24
Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD MAKALAH SEMEN TIGA RODA WRITING COMPETITION Waste Plastic Formwork for The Next Green Material Formwork OLEH : YOUNGKY RIANTARA PUTRA 3111100053 M. SAMSUL ANAM 3111100076 ( NO PENDAFTARAN : WRT-12-033) ~ 1 ~ S49-TEAM

Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sebuah karya dalam mengikuti kompetisi Indocement Award 2012 dengan mengangkat tema green construction method. Pengaplikasian bekisting plastik untuk mengganti bekisting kayu dalam upaya mengurangi penggundulan hutan.

Citation preview

Page 1: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

MAKALAH SEMEN TIGA RODA WRITING COMPETITION

Waste Plastic Formwork for The Next Green Material Formwork

OLEH :

YOUNGKY RIANTARA PUTRA 3111100053 M. SAMSUL ANAM 3111100076

( NO PENDAFTARAN : WRT-12-033)

JURUSAN TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYAKampus ITS Keputih, Sukolilo, Surabaya 60111, Jawa Timur

2012

DAFTAR ISI

~ 1 ~S49-TEAM

Page 2: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

~ 2 ~S49-TEAM

Page 3: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Media Pemilahan Plastik…………………………………………………….......Tabel 2. Karakteristik Tipe Plastik ……………………………………………………….Tabel 3. Karakteristik Tipe Plastik………………………………………………………..

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Diagram Alir Proses Daur Ulang……………………………………………Gambar 2. Proses Produksi Bekisting dari Plastik Daur Ulang…………………………

~ 3 ~S49-TEAM

Page 4: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil alamin. Segala puji bagi Allah SWT. Karena hanya karena rahmat dan kesempatan yang telah dilimpahkan kami dapat mengikuti dan menyelesaikan makalah untuk SEMEN TIGA RODA WRITING COMPETITION AWARD. Terima kasih pula kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam proses ini.

Dalam pembuatan makalah yang berjudul “Waste Plastic Formwork for The Next Green Material Formwork”. ini menggabungkan antara kedua proses yang pertama proses daur ulang limbah plastik dan yang kedua proses produksi dari limbah plastik daur ulang untuk dijadikan sebuah bekisting.

Kami sadar bahwa baik makalah ini maupun hasil yang kami buat masih sangat jauh dari kesempurnaan. Jadi dengan rasa hormat kami mohon petunjuk, saran, dan kritik untuk dapat menambah pengetahuan kami akan bekisting plastik dan pelaksanaannya dilapangan.

Penulis

~ 4 ~S49-TEAM

Page 5: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Abstrak Makalah

Sampah plastik merupakan masalah besar dalam kondisi lingkungan kita, karena sampah ini tidak dapat terdegradasi secara alami. Dampak dari hal ini yaitu sampah plastik akan mencemari lingkungan terutama tanah dan air. Oleh karena itu diperlukan proses daur ulang dari sampah plastik ini. Salah satunya adalah mendaur ulang sampah plastik menjadi bekisting yang bernama waste plastic formwork. Proses ini dibagi atas dua bagian, pertama proses daur ulang plastik dan yang kedua proses produksi plasstik daur ulang menjadi produk bekisting. Proses daur ulang meliputi cleaning, compacting, cutting, grouping. Proses produksi plastik daur ulang meliputi melting dan molding. Dalam proses ini tidak semua jenis plastik dapat digunakan. Jenis plastik yag dapat digunakan adalah jenis PVC (Polyvinyl Chloride) dan PP (Polypropylene). Hal ini berkaitan dengan sifat jenis plastik untuk digunakan sebagai bekisting.

Kata Kunci : Waste Plastic Formwork, Bekisting, green construction, sampah plastik, daur ulang.

BAB IPENDAHULUAN

~ 5 ~S49-TEAM

Page 6: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

I.1 Latar Belakang

Dari tahun ke tahun, pembangunan infrastruktur di Indonesia mengalami peningkatan. Salah satu tahap dalam pembangunan adalah tahap pengecoran. Bekisting memiliki peranan penting di dalam proses pengecoran. Jenis bekisting yang pada umumnya sering digunakan adalah kayu, besi, dan baja.

