Upload
others
View
4
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
25
25
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Tinjauan Umum Organisasi
3.1.1 Sejarah dan Perkembangan Organisasi
PT. Persada Aman Sentosa (Perseroan) adalah suatu perusahaan swasta yang
bergerak dibidang perdagangan. Adapun maksud dan tujuan didirikannya Perseroan
adalah menjalankan usaha-usaha di bidang perdagangan yang meliputi ekspor-impor
senjata api, dan amunisi, bahan peledak, serta perbengkelan, peralatan anti huru-hara,
suku cadang dan peralatan standar TNI yang diijinkan oleh yang berwajib, untuk
keperluan Pemerintah baik tanggung jawab sendiri maupun tanggung jawab pihak
lain secara komisi. Perusahaan ini didirikan berdasarkan undang-undang, dengan
demikian perusahaan ini harus tunduk terhadap peraturan dan ketentuan usaha
berdasarkan hukum yang berlaku di negara ini. Sekaligus mendapatkan hak untuk
melakukan kegiatan usaha berdasarkan peraturan yang ditetapkan Pemerintah.
PT Persada Aman Sentosa yang berkedudukan di Jakata, didirikan
berdasarkan Akta Notaris Jeanne Tahapary, S. SH Notaris dan Pejabat Pembuat Akta
Tanah di Jakarta dengan Akta nomor 1 tanggal 5 September 2003. Akta pendirian
perusahaan ini telah mendapat pengesahan dari Departemen Kehakiman dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan keputusannya Nomor : C-23335
HT.01.01.TH.2003. PT Persada Aman Sentosa mempunyai tempat kedudukan usaha
di Kompleks Perkantoran Griya Cinere 2 Blok 40/No. 01-02 Jl. Raya Cinere Depok.
26
3.1.2 Struktur Organisasi PT. Persada Aman Sentosa
Struktur organisasi PT Persada Aman Sentosa adalah bentuk garis dan staf
yang berhasil penulis susun berdasarkan penelitian dan wawancara kepada pihak
manajemen Perusahaan dapat dilihat pada lampiran. Sedangkan untuk pembagian
tugas dan wewenang dari para staf yang masing-masing mewakili bagiannya adalah
sebagai berikut :
Sumber : PT. Persada Aman Sentosa
Gambar III.1. Struktur Organisasi PT. Persada Aman Sentosa
27
1. Direktur Utama
a. Bertindak dan mewakili Perusahaan di dalam dan di luar Perusahaan
b. Bertanggung jawab sepenuhnya atas keberhasilan dan terlaksanannya fungsi
manajemen serta operasi perusahaan
c. Penyusunan perencanaan jangka pendek maupun jangka panjang sasaran
perusahaan
d. Penetapan dan penerapan kebijakan program dan aktivitas-aktivitas
Perusahaan yang berorientasi pada pencapaian sasaran organisasi yang
berhubungan dengan kepegawaian, administrasi umum dan keuangan,
perdagangan jasa, pemasaran, pengembang kegiatan Perusahaan.
2. Direktur
a. Membantu Diretur Utama dalam bertindak dan mewakili Perusahaan di dalam
dan di luar Perusahaan
b. Bertanggung jawab kepada Direktur Utama sepenuhnya atas jalan dan
terlaksanannya fungsi manajemen serta operasi perusahaan
c. Membantu Direktur Utama menyusun perencanaan jangka pendek maupun
jangka panjang sasaran perusahaan
d. Mengusulkan kepada Direktur Utama dalam menetapkan dan menerapkan
kebijakan program dan aktivitas-aktivitas Perusahaan yang berorientasi pada
pencapaian sasaran organisasiyang berhubungan dengan kepegawaian,
28
administrasi umum dan keuangan, pengadaan barang, pemasaran,
pengembangan kegiatan Perusahaan.
3. Sekretaris
a. Bertanggung jawab kepada Direktur Utama
b. Mengatur jadwal kegiatan dan rencana yang harus dilakukan oleh Direktur
Utama
c. Membuat surat-menyurat, telefax yang sudah ditandatangani oleh Dewan
Direksi serta mengatur penomoran surat-surat tersebut
d. Menerima dan menyampaikan pesan-pesan dari pihak yang berkepentingan
dengan Dewan Direksi
4. Manajemen Sumber Daya Manusia
a. Bertanggung jawab atas penyediaan sumber daya manusia, seleksi, dan juga
distribusi karyawan tersebut sesuai dengan keahliannya menurut
kebutuhannya.
b. Memeriksa pelayanan dan penatausahaan personalia
c. Menerima, meneliti, dan menandatangani surat permohonan pegawai antara
lain mengenai kesepakatan kerja, jenjang karir, mutasi, dan rotasi pegawai dan
bertanggung jawab atas pengendalian sumber daya manusia yang dibutuhkan
oleh Perusahaan.
