21
56 Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada konsumen Catering Service Vindo Ny.Soewardono. Objek penelitian yang menjadi variabel bebas (independent variable) dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan (X1), kualitas produk (X2) dan harga (X3). Sedangkan variabel yang terikat (dependent variabel) dari penelitian ini adalah kepuasan konsumen (Y). Berdasarkan objek penelitian tersebut, dianalisis mengenai pengaruh kualitas pelayanan, kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen. 3.2 Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu, yang dirasakan pada ciri- ciri keilmuan yaitu rasional, empiris dan sistematis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan (skorsing). (Sugiyono, 2010:23). Menurut Sudjana (1992:4) data yang berbentuk bilangan disebut data kuantitatif, harganya berubah-ubah atau bersifat variabel. Dari nilainya, dikenal dua golongan data kuantitatif yaitu data diskrit dan data kontinum. Data diskrit adalah data yang diperoleh dari hasil menghitung atau membilang (bukan mengukur), sedangkan data kontinum adalah data yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Objek …a-research.upi.edu/operator/upload/s_mik_0707447_chapter...penelitian ini, maka penulis mengumpulkan dan menyajikan dalam tabel 3.2 sebagai

  • Upload
    dangnhi

  • View
    215

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

56

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada konsumen Catering Service Vindo

Ny.Soewardono. Objek penelitian yang menjadi variabel bebas (independent

variable) dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan (X1), kualitas produk

(X2) dan harga (X3). Sedangkan variabel yang terikat (dependent variabel) dari

penelitian ini adalah kepuasan konsumen (Y). Berdasarkan objek penelitian

tersebut, dianalisis mengenai pengaruh kualitas pelayanan, kualitas produk dan

harga terhadap kepuasan konsumen.

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu, yang dirasakan pada ciri-

ciri keilmuan yaitu rasional, empiris dan sistematis.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Data kuantitatif adalah

data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan (skorsing).

(Sugiyono, 2010:23). Menurut Sudjana (1992:4) data yang berbentuk bilangan

disebut data kuantitatif, harganya berubah-ubah atau bersifat variabel. Dari

nilainya, dikenal dua golongan data kuantitatif yaitu data diskrit dan data

kontinum. Data diskrit adalah data yang diperoleh dari hasil menghitung atau

membilang (bukan mengukur), sedangkan data kontinum adalah data yang

57

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

diperoleh dari hasil pengukuran. Data kontinum dapat dikelompokkan menjadi

tiga yaitu: data Interval, interval dan rasio.

Metode deskriptif berfungsi untuk mendiskripsikan atau memberi gambaran

terhadap obyek yang diteleti melalui data sampel atau populasi sebagaimana

adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk

umum (Sugiyono, 2010:29). Melalui jenis penelitian deskriptif ini maka dapat

diperoleh gambaran mengenai kualitas pelayanan, kualitas produk, harga dan

kepuasan konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

Sedangkan penelitianverifikatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk

memeriksa atau membuktikan kebenaran teori atau hasil penelitian lain yang

dilakukan sebelumnya. Menurut Ulber Silalahi (2010:40) “Penelitian verifikatif

merupakan penelitian yang bertujuan untuk memeriksa atau membuktikan

kebenaran teori atau hasil penelitian lain yang dilakukan sebelumnya”.

Berdasarkan jenis penelitian deskriptif dan verifikatif, maka metode yang

digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai. Menurut Masri dan Sofian

(1997:3) penelitian survai adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu

populasi dan menggunkan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok.

Penelitian survei merupakan suatu teknik pengumpulan informasi yang dilakukan

dengan cara menyususn daftar pertanyaan yang diajukan pada responden.

