Upload
maulyda-awwaliyah-pawallungi
View
241
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
1/27
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Lengkap Praktikum Biokimia Dasar dengan Judul “ Uji
Penentuan Konsentasi Protein Cara Biuret, Reaksi Pengendapan, dan Reaksi
Peruba an !arna ” yang disusun oleh:
Nama : Maulyda Awwaliyah.P
N M : !"!"!"#$$%
&elas : B
&elompok : ' (Lima)
telah diperiksa dan dikoreksi oleh Asisten dan* &oordinator Asisten dan
dinyatakan diterima.
Makassar+ Desem,er #$!-&oordinator Asisten Asisten
"ju#arir#anto , S$Pd AdrianiN%M$ &'&(&(&))*
Mengetahui+Dosen Penanggung Jawa, Praktikum
Pro+$"r$%r$ Hj$ us#ina Ha-a, MSN%P . &/0&&'&' &/*0)& ' ))'
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
2/27
BAB %PEN"AHULUAN
A$ Latar Be-akang
Perkem,angan ilmu diawali dari rasa ingin tahu+ kemudian
meningkatnya rasa ingin tahu+ yang mendorong sesorang untuk ,er ikir dan
ingin men/ari tahu+ maka dari itu pada praktikum kali ini ,er0udul asam
amino+ peptida+ dan protein+ dimana protein sangat penting dalam kehidupan+
dan terdapat pada semua sel hidup+ yang ,er ungsi se,agai pem,angun
struktur+ ,iokatalis+ hormon+ sum,er energi+ dan ,ahkan pem,awa si at dari
generasi1kegenerasi.
Protein adalah senyawa organik kompleks ,er,o,ot molekul tinggi
yang merupakan polimer dari monomer1monomer asam amino yang
dihu,ungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Molekul protein
mengandung kar,on+ hidrogen+ oksigen+ nitrogen dan kadang kala sul ur serta
os or. 2uatu molekul protein disusun oleh se0umlah asam amino tertentu
dengan susunan yang sudah tertentu pula dan ,ersi at turunan (3irindra+!45%).
2truktur protein dapat dikelompokkan men0adi empat kelas+ yaitu
struktur primer+ sekunder+ tersier dan kwartener. &eempat struktur terse,ut
pada dasarnya di,edakan atas 0enis dan 0umlah ikatan*interaksi kimia. 6ntuk
mengidenti ikasi protein ,erdasarkan ikatan peptidanya dilakukan ,e,erapa
u0i. 60i 7u0i yang dilakukan adalah 60i Penentuan &onsentasi Protein 8ara
Biuret+ 9eaksi Pengendapan+ dan 9eaksi Peru,ahan arna yang meliputi 60iBiuret+ ;antoprotein+ Millon+ Ninhidrin+ dan 2ul ur (
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
3/27
78? dan 7N@ dari rantai peptida dalam suasana ,asa. 2erta u0i >antroproteat
,ereaksi positi untuk asam amino yang mengandung inti ,en ena.
?leh karena itu+ untuk mem,uktikan teori1teori yang ada tentang
protein maka kami melakukan ,e,erapa per/o,aan. Diantaranya+ 60i
penentuan konsentrasi /ara ,iuret dilakukan untuk mengetahi per,edaan
konsentrasi terhadap suatu larutan sedangkan reaksi peru,ahan warna
dilakukan untuk melihat protein yang dikandung pada setiap per/o,aan
dengan mengamati peru,ahan warna yang ter0adi pada setiap per/o,aan.
B$ 1ujuan
Adapun tu0uan dari praktikum ini adalah :
a. Mengetahui konsentrasi protein total yang terdapat pada sampel.
,. Mempela0ari ,e,erapa reaksi u0i terhadap asam amino dan protein.
/. Mem,uktikan kandungan yang ada pada asam amino+ peptide dan protein
melalui u0i ,iuret+ u0i >antoprotein+ u0i molis/h+ u0i ninhidrin+ dan u0i sul ur+
dan u0i sakagu/hi.
