41
6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi Sejarah perkembangan akuntansi berjalan secara menarik kalau kita lihat dari awal terjadinyapencatatan. Dikatakan menarik karena orang pertama yang melakukan pencatatan justru bukan dari seorang ahli akuntansi pada saat itu,melainkan dari seorang ahli matematika yang bernama Luca Pacioli pada tahun 1494. Awal pencatatan dimulai dari adanya dua kegiatan dua kegiatan penting yang dilakukan oleh para bangsawan saat itu. Kegiatan tersebut adalah : 1. Kegiatan pencatatan penarikan pajak / pendapatan sewa dan 2. Kegiatan pencatatan perjalanan perdagangan per1 kali jalan. Kegiatan diatas dilakukan dengan suatu pencatatan yang teratur dan berkelanjutan. Hasil dari aktivitas inilah menjadi ilham bagi Luca Pacioli untuk menghasilkan sebuah karangan yang berjudul :“summa de aritmatica geometria proportiono et proportionalita” Perkembangan akuntansi selanjutnya terjadi sangat drastis seiring dengan perkembangan bisnib. Namun demikian karakter bentuk perkembangan yang terjadi pada saat itu adalah perkembangan dunia bisnis mendahului perkembangan akuntansi. Karakter ini sangat menarik untuk dicermati karena kita bisa menyimpulkan bahwa akuntansi berkembang setelah adanya kebutuhan dunia bisnis. Bentuk karakter perkembangan seperti ini sampai saat sekarang, masih terjadi. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan jumlah PSAK dengan nomor urut, dimana urutan- urutan tersebut memiliki interval waktu sesuai dengan perkembangan transaksi yang

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

  • Upload
    others

  • View
    8

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi

Sejarah perkembangan akuntansi berjalan secara menarik kalau kita lihat dari

awal terjadinyapencatatan. Dikatakan menarik karena orang pertama yang melakukan

pencatatan justru bukan dari seorang ahli akuntansi pada saat itu,melainkan dari

seorang ahli matematika yang bernama Luca Pacioli pada tahun 1494. Awal

pencatatan dimulai dari adanya dua kegiatan dua kegiatan penting yang dilakukan

oleh para bangsawan saat itu. Kegiatan tersebut adalah :

1. Kegiatan pencatatan penarikan pajak / pendapatan sewa dan

2. Kegiatan pencatatan perjalanan perdagangan per1 kali jalan.

Kegiatan diatas dilakukan dengan suatu pencatatan yang teratur dan berkelanjutan.

Hasil dari aktivitas inilah menjadi ilham bagi Luca Pacioli untuk menghasilkan

sebuah karangan yang berjudul :“summa de aritmatica geometria proportiono et

proportionalita” Perkembangan akuntansi selanjutnya terjadi sangat drastis seiring

dengan perkembangan bisnib. Namun demikian karakter bentuk perkembangan yang

terjadi pada saat itu adalah perkembangan dunia bisnis mendahului perkembangan

akuntansi. Karakter ini sangat menarik untuk dicermati karena kita bisa

menyimpulkan bahwa akuntansi berkembang setelah adanya kebutuhan dunia bisnis.

Bentuk karakter perkembangan seperti ini sampai saat sekarang, masih terjadi. Hal ini

dapat dilihat dari perkembangan jumlah PSAK dengan nomor urut, dimana urutan-

urutan tersebut memiliki interval waktu sesuai dengan perkembangan transaksi yang

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

7

terjadi. Apabila kita amatai, maka loncatan perkembangan akuntansi yang sangat

besar terjadi pada saat terjadinya revolusi industri di tahun 1845. Pada saat terjadinya

revolusi industri in, akuntansi ikut berkembang secara mengikuti perkembangan

industri. (Drs.Hadri Mulya, M.Si 2013:1)

2.1.1 Sekilas Perkembangan Akuntansi di Indonesia

Perkembangan akuntansi di Indonesia terjadi seiring dengan perkembangan

dunia bisnis baik dibidang industri jasa manufakturing maupun perdagangan

Akuntansi sebagai suatu aktivitas jasa, sangat bergantung perkembangannnya pada

aktivitas suatu komunitas. Bisnis di Indonesia dalam perkembangannya mengalami

kemajuan-kemajuan yang sangat besar terhadap perkembangan akuntansi di

Indonesia. Semakin maju dunia bisnis, tentu akan berpengaruh terhadap semakin

kompleksnya transaksi yang terjadi baik dari sisi jenis maupun dari sisi jumlah

transaksi itu sendiri. Pada akhirnya hal imi akan berpengaruh langsung bagi kemajuan

disiplin ilmu akuntansi itusendiri. (Drs.Hadri Mulya, M.Si 2013:4)

2.2 Konsep Dasar Akuntansi

Akuntansi menjadi yang terdepan dan berperan penting dalam menjalankan

ekonomi dan sistem sosial kita. Keputusan-keputusan yang diambil oleh individu-

individu, pemerintah, badan usaha lain ditentukan dalam penggunanya pada sumber

daya yang dimiliki suatu bangsa.Tujuan utama akuntansi adalah untuk mencatat,

melaporkan dan menginterpretasikan data-data ekonomi untuk digunakan sebagai

pengambil keputusan.

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

8

2.2.1. Pengertian Akuntansi

Akuntansi adalah proses pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran dan

penyajian dengan cara-cara tertentu mengenai transaksi-transaksi keuangan

perusahaan atau badan usaha lain serta penafsiran terhadap hasil kegiatannya

(Soemarso, 2009:90).

Akuntansi menurut America Accounting Association (AAA) adalah proses

mengidentifikasi, mengenali, mengukur, dan melaporkan informasi ekonomi untuk

memungkinkan adanya penilaian dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas

bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut (Sadeli, 2014:2).

Dari Pengertian diatas, secara sederhana dapat dijelaskan bahwa pengertian akuntansi

adalah:

1. Sebagai pusat kepentingan dari berbagai organisasi akuntansi (Perusahaan

Bisnis), informasi akuntansi disini adalah informasi yang berhubungan dengan

perusahaan.

2. Akuntansi merupakan proses pencatatan (recording), pengelompokan

(classifiying), perangkuman (summarizing) dan pelaporan (reporting) dari

kegiatan transaksi.

3. Informasi akuntansi adalah hal yang vital dalam kegiatan bisnis perusahaan.

Digunakan sebagai pengambilan keputusan dalam organisasi (para manager,

orang-orang yang konsen terlibat dalam perusahaan). Disisi lain digunakan

sebagai pengambilan keputusan diluar perusahaan (Investor) yaitu orang yang

menanamkan modalnya pada sebuah perusahaan untuk mengharapkan

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

9

keuntungan, Kreditor yaitu orang yang mempunyai hutang (owes) pada sebuah

perusahaan, tau pada pihak lain). Pengindentifikasikan yaitu

mengindentifikasikan data yang telah dikumpul perusahaan.