3.3 Operasional Variabel

Variabel dalam penelitian ini meliputi dua variabel independent yaitu

kualitas pelayanan sebaga(X1), kualitas produk sebagai (X2) dan harga sebagai

58

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

(X3), sedangkan kepuasan konsumen sebagai variabel independent (Y). Variabel-

variabel tersebut digambarkan lebih jelas dalam table 3.1berikut:

Tabel 3.1

Operasional Variabel

No Variabel Konsep Teoritis Konsep

Empiris

Konsep Analitik Skala

Pengukuran

1

Kualitas

Pelayanan

(X1)

Kualitas

pelayanan dapat

diartikan sebagai

upaya

pemenuhan

kebutuhan dan

keinginan

konsumen serta

ketepatan

penyampaian-

nya dalam

mengimbangi

harapan

konsumen

(Tjiptono, 2004).

Realiability

(keandalan) Tingkat kesuaian

jumlah dengan

pelayanan yang

dibutuhkan konsumen

Interval

Tingkat kecepatan

memberikan pelayanan

Interval

Tingkat kemampuan

menyelesaikan

pekerjaan

Interval

Responsiveness

(daya tanggap) Tingkat kemampuan

dalam menanggapi

keluhan konsumen

Interval

Tingkat kesigapan

dalam merespon

permintaan pelanggan

Interval

Assurance

(jaminan) Tingkat kepercayaan

konsumen terhadap

kualitas pelayanan

Catering Service Vindo

Ny.Soewardono

Interval

Tingkat tanggungjawab

terhadap tugas yang

diberikan oleh

perusahaan

Interval

Tingkat jaminan atas

kualitas produk yang

disajikan

Interval

Emphaty

(empati) Tingkat kepedulian

terhadap konsumen

Interval

Tangible

(berwujud)

Tingkat penampilan

karyawanCatering

Service Vindo

Ny.Soewardono

Interval

Tingkat kebersihan

dan kenyamanan

ruangan/gedung

Interval

Tingkat kelengkapan

fasilitas operasional

Interval

59

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

No Variabel Konsep Teoritis Konsep

Empiris

Konsep Analitik Skala

Pengukuran

2 Kualitas

produk

(X2)

Kualitas produk

adalah

karakteristik

produk atau jasa

pada

kemampuan-nya

untuk

memuaskan

kebutuhan

pelanggan yang

dinyatakan

ataudiimplikasik

a.

Kotler &

Armstrong

(2008:272)

Performance

(Kinerja produk) Tingkat tampilan

produk (makanan dan

minuman)

Interval

Tingkat kebersihan

produk (makanan dan

minuman)

Interval

Tingkat kesegaran

produk (makanan dan

minuman)

Interval

Reliability

(keandalan

produk)

Tingkat kualitas bahan

baku produk (makanan

dan minuman)

Interval

Tingkat kematangan

produk (makanan)

Interval

Feature

(fitur Produk) Tingkat keamanan

produk (makanan dan

minuman)

Interval

Tingkat kemenarikan

penyajian produk

(makanan dan

minuman)

Interval

Durebility

(daya tahan)

Tingkat variasi produk

(makanan dan

minuman)

Interval

Tingkat kesesuaian

standar kualitas

produk (makanan dan

minuman) yang

dijanjikan

Interval

Tingkat daya tahan

produk (makanan dan

minuman)

Interval

Conformance

(kesesuaian) Tingkat kesesuaian

rasa produk

Interval

Tingkat kesesuaian

produk (makanan dan

minuman) dengan

standar yang

ditetapkan

Interval

Serviceability

(kemampuan

diperbaiki)

Tingkat keramahan

karyawan

Interval

Tingkat kecepatan

karyawan dalam

menghidangkan

produk

Interval

60

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

No Variabel Konsep Teoritis Konsep

Empiris

Konsep Analitik Skala

Pengukuran

Aesthetic

(keindahan

tampilan

produk)

Tingkat aroma produk

(makanan dan

minuman)

Interval

Perceived

quality (kualitas

yang dirasakan)

Tingkat kesesuaian

standar kualitas

makanan yang

dijanjikan

Interval

Tingkat penilaian

pembeli terhadap

produk

Interval

3 Harga (X3)

Harga adalah

jumlah uang dan

kemungkinan

ditambah

beberapa produk

yang dibutuhkan

untuk

mendapatkan

sejumlah

kombinasi dari

produk

pelayanannya

.(Basu Swastha

dan Irawan,

2001:241).

