Ude Sojung
RL dikenal pertama kali oleh bangsa Cina kira - kira tahun 2700
SM. (sayuran dan obat obatan). Tahun 65 SM, bangsa Romawi
memanfaatkannya
sebagai bahan baku kosmetik. dengan perkembangan waktu,
pengetahuan tentang rumput lautpun semakin berkembang. Spanyol,
Perancis dan Inggris menjadikan RL sebagai bahan baku
pembuatan gelas.
Pulau panjang
Cigorondong sumur
Potensi Banten
Keronjo
Domas pontang
gracilaria sp adalah rumput laut yang termasuk pada kelas alga
merah (Rhodophyta) dengan nama daerah yang bermacam-macam, seperti:
sango-sango, rambu kasang, janggut dayung, dongi-dongi, bulung
embulung, agar-agar karang, agar-agar jahe, bulung sangu dan
lainlain.
Faktor penting : 1. Pemilihan Lokasi 2. Penyediaan Bibit Yang
Baik Dan Sehat 3. Metode Penanaman Yang Efektif/ Efisien 4.
Pemeliharaan Dan Perawatan Teratur 5. Usia panen dan penyimpanan
hasil produksi
1. Lokasi mudah dilalui alat transportasi 2. Lokasi tidak jauh
dari 500 m dari pantai 3. Salinitas air tambak 15-33 per mil 4.
Suhu air tambak 20-28 5. pH 6-9 6. Dasar tambak pasir lumpur
6. Tidak keruh sinar matahari tembus kedasar tambak 7. Kedalaman
50-80 cm 8. Inlet dan outlet air mudah
9. Dekat dengan air tawar (u/ mngatur salinitas)10. Tidak
tercemar
11. Tidak da predator/ hama rumput laut
A. pemilihan bibit 1. talus muda,keras dan segar 2. warna agak
gelap (kecoklat-kecoklatan) 3. usia minimal 2 minggu
bibit dimasukan keadalam karung/(dus dilapisi plastik berlubang
kecil) tidak terkena sinar mata hari langsung
tidak terkena air tawar/ hujan jauh dari sumber panas/mesin
mobil jika tidak ditanam langsung simpan dalam tamabk masi dalam
karung.
tambak dikeringkan,bersihkan dari kotoran,diberi saponin 50
kg/Ha (jika diperlukan), ketinggian air 50 cm Metode tanam : bibit
ditebar merata di kedasar tambak 100 gr
per gengam tangan. 1-2 ton/ Ha. Dilakukan pagi hari Pada usia
tiga minggu dilakukan pemotongan/penebaran thallus Dapat dilakukan
polikultur dengan bandeng dan udang
Pergantian air minimal 1 kali dalam seminggu, semakin sering
lebih baik Apabila pertumbuhan kurang dari 3 % (4 kali lipat)
dipupuk urea dan TSP 20 kg/ Ha Bersihkan dari tandaman
lain,lumpur dan kotoran yang menepel lainya. Bersihkan tambak dari
lumut dan tanaman pengganggu.
Panen dilakukan setelah usia tanam 1,5-2 bulan Thallus yang tua
dipanen dan thallus muda ditebar kembali Rumput laut di bersihkan
dari tanaman yang menepel Dijemur (kandungan air 13-15 %) Setelah
kering, diayak untuk membuang pasir Kemas dalam karung dan disimpan
ditempat yang tidak
lembab (kering) Siap dipasarkan.
Kualitas hasil baik apabila : Usia panen cukup (1,5-2 bulan)
Kandungan air baik (13-15 %)
Kandungan agar cukup (minimal 12 %) Kondisi tidak hancur atau
remuk Warna seragam ungu/hitam
Melangsingkan tubuh Untuk perawatan kecantikan Mengobati jerawat
Mengobati radang sendi Mengobati diabetes Mencegah dan menyembuhkan
gondok
Mengatasi ketiak hitam Bahan dasar Bahan Bakar Minyak ramah
lingkungan Bahan dasar pembuat kertas
Bahan dasar pembuat pupuk organic Kaya akan nutrisi esensial,
seperti enzim, asam nukleat,
asam amino, mineral, trace elements dan vitamin A, B, C,D, E dan
K.
Untuk budidaya perairan lepas dibedakan dalam beberapa
metode, yaitu :1. Metode Lepas Dasar Dimana cara ini dikerjakan
dengan mengikatkan bibit rumput laut pada tali - tali yang dipatok
secara berjajar jajar di daerah perairan laut dengan kedalaman
antara 30 -
60 cm. Rumput laut ditanam di dasar perairan.
2. Metode Rakit Cara ini dikerjakan di perairan yang
kedalamannya lebih dari 60 cm. Dikerjakan dengan mengikat bibit
rumput di tali
- tali yang diikatkan di patok - patok dalam posisi
sepertimelayang di tengah - tengah kedalaman perairan.
3. Metode Tali Gantung Jika dua metode di atas posisi bibit -
bibit rumput laut dalam posisi horizontal (mendatar), maka metode
tali
gantung ini dilakukan dengan mengikatkan bibit - bibitrumput
laut dalam posisi vertikal (tegak lurus) pada tali - tali yang
disusun berjajar.