Bekisting kayu saat ini hampir tidak tergantikan pada semua jenis struktur bangunan di Indonesia mulai dari bekisting untuk kolom, pelat lantai, sloof, core wall, balok, dan sebagainya. Dalam proyek konstruksi bekisting untuk struktur yang dimaksud telah menghabiskan banyak kayu. Masalah yang ditimbulkan adalah kayu-kayu tersebut tidak dapat diolah dan digunakan kembali sehingga menjadi sampah. Selain itu, penggunaan bekisting kayu dalam jumlah besar pada suatu proyek memberikan dampak negatif terhadap kelestarian lingkungan. Dampak tersebut berupa meluasnya area hutan gundul di Indonesia. Hal ini akan memperparah dampak dari pemanasan global.

Ada alternatif dengan menggunakan material baja atau besi, namun penggunaannya masih terbatas karena material tersebut memiliki berat jenis yang tinggi sehingga menimbulkan masalah kesulitan pelaksanaan dalam aplikasinya.

Di sisi lain, potensi limbah plastik di Indonesia sangatlah besar. Pada tahun 2002, limbah sampah plastik mencapai 8,88% dari total sampah yang dihasilkan. Kondisi ini dapat menyebabkan pencemaran lingkungan karena plastik merupakan bahan yang terdegradasi. Sehingga diperlukan alternatif daur ulang sampah tersebut sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bekisting.

I.2 Permasalahan

Banyaknya jumlah bekisting kayu yang dipakai dalam pengerjaan suatu proyek konstruksi menimbulkan dampak meluasnya areal hutan gundul. Hal ini tidak sesuai dengan konsep Green Construction.

I.3 Tujuan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah merumuskan suatu konsep baru mengenai bekisting dari hasil daur ulang sampah plastik sehingga menciptakan inovasi material bekisting yang ramah lingkungan.

I.4 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang dibahas dalam makalah ini adalah proses daur ulang sampai menjadi produk bekisting, kelebihan dari bekisting yang dihasilkan, dan pengaplikasiannya.

I.5 Manfaat

Adapun manfaat dari pembuatan makalah ini sebagai berikut :

~ 6 ~S49-TEAM

Page 7: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

1. Sebagai sumber informasi mengenai proses pembuatan bekisting dari sampah plastik yang ramah lingkungan.

2. Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat mengurangi penggunaan bekisting kayu seminimal mungkin.

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1. Definisi bekisting

~ 7 ~S49-TEAM

Page 8: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Bekisting atau formwork adalah cetakan sementara yang digunakan untuk menahan beton selama beton dituang dan dibentuk sesuai dengan bentuk yang diinginkan (Sthepens,1998). Bekisting terbagi menjadi dua fungsi, yaitu fungsi acuan dan fungsi perancah. Acuan yang dimaksud adalah sebagai cetakan atau patokan untuk ukuran maupun bentuk beton yang diing inkan, sedangkan perancah adalah sebagai penyokong tegak dan lurusnya acuan tersebut. Bekisting harus memiliki struktur yang kuat memikul beban sendiri, berat beton basah, beban hidup, dan beban peralatan kerja selama proses pengecoran. Suatu konstruksi bekisting harus dapat memungkinkan melakukan kegiatan-kegiatan berikut :1.Memasang atau merangkai tulangan beton.2 .Menahan adonan be to n s ega r .3.Mudah melepaskan cetakan sehingga beton tidak rusak.Bekisting memiliki peranan penting dalam perfoma konstruksi yang akan dibuat. Oleh karena itu pelaksanaan bekisting harus dilakuakan dengan baik.

2.2 Syarat Bekisting

Perencanaan acuan dan perancah harus dapat memenuhi persyaratan aspek bisnis dan teknologi. Agar konstruksi dapa tberfungsi dengan baik harus memenuhi:

Kualitas1.Ukuran sesuai dengan yang diinginkan,2.Hasil akhir permukaan beton harus baik dan benar,3.Posisi atau letak acuan dan perancah harus sesuai dengan yang

direncanakan.

Keamanan1 .Ha r us s t ab i l t i dak goyah ,2.Acuan dan perancah harus kuat menahan beban,3 .Acua n dan pe ran cah ha rus ka ku .

