Upload
ihsanakbar
View
5
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
presentasi
Citation preview
KANKER PAYUDARA
INSTALASI DETEKSI DINI DAN ONKOLOGI SOSIALRUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS
PendahuluanKanker payudara merupakan salah satu jenis kanker terbanyak yang dijumpai di IndonesiaDitemukan 100 per 100.000 pendudukSecara global kasus ini meningkat seiring dengan peningkatan status ekonomi / sosial / pola hidup
WHO 2003
Faktor-Faktor yang Memegang Peranan PentingTembakauDiet/Pola hidupInfeksi
Sumber: WHO 2003
Data di Negara Berkembang LainnyaStage of breast cancer diagnosis at Chennai Cancer Institute in India
Stage I 1%Stage II23%Stage III52%Stage IV24%
Sumber: WHO 2003
Tingkat Pengertian Masyarakat Terhadap Check Up PayudaraTidak mengerti80%Mengerti11,5%Tidak tahu 8,5%
Sumber: YKPJ 2005
APA PENYAKIT KANKER ?
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh menjadi sel kanker. Sel kanker ini dapat menyebar kebagian tubuh lainnyaTumor adalah benjolan tidak normal akibat pertumbuhan sel yang terus menerus Tumor terbagi dua : - Tumor Jinak - Tumor Ganas = Kanker
10 jenis kanker terbanyak di Indonesia 1. Kanker leher rahim ( serviks )2. Kanker payudara3. Kanker kelenjar getah bening4. Kanker kulit5. Kanker nasofaring6. Kanker ovarium7. Kanker rektum.8. Kanker jaringan lunak9. Kanker kelenjar gondok10. Kanker usus besar.
Sul-Sel dan negara maju : No. 1 : Kanker PayudaraNo. 2 : Kanker Serviks
Masalah kanker payudara di Indonesia 70 % penderita datang pada stadium yang sudah lanjutJepang : hanya 13 % yang datang pada stadium lanjut
Beberapa penyebab keterlambatan penderita datang ke RS / dokter :1. Penderita tidak atau kurang mengerti tentang kanker payudara2. Kurang memperhatikan payudara3. Rasa takut akan dioperasi4. Percaya obat - obatan tradisional / dukun / paranormal5. Faktor ekonomi6. Rasa malu
Anatomi PayudaraPayudara terdiri dari a. Kelenjar air susub. Saluran kelenjarc. Jar. penunjang payudara
Keseluruhannya di -bungkus oleh kulit.
Kanker PayudaraMerupakan keganasan yang menyerang kelenjar air susu, saluran kelenjar dan jaringan penunjang payudara.Tidak termasuk keganasan pada kulit payudara.
Motto Pencegahan lebih baik dari mengobati sulit diterapkan pada kanker payudara karena penyebab yang pasti masih dalam penelitian
Upaya yang dapat dilakukan Mengurangi faktor resikoMemperbaiki gaya hidupMenemukan penyakit ini dalam stadium sedini mungkin --> Deteksi Dini Kanker Payudara
Faktor Risiko Kanker PayudaraHaid pertama < 12 thWanita tidak menikahWanita menikah tidak mempunyai anakMelahirkan anak per -tama pd. usia > 35 thTidak menyusuiMendapat terapi hormonal dalam waktu yang cukup lama
Faktor Risiko Kanker PayudaraMenopause usia > 50 thPernah operasi tumor jinak payudaraRiwayat kanker dalam keluargaWanita yang mengalami stress berat.
Gejala Kanker PayudaraBenjolan di payudara.Keluar cairan dari puting susu : cairan encer, darah, nanah dll.Perubahan bentuk dan besar payudara.Kulit, puting susu dan areola melekuk ke dalam.
Deteksi Dini Kanker PayudaraSADARI = Pemeriksaan Payudara Sendiri.Pemeriksaan payudara oleh tenaga Medis.Mammogram dan atau USG payudara.
1. SADARIDilakukan sebulan sekali setiap selesai haid.Cukup mudah dan sederhana, tidak memerlukan alat bantu khusus.Setiap wanita harus dapat melakukan SADARI dengan benar.80 % benjolan yang ada di payudara dapat diketahui dengan SADARI yang benar.
SADARI ( Periksa Payudara Sendiri ) Setiap bulan, rutinSatu minggu Setelah menstruasiMulai periksa umur awal 20-anMengenal payudara sendiriSensitifitas : 20 30%Penyuluhan
PEMERIKSAAN PAYUDARA InspeksiPalpasiDuduk dan baringPeriksa dengan Volar jari-jariSeluruh payudara diperiksa
S A D A R IKedua siku mengarah ke samping, tekanlah telapak tangan kuat-kuat pada pinggangCara ini menegangkan otot-otot dada dan adanya perubahan seperti cekungan dan benjolan akan lebih jelas kelihatan
S A D A R I Perhatikan dan amati dengan teliti apakah ada : Benjolan, perubahan bentuk payudara Kulit : warna, tarikan, lekukan, luka Puting : cairan, tarikan, rata
RETRAKSI PAPILLA MAMMAE
Angkat kedua lengan lurus ke atas dan ulangi pemeriksaan tadi
S A D A R ITekan daerah sekitar puting susu, pelan-pelan, lalu amati apakah keluar cairan (tidak normal)
Lakukan gerakan ini pada kedua payudara
S A D A R IPosisi berbaringTangan kiri di bawah kepalaBantal kecil di bawah punggung kiriRaba payudara dengan 3 ujung jari tengah yang dirapatkanHal yang sama dilakukan untuk payudara sebelah
Bila menemukan benjolan Jangan panikJangan memijat-mijat benjolan tersebutSegera berkonsultasi ke dokter sebaiknya ke ahli bedahBila tumor masih tahap dini (< 1 cm), harus segera dioperasi, jangan tunda sebab memberi kesempatan tumor bertumbuh ke tahap lanjut
Gejala dan tandaTerjadi perubahan bentuk payudaraAda benjolan (nyeri/tidak), dapat timbul luka yang sukar sembuhPuting susu : keluar cairan, menjadi rata dengan sekitarnya, tertarik ke dalam Kulit payudara berubah warna, berkerut, tertarik ke dalamAdanya benjolan di ketiak