramolekular diskrit, sistem supramolekul tak

D10B.06B1129

D10B.06B2131

D10B.06B328

D10B.06B2134

D10B.06B2226

hingga. KAPSEL KIMIA ANORGANIK 2(2-0) Subyek khusus tentang perkembangan mutakhir dalam bidang kimia anorganik. Prasyarat Kimia Anorganik III Pustaka Buku ajar dan jurnal/majalah ilmiah bidang kimia anorganik KAPSEL KIMIA ANALITIK 2(2-0) Topik diambil sesuai dengan perkembangan ilmu kimia analitik pada saat ini. Prasyarat: Telah mengikuti kuliah kimia analitik semester-semester sebelumnya Pustaka Publikasi Ilmiah / jurnal ANALISIS CEMARAN LINGK. 2(2-0) Teknik pengumpulan dan pengawetan sampel; teknik ekstraksi dan pemekatan; metode analisis di lapangan dan di laboratorium; sampel air, tanah, udara dan hasil pertanian. Analisis residu pestisida, analisis cemaran logam dan senyawa organik. Pustaka Van Loon J.C. (1985), Selected Method of Trace Metal Analysis; Biological and Environmental samples. ANAL. BHN ALAM NON HAYATI 2(2-0) Penyusunan metode analisis, identifikasi masalah dan faktor-faktor yang menunjang analisis, Jenis-jenis sampel: mineral, material logam, polimer, minyak bumi, pupuk buatan, pestisida, residu pestisida. Pustaka Alina Kabata Pludias (1990), Trace Element in Soils and Plant SPEKTROSKOPI LANJUT 2(2-0) Berbagai metode spektrometrik optis: turbidimetri, nefelometri, refraktrometri dan polarimetri; teori dan instrumentasi. Berbagai pendekatan khusus dalam spektrofotometri : spektrofotometri differensial, tidak langsung, komponen banyak, derivatif, panjang gelombang ganda dan spektrofotometri sensitivitas tinggi. Spektrofotometri elektron dalam dan sinar x : pancaran, serapan, pendaran dan difraksi.

54

D10B.06B2132

D10B.06B2133

Spektrofotometri elektron ESCA/XPS. Spektrofotometri fotoelektron ultraungu, Auger, netralisasi ion dan tumbuhan elektron. Pustaka 1. Sommer, L. (1989) Analytical Absorption Spektrophotometry in Visible and Ultraviolet, Amsterdam, Oxford, New York 2. Agawal, B.K. (1991) X-ray Spectroscopy an Introduction, Second edition, Springer Verlag Berlin. KIMIA ANALITIK LANJUT 2(2-0) Karakteristik kinerja prosedur analisis, kecermatan dan ketepatan, evaluasi kecermatan dan ketepatan : pembandingan dua prosedur, percobaan perolehan kembali (recovery), keterpercayaan dan drift, sensitivitas dan batas deteksi, selektifitas dan kespesifikan, informasi, kepraktisan, metode optimalisasi percobaan, instrumen proses dan analisis automatisasi, peranan komputer dan mikroprosessor dalam kimia analitik. Pustaka 1. Massart,D.L., Dijkstra, A. dan Kaufman, L. (1978) : Evaluation and optimization of laboratory methods and analytical procedurs, Elsevier Scientific Publishing Company, Amsterdam-Oxford-New York. 2. Fifield (1995) Principles and Practice of Analytical Chemistry, 4nd ed. Chapman and Hall. 3. Willard, H.H Merritt, L.LJr., Dean J.A dan Settle, F.A.Jr. (1988). Instrumental Methods of Analysis, seventh edition, Wadsworth. ANALISIS BAHAN ALAM HAYATI 2(2-0) Berbagai aspek analisis bahan alam hayati, penyiapan cuplikan dan matriks; obyek, tujuan dan teknik analisis; teknik pemisahan dan pengukuran. Isolasi dan identifikasi : alkaloid, terpenoid, minyak atsiri, dan senyawa-senyawa bioaktif (antibiotika, obat, pestisida dll.). Pustaka 1. Harborne J.B. (1973), Phytochemical Methods, Chapman and Hall. Ltd. London. 2. Hostetman, K., M Hostettman, A. Marston (1986), Preparative Chromatography Technique 3. Colegate, S.M. and Russel, J.M. (1993)