Tingkatan Harga

Tingkat kesesuaian

harga dengan manfaat

Interval

Tingkat kesesuaian

harga dengan daya beli

Interval

Tingkat kesesuaian

harga dengan ukuran

produk

Interval

Tingkat kesesuaian

harga dengan kualitas

produk

Interval

Potongan Harga Tingkat tanggapan

mengenai

pengurangan dari

harga yang ada.

Interval

Tingkat kesesuaian

besarnya potongan.

Interval

4 Kepuasan

Konsumen

(Y)

Kepuasan adalah

perasaan senang

atau kecewa

seseorang yang

berasal dari

perbandingan

kesannya

terhadap kinerja

atau hasil suatu

produk dan

harapan-

harapannya.

(Kotler ,2000)

Kualitas

Pelayanan Tingkat kepuasan

konsumen berdasarkan

kualitas pelayanan.

Interval

Kualitas Produk Tingkat kepuasan

pembelian berdasarkan

kualitas produk.

Interval

Harga Tingkat kepuasan

konsumen berdasarkan

harga yang ditetapkan

Interval

Emosional Tingkat kepuasan

berdasarkan nilai

sosialyang di

dapatkan.

Interval

Biaya Tingkat kepuasan

berdasarkan biaya

tambahan yang

dikeluarkan

Interval

61

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3.4 Jenis dan Sumber Data

3.4.1 Sumber Data

Dalam pengumpulan data digunakan dua macam data yaitu data primer dan

data sekunder.

1. Data primer adalah data asli yang dikumpulkan oleh periset untuk

menjawab masalah risetnya secara khusus. Menurut Marzuki (2005:55)

data primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumbernya, diamati

dan dicatat untuk pertama kalinya. Data ini tidak tersedia karena memang

belum ada riset sejenis yang pernah dilakukan atau hasil riset sejenis sudah

kadarluwarsa.

2. Data sekunder adalah data yang telah di kumpulkan oleh pihak-pihak lain

bukan oleh periset sendiri untuk tujuan yang lain. Periset sekedar mencatat,

mengakses atau meminta data yang sudah ada untuk penelitian. Menurut

Marzuki (2005:55) data sekunder yaitu data yang bukan di usahakan sendiri

pengumpulannya oleh peneliti .

Untuk lebih jelasnya mengenai data dan sumber data yang digunakan dalam

penelitian ini, maka penulis mengumpulkan dan menyajikan dalam tabel 3.2

sebagai berikut:

Tabel 3.2

Data Sekunder dan Data Primer

No Data Penelitian Jenis data Sumber data

1 Daftar Nama Katering di

Kota Bandung

Data Sekunder Dinas Kesehatan Kota Bandung

2 Profil Perusahaan Data Sekunder Manajemen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

3 Jumlah konsumen order

tahun 2009-2011

Data Sekunder Manajemen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

62

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3.5 Teknik pengumpulan data

Dalam pelaksanaan observasi di Catering Service Vindo Ny.Soewardono

ini menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

a. Wawancara

Wawancara merupakan metode yang digunakan untuk memperoleh

infortmasi secara langsung, mendalam, tidak teratur dan individual.

b. Observasi

Mengadakan pengamatan secara langsung dan peninjauan secara langsung

terhadap objek yang diteliti yaitu Catering Service Vindo Ny.Soewardono,

khususnya mengenai kualitas pelayanan, kualitas produk, harga dan

kepuasan konsumen

c. Angket/Kuesioner

Menggunakan daftar pertanyaan secara tertulis yang dibagikan kepada

responden yang berhubungan langsung dengan objek yang diteliti.

