DOKUMEN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

No.--/Doc-Akad/Karya Husada/II/2015

DIPLOMA KEBIDANAN POLITEKNIK KARYA HUSADA JAKARTA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PRAKTEK

Program Studi : Diploma III Kebidanan

Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Praktik Klinik

Kegiatan : Melakukan Pemeriksaan fisik

Objektif Prilaku Siswa

(OPS)

: Setelah memperaktekan mahasiswa mampu melakukan

pemeriksaan fisik sesuai prosedur yang berlaku dengan

benar dan tepat tanpa mengabaikan keselamatan kerja.

Dosen : Teti islamiati, Amd.Keb

Bahan : BAHAN

1. Pasien

Peralatan & Perlengkapan : Peralatan :

1. Timbangan badan

2. Pengukur tinggi badan

3. Metlyn

4. Thermometer

5. Kom berisi tissue

6. Tensimeter

7. Stetoskop

8. Stopwatch

9. Penlight

10. Bak Instrumen

11. Tong Spatel

12. Spekulum hidung

13. Hammer

14. Korentang

15. Kom kapas DTT

16. Trolly + baki alas

17. Bengkok 1 buah

18. Waskom Larutan Klorin

19. Tempat sampah

Perlengkapan

1. Handscone

2. Pengalas

3. Tissue

4. Larutan klorin

Metode : Metode yang digunakan dengan menggunakan 4 langkah

demonstrasi :

1. Live

2. Step by step

3. Penerapan (Aplikasi)

4. Penilaian (Evaluasi)

Media : Job Sheet, OHT/OHP, Papan Tulis, Multimedia, Daftar

Tilik, Phantom

Referensi : 1. Departemen Kesehatan RI, Dirjenyanmed, 2003

2. Kusmiyati Yuni,2007,Keterampilan Dasar Praktik

Klinik, Fitramaya;Yogyakarta.

LESSON PLAN PRAKTEK (LPP)

TAHAP PEMBELAJARAN

1.PENDAHULUAN

a. Mengucapkan salam dan menarik perhatian siswa

b. Menghubungkan keterampilan yang akan diajakan dengan materi sebelumnya

c. Menjelaskan struktur penyampaian agar tercapai OPS

d. Menyampaikan referensi

e. Menyampaikan pentingnya keterampilan yang diajarkan ini ketika praktek dilapangan

f. Menyampaikan cakupan materi menggunakan :

Peragaan secara live

Step by step, dalam hal ini mahasiswa boleh bertanya bila ada yang belum

jelas

g. Mahasiswa berlatih dibawah bimbingan dosen

PENYAJIAN

Memperagakan secara life keterampilan Pemeriksaan fisik dewasa

PROSEDUR PELAKSANAAN

No Langkah-langkah Gambar

1. Persiapan Pasien

“Pastikan pasien mengerti dengan

penjelasan yang diberikan”

2. Persiapan alat

“Susun berurutan sesuai dengan

waktu penggunaanya”

3. Lakukan cuci tangan

“lakukan cuci tangan 7 langkah,

dengan menggunakan sabun dan air

mengalir”

4. Atur posisi pasien

“Posisikan pasien senyaman

mungkin”

5. Lakukan penilaian keadaan umum

pasien

“Dengan cara inspeksi keadaan

umum pasien”

6. Lakukan pemeriksaan suhu

“Bersihkan axilla dengan tissue, lalu

tempatkan thermometer di axilla”

7. Lakukan pemeriksaan tekanan darah

“Melakukan pemeriksaan tekanan

darah”

8. Lakukan pemeriksaan nadi

“Dilakukan 1 menit untuk

memeriksa nadi”

9. Lakukan pemeriksaan kepala

“Dengan cara inspeksi dan palpasi”

10. Lakukan pemeriksaan wajah

“Dengan cara inspeksi”

11. Lakukan pemeriksan mata, dan

konjungtiva

“Melihat pergerakan bola mata,

inspeksi pada sclera dan

konjungtiva”