C$ Man+aat Praktiku#
Adapun man aat dari paktikum ini adalah dapat mem,eri wawasan yang
le,ih luas dan keterampilan yang le,ih ,aik kepada Mahasiswa khususnya
mengetahui ke,enaran dari teori1teori tentang kandungan unsur1unsur yang
ada pada protein. Pem,uktikan ke,enaran dari teori1teori tentang kandungan
yang ada pada asam amino+ peptide dan protein melalui u0i ,iuret+ u0i
>antoprotein+ u0i molis/h+ u0i ninhidrin+ dan u0i sul ur+ dan u0i sakagu/hi.
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
4/27
BAB %%1%N2AUAN PUS1AKA
2e,agian ,esar ilmu kimia organisme hidup menyangkut - golongan senyawa
utama+ yaitu: kar,ohidrat+ lipida+ mineral+ asam nukleat dan protein. Protein
menentukan ke,anyakan si at1si at yang ditemukan dalam kehidupan. Menurut
(Ngili+ #$!$) Protein memiliki ,er,agai ungsi ,iologis yang ,er,eda1,eda yaitu+
&atalis en im+
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
5/27
!. Asam amino esensial ( yang tidak dapat di,entuk dalam tu,uh). Asam amino
yang termasuk dalam kelompok esensial adalah isoleusin+ leusin+ lisin+
metionin+ enilalanin+ treonin+ tripto an dan Calin.
#. Asam amino nonesensial (yang dapat di,entuk dalam tu,uh dan harus
diperoleh dari makanan sum,er protein). Asam amino yang termasuk dalam
kelompok nonesensial adalah arginin+ histidin+ asam glutamate+ asama
aspartat+ glutamine+ prolin+ asparagin+ alamin+ glisin+ serin dan sistein.
Proses kimia dalam tu,uh dapat ,erlangsung dengan ,aik karena adanya
en im+ suatu protein yang ,er ungsi se,agai ,iokatalis. Di samping itu
hemoglo,in dalam ,utir darah merah (eritrosit) yang ,er ungsi mengangkut
oksigen dari paru1paru ke seluruh 0aringan tu,uh adalah salah satu 0enis protein.
Protein (asal kata protos dari ,ahasa Eunani yang ,erarti Fyang paling utamaF)
adalah senyawa organik kompleks ,er,o,ot molekul tinggi yang merupakan
polimer dari monomer 1monomer asam amino yang dihu,ungkan satu sama lain
dengan ikatan peptida . &e,anyakan protein merupakan en im atau su,unit en im
( essenden. !45%).
Protein adalah molekul penyusun tu,uh kita yang ter,esar setelah air. @al
ini mengindikasikan pentingnya protein dalam menopang seluruh proses
kehidupan dalam tu,uh. Dalam kenyataannya+ memang kode genetik yang
tersimpan dalam rantaian DNA digunakan untuk mem,uat protein+ kapan+ dimana
dan se,erapa ,anyak. Protein ,er ungsi se,agai penyimpan dan pengantar seperti
hemoglo,in yang mem,erikan warna merah pada sel darah merah kita+ ,ertugas
mengikat oksigen dan mem,awanya ke ,agian tu,uh yang memerlukan. 2elain itu
0uga men0adi penyusun tu,uh+ Fdari u0ung ram,ut sampai u0ung kakiF+ misalnya
keratin di ram,ut yang ,anyak mengandung asam amino 8ysteine sehingga
menye,a,kan ,au yang khas ,ila ram,ut ter,akar karena ,anyaknya kandungan
atom sul ur di dalamnya+ sampai kepada protein1protein penyusun otot kita seperti
a/tin+ myosin+ titin+ ds,. &ita dapat mem,a/a teks ini 0uga antara lain ,erkat
protein yang ,ernama rhodopsin+ yaitu protein di dalam sel retina mata kita yang
meru,ah photon /ahaya men0adi sinyal kimia untuk diteruskan ke otak. Masih
http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Yunanihttp://id.wikipedia.org/wiki/Senyawa_organikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Senyawa_organikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Polimerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Monomerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Monomerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_aminohttp://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_peptidahttp://id.wikipedia.org/wiki/Enzimhttp://id.wikipedia.org/wiki/Senyawa_organikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Polimerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Monomerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Monomerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_aminohttp://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_peptidahttp://id.wikipedia.org/wiki/Enzimhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Yunani
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
6/27
,anyak lagi ungsiprotein seperti hormon+ anti,odi dalam sistem keke,alan tu,uh+
dll ( itarto+ #$$!).
