33
51 Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Kinerja Kegiatan Public Relations dan Uang Kuliah (Tuition Fees) terhadap Keputusan Melanjutkan Studi di Politeknik Pos Indonesia. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Kinerja Kegiatan Public Relations yang dilihat dari dimensi yaitu : Publication (Publikasi), Events (Acara), Identity Media (Identitas Media), serta Uang Kuliah (Tuition Fees). Sedangkan variabel tak bebas adalah Keputusan Melanjutkan Studi meliputi : Pilihan produk, Pilihan merek, dan Metode pembayaran di Politeknik Pos Indonesia. Dari objek penelitian di atas, dianalisa mengenai “Pengaruh Kinerja Kegiatan Public Relations Dan Uang Kuliah (Tuition Fees) Terhadap Keputusan Melanjutkan Studi di Politeknik Pos Indonesia”. 3.2 Subjek Penelitian Subjek yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah para mahasiswa Politeknik Pos Indonesia angkatan 2014. Penelitian ini dilakukan selama bulan Februari - Agustus 2015. 3.3 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini sesuai dengan tujuan penelitian adalah Metode Deskriptif dan Metode Verifikatif. Menurut Sugiyono (2014:35) metode penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel yang lain. Tujuan penelitian deskriptif adalah membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

51

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Kinerja Kegiatan Public

Relations dan Uang Kuliah (Tuition Fees) terhadap Keputusan Melanjutkan Studi

di Politeknik Pos Indonesia. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Kinerja

Kegiatan Public Relations yang dilihat dari dimensi yaitu : Publication

(Publikasi), Events (Acara), Identity Media (Identitas Media), serta Uang Kuliah

(Tuition Fees). Sedangkan variabel tak bebas adalah Keputusan Melanjutkan

Studi meliputi : Pilihan produk, Pilihan merek, dan Metode pembayaran di

Politeknik Pos Indonesia. Dari objek penelitian di atas, dianalisa mengenai

“Pengaruh Kinerja Kegiatan Public Relations Dan Uang Kuliah (Tuition Fees)

Terhadap Keputusan Melanjutkan Studi di Politeknik Pos Indonesia”.

3.2 Subjek Penelitian

Subjek yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah para

mahasiswa Politeknik Pos Indonesia angkatan 2014. Penelitian ini dilakukan

selama bulan Februari - Agustus 2015.

3.3 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini sesuai

dengan tujuan penelitian adalah Metode Deskriptif dan Metode Verifikatif.

Menurut Sugiyono (2014:35) metode penelitian deskriptif adalah penelitian yang

dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu atau lebih

(independen) tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel

yang lain. Tujuan penelitian deskriptif adalah membuat deskripsi, gambaran atau

lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta

hubungan antar fenomena yang diselidiki.

Page 2: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

52

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Metode deskriptif digunakan untuk membuat deskripsi atau gambaran

mengenai penilaian mahasiswa Politeknik Pos Indonesia mengenai kinerja

kegiatan public relations, Uang Kuliah (Tuition Fees) dan keputusan melanjutkan

studi di Politeknik Pos Indonesia dan menarik kesimpulan mengenai keputusan

melanjutkan studi tersebut.

3.4 Operasionalisasi Variabel

Menurut Hatch dan Farhady dalam Sugiyono (2014:38) secara teoritis

variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau objek, yang

mempunyai “variasi” antara satu dengan yang lain atau satu objek dengan

objek lain.

Kerlinger berpendapat dalam Sugiyono (2014:38) menyatakan bahwa

variabel adalah konstruk (constructs) atau sifat yang akan dipelajari.

Sedangkan Pabundu Tika (2006:19) berpendapat bahwa Variabel adalah

konsep yang diberi lebih dari satu nilai.

Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat dirumuskan disini bahwa

variabel penelitian itu adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek

atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

Penelitian ini terdapat variabel bebas (Independent variabel) dan

variabel terikat (Dependent variabel). Variabel bebas (Independent variabel)

adalah suatu variabel yang dapat mempengaruhi variabel lainnya. Sedangkan

Variabel terikat (Dependent variabel) adalah suatu variabel yang dipengaruhi

oleh variabel bebas (Pabundu Tika,2006:19)

Pokok masalah yang diteliti bersumber pada tiga hal yaitu : kinerja

kegiatan public relations sebagai variabel bebas (variabel X1) dan Uang Kuliah

(Tuition Fees) sebagai variabel bebas (Variabel X2), serta keputusan

melanjutkan studi sebagai variabel tak bebas (variabel Y).

a. Variabel bebas (variabel X1) yaitu Kinerja Kegiatan Public Relations

b. Variabel bebas (variabel X2) yaitu Uang Kuliah (Tuition Fees)

Page 3: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

53

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

c. Variabel tak bebas (variabel Y) yaitu Keputusan Melanjutkan Studi

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data ordinal dan skala

interval. Data ordinal dan skala interval digunakan untuk variabel public

relations, Uang Kuliah (Tuition Fees) dan keputusan melanjutkan studi.

Freddy Rangkuti (2013:65) berpendapat bahwa Skala ordinal adalah

skala yang bertujuan untuk membedakan antara kategori-kategori dalam suatu

variabel dengan asumsi bahwa ada urutan atau tingkat skala. Angka ordinal

lebih menunjukkan urutan peringkat. Skala ini mengurutkan data dari tingkatan

yang paling rendah ke tingkatan yang paling tinggi atau sebaliknya dengan

interval yang tidak harus sama. Sedangkan skala interval adalah memiliki ciri-

ciri yang sama dengan skala ordinal, bedanya pada skala interval tingkat

perbedaan antara satu kategori dengan kategori lainnya dapat diketahui (Ronny

Kountur, 2007:51).

