Click here to load reader

Classification

Embed Size (px)

Citation preview

CLASSIFICATION

PengertianAdalah alat yang digunakan untuk memisahkan bahan padat menjadi 2 atau lebih fraksi berdasarkan kecepatan alirannya didalam fluida Produk dari proses klasifikasi ada 2 (dua), yaitu : y Produk yang berukuran kecil/halus (slimes) mengalir di bagian atas disebut overflow. y Produk yang berukuran lebih besar/kasar (sand) mengendap di bagian bawah (dasar) disebut underflow.

Lanjutan.klasifikasi dibedakan 2, yaitu: Sizing adalah pemisahan untuk material yang sama densitasnya tapi

berbeda ukurannya. Sorting adalah pemisahan untuk material yang sama ukurannya namun berbeda densitasnya.

Proses pemisahan dalam classifier dapat terjadi dalam tiga cara (concept), yaitu : 1. Partition concept 2. Tapping concept 3. Rein concept

Alat-alat untuk classificationFree settling classifier y Digunakan untuk memisahkan bahan kedalam 2 fraksi. y Digunakan untuk memisahkan bahan yang mempunyai massa jenis yang berbeda ( alat sorting).1.

Free Settling clasifier

Cara kerja alaty Pertama-tama mengatur kecepatan aliran (air hidrolik) yang

masuk dalam tabung , ditetapkan kecepatan air yang akan dihasilkan. y Apabila arus air meningkat maka akan tumpah, dan partikel yang kecepatan terminalnya lebih rendah akan mengalir ke dalam alat pembersih

2. Surface velocity ClassifierDigunakan untuk memisahkan suspensi atau dewetering slury Umpannya biasanya berupa pulp suspensi padatan yang bercampur dengan air.

Cara Kerjay Umpan yang masuk bagian tangki yang sempit, kecepatan

horizontalnya dikurangi untuk menjaga grafitasinya, sehingga pertikel padatan dapat turun. y Partikel yang tidak turun akan terpental ke atas menuju corong selanjutnya y Setiap corong akan mendapatkan ukuran partikel yang diinginkan.

Asas Spitzkasteny Permukaan bagian atas tangki menggunakan asas spitzkasten.

yaitu berupa sederetan corong yang saling berhubungan dengan ukuran yang semakin besar untuk mengeluarkan sisa zat y Tiap ruang, dilengkapi dengan kran untuk mengeluarkan zat padat y Kran di tarik ke atas untuk mengurangi hidrostatik pada saat mengeluarkan dan mempercepat saluran.

3. Double Cone Classifier Terdiri dari sebuah corong di lengkapi dengan kran untuk air

hidrolik yang akan di umpan secara terus-menerus. Ketinggian alat kerucut bagian luar lebih tinggi dan memiliki tempat untuk menampung material yang tidak mengendap/terbawa oleh fluida ke atas.

4. Gayco Pneumatic ClassifierMerupakan alat pemisah berbentuk kerucut (terdiri 2 kerucut berlapis) dengan prinsip operasi menggunakan gerakan udara.

Cara Kerjay Umpan berupa bahan padat kering yang masuk ke dalam kerucut

bagian tengah dan jatuh di atas penampang plat berputar y Kipas yang berputar menyebabkan pertikel halus terdorong ke bagian luar silinder terbawa oleh aliran udara.Kemudian menumbuk dinding dan jatuh. y Sementara bahan padat yang lebih besar tidak dapat terdorong keluar oleh udara, langsung jatuh silinder bagian dalam. y Jadi bahan halus keluar lewat silinder kerucut bagian luar, sementara bahan yang lebih kasar melalui silinder kerucut bagian dalam.

