Upload
hoangcong
View
228
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Makalah yang kami sajikan ini mengupas hal-hal yang berhubungan dengan teknologi informasi baik yang berkanaan dengan device, sistem sampai keuntungan dan kekurangan yang ada pada bagian teknologi informasi.
Kurang tahunya masyarakat tentang perkembangan teknologi informasi, menghambat mereka dalam kemajuan teknologi yang selalu memberikan kemudahan. Oleh Karena itu jika makalah ini dapat menyampaikan informasi kepada kita semua dan para mahasiswa jurusan computer yang membaca makalah ini khususnya tentang device dan system teknologi informasi.
Dalam makalah ini penyusun tidak berharap banyak akan dapat memuaskan yang membaca makalah ini dalam memperoleh informasi mengenai hal-hal yang ada dalam makalah itu sendiri.
1.2. Rumusan Masalah
1. Definisi teknologi informasi
2. Contoh-contoh teknologi informasi
3. Ruang lingkup teknologi informasi
4. Peranan teknologi informasi
5. Kecenderungan teknologi informasi terhadap suatu informasi
6. Perkembangan system teknologi informasi
7. Peran system teknologi informasi dalam organisasi
BAB II
PEMBAHASAN
TEKNOLOGI INFORMASI
Teknologi informasi ( information technology ( IS ) mulai dipopulerkan diakhir decade 70-an. Pada waktu sebelumnya yang terkenal adalah pengolahan data elektronis atau PDE ( Electornik data prosesing ).
2.1. Definisi Teknologi Informasi
Istilah teknologi informasi masih sering rancu dengan istilah system informasi. Yang mana
teknologi informasi hanya untuk menjabarkan sekumpulan system informasi, pemakai dan manajemen
( di ulas oleh turban, cuclean dan wethere, 1999 ). Pendapat ini menggambarkan tentang teknologi
informasi harus spesifik, bila kita didasarkan kepada pendapat yang dikemukakan oleh after, bahwa
teknologi informasi hanyalah sebagaian dari system teknologi.
Untuk lebih jelas mengenai definisi teknologi informasi, mari kita perhatikan definisi
teknologi informasi menurut para ahli sebagai berikut:
v Oxford ( 1995 )
“ Teknologi Informasi adalah studi atau penggunaan peralatan elektronika, terutama computer
untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata, bilangan
dan gambarr”.
v After ( 1992 )
“ Teknologi Informasi mencakup perangkat keras dan perangkat lunak untuk melaksanakan
satu atau sejumlah tugas pemrosesan data seperti menangkap, mentranmisikan, menyimpan,
mengambil, memanipulasi atau menampilkan data”.
v Martin ( 1999 )
“ Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi kompuer yang digunakan untuk
memproses dan menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk
mengirimkan informasi”.
v Lucas ( 2000 )
“ Teknologi Informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memproses dan
mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis
2.2. Contoh-Contoh Teknologi Informasi
• MikrokomputerMikrokomputer atau Komputer adalah Di Dalam dunia yang makin modern , kata komputer bukanlah
suatu hal yang asing di telinga, bahkan terlalu sering kita mendengar kata komputer. Namun tidak
sedikit orang pun yang mengerti akan arti definisi computer itu sendiri. Padahal pada aplikasinya di
kehidupan sehari-hari sangatlah banyak, contohnya mobile phone ( handphone), PDA, notebook /
laptop, dan lain-lain.
Namun menurut ilmu yan telah saya dapat, ada beberapa definisi dari komputer. Yaitu sebagai berikut:
- Menurut Hamacher, “Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat
menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di
memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi”.
- Menurut Blissmer, ”Komputer adalah alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas,
yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan intruksi yang diberikan, dan hasil
pengolahannya serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
- Fuori berpendapat bahwa,” Komputer adalah pemroses data yang dapat melakukan perhitungan
besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmatika dan operasi logika, tanpa campur tangan manusia.”
Jadi dapat disimpulkan bahwa KOMPUTER adalah seperangkat alat elektronik yang terdiri atas peralatan input , alat yang mengolah input, dan peralatan output yang memberi informasi, serta bekerja secara otomatis.
