52
Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032 BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG Supervisi Yang berhak melakukan kegiatan supervisi lapangan praktik komunitas ialah: 1. Semua unsur pimpinan Politeknik Baubau (Direktur, Wadir I, Wadir II, Wadir III,Wadir IV dan Wadir V). 2. Tim penanggung jawab praktik komunitas (LPPM) 3. Mereka yang diamantir dan dianggap mempunyai pengalaman khusus dalam kegiatan praktik komunitas. 4. Mereka yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tertentu dalam kegiatan praktik komunitas yang dibuktikan dengan surat keterangan. Tugas dan Tanggung Jawab Supervisi : a. Memantau kegiatan pembimbingan lapangan dalam pelaksanaan praktik komunitas. b. Memantau pelaksanaan kegiatan praktik komunitas oleh mahasiswa di lapangan. c. Memberi petunjuk dan pengarahan tentang kegiatan praktik komunitas bila diperlukan. d. Membuat laporan supervisi. Pembimbing Lapangan (Pembimbing I Dan Pembimbing II) Tugas ini dilaksanakan oleh dosen tetap Politeknik Baubau dengan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : 1. Bertanggung jawab pada tim penanggung jawab praktik komunitas. 2. Melaksanakan kegiatan praktik komunitas yang telah ditetapkan. 3. Bertanggung jawab terhadap semua aktivitas mahasiswa praktik komunitas selama di lapangan. 4. Membimbing dan mengarahkan mahasiswa praktik komunitas dalam pelaksanaan kegiatan kerja praktik komunitas yang telah ditetapkan. 5. Mengintegrasikan kegiatan praktik komunitas di lapangan dengan pemerintah. 6. Memantau semua kegiatan pelaksanaan praktik komunitas mahasiswa di lapangan. 7. Memberikan catatan khusus terhadap mahasiswa yang tidak mentatati aturan praktik komunitas 8. Mengambil keputusan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama di lapangan setelah dimusyawarakan diantara pembimbing lapangan, yang diketahui oleh supervisor. 9. Memberi petunjuk tentang pelaksanaan kegiatan praktik komunitas di lapangan. Koordinator Kecamatan Tugas ini dilaksanakan dan diemban oleh mahasiswa Politeknik Baubau yang terdaftar sebagai peserta praktik komunitas yang ditunjuk dan atau dipilih oleh semua peserta praktik komunitas. Tugas dan tanggung jawab koordinator kecamatan dalam kegiatan praktik komunitas adalah

BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

  • Upload
    others

  • View
    16

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAGIAN I

TUGAS DAN WEWENANG

Supervisi

Yang berhak melakukan kegiatan supervisi lapangan praktik komunitas ialah:

1. Semua unsur pimpinan Politeknik Baubau (Direktur, Wadir I, Wadir II, Wadir III,Wadir IV dan Wadir

V).

2. Tim penanggung jawab praktik komunitas (LPPM)

3. Mereka yang diamantir dan dianggap mempunyai pengalaman khusus dalam kegiatan praktik

komunitas.

4. Mereka yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tertentu dalam kegiatan praktik komunitas yang

dibuktikan dengan surat keterangan.

Tugas dan Tanggung Jawab Supervisi :

a. Memantau kegiatan pembimbingan lapangan dalam pelaksanaan praktik komunitas.

b. Memantau pelaksanaan kegiatan praktik komunitas oleh mahasiswa di lapangan.

c. Memberi petunjuk dan pengarahan tentang kegiatan praktik komunitas bila diperlukan.

d. Membuat laporan supervisi.

Pembimbing Lapangan (Pembimbing I Dan Pembimbing II)

Tugas ini dilaksanakan oleh dosen tetap Politeknik Baubau dengan tugas dan tanggung

jawab sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab pada tim penanggung jawab praktik komunitas.

2. Melaksanakan kegiatan praktik komunitas yang telah ditetapkan.

3. Bertanggung jawab terhadap semua aktivitas mahasiswa praktik komunitas selama di lapangan.

4. Membimbing dan mengarahkan mahasiswa praktik komunitas dalam pelaksanaan kegiatan kerja

praktik komunitas yang telah ditetapkan.

5. Mengintegrasikan kegiatan praktik komunitas di lapangan dengan pemerintah.

6. Memantau semua kegiatan pelaksanaan praktik komunitas mahasiswa di lapangan.

7. Memberikan catatan khusus terhadap mahasiswa yang tidak mentatati aturan praktik komunitas

8. Mengambil keputusan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama di lapangan setelah

dimusyawarakan diantara pembimbing lapangan, yang diketahui oleh supervisor.

9. Memberi petunjuk tentang pelaksanaan kegiatan praktik komunitas di lapangan.

Koordinator Kecamatan

Tugas ini dilaksanakan dan diemban oleh mahasiswa Politeknik Baubau yang terdaftar sebagai

peserta praktik komunitas yang ditunjuk dan atau dipilih oleh semua peserta praktik komunitas. Tugas

dan tanggung jawab koordinator kecamatan dalam kegiatan praktik komunitas adalah

Page 2: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

1. Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan praktik komunitas di lapangan dibawah petunjuk dan

bimbingan pembimbing lapangan.

2. Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan praktik komunitas ditingkat kecamatan yang

menjadi lokasi praktik komunitas.

3. Melaporkan dan menginformasikan semua peristiwa yang terjadi pada mahasiswa maupun hal-hal

yang berhubungan dengan kegiatan praktik komunitas mahasiswa.

4. Bertanggung jawab terhadap kehadiran mahasiswa di lokasi praktik komunitas.

5. Melakukan negosiasi dan kerjasama dengan aparat pemerintah setempat.

6. Membuat rekapitulasi laporan berdasarkan program tiap kelompok kelurahan.

Koordinator Kelurahan/Desa

Tugas ini juga dilaksanakan dan diemban oleh mahasiswa Politeknik Baubau yang terdaftar

sebagai peserta praktik komunitas dan ditunjuk atau dipilih oleh anggota kelompok kelurahan/desa

masing-masing. Tugas dan tanggungjawabnya adalah sebagai berikut :

1. Membantu pembimbing lapangan dalam mengkoordinir anggota kelompok terhadap semua aktivitas

mahasiswa di lokasi praktik komunitas.

2. Melaporkan setiap peristiwa yang terjadi pada kegiatan mahasiswa praktik komunitas kepada

pembimbing lapangan.

3. Mengabsensi kehadiran mahasiswa dilapangan.

4. Mengawasi dan menandatangani jurnal harian yang telah diisi lengkap oleh mahasiswa tiap harinya.

5. Melakukan negosiasi dan kerjasama dengan aparat pemerintah setempat dengan persetujuan

pembimbing.

Page 3: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAGIAN II PANDUAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN KOMUNITAS

PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK BAUBAU

I. PENDAHULUAN

Dalam rangka menurunkan angka kematian ibu, bayi dan balita di Indonesia perlu adanya

pendekatan dan memperluas jangkauan palayanan kesehatan masyarakat dengan adanya

penempatan bidan terutama di daerah yang jauh dari jangkauan pelayanan kesehatan dalam

bentuk pelayanan yang bersifat promotif, preventif, dengan tidak mengabaikan pelayanan kuratif

dan rehabilitatif sesuai dengan kewenangan dan harus mampu menggerakkan peran serta

masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sesuai dengan kebijakan safe

mother hood dan prinsip primary health care.

Peran tenaga kesehatan khususnya tenaga bidan dituntut untuk dapat memberikan

pelayanan KIA/KB dan kesehatan wanita sepanjang siklus kehidupannya baik di institusi rumah

sakit yang bersifat kuratif atau klinis maupun juga dalam upaya-upaya pelayanan KIA/KB yang

bersifat promotif dan preventif serta mampu menggerakan peran serta masyarakat dalam upaya

kesehatan ibu dan anak, dan KB sesuai dengan prinsip PHC.

Dalam rangka mempersiapkan tenaga bidan yang terampil dan bermutu dalam melaksanan

tugas seperti yang diharapkan diatas, maka perlu dikiranya memberi kesempatan serta

pengalaman belajar yang terarah dan terpadu kepada mahasiswa Kebidanan tidak hanya di RS

tetapi juga di Puskesmas maupun di masyarakat.

Sehubungan dengan hal itu, salah satu pengalaman belajar yang perlu disediakan bagi

mahasiswa adalah praktek asuhan kebidanan komunitas di pedesaan dengan menggunakan

pendekatan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD).