Pihak-pihak yang berkepentingan yang disebutkan diatas antara lain pihak

internal perusahaan dan pihak eksternal perusahaan. Pihak internal merupakan pihak

karyawan dan manajemen perusahaan, yaitu karyawan yang mengelola perusahaan,

sedangkan pihak ekstenal yaitu pemasok, penanam modal, kreditur, badan

pemerintah, dan calon penanam modal.Masing-masing pihak yang berkepentingan

menganalisis dan menginterpretasikan informasi (laporan keuangan) untuk tujuan

yang berbeda-beda.

Akuntansi berasal dari kata accounting yang artinya menghitung atau

mempertanggung jawabkan. Akuntansi digunakan hampir diseluruh kegiatan bisnis di

dunia untuk mengambil keputusan, maka akuntansi bisa dikatakan sebagai bahasa

bisnis. Akuntansi memiliki fungsi untuk mengukur, menjabarkan, atau memberikan

kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak

dan membuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam

perusahaan, organisasi dan lembaga pemerintah.

2.2.2. Pengguna Informasi Akuntansi

Menurut Heri S.E.,M.Si.(2015:6) Secara umum, akuntansi dapat didefinisikan

sebagai sebuah sistem informasi yang memberikan laporan kepada para pengguna

informasi akuntansi atau kepada pihak-pihak yang memiliki kepentingan

(Stakeholders) terhadap hasil kinerja dan kondisi keuangan perusahaan. Akuntansi

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

10

juga sering dianggap sebagai bahasa bisnis, dimana informasi bisnis dikomunikasikan

kepada stakeholders melalui laporan akuntansi. Mula-mula sebuah transaksi bisnis

akan didefinisikan (analisis), dicatat, dan barulah dilaporkan lewat laporan akuntansi

yang merupakan media komunikasi informasi akuntansi. Transaksi bisnis di sini

dapat diartikan sebagai suatu kejadian atau peristwa ekonomi yang mempengaruhi

perubahan posisi keuangan perusahaan.

Informasi akuntansi yang dibutuhkan oleh para pengguna laporan keuangan

sangat berbeda-beda (bervariasi) tergantung pada jenis keputusan yang hendak

diambil. Para pengguna informasi akuntansi ini dikelompokkan kedalam dua

kategori, yaitu pemakai internal (internal users) dan pemakai eksternal (eksternal

users).

Yang termasuk dalam kategori pemakai internal, antara lain:

1. Direktur dan Manager Keuangan.

Untuk menentukan mampu tidaknya perusahaan dalam melunasi utangnya

secara tepat waktu kepada kreditur (bankir, suplier), maka mereka

membutuhkan informasi akuntansi mengenai besarnya uangkas yang tersedia

diperuahaan pada saat menjelang jatuh temponya pinjaman/utang.

2. Direktur Operasional dan Manager pemasara.

Untuk menentukan efektif tidaknya saluran distribusi produk maupun

pemasaran yang telah dilakukan perusahaan, maka mereka membutuhkan

informasi akuntansi mengenai besarnya penjualan (tren penjualan).

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

11

3. Manager dan Supervisor Produksi.

Mereka membutuhkan informasi akuntansi biaya untuk menentukan besarnya

harga pokok produksi, yang pada akhirnya juga sebagai dasar untuk

menetapkan harga jual produk per unit.

Sedangkan yang termasuk dalam kategori pemakai eksternal, antara lain:

4. Investor (penanam modal),

Menggunakan informasi akuntansi investee (penerima modal) untuk mengambil

keputusan dalam hal memberli atau melepas saham investasinya. Dala hal ini,

investor perlu secara cermat dan hati-hati dalam menanggapi setiap

perkembangan kondisi kesehatan keuangan investee. Investor sebagai pihak

luar dari investee dapat menilai prospek terhadap dana yang akan (telah)

diinvestasikannyalewat laporan keuangan investee, apakah menguntungkan

(profitable) atau tidak.

5. Kreditur,

Seperti suplier dan bankir, menggunakan informasi akuntansi debitur untuk

mengevaluasi besarnya tingkat resiko dari pemberian kredit atau pinjaman

uang. Dalam hal ini, kreditur dapat memperkecil resiko dengan cara mencari

tahu seberapa besar tingkat bonafiditas dan likuiditas debitur lewat laporan

keuangan debitur yang bersangkutan.

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

12

6. Pemerintah,

Berkepentingkan terhadap laporan keuangan perusahaan (wajib pajak) dalam

hal perhitungan dan penetapan besarnya pajak penghasilan yang harus disetor

ke kas negara.

7. Badan Pengawas Pasar Modal,

Mewajibkan public coorporation (emiten) untuk melampirkan laporan

keuangan secara rutin kepada BAPEPAM. Dalam hal ini, pihak BAPEPAM

sangat berkepentingan terhadap kinerja keuangan emiten dengan tujuan untuk

melindungi para investor.

8. Ekonom, Praktisi dan Analis,

Menggunakan informasi akuntansi untuk memprediksi situasi perekonomian,

menentukan besarnya tingkat inflasi, pertumbuhan pendapatan nasional, dan

lain sebagainya.

2.2.3. Kegunaan & Karakteristik Akun

Menurut Heri,S.E.,M.Si (2014:16) Sebuah sisten akuntansi dirancang untuk

menunjukan kenaikan ataupu penurunan saldo masing-masing komponen laporan

keuangan. Kenaikan ataupun penurunan saldo ini haruslah dicatat secara terperinci

dan terpisah untuk setiap komponen laporan keuangan. Catatan akuntansi yang

terperinci dan terpisah inilah yang dinamakan sebagai akun (perkiraan). Jadi, akun

adalah catatan akuntasi mengenai kenaikan atau penurunan saldo dari masing-masing

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

13

aktiva, kewajiban , dan ekuitas. Sebelum sampai pada penyusunan laporan keuangan,

micro service tentu saja memiliki catatan akuntansi untuk kas,piutang usaha,

perlengkapan, utang usaha, pendapatan jasa,beban gaji, beban sewa, beban iklan, dan

seterusnya.

Daftar (list) yang memuat mengenai keseluruhan kode (nomor) dan nama akun,

dinamakan sebagai bagan perkiraan (chart of account). Kode dan nama akun yang

terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh

perusahaan untuk mencatat dan mengklasifikasikan setiap transaksi bisnis (pristiwa

ekonomi) yang terjadi. Sesungguhnya, akun identik dengan komponen laporan

keuangan, contohnya adalah akun kas, akun piutang usaha, dan seterusnya.