Skala pengukuran yang digunakan adalah skala Rating Scale. Skala

rating adalah data mentah yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan

dalam pengertian kualitatif (Sugiyono,2014:97). Dalam skala model rating

scale, responden tidak akan menjawab salah satu dari jawaban kualitatif yang

telah disediakan, tapi menjawab salah satu jawaban kuantitatif yang telah

disediakan. Oleh karena itu rating scale ini mengukur persepsi responden

terhadap fenomena.

Operasionalisasi variabel dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh

pengukuran variabel-variabel penelitian yang meliputi penjelasan mengenai

nama variabel, definisi variabel, indikator variabel, ukuran variabel dan skala

pengukuran. Operasionalisasi variabel biasanya dibuat dalam bentuk tabel,

untuk memudahkan pembaca memahami variabel-variabel penelitian.

Operasionalisasi variabel dibuat agar variabel-variabel penelitian bisa diukur.

Operasionalisasi variabel menjadi dasar bagi penelitian dalam menyusun

instrumen penelitian yang jenis data utamanya adalah data primer.

Operasionalisasi variabel penelitian dalam penelitian ini secara

keseluruhan dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Page 4: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

54

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.1

Operasionalisasi Variabel Penelitian

Variabel Dimensi Konsep

Variabel Indikator Ukuran Data

Public

Relations

(Hubungan

Masyarakat

)

Publicatio

n

(Publikasi

)

Materi yang

diterbitkan

perusahaan

kepada

konsumen

yang

diantaranya

melalui

brosur,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender, dll

Kotler &

Keller

(2012:551)

a. Kejelasan dalam

penyampaian

informasi

Politeknik Pos

Indonesia,

melalui Company

profile, buletin,

poster, spanduk,

banner, baligo,

kalender, koran,

dan radio (X1.1)

b. Kemudahan

memperoleh

informasi tentang

Politeknik Pos

Indonesia,

melalui Company

profile, buletin,

poster, spanduk,

banner, baligo,

kalender, koran,

dan radio (X1.2)

a. Tingkat

kejelasan

penyampaian

informasi

Politeknik

Pos

Indonesia,

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

b. Tingkat

kemudahan

memperoleh

informasi

tentang

Politeknik

Pos

Indonesia,

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

Ordinal

Page 5: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

55

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

c. Frekuensi

penerbitan

informasi

Politeknik Pos

Indonesia melalui

Company profile,

buletin, poster,

spanduk, banner,

baligo, kalender,

koran, dan radio

(X1.3)

d. Daya Tarik untuk

mengenal

keunggulan

Politeknik Pos

Indonesia melalui

Company profile,

buletin, poster,

spanduk, banner,

baligo, kalender,

koran, dan radio

(X1.4)

e. Mengingat

ketepatan dan

kesesuaian

sasaran

mempengaruhi

mahasiswa untuk

mengingat

koran, dan

radio

c. Tingkat

frekuensi

penerbitan

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

d. Tingkat daya

tarik untuk

mengenal

keunggulan

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

e. Tingkat

ketepatan dan

kesesuaian

sasaran

mempengaru

hi mahasiswa

untuk

Page 6: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

56

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

keunggulan

Politeknik Pos

Indonesia melalui

Company profile,

buletin, poster,

spanduk, banner,

baligo, kalender,

koran, dan radio

(X1.5)

f. Kemampuan

membentuk

image melalui

Company profile,

buletin, poster,

spanduk, banner,

baligo, kalender,

koran, dan radio

(X1.6)

g. Ketepatan media

penyampaian

Politeknik Pos

Indonesia melalui

Company profile,

buletin, poster,

spanduk, banner,

baligo, kalender,

koran, dan radio

mengingat

keunggulan

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

f. Tingkat

kemampuan

membentuk

image

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

g. Tingkat

ketepatan

media

penyampaian

informasi

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

Page 7: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

57

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(X1.7)

Company

profile,

buletin,

poster,

spanduk,

banner,

baligo,

kalender,

koran, dan

radio

Events

(Acara)

Kegiatan

special yang

dirancang/dis

elenggarakan

PT seperti

seminar dan

workshop,

pameran

Kotler &

Keller

(2012:551)

a. Kejelasan

informasi

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.1)

b. Kemudahan

memperoleh

informasi

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.2)

c. Frekuensi

pelaksanaan

kegiatan

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.3)

a. Tingkat

kejelasan

informasi

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

b. Tingkat

kemudahan

memperoleh

informasi

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

c. Tingkat

frekuensi

pelaksanaan

kegiatan

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

Ordinal

Page 8: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

58

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

d. Daya tarik pada

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.4)

e. Mengingat

keunggulan

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.5)

f. Kemampuan

membentuk

image Politeknik

Pos Indonesia

melalui seminar

dan workshop,

pameran

(X2.6)

g. Ketepatan media

penyampaian

Politeknik Pos

Indonesia melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

(X2.7)

d. Tingkat daya

tarik

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

e. Tingkat

mengingat

keunggulan

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

f. Tingkat

kemampuan

membentuk

image

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

workshop,

pameran,

g. Tingkat

ketepatan

media

penyampaian

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui

seminar dan

Page 9: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

59

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

workshop,

pameran,

Identity

Media

(Identitas

Media)

Menciptakan

identitas

visual

melalui logo,

symbol,

seragam, dan

bangunan

untuk

memperkuat

dan

mendapatkan

perhatian

sehingga

dikenali

Kotler &

Keller

(2012:551)

a. Kejelasan media

sebagai identitas

dalam

menginformasika

n Politeknik Pos

Indonesia melalui

logo, symbol,

seragam,

bangunan (X3.1)

b. Kemudahan

mengingat pesan

logo dan atau

symbol, seragam,

serta bangunan

sebagai identitas

Politeknik Pos

Indonesia (X3.2)

c. Daya tarik pada

Politeknik Pos

Indonesia melalui

logo, symbol,

seragam,

bangunan (X3.3)

a. Tingkat

kejelasan

media

sebagai

identitas

dalam

menginforma

sikan

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui logo,

symbol,

seragam,

bangunan

b. Tingkat

kemudahan

mengingat

pesan logo

dan atau

simbol,

seragam,

serta

bangunan

sebagai

identitas

Politeknik

Pos

Indonesia

c. Tingkat daya

tarik pada

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui logo,

symbol,

Ordinal

Page 10: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

60

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

d. Kemampuan

membentuk

image Politeknik

Pos Indonesia

melalui logo,

symbol, seragam,

bangunan (X3.4)

seragam,

bangunan.