II. TUJUAN

A. Tujuan Umum

Setelah mengikuti PKL mahasiswa mampu memberikan asuhan kebidanan dengan melibatkan

peran serta masyarakat dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak, KB serta kesehatan wanita

sepanjang daur kehidupan pada setiap tahap kegiatan dan mengevaluasi pelayanan

kebidanan komunitas dengan teknik problem solving dengan beberapa pendekatan PHC,

kerjasama tim, manajemen kebidanan kepada individu, keluarga dan masyarakat.

B. Tujuan Khusus

Setelah mengikuti PKL mahasiswa mampu:

1. Melaksanakan asuhan kebidanan pada keluarga yang mempunyai permasalahan atau

terdapat kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, keluarga berencana, gangguan

reproduksi, remaja dan lansia.

Page 4: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

2. Melaksanakan asuhan kebidanan pada komunitas dengan melibatkan peran serta

masyarakat melalui proses:

a. Mengidentifikasi masalah-masalah kebidanan di komunitas dengan benar dan tepat

b. Merumuskan masalah-masalah kebidanan komunitas dengan benar dan tepat

c. Membuat strategi pelayanan yang berkaitan dengan kebidanan komunitas secara

berkesinambungan, benar dan tepat

d. Melaksanakan pelayanan kebidanan komunitas

e. Melaksanakan evaluasi pelayanan kebidanan komunitas

III. STRATEGI PEMBELAJARAN

A. Persiapan

1. Studi kelayakan

2. Menentukan lokasi praktek

3. Pendekatan institusi (mengurus perijinan, dll)

4. Pendekatan kemasyarakatan (tokoh masyarakat)

B. Pelaksanaan

1. Asuhan Kebidanan pada keluarga:

a. Pendekatan pada keluarga yang mempunyai permasalahan/terdapat kehamilan,

persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di

wilayah kerja mahasiswa masing-masing

b. Pengkajian data bersama-sama keluarga

c. Perumusan masalah bersama-sama dengan keluarga

d. Memprioritaskan masalah bersama-sama dengan keluarga

e. Perencanaan kegiatan bersama-sama keluarga

f. Melaksanakan intervensi dengan melibatkan keluarga

g. Mengevaluasi pelaksanaan asuhan bersama keluarga

2. Asuhan Kebidanan pada komunitas:

a. Musyawarah Masyarakat Desa I (MMD I) untuk menjelaskan tujuan pelaksanaan

asuhan kebidanan komunitas

b. Pengkajian selama 1 minggu untuk mengidentifikasi masalah-masalah kebidanan

komunitas di masyarakat

c. Musyawarah Masyarakat Desa II (MMD II) untuk merumuskan masalah-masalah

kebidanan komunitas dan membuat perencanaan/strategi pelayanan yang

berkaitan dengan kebidanan komunitas secara berkesinambungan

d. Melaksanakan pelayanan kebidanan komunitas selama 2 minggu sesuai dengan

perencanaan/strategi yang disusun pada MMD II

Page 5: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

e. Musyawarah Masyarakat Desa III (MMD III) untuk mengevaluasi pelaksanaan

pelayanan kebidanan komunitas.

C. Waktu Dan Tempat PKL Komunitas

Waktu : 24 Februari s.d. 21 Maret 2020

Tempat : Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton

D. Peserta PKL Komunitas

Mahasiswa DIII Kebidanan Politeknik Baubau Semester VI yang terdiri 74 Mahasiswa

reguler (daftar kelompok terlampir) .

E. Pembimbing PKL Komunitas

Pembimbing PKL Komunitas adalah dosen Prodi D III Kebidanan Politeknik Baubau (daftar

pembimbing terlampir).

IV. TUGAS MAHASISWA

A. INDIVIDU

Membuat laporan kegiatan individu meliputi; laporan manajemen kebidanan pada keluarga

yang terdapat kejadian kasus/masalah kebidanan (kehamilan, persalinan, nifas, BBL, KB,

gangguan reproduksi, kesehatan remaja dan lansia). Ketentuan pembuatan laporan askeb

keluarga:

1. Diharapkan satu keluarga terdapat kasus/kejadian kebidanan, sehingga laporan yang

disusun cukup satu keluarga. Apabila tidak memungkinkan satu keluarga, maka laporan

yang dibuat juga berdasarkan jumlah keluarga yang dibina. Penentuan KK intensif harus

persetujuan dosen pembimbing masing-masing

2. Laporan diketik dengan jarak baris 2 spasi pada kertas HVS ukuran kuarto dan dijilid

dengan sampul warna biru muda.

3. Sistematika laporan harus sesuai dengan ketentuan (terlampir)

4. Laporan dilampiri:

a) Denah rumah

b) Genogram

c) Satuan Acara Penyuluhan

5. Pembimbing sekaligus bertindak sebagai penguji

6. Laporan harus sudah diserahkan kepada penguji masing-masing paling lambat 3 hari

sebelum pelaksanaan ujian responsi

7. Ujian responsi dilaksanakan setelah praktek komunitas selesai di kampus Politeknik

Baubau

B. KELOMPOK

1. Laporan kelompok Praktik Kebidanan Komunitas terdiri atas 2 bentuk laporan yakni :

a. Laporan Kecamatan

Page 6: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

b. Laporan Kelurahan/Desa

2. Laporan akhir Kecamatan dibuat secara bersama-sama oleh koordinator Kecamatan

dengan seluruh koordinator Kelurahan/Desa.

3. Laporan akhir Kelurahan/Desa dibuat secara bersama-sama oleh koordinator

Kelurahan/Desa dengan seluruh anggota sekelurahan/desanya.

4. Laporan akhir Kecamatan dan Kelurahan/Desa dibuat sebanyak 5 (Lima) rangkap

dengan sampul warna biru yang sudah dijilid (jilid skripsi / antero bila perlu). Laporan

tersebut akan diberikan kepada :

a. 1 (satu) rangkap diserahkan kepada Kepala Wilayah masing-masing Kecamatan

dan Kelurahan/Desa.

b. 1 (satu) rangkap diserahkan kepada Program Studi D-III Kebidanan Politeknik

Baubau

c. 1 (satu) rangkap diserahkan kepada pembimbing I,

d. 1 (satu) rangkap diserahkan kepada pembimbing II, dan

e. 1 (satu) rangkap untuk arsip.

5. Laporan akhir Kecamatan harus diketahui oleh Kepala Wilayah Kecamatan setempat.

6. Laporan akhir Kelurahan/Desa yang telah diserahkan harus diketahui oleh Kepala

Kelurahan/Desa setempat.

V. PELAKSANAAN UJIAN

A. WAKTU UJIAN

Ujian praktek di KK intensif dilaksanakan pada waktu melaksanakan asuhan yaitu pada

minggu kedua dan ketiga Praktik Komunitas. Waktu ujian dikonfirmasikan dengan masing-

masing penguji.

B. KETENTUAN UJIAN

1. Mahasiswa wajib membuat Satuan Acara Penyuluhan (SAP) kasus pada KK intensif.

2. SAP dilampiri dengan leaflet

3. SAP harus diserahkan pada penguji 3 hari sebelum pelaksanaan ujian, yang

sebelumnya SAP dan leaflet dikonsulkan terlebih dahulu pada pembimbing.

VI. DAFTAR KOMPETENSI

Kompetensi yang harus dicapai mahasiswa pada Praktik Komunitas ini adalah asuhan kebidanan

individu, keluarga dan kelompok (komunitas).

VII. PENILAIAN MAHASISWA

Penilaian dilakukan meliputi:

1. Pengetahuan (bobot 70 %)

Penilaian dilakukan melalui:

Page 7: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

a. Laporan tertulis/ Asuhan Kebidanan (15%)

b. Ujian individu di lahan oleh dosen penguji (20%)

c. Responsi laporan individu oleh pembimbing (20%)

d. Seminar kelompok di kelas oleh kelompok masing-masing (15%)

2. Sikap (bobot 30%)

Penilaian dilakukan melalui observasi secara langsung oleh pembimbing individu masing-

masing di lapangan, seminar di kelas dan selama bimbingan.

