Cara Hasil Ketikan Rapi

Embed Size (px)

Citation preview

HASIL KETIKAN RAPI

Pernahkah anda melihat hasil ketikan yang kurang rapi? Yah ketikan kurang rapi bisa dilihat pada tiap paragraf. Walaupun pada aplikasi microsoft word terdapat beberapa fasilitas yang ada agar hasil ketikan kelihatan lebih rapi, tapi ini saja tidak cukup. Kenapa, karena fasilitas yang ada pada aplikasi microsoft word berfungsi secara atomatis. Jadi disini terletak pada kita sebagai pengguna aplikasi. Berikut beberapa tips dasar agar hasil ketikan lebih rapi. Mengunakan spasi setelah penggunaan tanda baca titik dan koma. Tanda baca titik dan koma paling sering digunakan dalam mengetik. Tanda baca titik untuk mengakhiri setiap kalimat dalam paragraf, sedangkan tanda baca koma untuk memisahkan kalimat. Kadangkala setiap kita mengetik menggunakan aplikasi microsoft word, setelah tanda baca ini kita tidak menggunakan spasi, khususnya setelah tanda baca titik. Penggunaan spasi setelah tanda baca titik dan koma pada aplikasi Microsoft Word selain berfungsi untuk merapikan hasil ketikan (ini terlihat pada perataan paragraf kiri kanan/justify), juga sebenarnya adalah aturan penulisan bahasa indonesia. Selain itu penggunaan spasi setelah tanda baca titik akan mengaktifkan fungsi huruf besar pada kata pertama setelah titik. Tidak menggunakan spasi sebelum menggunakan tanda hubung/tanda pisah (-), tanda garis miring (/), tanda petik tunggal (), tanda petik (), tanda kurung siku ([), tanda kurung (() tanda tanya (?), tanda titik dua (:) dan tanda titik koma (;) Tidak menggunakan spasi sebelum menggunakan tanda-tanda baca diatas pada aplikasi Microsoft Word membuat hasil ketikan kita lebih rapi. Apabila kita menggunakan spasi sebelum tanda baca ini, maka kata yang diapit oleh tanda baca ini akan dipisahkan. Akibatnya bila kata ini berada pada akhir baris maka tanda baca ini akan berpisah dengan kata yang akan diapitnya. Kurang rapi kelihatan jika pada akhir baris hanya terdapat tanda baca sedangkan kata yang diapitnya berada pada awal baris berikutnya. Tidak menggunakan lebih dari satu kali ketukan spasi untuk memisahkan kata Biasanya hal ini tidak sengaja kita lakukan. Tidak ada aturan mengenai hal ini, tetapi hal ini akan kelihatan menggangu jika kita menggunakan perataan justify (kiri kanan), karena jarak antar setiap kata sudah atomatis diatur tetapi penggunaan lebih dari satu kali ketukan spasi mengakibatkan jarak antar kata dalam satu baris berbeda. Kata awal paragraf lebih masuk ke dalam Sering kita jumpai hasil ketikan tidak kelihatan mana paragraf baru dalam satu halaman teks. Walaupun ini kita bisa ketahui dari baris akhir suatu paragraf tapi dengan tidak membuat kata awal paragraf sedikit masuk kedalam (biasanya berjarak 1.25 cm) maka kita agak susah untuk mengetahui yang mana paragraf baru. Untuk melakukan hal ini, dalam aplikasi Microsoft Word dilakukan dengan menggunakan fungsi tab (menekan tombol tab pada keyboard).

Memisahkan paragraf baru yang hanya satu baris pada lembar berikutnya. Walaupun kelihatan sepele, tapi hal ini juga membuat hasil ketikan kita lebih rapi. Bayangkan dalam satu lembar kertas, ada satu baris terakhir pada halaman dan baris ini adalah kalimat awal dari suatu paragraf. Pada aplikasi Microsoft Word tentunya ini cukup dilakukan dengan menekan enter. Itulah 5 Tips Dasar agar hasil ketikan kita kelihatan lebih rapi. Kelihatan sangat sepele, dan walaupun kerapian adalah hal yang bersifat relatif tetapi hal diatas bisa membuat orang menganggap bahwa kita adalah orang yang memperhatikan hal-hal yang detail.