30
1   Dhevy Hardanta Prianto Budi Saptono     Ganggas Cahyono Y ayu Sri Rahayu   Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universi tas Gadjah Mada

Case

Embed Size (px)

Citation preview

  • 5/22/2018 Case

    1/30

    1

    Dhevy Hardanta Prianto Budi Saptono Ganggas Cahyono Yayu Sri Rahayu

    Magister Manajemen Fakultas Ekonomika dan BisnisUniversitas Gadjah Mada

  • 5/22/2018 Case

    2/30

    2

    Sekilas Visi Perusahaan Pemahaman Masalah

    Landasan Teori

    Pembahasan

    Kaitan Kasus di Indonesia

  • 5/22/2018 Case

    3/30

    3

    Becton Dickinson adalah perusahaan yang berkonsentrasidi bidang kesehatan.

    Produknya berupa

    alat alat kesehatan;

    perlengkapan dan mesin yang menunjang kesehatan;dan

    vaksin dan serum yang digunakan untuk memperbaikidan meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat.

    BD juga melakukan penelitian dan pengembangan atasproduknya agar semakin hari semakin baik kualitas danpenggunaannya oleh masyarakat.

  • 5/22/2018 Case

    4/30

    4

    Visi perusahaan untuk masa depan adalahmenjadi perusahaan besar

    dengan kinerja tinggi serta

    memiliki konstribusi sosial yang besar dan

    menjadikan BD sebagai tempat kerja yangmenyenangkan.

    Nilai dan kompetensi utama adalah:

    1. kami menerima tanggung jawab individual

    2. Kami memperlakukan sesama dengan hormat3. Kami selalu meningkatkan kinerja

    4. Kami melakukan apa yang benar

  • 5/22/2018 Case

    5/30

    5

    Komitmen BD untuk terus menuerus mengembangkan fokuskami dalam area kunci sebagai berikut:

    1. Organisasi yang sensitif terhadap keanekaragaman, meningkatkan

    penghargaan dan membangun sebuah budaya yang tanggap,

    menghargai dan menghormati perbedaan diantara kita danmempengaruhi perbedaan kami untuk meningkatkan keuntungan

    kompetitif

    2. Merekrut dan memperkerjakan orangorang yang berbeda untuk

    mendapatkan kemampuan dan bakat yang terbaik dari mereka

    3. Pelatihan, pengembangan dan pembimbingan semua kolega agar

    tercapai visi kami untuk menjadikan perudahaan terbaik

  • 5/22/2018 Case

    6/30

    6

    4. Perencanaan sumber daya manusia mencocokkan kesempatanuntuk dan mengawasi perkembangan setiap individu yang dapat

    mendorong kinerja, membangun sebagai pemimpin, dan

    mempengaruhi perbedaan.

    5. membangun matrik/ukuran kesuksesan, mengukur perkembangan

    kami dan efektifitas kepemimpinan kami dalam tindak tanduk

    perilaku yang lurus dan sesuai dengan pedoman prinsip kami

  • 5/22/2018 Case

    7/307

    1980-1981 Ada berita bahwa banyak perawat terluka akibat jarum

    suntik yang telah digunakan

    1984-1985 Penderita AIDS mulai bertambah & mengancam

    pengguna jarum suntik

    23/12/1986 US paten no. 4.631.057 diberikan untuk alat suntikyang aman atas nama Norma Sampson (perawat) dan

    Charles B. Mitchell (engineering)

    1986 Becton Dickinson membeli hak paten alat suntik dari

    N. Sampson & CB. Mitchell

    1988 Becton Dickinson hanya menjual jarum suntik

    berukuran 3cc (Safety-Lok Syringe) seharga 50 dan 75

    sen. Harga alat suntik biasa 8 sen

  • 5/22/2018 Case

    8/308

    1991 Harga Safety-Lok Syringe turun menjadi 13-20 sen

    1992 Seorang perawat (Maryann Rockwood) di San Diego

    terkontaminasi AIDS setelah tertusuk jarum suntik

    yang diproduksi Becton Dickinson & ia melakukan

    tuntutan kepada Becton Dickinson

    1992 OSHA & FDA menekankan penggunaan alat suntik

    aman yang diproduksi oleh Becton Dickinson. Hal ini

    merusak pemasaran alat suntik standar Becton

    Dickinson

    1992 Becton Dickinson mengirimkan 3 orang eksekutifnya

    ke Washington DC utk menemui petinggi FDA secara

    pribadi. FDA memutuskan agar rumah sakit dan dokter

    tidak diharuskan membeli alat suntik yang aman

  • 5/22/2018 Case

    9/30

    9

    Food & Drug Administration

  • 5/22/2018 Case

    10/30

    10

    1992 Becton Dickinson membuat alat suntik yang aman(Safety-Lok Syringe) untuk semua ukuran (1cc, 3cc,

    5cc, dan 10cc)