Ekonomis1.Mudah dikerjakan dengan tidak banyak membutuhkan tenaga kerja,2.Mudah dipasang untuk menghemat waktu,3.Mudah dibongkar dengan tidak merusak beton

2.3 Jenis Bekisting

Pes a tnya pe rkembangan dan banyaknya t un t u t an yang ha r us d ipenuh i aga r ha s i l da r i sua tu kon s t r uks i ba ik dan ekonomis, maka saat ini tipe-tipe formwork/bekisting berkembang menjadi tiga, yaitu:

1 . For mwo rk Konvens ia l /T rad i s i ona l Bahan dasarnya dikerjakan secara tradisional. Bahan acuan adalah papan. Bahan perancahnya adalah dolken (kayu hutan), kasau, dan bambu.

2 . For mwo rk S emi S i s t em

~ 8 ~S49-TEAM

Page 9: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Bahan dasarnya dibuat dengan sistem pabrikasi yang ukurannya sesuai dengan bentuk beton yang diinginkan.

Bahan acuan adalah multiplek dan plat. Bahan perancahnya adalah scaffolding atau baja yang dipabrikasi.

3 . Formwork Fu l l S i s t em Bersifat full universal, digunakan secara berulang kali. Bahan acuan dan bahan perancah dirangkai secara pabrikasi.Jenis bekisting

sistem ini sudah dikenal di Indonesia.

4 . F o r m w o r k P e a r lDibuat dari kayu plywood dan profil baja. Pada selasarnya, panel formwork ini dipakai untuk semua jenis struktur beton(kolom, dinding, plat, dan balok). Komponen

Balok penahan, Plywood, Pengikat melintang dari profil baja.

Keuntungan penggunaan bekisting pearl : Singkatnya masa konstruksi. Mutu permukaan beton cukup baik. Kebersihan proyek dapat dijaga. Tingkat pengulangan bahan bekinting cukup tinggi.

5. Formwork DokaPada dasarnya sama dengan pearl, bedanya pada balok penahannya berupa profil tersusun. Dua-duanya mengandalkankekuatan lem khusus.

2.4 Definisi Sampah

Sampah adalah bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalam pembikinan atau pemakaian barang rusak atau bercacat dalam pembikinan manufaktur atau materi berkelebihan atau ditolak atau buangan”. Definisi lain mengenai sampah yaitu Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis.” (Istilah Lingkungan untuk Manajemen, Ecolink, 1996).

Jenis sampah yang kerap menimbulkan masalah adalah sampah organik. Sampah Anorganik berasal dari sumber daya alam tak terbarui seperti mineral dan minyak bumi, atau dari proses industri. Beberapa dari bahan ini tidak terdapat di alam seperti plastik dan aluminium. Sebagian zat anorganik secara keseluruhan tidak dapat diuraikan oleh alam, sedang sebagian lainnya hanya dapat diuraikan dalam waktu yang sangat lama. Sampah jenis ini pada tingkat rumah tangga, misalnya berupa botol, botol, plastik. Dan Kertas, koran, dan karton merupakan pengecualian. Berdasarkan asalnya, kertas, koran, dan karton termasuk sampah organik. Tetapi karena kertas, koran, dan karton dapat didaur ulang seperti sampah anorganik lain (misalnya gelas, kaleng, dan plastik), maka dimasukkan ke dalam kelompok sampah anorganik.

2.4 Kode/Jenis Plastik

~ 9 ~S49-TEAM

Page 10: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Plastik jenis Thermoplas (Thermoplastic Plastics) yang sering digunakan secara luas, sangat banyak sekali jumlahnya. Untuk memudahkan kita mengidentifikasi jenis plastik yang akan digunakan, biasanya terdapat kode- kode nomor dalam segitiga yang terletak pada bagian bawah/ dasar dari plastik. Ada 7 jenis kode yang terdapat pada plastik, yaitu:

1. PETE/PET (PolyEthylene Terephthalate)

PETE atau PET (polyethylene terephthalate) biasa dipakai untuk botol plastik tembus pandang/transparan seperti botol air mineral, botol minuman, botol jus, botol minyak goreng, botol kecap, botol sambal, botol obat, dan botol kosmetik dan hampir semua botol minuman lainnya. Untuk pertekstilan, PET digunakan untuk bahan serat sintetis atau lebih dikenal dengan polyester. PETE/PET direkomendasikan ‘hanya untuk sekali pakai’. Penggunaan berulang kali terutama pada kondisi panas akan menyebabkan melelehnya lapisan polimer dan keluarnya zat karsinogenik SbO3 (Antimon Trioksida) dari bahan plastik tersebut, sehingga dapat menyebabkan kanker untuk penggunaan jangka panjang.