d. Tingkat

kemampuan

membentuk

image

Politeknik

Pos

Indonesia

melalui logo,

symbol,

seragam,

bangunan

Uang

Kuliah

(Tuition

Fees)

Jumlah uang

(satuan

moneter)

dan/atau

aspek lain

(non-

moneter)

yang

mengandung

utilitas/kegun

aan tertentu

yang

diperlukan

untuk

mendapatkan

suatu jasa.

Fandy

Tjiptono(201

4:193)

a. Kesesuaian harga

dengan program

pendidikan yang

ditawarkan

a. Tingkat

kesesuaian

harga dengan

program

pendidikan

yang

ditawarkan

oleh

Politeknik

Pos

Indonesia.

Ordinal

b. Kesesuaian harga

dengan mutu

pendidikan

b. Tingkat

kesesuaian

harga dengan

mutu

pendidikan

yang

ditawarkan

oleh

Politeknik Pos

Indonesia.

c. Kesesuaian harga

dengan sarana dan

prasarana yang

ditawarkan

c. Tingkat

kesesuaian

harga dengan

sarana dan

prasarana

yang

ditawarkan

oleh

Page 11: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

61

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Politeknik Pos

Indonesia

d. Kesesuaian harga

dengan lingkungan

pendidikan yang

ditawarkan

d. Tingkat

kesesuaian

harga dengan

lingkungan

pendidikan

yang

ditawarkan

oleh

Politeknik Pos

Indonesia

Pilihan

Produk

Konsumen

dapat

mengambil

keputusan

untuk

membeli

suatu produk

atau

menggunaka

n uangnya

untuk tujuan

lain

Kotler &

Keller

(2012:185)

a. Pertimbangan

memilih program

pendidikan

Politeknik karena

alasan

menyiapkan

lulusannya siap

kerja (Y1.1)

b. Pertimbangan

memilih

Politeknik karena

alasan memiliki

hubungan dengan

banyak industry

untuk megang dan

penyerapan

tenaga kerja

(Y1.2)

c. Pertimbangan

memilih

Politeknik karena

alasan

memberikan

kesempatan

a. Tingkat

pertimbanga

n memilih

program

pendidikan

Politeknik

karena alasan

menyiapkan

lulusannya

siap kerja

b. Tingkat

pertimbanga

n memilih

Politeknik

karena alasan

memiliki

hubungan

dengan

banyak

industry

untuk

magang dan

penyerapan

tenaga kerja

c. Tingkat

pertimbanga

n memilih

Politeknik

karena alasan

memberikan

Ordinal

Page 12: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

62

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keputusan

Melanjutka

n Studi

kepada

mahasiswanya

untuk dapat

bekerja melalui

program magang

di perusahaan

nasional dan

internasional yang

terkemuka (Y1.3)

kesempatan

kepada

mahasiswany

a untuk dapat

bekerja

melalui

program

magang

diperusahaan

nasional dan

internasional

yang

terkemuka

Pemilihan

Merek

Konsumen

dapat

mengambil

keputusan

tentang

merek mana

yang akan

dibeli

Kotler &

Keller

(2012:185)

a. Pertimbangan

memilih

Politeknik Pos

Indonesia karena

memiliki

keunikan dan

focus pada bidang

logistic dan rantai

pasok/supply

chain

management

(Y2.1)

b. Pertimbangan

memilih

Politeknik Pos

Indonesia karena

memiliki

hubungan dengan

PT. Pos Indonesia

(Y2.2)

a. Tingkat

keunikan

Politeknik

Pos

Indonesia

dan focus

pada bidang

logistic dan

rantai pasok

b. Tingkat

memiliki

hubungan

dengan PT.

Pos

Indonesia

Ordinal

Metode

Konsumen

harus

mengambil

keputusan

tentang

metode atau

cara

pembayaran

a. Pembayaran biaya

studi di Politeknik

Pos Indonesia

dapat dilakukan

secara tunai

maupun menyicil

(Y3.1)

a. Tingkat

pembayaran

biaya studi

dapat

dilakukan

secara tunai

maupun

menyicil

Ordinal

Page 13: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

63

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.5 Jenis dan Sumber Data

Data adalah sekumpulan bukti atau fakta yang dikumpulkan dan

disajikan untuk tujuan tertentu (Pabundu Tika,2006:57).

3.5.1 Data Primer

Menurut Ronny Kountur (2007:182) data Primer adalah data

yang dikumpulkan peneliti langsung dari sumber utamanya.

Sejalan dengan pendapat Pabundu Tika (2006:57) bahwa data

primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden atau objek

yang diteliti atau ada hubungannya dengan objek yang diteliti.

Misalnya, peneliti yang ingin mengetahui persepsi konsumen

terhadap suatu produk tertentu. Di sini, sumber utama data adalah dari

konsumen. Data yang diperoleh langsung dari konsumen merupakan data

primer.

Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data primer dengan cara :

1. Wawancara

Yaitu pengumpulan data melalui komunikasi langsung dengan

mahasiswa untuk memperoleh data secara umum. Dalam hal ini

mahasiswa yang diwawancarai adalah mahasiswa angkatan 2014 yaitu

mahasiswa tingkat pertama.