    1994 Analisis organisasi nirlaba ECRI membuktikan bahwa

    Safety-Lok Syringe produksi Becton Dickinson kurangaman

    1996Group Purchasing Organization(GPO) yang

    mengadakan pembelian alat suntik untuk rumah sakit

    telah bekerja sama dengan Becton Dickinson selama

    7,5 tahun (USD 1,8 miliar). GPO akan dikenakan

    penalti cukup besar bila melanggar kontrak kerja

    dengan Becton Dickinson

  • 5/22/2018 Case

    11/30

    11

    1998 85-95% rumah sakit membeli peralatan medisnya

    melalui GPO (i.e., Premier (1.700 rumah sakit) &Novation (650 rumah sakit)). GPO memperoleh

    pendapatan/komisi dari pabrikan. Semakin besar

    angka penjualan, semakin besar persentase yang

    didapatkan dari pabrikan

    1998 Retractable Technologies Inc. membuat alat suntik yg

    jarumnya dapat ditarik ke dalam badan alat suntiksecara otomatis setelah digunakan (i.e., Vanishpoint

    syringe)

    Okt 1999 ECRI membuat peringkat Safety-Lok Becton Dickinson

    sbg unacceptableuntuk alat suntik yang aman karena

    masih menggunakan 2 tangan dalam penggunaannya,

    sementara Vanispoint syringe dari Retractable

    menduduki rating tertinggi

  • 5/22/2018 Case

    12/30

    12

    UraianTahun

    1994 1999 2001

    Safety Lok

    Syringe

    Sedikit lebih aman dari

    bentuk standar

    Tidak layak

    Tidak

    direkomendasi-kan

    Ranking lebih rendahdibanding produk -

    produk aman lainnya

    Retractable

    Vanishpoint -

    Alat suntik

    teraman (rankingtertinggi)

    Alat suntik

    teraman (rankingtertinggi)

  • 5/22/2018 Case

    13/30

    13

    2001 Safety-Lok diubah rating-nya menjadi not

    recommended& Vanishpoint tetap meraih rating

    tertinggi sebagai alat suntik yang aman. Akan tetapi,

    penjualan Vanishpoint di pasar tidak berjalan baik

    karena terhalang oleh kerjasama GPO dengan

    Becton Dickinson

    2001 OSHA melalui Needlestick Safety & Prevention Act

    akhirnya meminta rumah sakit untuk menggunakan

    alat suntik yang aman, namun tidak menyebutkan

    secara spesifik. Safety-Lok sudah distok olehkebanyakan rumah sakit anggota GPO

  • 5/22/2018 Case

    14/30

    14

    2003 Premier & Novation menyelesaikan gugatan ini dengan

    mengizinkan anggotanya membeli dari Retractable

    apabila menginginkannya

    2004 Becton Dickinson menyelesaikan masalah ini dengan

    membayar denda USD 100 juta sebagai kompensasi

    kerugian Retractable

    Selama 6 tahun kontrak antara GPO dengan Becton Dickinson

    menghalangi produsen alat suntik lain menjual ke rumah sakit dan

    ribuan pekerja kesehatan terinfeksi jarum suntik setiap tahunnya.

    2001 Retractable menggugat Premier, Novation, dan Becton

    Dickinson karena melanggar hukum antitrust dan

    membahayakan konsumen & pekerja kesehatan

    melalui monopoli yang telah dilakukan

  • 5/22/2018 Case

    15/30

    15

    Becton Dickinson

    GPO FDA

    Rumah SakitProdusen Lain

    SuapSuap

    Pemaksaan

    Diskriminasitidak wajarPemaksaan

    Perawat sbg Korban

  • 5/22/2018 Case

    16/30

    16

    Secara etika, isu pelanggaran yang timbul dalam kasusBecton Dickson ini adalah tidak adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban dari

    produsen dan konsumen, terutama dalam memberikan

    perlindungan yang baik dan tepat dari produsen terhadappenggunaan produknya

    kewajiban yang harus dilakukan oleh konsumen dalam

    menggunakan produk tersebut

  • 5/22/2018 Case

    17/30

    17

    Tiga teori yang berbeda untuk kewajiban etika darimanufaktur untuk menyeimbangkan antara kewajiban

    konsumen terhadap dirinya sendiri dan kewajiban

    manufaktur terhadap konsumen, yaitu ,

    the contractual theory, the due care theory, dan

    the social cost theory

  • 5/22/2018 Case

    18/30

    18

    ETIKA PRODUKSIDANPEMASARANKONSUMEN

    THE

    CONTRACTUALTHEORY

    THE DUE CARETHEORY

    THE SOCIALCOST THEORY

  • 5/22/2018 Case

    19/30

    19

    The Contractual Theory: Hubungan antara perusahaan bisnis dengan konsumenya secara

    esensial adalah hubungan kontraktual dan kewajiban moral

    perusahaan bisnis terhadap konsumennya.

    Ketika konsumen membeli suatu produk berarti secara suka relakosumen tersebut sudah memasuki sebuah sales contract dengan

    perusahaan.