2. HDPE (High Density PolyEthylene)

HDPE (high density polyethylene) memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu tinggi. HDPE biasa dipakai untuk botol kosmestik, botol obat, botol minuman, botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum, kursi lipat, dan jerigen, pelumas, dan lain-lain. Walaupun demikian HDPE hanya direkomendasikan untuk sekali pakai, karena pelepasan senyawa SbO3(Antimon Trioksida) terus meningkat seiring waktu. Bahan HDPE bila ditekan tidak kembali ke bentuk semula.

3. V atau PVC (PolyVinyl Chloride)

PVC (polyvinyl chloride), yaitu jenis plastik yang paling sulit didaur ulang. Jenis plastik PVC ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), untuk mainan, selang, pipa bangunan, taplak meja plastik, botol kecap, botol sambal dan botol sampo. PVC mengandung DEHA yang berbahaya bagi kesehatan. Makanan yang dikemas dengan plastic dapat terkontami -nasi karena DEHA melebur/ lumer pada suhu -150C. DEHA juga mudah melebur jika terdapat kontak antara permukaan plastik dengan minyak.

4. LDPE (Low Density PolyEthylene)

LDPE (low density polyethylene) yaitu plastik tipe cokelat (thermoplastic/dibuat dari minyak bumi), biasa dipakai untuk tempat makanan, plastik kemasan, dan botol-botol yang lembek. LDPE dipakai untuk tutup plastik, kantong / tas kresek dan plastik tipis lainnya. Walaupun baik untuk tempat makanan, barang berbahan LDPE ini sulit dihancurkan. Selain itu pada suhu di bawah 600C sangat resisten terhadap senyawa kimia.

5. PP (PolyPropylene)

~ 10 ~S49-TEAM

Page 11: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Plastik jenis PP (polypropylene) ini adalah pilihan bahan plastik terbaik, terutama untuk tempat makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, tutup botol, cup plastik, mainan anak, botol minum dan yang terpenting, pembuatan botol minum untuk bayi. Bahan yang terbuat dari PP memiliki sifat yang elastis, yaitu apabila ditekan akan kembali ke bentuk semula.

6. PS(Poly Styrene)

PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai seperti sendok, garpu gelas, dan lain- lain. Polystyrene dapat mengeluarkan bahan Styrene ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Bahan ini harus dihindari, karena berbahaya untuk kesehatan, selain itu bahan ini sulit didaur ulang. Banyak negara bagian di Amerika sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam termasuk negara China.

7. OTHER

Untuk jenis plastik 7 Other ini ada 4 jenis, yaitu : SAN (styrene acrylonitrile), ABS (acrylonitrile butadiene styrene), PC (polycarbonate),dan Nylon. SANdan ABS memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu, kekuatan, kekakuan,dan tingkat kekerasan yang telah ditingkatkan sehingga merupakan salah satu bahan plastik yang sangat baik untuk digunakan dalam kemasan makanan atau minuman. Biasanya terdapat pada mangkuk mixe,pembungkus termos, piring, alat makan, penyaring kopi, dan sikat gigi, sedangkan ABS biasanya digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa.

2.5 Pengolahan Sampah Plastik

Setiap jenis plastik memiliki sistem pengolahan senediri. Untuk plastik jenis LDPE, HDPE, PET, PVC, PS, dan PP Ada beberapa tahap yang dilakukan dalam mendaur ulang plastik, yaitu:

1. Bersihkan plastik dari kontaminer seperti kertas, ataupun tipe plastik yang lain (biasanya berasal dari label plastik atau sisa isi yang masih melekat). Untuk membersihkan bisa menggunakan cutter maupun dicuci sampai benar-benar bersih dari kontaminer.