VIII. TATA TERTIB

1. Semua mahasiswa diwajibkan untuk menetap di lokasi yang telah ditentukan selama

pelaksanaan kegiatan

2. Semua mahasiswa wajib mengikuti dan berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang

dilakukan baik individu maupun kelompok ditunjukkan dengan daftar kehadiran, kecuali

mahasiswa yang sakit dengan surat keterangan dokter diperbolehkan meninggalkan

kegiatan

3. Mahasiswa mengenakan jas almamater pada saat melaksanakan kegiatan

pembinaan/asuhan/pelayanan kepada masyarakat

4. Mahasiswa tidak boleh mengenakan rok atau celana dari bahan jeans.

5. Mahasiswa tidak diperkenakan memakai make up dan perhiasan yang berlebihan

6. Apabila terjadi pelanggaran diberi sanksi menurut berat ringannya pelanggaran

7. Ketentuan lain yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan kemudian

IX. PENUTUP

Demikian panduan ini dibuat, semoga kegiatan PKL Komunitas dapat terlaksana dengan baik.

Ketua LPPM

Politeknik Baubau

SRI YOLANDARI, S.Farm.,M.Si.,Apt

Page 8: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAGIAN III

PEDOMAN PENULISAN LAPORAN ASUHAN KEBIDANAN PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perkembangan nasional dibidang kesehatan bertujuan untuk mencapai kemampuan

untuk hidup sehat, bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat

yang optimal.Untuk mewujudkan kesehatan masyarakat secara optimal diperlukan peran serta

masyarakat dan sumber daya masyarakat sebagai modal dasar dalam pembangunan nasional,

termasuk keluarga sebagai unit terkecil dari masyarakat.

Dalam upaya mewujudkan kesehatan masyarakat terutama dalam mencegah angka

kematian ibu dan anak pemerintah mencanangkan program safe methorhood yang berupa 6 pilar

sebagai realisasi kerja, antara lain :Pelayanan keluarga berencana, Asuhan antenatal, Persalinan

bersih dan aman, Pelayanan obsetrik neonatal, Pelayanan kesehatan dasar, Pelayanan

kesehatan primer dengan pemberdayaan wanita.

Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarkat dimana masalah kesehatan dapat

timbul, berupa masalah :

1. Kesehatan ibu hamil

2. Kesehatan reproduksi

3. Gizi keluarga

4. Keluarga berencana

5. Kesehatan balita

6. Kesehatan lingkungan

7. Imunisasi bayi dan balita

Dalam hal ini penulis mengambil kasus pada Keluarga Tn. “N“ di Dusun A Desa X

Kecamatan B, Kabupaten Buton tanggal 09 April 2019 sebagai bukti pelaksanaan praktek

kebidanan komunitas dan melaksanakan implementasi sesuai dengan prioritas masalah.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Membantu masyarakat dalam mengupayakan hidup sehat sehingga mencapai derajat

kesehatan yang optimal.

2. Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasi masalah kesehatan yang berhubungan dengan kesehatan ibu dan

anak pada keluarga.

b. Menemukan masalah yang ada dan memprioritaskannya

Page 9: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

c. Merumuskan berbagai alternatif pemecahan maasalah

d. Implementasi hasil rumusan alternatif pemecahan masalah

e. Mendorong dan meningkatkan kesadaran serta partisipasi keluarga dalam upaya

mendorong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan, serta menanamkan perilaku

hidup sehat.

C. Metode

Dalam penyusunan laporan ini menggunakan metode wawancara dan pendataan.

D. Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan laporan ini terdiri dari 5 Bab

Page 10: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAB II LANDASAN TEORI

A. Konsep Komunitas

Konsep adalah kerangka ide yang mengandung suatu pengertian tertentu. Kebidanan

berasal dari kata “Bidan” yang artinya adalah seseorang yang telah mengikuti pendidikan tersebut

dan lulus serta terdaftar atau mendapat ijin melakukan praktek kebidanan.

Sedangkan kebidanan sendiri mencakup pengetahuan yang dimiliki bidan dan kegiatan

pelayanan yang dilakukan untuk menyelamatkan ibu dan bayi yang dilahirkan (J.H. Syahlan,

1996).

Komunitas adalah kelompok orang yang berada di suatu lokasi tertentu.Sarana

kebidanan komunitas adalah ibu dan anak balita yang berada dalam keluarga dan

masyarakat.Pelayanan kebidanan komunitas dilakukan diluar rumah sakit.Kebidanan komunitas

dapat juga merupakan bagian atau kelanjutan pelayanan kebidanan yang diberikan di rumah

sakit.Pelayanan kesehatan ibu dan anak di lingkungan keluarga merupakan kegiatan kebidanan

komunitas.

Kelompok komunitas terkecil adalah keluarga individu yang dilayani adalah bagian dari

keluarga atau komunitas.Oleh karena itu, bidan tidak memandang pasiennya dari sudut

biologis.Akan tetapi juga sebagai unsur sosial yang memiliki budaya tertentu dan dipengaruhi oleh

kondisi ekonomi dan lingkungan disekelilingnya.

Dapat ditemukan disini bahwa unsur-unsur yang tercakup didalam kebidanan komunitas

adalah bidan, pelayanan kebidanan, sasaran pelayanan, lingkungan dan pengetahuan serta

teknologi.

Asuhan kebidanan komunitas adalah merupakan bagian integral dari system pelayanan

kesehatan, khususnya dalam pelayanan kesehatan ibu, anak dan Keluarga Berencana.

B. Konsep Keluarga

1. Pengertian keluarga

Keluarga adalah unit terkecil masyarakat, terdiri atas 2 orang atau lebih adanya ikatan

perkawinan dan pertalian darah, hidup dalam satu rumah tangga dibawah asuhan seorang

kepala rumah tangga berinteraksi diantara sesama anggota keluarga, setiap anggota

keluarga mempunyai peran masing-masing, menciptakan, mempertahankan suatu

kebudayaan (Depkes. RI. 1998 dan Salvicion G Bailon dan Aracelis Maglaya, 1989).

2. Struktur keluarga

a. Patrilineal

Adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak saudara, seadarah dalam beberapa

generasi dimana hubungan itu disusun melalui jalur garis ayah.

Page 11: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

b. Matrilineal

Adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak saudara dalam beberapa generasi

dimana hubungan itu disusun melalui jalur garis ibu.

c. Matrilokal

Adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah istri.

d. Patrilokal

Adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah suami.

e. Keluarga kawinan

Adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi pembinaan keluarga dan beberapa

sanak saudara yang menjadi bagian keluarga karena adanya hubungan dengan suami

atau istri.

3. Ciri-ciri struktur keluarga

a. Terorganisasi

b. Ada keterbatasan

c. Ada perbedaan dan kekhususan

4. Ciri-ciri keluarga

a. Diikat dalam suatu tali perkawinan

b. Ada hubungan darah

c. Ada ikatan batin

d. Ada tanggung jawab masing-masing anggotnya

e. Ada pengambilan keputusan

f. Kerjasama diantara anggota keluarga

g. Komunikasi interaksi antar anggota keluarga

h. Tinggal dalam satu rumah

5. Ciri-ciri keluarga Indonesia

a. Suami sebagai pengambil keputusan

b. Merupakan suatu kesatuan yang utuh

c. Berbentuk monogram

d. Bertanggung jawab

e. Pengambil keputusan

f. Meneruskan nilai-nilai budaya bangsa

g. Ikatan kekeluargaan sangat erat

h. Mempunyai semangat gotong royong

6. Tipe/bentuk keluarga

a. Keluarga inti (nuclear family)

Adalah keluarga terdiri dari satu ayah, ibu dan anak-anak.

Page 12: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

b. Keluarga besar (exended family)

Adalah keluarga inti ditambah dengan sanak saudara misalnya nenek, kakek,

keponakan, saudara sepupu, paman, bibi dan sebagainya.

c. Keluarga berantai (sereal family)

Adalah keluarga yang terdiri dari wanita dan pria yang menikah lebih dari satu kali dan

merupakan satu keluarga inti.

d. Keluarga duda/ janda (single family)

Adalah keluarga yang terjadi karena perceraian atau kematian.

e. keluarga berkomposisi (composite)

Adalah keluarga yang perkawinannya berpoligami yang hidup secara bersama.

f. Keluarga kabitas (cahabitation)

Adalah dua orang menjadi satu tanpa pernikahan tetapi membentuk suatu keluarga.

Tipe keluarga Indonesia umumnya menganut tipe keluarga besar (extended family)

karena masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku hidup dalam suatu komuniti

dengan adat istiadat yang sangat kuat.

