32
BIOELEKTROMAGNETIK BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) (BIOLISTRIK) Kuntarti, SKp, M.Biomed Staf Kelompok Keilmuan DKKD FIK-UI PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com

BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

  • Upload
    vanhanh

  • View
    277

  • Download
    7

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

BIOELEKTROMAGNETIKBIOELEKTROMAGNETIK(BIOLISTRIK)(BIOLISTRIK)

Kuntarti, SKp, M.BiomedStaf Kelompok Keilmuan DKKD FIK-UI

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 2: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 2

Sub pokok bahasan

Listrik & Magnet yang timbul dalam tubuh manusia

Penggunaan listrik dan magnet pada permukaan tubuh manusia

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 3: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 3

Penemuan biolistrik

Caldani (1856)Kelistrikan pada otot katak yang telah mati

Luigi Galvani 1780 mulai mempelajari kelistrikan pada

tubuh hewan1786 kedua kaki katak terangkat ketika

diberikan aliran listrik melalui konduktor

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 4: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 4

Penemuan biolistrik

Arons (1892)

Merasa ada aliran frekuensi tinggi melalui tubuhnya sendiri

Van Seynek (1899)

mengamati terjadinya panas pada jaringan yang disebabkan aliran frekuensi tinggi

Schlephake (1982)

Pengobatan dengan menggunakan Short Wave

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 5: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 5

Rumus/ Hukum dalam Biolistrik

Hukum Ohm

Perbedaan potensial antara ujung konduktor berbanding langsung dengan arus yang melewati, berbanding terbalik dengan hambatan dari konduktor

R = V R = Hambatan (Ω/ohm)

I V = Tegangan (volt)

I = Arus (ampere)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 6: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 6

Rumus/ Hukum dalam Biolistrik

Hukum Joule

Arus listrik yang melewati konduktor dengan perbedaan tegangan dalam waktu tertentu akan menimbulkan panas.

V = tegangan (Volt)H (kalori) = VIT I = arus (Ampere)

J T = Waktu (detik)J = Joule = 0,239 kal

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 7: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 7

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

1. SISTEM SARAF

& NEURON

- SS Pusat- SS Tepi

- SS Otonom

- Neuron/ sel saraf

f(x): menerima, interprestasi & menghantarkan aliran listrik

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 8: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 8

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

2. KONSENTRASI ION DI DALAM & LUAR SEL

Pada akson : Konsentrasi ion di dalam sel lebih negatif

daripada di luar sel

Na+ Cl- K+

Na+ Cl- K+- 70mV

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 9: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 9

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

3. KELISTRIKAN SARAF

Kecepatan impuls saraf ~ Φ serat saraf

~ ada/ tidaknya mielin

Mielin = isolator yang baik; kemampuan mengaliri listrik rendah

Akson tanpa mielin kec = 20-50 m/detik (Φ = 1 mm)

Akson dengan mielin kec = 100 m/detik (Φ = 10 µm)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 10: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 10

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

Aktivitas kelistrikan sel

⇒ perpindahan ion dari dalam sel ke luar sel, atau sebaliknya melalui membran sel

Pada keadaan istirahat:

Ion Na+ luar sel >> → potensial dalam sel > negatif ⇒ potensial membran negatif/ istirahat (-70 mVolt) = polarisasi

Ada rangsangan listrik terhadap membran :Ion Na+ masuk ke dalam sel → potensial dalam sel > positif ⇒ potensial membran positif = depolarisasi

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 11: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 11

Fenomena“ALL OR NONE”

Jika rangsangan kuat → depolarisasi membran mencapai titik tertentu (nilai ambang)→ proses depolarisasi

berlanjut & irreversible → ion Na+mengalir ke dalam sel dengan cepat dalam jumlah banyak → potensial membran

naik dengan cepat + 40 mVolt ⇓

Potensial aksi(berlangsung < 1 mdetik)

↓Fenomena“ALL OR NONE”

Jika nilai ambang tercapai, peningkatan waktu dan amplitudo potensial aksi akan selalu sama, tidak peduli intensitas dari rangsangan

tersebut.