Atau Mikrokomputer adalah nama lain dari PC ( personal computer ) atau computer pribadi,
dan yang ini sering kita lihat dalam perumahan atau perkantoran.
Adapun contoh dari mikrokmputer itu sendiri adalah :
v Desktop adalah jenis mikrokomputer yang berukuran besar yang umumnya
digunakan pada rumah dan kantor.
v Laptop adalah komputer bergerak yang berukuran relatif kecil dan ringan, beratnya berkisar dari 1-6 kg, tergantung ukuran, bahan, dan spesifikasi laptop tersebut.
Sebagai komputer pribadi, laptop memiliki fungsi yang sama dengan komputer destop
(desktop computers) pada umumnya. Komponen yang terdapat di dalamnya sama persis
dengan komponen pada destop, hanya saja ukurannya diperkecil, dijadikan lebih ringan,
lebih tidak panas, dan lebih hemat daya. Komputer jinjing kebanyakan menggunakan
layar LCD (Liquid Crystal Display) berukuran 10 inci hingga 17 inci tergantung dari
Gambar 1. Computer Desktop
ukuran laptop itu sendiri. Selain itu, papan ketik yang terdapat pada laptop juga kadang-
kadang dilengkapi dengan papan sentuh yang berfungsi sebagai "pengganti" tetikus.
Papan ketik dan tetikus tambahan dapat dipasang melalui soket USB maupun PS/2 jika
tersedia.
v Notebook ( mini laptop ) sejenis laptop, hanya ukurannya lebih kecil.
v
Palmtop atau disebut juga band held PC ( PC genggam ) adalah computer berukuran sedikit lebih besar daripada kalkulator, sehingga dapat diletakkan diatas tangan. Atau Palmtop adalah komputer yang bisa digenggam. Ukurannya sangat kecil jika dibandingkan dengan komputer lainnya. Komputer jenis ini juga sering disebut dengan handheld computer, Karena bisa digenggam tangan.
Gambar 2. Laptop
Gambar 3. Notebook
v PDA ( Personal Digital Assistant ) Personal Digital Assistant disingkat PDA adalah sebuah alat elektronik yang berbasis
komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana. PDA banyak digunakan
sebagai pengorganisir pribadi pada awalnya, tetapi karena perkembangannya, kemudian
bertambah banyak fungsi kegunaannya, seperti kalkulator, penunjuk jam dan waktu,
permainan komputer, pengakses internet, penerima dan pengirim surat elektronik (e-mail),
penerima radio, perekam video, dan pencatat memo. Selain dari itu dengan PDA
(komputer saku) ini, kita dapat menggunakan buku alamat dan menyimpan alamat,
membaca buku-e, menggunakan GPS dan masih banyak lagi fungsi yang lain. Bahkan
versi PDA yang lebih canggih dapat digunakan sebagai telepon genggam, akses internet,
intranet, atau extranet lewat Wi-Fi atau Jaringan Wireless. Salah satu ciri khas PDA yang
paling utama adalah fasilitas layar sentuh.
Gambar 5. PDA ( Personal Digital Assistant )
Gambar 4. Palmtop
• Computer MainframeMainframe merupakan jenis computer yang digunakan pada perusahaan-perusahaan berskala besar untuk menangani pemrosesan data dengan volume yang sangat besar. Perusahaan computer mainframe adalah IBM, Fujitsu, dan knisys.
Atau dapat kita definisikan bahwa Mainframe adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada kelas tertinggi dari komputer yang terdiri dari komputer-komputer yang mampu melakukan banyak tugas komputasi yang rumit dalam waktu yang singkat. Mainframe umumnya digunakan oleh banyak pengguna yang terkoneksi dengan menggunakan terminal.
Mainframe yang memiliki kekuatan pemrosesan paling kuat dinamakan superkomputer, mampu melakukan banyak komputasi yang rumit yang memerlukan waktu lama dan umumnya digunakan dalam riset para ilmuwan, untuk pemrosesan data perusahaan atau untuk keperluan militer.
• Pembaca Bar Code
Pembaca barcode adalah alat pembaca barcode yang lazim dijumpai di supermarket. Saat ini
barcode scanner telah banyak dipakai khususnya di bidang retail, seperti toko dan minimarket.