2. Pipihkan plastik (bila berongga seperti botol) dengan cara menginjaknya atau menggunakan mesin pres.

3. Masukkan ke dalam mesin perajang plastik.4. Pilah kembali serpihan plastik untuk membedakan tiap tipe plastik. Media yang

digunakan adalah air atau minyak goreng. Berikut identifikasi yang dapat dilakukan untuk membantu membedakan antar tipe plastik:

5. Plastik yang telah dibedakan tipenya (tenggelam dan mengapung), dipisahkan untuk diproses sesuai dengan tipenya. Serpihan akan dimasukkan ke dalam mesin peleleh (melting). Temperatur yang digunakan untuk masing-masing tipe plastic dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 1 Media Pemilahan Plastik

No Tipe Plastik Media Air Media Minyak

~ 11 ~S49-TEAM

Page 12: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

1 PET Terapung Terapung2 HDPE Terapung Terapung3 PVC Tenggelam Tenggelam4 LDPE Terapung Terapung5 PP Tenggelam Tenggelam6 PS Terapung Terapung7 Multilayer Terapung Terapung

Tabel 2 Karakteristik Tipe Plastik

No Tipe Plastik Berat Jenis Titik Leleh1 PET (Polyethylene Terephtalate) 1,34 – 1,39 85 oC2 HDPE (High Density Polyethylene) O,93 – 0,96 120 oC3 PVC (Polyvinyl Chloride) 1,15 – 1,65 70 – 140 oC4 LDPE (Low Density Poly Etilen ) 0,91 – 0,93 90 oC5 PP (Polypropylene) 0,85 – 0,90 190 – 200 oC6 PS (Polystyrene) 1,05 - 1,08 75 – 90 oC7 Multilayer - Pengecoran

BAB IIIPEMBAHASAN

3.1 Konsep Dasar

~ 12 ~S49-TEAM

Page 13: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

PETPVCHDPE LDPEPSPP

Sampah Plastik

Cleaning

Compacting

Cutting

Grouping

A

Melting

A

Serabut Kelapa

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Konsep dasar dari bekisting ini adalah memanfaatkan limbah plastik yang selama ini mencemari lingkungan sebagai bahan pembuatan bekisting sehingga dihasilkan suatu bekisting yang ramah lingkungan. Pemanfaatan sampah plastik menjadi bekisting tersebut tentu melalui proses yang benar. Konsep dasar prosesnya dibagi menjadi dua yaitu proses daur ulang sampah plastik menjadi plastik bersih dan proses pembuatan bekisting dari plastik bersih tersebut.

3.2 Proses Pembuatan Waste Plastic Formwork Seperti yang dijelaskan diatas bahwa proses pembuatan bekisting plastik ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama proses daur ulang sampah plastik menjadi plastik bersih dan proses pembuatan bekisting dari plastik bersih tersebut. Proses lebih rinci digambarkan pada diagram berikut.

Gambar 1. Diagram Alir Proses Daur Ulang

~ 13 ~S49-TEAM

Page 14: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Dari diagram alir di atas akan dijelaskan mengenai proses – proses nya secara lebih detail.

1. CleaningProses pertamana yang harus dilakukan pada sampah plastik adalah membersihkannya dari senyawa-senyawa lain sehingga pada proses berikutnya tidak akan terganggu. Proses cleaning bisa dilakukan dengan pencucian dengan air sampai bersih.

2. CompactingTahap kedua adalah compacting yaitu sampah yang telah bersih akan dipadatkan. Pemadatan bisa menggunakan mesin press atau secara manual. Pemadatan ini fungsinya untuk mempermudah proses berikutnya yaitu cuting.

3. CutingProses ini merupakan proses pemotongan atau pencacahan sampah plastik yang telah dipadatkan sampai menjadi partikel yang lebih kecil. Fungsi dari pencacahan ini adalah untuk mempermudah pengerjaan. Jika kita bekerja dengan sampah plastik yang masih besar tentu akan sulit. Tetapi jika sampah tersebut telah menjadi partikel kecil, tentu akan lebih mudah.