7. Perawatan kesehatan keluarga

Adalah tingkat perawatan kesehatan masyarakat yang ditujukan atau dipusatkan pada

keluarga sebagai unit atau satu kesatuan yang dirawat dengan sehat sebagai tujuan dan

melalui perawatan sebagai sasaran.

C. Masalah Utama

Masalah masalah yang mempunyai prioritas paling tinggi dari beberapa masalah yangdidapatkan

dalam lingkup keluarga binaan.

Page 13: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAB III TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA Tn. “N“ DI DUSUN A DESA X KECAMATANBKABUPATENC

TANGGAL ............................... 2020

I. Pengkajian Keluarga

A. Data Keluarga

Nama KK : Tn. “ N“

Umur : ..... Tahun

Agama : .....

Pendidikan : .....

Pekerjaan : .....

Penghasilan / Bulan : .....

Suku : .....

Alamat : .....

B. Daftar Anggota Keluarga

No Nama Umur JK Hubungan Pendidikan Pekerjaan Imunisasi KB

1.

2.

3.

Genogram

Page 14: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

C. Sifat Keluarga

a. Tipe keluarga : merupakan keluarga inti yang terdiri dari ..... orang dengan ...... yang paling

dominan dalam pengambilan keputusan.

b. Hubungan dengan anggota keluarga .........

D. Kegiatan Sehari – Hari

a. Kebiasaan tidur / istirahat

Pola kebiasaan tidur / istirahat dalam keluarga teratur, umumnya mereka tidur pada malam

hari kira – kira mulai jam ........sampai jam .......WITA.Pekerjaan ayah adalah ........dan ibu

dalam keseharian bertugas mengurus rumah tangga dan merawat anaknya, kebiasaan

tidur siang kurang lebih ...... jam.

b. Kebiasaan makan

Di dalam keluarga pola makan cukup baik yang terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk dan

kadang ditambah buah – buahan berupa pisang.

c. Kebiasaaan rekreasi

Dalam keluarga, rekreasi keluarga jarang di lakukan, tetapi rekreasi hanya di lakukan di

dalam rumah yaitu pada waktu luang di gunakan untuk menonton televisi dengan keluarga.

E. Situasi Sosial, Budaya dan Ekonomi

a. Penghasilan

- Pekerjaan kepala keluarga adalah ....

- Penghasilan perbulan berkisar antara Rp .........

- Pemenuhan kebutuhan keluarga sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-

hari.

- Keluarga Tn.”N” tidak memiliki/memiliki simpanan di bank.

b. Peran anggota keluarga

- Ayah sebagai pencari nafkah utama.

- Ibu mengatur urusan rumah tangga.

- Anak 1 berumur 2 tahun dan belum bersekolah.

c. Hubungan keluarga dengan masyarakat

Hubungan keluarga dengan masyarakat sekitar cukup baik serta keluarga berpartisipasi

dalam kegiatan kemasyarakatan yang diadakan.

Faktor Lingkungan

a. Perumahan

Keluarga menempati sebuah rumah panggung dengan ukuran ....x... meter persegi di

atas bidang tanah yang luasnya ± ....x ....meter dengan jumlah ruang tamu .... buah,

kamar tidur ..... buah dan 1 dapur.

Page 15: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Contoh Denah rumah

Jalan

4 meter

5 Meter

- Ventilasi cukup baik sehingga pertukaran udara lancar.

- Ruangan dalam rumah cukup mendapat cahaya sinar matahari.

- Pengaturan perabotan dalam rumah dan keberishan di dalam cukup baik.

b. Sumber air minum dan sarana air bersih

Sumber air minum yang di pergunakan adalah berasal dari ..........., keadaan air ........,

tidak berbau/berbau dan tidak berasa.

c. Tempat pembuangan tinja

............................................................................... ...........

d. Tempat pembuangan air limbah

..........................................................................................

e. Pembuangan sampah

..........................................................................................

f. Pemanfaatan fasilitas kesehatan yang ada

..........................................................................................

F. Riwayat Kesehatan Keluarga

a. Riwayat kesehatan anggota keluarga

..........................................................................................

b. Pemeriksaan Fisik

I. Tn. “N”

- TD :

- N :

- BB :

II. Ny. “S”

- Keadaan ibu ...........

- Tanda – tanda vital.

TD :…….

Kamar

Tidur 1

Kamar

Tidur 2

dapur

Ruang

tamu

Page 16: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

N : …….

- BB : …….

- Rambut lurus,hitam dan bersih

- Tidak ada oedema pada wajah, tangan dan tungkai

- Sklera mata putih, kongjuntiva merah muda

- Tidak nampak pembesaran kelenjar tyroid dan vena jugolaris.

- Payudara tampak membesar kerena masih masa menyusui.

- Pada abdomen tampak strie livide, tonus otot perut kendor.

- Tidak ada varises pada tungkai bawah.

III. Balita. “F”

- Anak tampak sehat.

- BB :...........

c. Riwayat persalinan ibu yang lalu

Anak Tahun Jenis

Persalinan Tempat BBL/PBL JK Penolong

1

2

3

d. Riwayat keluarga berencana

Setelah melahirkan anak pertama & anak kedua sampai sekarang ibu belum menjadi

akseptor KB dengan alasan masih bingung menentukan jenis KB yang sesuai.

e. Keadaan gizi keluarga

Pertumbuhan fisik anak – anak Tn.”N” cukup baik, pertumbuhan dan perkembangan

anaknya sesuai dengan umur anak.

f. Penyakit yang diderita oleh keluarga

Tidak ada penyakit yang kronis / serius yang di derita oleh anggota keluarga.

g. Data pengetahuan tentang KB

- Ibu mengatakan belum pernah menjadi akseptor KB sejak pertama melahirkan.

- Ibu mengetahui ada beberapa jenis kontrasepsi.

G. Pengkajian Pengetahuan Keluarga Tentang Kesehatan

Masalah kesehatan yang di alami oleh keluarga Tn.”N” di sebabkan oleh faktor

ketidaktahuan atau kurangnya pemahaman dan kepedulian tentang kesehatan dan

ditunjang dengan lingkungan fisik, sosial budaya masyarakat dan tempat tinggal klien.

Page 17: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Oleh karena itu, intervensi pertama yang harus di lakukan adalah melakukan

penyuluhan kesehatan pada keluarga untuk mengubah perilaku keluarga yang di lakukan

secara bertahap dalam membangkitkan motivasi keluarga kearah perilaku sehat. Bila respon

keluarga terhadap upaya ini positif, maka langkah selanjutnya adalah mengadakan intervensi

sesuai dengan permasalahan dengan melibatkan keluarga secara aktif mulai dari

perencanaan, penanggulangan masalah sampai dengan pelaksanaan tindakan di rumah,

sehingga membawa hasil yang nyata dan di rasakan manfaatnya oleh keluarga dalam

meningkatkan kemampuan memelihara diri dalam keluarga mereka sendiri yang selanjutnya

timbulnya kemandirian keluarga dalam memelihara kesehatan.

II. Analisa Data

Disesuaikan dengan permasalahan yang didapatkan di lapangan.

No Data Masalah kesehatan

1

2

III. Rumusan Masalah

Dari data diatas didapatkan masalah :

Disesuaikan dengan permasalahan yang didapatkan di lapangan.

IV. Prioritas Masalah

Disesuaikan dengan permasalahan yang didapatkan di lapangan

No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran

1 Sifat masalah(baik,sedang, dan kurang)

2 Kegawatan(tidak, sedang, gawat)

3 Kemudahan penanggulangan masalah(sulit, sedang, dan mudah)

Jumlah

Yang dijadikan prioritas masalah adalah total skornya paling tinggi,namun semua masalah dalam

keluarga harus diselesaikan sesuai dengan proses pikir bidan yaitu melalui manajemen varneys.

Page 18: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

PADA KELUARGA Tn.” N ” DI DUSUN A DESA X KECAMATAN

TANGGAL ........................... 2020

Data Keluarga

Nama : Tn. “ N“

Umur : .......Tahun

Agama : ………………………………………..

Pendidikan : ………………………………………..

Pekerjaan : ………………………………………..

Penghasilan / Bulan : ………………………………………..

Suku : ………………………………………..

Alamat : ………………………………………..

S Subjektif

O Objektif

A Assessment

P Planning

Page 19: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS SOAP KUNJUNGAN KE-II

TANGGAL........................ 2020

Data Keluarga

Nama : Tn. “ N“

Umur : .....Tahun

Agama : ………………………………………..