5. Manajer Pemasaran (Marketing)
29
a. Menilai potensi pasaran berdasarkan data informasi semua produk
b. Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan pemasaran produk, merencanakan
dan mengelola program pemasaran
c. Mengatur dan mengendalikan kegiatan pemasaran seperti perjanjian kerja
sama dengan agen lokal serta para pelangan mengenai penentuan harga jual
produk dan syarat-syarat pembayaran
d. Melaporkan kepada Direktur Utama Perusahaan tentang kegiatan pemasaran
Perusahaan secara periodik.
6. Manajer Produksi
a. Mengamati dan menilai apakah proses produksi telah dilakukan dengan cara
yang paling efesien
b. Menerima usulan dari bagian lain untuk diusulkan kepada Direktur
c. Menyusun dan merumuskan kebijaksanaan, prosedur dan rencana untuk
kegiatan fungsi produksi baik jangka pendek maupun jangka panjang
7. Manajer Akuntansi dan Keuangan
a. Membantu direksi menyusun rencana-rencana keuangan perusahaan
(anggaran)
b. Memberikan interprestasi atas informasi laporan keuangan perusahaan,
analisisnya kepada direksi
30
c. Mengawasi arus penerimaan dan pegeluaran kas perusahaan secara
menyeluruh
d. Mengatur kebijakan-kebijakan keuangan perusahaan seperti prosedur
penerimaan dan pengeluaran uang, perpajakan dan pelaporan keuangan
e. Memastikan bahwa semua transaksi keuangan perusahaan telah dibukukan
secara akurat, dan dapat dibuat laporan secara tepat waktu.
f. Melakukan pemesanan akomodasi armada untuk pengiriman barang pesanan
konsumen.
8. Staff Marketing
a. Melakukan Direct Marketing kebeberapa lokasi untuk bertemu melakukan
pengenalan poduk kepada konsumen
b. Melakukan kunjungan ke lokasi konsumen untuk memperkenalkan produk
sampel.
9. Staff Administrasi Gudang
a. Melakukan cek stock pada bahan baku untuk keperluan produksi
b. Melakukan pencatatan setiap harinya jumlah dan jenis pengeluaran barang
yang digunakan untuk produksi
c. Melakukan pembuatan dokumen delivery order untuk pengiriman barang ke
lokasi konsumen
31
10. Staff Konveksi
a. Melakukan pembuatan bahan produksi yang dipesan oleh konsumen
b. Melakukan pembuatan baju dan celana untuk sampel staff marketing
11. Customer Service
a. Melakukan pembuatan surat penawaran via email kapada konsumen
b. Melakukan follow up hasil surat penawaran yang sudah diemail kepada
konsumen
c. Pembuatan surat jalan untuk team marketing melakukan
12. Telemarketing
a. Melakukan informasi produk via telephone kepada konsumen
3.1.3. Kegiatan Usaha
PT. Persada Aman Sentosa adalah perusahaan yang bergerak di bidang
perdagangan. Seperti senjata api, amunisi, bahan peledak, serta perbengkelan, baju,
dan peralatan standar TNI, untuk keperluan pemerintahan. PT. Persada Aman Sentosa
melayani perdagangan kepada para calon konsumen secara langsung, seperti via
teleohone, email marketing, dan pemasaran langsung (direct marketing).
32
3.2. Hasil Penelitian
3.2.1. Pelaksanaan Pemasaran
Penelitian baik dan terarah akan menghasilkan kesimpulan yang baik pula.