2.2.4. Persamaan Dasar Akuntansi

Sumber daya ekonomi yang dimiliki oleh perusahaan dinamakan asset / harta /

kekayaan (assets). Aset ini selanjutnya akan digunakan (dimanfaatkan atau

dikonsumsi) oleh perusahaan demi lancarnya kegiatan operasional sehari-hari.

Contoh dari aset meliputi uang kas, piutang usaha, persediaan barang dagangan,

perlengkapan toko dan kantor, asuransi dan sewa dibayar di muka,tanah, bangunan,

peralatan/ perabot toko dan kantor , kendaraan operasional, dan aset lainnya.

Piutang usaha dikatakan aset karena piutang ini nantinya akan dapat “dicairkan”

(di convert) dari piutang menjadi uang kas, sebagai hasil dari penagihan penjualan.

Piutang usaha mencerminkan hak perusahaan untuk menagih kepada

customer/pelanggan demi mendapatkan uang kas. Persediaan barang dagangan

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

14

merupakan aset karena nantinya akan dijual perusahaan kepda pelanggan untuk

mendapatkan piutang (hak menagih) maupun kas pada akhirnya. Sedangkan untuk

perlengkapan toko dan kantor; asuransi dan sewa dibayar di muka, tanah, bangunan,

peralatan/ perabot toko dan kantor, dan kendaraan operasional dikatakan aset karena

aset karena mereka memiliki manfaat ekonomi bagi perusahaan untuk dapat

digunakan/dikonsumsi selama periode akuntansi.

Utang (liabilities) merupakan kewajiban perusahaan kepada kreditur (suplier,

bankir) dan pihak lainnya (karyawan, pemerintah). Kreditur dan pihak lainnya di sini

memiliki hak/klaim atas aset perusahaan. Contohnya adalah:

1. Utang Usaha (Accounts Payable).

Perusahaan memilik kewajiban untuk membayar / melunasi utangnya kepada

supplier sebagai akibat dari pembelian barang dagangan secara kredit. Dalam

hal ini perusahaan selaku pembeli barang dagangan secara kredit harus

mentransfer uang kas kepada supplier (penjual), yang berarti supplier memiliki

hak / klaim atas assets di pembeli.

2. Pinjaman Bank (Bank Loans).

Perusahaan memiliki kewajiban untuk membayar/ melunasi utangnya kepada

pihak bank (bankir) sebagai akibat dari trasaksi peminjaman uang bank. Dalam

hal ini perusahaan harus membayar jumlah pokok pinjaman berikut bunga.

Bunga bank yang masih terhutang (interest payable), yang belum dibayarkan,

juga merupakan kewajiban (liabilities) bagi debitur (peminjam uang).

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

15

3. Utang Gaji (Salaries Payable).

Perusahaan (majikan) memiliki kewajiban untuk membayar utangnya kepada

karyawan atas uang gaji karyawan yang belum dibayarkan, di mana karyawan

telah memberikan jasanya kepada perusahaan. Dalam hal ini, karyawan

memiliki hak / klaim atas assets (uang kas) perusahaan.

4. Utang Pajak Perusahaan (Income Taxes Payable).

Perusahaan memiliki kewajiban (berdasarkan undang-undang) untuk membayar

pajak yang terhutang kepada pemerintah atas penghasilan/keuntungan yang

diperoleh perusahaan.

2.2.5. Siklus Akuntansi

Sumber: Memahami Akuntansi Dasar

Gambar II.1 Siklus Akuntansi

Sebagaimana sebuah metode, akuntansi juga mempunyai tahapa-tahapan yang

harus dijalani untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Menurut Mulya (2013:37)

siklus akuntansi dapat diartikan sebagai “Langkah-langkah atau proses akuntansi

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

16

untuk menghasilkan informasi keuangan, mulai dari transaksi sampai penyajian

laporan keuangan”. Secara umum laporan keuangan yang akan didapatkan di akhir

proses akuntansi adalah hasil dari semua proses pencatatan yang dilakukan, mulai

dari pencatatan transaksi sampai dengan penyusunan laporan keuangan yang terjadi

terus menerus dan berulang-ulang. Proses inilah yang disebut dengan siklus akuntansi

Menurut Mulya (2013:38) siklus akuntansi dapat dinyatakan sebagai berikut :

1. Transaksi

Menurut Mulya (2013:39) transaksi adalah “Kejadian-kejadian ekonomi dari

aktivitas normal yang dilakukan oleh perusahaan dan berkaitan dengan operasi

utama perusahaan, baik langsung maupun tidak langsung pada periode

tertentu”. Sebagai contoh transaksi yang dapat terjadi dalam suatu perusahaan

adalah: pembayaran rekening telepon bulanan, pembelian barang dagangan

secara kredit, pembelian tanah dan gedung, dan lain sebagainya. Suatu transaksi

tertentu dapat menimbulkan peristiwa atau keadaan yang mengakibatkan

transaksi lainnya. Misalnya, pembelian barang dagangan secara kredit akan

disusul dengan transaksi lainnya, yaitu pembayaran kepada kreditor.

2. Pembuatan Bukti Asli/ Dokumen Dasar

Sebagaimana disebutkan di atas transaksi yang terjadi biasanya dibuktikan

dengan adanya dokumen. Suatu transaksi baru dikatakan sah atau benar bila

didukung oleh bukti- bukti yang sah, akan tetapi harus pula disadari bahwa ada

transaksi-transaksi yang tidak mempunyai bukti secara tertulis, misalnya

pencurian barang dagangan. Transaksi ini merupakan transaksi yang bersifat

luar biasa.Semua transaksi baik yang terjadi secara rutin atau tidak merupakan

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

17

bahan untuk menyusun laporan keuangan dengan jalan mencatat dan mengolah

transaksi itu lebih lanjut. Bukti-bukti asli yang dapat mendukung setiap

terjadinya transaksinya transaksi menurut Mulya (2013:39) antara lain:

kwitansi, faktur dan bentuk-bentuk lain.

3. Pencatatan Dalam Buku Harian (Jurnal)

Transaksi dicatat pertama kali yang disebut Buku Harian (Jurnal). Menurut

Mulya (2013:43) jurnal memberikan informasi sebagai berikut:

a. Tanggal, merupakan hal yang sangat penting karena memungkinkan kapan

terjadinya transaksi.

b. Nama perkiraan.

c. Kolom debet, menunjukkan jumlah yang didebet.

d. Kolom kredit, menunjukkan jumlah yang dikredit.

e. Pencatatan Buku Besar

4. Buku Besar

Buku Besar digunakan untuk memudahkan menyusun informasi yang akan

diberikan kepada pihak-pihak yang memerlukannya terutama pimpinan

perusahaan maka perkiraan-perkiraan yang sudah dihimpun didalam buku

harian tersebut harus pula dipisah-pisahkan atau digolongkan menurut jenisnya.