2. Kuesioner

Pembayar

an

produk yang

dibeli,

apakah

secara tunai

atau dengan

cicilan

Kotler &

Keller

(2014:185)

b. Politeknik Pos

Indonesia

memiliki keluasan

alternative tempat

pembayaran uang

kuliah (Y3.2)

b. Tingkat

memiliki

keluasan

alternative

tempat

pembayaran

uang kuliah

Page 14: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

64

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis

kepada responden untuk dijawab. Sugiyono (2014:199) kuesioner

dibuat dengan menggunakan pertanyaan terbuka, yaitu terdiri dari

pertanyaan-pertanyaan untuk menjelaskan identitas responden, dan

pertanyaan tertutup, yaitu pertanyaan yang meminta responden untuk

memilih salah satu jawaban yang tersedia dari setiap pertanyaan.

Dalam penelitian ini, responden diminta untuk menjawab pertanyaan

dalam bentuk skala untuk mengukur sikap responden terhadap

pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner

3. Studi Pustaka

Merupakan metode pengumpulan informasi yang relevan dengan

penelitian dan dapat menunjang serta melengkapi data yang diperlukan

serta berguna bagi penyusunan penelitian ini.

Untuk mencari informasi kualitatif, penulis menggunakan

wawancara atau observasi. Dan untuk mencari informasi kuantitatif,

penulis menggunakan kuesioner.

3.5.2 Data Sekunder

Menurut Ronny Kountur (2007:178) data sekunder adalah data

yang bersumber dari hasil penelitian orang lain yang dibuat untuk maksud

yang berbeda.

Sedangkan menurut Pabundu Tika (2006:58) data sekunder

adalah data yang telah lebih dahulu dikumpulkan dan dilaporkan oleh

orang atau instansi di luar dari peneliti sendiri, walaupun yang

dikumpulkan itu sesungguhnya adalah data yang asli.

Data tersebut dapat berupa fakta, tabel, gambar dan lain-lain.

Data sekunder bisa diperoleh dari instansi-instansi, perpustakaan, maupun

Page 15: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

65

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dari pihak lainnya. Walaupun data tersebut dibuat dari hasil penelitian

orang lain yang dibuat untuk maksud yang berbeda, namun data tersebut

dapat dimanfaatkan.

3.6 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

3.5.1 Populasi

Penentuan populasi merupakan tahapan penting dalam penelitian.

Populasi dapat memberikan informasi atau data yang berguna bagi suatu

penelitian. Menurut Sugiyono (2014:80) populasi adalah wilayah generalisasi

yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik

tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya.

Definisi lain dikemukakan oleh Pabundu Tika (2006:33) bahwa

Populasi adalah himpunan individu atau objek yang banyaknya terbatas dan

tidak terbatas.

Pada penelitian ini, yang menjadi populasi adalah seluruh

mahasiswa tingkat 1 Angkatan 2014 berasal dari 9 Program Studi di

Politeknik Pos Indonesia yang berlokasi di Jl. Sariasih No. 54 Bandung.

Berdasarkan data Sistem Informasi Mahasiswa jumlah mahasiswa Angkatan

2014 sebanyak 795 orang.

Angkatan 2014 merupakan mahasiswa tingkat satu di Politeknik

Pos Indonesia, mahasiswa tingkat satu merupakan mahasiswa yang dianggap

masih baru dan diharapkan mereka masih mengingat alam proses keputusan

mereka untuk memilih Politeknik Pos Indonesia sebagai tempat studi.

Secara lengkap data jumlah mahasiswa Politeknik Pos Indonesia

disajikan dalam Tabel 3.2 sebagai berikut :

Tabel 3.2

Data Jumlah Mahasiswa PoliteknikPos Indonesia

Page 16: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

66

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

NO PRODI NAMA PRODI TAHUN JUMLAH MAHASISWA

1.

D3

LOGISTIK BISNIS

2012 146

2013 147

2014 104

2. AKUNTANSI

2012 133

2013 162

2014 135

3. TEHNIK

INFORMATIKA

2012 87

2013 89

2014 87

4 MANAJEMEN

INFORMATIKA

2012 69

2013 52

2014 45

5 MANAJEMEN

PEMASARAN

2012 51

2013 48

2014 39

6

D4

LOGISTIK BISNIS

2012 173

2013 182

2014 147

7 AKUNTANSI

KEUANGAN

2012 114

2013 103

2014 94

8 TEHNIK

INFORMATIKA

2012 119

2013 136

2014 112

9 MANAJEMEN BISNIS

2012 75

2013 56

2014 32

Sumber : Sistem Informasi Manajemen Politeknik Pos Indonesia, 2015

3.5.2 Sampel

Menurut Sugiyono (2014:81) sampel merupakan bagian dari jumlah

dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Jumlah anggota sampel

sering dinyatakan dengan ukuran sampel. Jumlah anggota sampel yang paling

tepat digunakan dalam penelitian tergantung pada tingkat kesalahan yang

diinginkan. Makin besar tingkat kesalahan maka akan semakin kecil jumlah

sampel yang diperlukan dan sebaliknya makin kecil tingkat kesalahan makan

akan semakin besar jumlah anggota sampel yang diperlukan.

Selain itu Pabundu Tika (2006.33) berpendapat bahwa sampel adalah

bagian suatu subjek atau objek yang mewakili populasi. Sampel yang diambil

Page 17: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

67

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dalam penelitian ini, dihitung dengan menggunakan rumus Slovin yang

dialihbahasakan oleh Husein Umar (2008.78) sebagai berikut:

21 Ne

Nn

Sumber : Husein Umar (2008.78)

Keterangan:

n : ukuran sampel

N : ukuran populasi

e : presentasi kelonggaran ketidaktelitian akibat kesalahan

pengambilan sampel yang masih bisa ditolerir, misalnya 5% atau

10%

berdasarkan Sistem Informasi Manajemen Politeknik Pos Indonesia,

jumlah mahasiswa Angkatan 2014 Politeknik Pos Indonesia adalah 795

Mahasiswa. Berdasarkan lampiran 1 maka didapat ukuran populasinya

yaitu jumlah mahasiswa angkatan 2014 adalah sebanyak 795 orang. Maka

data tersebut dengan menggunakan rumus Slovin didapat Mahasiswa

sebagai berikut :

10,266

05,07951

7952

n

n

Dari perhitungan di atas, dengan tingkat presisi 5% maka diambil

sampel sebanyak 266,10 mahasiswa (dibulatkan jadi 266 sampel yang

diambil).

jumah anggota sampel bertingkat berstrata) dilakukan dengan cara

pengambilan sampel secara Proportional random sampling yaitu

menggunakan rumus alokasi proportional :

Page 18: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

68

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

nN

Nini .