D10B.06B2227

D10B.06B3230

Bioactive Natural Products KROMATOGRAFI 2(2-0) Pendahuluan, prinsip / dasar, teori dasar/teori keping, klasifikasi. Kromatografi gas: peralatan, fasa gerak, jenis-jenis kolom, fasa diam, detektor, penganturan suhu, penyuntikan sampel, cara-cara optimasi, analisis kualitatif, aplikasi, GC-MS. Kromatografi fluida superkritik Kromatografi cair: kromatografi kertas, kromatografi lapis tipis, kromatografi kolom konvensional ( adsorpsi, partisi, pertukaran ion, saringan gel, afinitas), caracara pengembangan kromatografi /elusi. Kromatografi cair kinerja tinggi: cair konvensional versus kromatografi cair kinerja tinggi, peralatan (pompa dan detektor), jenis kolom kromatografi fasa terikat, mekanisme pemisahan (adsorpsi, fasa normal dan fasa terbalik, pertukaran ion saringan gel , afinitas, analisis kualitatif dan kuantitatif. Pustaka 1. Ravindranath, B. (1989) Principles and Practice of Chomatography, Ellis Horwood Limited. 2. Willard, H.H., Merritt Jr., L.L., Dean, J.A., Settle Jr., F.A. (1988) Instrumental Methods of Analysis, Seventh edition, Wasdworth. 3. Henschen, A., Hupe, K-P., Lottspeich, F., Voelter, W. (1985) High Performance Liquid Chromatography in Biochemistry. TEKNOLOGI MEMBRAN 2(2-0) Proses-proses pemisahan, proses membran, polimer membran, pembuatan membran sintetis, karakterisasi membran, transport membran, teknologi membran dan aplikasinya. Fenomena polarisasi, fouling membran, modul-modul membran. Pustaka 1. Mulder, M. (1991) Basic Principles of Membrane Tecnology, London : Kluwer Academic Pub. 2. Bungay, P.M. (1986) Synthetic Membranes, Engineering and Applications, Reidel Pub., USA. 3. Rautenbach, R., Albertcht, R.( 1981) Membrane Processes, New York : John Willey and Sons.

55

D10B.06B3135

D10B.06B3231

KIMIA FISIK POLIMER 2(2-0) Pendahuluan, Knetika polimerisasi kondensasi, kinetika polimerisasi adisi, polimerisasi ionik, kopolimerisasi, polimersasi kondisi, karakterisasi poimer, struktur dan sifat-sifat polimer, teknologi polimer. Pustaka 1. Tager, A. (1972) Physical Chemistry of Polymers, Moscow : MIR Publ. 2. Billmeyer, Fred., Jr. (984) Textbook of Polymer Science, 3rd ed., New York : John Willey and Sons, Inc. 3. Kumar, A., Gupta, S.K.(1978) Fundamentals of Polymer Science and Ennginering, New Delhi : Tata Mc Graw Hill Publ. Co. LTD. KOROSI 2(2-0) Elektrokimia korosi aqueous: reaksi elektrokimia, Polarisasi, Passivasi. Bentukbentuk korosi : Korosi merata, Korosi dwi logam, Korosi celah, Korosi sumuran, Kerusakan oleh hidrogen, Peluruhan selektif, Korosi erosi, Korosi di batas butir, Korosi retak tegangan. Penentuan laju korosi, Satuan laju korosi dan perhitungan Termodinamik elektrokmia: Potensial elektroda, Diagfram Potensial / pH (Pourbaix). Pengujian korosi : Potensial korosi, Instrumentasi. Kinetika elektrokimia korosi : Polarisasi elektrokimia, Teori Potensial Campuran.Kurva polarisasi percobaan, anodik dan katodik: Pasifasi, Lapisan pasif, Lingkungan korosi aktif-pasif, Pengaruh zat pengoksidasi. Proteksi katodik dan anodik. Pelapisan bahan pencegah korosi. Pustaka 1. Fontana, M.G. (987) Corrosion Engineering, 3rd ed., Singapore. Mc. GrawHill Book Company 2. Jones, D.A.(1992) Principles and Prevention of Corrosion, 1st ed., Singapore : Macmillan Publishng Company. 3. Piron, D.L.(1991) The Electrochemistry of Corrosion, NACE. 4. Shreier, L.L.(1976) Corrosion, volume 1, London : Newnes-Butterworths 5. West, J.M.(1980) Basic Corrosion and