Menggolongkan perkiraan menurut jenis perkiraan tersebut dinamakan

menyusun buku besar. Jumlah buku besar yang dimiliki perusahaan tergantung

pada banyaknya jenis perkiraan yang ditimbulkan oleh transaksi-transaksi

perusahaan tersebut, karena masing-masing jenis besarnya sendiri-sendiri. Judul

kolom yang mengidentifikasikan perkiraan buku besar menampilkan tanggal,

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

18

kolom item, kolom debet berisi jumlah yang didebet, dan kolom kredit berisi

jumlah yang dikredit.

5. Neraca Saldo

Neraca saldo dalam proses pencatatan akuntansi dimaksudkan untukmendeteksi

kemungkinan terjadinya kesalahan pencatatan mulai saatmenjurnal bukti

transaksi sampai dengan posting ke neraca saldo. Catatan ini dikatakan sebagai

neraca saldo karena memuat saldo-saldo perkiraan yang berasal dari buku besar

umum.

6. Laporan Keuangan

Menurut Mulya (2013:13) “Laporan keuangan merupakan laporan

pertanggungjawaban manajemen kepada pemakai tentang pengelolaan

keuangan yang dipercayakan kepadanya”. Sehingga manajemen perusahaan

bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan

perusahaan. Apapun yang dilaporkan dalam laporan keuangan, merupakan

cerminan dari pengelolalaan keuangan yang dipercayakan kepada pihak

manajemen.

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

19

2.2.6. Metode Pencatatan Akuntansi

Metode pencatatan akuntansi menurut Rudianto (2012:17)terbagi menjadi dua

yaitu :

1. Cash Basic (Dasar Kas)

Adalah metode membandingkan antara pendapatan dan biaya, di mana

pendapatan dilaporkan pada saat uang telah diterima dan biaya dilaporkan pada

saat uang telah dibayarkan. Sebagai contoh, pendapatan dari penjulan produk

perusahaan baru dicatat setelah pelanggan membayar uang kepada perusahaan.

Sementara biaya gaji pegawai dicatat setelah uang dibayarkan kepada pegawai

perusahaan.

2. Accrual Basic (Dasar Akrual)

Metode menandingkan antara pendapatan dan biaya, di mana pendapatan

dilaporkan pada saat terjadinya transaksi dan biaya dilaporkan pada daat biaya

tersebut diperlukan untuk menghasilkan pendapatan usaha. Sebagai contoh,

pendapatan dari penjualan produk perusahaan dicatat pada saat terjadinya

kesepakatan (transaksi) dengan pelanggan, bukan pada saat pelanggan

membayarnya. Sedangkan beban pemakaian perlengkapan dicatat pada saat

perlengkapan digunakan, bukan pada saat beban perlengkapan tersebut dibayar

kepada pemasok.

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

20

Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa ada dua jenis metode

pencatatan akuntansi yaitu pencatatan Cash Basic yaitu pencatatan hanya diakui pada

saat kas dibayarkan sedangkan Accrual Basic yaitu suatu metode dimana kejadian

atau transaksi yang berhubungan maupun tidak berhubungan dengan kas dicatat pada

saat terjadinya transaksi pada periode yang bersangkutan.

Perusahaan sendiri dibagi menjadi lima kategori, antara lain:

a. Perusahaan Industri (Industry company) adalah perusahaan yang mengolah

suatu benda (bahan baku) menjadi produk (barang jadi) tertentu untuk dijual.

Industri dalam arti luas meliputi barang dan jasa, sedangkan industri dalam

arti sempit hanya meliputi barang. Produksi (production) adalah proses

mengolah benda (bahan baku) menjadi produk (barang jadi atau setengah

jadi) tertentu. Produk (product) merupakan hasil produksi yang dapat berupa

barang dan jasa. Perusahaan industri dalam arti sempit disebut dengan

perusahaan manufaktur atau perusahaan pabrikasi.

b. Perusahaan Dagang (trading company) adalah perusahaan yang membeli

barang untuk dijual tanpa mengubah bentuk barang yang dibeli tersebut.

c. Perusahaan Jasa (service company) perusahaan yang menerima uang jasa

dari kegiatannya menyediakan aset (harta), tenaga untuk pelayanan kepada

konsumen (pelanggan). Contoh: jasa keuangan, jasa angkutan, jasa

perawatan, jasa penyewaan, jasa konsultan, dan lain-lain.

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

21

d. Perusahaan agraris (agrarian company) adalah perusahaan yang melakukan

kegiatan di bidang pertanian, perkebunan, perternakan, dan perikanan, yang

hasilnya untuk dijual.

e. Perusahaan ekstraktif (extractive company) adalah perusahaan yang

mengambil (mengeksploitasi) kekayaan alam yang tersedia dengan maksud

untuk dijual tanpa harus mengubah bentuk barang yang diambil tersebut.

2.2.7. Teori Perusahaan Dagang

Menurut Yuswanto dan Hanafi (2013:182) Perusahaan Dagang adalah suatu

bentuk usaha yang kegiaatannya adalah membeli dan menjual barang tanpa

mengolahnya terlebih dahulu dengan tujuan memperoleh laba. Perusahaan dagang

dapat dibedakan menjadi:

1. Pedagang Besar, pedagang yang membeli barang dalam skala besar dan

kemudian menjualnya kembali kepada pedagang yang lebih kecil untuk

mendapatkan keuntungan.

2. Pedagang Menengah, pedagang yang membeli barang dagangan dengan skala

yang lebih kecil daripada pedagang besar.

3. PedagangKecil, pedagang yang membeli barang dagangan dalam skala kecil

dan menjualnya langsunng ke konsumen.

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

22

2.2.8. Teori Pendapatan Perusahaan Dagang

Menurut Yuswanto dan Hanafi (2013:182) Pendapatan Perusahaan Dagang

adalah selisih harga jual dengan harga beli. Karena kegiatan perusahaan dagang

adalah memperjualbelikan barang dagangan, maka pendapatan yang diperoleh

umumnya berasal dari hasil penjualan barang dagangan tersebut.Jika ingin

menentukan pendapatan perusahaan dagang, maka tinggal membandingkan antara

harga jual dengan harga pokok (harga beli), dimana hasilnya disebut laba kotor.

Apabila ingin mengetahui laba bersih, maka laba kotor harus dikurangi dengan

beban-beban yang dikeluarkan dalam kegiatan perdagangan selama satu periode

akuntansi.Beban-beban ini dinamakan beban usaha, yang terdiri dari beban

administrasi dan umum serta beban penjualan.Beban administrasi dan umum adalah

beban yang dikeluarkan untuk melaksanakan kegiatan dagang.