Dimana :

ni = jumlah anggota sampel menurut stratum

n = jumlah anggota sampel seluruhnya

Ni = jumlah anggota populasi menurut stratum

N = jumlah anggota populasi seluruhnya

Maka jumlah anggota sampel berdasarkan 9 (sembilan Program

Studi)

35266.795

1043 LBD

44266.795

1353 AKD

29266.795

873 TID

15266.795

453 MID

13`266.795

393 MPD

49266.795

1474 LBD

32266.795

944 AKD

38266.795

1124 TID

11266.795

32DMB

Page 19: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

69

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penentuan anggota sampel dilakukan secara acak yaitu dengan cara

mengundi nama pada tiap angkatan sehingga diperoleh sesuai jumlah

sampel yang dibutuhkan.

3.5.3 Teknik Sampling

Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel untuk

menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Dalam penelitian

ini teknik sampling yang digunakan adalah teknik probability sampling yaitu

teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi

anggota populasi tertentu. Dan secara spesifik. Metode pengambilan sampel

yang digunakan adalah Proporsional Random Sampling, dikatakan

proporsional karena pengambilan anggota sample yang memperhatikan

pertimbangan unsur-unsur atau kategori dalam populasi penelitian.

(Sugiyono,2014:82).

Mahasiswa yang dipilih sebagai responden, dimana pengambilan

samplenya secara acak atau random dengan cara semua populasi sejumlah 795

mahasiswa angkatan 2014 di Politeknik Pos Indonesia, lalu diberikan pada

mahasiswa secara acak sebanyak 266 kali (sejumlah sampel), apabila

mahasiswa tersebut tidak dapat menjadi sample karena tidak ada ataupun tidak

bersedia mengisi kuesioner, maka sampel baru akan diundi kembali.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan langkah-langkah yang ditempuh untuk

memperoleh data dalam usaha pemecahan permasalahan penelitian. Dalam

pengumpulan data diperlukan teknik-teknik tertentu sehingga data yang

diharapkan dapat terkumpul dan benar-benar relevan dengan permasalahan yang

hendak dipecahkan.

Menurut Pabundu Tika (2006:58) pengumpulan data adalah prosedur yang

sistematik dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan.

Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :

Page 20: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

70

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Kuesioner

Menurut Sugiyono (2014:142) bahwa kuesioner adalah teknik pengambilan

data yang digunakan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan tertulis kepada

responden untuk dijawab. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang

efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa

yang bisa diharapkan dari responden. Selain itu kuesioner juga cocok digunakan

bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah luas.

Peneliti melakukan penyebaran kuesioner mengenai public relations, uang

kuliah (tuition fees) dan keputusan melanjutkan studi yang diberikan kepada

mahasiswa Angkatan 2014 di Politeknik Pos Indonesia Bandung.

2. Observasi

Sutrisno Hadi dalam Sugiyono (2014:145) mengemukakan bahwa, observasi

merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai

proses biologis dan psikhologis.

Menurut Pabundu Tika (2006:58) observasi adalah cara dan teknik

pengumpulan data dengan melakukan pengamatan dan pencatatan secara

sistematik terhadap gejala atau fenomena yang ada pada objek penelitian.

Penulis mengumpulkan data dengan melakukan pengamatan secara langsung

di Politeknik Pos Indonesia Bandung.

Studi Pustaka

Teknik ini dilakukan untuk memperoleh teori yang digunakan sebagai

teknik analisa data untuk melakukan analisis atas masalah-masalah yang diteliti.

Data ini diperoleh dengan cara mengumpulkan dari buku-buku, literature, dan

jurnal-jurnal yang berhubungan dengan public relations, uang kuliah (tuition fees)

dan keputusan melanjutkan studi.

3.5 Uji Instrumen

3.5.1 Uji Validitas

Page 21: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

71

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Validitas adalah kebenaran dan keabsahan instrument penelitian

yang digunakan. Setiap penelitian selalu dipertanyakan mengenai

validitas alat yang digunakan. Suatu alat pengukur dikatakan valid jika

alat itu dipakai untuk mengukur sesuai dengan kegunaannya (Pabundu

Tika,2006:65).

Untuk mencari nilai validitas di sebuah item kita mengkorelasikan

skor item dengan total item-item tersebut. Jika koefisien korelasinya sama

atau diatas 0,3 maka item tersebut dinyatakan valid, tetapi apabila nilai

korelasinya dibawah 0,3 maka item tersebut dinyatakan tidak valid.

Untuk mencari nilai korelasinya penulis menggunakan rumus

Product Moment Karel Pearson sebagai berikut (Pabundu Tika,2006:66):

2222 .