D10B.06B3229

D10B.06B3232

D10B.06B3136

D10B.06B4233

D10B.06B4138

oxidation, England: Ellis Horwod Limited. KIMIA LINGKUNGAN LANJUT 2(2-0) Kimposisi tanah dan larutan tanah: komposisi tanah, udara, tanah, konsep larutan tanah, kimia air tanah, konsep energi tanah-air, hubungan energi tumbuhan tanah air. Kimia koloidal konstituen tanah: anorganik, organik. Adsorpsi dalam tanah: pertukaran kation, pertukaran anion. Reaksi dalam tanah dan formasi tanah. Fasa gas: reaksi fotokimia, kimia atmosfir dari: oksida nitrogen, senyawa sulfur, senyawa organik; awan fotokimia; kimia trofosfir; kimia stratosfir. Fasa cair: keseimbangan kimia; kinetika senyawa sulfur, kinetika senyawa nitrogen. Aerosol: sifat -sifat aerosol; termodinamika aerosol. Pencemaran udara: sumber-sumber pencemaran; efek-efek bahan p encemar, penyebaran bahan pencemar dari sumber: titik, garis dan luas. Pustaka 1. Tan, K.H., (1953) Priciples of Soil Chemistry, New York, Marcell Decker, Inc. 2. Kumada, K. (1987) Chemistry of Soil Organic Matter, Tokyo, Japan, Scientific Socretres Press. KATALIS 2(2-0) Jenis-jenis katalis, jenis reaksi permukaan katalis, spesifikasi katalis, reaksi kinetika katalis, regenerasi, katalis dan pembuangan katalis. KAPSEL KIMIA FISIK 2(2-0) Subyek khusus tentang perkembangan mutakhir dalam bidang kimia fisik. KAPSEL KIMIA ORGANIK 2(2-0) Topik dipilih sesuai dengan perkembangan ilmu kimia organik pada saat ini. Prasyarat: telah mengikuti kuliah kimia organik semester sebelumnya. Pustaka Publikasi ilmiah. ANALISIS SENYAWA ORGANIK 2(2-0) Kerangka dasar molekul kimia organik dengan penomena isomerik dan klasifikasi pertsenyawaan atas dasar gugus fungsional, penentuan tetapan fisika, dan kemurnian zat; analisis kualitatif unsur-unsur utama dalam perseny awaan senyawa organik; studi sifat kelarutan; pemisahan sederhana campuran, uji

56

D10B.06B4234

D10B.06B5139

klasifikasi, dan pembuatan dalam operasi integrasi semua informasi untuk menegakkan usulan strukltur persenyawaan kimia organik. Metoda pemisahan untuk analisis senyawa kimia or'anik dengan pembuatan turunannya (sintesis derivatif) meliputi analisis semimikro dan dengan instrumentasi. Pustaka Shriner, R.L., Fusun., Curtin, D.Y. (1971) The Systematic Identification of Organic Compounds, Laboratory manual 5th.ed. John Wiley, New York. KIMIA ORGANIK BAHAN ALAM 3(3-0) Klasifikasi senyawa organik bahan alam, biosintesis dan biogenesis, penentuan struktur dan sintesis senyawa organik bahan alam seperti alkaloid, terpenoid, steroid, plavonoid dan produk bahan alam yang berguna seperti hormon dsb. Studi hubungan struktur dan kereaktifan senyawa biologis produk bahan alam dan chemotaksonomi senyawa bahan alam. Pustaka 1. Thomson, R. H., The Chemistry of Natural Products, Chapman and Hall, New York, 1986. 2. Paolo Manitto, Biosynthesis of Natural Products, Ellis Horwood Limited, Brisbane, 1982. 3. Dey, P. M., and Harborne, J. B., Plant Biochemistry., Academic Press Limited, London, 1990. 4. Richard, J. P. Cannel., Natural Products Isolation., Humana Press, Totowa, New Jerse, 2002. 5. Dewick, P. M., Medicinal Natural Products (A biosynthetic approach), John Wiley and Sons, Limited, West Sussex, 2000. BIOKIMIA LANJUT 2(2-0) Biosintesis dan fungsi biokimiawi biomolekul; Koordinasi intra dan ekstraseluler; Mekanisme regulasi metabolisme; Membran biologis dan transpor; Keunikan organ dan jaringan dalam metabolisme; Homeostatis, adaptasi, regulasi masukan pangan.