2.2.9. Teori Penjualan

Penjualan menurut Mulyadi (2008;202) adalah: “kegiatan yang dilakukan oleh

penjual dalam menjual barang atau jasa denganharapan akan memperoleh laba dari

adanya transaksi-transaksi tersebutdan penjualan dapat diartikan sebagai pengalihan

atau pemindahan hak kepemilikan atas barang atau jasa dari pihak penjual ke

pembeli”.

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

23

2.2.10.Teori Pembelian

Menurut Soemarso (2008:173) “Dalam sebuah perusahaan dagang kegiatan

pembelian meliputi pembelian aktiva produksi, pembelian barang dagang serta

pembelian barang dan jasa lain dalam rangka kegiatan usaha. Pembelian dapat

dilakukan secara kredit maupun tunai dan pada umumnya dilakukan kepada

beberapa suplier”.

2.2.11. Teori Biaya dan Beban

1 Biaya (Cost)

Menurut Bastian Bustami & Nurlela (2007:4) Biaya atau cost adalah

pengorbanan sumber ekonomis yang diukur dalam satuan uang yang telah terjadi atau

kemungkinan akan terjadi untuk mencapai tujuabiaya ini belum tertentu. Biaya ini

belum habis masa pakainya, dan digolongkan sebagai aktiva yang dimasukkan dalam

neraca.

2. Beban (Expense)

Menurut Bastian Bustami & Nurlela (2007:4) Beban atau expense adalah biaya

yang telah memberikan manfaat dan sekarang telah habis.biaya yang belum dinikmati

yang dapat memberikan manfaat d masa akan datang dikelompokkan sebagai harta.

Beban ini dimasukkan kedal;am Laba/rugi, sebagai pengurangan dari pendapatan.

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

24

Cara membedakan antara biaya dan beban dapat dicontohkan seperti:

Pembelian mesin, milai yang dikeluarkan untuk memperoleh mesin tersebut

merupakan biaya, tetapi setelah dipakai akan menimbulkan penyusuttan terhadap

mesin yang akan menjadi beban.

2.2.12. Teori Pesediaan

1. Tersedia untuk dijual dalam kegiatan usaha normal

2. Aktiva dalam proses produksi dan atau dalam perjalanan.

3. Dalam bentuk bahan atau perlengkapan (supplies) yang digunakan dalam

proses produksi atau pemberian jasa (PSAK No. 14 Tahun 2009)

Dari definisi tersebut, persediaan dapat berupa barang dagangan, produk dalam

proses produksi (produk dalam proses), produk jadi, bahan baku, bahan penolong

(pembantu), perlengkapan untuk pemberian jasa.

Persediaan yang dimiliki oleh perusahaan berbeda-beda, tergantung dari jenis

usahanya. Persediaan yang dimiliki oleh perusahaan dagang berupa barang dagangan.

Yang dimaksud dengan barang dagangan adalah barang yang dibeli untuk dijual

kembali. Persediaan barang yang dimiliki perusahaan industri berupa bahan baku,

bahan penolong, perlengkapan pabrik, produk dalam proses,produk jadi. (Dr.Erhans

anggawirya,2013:1)

Page 20: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

25

2.2.13. Definisi Sistem

Menurut mulyadi (2016:1) jka kita perhatikan dengan seksama, diri kita terdiri

dari berbagai sistem untuk mengantar kita kepada tujuan hidup kita. Sudah banyak

ahli yang berhasil mengungkapkan berbagai sistem yang bekerja dalam diri kita

(misalnya sistem kekebalan tubuh untuk menghadapi cacar dan diptheri), namun

masih banyak pula berbagau sistem yang belum dapat diungkapkan dengan teknologi

yang sekarang telah dimiliki oleh manusia (misalnya sistem sistem kekebalan tubuh

untuk menghadapi penyakit AIDS). Contoh sistem lain dalam diri kita adalah sistem

pernapasan, yang berfungsi untuk menyediakan oksigen bagi tubuh dan untuk

mengeluarkan zat asam arang yang merupakan sampah hasil pembakaran di dalam

tubuh. Sistem pernapasan terdiri dari unsur-unsur yang membentuk struktur sistem

pernapasan dan tiap-tiap unsur struktur tersebut bekerja dengan suatu pola tertentu

untuk memenuhi tujuan sistem pernapasan seperti yang telah disebutkan di atas.

Struktur pernapasan kita terdiri dari hidung, tenggorokan, paru-paru, pembuluh darah,

dan darah. Tiap-tiap unsur struktur sistem pernapasan tersebut memiliki fungsi

tertentu dan bekerja dengan proses tertentu dalam mencapai tujuan sistem

pernapasan. Sistem pernapasan merupakan salah satu sistem yang terdapat dalam

tubuh kita, yang merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar. Sistem

pernapasan ini terdiri dari berbagai unsur yang merupakan subsistem yang lebih kecil

yang membentuk sistem tersebut, sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja

setipa unsur sistem tersebut dalam mencapai tujuan sistem. Setiap sistem yang lebih

kecil, yang disebut sebagai subsistem.

Page 21: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

26

Dari uraian di atas dapat mengambil kesimpulan bahwa suatu sistem pada dasarnya

adalah sekelompok unsur yag erat berhubungan satu dengan lainnya, yang berfungsi

bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

2.2.14. Definisi Sistem Informasi

Menurut Dr. Krismiaji, M.Sc., Ak. CA.(2015:4:16) Sistem Informasi adalah

cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, dan mengolah serta

menyimpan data, dan cara-cara yang dioprganisasi untuk menyimpan, mengelola,

mengendalikan, dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah

organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Sistem infoemasi dapat

dilaksankan secara manual maupun menggunakan komputer.

Kedua pilihan ini memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Dari sisi

biaya, dalam jangka pendek sistem informasi lebih murah jika diselenggarakan secara

manual, namun cara ini tentunya akan menghasilkan informasi yang lambat dan

kurang akurat. Sebaiknya, dengan menggunakan komputer, sistem informasi dapat

menghasilkan informasi yang lebih cepat dan lebih akurat, meskipun investasi awal

(jangka pendek) lebih besar.

2.2.15. Definisi Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Lim (2013) (Dari buku Zamzami, Faiz, Nabella Duta Nusa, Ihda Arifin

Faiz. Sistem Informasi Akuntansi. 2016. Penerbit Gajah Mada University Press)

Sistem Informasi Akuntansi sebagai suatu alat yang terintegerasi di lapangan dengan

sistem informasi dan teknologi suatu perusahaan.