Menurut Poed0ia0i+ #$$ pemeriksaan protein umumnya ,erdasarkan reaksi
warna. 9eaksi ini adalah reaksi1reaksi khas protein yang ,erdasarkan ikatan
peptide maupun adanya si at1si at tertentu dari asam amino yang dikandungnya.
Be,erapa reaksi1reaksi khusus protein yaitu:
!. 60i >antoprotein+ reaksi yang ter0adi adalah nitrasi pada inti ,en ene yang
terdapat pada molekul protein. 9eaksi positi ditandai dengan tim,ulnya
warna kuning dan negatiCe selain warna kuning.
#. 60i ,iuret+ reaksi ini umumnya untuk peptide dan protein+ termasuk
diantaranya hasil hidrolisis protein seperti metaprotein+ protease+ pepton+
polipeptida+ ke/uali asam amino. 9eaksi positi ter0adi dengan adanya warna
ungu atau merah muda aki,at ter0adinya senyawa antara 8u dan N dari air.
Bila ikatan peptide pan0ang warnanya ungu se,aliknya ,ila pendek warnanya
merah muda.
=. 60i millon+ reaksi millon adalah larutan merkuro atau merkuri nitrat dalam
asam nitrat. pada dasarnya reaksi ini positi untuk enol1 enol+ karena te,entuk
senyawa merkuri dengan gugus hidriksi enil yang ,erwarna (merah terang).
Protein yang mengandung tyrosin akan mem,erikan hasil positi . Pereaksi
Millon adalah larutan merkuro dan merkuri nitrat dalam asam nitrat. Apa,ila
pereaksi ini ditam,ahkan pada larutan protein+ akan menghasilkan endapan
putih yang dapat ,eru,ah merah oleh pemanasan. Pada dasarnya reaksi ini
positi untuk enol1 enol+ karena ter,entuknya senyawa merkuri dengan gugus
hidroksi enil yang ,erwarna. Protein yang mengandung tirosin akan
mem,erikan hasil positi .
". 60i sul ur+ untuk mengu0i sul ur yng terkandung dalam asam amino. 9eaksi
positi ditandai dengan warna /oklat dan hitam.
-. 60i ninhidrin+ untuk mengtahui dekar,oksilasi oksidati dan G1amino.
Ninhidrin adalah suatu oksidator yang menye,a,kan dekar,oksilasi oksidati
dari G1amino yang menghasikan 8? #+ N@=+ dan aldehid dengan kehilangan !
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
7/27
atom kar,on.warna ,iru ter0adi ,erhu,ungan reaksi ninhidrin menghasilkan
aldehid yang rendah dan melepaskan 8? # dan amoniak.
BAB %%%ME13"E PRAK1%KUM
A$ !aktu dan 1e#pat
@ari*tanggal : JumHat dan 2a,tu* " dan - NoCem,er #$!-
aktu : Pukul $4.!$1!!.$$ dan Pukul !".$$1!%.$$
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
8/27
. 3elas ukur
/) 9eaksi Peru,ahan arna
!. 9ak
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
9/27
-. NaN? =
%. A uades
. P, asetat
5. Bahan u0i yang terdiri atas pepton+ putih telur+ ekstrak tempe+
dan ekstrak tauge.