12. Lakukan inspeksi pada hidung

“melihat adanya polip, secret, dan

perdarahan”

13. Lakukan pemeriksaan pada mulut

dan kerongkongan

“Melihat apakah ada stomatitis,

pembesaran kelenjar thyroid,

peradangan”

14. Lakukan inspeksi pada telinga

“Melihat adanya cairan yang keluar

atau tidak, adanya benda asing,

bersih atau tidak, pendengaran baik

atau tidak”

15. Lakukan pemeriksaan pada leher

“Melihat ada atau tidaknya

pembesaran kelejar thyroid”

16. Lakukan pemeriksaan pada dada

“Melihat pernafasan cuping hidung,

kesimetrisan payudara”

17. Lakukan pemeriksaan paru-paru

“Medengar suara ronchi, wheezing”

18. Lakukan pemeriksaan pada ketiak

“Lihat adakan benjolan atau

pembesaran kelenjar getah bening”

19. Lakukan pemeriksaan abdomen

“Lihat adakah suara bising usus,

adan kelainan yang lain”

20. Lakukan pemeriksaan ekstremitas

“Lihat adakah oedema, dan varices”

21. Lakukan pemeriksaan punggung

“Lihat adakah kelainan spina”

22. Pakai sarung tangan

“perhatikan cara memakai dengan

benar”

23. Lakukan vulva hygien

“Lihat adakah kelainan”

24. Lakukan pemeriksaan genetalia

“Lihat adakah pembesaran kelenjar

limfe, kelenar bartholini”

25. Lakukan pemeriksaan pada anus

“Adakah haemorhoid pada anus”

26. Rapikan Pasien

“Rapihkan semua pakaian pasien”

27. Bereskan alat

“Bereskan semua alat dan rendam

di larutan klorin”

28. Lepas sarung tangan

“Lepaskan sarung tangan di dalam

larutan clorin secara terbalik”

29. Lakukan cuci tangan

“Cuci tangan 7 langkah dengan

sabun dan di bawah air mengalir”

30. Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu

31. Lakukan pendokumentasian

APLIKASI

1. Mahasiswa memperaktekkan keterampilan pemeriksaan fisik pada ibu mulai dari

persiapan sampai pelaksanaan dibawah bimbingan dosen dan job sheet.

2. Meminta mahasiswa lain yang melakukan penilaian dengan menggunakan daftar

tilik.

3. Dosen memonitor jalannya peragaan asuhan pemeriksaan fisik pada ibu yang

dilakukan mahasiswa.

EVALUASI

Dosen mengevaluasi mahasiswa satu persatu dengan menggunakan daftar tilik.

CATATAN

DOKUMEN JOB SHEET (JS)

No.--/Doc-Akad/Karya Husada/II/2015

DIPLOMA KEBIDANAN POLITEKNIK KARYA HUSADA JAKARTA

JOB SHEET

Program Studi : Diploma III Kebidanan

Mata Kuliah : Keterampilan Dasar Praktik Klinik

Kegiatan : Melakukan Pemeriksaan fisik

Objektif Prilaku Siswa

(OPS)

: 1. Setelah membaca job sheet dan berlatih melakukan

Pemeriksaan Fisik pada Ibu, setiap mahasiswa

diharapkan mampu menyiapkan alat dan bahan yang

akan digunakan dengan cepat dan benar sesuai urutan.

2. Dengan menggunakan bahan dan alat yang telah

disediakan, setiap mahasiswa dapat mendemonstrasikan

langkah-langkah Pemeriksaan Fisik pada Ibu sesuai

prosedur.

