6
22 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Tempat penelitian ini dilakukan di Koperasi Unit Desa (KUD) Tujuh Permata yang terletak di Desa Bagan Tujuh Kecamatan Kunto Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau. B. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan secara sistematis, aktual dan akurat mengenai fakta dan karakteristik suatu perusahaan, yang dilakukan dengan mengidentifikasi masalah yang ada dan memecahkan masalah yang dihadapi. C. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperoleh perusahaan dalam bentukah jadi berupa publikasi atau dari studi kepustakaan, buku-buku literatur yang ada kaitannya dengan masalah yang dihadapi. Data tersebut meliputi laporan keuangan baik neraca, laporan laba rugi maupun laporan arus kas Koperasi Unit Desa (KUD) Tujuh Permata tahun 2011-2017. D. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik

BAB III METODE PENELITIAN A. B.eprints.umm.ac.id/46504/4/BAB III.pdf · 2019-06-19 · 23 dokumentasi untuk data sekunder. Teknik dokumentasi yaitu mengumpulkan beberapa informasi

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

22

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Tempat penelitian ini dilakukan di Koperasi Unit Desa (KUD) Tujuh

Permata yang terletak di Desa Bagan Tujuh Kecamatan Kunto Darussalam

Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau.

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan secara sistematis, aktual dan

akurat mengenai fakta dan karakteristik suatu perusahaan, yang dilakukan dengan

mengidentifikasi masalah yang ada dan memecahkan masalah yang dihadapi.

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data

sekunder adalah data yang diperoleh perusahaan dalam bentukah jadi berupa

publikasi atau dari studi kepustakaan, buku-buku literatur yang ada kaitannya

dengan masalah yang dihadapi. Data tersebut meliputi laporan keuangan baik

neraca, laporan laba rugi maupun laporan arus kas Koperasi Unit Desa (KUD)

Tujuh Permata tahun 2011-2017.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik

23

dokumentasi untuk data sekunder. Teknik dokumentasi yaitu mengumpulkan

beberapa informasi dan data yang sudah diolah dikoperasi berupa laporan

keuangan dan struktur organisasi.

E. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian peneliti menganalisa data dengan menggunakan metode

deskriptif (menggambarkan masalah) dan analisis trend. Metode deskriptif yaitu

dengan melakukan pebalahaan berdasarkan kenyataan yang ada lalu

menghubungkan dengan teori-teori yang berkaitan serta berusaha mengambil

suatu kesimpulan yang merupakan suatu pemecahan dari permasalahan yang

dihadapi oleh perusahaan. Analisis trend yaitu untuk melihat perkembangan

kinerja keuangan serta membandingkan rasio keuanganperusahaan dari waktu ke

waktu.

Tahapan-tahapan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Menghitung Rasio Likuiditas

Rasio likuiditas yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Rasio Lancar (Current Ratio)

Rasio lancar dapat dihitung dengan rumus:

𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 = Aset LancarHutang Lancar

× 100%

2. Menghitung Rasio Solvabilitas

Rasio solvabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a. Rasio Total Hutang terhadap Total Aset (Total Debt to Total Asset Ratio)

24

Rasio total hutang terhadap total aset dapat dihitung dengan menggunakan

rumus:

Total Hutang terhadap Total Aset = Total HutangTotal Aset

× 100%

b. Rasio Total Hutang terhadap Modal (Total Debt to Equity Ratio)

Rasio total hutang terhadap modal dapat dihitung dengan rumus:

Total Hutang terhadap Modal = Total HutangModal Sendiri

× 100%

3. Menghitung Rasio Aktivitas

Rasio aktivitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Rasio Perputaran Piutang

Rasio perputaran piutang dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

Perputaran Piutang = Penjualan

!!Saldo Piutang

× 1 kali

b. Asset Turn Over (ATO)

Rasio asset turn over dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡 𝑇𝑢𝑟𝑛 𝑂𝑣𝑒𝑟 = Volume UsahaTotal Aset

× 1 kali

4. Rasio Profitabilitas

Rasio profitabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a. Return on Assets (ROA)

Return on Aseet (ROA) dapat dihitung dengan rumus:

𝑅𝑒𝑡𝑢𝑟𝑛 𝑜𝑛 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 = Sisa Hasil UsahaTotal Aset

× 100%

b. Return on Equity (ROE)

25

Return on Equity (ROE) dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

𝑅𝑒𝑡𝑢𝑟𝑛 𝑜𝑛 𝐸𝑞𝑢𝑖𝑡𝑦 = Sisa Hasil UsahaModal Sendiri

× 100%

c. Net Profit Margin (NPM)

Net Profit Margin (NPM) dapat dihitung dengan rumus:

𝑁𝑒𝑡 𝑃𝑟𝑜𝑓𝑖𝑡 𝑀𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛 =Sisa Hasil Usaha

Penjualan/Pendapatan × 100%

Adapun cara penilaian rasio-rasio tersebut berdasarkan Peraturan Menteri

Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia Nomor

06/PER/M.KUKM/V/2006 sebagai berikut:

Tabel 3.1 Penilaian Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Aktivitas dan Rasio Profitabilitas

No Jenis Rasio Hasil Perhitungan Kriteria 1. Rasio Likuiditas

a. Current Ratio 200% - 250% Sangat Baik

175% - <200% Baik

150% - <175% Cukup Baik

125% - <150% Kurang Baik

<125% atau >250% Tidak Baik 2. Rasio Solvabilitas

a. Total Hutang terhadap Total Aset ≤ 40% Sangat Baik

>40% - 50% Baik

>50% - 60% Cukup Baik

>60% - 80% Kurang Baik

>80% Tidak Baik

b. Total Hutang terhadap Modal ≤ 70% Sangat Baik

>70% - 100% Baik

>100% - 150% Cukup Baik

>150% - 200% Kurang Baik

>200% Tidak Baik 3. Rasio Aktivitas

a. Perputaran Piutang ≥ 12 kali Sangat Baik

10 kali - 12 kali Baik

8 kali - 10 kali Cukup Baik

26

6 kali - 8 kali Kurang Baik

< 6 kali Tidak Baik

b. Asset Turn Over ≥ 3,5 kali Sangat Baik

2,5 kali - 3,5 kali Baik

1,5 kali - < 2,5 kali Cukup Baik

1 kali - < 1,5 kali Kurang Baik

< 1 kali Tidak Baik 4. Rasio Profitabilitas

a. Return on Asset ≥ 10% Sangat Baik

7% - <10% Baik

3% - <7% Cukup Baik

1% - <3% Kurang Baik

< 1% Tidak Baik

b. Return on Equity ≥ 21% Sangat Baik

15% - <21% Baik

9% - <15% Cukup Baik

3% - <9% Kurang Baik

< 3% Tidak Baik

c. Net Profit Margin ≥ 15% Sangat Baik

10% - <15% Baik

5% - <10% Cukup Baik

1% - <5% Kurang Baik

< 1% Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia

Nomor 06/PER/M.KUKM/V/2006

3. Melakukan pengukuran rasio arus kas yaitu sebagai berikut:

a. Rasio Arus Kas Operasi (AKO)

Rasio Arus Kas Operasi (AKO) dapat dihitung dengan rumus:

Rasio Arus Kas Operasi (AKO) = Jumlah Arus Kas Operasi

Kewajiban Lancar

b. Rasio Total Hutang (TH)

Rasio Total Hutang (TH) dapat dihitung dengan rumus:

Rasio Total Hutang TH = Arus Kas OperasiTotal Hutang

4. Melakukan Analisis Trend dengan menggunakan metode kuadrat terkecil

27

(least square) untuk mengetahui kecenderungan (Trend) dari masing-

masing rasio, sehingga dapat diketahui rasio tersebut cenderung naik atau

turun selama tujuh tahun terakhir. Rumus dari persamaan Trend adalah

sebagai berikut:

𝑌! = 𝑎 + 𝑏𝑋

Diketahui:

𝑎 = 𝑌𝑛 𝑏 =

𝑋𝑌𝑋!

Keterangan:

Yt : nilai trend untuk periode tertentu

Y : nilai rasio

a : nilai Yt bila X=0

b : kemiringan garis trend

X : kode periode waktu tahun dasar

n : banyaknya tahun (periode) yang digunakan