C$ Prosedur Kerja
a. 60i Penentuan &onsentrasi 8ara Biuret
Menam,ahkan
Mengo/ok
sampai
Mendiamkan
Mem,a/a
,. 60i Pengendapan
!. 60i Pengendapan Alkohol Pekat
Menyiapkan ta,ung reaksi yang ,ersih
Mengisi
! ml larutan protein dengan konsentrasi $I+#-I+-$I+ -I+; !dan ; #
" ml reagen ,iuret pada setiap ta,ung reaksi
@omogenDengan Corteks
Pada suhu kamar selama =$ menit
A,sor,ansi masing1masing /ampuran pada pan0ang gelom,ang--$
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
10/27
Memasukkan
Memasukkan
Menetesi
#. 60i Pengendapan on Logam
Memasukkan
Memasukkan
Menetesi
Mengam,il " ta,ung reaksi
=ml protein pada setiap ta,ung reaksi
Masing1masing larutan yaitu asam trikloroasetat+ asam os otungtat+ asam os o moli,dat+ dan alkohol 4-I sampai ter,entuk
Larutan yaitu asam trikloroasetat+ asam os o tungtat+ asam os o
moli,dat+ dan alkohol 4-I sampai endapan itu hilang.
Mengam,il " ta,ung reaksi
=ml protein pada setiap ta,ung
reaksi
Masing1masing larutan yaitu perak nitrat #I+ tem,aga sul at #I+ dan
ersiklorida #I sampai ter,entuk endapan.
Larutan yaitu perak nitrat #I+ tem,aga sul at #I+ dan ersiklorida #I
sampai endapan itu hilang.
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
11/27
=. 60i Pengendapan Amonium 2ul at (N@ ")# 2? "
Memasukkan
Memasukkan
Menetesi
/. 9eaksi Peru,ahan arna
!. 60i Biuret
Menam,ahkan
Menam,ahkan
Mengam,il se,uah ta,ung reaksi
-ml protein pada setiap ta,ung reaksi
Larutan ammonia sul at sampai ter,entuk endapan
Larutan yaitu ammonia sul at sampai endapan itu hilang.
Menyiapkan " ta,ung reaksi dan mengisinya # ml larutan protein yang
,er,eda1,eda (Kkstrak
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
12/27
#. 60i ;anthoprotein
menam,ahkan
memanaskan
mendinginkan
menam,ahkan
=. 60i Molis/h
menam,ahkan
mengamati
Mengamati dan men/atat hasilnya
Menyiapkan " ta,ung reaksi dan mengisinya # ml larutan protein yang
,er,eda1,eda (Kkstrak
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
13/27
". 60i Ninhidrin
menam,ahkan
memanaskan
mendiamkan
-. 60i sul ur
menam,ahkan
memanaskan
menam,ahkan
Menyiapkan " ta,ung reaksi dan mengisinya = ml larutan protein yang
,er,eda1,eda (Kkstrak
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
14/27
%. 60i 2akagu/hi
menam,ahkan
menam,ahkan
menam,ahkan
Menyiapkan " ta,ung reaksi dan mengisinya = ml larutan protein yang
,er,eda1,eda (Kkstrak
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
15/27
BAB %5HAS%L "AN PEMBAHASAN
A$ Hasi- penga#atan
60i &onsentrasi dan 60i Pengendapan Protein
!. Penentuan konsentrasi protein /ara ,iuret
N
?
&?N2KN
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
16/27
# e8l = !-$H
!-$H
!$!-$
H5
!-$H
% $H
". 60i Pengendapan Amonium 2ul at
No.
9eagen $I #-I -$I -I< @ < @ < @ < @
! Amonium2ul at
!5!
!5!H
#$ 5%H ! H!-$
H!#H
!%"H
-. 9eaksi Peru,ahan arna
%. 3ra ik Penentuan &onsentrasi 8ara Biuret
B$ Ana-isis data
!. Mengu,ah
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
17/27
# 7 ($+=4)
!+%!
/.) A(; =I) log I <
Log I 1 Log <
# 7 Log $+-
# 7 (1$+=$)
#+=$
#. Data yang digunakan adalah data konsentrasi # dan =
Misalkan ; ! #- y ! $.%
; # -$ y # $."#
Jadi+ 6ntuk persamaan Pertama dan persamaan kedua :
y ! a> ! , y # a># ,
$.% #-a ,$."# -$a ,
Kliminasi Persamaan Pertama dan &edua :
$.% -$a ,
$."# #-a ,
$.#- #-a
a 0.2525
a $.$!