d. Studi Literatur

Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data atau informasi yang jelas dan

valid untuk melengkapi data dalam rangka analisis permasalahan yang

No Data Penelitian Jenis data Sumber data

4 Gambaran kualitas

pelayanan Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

Data Primer Konsumen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

5 Gambaran kualitas produk

Catering Service Vindo

Ny.Soewardono

Data Primer Konsumen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

6 Gambaran harga Catering

Service Vindo

Ny.Soewardono

Data Primer Konsumen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

7 Gambaran kepuasan

konsumen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

Data Primer Konsumen Catering Service

Vindo Ny.Soewardono

63

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

akanditeliti. Studi literatur berfungsi sebagai pembanding ataupun

memperkuat informasi yang berkaitan dengan masalah dan analisis

penelitian. Studi literatur ini meliputi penelahan buku-buku, jurnal, majalah,

laporan ilmiah yang terdapat hubungannya dengan penelitian.

3.6 Populasi, Sampel Dan Teknik Sampling Penelitian

3.6.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiriatas: objek/subjek yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untukdipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

Populasi merujuk pada sekumpulan orang atau objek yang memiliki

kesamaan dalam satu atau beberapahal dan yang membentuk masalah pokok

dalam suatu riset khusus (Santoso dan Tjiptono, 2001).

Menurut Sugiyono (2005:90) mengatakan bahwa: “Populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang menjadikan kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penelitian untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulannya”.

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian (Arikunto,1998:155).

Sedangkan menurut Mudrajad Kuncoro (2003:103) mendefinisikan populasi

sebagai kelompok elemen yang lengkap dimana kita tertarik untuk

mempelajarinya atau menjadi obyek penelitian.

64

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang

menggunakan jasa Catering Service Vindo Ny.Soewardono rata-rata pertahun

sebanyak 325 konsumen.

3.6.2 Sampel

Menurut Sugiyono (2007:62) menyatakan bahwa sampel adalah bagian dari

jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi.Sampel merupakan bagian

yang berguna bagi tujuan penelitian populasi dan aspek-aspeknya.Sampel adalah

bagian dari populasi yang diambil untuk diteliti.

Pengambilan sampel dilakukan dengan pertimbangan bahwa populasi yang

ada sangat besar jumlahnya, sehingga tidak mungkin untuk meneliti seluruh

populasi yang ada, sehingga dibuat sampel sebagai perwakilan dari populasi.

Pengambilan sampel dapat dilakukan dengan menggunakan rumus slovin

(Husain Umar, 2002:78) sebagai berikut:

Keterangan:

N = Ukuran populasi

n = Jumlah sampel yang diambil

e = 5% (tingkat kesalahan)

Adapun perhitungan jumlah smapel yang dipergunakan dalam penelitian ini,

yaitu :

Diketahui:

N = 325

e = 0,05

𝑛 =𝑁

1 + 𝑁. 𝑒2

65

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Maka :

𝑛 =325

1 + 325 0,05 ²

𝑛 =325

1,8125

𝑛 = 179,3103 ≈ 180 Responden

Jadi, sampel minimal yang diambil adalah sebanyak 179 responden. Untuk

menjauhi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan maka sampel yang diambil

sebanyak 180 responden.

3.6.3 Teknik Sampling Penelitian

Menurut Sugiyono (2010:62) “Teknik sampling merupakan teknik

pengambilan sampel”. Teknik sampling yang akan digunakan dalam penelitian ini

adalah teknik Nonprobably Sampling. Nonprobably sampling adalah teknik

pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan yang sama bagi

setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel (Sugiyono,

2010:66). Dalam Nonprobably Sampling terdapat berbagai cara dalam

pengambilan sampel salah satunya adalah Accidential Sampling. Menurut Ulber

Silalahi (2010:272) Accidential Sampling merupakan pemilihan sampel dari siapa

saja yang kebetulan ada atau dijumpai oleh peneliti. Orang yang dipilih sebagai

anggota dari sampel adalah siapa saja yang kebetulan ditemukan atau yang mudah

ditemui atau dijangkau tanpa ada pertimbangan apapun.