Page 22: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

27

Sistem Informasi Akuntansi menurut Steven A. Moscove adalah suatu komponen

organisasi yang mengumpulkan, menggolongkan mengolah, menganalisis, dan

mengkomunikasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan

kepada pihak-pihak luar (seperti inspeksi, pajak, investor, dan kreditur) dan pihak-

pihak dalam terutama manajemen.

Fungsi utama SIA adalah memproses transaksi keuangan dan nonkeuangan

yangberpengaruh langsung terhadap proses transaksi keuangan.

2.3. Tools Aplikasi

2.3.1 Teori Zahir Accounting

Menurut Yuswanto dan Hanafi (2013:01) “Zahir Accounting Merupakan

software akuntansi yang dibiat secara terpadu(integrated software).Zahir accounting

adalah program/software akuntansi keuangan yang dibuat atas dasar 5 tipe transaksi

dasar, yaitu :

1. Penjualan produk dan jasa

2. Pembelian bahan baku, barang dagangan, jasa dan aset tetap dari supplier

3. Penerimaan kas

4. Pengeluaran kas kepada supplier

5. Pengeluaran kas gaji karyawan.

Atas dasar kelima transaksi dasar tersebut, Zahir Accounting dirancang untuk

mempermudah pembukuan, dimana seluruh jurnal akuntansi dan laporan akuntansi

Page 23: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

28

dibuat secara otomatis tanpa perlu mengerti teori akuntansi yang mendalam, Zahir

juga memudahkan setiap pengguna dalam mengambil keputusan bisnis cepat dan

akurat, karena dilengkapi dengan berbagai analisa laporan keuangan perusahaan,

seperti analisa rasio, break even point analysis, grafik dan laporan lainnya. Beberapa

keunggulan Zahir dari produk lain adalah :

1. Design interface yang menarik dan mudah dipahami

2. Faktur dan Laporan dapat di edit

3. Laporan dapat diemail dan di export ke berbagai format

4. Menggunakan database client server

5. Fasilitas dan kapasitas dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan

6. Laporan dapat diklik untuk melihat detail transaksi (Audit Trail)

7. Seluruh transaksi dapat diedit dan dihapus sesuai kewenangan akses/password

8. Penyedia fasilitas laporan & analisa bisnis yang lengkap

Konsep Zahir Accounting, bahwa akuntansi keuangan adalah mudah dan

menggunakan aplikasi akuntansi keuangan adalah sebuah pengalaman yang

menyenangkan, bahkan oleh pengguna yang baru memulai mempelajari komputer

dan akuntansi. Zahir dibuat pertama kali pada tahun 1996 dengan versi 1.0 dan pada

tahun 1997, mulai dikembangkan versi 2.0 dan mulai dipasarkan pada tahun 1999.

Saat ini, Zahir sudah berada di versi 5.1

Page 24: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

29

2.3.2 Produk dan harga Zahir Accounting

Sumber: Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.2TampilanProdukZahir Accounting

1. Zahir Small Business Accounting Versi 5.1

Untuk usaha kecil yang bergerak di bidang jasa dan perdagangan, organisasi

nirlaba dan perorangan, yang memerlukan pembukuan sederhana, mengelola

uang, piutang, tagihan dan pelaporan yang lengkap namun dengan harga sangat

terjangkau.

a. General Ladger, piutang usaha, hutang usaha

b. Penjualan dan pembelian (dengan modul persediaan sederhana)

c. Pencatatan pemakaian barang dan stok opname

d. Metode rata-rata

e. Penentuan harga jual

f. Kas & Bank , rekonsiliasi bank

g. Mengelola kelebihan pembayaran

Page 25: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

30

h. Transaksi dapat diedit dan di hapus dengan fasilitas audit trail

i. Mencetak faktur pajak (sluruh faktur dapat di desain)

j. Grafik-grafik, analisa rasio, kalender, 80 + laporan

k. Laporan dapat diklik untuk menampilkan detail transaksi

l. Pencarian text pada laporan secara cepat

m. Export laporan ke Excel, PDF, HTML, dll dalam tampilan aslinya dan dapat

dikirim melalui email

n. Multi company, hak akses bertingkat (max 5 user)

o. Limitasi* : maksimum omset penjualan 100 juta, maksimum 1000 transaksi

perbulan, maksimum 1000 item barang

2. Zahir Flexy Money Versi 5.1

3. Zahir Personal Versi 5.1

4. Zahir Standar Versi 5.1

5. Zahir Enterprise Versi 5.1

6. Zahir Point Of Sale (POS) Versi 5.1

7. Zahir Accounting 6

2.3.3 Instalasi Zahir Small Business Accounting Versi 5.1

Untuk dapat menggunakan Zahir Versi 5.1 terlebih dahulu Anda harus

menginstalnya di komputer PC atau Notebook berbasis Windows (98/2000/XP/Vista).

Installer Zahir tersedia dalam paket program berupa CD atau dapat juga dengan

download versi demonya dari www.zahiraccounting.com. Cara instalasi Zahir ada 2

macam, yaitu instalasi dari CD ataupun instalasi multi user.

Page 26: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

31

1. Instalasi Dari CD

a. Tutup semua program yang terbuka.

b. Masukkan CD Installer ke Drive CD.

c. Selanjutnya akan ditampilkan form instalasi (jika form instalasi tidak

otomatis terbuka, maka jalankan program Setup secara manual melalui

Window Explorer, Klik Start>My Computer> Pilih Drive CD > jalankan

Setup.exe.

Sumber : Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.3Tampilan Program Set Up Secara Manual

d. Ikuti petunjuk yang tertera pada form instalasi, klik tombol Next untuk

melanjutkan, dan istilah nama user dana nama perusahaan, pilih opsi typical,

selanjutnya klik Next hingga tombol Finish tampil.

Setelah menjalankan program Zahir klik tombol Buka Data Sebelumnya untuk

membuka data demo, selanjutnya klik tombol Cancel jika Anda ditawarkan untuk

memasukkan password database server. Restart komputer terlebih dahulu jika Anda

gagal membuka data setelah instalasi dijalankan.

Page 27: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

32

Untuk uninstall program, klik Start>Control Panel>Add Remove Program>

Pilih Zahir > Klik Remove/Uninstall.

2. Instalasi Multi User

Instalasi multi user ini berlaku pada penggunaan jaringan LAN. Instalasi Zahir

tetap harus dilakukan di masing-masing workstation (komputer pengguna /

client) dan diperlukan satu komputer yang akan berperan sebagai server,

pastikan Firebird Database Server telah ter-install di komputer server (pilih

opsi complete pada form instalasi).

Bila komputer server akan digunakan juga untuk menjalankan Zahir, maka

Zahir harus di-install secara lengkap di komputer server, namun bila hanya

sebagai server (penyimpan data) maka cukup di-install database server saja

(pilih opsi custom pada form instalasi kemudian pilih data base server).