Agar penelitian berjalan dengan baik maka diperlukan kerangka penelitian yang di
dalamnya berisi suatu deskripsi dasar langkah-langkah yang harus dilakukan dalam
melakukan penelitian, mulai dari tahap awal sampai dengan akhir kesimpulan. Dapat
kita lihat langkah-langkah yang dilakukan pelaksanaan pemasaran pada PT. Persada
Aman Sentosa Depok dalam flowchartseperti yang dibawah ini:
28
25
Sumber : PT. Persada Aman Sentosa
Gambar III.2. Flow Chart Pelaksanaan Pemasaran
TELEMARKETING CUSTOMER SERVICE STAFF MARKETING MANAGER PEMASARAN MANAGER PRODUKSI STAFF GUDANG STAFF KONVEKSI MANAGER AKUNTANSI
KUNJUNGAN YA
TIDAK
DATA PERUSAHAAN
KONSUMEN
Menghubungi Konsumen via
Telephone menawarkan produk
Konsumen
YA
Request Pembuatan Surat
Penawaran Barang
permintaan
TIDAK
Finish
Konsumen
PO
Konfirmasi Persetujuan
Pemesanan & PO dikirim via email
Menerima Surat Penawaran
Pembuatan Surat Penawaran via
Menerima PO dari konsumen
via emailTerima PO &
Surat Penawaran
Konfirmasi Jika Konsumen Ingin
dilakukan Kunjungan
Konfirmasi kepada Manager
Pemasaran Untuk Membawa Sampel
Melakukan Kunjungan dan
Presentasi Produk
Cek Data Barang Sampel Untuk Kunjungan dan
Approval
Terima Dokumen dan Barang Sampel
Menerima PO dan Surat Penawaran
Kemudian di Tindaklanjut Ke
Manager Produksi
Terima PO dan Surat Penawaran Kemudian Proses Produksi Pesanan
Konsumen
Menyiapkan Bahan Baku
Yang diperlukan
Memproduksi Pesanan
Konsumen
Barang Siap Packing
Cek Hasil Produksi dan OK
OK Siap Packing
Packing Pesanan
Proses Cetak Invoice
Pembayaran
Proses Cetak Document
Delivery Order
Pembuatan Surat Jalan
Kunjungan ke Lokasi
MelakukanPenyewaan Akomodasi
Untuk Pengiriman
Barang
Pembuatan Dokumen Tanda
Terima Untuk Barang Sampel
Cek Hasil Produksi dan OK
Menginformasikankepada konsumen
bahwa pesanan siap kiirm dan
pembayaran
Menginformasikan ke Customer
Service Produksi Sudah Selesai
START
33
34
Adapun alur flowchartyang akan dijabarkan mengenai Pelaksanaan Pemasaran
Pada PT. Persada Aman Sentosa Depok sebagai berikut:
1. Surat Penawaran
Bagian telemarketing menghubungi calon konsumen untuk menawarkan produk,
jika respon calon konsumen setuju. Calon konsumen akan mengkonfirmasikan ke
bagian telemarketing untuk permintaan pengiriman surat penawaran, bagian
telemarketing mencatat data calon konsumen beserta item barang yang
dilampirkan pada surat penawaran. Dan bagian telemarkeing menginformasikan
kepada bagian customer service untuk mengirimkan surat penawaran ke calon
konsumen via email. Dan dibawah ini adalah contoh surat penawaran.
2. PO (Purchase Order)
Setelah mendapat informasi serta data dari bagian telemarketing, maka bagian
customer service akan menindaklanjut pembuatan surat penawaran sesuai dengan
data yang diberikan dari bagian telemarketing dan mengirimkan surat penawaran
tersebut via email ke calon konsumen. Setelah surat penawaran dikirimkan
kepada calon konsumen, maka calon konsumen akan mengirimkan kembali
balasan yaitu berupa dokumen PO (Purchase Order). Dan dibawah ini adalah
contoh PO (Purchase Order).
3. Kunjungan
Jika calon konsumen ada permintaan kunjungan dengan membawa produk
sampel, maka calon konsumen akan menginformasikan hal tersebut ke bagian
35
telemarketing, bagian telemarketing akan mencatat nama, alamat, nomor
telephone, dan jenis produk sampel yang akan dibawa saat kunjungan. Bagian
telemarketing menginformasikan semua data yang sudah dicatat ke bagian
customer service untuk dibuatkan surat jalan, setelah pembuatan surat jalan
bagian customer service menginformasikan hal tersebut ke bagian staff marketing
beserta data produk sampel yang akan dibawa saat kunjungan, setelah menerima
surat jalan dan data barang produk sampel, bagian staff marketing akan
mengkonfirmasikan kepada manager pemasaran. Manager pemasaran cek data
produk sampel dan surat jalan kemudian di approval, setelah di approval bagian
manager pemasaran akan menginformasikan kepada staff gudang untuk dibuatkan
dokumen tanda terima untuk produk sampel. Bagian staff gudang membuat
dokumen tanda terima produk sampel yang akan dibawa dan menyiapkannya,
dokumen tanda terimma dan produk sampel yang akan dibawa diserahterimakan
ke bagian staff marketing untuk ditanda tangani dan dibawa saat kunjungan,
kemudian setelah menandatangani tanda terima bagian staff marketing akan
menuju lokasi calon konsumen. Berikut ini contoh form surat tanda terima dan
surat jalan.