6ntuk nilai ,:
Nilai a didistri,usikan masuk ke persamaan &edua+ 0adi:
$."# -$a ,
$."# -$ ($.$!) ,
$."# $.- ,
$."# 1 $.- ,
, $.$5
6ntuk nilai konsentrasi ; ! dan ; #+ nilai a dan , di distri,usikan masuk kedalam
persamaan y a> ,
6ntuk konsentrasi ; !
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
18/27
y a> ,
!+4# $+$! (; ! ) $+$5
!+4#7$+$5 $+$! ; !
!+5" $+$! ; !
; !1,840,01
; ! !5" ppm
6ntuk konsentrasi ; #
y a> ,
#+- $+$! ; # $+$5
#+- 1 $+$5 $+$!; #
#+"# $+$! ; #
; #2,420,01
; # #"# ppm
6ntuk konsentrasi ; =
y a> ,
#+=$ $+$! ; = $+$5
#+=$ 1 $+$5 $+$!; =
#+## $+$! ; =
; = 2,220,01
; = ### ppm
C$ Pe#ba asan
!. 60i Penentuan &onsentrasi 8ara Biuret
Pada penentuan konsentrasi protein /ara ,iuret dengan menggunakan alat
spektro otometer. 2pektro otometer merupakan alat yang digunakan untuk
mengukur a,sor,ansi dengan /ara melewatkan /ahaya dengan pan0ang
gelom,ang tertentu pada suatu o,0ek ka/a atau kuarsa yang dise,ut /uCet.
Adapun prinsip ker0a dari spektro otometer adalah ,ila /ahaya
(monokromatik maupun /ampuran) 0atuh pada suatu medium homogen+
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
19/27
se,agian dari sinar yang masuk akan dipantulkan dan se,agian diserap
dalam medium itu. Dan sisanya diteruskan. Nilai yang keluar dari /ahaya
yang diteruskan dinyatakan dalam nilai a,sor,ansi karena memiliki
hu,ungan dengan konsentrasi sampel.
Nilai a,sor,ansi suatu larutan dapat ditentukan ,erdasarkan konsentrasi
protein. Pada se,uah sampel ; ! dan ; # ,antuan kurCa standar dengan
menggunakan rumus persamaan garis lurus yaitu y a> ,. Pengukuran
konsentrasi dengan spektro otometer didasarkan pada hukum Lam,ert1Beer+
yang menyatakan ,ahwa pengukuran intensitas /ahaya yang masuk
di,andingkan dengan ,anyaknya atom1atom dan pan0ang medium serapan.
@asil pengamatan yang telah kami lakukan yaitu menggunakan protein
dengan konsentrasi yang ,er,eda1,eda yaitu dengan konsentrasi $I+ #-I+
-$I+ -I+ yang kemudian di tam,ahkan dengan " ml reagen ,iuret di
dapatka hasil ,erturut1turut $+==" nm+ $+# 5 nm+ $+=55 nm+ $+""$ nm+ dan
$+"5$ nm+ namun pada u0i pertama dan ke dua hasilnya kurang ,enar karna
seperti yang kita lihat ,ahwa konsentrasi yang le,ih rendah namun
a,sor,ansinya le,ih tinggi tetapi pada konsentrasi $ ter0adi peningkatan
di,anding konsentrasi lainnya dan ter0adi penurunan pada konsentrasi ; #.
@al ini tidak sesuai dengan @ukum Beer menyatakan a,sor,ansi /ahaya
,er,anding lurus dengan dengan konsentrasi dan kete,alan ,ahan*medium
(dalam Miller J.N #$$$). Adanya per,edaan konsentrasi dan a,sor,ansi
antara hasil per/o,aan dengan teori dise,a,kan adanya kesalahan prakikan
yaitu dalam mengukur ,anyaknya sampel protein dengan reagen ,iuret+
men/ampurkan larutan dan waktu yang di,utuhkan untuk mendiamkannya
tidak /ukup atau le,ih dari =$ menit+ pada saat pem,a/aan nilai a,sor,ansi
pada spektro otometer.