4. GroupingProses ini sangatlah penting. Tidak semua sampah plastik yang telah diproses dapat digunakan dalam pembuatan bekisting ini. Tentu dengan pertimbangan sifat fisis dan kimia nya kita dapat menentukan jenis plastik mana yang dapat digunakan. Tabel 3. Karakteristik Tipe Plastik

No Tipe Plastik Berat Jenis Titik Leleh1 PET (Polyethylene Terephtalate) 1,34 – 1,39 85 oC2 HDPE (High Density Polyethylene) O,93 – 0,96 120 oC3 PVC (Polyvinyl Chloride) 1,15 – 1,65 70 – 140 oC4 LDPE (Low Density Poly Etilen ) 0,91 – 0,93 90 oC5 PP (Polypropylene) 0,87 – 0,91 190 – 200 oC

~ 14 ~S49-TEAM

Gambar 2. Proses Produksi Bekisting dari Plastik Daur Ulang

Page 15: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

6 PS (Polystyrene) 1,05 - 1,08 75 – 90 oC7 Multilayer - Pengecoran

Dari tabel diatas, jenis plastik yang digunakan harus tahan terhadap suhu tinggi. Hal ini berkaitan dengan panas hidrasi yang dihasilkan oleh reaksi eksotermik antara semen dengan air. Sehingga jenis bahan yang digunakan harus tahan terhadap panas hidrasi yang dihasilkan. Untuk batas keamanan maka jenis plastik yang dapat digunakan adalah HDPE, PVC, dan PP. Namun pemakaian HDPE hanya boleh satu kali, karena pelepasan senyawa antimoni trioksida terus meningkat seiring waktu. Oleh karena itu jenis plastic yang bisa digunakan adalah PVC dan PP.

5. MeltingPada tahap ini PVC dan PP harus dipanaskan sendiri – sendiri. Keduanya tidak bisa dipanaskan secara langsung karena titik leburnya berbeda. Sehingga nanti akan dihasilkan dua produk yaitu PVC formwork dan PP formwork. Pemanasan dilakukan sampai mencapai titik lebur masing – masing. Sehingga didapatkan wujud cair.

6. MoldingPada tahap ini, jenis plastik yang sudah berwujud cair akan dicetak kedalam cetakan bekisting. Untuk memberi daya dukung kekuatan lebih terhadap gaya geser dan untuk memperkuat struktur plastic formwork ini maka ditengah plat formwork disisipi dengan serabut kelapa. Dengan demikian akan dihasilkan bekisting/formwork yang kuat, ekonomi dan ramah lingkungan.

3.3 Keunggulan Waste Plastic Formwork

Suatu bahan lebih banyak digunakan jika bahan tersebut memiliki lebih banyak keunggulan. Berikut ini adalah keunggulan bekisting sampah plastik:

1. Ramah lingkungan

2. Mengurangi sampah plastic di lingkungan

3. Bebas kelembaban dan tidak mengalami perubahan dimensi atau bentuk.

4. Pemasangan lebih mudah dan tanpa perlu minyak bekisting. 

5. Mempercepat waktu pelaksanaan bekisting.

6. Tidak berkarat.

7. Tidak gampang rusak oleh air sehingga cocok untuk konstruksi bawah

tanah dan lingkungan berair.8. Efisien secara biaya.9. Kualitas hasil yang lebih baik.10. Gampang dipasang dan dilepas sehingga mengurangi biaya upah. 11. Daya tahan lama, dapat digunakan 40-70 kali. Ada produk yang dapat digunakan

hingga 1000 kali.12. Dapat dibor, dipaku, diketam, dan diproses seperti digerjaji.  

Terlihat bekisting plastik memiliki banyak keunggulan dibanding dengan bekisting kayu baik dari sisi mutu, biaya, dan waktu. Bagi Owner dan Perencana,

~ 15 ~S49-TEAM

Page 16: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

bekisting plastik akan menurunkan biaya proyek. Sedangkan bagi kontraktor, bekisting plastik akan mempercepat pelaksanaan. Bagi Pemerintah dan Masyarakat luas, bekisting plastik akan mengurangi penggunaan kayu secara signifikan sehingga sangat membantu dalam pelestarian lingkungan.

BAB IVPENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari hasil pemaparan diatas mengenai pembuatan bekisting dari sampah pastik, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :

~ 16 ~S49-TEAM

Page 17: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

1. Sampah plastik dapat didaur ulang menjadi produk bekisting dengan melalui proses yang benar.

2. Proses yang dimaksud pada poin 1 dibagi menjadi dua bagian, pertama adalah proses daur ulang dan yang kedua adalah proses produksi bekisting dari sampah plastik daur ulang.