Dosen : Teti islamiati, Amd.Keb

Bahan : BAHAN

1. Pasien

Peralatan & Perlengkapan : Peralatan :

1. Timbangan badan

2. Pengukur tinggi badan

3. Metlyn

4. Thermometer

5. Kom berisi tissue

6. Tensimeter

7. Stetoskop

8. Stopwatch

9. Penlight

10. Bak Instrumen

11. Tong Spatel

12. Spekulum hidung

13. Hammer

14. Korentang

15. Kom kapas DTT

16. Trolly + baki alas

17. Bengkok 1 buah

18. Waskom Larutan Klorin

19. Tempat sampah

Perlengkapan :

1. Handscone

2. Pengalas

3. Tissue

4. Larutan klorin

PERSIAPAN

1. Pertimbangkan indikasi-indikasi untuk melakukan pemeriksaan fisik.

2. Periksa dan pastikan semua alat, perlengkapan dan bahan-bahan yang diperlukan

sudah tersedia sesuai dengan job sheet.

3. Latakan alat, perlengkapan dan bahan pada tempat yang mudah dijangkau dan

dalam keadaan bersih.

4. Gunakan teknik aseptic setiap saat. Cuci tangan dan pakai sarung tangan

(handscound).

5. Jelaskan pada ibu mengapa dilakukan pemeriksaan fisik dan jelaskan prosedurnya.

Berikan alasan yang rasional pada ibu.

PROSEDUR PELAKSANAAN

1. Atur posisi ibu dengan posisi duduk rileks.

2. Cuci tangan dengan menggunakan sabun atau antiseptic.

3. Gunakan sarung tangan sebagai pelindung.

PETUNJUK BAGI MAHASISWA

1. Baca dan pelajari lembar kerja dengan baik.

2. Siapkan alat-alat yang dibutuhkan dan susun secara ergonomis.

3. Ikuti petunjuk yang ada pada job sheet

4. Bekerja secara hati-hati dan teliti.

5. Tanyakan pada dosen bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti atau dipahami.

6. Laporkan hasil kerja setelah selesai melakukan latihan.

KESELAMATAN KERA

1. Patuhi prosedur pekerjaan.

2. Bertindak lembut dan hati-hati pada ssaat melakukan tindakan.

3. Letakan peralatan pada tempat yang terjangkau oleh petugas.

4. Perhatikan keadaan umum pasien selama melakukan prosedur.

5. Perhatikan teknik septikdan antiseptic.

6. Gunakan sarung tangan, perlengkapan, pelindung pribadi untuk melindungi diri

dari percikan yng dapat mengkontaminasikan dan menyebarkan penyakit.

No Langkah-langkah Gambar

1. Persiapan Pasien

“Pastikan pasien mengerti dengan

penjelasan yang diberikan”

2. Persiapan alat

“Susun berurutan sesuai dengan

waktu penggunaanya”

3. Lakukan cuci tangan

“lakukan cuci tangan 7 langkah,

dengan menggunakan sabun dan air

mengalir”

4. Atur posisi pasien

“Posisikan pasien senyaman

mungkin”

5. Lakukan penilaian keadaan umum

pasien

“Dengan cara inspeksi keadaan

umum pasien”

6. Lakukan pemeriksaan suhu

“Bersihkan axilla dengan tissue,

lalu tempatkan thermometer di

axilla”

7. Lakukan pemeriksaan tekanan darah

“Melakukan pemeriksaan tekanan

darah”

8. Lakukan pemeriksaan nadi

“Dilakukan 1 menit untuk

memeriksa nadi”

9. Lakukan pemeriksaan kepala

“Dengan cara inspeksi dan palpasi”

10. Lakukan pemeriksaan wajah

“Dengan cara inspeksi”

11. Lakukan pemeriksan mata, dan

konjungtiva

“Melihat pergerakan bola mata,

inspeksi pada sclera dan

konjungtiva”

12. Lakukan inspeksi pada hidung

“melihat adanya polip, secret, dan

perdarahan”

13. Lakukan pemeriksaan pada mulut

dan kerongkongan

“Melihat apakah ada stomatitis,

pembesaran kelenjar thyroid,

peradangan”

14. Lakukan inspeksi pada telinga

“Melihat adanya cairan yang keluar

atau tidak, adanya benda asing,

bersih atau tidak, pendengaran baik

atau tidak”