Pendidikan : ………………………………………..

Pekerjaan : ………………………………………..

Penghasilan / Bulan : ………………………………………..

Suku : ………………………………………..

Alamat : ………………………………………..

S Subjektif

O Objektif

A Assessment

P Planning

Page 20: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS SOAP KUNJUNGAN KE-III TANGGAL .................. 2020

Data Keluarga

Nama : Tn. “ N“

Umur : .....Tahun

Agama : ………………………………………..

Pendidikan : ………………………………………..

Pekerjaan : ………………………………………..

Penghasilan / Bulan : ………………………………………..

Suku : ………………………………………..

Alamat : ………………………………………..

S Subjektif

O Objektif

A Assessment

P Planning

Page 21: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS SOAP KUNJUNGAN KE-IV TANGGAL ............... 2020

Data Keluarga

Nama : Tn. “ N“

Umur : .....Tahun

Agama : ………………………………………..

Pendidikan : ………………………………………..

Pekerjaan : ………………………………………..

Penghasilan / Bulan : ………………………………………..

Suku : ………………………………………..

Alamat : ………………………………………..

S Subjektif

O Objektif

A Assessment

P Planning

Page 22: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAB IV PEMBAHASAN

Pada bab ini penulis membahas masalah yang ditemukan pada keluarga binaan. Pada bab ini

pula penulis menguraikan prioritas masalah, cara penanganan dan hasil akhir dari implementasi yang

telah di laksanakan. Masalah-masalah yang belum teratasi tentunya mempunyai alasan yang logis dan

hal itu pula di bahas pada bab ini.

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

a. Untuk referensi berupa buku, diawali dengan nama pengarang buku tersebut, tahun terbitnya,

judul buku (diketik miring), penerbit dan diakhiri dengan kota tempat terbitnya. Contoh: Dahlan,

2006, Anemia, Gramedia, Jakarta.

b. Untuk referensi berupa hasil browsing dari internet (artikel dan jurnal) diawalai dengan nama

penulis, tahun penulisannya, judul tulisan, alamat situsnya, dan diakhiri dengan waktu diaksesnya

tulisan tersebut. Contoh: Dahlan, 2006, Anemia Ibu Hamil, http://Anemia_ibu_hamil.com, diakses

tanggal 13 September 2016.

LAMPIRAN

(Foto/Dokumentasi Kegiatan)

Page 23: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

BAGIAN IV

LAMPIRAN

FORMAT PENGKAJIAN DATA KELUARGA

IDENTITAS KELUARGA

1. NamaKepala Keluarga :...................................

Jenis kelamin :...................................

Umur :...................................

Agama :...................................

Suku bangsa :...................................

Pendidikan :...................................

Pekerjaan :...................................

Pendapatan : a) ≤ 500.000 b) 500.000 – 1.000.000

c) ≥ 1.000.000

Alamat :RT........RW...........No.....Desa :.............

2. Anggota Keluarga

No Nama Umur Sex Hubungan

Keluarga Pendidikan Pekerjaan

Ket

3. Status Kesehatan Keluarga 6 Bulan Terakhir (Semua Jenis Penyakit)

No Nama Umur Sex Jenis

Penyakit Tempat Berobat

4. Status Kesehatan Keluarga Saat Survey Terakhir (Semua Jenis Penyakit)

No Nama Umur Sex Jenis

Penyakit Tempat Berobat

LAMPIRAN 1

Page 24: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

5. Pengambilan Keputusan Dalam Keluarga :

( ) Suami

( ) Istri

( ) Suami & Istri

( ) Lain-lain

6. Upaya pemecahan masalah

( ) Musyawarah

( ) Keputusan KK

( ) Diamkan saja

( ) Tokoh masyarakat

7. Kematian Dalam Setahun Terakhir :

No Nama Bulan dan tahun kematian Sex Sebab Kematian Ket

DATA KESEHATAN IBU

1. Ibu Hamil :

a. Riwayat Kehamilan : HPHT ...............

Umur kehamilan : ................. Tafsiran partus : ...................

( ) Triwulan I

(0-14 minggu)

( ) Triwulan II

(15-28 minggu)

( ) Triwulan II

(29-lahir)

Diagnosa :

Ibu : G ........P ....... A ........

Janin : …...............................

b. Ante Natal Care (ANC) :

( ) Ya

( ) Tidak.

Bila Ya apakah :

( ) Lengkap (minimal 4x/sesuai usia kehamilan)

Trimester I 1x ( ), Trimester II 1x ( ), Trimester III 2x ( )

( ) Tidak lengkap (kurang dari 4x/lewat jadwal waktu yang telah ditentukan)

Dimana kebiasaan periksa hamil

( ) RS/PUSKESMAS

( ) Bidan Praktek

( ) POLINDES

( ) POSYANDU

Page 25: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

( ) Dukun Beranak

( ) Lain-lain............

Bila tidak ANC alasannya :

( ) Tidak tahu

( ) Tidak mau

( ) Jarak pelayanan kesehatan jauh

Lain-lain (sebutkan) ......................................................................... ..................

c. Imunisasi TT

( ) Lengkap (minimal 2x/sesuai usia kehamilan)

( ) Tidak lengkap (kurang dari 2x)

( ) Tidak Imunisasi

Alasan tidak imunisasi :

( ) Tidak tahu

( ) Tahu tapi tidak mau

( ) Yan-Kes jauh

Lain-lain(sebutkan) ...............................................................................................

d. Faktor Resiko Kehamilan

( ) Ada, sebutkan ...................................................

( ) Tidak ada

e. Keadaan Gizi Ibu Hamil

1. Makanan yang dipantang selama hamil : (sebutkan) ........................

2. LILA ........................ cm

3. Kesimpulan status gizi ibu ........................

Anemia ibu hamil :

( ) Ya

( ) Tidak

Hb terakhir : .........gr%

f. Rencana Persalinan

( ) Nakes (Bidan, Dokter)

( ) Non Nakes (Dukun Beranak)

Alasan : ...............................................................................................

2. Neonatus

a. Status Pemeriksaan Neonatus :

( ) Lengkap

( ) Tidak lengkap

( ) Tidak sama sekali

Page 26: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

b. Alasan Tidak Periksa Sama Sekali :

( ) Tidak tahu

( ) Tahu tapi tidak mau

( ) Yan-Kes jauh

3. Ibu Nifas

a. Ibu Nifas hari ke ...................... hari/minggu.

b. Apakah ibu sudah memeriksakan diri selama nifas ? ( ) Ya ( ) Tidak

c. Bila ya, berapa kali ? .................kali

d. Tempat pemeriksaan :

( ) RS

( ) PUSKESMAS

( ) Bidan Praktek

( ) POLINDES

Bila tidak periksa alasan :

( ) Tidak tahu

( ) Yan-Kes jauh

( ) Tahu tapi tidak mau

e. Apakah ibu menyusui secara ekslusif (0 – 6 Bulan) :

( ) Ya

( ) Tidak

Bila tidak apa alasannya (sebutkan) ..............................................

f. Obat-obatan yang diminum saat ini :

( ) Vit. A

( ) Fe

Lain-lain, sebutkan .......................................................................

g. Apakah ibu melakukan perawatan puerperium : Ya atau Tidak

Bila Ya, bagaimana cara melakukannya : ....................................

( ) Benar

( ) Salah

Jika tidak, apa alasannya :

( ) Tidak tahu

( ) Tahu Tapi tidak mau

4. Ibu Bersalin : (Umur Anak Terakhir 0–1 Tahun)

a. Siapa yang menolong persalinan :

( ) Bidan

( ) Dokter

Page 27: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

( ) Dukun terlatih

( ) Dukun tidak terlatih

Lain-lain (sebutkan) ..................

Alasan bersalin dengan dukun ...................

b. Tempat bersalin :

( ) Sarana Kesehatan

( ) Rumah

Lain-lain(sebutkan) ..................................

Alasan bersalin di rumah/rumah dukun ..................................

5. Ibu Menyusui (Umur Anak Terakhir 0-1 Tahun) :

a. Apakah ibu menyusui bayinya ?