))(()(

YYNXXN

yxXYNR

Sumber : (Pabundu Tika,2006:66)

Dimana : R = Koefisien Korelasi

X = Item Pertanyaan

X = Total Skor Variabel X

Tabel 3.3

Hasil Uji Validitas

Variabel Kinerja Kegiatan Public Relations, Uang Kuliah (Tuition

Fees) dan Keputusan Melanjutkan Studi

No Pertanyaan Validitas

Koefisien

Korelasi

Item Total

Dikoreksi

Ket

Kinerja Kegiatan Public Relations

1

Kejelasan dalam penyampaian informasi

Politeknik Pos Indonesia melalui

Company profile, buletin, poster,

spanduk, banner, baligo, kalender, koran,

dan radio

0,3 0.632 Valid

2 Kemudahan memperoleh informasi 0,3 0.860 Valid

Page 22: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

72

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tentang Politeknik Pos Indonesia melalui

Company profile, buletin, poster,

spanduk, banner, baligo, kalender, koran,

dan radio

3

Frekuensi penerbitan informasi

Politeknik Pos Indonesia melalui

Company profile, buletin, poster,

spanduk, banner, baligo, kalender, koran,

dan radio

0,3 0.617 Valid

4

Daya tarik untuk mengenal keunggulan

Politeknik Pos Indonesia melalui

Company profile, buletin, poster,

spanduk, banner, baligo, kalender, koran,

dan radio

0,3 0.670 Valid

5

Ketepatan dan kesesuaian sasaran

mempengaruhi mahasiswa untuk

mengingat keunggulan Politeknik Pos

Indonesia melalui Company profile,

buletin, poster, spanduk, banner, baligo,

kalender, koran, dan radio

0,3 0.698 Valid

6

Politeknik Pos Indonesia mampu

membentuk image melalui Company

profile, buletin, poster, spanduk, banner,

baligo, kalender, koran, dan radio

0,3 0.512 Valid

7

melalui Company profile, buletin, poster,

spanduk, banner, baligo, kalender, koran,

dan radio

0,3 0.737 Valid

8

Kejelasan informasi Politeknik Pos

Indonesia melalui seminar dan

workshop, pameran

0,3 0.860 Valid

9

Kemudahan memperoleh informasi

Politeknik Pos Indonesia melalui

seminar dan workshop, pameran

0,3 0.617 Valid

10

Frekuensi pelaksanaan kegiatan

Politeknik Pos Indonesia melalui

seminar dan workshop, pameran

0,3 0.860 Valid

11 Daya tarik Politeknik Pos Indonesia

melalui seminar dan workshop, pameran 0,3 0.860 Valid

12

Mengingat keunggulan Politeknik Pos

Indonesia melalui seminar dan

workshop, pameran

0,3 0.617 Valid

13

Kemampuan membentuk image

Politeknik Pos Indonesia melalui

seminar dan workshop, pameran

0,3 0.860 Valid

14 Ketepatan media penyampaian yang 0,3 0.617 Valid

Page 23: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

73

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

digunakan Politeknik Pos Indonesia

melalui seminar dan workshop, pameran

15

Kejelasan media sebagai identitas dalam

menginformasikan Politeknik Pos

Indonesia melalui logo, symbol,

seragam, bangunan

0,3 0.860 Valid

16

Kemudahan mengingat pesan Politeknik

Pos Indonesia melalui logo, symbol,

seragam, bangunan

0,3 0.617 Valid

17

Daya tarik Politeknik Pos Indonesia

melalui logo, symbol, seragam,

bangunan

0,3 0.860 Valid

18

Kemampuan membentuk image

Politeknik Pos Indonesia melalui logo,

symbol, seragam, bangunan

0,3 0.617 Valid

Uang Kuliah (Tuition fees)

1 Kesesuaian harga dengan program

pendidikan yang ditawarkan 0,3 0.650 Valid

2 Kesesuaian harga dengan mutu

pendidikan yang ditawarkan 0,3 0.614 Valid

3 Kesesuaian harga dengan sarana dan

prasarana yang ditawarkan 0,3 0.516 Valid

4 Kesesuaian harga dengan lingkungan

pendidikan yang ditawarkan 0,3 0.617 Valid

Keputusan Melanjutkan Studi

1

Pertimbangan memilih program

pendidikan Politeknik karena alasan

menyiapkan lulusannya siap kerja

0,3 0.911 Valid

2

Pertimbangan memilih Politeknik karena

alasan memiliki hubungan dengan

banyak industry untuk memegang dan

penyerapan tenaga kerja

0,3 0.844 Valid

3

Pertimbangan memilih Politeknik karena

alasan memberikan kesempatan kepada

mahasiswanya untuk dapat bekerja

melalui program magang di perusahaan

nasional dan internasional yang

terkemuka

0,3 0.396 Valid

4

Pertimbangan memilih Politeknik Pos

Indonesia karena memiliki keunikan dan

focus pada bidang logistic dan rantai

pasok

0,3 0.911 Valid

5 Pertimbangan memilih Politeknik Pos 0,3 0.844 Valid

Page 24: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

74

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Indonesia karena memiliki hubungan

dengan PT. Pos Indonesia

6

Pembayaran biaya studi di Politeknik

Pos Indonesia dapat dilakukan secara

tunai maupun menyicil

0,3 0.911 Valid

7

Politeknik Pos Indonesia memiliki

keluasan alternative tempat pembayaran

uang kuliah

0,3 0.844 Valid

Berdasarkan Tabel 3.3 di atas dapat diketahui bahwa hasil uji

validitas instrument menunjukkan nilai r hitung di atas r kritis yaitu 0,3.

Hal ini bermakna bahwa seluruh instrument dari variable dimensi-

dimensi Kinerja Kegiatan Public Relations, Uang Kuliah (Tuition Fees)

dan Keputusan Melanjutkan Studi yang digunakan dalam penelitian ini

adalah valid dan dapat digunakan sebagai alat ukur.

3.5.2 Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas dilakukan Internal Consistency dengan

teknik belah dua (Split Half). Untuk keperluan itu maka butir-butir dibagi

menjadi dua kelompok, yaitu kelompok ganjil dan kelompok genap

(Sugiyono,2014:122).

Pengujian reabilitas internal consistency dilakukan dengan cara

melakukan percobaan intrumen sekali saja (Pabundu Tika,2006:72).