    Kewajiban moral dasar yang harus dilakukan produsen adalah

    menyediakan konsumen suatu produk yang sudah sesuai dengan

    tuntutan produk secara jelas.

    Penjual membuat kualitas produknya dipengaruhi oleh beberapa

    faktor, yaitu: reliability, service life, maintainability, dan safety.

  • 5/22/2018 Case

    20/30

    20

    The Contract View

    Theory

    Duty Of

    Disclosure

    Duty Not ToCoerce

    Duty Not ToMispresent

    Duty To Comply

  • 5/22/2018 Case

    21/30

    21

    The Due Care Theory:

    Produsen memiliki keahlian dan pengetahuan yang lebih besarsehingga memiliki kewajiban untuk menempuh langkah apa sajayang penting untuk meyakinkan bahwa ketika produk diluncurkandari pabrik dalam komdisi yang seaman mungkin dan konsumen

    mempunyai hak untuk kepastian tersebut. Tanggung jawab produsen harus meliputi 3 hal : Desain bertanggung jawab terhadap item dan mengadakan penelitian dan

    percobaan yang cukup ekstensif untuk menghindari risiko yang mungkin akantimbul dalam penggunaan produk

    Produksi

    menghilangkan bagianbagian yang rusak, mengidentifikasikelemahan yang terlihat selama produksi

    Informasiadanya intruksi yang jelas dan mudah di mengerti, peringatan darisetiap bahaya yang terlibat dalam penggunaan produk tersebut

  • 5/22/2018 Case

    22/30

    22

    The Social Cost Theory: Produsen seharusnya membayar biaya terhadap segala

    kerugian dan mempunyai kewajiban terhadap semua risiko

    meskipun kerugian tersebut timbul di luar kerusakan dari

    produk yan tidak bisa diperkirakan atau pun dihilangkan

  • 5/22/2018 Case

    23/30

    23

    The SocialCost Theory

    The Due CareTheory

    TheContractual

    Theory

    BD tidak bertanggung

    jawab mengganti

    kerugian masyarakat

    Duty not to coerce -

    BD menjalin

    kerjasama dengan

    GPO utk memonopoli

    alat suntik

    BD tidak memproduksiproduk yang aman

    Becton

    Dickinson

  • 5/22/2018 Case

    24/30

    24

    Dari sudut pandang hukum, BD melanggar anti monopoli Dari sudut pandang ekonomi, BD memperoleh keuntungan

    besar

    Dari sudut pandang moral, BD tidak menjalankan etika

    bisnis, padahal di dalam visi perusahaan etika bisnis jugamenjadi bagian tak terpisahkan dalam menjalankan

    bisnisnya.

  • 5/22/2018 Case

    25/30

    25

    Jawaban pertanyaan 1: Pada tahun 1991 Becton Dickinson seharusnya

    berkewajiban memproduksi alat suntik dan jarum suntikdengan standar keselamatan mengingat mereka satu-

    satunya perusahaan yang memegang hak paten atasdesain Sampson dan Mitchell

    Setiap suster berhak atas jarum yang mempunyai standarkeselamatan

    Becton Dickinson seharusnya memberikan perhatian ataskeselamatan para suster dalam pemakaian jarum suntiktersebut

  • 5/22/2018 Case

    26/30

    26

    Jawaban Pertanyaan 2: Produsen harus bertanggung jawab jika gagal memasarkan semua

    produk yang patennya mereka pegang secara eksklusif ketika

    seseorang cedera setelah menggunakan produk tersebut

    Jawaban Pertanyaan 3:

    Becton Dickinson seharusnya secara moral bertanggungjawab atas

    kecelakaan yang menimpa Maryann Rockwood karena mereka yang

    memegang hak eksklusif atas desain jarum Sampson dan Mitchell

  • 5/22/2018 Case

    27/30

    27

    Jawaban Pertanyaan 4: Group Purchasing Organization (GPO) tidak etis karena telah

    memonopoli penjualan alat suntik

    Keputusan harga jual berada ditangan produsen dan pembeli tidak

    mempunyai daya tawar serta alternatif pilihan

  • 5/22/2018 Case

    28/30

    28

  • 5/22/2018 Case

    29/30

    29

    Kebakaran di rumahpenampungan

    barang rongsokan di

    Jalan Menten, Kebon

    Sirih, Jakarta Pusat

    terjadi Kamis Pagi

    (30/4) pkl 06.00 WIB.

    Diduga kebakaran

    disebabkan kompor

    gas yang meledak.

    http://citizenimages.kompas.com

  • 5/22/2018 Case

    30/30

    30

    Thank you very much for your attention. See you nexttime.

    Terima kasih atas perhatian Anda. Sampai jumpa di lainkesempatan.

    Matur nuwun panjenengan sampun kagungan wekdalkagem kulo. Mugi-mugi Gusti Allah maringaken saneswekdal kepanggih malih.

    Hatur nuhun kanggo perhatosana. Mugia patepang di

    sanes waktos. Teurimong genaseh keu perhatian. Sampe meurumpok

    di laen wate.