( ) Ya

( ) Tidak

b. Keadaan gizi ibu menyusui : Berat badan ibu ........... Kg

c. Makanan yang dipantang selama menyusui .......................

d. Penampilan ibu menyusui :

( ) Tampak sehat

( ) Kurang sehat

( ) Tidak sehat

e. Apakah ibu melakukan perawatan payudara : Ya/tidak

Jika ya, bagaimana cara melakukannya :

( ) Benar

( ) Salah

Jika tidak, alasannya :

( ) Tidak tahu

( ) Tahu tapi tidak mau

6. Sistem Reproduksi

a. PMS

Apakah ada keluhan :

( ) Keputihan

() Rasa gatal pada kemaluan

( ) Masalah hubungan sexsual

( ) Keluhan buang air kecil

Apakah sudah berobat?

( ) Ya

( ) Tidak.

Page 28: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Jika tidak alasannya apa ? ............................................................

Jika sudah berobat kemana ..........................................................

b. Menopause :

( ) Ya

( ) Tidak

Bila ya, sudah berapa lama ..........................................................

Adakah keluhan sebelum menopause :

( ) Ya

( ) Tidak

Bila Ya apa keluhannya ...............................................................

c. Pap Smear

Apakah pernah mendengar tentang Pap Smear ?

( ) Ya

( ) Tidak

7. Keluarga Berencana :

a. Akseptor KB: Ya/tidak, bila tidak apa alasannya ..........................

b. Bila ya, jenis alat kontrasepsi yang digunakan :

( ) Pil

( ) Suntik

( ) IUD

( ) Susu

( ) Kondom

( ) MOW/MOP

Lain-lain, sebutkan ..................

c. Berapa lama memakai alat kontrasepsi : ..................................

d. Tempat pelayanan KB di :

( ) Pustu

( ) Polindes

( ) RS

( ) Puskesmas

( ) Lain-lain, sebutkan .........................

DATA KESEHATAN BAYI

1. Status Gizi

a. BB : .........Kg, PB : ................ Cm (Waktu lahir) (Lihat KMS)

b. BB : .........Kg, PB : ................ Cm (Saat pendataan) (Lihat KMS)

c. Apakah bayi sering ditimbang : ( ) Ya ( ) Tidak

Page 29: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Bila Ya, apakah :

( ) Teratur

( ) 12x/sesuai usia)

( ) Tidak teratur

Tempat penimbangan :( ) Posyandu ( )Puskesmas/Fasilitas Kesehatan lain

Bila tidak, alasan :

( ) Tidak tahu ( ) Yankes jauh ( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

2. Status Imunisasi:

Bila tidak lengkap atau tidak imunisasi, alasan :

( ) Tidak tahu

( ) Yankes jauh

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

3. KMS

a. Apakah mempunyai KMS ?

( ) Ya

( ) Tidak

b. Bila Ya, KMS terisi

( ) Ya

( ) Tidak

c. Apakah bayi sering ditimbang:

( ) Ya

( ) Tidak

Bila Ya, apakah :

( ) Teratur (12x/sesuai usia)

( ) Tidak teratur

Dimana Tempat penimbangan :

( ) Posyandu

( ) Puskesmas/Fasilitas kesehatan lain.

Bayi BCG HB DPT Polio Campak Lengkap/Tidak Lengkap

1 2 3 1 2 3 1 2 3 4

Page 30: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Bila tidak, alasannya :

( ) Tidak tahu

( ) Yan-Kes jauh,

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

4. Makanan Yang Diberikan Kepada Bayi

a. Status pemberian ASI:

( ) Masih diberikan

( ) Tidak diberikan

Jika tidak, alasan:

( ) Tidak tahu

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

( ) ASI sedikit/terhenti

( ) Ibu menderita suatu penyakit

b. Kesesuaian jenis makanan bayi (MPASI) dengan usia saat diberikan :

( ) Sesuai

( ) Tidak sesuai

Jika tidak sesuai, alasan: ....................

( ) Tidak tahu

( ) Kebiasaan/tradisi setempat

( ) Lain-lain, (sebutkan) .......................

5. Kesan Terhadap Bayi SaatPendataan

Status Gizi :

( ) Baik

( ) Cukup

( ) Kurang

6. Apakah Bayi Disusui?

( ) Ya

( ) Tidak

Bila Ya, berapa lama akan disusui

( ) < 2 th

( ) 2 th

( ) > 2 th

Bila tidak alasannya .........................................................................

7. Pemberian Pasi : ( ) Sebelum 4 bulan, alasan ...........................................................

Page 31: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

( ) Setelah 4 bulan

DATA KESEHATAN BALITA

1. Status Gizi

a. BB : .........Kg, PB : .................Cm (Waktu lahir)

b. BB : .........Kg, PB : .................Cm (Saat pendataan)

c. Apakah bayi sering ditimbang :

( ) Ya

( ) Tidak

Bila Ya, apakah :

( ) Teratur (12x/sesuai usia)

( ) Tidak teratur

Tempat penimbangan :

( ) Posyandu

()Puskesmas/Fasilitas Kesehatan lain

Bila tidak, alasan :

( ) Tidak tahu

( ) Yan-kes jauh

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

2. Status Imunisasi

Balita BCG HB DPT Polio Campak Lengkap/Tidak Lengkap

1 2 3 1 2 3 1 2 3 4

Bila tidak lengkap atau tidak imunisasi, alasan :

( ) Tidak tahu

( ) Yankes jauh

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

3. KMS

a. Apakah mempunyai KMS ?

( ) Ya

( ) Tidak

b. Bila ya, KMS terisi

Page 32: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

( ) Ya

( ) Tidak

c. Apakah bayi sering ditimbang:

( ) Ya

( ) Tidak

Bila Ya, apakah : ( ) Teratur (12x/sesuai usia) ( ) Tidak teratur

Dimana Tempat penimbangan :

( ) Posyandu

( ) Puskesmas/Fasilitas kesehatan lain.

Bila tidak, alasannya :

( ) Tidak tahu

( ) Yan-Kes jauh

( ) Tahu, tapi ibu sibuk

( ) Tahu tapi tidak mau

d. Kesan terhadap balita pada saat pendataan .....................

Status Gizi :

( ) Baik

( ) Cukup

( ) Tidak

e. Apakah balita suka jajan :( ) Ya( ) Tidak

Bila Ya, berapa kali dalam sehari :

( ) 1-2 kali

( ) 3-4 kali

( ) > 4 kali

Jenis jajanan yang paling digemari ........................

DATA LINGKUNGAN

1. Perumahan:

Ventilasi :

( ) Baik

( ) Cukup

( ) Kurang

Lantai rumah:

( ) Tanah

( ) Ubin

( ) Semen

( ) Kayu/Papan

Page 33: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

2. Sumber Air Bersih

( ) Sumur/Pompa

( ) Mata air

( ) Sungai

( ) Lain-lain

Kondisi air :

( ) Memenuhi syarat kesehatan

( ) Tidak memenuhi syarat kesehatan

3. SPAL

( ) Selokan/Got

( ) Empang

( ) Sembarangan

4. Pembuangan Tinja :

( )Septik tank

( ) Cubluk

( ) Cemplung

( ) Sungai/selokan

( ) Sembarangan tempat

5. Kandang :

( ) Ada

( ) Tidak

Jenis binatang ........................

FASILITAS/SARANA KESEHATAN

1. Apakah di Desa Ini Ada Dana Sehat ?

() Ada

( ) Tidak ada

2. Jika Ada Apakah Keluarga Ikut Serta.

( ) Ya

( ) Tidak,

alasan ...........................................

3. Apakah Di Desa Ini Ada Polindes?

( ) Ada

( ) Tidak Ada

4. Jika Ada, Apakah Keluarga Memanfaatkan

( ) Ya,

Page 34: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

( ) Tidakalasan ..........................................

5. Jarak Rumah Dengan Fasilitas Kesehatan :.........................Km

6. Jenis Trasnportasi Yang Digunakan Ke Pelayanan Kesehatan, (Pilih Salah Satu)

( ) Angkutan kota

( ) Ojek

( ) Jalan Kaki

() Lain-lain, (sebutkan) ........................

Page 35: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

FORMAT PENGKAJIAN DATA MASYARAKAT

A. DATA UMUM DESA

Nama Kelurahan/Desa :...................................

Kecamatan :...................................

Kabupaten :...................................

Propinsi :...................................

Nama Kepala Desa :...................................