Sepaham dengan pendapat Pabundu Tika (2006:72) Sugiyono

(2007:122) berpendapat bahwa untuk mencari reliabilitas seluruh tes

digunakan rumus spearman brown sebagai berikut :

rb

rbr

1

.2

Sumber : (Sugiyono, 2014:131)

Dimana : r = Reliabel Internal Seluruh Instrumen

Page 25: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

75

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2222 )())(

))(()(

BBnAAn

BAABnr

Rb = Korelasi Product Moment antara belahan pertama dan

kedua

Sebelumnya akan dicari terlebih dahulu rb dengan menggunakan rumus :

Dimana :

A : Variabel nomor ganjil

B : Variabel nomor genap

Setelah dapat nilai reliabilitas instrument (rb hitung), maka nilai

tersebut dibandingkan dengan jumlah responden dan taraf nyata. Bola

rhitung > dari rtabel, maka instrument tersebut dikatakan reliable, sebaliknya

jika rhitung < dari rtabel maka instrument tersebut dikatakan tidak reliable.

Setelah dapat nilai reliabilitas instrument (rb hitung), maka nilai

tersebut dibandingkan dengan jumlah responden dan taraf nyata. Bola

rhitung > dari rtabel, maka instrument tersebut dikatakan reliable, sebaliknya

jika rhitung < dari rtabel maka instrument tersebut dikatakan tidak reliable.

Tabel 3.4

Tingkat Reliabilitas Variabel

Variabel R Hitung R Kritis Keterangan

Kinerja Kegiatan Public Relations (X1) 0,955 0,7 Reliabel

Uang Kuliah (Tuition Fees) (X2) 0,780 0,7 Reliabel

Keputusan Melanjutkan Studi (Y) 0,934 0,7 Reliabel

Berdasarkan Tabel 3.4 hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa variable bebas

maupun terikat masing-masing memiliki r hitung berada di atas r kritis yaitu 0,7.

Dengan demikian semua item pertanyaan adalah reliable.

Page 26: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

76

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.6 Metode Analisis Yang Digunakan

3.6.1 Metode Analisis Data

Metode analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh

responden terkumpul. Kegiatan dalam analisis data adalah mengelompokkan

data berdasarkan variable dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan

variable dari seluruh responden, menyajikan data tiap variable yang diteliti,

melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah dan melakukan

perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan.

3.6.2 Teknik Analisis Data

3.6.3.1 Metode Succesive Interval

Data mengenai keputusan melanjutkan studi terdiri dari data yang

diperoleh dari hasil kuisioner-kuisioner yang disebarkan kepada responden

dibuat dalam bentuk pertanyaan tertutup, maksudnya pertanyaan yang

diajukan kepada responden yang telah disediakan pilihan jawabannya dan juga

pertanyaan terbuka untuk teknik perhitungan data dari kuisioner yang telah

diisikan oleh responden digunakan dengan menggunakan skala Likert dengan

langkah-langkah sebagai berikut :

1. Memberikan nilai pembobotan 5-4-3-2-1 untuk jenis pertanyaan

bergradasi positif dan untuk pertanyaan bergradasi negatif diberi skor 1-2-

3-4-5

2. Keseluruhan nilai atau skor yang didapat kemudian dianalisis dengan cara:

a. Mengolah setiap jawaban pertanyaan dari kuisioner yang disebarkan

untuk dihitung frekuensi presentasinya

b. Mengubah data ordinal ke data interval ( mempergunakan Method of

Succsessive Interval ). Menurut Al-Rasyid (2006:120) metode ini yaitu

menaikan data ordinal menjadi interval. Adapun langkah-langkah dari

metode ini adalah sebagai berikut :

i. Tentukan secara tegas variabel apa yang akan diukur.

Page 27: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

77

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ii. Tentukan berapa responden yang memperoleh skor-skor yang telah

ditentukan dan dinyatakan sebagai frekuensi.

iii. Setiap frekuensi pada responden dibagi dengan keseluruhan

responden disebut sebagai proporsi.

iv. Tentukan proporsi kumulatif (proporsi kumulatif mendekati distribusi

normal baku)

v. Dengan menggunakan tabel distribusi normal standar, kita tentukan

nilai z

vi. Tentukan nilai densitas untuk setiap nilai z yang diperoleh

Untuk memudahkan dan mempercepat proses perubahan data dari

skala ordinal ke dalam skala interval, maka penulis menggunakan media

komputerisasi dengan menggunakan program SPSS versi 17.

3.6.3.2 Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi dilakukan bila ada hubungan dua variabel antara

variabel X dengan Variabel Y berupa hubungan kausal atau fungsional.

Kita gunakan analisis regresi bila kita ingin mengetahui bagaimana

variabel dependent atau kriteria dapat diprediksikan melalui variabel

independent atau predictor.

Analisis regresi ganda digunakan oleh peneliti bila variabel

independent terdiri dari dua atau lebih sebagai faktor predictor. Persamaan

regresi untuk empat predictor adalah :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + b5X5

Sumber : (Freddy Rangkuti, 2013, 162)

Dimana :

Y = Subjek dalam variabel dependen yang diprediksikan

a = Harga Y bila X = 0 (harga konstan)

Page 28: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

78

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukan angka

peningkatan ataupun penurunan variabel dependen didasarkan pada

variabel independen.

Bila b (+) maka naik, dan bila b (-) maka terjadi penurunan.

