Upload
jealtan
View
199
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Ventilasi mekanikContinous Positif Airway Pressure (CPAP)
Pernapasan spontan dengan tekanan positif yang dipertahankan selama siklus respirasi disebut dengan continuous positive airway pressure (CPAP).
Indikasi: diberikan pada pasien yang sudah bisa bernafas dengan adekuat
Tujuan pemberian mode ini adalah : mencegah atelektasis dan melatih otot-otot pernafasan sebelum pasien dilepas dari ventilator
CPAP
Mekanisme: Meningkatkan pertukaran gas dan meningkatkan
ventilasi alveolus
Mencegah kolaps unit alveoli dan membuka kembali unit alveoli yang sudah kolaps
Meningkatkan tekanan intra-torakal, menurunkaan afterload jantung dan meningkatkan cardiac output
CPAP
CPAP
CPAP sangat efektif dalam menurunkan jumlah cairan di alveoli ddan meningkatkan FiO2 (Fraction of Inspired Oxygen) dari udara yang dihirup sampai 100%◦ Peningkatan tekanan di alveoli akan menyebabkan
alveoli terbuka sehingga pertukaran gas dapat terjadi
◦ Peningkatan jumlah oksigen yang diinhalasi akan meningkatkan saturasi oksigen (SpO2).
A small air blower in the CPAP machine akan mendorong udara melalui selang yang fleksibel
Selang ini akan tersambung dengan masker.
Aliran udara yang konstan melalui selang akan mencegah saluran pernapasan kolaps sehingga pasien tetap bernafas
CPAP
Indications for CPAP CHF Pulmonary Edema
◦ Near Drowning◦ Inhalation Exposure
COPD Asthma Pneumonia
Guidelines for CPAP Dimulai dengan pemberian 4-6cmH2O
&FiO2 0.4—0.5 Tingkatkan CPAP 1 cm jika diperlukan,
kemudian tingkatkan lagi sampai mencapai 8—9 cm.
Setelah itu tingkatkan FiO2 secara perlahan dengan peningkatan sekitar 0,05 sampai FiO2 mencapai 0,8
Cek keadaan klinisnya, analisa gas darah,saturasi O2, tiap dilakukan peningkatan
Ganti ke IMV jika tidak ada respon
Kapasitas vital 10-15 ml/kg BB Volume tidal 4-5 ml/kg BB Kekuatan inspirasi 20 cm H2O atau lebih besar Frekwensi pernafasan kurang dari 20 kali/menit.
Kriteria Penyapihan
Dr. Gautam Ghosh
Optimum CPAP Bayi terlihat nyaman, merah, TD normal Tidak ada retraksi Tidak ada sianosis CRT < 3 SEC SpO2 > 90-93 % Analisa gas darah PaO2 60-80 / PaCO2
40-45 /p H 7.30-7.40.
Dr. Gautam Ghosh
Failure of CPAP Retraction ++ Apnea on CPAP PaO2 < 50 in FiO2 > 0.8 ( nasal CPAP
>8cm) PaCO2 > 55 Tidak ada respon terhadap CPAP.
Masker Hidung atau Nasal Mask. Masker bisa menutupi hidung dengan sempurna dan menggunakan pengikat yang dapat menjaga masker tetap terpasang dengan baik selama tidur
Masker Hidung & Mulut atau Full Face Mask. Masker jenis ini biasanya hanya diberikan pada penderita sleep apnea yang bernafas melalui mulut, meski telah mengenakan masker hidung.
Masker Bantalan Hidung atau Nasal Pillows/Cushions. Masker ini tidak menggunakan banyak pengikat ke kepala dan mempunyai bantalan khusus yang masuk ke lubang hidung. Biasanya digunakan oleh penderita yang memiliki rasa takut dengan penggunaan masker. Masker ini sering juga dipilih karena tidak terlalu banyak ikatan di kepala.
CURASA AUTO CPAP
The Ramp pressure always starts at 4cm H2O. The ramp feature allows you to reduce the air
pressure to a very low level as you begin to fall asleep. Within 45 minutes, the pressure will automatically “ramp up” to your prescription pressure at a gentle rate that should not awaken you
Notes
TERIMAKASIH