B. DATA GEOGRAFI

1. Luas Wilayah : ....................................

2. Jumlah Penduduk :..........Jiwa

Laki-laki : .........Jiwa

Perempuan : .........Jiwa

3. Jumlah RW :....................................

4. Jumlah RT :....................................

5. Jumlah KK :....................................

6. Keadaan Geografi :

Daratan : ........Ha

Perbukitan : ........ Ha

Perkebunan : ........ Ha

7. Ketinggian :...................... M dari permukaan laut

8. Produktifitas tanah :

Daratan Tinggi : ....................

Daratan rendah : ....................

9. Batas Wilayah :

Utara : ....................................

Barat : ....................................

Selatan : ....................................

Timur : ....................................

DISTRIBUSI PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN

No Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah %

1 0 – 12 bulan

2 1 – 5 tahun

3 6 – 15 tahun

4 16 – 25 tahun

5 26 – 45 tahun

6 46 – 59 tahun

LAMPIRAN 2

Page 36: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

7 60 tahun keatas

Jumlah

DISTRIBUSI PENDUDUK BERDASAR TINGKAT PENDIDIKAN

No Tingkat Pendidikan Jumlah %

1 Tidak pernah sekolah

2 Belum sekolah (usia 1-5 tahun)

3 Tidak/belum tamat SD

4 Tamat SD/sederajat

5 Tamat SLTP/sederajat

6 Tamat SLTA/sederajat

7 Perguruan Tinggi/sederajat

Jumlah

DISTRIBUSI PENDUDUK MENURUT MATA PENCAHARIAN

No Mata Pencaharian Jumlah %

1 Petani

2 Pekerja buruh/pabrik

3 Nelayan

4 Pedagang

5 PNS/ABRI

6 Karyawan Swasta

7 Wiraswasta

DISTRIBUSI PENDUDUK MENURUT AGAMA

No Agama Jumlah %

1 Islam

2 Protestan

3 Katolik

4 Hindu

5 Budha

Jumlah

LEMBAGA/ORGANISASI MASYARAKAT YANG ADA

No Jenis Organisasi Ada Tidak ada Keterangan

1 LKMD

2 PKK

3 Dasa Wisma

4 Kejar Paket A

5 Kejar Paket B

6 Pramuka

7 Taruna Karya & Organisasi Olahraga

8 Kelompok Akseptor

9 Kelompok Arisan

10 Kelompok Remaja Masjid

11 Kelompok Pengajian

12 Kelompok Organisasi Agama Lain

13 Dana Sehat

14 KP. KIA

Page 37: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

15 BKB

16 NKL

17 ..............................

LETAK TERHADAP PUSAT FASILITAS KOTA

1. Kota Kecamatan : ...........Km, .PP ditempuh ± ..........Jam

2. Puskesmas Terdekat : ...........Km, .PP ditempuh ± ..........Jam

3. RSU Terdekat : ...........Km, .PP ditempuh ± ..........Jam

4. Jenis Transportasi : ...........Km, .PP ditempuh ± ..........Jam

5. Jalan Utama Desa : ...........Km, .PP ditempuh ± ..........Jam

C. DATA SUMBER DAYA

1. Sarana Pendidikan Formal :

a. Jumlah TK : ..................

b. Jumlah SD : ..................

c. Jumlah SLTP/Sederajat : ..................

d. Jumlah SLTA/Sederajat : ..................

e. Jumlah Madrasah Ibtidaiyah :

1) ........Tsanawiyah

2) ........Aliyah

2. Sarana Ibadah :

a. Jumlah masjid/Musholla : ..................

b. Jumlah Pura : ..................

c. Jumlah Gereja : ..................

d. Jumlah Wihara : ..................

3. Sarana Olah Raga : ..................

D. DATA FASILITAS KESEHATAN YANG ADA DI MASYARAKAT

1. Puskesmas Induk : ....................

2. Puskesmas Pembantu : ....................

3. Puskesmas Keliling : .....................

4. Dokter Praktek : .....................

5. Bidan Praktek : .....................

6. Balai Pengobatan : .....................

7. Polindes/PSI : .....................

8. Pengobatan Tradisional : .....................

9. Posyandu : .....................

10. Pos Obat Desa (POD) : .....................

Page 38: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

11. Tanaman obat keluarga (TOGA) : .....................

E. DATA TENAGA KESEHATAN YANG ADA DI MASYARAKAT

1. Dokter : .................. orang

2. Bidan : .................. orang

3. Perawat/Mantri : .................. orang

4. Petugas Gizi : .................. orang

5. Kader Kesehatan : .................. orang

6. Dukun Paraji : .................. orang

7. Guru UKS : .................. orang

8. PLKB : .................. orang

F. ANGKA KEMATIAN DALAM 1 TAHUN TERAKHIR

1. Umum : ................Penyebab kematian terbanyak: ............

2. Bayi : ................Penyebab kematian terbanyak: ............

3. Balita : ................Penyebab kematian terbanyak: ............

4. Ibu : ................Penyebab kematian terbanyak: ............

G. DATA KELAHIRAN MULAI MEI 2014 S/D APRIL 2015

1. Kelahiran Hidup : Jumlah .......... bayi

2. Kelahiran Mati : Jumlah .......... bayi

H. JUMLAH BALITA KURANG GIZI

1. Jumlah Keseluruhan : ............ bayi

NAMA TOKOH MASYARAKAT FORMAL

No Nama Jabatan Keterangan

NAMA TOKOH MASYARAKAT INFORMAL

No Nama Jabatan/Peran Keterangan

Page 39: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

NAMA PENDUDUK YANG MEMILIKI KENDARAAN RODA 4

No Nama Jenis Kendaraan Keterangan

NAMA MASYARAKAT YANG SIAP MENJADI DONOR DARAH

No Nama Gol Alamat Keterangan

SUMBER AIR MINUM MASYARAKAT

1. ..................................................................................................

2. ..................................................................................................

SUMBER PENERANGAN MASYARAKAT

1. ..................................................................................................

2. ..................................................................................................

Page 40: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Page 41: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

SISTEMATIKA PENULISAN DAN PELAPORAN

1. Format dan penulisan laporan akhir Praktik Komunitas adalah sebagai berikut :

▪ SAMPUL

▪ LEMBAR PENGESAHAN

▪ KATA PENGANTAR

▪ DAFTAR ISI

▪ DAFTAR TABEL

▪ DAFTAR GAMBAR (Jika Ada)

▪ DAFTAR ISTILAH/SINGKATAN (Jika Ada)

▪ DAFTAR RALAT (Jika Ada)

▪ DAFTAR LAMPIRAN

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar belakang

B. Tujuan

C. Manfaat

BAB II.GAMBARAN UMUM LOKASI

A. Geografi

B. Demografi

C. Sosial Ekonomi

D. Status Kesehatan Masyarakat

BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pendataan

B. Pemecahan Masalah

C. Pelaksanaan Program

D. Pembahasan

BAB IV.PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

a) Untuk referensi berupa buku, diawali dengan nama pengarang buku tersebut, tahun

terbitnya, judul buku (diketik miring), penerbit dan diakhiri dengan kota tempat terbitnya.

Contoh: Dahlan, 2006, Anemia, Gramedia, Jakarta.

b) Untuk referensi berupa hasil browsing dari internet (artikel dan jurnal) diawalai dengan

nama penulis, tahun penulisannya, judul tulisan, alamat situsnya, dan diakhiri dengan

LAMPIRAN 3

Page 42: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

waktu diaksesnya tulisan tersebut. Contoh: Dahlan, 2006, Anemia Ibu Hamil,

http://Anemia_ibu_hamil.com, diakses tanggal 13 September 2011.

▪ LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Daftar Mahasiswa Peserta Praktik Kebidanan Komunitas

2. Satuan Acara Penyuluhan (SAP) setiap kegiatan

3. Kuesioner

4. Plan Of Action (POA) yang disusun dengan mengikut sertakan masyarakat

5. Peta atau denah Wilayah

6. Jadwal Kegiatan Kelompok

7. Daftar hadir kegiatan

8. Dokumentasi Kegiatan

Page 43: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Contoh Sampul Laporan Kecamatan

LAPORAN PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS KECAMATAN X KABUPATEN Y

TAHUN 2020

Disusun Oleh Nama Anggota Kelompok

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK BAUBAU

2020

LAMPIRAN 4

Page 44: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Contoh Sampul Laporan Kelurahan/Desa

LAPORAN PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS KELURAHAN/DESA ....... KECAMATAN......

KOTA/KABUPATEN TAHUN 2020

Disusun Oleh Nama Anggota Kelompok

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK BAUBAU

2020

LAMPIRAN 5

Page 45: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN

Laporan Praktik Kebidanan Komunitas ini telah diseminarkan di Kel/Desa ................ Kecamatan .......