5. Rake classifier

Merupakan alat klasifikasi penggaruk yang terdiri dari settling tank. Alat ini terdiri dari tangki yang biasanya terbuat dari besi, beton kayu maupun metal lainnya dan settling box yang berbentuk segiempat. Bagian atas (sand discharge end) terbuka sedangkan bagian bawah (slime overflow end) tertutup oleh tail board dan bibir overflow. Rake yang digunakan satu, dua maupun tiga buah. Rake ini degerakkan oleh head motion yang terletak pada sand discharge end. Gerakan yang dihasilkan diteruskan pada sebuah sistem dari heavy gear, pinion, crank dan exentric. Gerakan menggaruk (raking) yang diberikan oleh head motion akan disalurkan pada bidang datar vertikal yang berbentuksegiempat (indicator diagram) dengan bagian sudut atas bundar. Sesaat sebelum raking stroke dimulai, rake blade diturunkan dan akan memberikan gerakan maju ke arah depan discharge end classifier. Pada batas raking stroke maka blade akan naik dan bergerak lagi ke titik semula.

Cara kerja Umpan berupa bahan berbentuk pulp (bubuk) atau slurry

yang masuk secara berkala melalui feed launder pada ketinggian sepertiga ketinggian tangki. Jalan keluar bahan dipisahkan oleh saluran buang (over flow lip) sehingga materi halus yang tidak mengendap akan keluar dengan aliran terus menerus. Materi kasar jatuh mengendap di bawah dan dikeluarkan lewat saluran terpisah. Ketika rake bergerak naik, akan membantu pengeluaran bahan halus yang terbawa oleh aliran air/fluida

Klasifikasi Untuk Material halus1.-

Bowl ClassifierTerdiri dari silinder pendek yang bagian bawahnya membentuk sudut terhadap pusatnya.

-

Bahan masuk melalui loading well, dan baffle plate yang berada di bawah permukaan cairan mengarahkan umpan bergerak keluar secara radial (berputar/melingkar)

-

Bahan halus akan keluar lewat aliran overflow. Bahan kasar didorong ke tengah dan dikeluarkan

LanjutanAlat ini dilengkapi dengan settling tankyang luas dan berbentuk silinder dengan bagian atas dan bawah berbentuk flat cone.BowlClassifier dengan settling area yang luas digunakan untuk material berukuran sangat halus dari pada Rake Classifier. Penyekat overflow yang panjang dan settling tank yang relatif luas akan mengurangi amplitudo dari gelombang pulp dan akan menghasilkan ukuran overflow yang lebih tepat.

Cara Kerjay Umpan dipompakan dalam bentuk slurry. Padatan

mengendap dan disapu ke tengah dan diambil secara terusmenerus. y Bahan yang halus keluar secara overflow melalui launder.

3. Jiggingy Merupakan bentuk khusus dari hindered settling. Terdiri dari

beberapa bagian partikel dengan densitas berbeda. y Umpan berupa pulp dimasukkan diatas pengayakan disalah satu sisinya untuk diendapkan dalam waktu yang singkat.

Jigging dibagi menjadi 3 yaitu :1. 2. 3.

Fixed screen plungar jigs Fixed screen diapragm jigs Movable Screen jigs

3. Tabling

Adalah pemisahan padatan dari sebagian bahan yang berbeda densitasnya seperti pemisahan emas dari batuan. Nampan penambang emas yang digunakan untuk memisah kan emas yang densitasnya lebih besar dari batuan yang lebih ringan, dikembangkan menjadi bentuk meja/plat yang bergoyang.

Cara Kerja Memisahkan dua material yang berbeda densitasnyanya

dengan cara melewatkan pulp yang telah dicairkan Air dan umpan dimasukkan kedalam inlet feed Table digoyangkan agar material ringan bergeser mengumpul di permukaan dan bergerak mengikuti aliran zat cair, material berat ada di bawah

Penggolongan Elektrostatiky Partikel kecil dengan kecepatan berbeda dipisahkan berdasarkan

sifat yang berbeda dalam medan magnet. y Di dalam mesin pemisah konduktan suatu partikel memperoleh suatu beban untuk bersentuhan dengan suatu permukaan yang dibebankan. y Metode elektrostatik tidak banyak digunakan untuk memisahkan benda padat tetapi metode ini lebih efektif dalam memisahkan partikel dari dalam gas. y Contoh : electrostatic precipitator