D10B.06B5140

D10B.06B5235

Prasyarat: D1B 252 Biokimia I D1B 355 Biokimia II Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman. New York. 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, L. (2002) Biochemistry 5th ed. WH Freeman. Toronto. 3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. (2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/Cummings. California. 4. Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K. & Walter, P. (2002). Molecular Biology of the Cell. 4th ed. Garland Science Publishing. New York. 5. Artikel mutakhir yang terkait KAPITA SELEKTA BIOKIMIA 2(2-0) Subyek khusus tentang perkembangan mutakhir dalam bidang biokimia. Prasyarat: D1B 252 Biokimia I D1B 355 Biokimia II Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry.4th ed. WH Freeman. New York. 2. Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K. & Walter, P. (2002). Molecular Biology of the Cell. 4th ed. Garland Science Publishing. New York. 3. Science, Nature, Scientific American. 4. Artikel mutakhir yang terkait ENZIMOLOGI 2(2-0) Kinetika dan mekanisme katalisis enzim, serta inhibisi reaksi enzim, regulasi aktivitas enzim, koenzim dan vitamin; Sifat suatu enzim, keunggulan reaksi enzim, klasifikasi enzim; Pengendalian reaksi enzim secara genetik dan allosterik; Teknik isolasi dan karakterisasi enzim secara biofisika dan biologi molekular; Aplikasi enzim dalam industri. Prasyarat: D1B 252 Biokimia I D1B 355 Biokimia II

57

D10B.06B5236

D10B.06B5237

Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman. New York. 2. Fersht, A. (1985) Enzyme Structure and Mechanism. 2nd ed. W.H Freeman. New York. 3. Segel, I. H. (1975) Enzyme Kinetic: Behavior and Analysis of Rapid Equilibrium and Steady State Enzyme Systems. John Wiley. New York. 4. Sambrook, J., Fritsch, E.F. & Maniatis, T. (1989) Molecular Cloning. A Laboratory nd Manual. 2 ed. 1-3. Cold Spring Harbor Laboratory Press. USA. BIOKIMIA PANGAN 2(2-0) Peranan karbohidrat, lemak, protein, energi dan mineral serta saling keterkaitannya dalam nutrisi dan metabolisme; Prinsip-prinsip penting dalam biokimia pangan, enzimologi dan pemrosesan pangan; Aspek biokimiawi dan pemrosesan dalam fermentasi, pembusukan dan rekayasa genetik. Prasyarat: D1B 252 Biokimia I D1B 355 Biokimia II Pustaka 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005) Lehninger Principles of Biochemistry. 4th ed. WH Freeman. New York. 2. Hui, Y.H. (ed). (2004) Food Biochemistry and Food Processing. Blackwell Publising. Ames. 3. Sanders, T & Emery, P. (2003) Molecular basis of human nutrition. CRC Press. London. 4. Thomas, J. H. & Gillham, B (1989) Wills Biochemical Basis of Medicine. Wright. London. 5. Eskin, M. N. A. (1990) Biochemistry of Foods. 2nd ed. Academic Press. New York. BIOINFORMATIKA 2(2-0) Database dan analisis urutan asam nukleat dan protein; Perbandingan urutan asam amino dan asam nukleat, serta perbandingan terhadap