Kota/Kabupaten ....... pada tanggal.........

Disahkan dan disetujui oleh :

Kepala Desa/Kelurahan

......................................

Koordinator Desa/Kelurahan

........................................

Pembimbing I

.......................................

Pembimbing II

....................................

Mengetahui, Ketua Jurusan Kesehatan

ASRIADI, SKM.,M.Kes NIK.

LAMPIRAN 6

Page 46: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

FORMAT DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

No Judul Tabel Halaman

1

2

DAFTAR ISTILAH/SINGKATAN

No Singkatan Arti

1

2

DAFTAR RALAT

Halaman Tertulis Seharusnya 1

2

DAFTAR LAMPIRAN

No Judul Lampiran Halaman

1

2

LAMPIRAN 7

Page 47: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Contoh Sampul Laporan Individu

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA BAPAK ....

DESA/KEL ...... KECAMATAN ..... KOTA/KABUPATEN

Laporan Individu Praktik Klinik Kebidanan (PKK III) Komunitas

Di Susun Oleh

Nama NIM

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN JURUSAN KESEHATAN POLITEKNIK BAUBAU

2020

LAMPIRAN 8

Page 48: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Contoh Lembar Pengesahan

LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITASPADA KELUARGA BAPAK .... DESA/KELURAHAN .... KECAMATAN....

KOTA/KABUPATEN

Laporan Individu Praktik Klinik Kebidanan (PKK III) Komunitas Telah Memenuhi Persyaratan dan Disetujui

Tanggal .....

Menyetujui dan Mengesahkan

Pembimbing I

(................................................)

Pembimbing II

(................................................)

Mengetahui, Ketua Jurusan Kesehatan Politeknik Baubau

ASRIADI, SKM.,M.Kes NIK.

LAMPIRAN 9

Page 49: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Susunan Pembuatan Manajemen Keluarga

MANAJEMEN KEBIDANAN DALAM KELUARGA

Manajemen kebidanan adalah pendekatan yang dilakukan oleh bidan dalam memberikan

asuhan kebidanan dengan menggunakan pemecahan masalah (Effendy.N,1998). Manajemen

kebidanan memberikan asuhan yang berkomprehensif yaitu dari pengkajian sampai evaluasi.

a. Pengkajian

Norma yang digunakan untuk menentukan status kesehatan keluarga.

1. Keadaan kesehatan

2. Rumah dan keluarga

3. Sifat keluarga

Data yang diperoleh dari pengkajian, meliputi:

1. Struktur dan sifat keluarga

2. Faktor ekonomi, sosial dan budaya

3. Faktor rumah dan keluarga

4. Riwayat kesehatan keluarga

5. Persepsi tanggapan keluarga terhadap masalah

b. Analisa Data

1. Norma kesehatan ibu,keluarga yang normal dari setiap anggota keluarga

2. Keadaan rumah dan sanitasi lingkungan

3. Karakteristik keluarga

c. Perumusan Masalah

Perumusan masalah mengacu pada tipologi masalah kesehatan dari berbagai alasan dan

ketidakmampuan dalam melaksanakan kesehatan keluarga. Dalam tipologi masalah terdiri dari 2

tahap penjajakan.

1. Penjajakan tahap I

Masalah-masalah yang telah dikaji dan dikelompokkan:

a) Ancaman

Adalah keadaan-keadaan yang dapat memungkinkan penyakit, kecelakaan atau

kegagalan dalam mencapai potensi kesehatan.

b) Kurang sehat atau tidak sehat

Adalah kegagalan dalam memantapkan kesehatan.

c) Kritis

Adalah saat-saat keadaan menuntut terlampau banyak dari individu atau keluarga dalam

hal penyesuaian ataupun dalam hal sumber daya mereka.

LAMPIRAN 10

Page 50: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

2. Penjajakan tahap II

Setelah dilakukan penjajakan tahap I kemudian ditentukan masalah kebidanannya didukung

oleh data-data yang ada.

a) Ketikdaksanggupan mengenal masalah

b) Ketidaksanggupan mengambil keputusan

c) Ketidakmampuan merawat atau menolong anggota keluarga yang sehat

d) Ketidakmampuan memelihara lingkungan rumah

e) Ketidakmampuan menggunakan sumber daya di masyarakat guna memelihara

kesehatan

d. Prioritas Masalah

Untuk menentukan masalah subyektif ada empat kriteria dalam menentukan prioritas masalah

dari masalah-masalah kesehatan yang ada.Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :

1. Tidak mungkin masalah-masalah kesehatan dan kebidanan dapat diatasi sekaligus.

2. Perlu mempertimbangkan masalah-masalah yang dapat mengancam kehidupan keluarga

seperti masalah penyakit

3. Perlu mempertimbangkan respon dan perhatian keluarga terhadap asuhan kebidanan yang

diberikan.

4. Sumber daya keluarga yang menunjang pemecahan masalah.

Page 51: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

Skala untuk menentukan prioritas asuhan keluarga (Bailon dan Maglaya, 1989).

Cara scoring:

a. Menentukan score untuk tiap kriteria

b. Score dibagi angkatertinggi dikalikan dengan bobot

c. Jumlahkanscoreuntuksemuakriteria.Scoretertinggiadalahsama denganseluruhbobot

e. Perencanaan

Setelahdiprioritaskan masalahnyakemudianmerencanakan intervensi

apayangakandilakukandenganmasalah-masalahyangada.

Langkah-langkahnya:

1. Diagnosa

2. Tujuanumumdan tujuankhusus

3. Rencana evaluasi

Verbal : Pernyataan keluarga

Non verbal : Perilaku keluarga dapat diamati

NO KRITERIA SCORE BOBOT

1 Sifat Masalah Skala:

➢ Tidak/kurang sehat ➢ Ancaman kesehatan ➢ Keadaan sejahtera/kritis

3 2 1

1

2 Kemungkinan masalah dapat diubah Slaka:

➢ Mudah ➢ Sebagian ➢ Tidak ada

2 1 0

2

3 Potensial masalah dapat dicegah Skala:

➢ Tinggi ➢ Cukup ➢ Rendah

3 2 1

1

4 Menonjolnya masalah Skala:

➢ Masalah berat harus segera ditangani ➢ Ada masalah tapi tidak perlu ditangani ➢ Masalah dapat dirasakan

2 1 0

1

Page 52: BAGIAN I TUGAS DAN WEWENANG · 2020. 2. 27. · persalinan, nifas, bayi baru lahir, KB, gangguan reproduksi, remaja dan lansia di wilayah kerja mahasiswa masing-masing b. Pengkajian

Visi: Menjadi Pusat Pendidikan Vokasi dan Pengembangan Teknologi Teknologi Terapan yang Unggul dan Mandiri pada Tahun 2032

f. Pelaksanaan

Pelaksanaan/tindakan asuhan keluarga mencakup hal-hal dibawah ini:

1. Menstimulasi kesadaran atau penerimaan mengenai masalah dankebutuhan kesehatan,

dengan cara memberikan informasi, mendorong sikap emosi yang sehat terhadap

masalah.

2. Menstimulasi keluarga untuk memutuskan cara asuhan yang tepat, dengan cara

mengidentifikasi konsekuensi tidak melakukan tindakan, mengidentifikasi sumber-sumber

yang dimiliki keluarga,mendiskusikan tentang tindakan.

3. Memberikan kepercayaan diri dalam merawat anggota keluargayang bermasalah, dengan

cara mendemontrasikan cara perawatan, menggunakan alat dan fasilitas yang ada

dirumah, mengawasikeluarga melakukan perawatan.

4. Membantu keluarga untuk menentukan cara bagaimana membuat lingkungan menjadi

sehat, dengan cara menentukan sumber-sumber yang dapat digunakan, melakukan

perubahan lingkungankeluarga seoptimal mungkin.

5. Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yangada.

g. Evaluasi

Evaluasi selalu berkaitan dengan tujuan, apabila dalam penilaian tujuan tidak tercapai, maka perlu

dicari penyebabnya. Evaluasi disusundengan menggunakan SOAP secara optimal.

S : Subyektif, data berupa pernyataan keluarga

O : Obyektif, data yang dapat diukur

A : Assessment, sejauh mana kita dapat mengatasi masalah

P : Planning, perencanaan yang akan datang