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 12: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 12

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

4.PERAMBATAN POTENSIAL AKSI

Membran saraf otot mendapat rangsangan mencapai nilai ambang → timbul potensial aksi

↓merangsang daerah sekitarnya untuk mencapai nilai

ambang↓

perambatan potensial aksi atau gelombang depolarisasi

↓sel membran mengalami repolarisasi

(tingkat refrakter)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 13: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 13

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

Refrakter Absolut: tidak ada rangsangan & unsur kekuatan untuk menghasilkan potensial aksi lain

Refrakter Relatif: bila ada rangsangan yang kuat akan menghasilkan potensial aksi baru →setelah sel membran mendekati repolarisasi seluruhnya

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 14: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

Per

iod

e R

efra

kter

bioe

lekt

rom

agn

etik

/ikun

/201

014

PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com

Page 15: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 15

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

5. Kelistrikan pada sinaps & neuromyial junctionHubungan antara 2 saraf = sinapsisBerakhirnya saraf pada otot = neuromyal junctionSinaps & neuromyal junction mampu meneruskan gel. Depdarisasi dengan cara lompat dari satu sel ke sel berikutnyadepolarisasi → zat kimia pada otot bergetar menyebabkan kontraksi otot → repolarisasi sel otot → relaksasi

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 16: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 16

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

6. Kelistrikan otot jantung Pada saraf & otot bergaris: rangsangan → ion Na+ masuk ke dalam sel →mencapai nilai ambang → depolarisasiPada otot jantung :rangsangan → ion Na+ masuk ke dalam sel (mudah besar) →repolarisasi komplit → Na+

masuk kembali ke dalam sel → depolarisasi spantan mencapai nilai ambang tanpa perlu rangsang dari luar (kec. Teratur)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 17: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 17

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

Kec. dasar jantung = waktu antara mulai depolarisasi spontan sampai mencapai nilai ambang setelah terjadi repolarisasi

Dipengaruhi oleh perubahan :1. Potensial membran istirahat 2. Tingkat dari nilai ambang 3. Slop (kelengkungan) dari depolarisasi spontan terhadap

nilai ambang⇒ Mempengaruhi mekanisme fisiologis pembentukan

frekuensi denyut jantung Sekumpulan sel utama yang secara spontan menghasilkan

potensial aksi disebut pace maker/ perintis jantung

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 18: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

Pem

ben

tuka

n P

ote

nsi

al A

ksi

Oto

t Jan

tun

g

bioe

lekt

rom

agn

etik

/ikun

/201

018

PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com

Page 19: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

Sistem Penghantar Khusus:* SA node (pace maker), di dinding atrium ka dkt muara vena cava superior; 70-80x/mnt* AV node, di dasar atrium ka dkt sekat atrium-ventrikel; 40-60x/mnt* Berkas His, berkas dr AV node msk ke septum interventrikel* Serat purkinje, serat yg menyebar ke miokard ventrikel 20-40x/mnt

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 20: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 20

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

7. Elektroda

Elektroda : untuk mengukur potensial aksi; dengan memindahkan transmisi ion ke penyalur elektron

Elektroda : Perak (Ag) & tembaga (Cu)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 21: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 21

Kelistrikan & kemagnetan yang timbul dalam tubuh

8. Isyarat listrik tubuh Hasil perlakuan kimia dari tipe sel-sel +++ untuk memperoleh informasi klinik tentang fungsi tubuh

EMG (Elektromiogram)ENG (Elektroneurogram) → miastenia gravis ERG (Elektroretinogram) → perubahan pigmen retina EOG (Elektroakulogram)EGG (Elektrogastrogram) → gerakan peristaltik EEG (Elektroensefalogram) → epilepsi EKG (Elektrokardiogram) jantung

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 22: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 22

Penggunaan Listrik & Magnet

pada permukaan Tubuh

Jacques A.D. Arsonval1890 listrik berfrekuensi rendah → efek pemanasan1929 listrik frek. 30 MHz → short wave diathermy1950 gel mikro frek 2450 MHz → diatermi & pemakaian

radarArus listrik berdasarkan efek yang ditimbulkan: 1. Listrik berfrekuensi rendah (20 – 500.000 Hz)

→ merangsang saraf & otot sehingga terjadi kontraksi otot – stimulator dengan multivibrator -astable multivibrator* pengulangan pemakaian dan pemilihan bentuk gelombang perlu diperhatikan

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 23: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 23

Penggunaan Listrik & Magnet pada permukaan Tubuh

untuk pemakaian singkat & merangsang saraf otot → arus faradik

untuk pemakaian lama & merangsang otot yang telah kehilangan persyarafan → arus listrik interuptus atau arus searah (Direct Current/ DC) yang dimodifikasi

Arus bolak-balik (Alternative Current/AC) dengan frekuensi 50 Hz, mampu :1. Merangsang saraf sensoris2. Merangsang saraf motoris 3. Berefek kontraksi otot