4. Tidak Ada Permintaan Kunjungan
Jika tidak adanya permintaan kunjungan dari calon konsumen, maka calon
konsumen akan menghubungi bagian telemarketing bahwa setuju dan sesuai
dengan surat penawaran yang dikirimkan, kemudian bagian telemarketing
menginformasikan kepada calon konsumen bahwa dokumen PO (Purchase
36
Order) dapat dikirimkan via email. Setelah calon konsumen mengirimkan
dokumen PO (Purchase Order) bagian customer service akan menerima dokumen
PO (Purchase Order) tersebut, bagian customer service telah menerima PO
(Purchase Order) kemudian diserahterimakan kebagian staff marketing untuk
ditindaklanjut kepada manager pemasaran, setelah manager pemasaran menerima
dokumen PO (Purchase Order) maka manager pemasaran akan menindaklanjut
kembali kepada manager produksi untuk diproses dan persiapan bahan baku yang
akan dibuat. Setelah manager produksi menerima PO (Purchase Order) dan surat
penawaran maka manager produksi akan koordinasi dengan bagian staff gudang
untuk menyiapakan bahan baku yang diperlukan sesuai dengan pesanan
konsumen. Setelah bagian staff gudang menyiapkan bahan baku lalu bahan baku
tersebut di serahterimakan kebagian konveksi untuk diproses produksi, setelah
barang pesanan produksi selesai dan siap untuk di packing. Maka bagian staff
konveksi menginformasikan kepada manager pemasaran setelah di cek oleh
manager pemasaran kemudian manager pemasaran mengkonfirmasi hasil
produksi untuk di cek ulang oleh manager produksi setelah di cek keseluruhan
maka hasil produksi siap packing. Manager produksi memberi informasi kepada
bagian staff gudang bahwa hasil produksi siap untuk di packing dan bagian staff
gudang menginformasikan kepada bagian customer service untuk menghubungi
konsumen bahwa hasil pesanan sudah siap kirim. Setelah bagian customer service
menghubungi konsumen maka bagian staff gudang menginformasikan kepada
manager akuntansi dan keuangan bahwa hasil produksi sudah selesai dan siap
untuk dikirim. Maka manager akuntansi dan keuangan membuat dokumen
37
delivery order, invoice pembayaran, dan melakukan penyewaan armada untuk
pengiriman pesanan. Berikut ini adalah contoh dokumen delivery order dan
invoice.
3.2.2. Uraian Data
Dari pelaksanaan pemasaran yang telah diuraikan pada flowchart berkut
adalah beberapa uraian data yang akan dijelaskan yaitu:
1. Telephone
Data telephone adalah data yang setiap harinya bagian telemarketing menghubungi
calon konsumen via telephone, data setiap calon konsumen setiap bulan berbeda-beda
jumlahnya dilihat dari banyaknya hari kerja pada bulan tersebut dan personil incharge
bagian telemarketing, pada bulan januari 2016 terdapat 200 data, bulan februari 2016
terdapat 100 data, dan pada bulan maret 2016 terdapat 150 data. Dari semua data
tersebut setelah dilakukan informasi produk via telephone oleh bagian telemarketing
kepada calon kosumen maka setiap 2 minggu setelah menghubungi calon konsumen
dilakukan evaluasi, guna evaluasi yaitu sebagai tolak ukur peningkatan sales melalui
telephone. Berikut data dibawah ini adalah contoh data calon konsumen dan hasil
evaluasi dan omset yang di dapat pada bulan Januari Rp 87.261.000, bulan Februari
Rp 98.490.000, dan bulan Maret Rp 69.494.000.
38
Sumber : PT. Persada Aman Sentosa
Gambar III.3. Data Grafik Realisasi Transaksi Konsumen
2. Kunjungan dan Direct Marketing
Kunjungan dan direct marketing adalah salah satu andalan dari pelaksanaan
pemasaran pada PT Persada Aman Sentosa dimana kunjungan adalah hasil dari
request dari para calon konsumen ketika sudah dihubungi oleh bagian telemarketing
39
untuk melihat secara langsung bahan dan desain dari produk yang ditawarkan serta
dipresentasikan kepada calon konsumen. Jika direct marketing adalah sebuah
kegiatan yang dilakukan oleh staff marketing melakukan kunjungan dengan
membawa contoh sampel produk untuk ditawarkan. Berikut ini adalah data lokasi
kunjungan.
Tabel III.1.