3.7 Pengujian Instrumen penelitian

3.7.1 Uji Validitas

Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa

yang ingin diukur. Sekiranya penelitian menggunakan kuesioner didalam

66

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

pengumpulan data penelitian, maka kuesioner yang disusunnya harus mengukur

apa yang ingin diukur.

Rumus korelasi product moment :

Sumber : Sugiyono (2009:228)

Keterangan:

r = Koefisien validitas item yang dicari

X = Skor yang diperoleh subjek dari seluruh item

Y = Skor total

X = Jumlah skor dalam distribusi X

Y = Jumlah skor dalam distribusi Y

X2

= Jumlah kuadrat dalams kordistribusi X

Y2 = Jumlah kuadrat dalams kordistribusi Y

N = Banyaknya responden

Keputusam pengujian validitas responden menggunkan taraf signifikasi

sebagai beriku :

a. Apabila rhitung > rtable, maka item kuesioner tersebut dinyatakan valid.

b. Apabila rhitung ≤ rtable, maka dapat dikatakan item kuesioner dinyatakan tidak

valid.

Hasil pengujian validitas untuk masing-masing variabel dapat diliat pada

tabel 3.3 berikut ini

Tabel 3.3

Hasil Uji Validitas Variabel Subvariabel Butir rhitung rtabel Keterangan

Realiability

1 0.697 0,361 Valid

2 0.551 0,361 Valid

𝑟 =𝑛 𝑥 𝑦 − ( 𝑥 )( 𝑦 )

𝑛 𝑥2 − 𝑥 ² − [( 𝑛 𝑦2) 𝑦 ²]

67

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Variabel Subvariabel Butir rhitung rtabel Keterangan

3 0.631 0,361 Valid

Kualitas

Pelayanan

(X1)

Responsibility

4 0.608 0,361 Valid

5 0.576 0,361 Valid

Assurance

6 0.748 0,361 Valid

7 0.572 0,361 Valid

8 0.656 0,361 Valid

Emphaty 9 0.553 0,361 Valid

Tangible

10 0.574 0,361 Valid

11 0.793 0,361 Valid

12 0.674 0,361 Valid

Kualitas

Produk

(X2)

Performance

13 0.649 0,361 Valid

14 0.755 0,361 Valid

15 0.737 0,361 Valid

Reliability

16 0.726 0,361 Valid

17 0.665 0,361 Valid

Feature

18 0.754 0,361 Valid

19 0.579 0,361 Valid

20 0.580 0,361 Valid

Durebility

21 0.680 0,361 Valid

22 0.461 0,361 Valid

Conformance

23 0.625 0,361 Valid

24 0.670 0,361 Valid

Serviceability

25 0.693 0,361 Valid

26 0.727 0,361 Valid

Aesthetic 27 0.695 0,361 Valid

Perceived Quality

28 0.686 0,361 Valid

29 0.614 0,361 Valid

Harga

(X3)

Tingkat Harga

30 0.698 0,361 Valid

31 0.564 0,361 Valid

32 0.753 0,361 Valid

33 0.675 0,361 Valid

34 0.734 0,361 Valid

Potongan Harga

35 0.697 0,361 Valid

36 0.572 0,361 Valid

Kepuasan

Konsumen

(Y)

Kualitas Pelayanan 37 0.793 0,361 Valid

Kualitas Produk 38 0.692 0,361 Valid

Harga 39 0.827 0,361 Valid

Emosional 40 0.702 0,361 Valid

Biaya 41 0.786 0,361 Valid

Sumber: Pengolahan Data Ms.Office Excel 2007 dan PASWStatistik18

Dari tabel di atas menunjukkan bahwa variabel mempunyai rhitung> rtabel,

sehingga dapat dikatakan bahwa semua konsep pengukuran variabel kualitas

68

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

pelayanan, kualitas produk, harga dan kepuasan konsumen yang digunakan dalam

penelitian ini adalah valid.

3.7.2 Uji Reliabilitas

Reabilitas adalah istilah yang dipakai untuk menunjukkan sejauh mana

suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila pengukuran diulangi dua kali

atau lebih.

Reabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat

pengukur dapat dipercaya atau diandalkan. Perhitungan reabilitas dalam penelitian

ini menggunakan rumus Alpha Cronbach. Hal ini dikarenakan jenis data yang

dipergunakan adalah data interval.

Menurut Sugiyono (2009:365) “pengujian reabilitas kuesioner penelitian

dilakukan dengan menggunkanan Rumus Alpha Cronbach , untuk mencari

reliabilitas instrumen, misalnya angket”. Rumus Koefisien reabilitas Alpha

Cronbach:

𝑟11=

𝑘

𝑘−𝑙 . 1−

𝜎𝑏2

𝑡2

Sumber : (Suharsimi Arikunto, 2006:196)

Keterangan:

𝒓𝟏𝟏 = Reabilitas instrumen

𝒌 = Banyaknya bulir soal

𝝈𝒃² = Jumlah varians bulir

∑t² = Varians total

Rumus untuk varians lainnya:

Sumber : (Suharsimi Arikunto,2006:184) 𝜎2 = 𝑥²−

𝑥 ²

𝑛

𝑛

Keterangan :

69

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

𝜎2 = Varians total

∑𝑥 = Jumlah Skor

n = Jumlah responden

Keputusan pengujian reabilitas item instrumen, adalah:

1. Apabila rhitung >rtable, maka dapat dikatakan item kuesioner dinyatakan

reliabel.

2. Apabila rhitung ≤rtable, maka dapat dikatakan item kuesioner dinyatakan tidak

reliabel.

Hasil perhitungan reliabilitas instrumen penelitian dapat dilihat pada tabel

berikut:

Tabel 3.4

Hasil Uji Reliabilitas :

rhitung rtabel Keterangan

Kualitas Pelayanan (X1) 0.756 0,361 Reliabel

Kualitas Produk (X2) 0.665 0,361 Reliabel

Harga (X3) 0.882 0,361 Reliabel

Kepuasan Konsumen (Y) 0.907 0,361 Reliabel

Sumber: Pengolahan Data PASW 18

Dari tabel diatas menunjukkan bahwa variabel kualitas pelayanan (X1)

diperoleh nilai rhitung = 0.756, kualitas produk (X2) diperoleh nilai rhitung= 0.665,

harga (X3) diperoleh rhitung = 0.882 dan kepuasan konsumen (Y) diperoleh nilai

rhitung = 0.907. Hal ini berarti bahwa rhitung>rtabel dengan demikian semua

kuesioner dikatakan reliabel.

3.8 Teknik Analisis Data

70

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Analisa Data adalah proses penyederhanaan data dan penyajian data

dengan mengelompokkan dalam suatu bentuk yang mudah dibaca dan

diinterpretasi. (Ulber Silalahi, 2010:332).

Teknis analisis yang dugunakan dalam penelitian ini yaitu dengan

menggunakan teknik analisis regresi linear ganda. Dalam penelitian ini

menggunakan metode penggumpulan data dengan menggunakan skala

pengukuran sematik. Skala pengukuran sematika adalah metode penulisan yang

disusun dengan menggunakan rangkaian kata sifat yang bertentangan (bipolar)

serta memiliki unsur evaluasi potensi unsur aktivitas. Dalam kerangka skala beda

semantik, skoring dapat dilakukan dengan menggunakan empiris yaitu meneliti

analisis faktor/konvensi, yaitu skor ditetapkan sendiri oleh peneliti.