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
20/27
a. 60i Pengendapan dengan 9eagen Alkohol Pekat
@asil pengamatan+ ditun0ukkan 0umlah tetes reagen yang
digunakan pada setiap sampel ,er,eda1,eda hingga menim,ulkan
endapan+ hal ini dise,a,kan ,erdasar pada teori ,ahwa penye,a,
pengendapan ter0adi karena kemampuan setiap larutan untuk men/apai
titik isoelektrik dan p@ reagen yang digunakan ,er,eda1,eda+ sehingga
0umlah tetes yang ,er,eda1,eda sampai ter0adi pengendapan.dan pada
per/o,aan ini tidak ada satu pun reagen yang menun0ukkan hilangnya
endapan hal ini dise,a,kan karena ,ahan yang digunakan sudah
kadaluarsa atau sudah tidak layak pakai.
2eharusnya salah satu reagen yang digunakan ter0adi pengen/eran
kem,ali atau hilangnya endapan pada saat p@ larutan ,erada diatas
titik isoelektrik dimana saat itu larutan ,erada dalam keadaan ,asah.
Proses ini dinamakan proses penyusunan kem,ali struktur protein
(3irindra+ !45%).
,. 60i Pengendapan dengan Amonium 2ul at
@asil pengamatan dari ketiga sampel yang digunakan yaitu glisin+
pepton+ dan protein kemudian ditam,ahkan dengan reagen yang telah
disediakan oleh la,oran.3lisin dan protein setelah ditam,ahkan dengan
reagen ter,entuk endapan. ni dise,a,kan karena p@ larutan ,erada
pada titik isoelektrik sehingga kelarutan protein akan ,erkurang+ dan
endapan ter0adi karena kemampuan setiap larutan untuk men/apai titik
isoelektrik (
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
21/27
senyawa antara 8u dan N dari ikatan peptida dan ? dari air+ Asam
amino mem,erikan reaksi ,iuret negati + se,a, tidak ada ikatan peptida
Per/o,aan ini menggunakan " ,uah ta,ung reaksi yang ,erisi
dengan pepton+ ekstrak tempe+ ekstrak tauge dan putih telur yang
kemudian ditam,ahkan dengan Na?@ "$ I dan #1= 8u2? "
mengalami peru,ahan warna yang mana ekstrak tempe dan putih telur
mengalami peru,ahan warna men0adi ungu yang menandakan ,ahwa
reaksi ini positi mengandung ikatan peptide pan0ang+ menurut
(3irindra+ A. !45%) Biuret adalah senyawa dengan dua ikatan peptida
yang ter,entuk pada pemanasan dua molekul urea. on 8u # dari
pereaksi Biuret dalam suasana ,asa akan ,erekasi dengan polipeptida
atau ikatan1ikatn peptida yang menyusun protein mem,entuk senyawa
kompleks ,erwarna ungu atau Ciolet. arna ungu yang ter,entuk
dalam u0i ,iuret ini ,erasal dari ion 8u # (yang dihasilkan dari
Cu 2 SO4 ) dari pereasksi ,iuret.
Per/o,aan yang kami lakukan+ positi terhadap dua ,ahan yangkami u0ikan yaitu ekstrak tempe dan putih telur.
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
22/27
/oklat muda+ putih telur menghasilkan warna /oklat keruh+ dan pepton
menghasilkan warna /oklat tua. &eempat ,ahan ini menun0ukkan hasil
yang negatiCe.@al ini mungkin dise,a,kan karena alat1alat yang kami
gunakan kurang ,ersih sehingga mempengaruhi reaksi serta ,ahan
yang kami gunakan sudah tidak layak pakai.
/. 60i ;antoprotein
60i ;antoprotein ,ertu0uan untuk mengu0i ke,eradaan asam amino
yang mangandung inti ,en ena pada gugus sampingnya+ seperti tirosin+
tripto an+ dan enilalanin. Prinsip ini menggunakan prinsip nitrasi inti
,en ene oleh asam nitrat pekat+ sehingga larutan dapat ,erwarna.