Data Direct Marketing
NO HARI TANGGAL LOKASI PERSONIL
1 SENIN 04 JANUARI 2016 Jl. KH Mas Mansyur
No. 58 TNI AL Dimas
2 RABU 06 JANUARI 2016 Marinir Cilandak Dias
3 JUM'AT 08 JANUARI 2016 Jl. Merdeka Barat 13-
14 Jakarta Pusat Dias & Dimas
4 SENIN 11 JANUARI 2016 Jl. Veteran No. 5
Gambir Jakarta Pusat Dimas
5 RABU 13 JANUARI 2016 Jl. Matraman Raya Dais
6 JUM'AT 15 JANUARI 2016 Jl Kalibaru Timur V Dias & Dimas
7 SENIN 18 JANUARI 2016 Jl. Raya Hankam
Cilangkap Dimas
8 RABU 20 JANUARI 2016 Jl. KH Mas Mansyur
No. 58 TNI AL Dais
9 JUM'AT 22 JANUARI 2016 Jl. Veteran No. 5
Gambir Jakarta Pusat Dias & Dimas
Sumber : Bagian Pemasaran PT. Persada Aman Sentosa
40
3. Produk
PT. Persada Aman Sentosa memiliki beberapa produk perlatan TNI, yang dibuat
sendiri oleh para karyawan dengan bahan baku yang tersedia. Bahan baku di
datangkan dari dalam negeri maupun luar negeri. Hanya beberapa produk saja yang
menggunakan bahan baku dari luar negeri seperti rompi anti peluru. Berikut jenis
produk yang di pasarkan oleh PT. Persada Aman Sentosa.
a. Back Pack
Kapasitas ransel ini adalah paket ukuran besar yang dapat dimanfaatkan untuk
membawa sehari-hari dan atau disesuaikan dengan bagian belakang sistem armor
yang ada.
b. PASGT Helmet
“Comfort pad” harness atau sistem harness standar yang memungkinkan untuk
keseimbangaan maksimum, stabilitas, kenyamanan, dan ventilasi. The PASGT
Helm tersedia dengan sejumlah aksesoris, kamuflase selimut, wajah perisai, dan
pelindung. Dirancang khusus untuk penggunaan militer dimana platform yang
stabil diperlukan untuk memperbaiki kacamata night vision dan helm militer
dipasang aksesoris lainnya.
41
c. Concealed – Under Cover
Rompi tersembunyi yang nyaman dan fashionable. Rompi dipotong cukup panjang
untuk menutupi dan menyembunyikan pistol ukuran penuh.
3.2.3. Kendala dan Solusi dalam Strategi Pemasaran
Bisnis pemasaran produk TNI merupakan suatu usaha yang perlu di pahami
dan kemudian benar-benar menjadi pertimbangan apabila menekuni usaha jasa
pemasaran ini.
Dengan menghayati karakteristik usaha pemasaran ini, maka dapat di pelajari
penghambat dan pelaksana pada PT. Persada Aman Sentosa. Mengingat usaha ini
adalah produk pakaian bukan bahan pangan.
Adapun kendala penghambat yang mempengaruhi strategi pemasaran pada
PT. Persada Aman Sentosa terbagi menjadi dua kendala, yaitu:
1. Kendala Internal
Adalah kendala-kendala yang diakibatkan dan timbul dari dalam perusahaan
itu sendiri antara lain:
a. Terdapat sebagian kecil minimnya tenaga kerja pemasaran yang menjadi
faktor penghambat di PT. Persada Aman Sentosa.
b. Kurang menguasai produk knowladge pada karyawan baru.
42
c. Sistem operasional masih dilakukan secara manual, belum tersistem.
d. Tidak adanya mobil operasional untuk pengiriman barang.
2. Kendala Eksternal
Adalanya masalah yang di temui dalam usaha pemasaran ini yang diakibatkan
oleh kendala-kendala di luar perusahaan antara lain:
a. Kendala alam, cuaca yang tidak menentu, jika hujan tidak bisa melakukan
kunjungan dan direct marketing..
Dari beberapa uraian kendala dan permasalahan diatas dapat ditarik
kesimpulan bahwa pada dasarnya kendala tersebut hanyalah bersifat biasa dan dapat
di tanggani oleh PT. Persada Aman Sentosa antara lain:
1. Membuat sebuah lowongan kerja dengan syarat dan ketentuan yang jelas, seperti:
dibutuhkan cepat marketing dengan pengalaman minimal 1 tahun, ada gaji pokok
dan komisi.
2. Manajer Marketing melakukan kerjasama dengan manajemen sumber daya
manusia atau personalia untuk dibentuknya suatu training.
3. Mengatasi cuaca yang hujan Manager Pemasaran memfokuskan telemarketing
untuk melakukan informasi produk extra dan administrasi melakukan promosi
dengan cara mengirim e-mail.