Adapun yang dinamakan dengan bar code itu sendiri adalah deretan garis tegak dengan ketebalan yang bermacam-macam dan biasa dijumpai melekat pada produk-produk dipasar swalayan atau pada buku-buku cetakan. Salah satu fungsi barcode adalah untuk mengidentifikasi sebuah barang ke dalam database. Dengan demikian maka kita dapat menampilkan data sebuah barang hanya dengan menuliskan kode atau menggunakan scaner barcode saja. Berikut adalah sebuah script PHP yang dapat Anda gunakan untuk membuat barcode tersebut.
Gambar 6. Computer Mainframe
Gambar 8. Barcode
• Perangkat Lunak Lembar Kerja ( Spread Sheet )
Spread sheet adalah program serbaguna untuk mengelola data dalam bentuk table dan dapat
melakukan perhitungan secara dinamis terhadap data.
Selain contoh diatas masih banyak contoh lain yang merupakan contoh dari teknologi
informasi dengan bertambahnya tahun dan perkembangan teknologi, maka akan semakin banyak pula
bentuk dari teknologi informasi.
2.3 Ruang Lingkup Teknologi Informasi
Haag dan kawan-kawan ( 2000 ) membagi teknologi informasi menjadi 6 kelompok yaitu ;
ü Teknologi Masukan ( Input Technology )
segala perangkat yang digunakan untuk menangkap data atau informasi dari sumber asalnya.
Contohnya
• barcode scanner adalah alat pembaca barcode yang lazim dijumpai di supermarket.
Gambar 7. Pembaca Barcode
• Papan ketik (bahasa Inggris: keyboard) atau kibor adalah peranti untuk mengetik atau memasukkan huruf, angka, atau simbol tertentu ke perangkat lunak atau sistem operasi yang dijalankan oleh komputer.
ü Teknologi Keluaran ( Output Technology )
Segala perangkat yang digunakan untuk menampilkan hasil dari proses data atau informasi.
Dalam teknologi keluaran dibagi menjadi dua macam, yaitu:
Ø Teknologi keluaran berupa softcopy contohnya adalah apabila orang menginginkan
hasil informasinya ditampilkan dalam monitor. Dalam hal ini yang merupakan contoh dari teknologi
informasinya adalah monitor.
o Monitor adalah suatu tipe data abstrak yang dapat mengatur
aktivitas serta penggunaan resource oleh beberapa thread. Ide monitor pertama
kali diperkenalkan oleh C.A.R Hoare dan Per Brinch-Hansen pada awal 1970-an.
Gambar 9. Keyboard
Gambar 10. Monitor
Ø Yang kedua berupa hardcopy, contohnya adalah apabila seseorang menginginkan
hasil dari informasi dicetak dalam kertas. Adapun jenis teknologi keluarannya adalah berupa printer.
o Printer atau pencetak adalah alat yang menampilkan data dalam
bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer
biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas
dari tray. Tray ialah tempat menaruh kertas
ü Teknologi Perangkat Lunak ( Software Technology )
Untuk membangun suatu informasi diperlukan perangkat lunak atau sering disebut juga
program. Program adalah sekumpulan intruksi yang digunakan untuk mengendalikan perangkat keras
computer.
ü Teknologi Penyimpanan ( Storage Technology )
Teknologi penyimpanan adalah menyangkut segala peralatan yang digunakan untuk
menyimpan data. Contoh media untuk menyimpan data adalah tape, harddisk, disket, flashdisk, dan zip
disk.
Gambar 11. Printer
• Zip disk adalah disk berlapis magnetik berkualitas tinggi yang memiliki
kapasitas sebesar 100, 250 bahkan 750 megabyte. Untuk ukuran 100 megabyte saja,
kapasitasnya telah melampaui 70 kali kapasitas disket biasa.
• Cakram keras (Inggris: harddisk atau harddisk drive disingkat HDD atau
hard drive disingkat HD) adalah sebuah komponen
perangkat keras yang menyimpan data sekunder
dan berisi piringan magnetis. Cakram keras
diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold
Johnson di tahun 1956. Cakram keras pertama
tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya
mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB.
