30
Ventilasi mekanik Continous Positif Airway Pressure (CPAP)

CPAP

  • Upload
    jealtan

  • View
    199

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: CPAP

Ventilasi mekanikContinous Positif Airway Pressure (CPAP)

Page 2: CPAP
Page 3: CPAP

Pernapasan spontan dengan tekanan positif yang dipertahankan selama siklus respirasi disebut dengan continuous positive airway pressure (CPAP).

Indikasi: diberikan pada pasien yang sudah bisa bernafas dengan adekuat

Tujuan pemberian mode ini adalah : mencegah atelektasis dan melatih otot-otot pernafasan sebelum pasien dilepas dari ventilator

CPAP

Page 4: CPAP

Mekanisme: Meningkatkan pertukaran gas dan meningkatkan

ventilasi alveolus

Mencegah kolaps unit alveoli dan membuka kembali unit alveoli yang sudah kolaps

Meningkatkan tekanan intra-torakal, menurunkaan afterload jantung dan meningkatkan cardiac output

CPAP

Page 5: CPAP

CPAP

CPAP sangat efektif dalam menurunkan jumlah cairan di alveoli ddan meningkatkan FiO2 (Fraction of Inspired Oxygen) dari udara yang dihirup sampai 100%◦ Peningkatan tekanan di alveoli akan menyebabkan

alveoli terbuka sehingga pertukaran gas dapat terjadi

◦ Peningkatan jumlah oksigen yang diinhalasi akan meningkatkan saturasi oksigen (SpO2).

Page 6: CPAP

A small air blower in the CPAP machine akan mendorong udara melalui selang yang fleksibel

Selang ini akan tersambung dengan masker.

Aliran udara yang konstan melalui selang akan mencegah saluran pernapasan kolaps sehingga pasien tetap bernafas

CPAP

Page 7: CPAP
Page 8: CPAP

Indications for CPAP CHF Pulmonary Edema

◦ Near Drowning◦ Inhalation Exposure

COPD Asthma Pneumonia

Page 9: CPAP
Page 10: CPAP

Guidelines for CPAP Dimulai dengan pemberian 4-6cmH2O

&FiO2 0.4—0.5 Tingkatkan CPAP 1 cm jika diperlukan,

kemudian tingkatkan lagi sampai mencapai 8—9 cm.

Setelah itu tingkatkan FiO2 secara perlahan dengan peningkatan sekitar 0,05 sampai FiO2 mencapai 0,8

Cek keadaan klinisnya, analisa gas darah,saturasi O2, tiap dilakukan peningkatan

Ganti ke IMV jika tidak ada respon

Page 11: CPAP

Kapasitas vital 10-15 ml/kg BB Volume tidal 4-5 ml/kg BB Kekuatan inspirasi 20 cm H2O atau lebih besar Frekwensi pernafasan kurang dari 20 kali/menit.

Kriteria Penyapihan

Page 12: CPAP

Dr. Gautam Ghosh

Optimum CPAP Bayi terlihat nyaman, merah, TD normal Tidak ada retraksi Tidak ada sianosis CRT < 3 SEC SpO2 > 90-93 % Analisa gas darah PaO2 60-80 / PaCO2

40-45 /p H 7.30-7.40.

Page 13: CPAP

Dr. Gautam Ghosh

Failure of CPAP Retraction ++ Apnea on CPAP PaO2 < 50 in FiO2 > 0.8 ( nasal CPAP

>8cm) PaCO2 > 55 Tidak ada respon terhadap CPAP.

Page 14: CPAP
Page 15: CPAP
Page 16: CPAP

Masker Hidung atau Nasal Mask. Masker bisa menutupi hidung dengan sempurna dan menggunakan pengikat yang dapat menjaga masker tetap terpasang dengan baik selama tidur

Page 17: CPAP

Masker Hidung & Mulut atau Full Face Mask. Masker jenis ini biasanya hanya diberikan pada penderita sleep apnea yang bernafas melalui mulut, meski telah mengenakan masker hidung.

Page 18: CPAP

Masker Bantalan Hidung atau Nasal Pillows/Cushions. Masker ini tidak menggunakan banyak pengikat ke kepala dan mempunyai bantalan khusus yang masuk ke lubang hidung. Biasanya digunakan oleh penderita yang memiliki rasa takut dengan penggunaan masker. Masker ini sering juga dipilih karena tidak terlalu banyak ikatan di kepala.

Page 19: CPAP
Page 20: CPAP
Page 21: CPAP
Page 22: CPAP

CURASA AUTO CPAP

Page 23: CPAP
Page 24: CPAP
Page 25: CPAP
Page 26: CPAP

The Ramp pressure always starts at 4cm H2O. The ramp feature allows you to reduce the air

pressure to a very low level as you begin to fall asleep. Within 45 minutes, the pressure will automatically “ramp up” to your prescription pressure at a gentle rate that should not awaken you

Notes

Page 27: CPAP
Page 28: CPAP
Page 29: CPAP
Page 30: CPAP

TERIMAKASIH