3. Jenis plastik yang digunakan untuk bekisting ini adalah PVC (Polyvinyl Chloride) dan PP (Polypropylene).

4. Bekisting dari sampah plastik ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan bekisting dari bahan yang lainnya.

4.2 Saran

Mengingat pentingnya bahan bangunan yang ramah lingkungan dan mendukung konsep green construction, maka ada beberapa saran yang kiranya perlu kita sampaikan kepada beberapa pihak.

a. Bagi Perusahaan

1. Lebih mengoptimalkan proses daur ulang sampah sebagai bahan baku produknya, daripada mengambil barang dari alam.

2. Sebagai perusahaan, sebaiknya dalam proses produksinya memperhatikan aspek – aspek lingkungan.

b. Bagi Akademisi

1. Makalah ini diharapkan menambah dan menimbulkan ketertarikan bagi mahasiswa ataupun siapapun untuk lebih memahami dunia konstruksi yang akan berpengaruh terhadap kualitas konstruksi kita dimasa yang akan datang yang ramah lingkungan, khususnya bagi mahasiswa yang akan melakukan pengembangan konsep serupa.

DAFTAR PUSTAKA

Yasir Syawaludin, Muhamad.2011.TUGAS BESAR SI-6053 Topik Khusus MRK. Bandung: Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung.

Mujiarto, Iman.2005. Sifat dan Karakteristik Material Plastik dan Bahan Aditif.Nurminah, Mimi.2002. Penelitian Sifat Berbagai Bahan Kemasan Plastik dan Kertas

serta Pengaruhnya terhadap Bahan yang Dikemas. Medan : Fakultas Pertanian Jurusan Teknologi Pertanian Universitas Sumatera Utara

~ 17 ~S49-TEAM

Page 18: Bekisting Plastik (Indocement Awards 2012)

Makalah Lomba Beton SEMEN TIGA RODA CONCRETE COMPETITION AWARD

Salmah.2005. Pencirian dan Sifat – Sifat Komposit Poli Propilena (PP)/Etilena Propilena Diena Monomer (EPDM) Terisi Sludge Kertas. Malaysia : Universitas Sains Malaysia

Anonim.2012.Plastik.id.wikipedia.org.Diakses tanggal 29 Juni 2012.Waktu 09.00 WIB.Muhammad Miftakhur Riza.2012.Bekisting Plastik untuk Proyek Konstruksi.

http://engineerwork.blogspot.com/2011/05/penggunaan-bekisting plastik-untuk.html.Diakses Tanggal 29 Juni 2012.Waktu 09.10 WIB.

Kurniawan.Bahan Plastik.aprekecil.blogspot.com/2011/09/bahan plastik.html. Diakses Tanggal 29 Juni 2012.Waktu 09.10 WIB.

Anonim.Density/Massa Jenis Plastik.http://www.plastic.web.id/forum/density -massa-jenis-plastik.Diakses Tanggal 30 Juni 2012.Waktu 19.30 WIB

Anonim.BAB II BEKISTING KONVENSIONAL. http://digilib.petra.ac.id/viewer. php?page=1&submit.x=0&submit.y=0&qual=high&fname=/jiunkpe/s1/sip4/2000/jiunkpe-ns-s1-2000-21493065-15594-century-chapter2. pdf.Diakses Tanggal 29 Juni 2012.Waktu 08.00 WIB.

Hard.Mengenal Simbol Kode Jenis Plastik dan Bahayanya.http://uniqpost.com/ 33990/mengenal-simbol-kode-jenis-plastik-dan-bahayanya.Diakses Tanggal 30 Juni 2012.Waktu 19.35 WIB.

Ririn Evi Hapsari.Apa Itu PVC??????.http://ririnhapsari.blogspot.com/2009/12/ apa-itu-pvc.html.Diakses Tanggal 30 Juni 2012.Waktu 09.00 WIB.

Prima Andalan Group.Bekisting Plastik Kapan Kita Mulai?.http://pag.co.id/ index.php/blog/24-green-construction--bekisting-plastik-kapan-kita-mulai. html.Diakses Tanggal 30 Juni 2012.Waktu 09.10 WIB

~ 18 ~S49-TEAM