Per/o,aan yang kami lakukan menggunakan " ,uah ta,ung reaksi
yang ,erisi dengan pepton+ ekstrak tempe+ ektrak tauge dan putih telur
yang kemudian ditam,ahkan dengan @N? = Pekat dan dipanaskan
selama kurang le,ih ! menit dan ditam,ahkan dengan #1= larutan
8u2? " se/ara perlahan menghasilkan peru,ahan warna pada pepton
,erwarna kuning ,ening++ ekstrak tempe ,erwarna kuning keruh dan
ekstrak tauge ,erwarna kuning tua (9eaksi Positi ). Menurut (@ala+
#$!!) reaksi warna ini untuk asam amino yang mengandung /in/in
enil atau inti ,en ene+ /ontoh triosin+ enilalanin+ dan tripto an.
2ehingga reaksi positi ditandai dengan pepton ,erwarna kuning
,ening++ ekstrak tempe ,erwarna kuning keruh dan ekstrak tauge
,erwarna kuning tua yang menandakan ,ahwa reaksi ini positi
mengandung /in/in enil atau inti ,en ene.
Larutan protein reagen molis/h Kndapan putih
d. 60i Ninhidrin
Nindhidrin adalah suatu oksidator yang menye,a,kan
dekar,oksilasi oksidati dari G1amino yang menghasilkan 8? #+ N@= dan
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
23/27
aldehid dengan kehilangan satu atom kar,on. ninhidrin ,eraksi dengan
asam amino ,e,as dan protein menghasilkan warna ,iru ter0adi
,erhu,ung reaksi ninhidrin menghasilkan aldehid yang rendah dan
melepaskan 8? # dan amoniak. 9eaksi ini termasuk yang paling umum
dilakukan untuk analisis kualitati protein dan produk hasil
hidrolisisnya.
60i Ninhidrin yang kami menggunakan " ,uah ta,ung reaksi yang
,erisi dengan pepton+ ekstrak tempe+ ekstrak tauge dan putih telur yang
kemudian ditam,ahkan dengan %1!$ tetes Ninhidrin dan kemudian di
panaskan dan menghasilkan warna ,iru tua untuk ekstrak tempe+
ekstrak tauge dan putih telur dan pepton yang ,erwarna ungu pekat.
@al ini menandakan ,ahwa reaksi positi menghasilkan aldehid yang
rendah karna menurut (@awa,. #$$") 2emua asam amino+ atau peptida
yang mengandung asam1G amino ,e,as akan ,ereaksi dengan ninhidrin
mem,entuk senyawa kompleks ,erwarna ,iru1ungu.
e. 60i 2ul ur
60i sul ur ,ertu0uan untuk mengu0i adanya sul ur yang terkandung
dalam asam amino. 2istein dan Metionin merupakan asam amino yang
mengandung atom 2 pada molekulnya. 9eaksi positi ditu0ukkan
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
24/27
dengan peru,ahan warna /okelat atau kuning karena ter,entuk P,s
(@ala+ #$!!).
Per/o,aan ini menggunakan - ,uah ta,ung reaksi yang ,erisi
dengan protein+ asam amino+ al,umin+ e>trak tempe dan putih telur
yang kemudian ditam,ahkan dengan Na?@ "$I dan di panaskan
selama kurang le,ih ! menit setelah itu di tam,ahkan dengan P, asetat
dan ter0adi peru,ahan warna yaitu putih telur ,ewarna kuning tua yang
menandakan reaksi positi mem,entuk P,2. &arena pada reaksi ini
sampel yang di gunakan akan ,erikatan dengan P, yang mana
kemudian mem,entuk P,2.
2edangkan ekstrak tempe ,erwarna ,ening dan mem,entuk
endapan+ ekstrak tauge ,erwarna kuning dan mem,entuk endapan dan
pepton ,erwarna ,ening yang menandakan ,ahwa reaksi negatiCe+ hal
ini ter0adi mungkin karna alat1alat yang kami gunakan kurang ,ersih
sehingga mempengaruhi reaksi serta ,ahan yang kami gunakan sudah
tidak layak pakai.