Di klinik banyak menggunakan Arus DC

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 24: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 24

Penggunaan Listrik & Magnet pada permukaan Tubuh

2. Listrik berfrekuensi tinggi (> 500.000 Hz)→ Belum merangsang saraf motoris & sensoris→ Sifat : memanaskan * Short wave diathermy (diatermi gel. Pendek) untuk memperoleh gel. Elektromognetis agar masuk ke dalam tubuh dengan 2 metode: capasitance (kondensor) & inductance (induksi= kabel) Metode kondensor Prinsip : elektroda diletakkan pada masing-masing sisi yang akan diobati & dipisahkan dari kulit dengan bahan isolatorMetode isolasi/ kabel→ kabel dililitkan pada daerah yang akan diobati

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 25: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 25

Short wave diathermy

Efek diatermi gel. Pendek (Short wave diathermy) :1. Menghasilkan panas & peningkatan efek fisiologis

* Meningkatkan metobolisme * Meningkatkan darah * Menurunkan eksitasi saraf * Menurunkan relaksasi otto, meningkatkan usaha otot* Menurunkan tekanan darah karena vasodilatasi * Meningkatkan aktivitas kel. Keringat

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 26: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 26

Short wave diathermy

2. Mempunyai efek pengobatan * Terhadap daerah peradangan → oksigenasi

meningkat * Efek terhadap infeksi bakteri → leukosit & antibodi

meningkat* Kehilangan nyeri → panas disebabkan saraf sensoris

sedatif* Terhadap daerah yang patah → meningkatkan

absorpsi & aliran darah

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 27: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 27

Micro wave diathermy

Micro wave diathermy (diatermi gel. Mikro)⇒panjang gelombang (λ )antara inframerah & short waveGel. Mikro : 1 cm <λ< 1 mEfek : 1.Fisiologis Menimbulkan panas pada jaringan yang banyak mengandung air; otot > banyak menyerap gel. Mikro daripada jaringan lemak2.PengobatanPada penderita yang mengalami ruda paksa (trauma) & peradangan; nyeri & spasme otot, rematik

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 28: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 28

Micro wave diathermy

Bahaya & kontra indikasi • Penderita gangguan sirkulasi → meningkat perdarahan,

trombosis & flebitis • TBC & tumor ganas

Perbedaan micro wave dengan short wave1. Penetrasi gel. Mikro lebih dalam ; tp tidak dapat melewati

jaringan yang padat seperti yang dapat dilakukan oleh gel. Pendek.

2. Gel. Mikro kurang berhasil mengobati struktur yang dalam dibanding dengan diatermi gel. Pendek.

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 29: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 29

Electrocauter & Electrosurgery

Listrik frek tinggi → mengontrol perdarahan saat pembedahan

Electrocauter (Cauterisasi = pembakaran)suatu pembakaran mengggunakan frek listrik 2 MHz, tegangan ≤15 kV→ menghentikan perdarahan pd luka menganga menggunakan gulungan kawat panas pd pemb.darah tanpa anestesi

Electrosurgery→memotong jaringan; dilakukan dg gerakan cepat 5-10 cm/detik untuk mengurangi destruksi jaringan sekitar(cth:operasi otak, limpa, vesica felea, prostat, dan serviks)

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 30: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 30

Defibrillator

SA Node di puncak atrium kanan dekat Vena cava superior → pace maker→ scr sinkron memompa darah ke sirkulasi paru-paru & ke sirkulasi darah sistemik; kehilangan sinkronisasi ⇒ FIBRILASI

Fibrilasi atrium: f(x) ventrikel normal → ritme jantung iregular

Fibrilasi ventrikel: tdk mampu memompa darah; jika tdk dilakukan koreksi dlm bbrp menit →kematian

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 31: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

bioelektromagnetik/ikun/2010 31

Defibrillator

Penanganan fibrilasi:- massage jantung (metode mekanik)- syok listrik pd daerah jantung* countershock → sinkronisasi irama

jantung* defibrilasi → jika tdk berespons thd

countershock ⇒ defibrillator

PD

F C

reated with deskP

DF

PD

F W

riter - Trial :: http://w

ww

.docudesk.com

Page 32: BIOELEKTROMAGNETIK (BIOLISTRIK) · PDF filePengobatan dengan menggunakan Short Wave PDF Created with deskPDF PDF Writer ... - SS Tepi - SS Otonom - Neuron/ sel saraf f(x): menerima,

32

PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com