Catatan : Software Zahir dan Firebird Database Server telah disediakan pada

installer Zahir (dijadikan satu).

3. Menjalankan Program Zahir

Untuk menjalankan Zahir, klik tombol START> All Program>Zahir Small

Business Accounting Ver 5.1 (atau sesuai dengan edisi Zahir yang telah di-install).

Page 28: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

33

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.4 Menu Menjalankan Program Zahir

1. Modul dan Fasilitas yang ada di Zahir

Berikut ini adalah modul – modul yang ada di program Zahir Accounting

version 5.1

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.5 Fasilitas yang ada di modul Data – data

Page 29: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

34

Beberapa fasilitas yang ada di dalam modul Data – data antara lain :

a. Data Nama dan Alamat

Digunakan untuk mencatat data pelanggan, supplier/pemasok, karyawan dan

rekan usaha. Data alamat dapat ditampilkan melalui menu data – data > data

nama dan alamat. Kilk tombol administrasi data untuk membuat, mengedit

dan menghapus data alamat.

b. Data Rekening

Data rekening perkiraan, dapat ditampilkan melalui menu data – data > data

rekening > data rekening. Di zahir, selain rekening tabungan di bank, telah

disiapkan berbagai rekening lain untuk menyimpan harta perusahaan seperti

nilai persediaan dan piutang.

c. Data Produk

Data prodak (kelompok barang) adalah fasilitas untuk membuat

pengelompokan persediaan berdasarkan kebutuhan dan sistem

persediaan.zahir telah menyediakan tiga kelompok standar dengan nama

produk 1, produk 2, dan produk 3. Untuk mempermudah mengedit dari

ketiga kelompok barang itu sesuai nama kelompok barang yang digunakan.

Untuk membuat data nama dan alamat baru klik data – data > klik data nama

dan alamat > selanjutnya klik tombol baru.

Page 30: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

35

d. Satuan Pengukur

Satuan pengukur digunakan jika anda memiliki persediaan dengan multi

satuan. Untuk membuat daftar satuan klik data – data > data lain – lainnya >

satuan pengukur.

e. Data Proyek

Proyek (job) adalah fasilitas penting dan utama untuk perusahaan yang

mempunyai proyek dan mengontrol proytek yang dijalankannya, sehingga

memudahkan perusahaan mengetahui aktifitas perbandingan proyek dan

membuat anggaran dan realisasi proyek. Laba rugi proyek dan lain

sebagainya. Data proyek dapat dibuat melalui menu dta – data > data proyek.

Jika akan membuat baru maka klik tombol baru.

f. Data Harta Tetap

Asilitas harta tetap (Fixed Asset) disediakan untuk mengelola harta tetap

yang dimiliki perusahaan dan membuat menghitung beban penyusutan

perbulan, akumulasi beban dan nilai buku, sehingga anda tidak perlu lagi

membuat jurnal manual akumulasi beban penyusutan untuk tiap harta tetap

yang anda miliki.Buatlah kelompok harta tetap terlebih dahulu melalui menu

data – data > kelompok harta tetap> kemudian klik tombol baru.

Page 31: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

36

g. Data Pajak

Disediakan bila perusahaan menggunakan multi pajak dalam transaksi –

transaksinya. Hal ini penting karena bias saja dalam transaksi

penjualan/pembelian, bukan hanya PPN yang dikenakan pada transaksi itu,

tapi juga pajak barang mewah dan lainnya, untuk membuat data pajak klik

data – data > pajak > data pajak.

h. Data Mata Uang

Mata uang asing adalah daftar mata uang yang disediakan oleh zahir, untuk

memudahkan transkasi dan kontrol keuangan. Untuk membuat mata uang

baru klik data – data > mata uang > data mata uang.Setelah itu klik tombol

baru.

2. Modul Buku Besar

Modul buku besar ini digunakna untuk melakukan transaksi jurnal umum,

membuat daftar akun, dan membuka buku besar per akun.Untuk

menampilkannya klik Buku Besar.

Page 32: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

37

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.6 Fasilitas yang ada di Buku Besar

Beberapa fasilitas yang ada di Buku Besar antara lain :

a. Data Rekening Perkiraan

Digunakan untuk menampilkan data rekening perusahaan, untuk membuat,

mengedit dan menghapus data rekening.

b. Transaksi Jurnal Umum

Jurnal umum adalah transaksi manual debet kredit dalam akuntansi, yang

merupakan akar sesungguhnya dari proses keuangan (akuntansi) hanya saja

pada modul–modul lain seperti penjualan, pembelian, persediaan dan

lainnya. Jurnal–jurnal tersebut terbentuk secara otomatis. Transaksi jurnal

umum dapat dilakukan melalui buku besar.Klik buku besar > jurnal umum.

c. Buku Besar

Buku besar adalah suatu catatan aktivitas transaksi keuangan yang terjadi

pada setiap akun yang dapat digunakan untuk memudahkan pengawasan dan

Page 33: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

38

pengontrolan terhadap aktivitas transaksi akun – akun perkiraan.Untuk

membuka buku besar dapat dilakukan melalui klik menu buku besar.

d. Daftar Transaksi Jurnal

Transaksi jurnal umum dapat dilakukan melalui menu buku besar > jurnal

umum.

3. Modul Penjualan

Penjualan adalah transaksi dimana ada penjualan barang atau jasa untuk

pelanggan.Transaksi ini digunakan oleh perusahaan sebagai pendapatannya,

tansaksi ini dapat dilakukan dengan tunai ataupun piutang.Untuk

menampilkannya klik Penjualan.

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.7 Fasilitas yang ada di modul penjualan

Page 34: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

39

Beberapa fasilitas yang ada di modul penjualan antara lain:

a. Sales Order

Sales order digunakan untuk transaksi order penjualan atas barang/jasa untuk

pelanggan berdasarkan penawaran harga yang telah disepakati. Transaksi ini

juga dapat diinput tanpa melibatkan transaksi penawaran harga. Untuk

menginput transaksi sales order, klik penjualan > sales order.

b. Pengiriman Barang (Invoicing)

Pengiriman barang (Invoicing) adalah fasilitas transaksi yang digunakan

untuk mengimput dan menjurnal barang/jasa yang dikirim atau yang dijual

kepada pelanggan berdasarkan sales order yang sudah di kirim sebelumnya.