D10D.06B0141

D10B.06B3137

database; Multiple alignment; Pola, profil dan ekstensinya; Prediksi fungsi protein. Prasyarat: D1B 252 Biokimia I D1B 355 Biokimia II Pustaka 1. Baxevanis, A.D. & Ouellette, B.F.R. (ed). (2001). Bioinformatics A Practical Guide to the Analysis of Genes and Proteins. 2nd ed. Wiley-Interscience. New York. 2. Introduction to Bioinformatics course, EMBnet (Diakses 13 November 2004) MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN 2(2-0) Agar mahasiswa dapat menjelaskan peran mikroorganisme dalam lingkungan, perubahanperubahan yang disebabkan oleh mikroorganisme terhadap kehidupan organisme lain baik yang menguntungkan atau merugikan. Pustaka 1. Pelczar M.J., E.C.S. Chan and N.L.Krieg. 1996. Microbiology. Mc Graw- Hill International Edition 2. Schlegel. H.G. 1996 General Microbiology, Cambridge University Press NY. 3. Stainer, R.Y., E.A.Adelberg and J.Ingerham 1986 The Microbial World Prentice Hall, NY. 4. Atlas, R.M. 1995. Microorganisms in our world, Mosby Year Book Inc. Wm. C.brown Pub., Oxford. 5. Brock, T.D. and M.T.Madigan, 2001. Biology of Microorganisms 9th Ed. Prentice Hall, New Jersey. PENG. KIMIA KOMPUTASI (2-0) Pendahuluan, Metode Komputasi (medan gaya, struktur electron, DFT), himpunan basis (basis sets), Komputasi molekul: perhitungan energi satu titik, optimasi geometri, perhitungan frekuensi vibrasi/rotasi, Metode simulasi: Dinamika molekul, Monte Carlo, Pustaka 1. Jensen, F. (1999), Introduction to Computational Chemistry, John Willey and Sons, New York.

58

2.

D10B.06B0038

D10D.06B0240

Leach, A.R. (2001), Molecular Modelling: Principles and Applications, 2nd, Prentice Hall, England. 3. Foresman, J.B. and Frisch, E. (1996), Exploring Chemistry with Electronic Structure Methods, 2nd, Gaussian Inc., Pittsburgh. MANAJEMEN & KEWIRAUSAHAAN 2(2-0) Manajemen diri, definisi manajemen dan pentingnya ilmu manajemen, manajer dan persyaratan seorang manajer, tingkatan manajemen, fungsi-fungsi manajemen; organisasi dan struktur organisasi, tipe-tipe dan prinsip -prinsip organisasi, planning and decision making, manajemen kualitas, manajemen produktivitas, Total Qualitity Management (manajemen mutu terpadu), manajemen standarisasi ISO 9000, manajemen waktu dan teknik supervisi, teknik pemecahan masalah; pendahuluan mengenai entrepreneurship, pengertian wiraswasta & wirausaha, ciri and watak seorang entrepreneur (wirausahawan), modal awal seorang entrepreneur. Pustaka 1. Stoner, J.A.F., R. E. Freeman & D.R. Gilbert ( 1995) Management, Sixth Edition, Prentice-Hall, Inc. A Simon & Schuster Company Englewood Cliffs, New Jersey. 2. Handoko, T.H. (1999) Manajemen, Edisi Kedua, BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta. KULTUR JARINGAN TUMBUHAN 2(2-0) Mempelajari cara mengkultur jaringan tanaman secara in-vitro dan aseptif. Meliputi, pendahuluan , kultur organ, daun, akar, batang, bunga, ovary anthera ovul, embryo, kultur suspensi sel, kultur protoplas, kultur reproduksi sel haploid

Rekapitulasi Jumlah SKS yang Wajib Diambil Mahasiswa No 1 2 3 4 5 Jenis Mata Kuliah Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK) Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) Jumlah Beban Studi Bobot (SKS) 10 87 30 13 4 144