X = Subjek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu

3.6.3.3 Korelasi Berganda

Analisis ini digunakan untuk mengetahui korelasi antara variabel

bebas (X) secara keseluruhan dengan variabel tidak bebas (Y). Rumus

Korelasi Ganda adalah sebagai berikut :

total

reg

xyJk

JkR

Sumber : (Pabundu Tika,2006,100)

Dimana :

R = Koefisien korelasi ganda

Jk(reg) = jumlah kuadrat

Jk(total) atau 2y = jumlah kuadrat total dikorelasikan.

n

yYXJK regresi

2

''

n

yYYJK Total

2)()'(

gresiTotalresidu JKJKJK Re

))1((

kn

JKRJK residu

residu

Adapun untuk melihat hubungan / korelasi, penulis menggunakan

analisis yang dikemukakan oleh Sugiyono (2014:49) sebagai berikut :

Tabel 3.4

Koefisien Korelasi dan Taksirannya

Page 29: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

79

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0.199

0,20 – 0,399

0,40 – 0,599

0,60 – 0,799

0,80 – 1,000

Sangat Rendah

Rendah

Sedang

Kuat

Sangat Kuat

Sumber : Sugiyono (2014.149)

3.6.3.4 Uji T

Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji t, karena

menggunakan korelasi parsial, maka rumusnya adalah :

irYt i. 1X … )(i … kXkii XXYXr

kn

......1

1

)(

2

Sumber : (Freddy Rangkuti, 2013, 105)

Dimana : r = korelasi parsial

n = jumlah sample

t = hitungt yang selanjutnya dikonsultasikan dengan tabelt

3.6.3.5 Uji F

Kemudian diuji dengan menggunakan Uji F, dengan taraf

signifikan 5%, dengan rumus sebagai berikut:

)1(/(

/

knJK

kJKF

residu

regresi

Sumber : (Fredy Rangkuti, 2013, 165)

Dimana : F = Uji signifikan

n = Jumlah responden

k = Jumlah variabel bebas

Page 30: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

80

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

regresiJK = i iX Y -n

y2)(

totalJK = (Y i Y) -n

y )(

residuJK = totalJK - regresiJK

Kriteria : Jika hitungF < tabelF , maka Ho diterima

Jika hitungF ≥ tabelF , maka Ho ditolak

3.6.3.6 Koefisien Determinasi

Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh hubungan variable X

dan Variabel Y maka penulis akan menggunakan analisis koefisien

determinasi yang akan diperoleh dengan mengkuadratkan koefisien

korelasinya.

Kd = r2 x 100%

Dalam hal ini :

Kd = Koefisien determinasi

r = Korelasi

3.6.3.7 Rancangan Pengujian Hipotesis

Rancangan pengujian hipotesis yang digunakan yaitu :

1. Penetapan hipotesis nol dengan hipotesis alternatif

Hipotesis nol menyatakan tidak adanya pengaruh dari variabel X terhadap

variabel Y. Hipotesis alternatif menyatakan adanya pengaruh dari variabel

X terhadap Y. Dengan demikian hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif

(Ha) dalam penelitian ini adalah :

Ho1 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Publications terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Page 31: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

81

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ha1: Terdapat pengaruh yang signifikan dari Publications terhadap Keputusan

Melanjutkan Studi.

Ho2: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Event terhadap Keputusan

Melanjutkan Studi.

Ha2: Terdapat pengaruh yang signifikan dari Event terhadap Keputusan

Melanjutkan Studi.

Ho3: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Identity Media terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha3: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Identity Media terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ho4: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Publications, Event, dan

Identity Media secara simultan dan parsial terhadap Keputusan Melanjutkan

Studi.

Ha4: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Publications, Event, dan

Identity Media secara simultan dan parsial terhadap Keputusan Melanjutkan

Studi.

Ho5: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Uang Kuliah (Tuition Fees)

terhadap Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha5: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Uang Kuliah (Tuition Fees)

terhadap Keputusan Melanjutkan Studi.

Ho6: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Produk terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha6: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Produk terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ho7: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Merek terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha7: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Merek terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ho8: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Metode Pembayaran terhadap

Page 32: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

82

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha8: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Metode Pembayaran terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ho9: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Produk, Pilihan

Merek, dan Metode Pembayaran secara simultan dan parsial terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

Ha9: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari Pilihan Produk, Pilihan

Merek, dan Metode Pembayaran secara simultan dan parsial terhadap

Keputusan Melanjutkan Studi.

2. Penetapan Tingkat Signifikan

Tingkat signifikansi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5% atau

0,05 artinya kemungkinan benar dari hasil pearkan kesimpulan memiliki

probabilitas 95% atau toleransi kesalahan 5% dengan menggunakan uji

dua pihak dan 1 kndk .

Dimana :

Dk = derajat kebebasan

N = sampel penelitian

K = variabel independen

3. Penetapan Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis

Hipotesis yang telah ditetapkan sebelumnya diuji dengan menggunakan

metode pengujian statistik t dan F. Berdasarkan nilai t, maka dapat dibuat

kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis :

Untuk melihat Hipotesis tersebut maka dapat dilihat dibawah ini :

H0 diterima bila thitung < ttabel (,n-k-1)

H0 ditolak bila thitung > ttabel (, n-k-1)

Berdasarkan nilai F, maka dapat dibuat kriteria penerimaan dan penolakan

hipotesis sebagai berikut :

H0 diterima bila Fhitung < Ftabel

H0 ditolak bila Fhitung > Ftabel

Page 33: BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIANrepository.upi.edu/19560/6/T_MMB_1302912_Chapter 3.pdf · 2016. 3. 15. · (Publikasi) Materi yang diterbitkan perusahaan kepada konsumen yang

83

Angga Dewi Anggraeni, 2015 PENGARUH KINERJA KEGIATAN PUBLIC RELATIONS DAN UANG KULIAH (TUITION FEES) TERHADAP KEPUTUSAN MELANJUTKAN STUDI (STUDI KASUS PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 DI POLITEKNIK POS INDONESIA) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Penarikan Kesimpulan

Penarikan kesimpulan dilakukan berdasarkan hasil pengujian statistik dan

didukung oleh teori yang sesuai dengan objek dan masalah penelitian.

Untuk itu, struktur hubungan vaiabel X1, X2 dan Y, dapat dilihat pada gambar 3.1

di bawah ini :

GAMBAR 3.1

HUBUNGAN STRUKTURAL X1 DAN X2 TERHADAP Y

Dengan begitu, persamaan strukturalnya dapat ditulis sebagai berikut :

Y = Pyx1x1 + Pyx2x2 + Pye

X1

X2

Y

R2zx1x2

Pyx2

Pyyx1 py

e