. 60i 2akagu/hi
60i 2akagu/hi ,ertu0uan untuk mendeteksi adanya kandung asam
amino arginin. Arginin mengandung gugus guanidine diu0ungnya.
3ugus guanidine merupakan atom 8 yang mengikat N 2 dengan
ikatan tunggal dan mengikat N dengan ikatan ganda. 3ugus 3uanidin
akan ,ereaksi dalam u0i sakagu/hi. Dalam kondisi ,asa∝ − naftol
akan ,ereaksi dengan gugus guanidine dalam arginin yang telah
teroksidasi sodium hipoklorit+ menghasilkan senyawa ,erwarna merah.
Per/o,aan ini menggunakan " ,uah ta,ung reaksi yang ,erisi
dengan pepton+ ekstrak tempe+ ekstrak tauge dan putih telur yang
kemudian ditam,ahkan = tetes∝ − naftol dan !1# tetes hipoklorid.
Pada per/o,aan ini putihtelur dan pepton menghasilkn warna merah.
@al ini menandakan ,ahwa reaksi positi mengandung arginin.
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
25/27
BAB 5PENU1UP
A$ Kesi#pu-an
2etelah kami melakukan per/o,aan reaksi peru,ahan warna+ kami dapat
menympulkan ,ahwa reaksi asam amino+ peptide dan protein sudah ter,ukti
dalam ,e,erapa u0i yaitu pada u0i ,iuret ekstrak tempe dan putih telur
,erwarna ungu yang menandakan ,ahwa reaksi ini positi mengandung ikatan
peptide pan0ang sedangkan ekstrak tauge dan pepton menun0ukkan hasil yang
negati + 60i molis/h yang kami lakukan semuanya menun0ukkan hasil yang
negatiCe+ 60i >antoprotein ekstrak tempe+ ekstrak tauge dan pepton ,ewarna
kuning yang menandakan ,ahwa reaksi ini positi mengandung /in/in enil
atau inti ,en ene sedangkan putih telur menun0ukkan hasil yang negati + 60i
ninhidrin yang kami lakukan semuanya menun0ukkan hasil yang positi
menghasilkan aldehid yang rendah+ 60i sul ur yang kami lakukan pada putih
telur ,ewarna /oklat tua yang menandakan reaksi positi mem,entuk P,2+ 60i
sakagu/hi pada putih telur dan pepton ,erwarna merah yang menandakan
reaksi positi
B$ Saran
!. 6ntuk praktikan
Praktikan diharapkan agar se,elum melakukan praktikum agar dapat
mengetahui apa yang akan dipraktikumkan.
#. 6ntuk la,oratorium
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
26/27
La,oratorium diharapkan agar le,ih melengkapi asilitas yang
diperlukan dalam praktikum.
=. 6ntuk Asisten
Asisten diharapkan agar dapat mem,im,ing le,ih maksimal.
"A61AR PUS1AKA
essenden. !45%. Kimia Organik Jilid 2 . Jakarta : Krlangga.
3irindra+ Ais0ah. !45%. Biokimia 1 . Jakarta: 3ramedia.
@ala+ Eusmina. #$!!. Penuntun Praktikum Biokimia Umum. Jurusan BiologiM PA 6NM: Makassar.
@ala+ Eusmina. #$!#. Penuntun Praktikum Biokimia Umum. Jurusan BiologiM PA 6NM: Makassar.
@awa,+ @M. #$$". Pengantar Biokimia . Jakarta : Bayu Media Pu,lishing.
Lehninger+ A.L.+ !44 . Dasar-dasar Biokimia Jilid 1 . Jakarta: Krlangga.
Miller+ J.N and Miller+ J.8. #$$$. Statistics and Chemometrics or !nal"ticalChemistr". #thed . Prenti/e @all: @arlow.
Ngili+ Eohanis. #$!$. Biokimia Dasar . 9ekayasa 2ains: Jakarta.
Poed0iadi+ A.+ #$$ . Dasar-dasar Biokimia . Jakarta:6niCersitas ndonesia
8/17/2019 Biokimia 1 PROTEIN
27/27