15. Lakukan pemeriksaan pada leher

“Melihat ada atau tidaknya

pembesaran kelejar thyroid”

16. Lakukan pemeriksaan pada dada

“Melihat pernafasan cuping hidung,

kesimetrisan payudara”

17. Lakukan pemeriksaan paru-paru

“Medengar suara ronchi,

wheezing”

18. Lakukan pemeriksaan pada ketiak

“Lihat adakan benjolan atau

pembesaran kelenjar getah bening”

19. Lakukan pemeriksaan abdomen

“Lihat adakah suara bising usus,

adan kelainan yang lain”

20. Lakukan pemeriksaan ekstremitas

“Lihat adakah oedema, dan

varices”

21. Lakukan pemeriksaan punggung

“Lihat adakah kelainan spina”

22. Pakai sarung tangan

“perhatikan cara memakai dengan

benar”

23. Lakukan vulva hygien

“Lihat adakah kelainan”

24. Lakukan pemeriksaan genetalia

“Lihat adakah pembesaran kelenjar

limfe, kelenar bartholini”

25. Lakukan pemeriksaan pada anus

“Adakah haemorhoid pada anus”

26. Rapikan Pasien

“Rapihkan semua pakaian pasien”

27. Bereskan alat

“Bereskan semua alat dan rendam

di larutan klorin”

28. Lepas sarung tangan

“Lepaskan sarung tangan di dalam

larutan clorin secara terbalik”

29. Lakukan cuci tangan

“Cuci tangan 7 langkah dengan

sabun dan di bawah air mengalir”

30. Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu

31. Lakukan pendokumentasian

EVALUASI

Setiap mahasiswa melakukan redemonstrasi pemeriksaan fisik pada ibu dengan

berpedoman pada job sheet.

Seluruh alat disiapkan dengan lengkap.

Setiap langkah pekeraan dilakukan secara urut, sesuai job sheet.

Pembimbing menguji dan mengamati cara kerja mahasiswa dengan menggunakan daftar

tilik.

PEMERIKSAAN FISIK

Nama keterampilan : Pemeriksaan Fisik

Tanggal penilaian : 29 Januari 2015

Nama mahasiswa : Rani / Nim : 12129

Nama pembimbing / Instruktur : Teti islamiati, Amd.Keb

Nilailah setiap kinerja yang diamati menggunakan skala sebagai berikut :

0 Gagal Bila langkah klinik tidak dilakukan.

1 Kurang Langkah klinik dilakukan tetapi tidak mampu

mendemonstrasikan sesuai prosedur.

2 Cukup Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang

terampil atau cekatan dalam mendemonstrasikan dan

yang diperlukan relative lebih lama menyelesaikan tugas.

3 Baik Langkah klinik dilakukan dengan bantuan, kurang

percayadiri, kadang kadang tampak cemas dan

memerlukan waktu yang dapat dipertanggungjawabkan.

4 Sangat baik/mahir Langkah teknik dilakukan dengan benar sesuai dengan

teknik prosedurndalam lingkup kebidanan dan waktu

efisien.

No Kegiatan Penilaian

0 1 2 3 4

PERSIAPAN

1. Persiapan alat :

a. Timbangan badan

b. Pengukur tinggi badan

c. Metlyn

d. Thermometer

e. Kom berisi tissue

f. Tensimeter

g. Stetoskop

h. Stopwatch

√

i. Penlight

j. Bak Instrumen

k. Tong Spatel

l. Spekulum hidung

m. Hammer

n. Korentang

o. Kom kapas DTT

p. Trolly + baki alas

q. Bengkok 1 buah

r. Waskom Larutan Klorin

s. Tempat sampah

Perlengkapan

a. Handscone

b. Pengalas

c. Tissue

d. Larutan klorin

2. Persiapan Lingkungan :

a. Menyiapkan tempat tidur pemeriksaan

b. Menyiapkan lingkungan yang nyaman bagi

pasien

√

3 Persiapan komunikasi :

a. Menyapa klien

b. Memperkenalkan diri pada klien

c. Menjelaskan seluruh prosedur

√

PROSEDUR :