59

DAFTAR DOSEN TETAP No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 Nama Dosen Prof. Dr. Muljadji Agma Prof. Dr. Ir. Roekmi-ati Tjokronegoro Dr. Soetijoso Soemitro Abubakar Sidik, Drs., M.Sc. Prof. Dr. O. Suprijana Uni Kurnia Kuswara, Drs., Apt. Prof. Dr. Husein H. Bahti Glorida Pohan S., Dra., M.S., Apt. Eliyas Hermani, Drs., Apt. Samsudin Husein, Drs., Apt. Dr. Muhammad Ali, M.S. Nurdjanah Iljas, Dra., M.S. Nurmandali, Drs., M.S. Dr. Wawang Suratno, M.S. Sadiah Djajasoepena, Dra. ## Rukiah, Dra., M.T. Christi Liamita Natanael, Dra., M.S. Yati B. Yuliyati, Dra., M.S. Rubianto A. Lubis, Drs., M.S. **) Titin Sofyatin, Dra., M.S. Nenden Indrayati A., Dra., M.S. Yayah Mulyasih, Dra., M.Si. **) Ika Wiani, Dra., M.S. *) Saadah Diana Rachman, Dra., M.S. Diana Hendrati, Dra., M.Si. Anni Anggraeni, Dra., M.Si. **) Dr. R. Ukun M.S. Soedjana A., M.S. Dr. Iwan Hastiawan, M.S. Dr. Achmad Zainuddin, M.S. Dr. Toto Subroto, M.S. Agus Safari, Drs., M.S. Darwati, Dra., M.Si. **) Engela E. Ernawati, Dra., M.Si. **) Euis Julaeha, Dra., M.Si. **) Tati Herlina, Dra., M.Si. **) Maman Abdurachman, Drs. ## Dadan Sumiarsa, Drs., M.Si. **) Dian Siti Kamara, Dra., M.Si. Dr. Unang Supratman, M.S. Tri Mayanti, Dra., M.Si. **) Solihudin, Drs., M.Si. **) Iman Rahayu, S.Si. M.Si. **) NIP. 130177112 130256965 130307061 130321272 130354311 130354312 130367261 130367262 130423033 130423034 130423036 130516281 130528249 130528232 130935699 131252933 131128695 131409665 131409668 131414836 131471349 131567014 131567015 131567025 131567013 131573154 131606032 131653791 131654085 131658488 131691466 131691480 131692661 131772456 131772457 131929818 131803270 131929820 131929830 131929831 131931820 132126371 Sandi D10B.10001 D10B.10009 D10B.10011 D10B.10012 D10B.10014 D10B.10015 D10B.10017 D10B.10018 D10B.10019 D10B.10020 D10B.10022 D10B.10023 D10B.10024 D10B.10025 D10B.10027 D10B.10028 D10B.10029 D10B.10030 D10B.10031 D10B.10032 D10B.10033 D10B.10034 D10B.10035 D10B.10036 D10B.10037 D10B.10038 D10B.10039 D10B.10040 D10B.10041 D10B.10042 D10B.10043 D10B.10044 D10B.10045 D10B.10046 D10B.10047 D10B.10048 D10B.10049 D10B.10050 D10B.10051 D10B.10052 D10B.10053 D10B.10054

60

No 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57

Nama Dosen Rustaman, S.Si, M.Si. **) Iman Permana M., S.Si., M.Si. **) Ace Tatang Hidayat, S.Si., M.Si. Diana Rakhmawaty Eddy, S.Si, M.Si. *) Yeni W. Hartati,S.Si.,M.Si. **) Juliandri, S.Si., M.Si.*) Desi Harneti Putri H., S.Si, MSi. **) Yanyan Mulyana, S.Si., M.Sc. *) Shanty Wyantuti, S.Si., M.Si. Dikdik Kurnia, S.Si. *) Atiek R. Noviyanti, S.Si., M.Si. Nurlelasari, S.Si., M.Si. Allyn Pramudya, S.S i ## Jamaludin Al Anshori, S.Si ## Shabarni Gaffar, S.Si., M.Si **)

NIP. 132169934 132169937 132169938 132206490 132206491 132206492 132207283 132234934 132238392 132234933 132238877 132238879 132302988 132306074 132313560

Sandi D10B.10055 D10B.10056 D10B.10057 D10B.10058 D10B.10059 D10B.10060 D10B.10061 D10B.10062 D10B.10063 D10B.10064 D10B.10065 D10B.10066 D10B.10067 D10B.10068 D10B.10069

*) **) # ##

Sedang mengikuti Studi S-3 di luar negeri. Sedang mengikuti Studi S-3 di dalam negeri. Sedang mengikuti Studi S-2 di luar negeri Sedang mengikuti Studi S-2 di dalam negeri

61