3.8.1 Analisis Korelasi

Korelasi pearson product moment kegunaannya untuk mengetahui derajat

hubungan dan kontribusi variabel bebas (independent) dengan variabel

terkait(dependent). Korelasi person product moment dilambangkan (r) dengan

ketentuan nilai r tidak lebih rendah dari harga (-1 ≤ r ≤ + 1). Apabila:

Nilai r = -1, artinya korelasinya negatif sempurna

Nilai r = 0, artinya tidak ada korelasi

Nilai r = 1, artinya korelasinya sangat kuat

Penentuan koefisien korelasi dalam penelitian ini menggunakan rumus:

Sumber: Sugiyono (2010:228)

Keterangan:

𝒓 =𝒏 𝒙𝒊𝒚𝒊 − 𝒙𝒊 𝒚𝒊

𝒏 𝒙𝒊 𝟐 − 𝒙𝒊

𝟐 . (𝒏 𝒚𝒊 𝟐 − 𝒚𝒊

𝟐)

71

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

r = Koefisien validitas item yang dicari

𝑥𝑖𝑦𝑖 = Jumlah hasil skor x dan y setiap responden

𝑥𝑖 = Jumlah skor dalam distribusi X

𝑦𝑖 = Jumlah skor dalam distribusi Y

𝑥𝑖 2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribudi X

𝑦𝑖 2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribudi Y

n = Banyaknya responden

Sugiyono (2010:231) untuk memberikan penafsiran terhadap korelasi yang

ditemukan tersebut besar atau kecil, maka dapat dilihat ketentuannya pada tabel

3.5 berikut:

Tabel 3.5

Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi terhadap Interprestasi

Koefisien Korelasi

Koefisien Interval Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat Lemah

0,20 – 0, 399 Lemah

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,000 Sangat Kuat

Sumber: Sugiyono (2010:231)

3.8.2 Uji Koefisiensi Determinasi

Koefisien determinasi yaitu angka yang menunjukan besarnya derajat

kemampuan yang menerangkan variabel bebas terhadap variabel terikat dari

fungsi tersebut. Dengan cara simultan variabel X dan Y dapat dihitung dengan

koefisien determinasi secara simultan.

72

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Dalam analisis korelasi terdapat suatu angka yang disebut dengan koefisien

determinasi, yang besarnya adalah kuadrat dari koefisien korelasi (r). (Sugiyono,

2009:231).

𝐾𝑜𝑒𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛 𝐷𝑒𝑡𝑒𝑟𝑚𝑖𝑛𝑎𝑠𝑖 = 𝑟2𝑥 100%

(Sumber: Sugiyono, 2007:275)

Untuk mengetahui kuat lemahnya pengaruh antar variabel, maka Guilford

yang dikutip oleh (Sugiyono, 2008:184), untuk menjelaskan interpretasi koefisien

regresi dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 3.6

Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Koefisien Determinasi

(GUILFORD)

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199

0,20 – 0,399

0,40 – 0,599

0,60 – 0,799

0,80 – 1,000

Sangat rendah

Rendah

Sedang

Kuat

Sangat kuat (Sumber: Sugiyono, 2008:184)

3.8.3 Analisis Regresi Linier Ganda

Dalam suatu penelitian adalah mungkin bagi anda untuk memiliki lebih dari

satu variabel independent yang digunakan untuk meramalkan satu variabel

variabel dependent. Model analisa data yang digunakan untuk mengetahui

pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat dan untuk menguji

kebenaran dari dugaan sementara digunakan model sebagai berikut:

Persamaan Regresi Linier Ganda

Sumber: Sugiyono (2010:283)

Y= a + b₁ X₁ +b₂ X₂ +b₃ X₃

73

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Keterangan :

Y = Kepuasan Konsumen

𝑋1 = Kualitas Pelayanan

𝑋2 = KualitasProduk

𝑋3 = Harga

a = Konstanta

b1 = Koefisien Regresi Kualitas Pelayanan

b2 = Koefisien Regresi Kualitas Produk

b3 = Koefisien Regresi Harga

Untuk mencari koefisien regresi a, b1, b2, b3 digunakan persamaan simultan

sebagai berikut:

Sumber:Sugiyono (2010:283)

3.9 Pengujian Hipotesis

Objek penelitian yang menjadi variabel bebas atau independent variabel

yaitu kualitas pelayanan (X1), kualitas produk (X2) dan harga (X3) sedangkan

variabel dependent adalah kepuasan konsumen (Y). Adapun yang menjadi

hipotesis utama dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif antara

kualitas pelayanan, kualaitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen

Catering Service Vindo Ny.Soewardono. Hipotesis tersebut digambarkan sebagai

berikut:

1. ∑ x1Y = b1 ∑ x12 + b2 ∑ x1x2 + b3 ∑ x1 x3

2. ∑ x2Y = b1 ∑ x1x2 + b2 ∑ x22 + b3 ∑ x2x3

3. ∑ x3Y = b1 ∑ x1x3 + b2 ∑ x2x3 + b3 ∑x32

a = Y – b1x1 – b2x2 – b3x3

74

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Gambar 3.1

Model Regresi

3.9.1 Uji Parsial (Uji t)

Uji t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel

independent secara individual dalam menerangkan variabel dependen. Uji t yaitu

untuk menguji kemaknaan koefisien regresi parsial.

Untuk uji hipotesis, dilakukan uji t statistik dengan rumus:

Sumber : Sugiyono (2010:230)

Keterangan:

t = Nilai t

r = Nilai koefisien korelasi

n = Jumlah sampel

Kaidah pengambilan keputusan, adalah:

1. Apabila thitung > ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat

hubungan yang positif.

Kualitas

Pelayanan (X1)

Kualitas Produk

(X2)

Harga (X3)

Kepuasan

Konsumen (Y)

t =𝒓 𝒏−𝟐

𝟏−𝒓𝟐

75

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

2. Apabila thitung ≤ ttabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak yang berarti terdapat

hubungan negatif.

3.9.2 Uji Simultan (Uji F)

Uji F digunakan untuk mengetahui antara variable bebas terhadap variable

terikat secara keseluruhan (stimultan). Pengujian signifikansi terhadap koefisien

korelasi ganda dapat menggunakan rumus:

Sumber: Sugiyono (2010:235)

Keterangan:

F = Nilai simultan yang akan dicari

k = Jumlah variabel independen (bebas)

n = Jumlah sampel

R = Nilai koefisien korelasi ganda

Kaidah pengambilan keputusan :

1. Apabila nilai Fhitung > Ftabel,maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya

koefisien korelasi ganda yang ditemukan adalah signifikan.

2. Apabila nilai Fhitung ≤ Ftabel,maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya

koefisien korelasi ganda yang ditemukan adalah tidak signifikan.

𝐹 = 𝑅²/ 𝑘

(𝑙 − 𝑅2)/(𝑛 − 𝑘 − 𝑙)

76

Rura Nurhadian Nisa, 2012 Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Catering Vindo Ny. Soewardono

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Secara statistik, hipotesis yang akan diuji dalam rangka pengambilan

keputusan penerima/penolakan hipotesis dapat ditulis sebagai berikut:

1. Ho : 𝜌> o, artinya terdapat pengaruh antara kualitas pelayanan terhadap

kepuasan konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

Ho : 𝜌 ≤ o, artinya tidak terdapat pengaruh antara kualitas pelayanan

terhadap kepuasan konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

2. Ho : 𝜌> o, artinya terdapat pengaruh antara kualitas produk terhadap

kepuasan konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

Ho : 𝜌 ≤ o, artinya tidak terdapat pengaruh antara kualitas produk terhadap

kepuasan konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

3. Ho : 𝜌> o, artinya terdapat pengaruh antara harga terhadap kepuasan

konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

Ho : 𝜌 ≤ o, artinya tidak terdapat pengaruh antara harga terhadap kepuasan

konsumen di Catering Service Vindo Ny.Soewardono.

4. Ho : 𝜌> o, artinya terdapat pengaruh antara kualitas pelayanan, kualitas

produk dan harga terhadap kepuasan konsumen di Catering Service Vindo

Ny.Soewardono.

Ho : 𝜌 ≤ o, artinya tidak terdapat pengaruh antara kualitas pelayanan,

kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen di Catering Service

Vindo Ny.Soewardono.