Transaksi ini juga dapat dilakukan secara tunai (cash) maupun kredit

(piutang).Untuk menginput transaksi pengiriman barang klik penjualan >

pengiriman barang (invoicing).

c. Retur Penjualan

Transaksi retur penjualan digunakan untuk mengimpt transaksi penerimaan

atas barang/jasa yang dikembalikan karena suatu sebab tertentu.Untuk

mengimput transaksi retur penjualan klik penjualan > input transaksi > retur

penjualan.

d. Daftar Piutang Usaha

Daftar piutang usaha dizahir terbentuk secara otomatis pada transaksi

pengiriman barang (penjualan barang/jasa) dengan pembayaran secara kredit

(piutang).

Page 35: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

40

e. Pembayaran Piutang Usaha

Pembayaran piutang usaha adalah pembayan terjadi karena adanya penjualan

secara kredit.Untuk menginput transaksi ini klik penjualan > Pembayaran

Piutang Usaha.

f. Pengembalian Kelebihan (Kredit)

Untuk mengiput transaksi ini klik penjualan > pengembalian kelebihan

(kredit).

4. Modul Pembelian

Pembelian adalah transaksi dimana penerimaan barang atau jasa dari

supplier/vendor, transaksi ini banyak digunakan perusahaan.Transaksi

pembelian dapat dilakukan dengan tunai ataupun hutang.Untuk

menampilkannya klik pembelian.

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.8 Fasilitas yang ada pada modul pembelian

Page 36: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

41

Beberapa fasilitas yang ada pada modul pembelian :

a. Purchases Order

Purchase Order adalah form untuk menginput order pembelian. Anda dapat

menampilkan form ini melalui menu pembelian.

b. Penerimaan Barang (invoicing)

Digunakan untuk mengimput transaksi penerimaan barang/pembelian.

Transaksi pembelian ini secara otomatis akan membuat jurnalakuntansi

menambah kartu stok dan memperupdate kartu hutang.

c. Retur Pembelian

Formuli yang serupa dengan transaksi pembelian/penerimaan bararang per

supplier , namun hasil akhirnya adalah kebalikan dari pembelian, yaitu

barang akan dikeluarkan dari kartu stok, hutang kepada supplier berkurang.

d. Daftar Hutang Usaha

Melalui daftar hutang usaha, dapat menampilkan saldo hutang dagang per

supplier/pemasok berdasarkan umur hutang baik secara total ataupun per

transaksi.

e. Pembayaran Hutang

Untuk mengimput transaksi pembayaran hutang, cukup memilih nama

supplier yang akan menerima pembayaran, kemudian pilih nomor

faktur/invoice mana yang akan dibayar, mengisi diskon pembayaran dan

denda keterlambatan jika ada.

f. Penerimaan kembali (Debet)

Untuk mengimput transaksi kelebihan pembayaran/pembelian yang lainnya.

Page 37: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

42

5. Modul Kas dan Bank

Kas dan bank digunakan untuk transaksi yang terkait dengan rekening kas atau

ban, seperti transfer anar rekening kas atau bank, kas atau bank masuk, kas atau

bank keluar. Untuk kas keluar adalah transaksi diluar pengimputan penerimaan

pembayaran piutang maupun pengeluaran hutang.Unuk menampilkannya klik

Kas dan Bank.

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.9 Fasilitas yang ada pada modul kas dan bank

Beberapa fasilitas yang ada pada modul Kas dan Bank :

a. Transfer Kas

Transfer kas bukan merupakan jurnal khusus, melainkan hanya sebagai alat

bantu untuk melakukan pemindahan uang dari kas atau kas lain atau ke bank

tertentu, begitu juga sebaliknya. Untuk membuat transaksi transfer kas, klik

menu kas dan bank > input transaksi > transfer kas.

Page 38: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

43

b. Kas Masuk

Jurnal kas masuk digunakan untuk mengimput transaksi penerimaan kas

uang yang dialokasikan ke kas/bank untuk membuat transaksi kas masuk,

klik menu kas dan bank > input transaksi > kas masuk.

c. Kas Keluar

Jurnal kas keluar digunakan untuk mengimput transaksi pengeluaran yang

berasal dari kas/bank. Misalnya, transaksi pembayaran gaji yang dikeluarkan

dari bank, pembayaran biaya listrik, telepon , air dan lainnya tiap bulan,

embayaran kewajiban pajak, pembayaran hasil penjulan persediaan

kosinyasi ke supplier/pemasok dan lainnya.

d. Rekonsiliasi Bank

Digunakan untuk mencocokan saldo rekening di bank dengan pencatatan

keuangan bank yang harus sama di zahir accounting. Biasanya rekonsiliasi

dilakukan sekali dalam satu bulan setelah menerima rekening Koran dari

bank yang bersangkutan.Rekonsiliasi bank dapat dilakukan melalui menu

kas dan bank > input transaksi > rekonsiliasi bank.

6. Modul Persediaan

Prosees persediaan juga terkait dengan penerimaan barang yang ada di modul

penjualan. Setiap ada penjualan yang menyebabkan barang keluar, secara

otomatis akan membentuk jurnal penyesuaian persediaan berdasarkan metode

yang digunakan.

Page 39: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

44

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.10 Fasilitas yang ada pada modul persediaan

Beberapa fasilitas yang ada pada modul persediaan :

a. Pemakaian/penyesuaian barang

Digunakan untuk melakukan transaksi pengurangan dan penambahan barang

karena suatu keperluan. Misalnya, suatu barang digudang telah digunakan

untuk produksi suatu proyek, digunakan untuk promosi, atau berkurang

karena hal lainnya, maka dapat melakukan penyesuaian persediaan dengan

mengurangi persediaan yang digunakan untuk promosi dan lainnya.

b. Pemindahan barang

Berguna untuk transaksi produksi dimana dalam suatu kejadiaan dihasilkan

satu atau beberapa produk baru yang memerlukan beberapa bahan baku dan

pembantu.

Page 40: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

45

c. Stock opname

Berguna untuk menyamakan jumlah barang yang tercatat dizahir dengan

yang ada digudang secara fisik, yang umumnya sering terapat perbedaan

akibat barang hilang atau rusak. Fasilitas ini biasanya digunakan di akhir

periode misalnya di akhir bulan.

d. Perakitan

Digunakan untuk mempercepat proses input transaksi pemindahan barang,

yaitu zahir yang akan secara otomatis menginput transaksi pemindahan

barang berdasarkan formula yang ditentukan dimasing – masing barang hasil

produksi.

7. Modul Laporan

Modul laporan digunakan untuk melihat semua laporan hasil penginputan di

modul – modul sebelumnya. Untuk menampilkan laporan, klik menu laporan.

Page 41: BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sejarah Perkembangan Akuntansi · Kode dan nama akun yang terdapat didalam daftar merupakan kode dan nama akun yang akan digunakan oleh perusahaan untuk

46

Sumber :Panduan Penggunaan Software Zahir Accounting

Gambar II.11 Fasilitas yang ada pada modul laporan

.