4 Pasang sampiran atau penutup tirai √

5 Menyiapkan alat dan bahan √

6 Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan

mengeringkaannya dengan handuk

√

7 Mengatur posisi pasien senyaman mungkin √

8 Menilai tingkat kesadaran umum pasien √

9 Membersihkan daerah axilla pasien dengan tissue dan √

menempatkan thermometer di axilla selama 5-10 menit

10 Menilai palpasi nadi radialis selama 1 menit √

11 Melakukan pemeriksaan tekanan darah secara

sistematis

√

12 Melakukan pemeriksaan kepala √

13 Melakukan pemeiksaan pada mata :

a. Bola mata

b. Sclera

c. Konjungtiva

√

14 Melakukan inspeksi pada hidung √

15 Melakukan pemeriksaan pada mulut dan kerongkongan √

16 Melakukan inspeksi pada telinga √

17 Melakukan pemeriksaan pada leher :

a. Kelenjar thyroid

b. Vena jugularis

c. Kelenjar limfe

√

18 Melakukan pemeriksaan pada dada dengan inspeksi

dan palpasi

√

19 Melakukan pemeriksaan paru dngan inspeksi pola

nafas dan auskultasi dinding

√

20 Melakukan pemeriksaan pada ketiak √

21 Melakukan pemeriksaan pada abdomen √

22 Melakukan pemeriksaan ekstremitas dengan inseksi

dan reflek

√

23 Melakukan pemeriksaaan punggung dengan inspeksi √

24 Memakai sarung tangan √

25 Melakukan vulva hygiene √

26 Melakukan pemeriksaan genetalia dan kelenjar limfe √

27 Melakukan pemeiksaan anus adakah haemorroid √

28 Merapihkan klien √

29 Membereskan alat √

30 Melepas sarung tangan mencuci tangan dengan sabun

dan air mengalir

√

31 Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu √

32 Melakukan pendokumentasian √

Total 17 15

Catatan Penilaian : ∑ Nilai x 100 % = 32

EVALUSI HASIL :

1. Kegiatan bimbingan yang sudah dilewati

Telah dilakukan bimbingan pada mahasiswa atas nama Rani dengan

NIM : 12129 mahasiswa kebidanan tingkat II Akbid Salsabilah Serang yang

melakukan Asuhan Pemeriksaan Fisik pada Ibu pada tanggal 29 Januari 2015

di Rumah Sakit Kencana Serang dengan pembimbing teti islamiati, Amd.Keb

2. Factor-factor yang mendukung dan menghambat kegiatan bimbingan ini :

a. Factor pendukung :

1) Adanya kerjasama yang baik dengan pihak rumah sakit dimana

telah mempersiapkan pasien dengan kebutuhan Pemeriksaan Fisik

sehingga proses bimbingan dapat dilakukan.

2) Mahasiswa yang akan di uji sangat kooperatif dan bersedia untuk

diuji kapanpun.

3) Pasien sangat kooperatif saat dilakukan pemeriksaan fisik.

b. Factor penghambat :

1) Terbatasnya alat-alat dibandingkan dengan prasat yang akan

dilakukan bimbingan.

2) Mahasiswa D III Kebidanan tingkat II yang akan di uji CI kurang

dalam mempersiapkan alat-alat, sehingga CI harus menunggu

mahasiswa mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam

pelaksanaan Pemeriksaan Fisik pada Ibu.

Rekomendasi :

Dari hasil yang diperoleh mahasiswa atas nama Rani dengan NIM : 12129 mendapatkan

nilai yang sangat baik, namun masih banyak kekurangan dalam percaya diri dan

komunikasi masih kaku dan gugup dalam melakukan Pemeriksaan Fisik. Pada langkah-

langkah yang dilakukan belum sistematis sesuai daftar tilik.