8
COMPLETE SPINAL TRANSECTION (Spinal Cord Injuries) Imron Rosyadi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang 2010

Complete Spinal Transections

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Complete Spinal Transections

COMPLETE SPINAL TRANSECTION(Spinal Cord Injuries)

Imron Rosyadi

Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

2010

Page 2: Complete Spinal Transections

Definisi• SCI adalah gangguan neurologis yang disebabkan

adanya lesi pada medula spinalis oleh karena trauma, tumor, infeksi, pendarahan dll.

• Terjadi akibat patah tulang belakang dan terbanyak mengenai daerah servikal dan lumbal, akibat hiperfleksi, hiperekstensi, kompressi, atau rotasi tulang belakang.

Medscape, 2010

Page 3: Complete Spinal Transections

Etiologi• Trauma jatuh, kecelakaan lalu lintas, tekanan yang

terlalu berat pada punggung• Trauma (kecelakaan)

• Non trauma akibat dari patologi atraumatis seperti carcinoma, mielitis, iskemia, dan multipel sklerosis.• Tumor• Infeksi• Kelainan vaskuler• Iatrogenik

• 80 % disebabkan oleh trauma

Page 4: Complete Spinal Transections

Patofisiologi• Destruksi akibat trauma langsung• Kompresi oleh pecahan tulang, hematom, diskus, atau

komponen vertebra lainnya.• Iskemia akibat kerusakan atau penjepitan arteri• Fraktur berupa patah tulang sederhana, kompressi,

kominutif, dan dislokasi,sedangkan kerusakan pada sumsum tulanng belakang berupa memar, contusio, laserasi dengan atau tanpa gangguan peredaran darah, atau perdarahan

Page 5: Complete Spinal Transections

Gejala Klinis• Gangguan Motorik

• Flacid paralisis dari otot yang di sarafi medula spinalis yang cedera.

• Spinal Shock : hilangnya semua fungsi neurologi.

• Gangguan Sensorik• Paraplegi pada sel-sel yang disarafi.• Kulit dibawah MS yang cidera akan mengalami anestesi.

• Gangguan bladder dan bowel• Paralisis bladder terjadi pada hari-hari pertama setelah injury

selama periode spinal shock. Seluruh reflek bladder dan aktivitas otot-ototnya hilang. Pasien akan mengalami gangguan retensi diikuti dengan pasif incontinensia (defekasi tak terkontrol).

Page 6: Complete Spinal Transections

Pemeriksaan• Pemeriksaan  radiologi  pada cedera leher meliputi:

• X foto servikal 3 posisi : AP, lat dan odontoid (open mouth view) • CT Scan dari basis cranii sampai torakal atas (T1-2), potongan

axial 1 mm • MRI  untuk mengevaluasi medulla spinalis

Page 7: Complete Spinal Transections

Penatalaksanaan• Immobilisasi• Steroid• Edema : manitol 0,25-1,0 gr/kgBB.• Hipotensi : dopamine atau dolbutamin.• Brakikardi : Atropin.• Gunakan kateter Foley untuk mengeluarkan urin dan

memantau fungsi ginjal

Page 8: Complete Spinal Transections

• Indikasi operasi pada cedera medulla spinalis adalah :• Perburukan progresif karena retropulsi tulang diskus atau

hematoma epidural• Untuk restorasi dan realignment kolumna vertebralis• Dekompresi struktur saraf untuk penyembuhan• Vertebra yang tidak stabil.