ü Teknologi Telekomunikasi ( Telecommunication Technology )
Adalah suatu teknologi informasi yang memungkinkan hubungan jarak jauh. Contohnya
adalah internet dan ATM ( Anjungan Tunai Mandiri )
Gambar 12. ZipDisk
Gambar 13. Harddisk
Gambar 14. Disket
ü Mesin Pemroses ( Processing Machine ) / CPU ( Central Processing Unit )
bagian teknologi informasi ini adalah bagian yang sangat penting dalam teknologi informasi
yang berfungsi untuk mengingat data atau program ( berupa komponen memori ) dan mengeksekusi
program ( berupa komponen CPU ).
Gambar 15. ATM ( Anjungan Tunai Mandiri )
Gambar 16. CPU ( Central Processing Unit )
2.4 Peranan Teknologi Informasi
teknologi informasi sangat berperan yang begitu besar pada aktivitas manusia, yaitu contohnya
adalah teknologi informasi menjadi fasilitator utama bagi ekgiatan-kegiatan bisnis, memberikan
perubahan-perubahan yang mendasar pada struktur operasi di manajemen organisasi, dan memberikan
kemudahan, contohnya : pengambilan uang melalui ATM, transfers uang melalui fasilitas E-banking
dan lain-lain.
Secara garis besar, dapat dikatakan bahwa;
§ Teknologi informasi menggantikan peran manusia, dimana teknologi informasi melakukan otomatisasi terhadap suatu tugas atau proses.
§ Teknologi memperkuat peran manusia , yakni dengan menyajikan informasi terhadap suatu tugas atau proses.
§ Teknologi informasi berperan dalam restrukturisasi terhadap peran manusia.
O’conner dan Galvin ( 1997 ) yang menyoroti penerapan teknologi informasi untuk keperluan
pemasaran, mengemukakan beberapa alasan penggunaan teknologi informasi, antara lain adalah
sebagai berikut;
§ Secara signifikan meningkatkan pilihan-pilihan yang tersedia bagi perusahaan dan
memegang peranan penting dalam implementasi yang efektif terhadap setiap elemen strategi
pemasaran.
§ Mempengaruhi proses pengembangan strategi pemasaran karena teknologi
informasi memberikan lebih banyak informasi ke manajer melalui pemakaian system pengambilan
pengambilan keputusan ( decision support system / DSS ).
§ Teknologi informasi memiliki kemampuan untuk mengintegrasikan berbagai
bagian yang berada dalam organisasi dan menyediakan banyak informasi ke manajer.
§ Teknologi informasi juga mempengaruhi antar muka organisasi dengan lingkungan
seperti pelanggan dan pemasok.
O’Brien ( 1996 ) memberikan suatu gambaran tentang bagaimana teknologi informasi dapat
membantu penataan ulang proses bisnis.
Contoh pengaruh teknoelogi informasi dalam berbagai level bisnis kita memperhatikan pada
gambar di bawah ini.
Inisiatif teknologi
informasiProses yang berubah Manfaat bisnis
Individual System laptop Kunjunan wiraniaga Penjualan
Kerja TIM Basis data prodduk Distribusi produkKepuasan pelanggan
Meningkat
Unit BisnisSystem manajemen
produksi
Komunikasi
Saluran
Posisi kompetitif
meningkat
Tabel 1. Pengaruh teknologi di berbagai level bisnis.
Teknologi informasikan sering dikatakan dapat digunakan untuk membentuk strategi. Untuk
menuju keunggulan yang competitive ( O’Brien. 1996) antara lain :
ü Strategi biaya, meminimalisir biaya atau memberikan harga yang lebih murah
terhadap pelanggan, menurunkan biaya dari pemasok atau meningkatkan biaya pesaing untuk tetap
bertahan di industri.
ü Strategi diferensial, mengembangkan cara-cara untuk membedakan produk atau jasa
yang dihasilkan perusahaan terhadap pesaing, sehingga pelanggan menggunakan produk atau jasa,
karena adanya manfaat atau fitur yang unik.
ü Strategi inovasi, memperkenalkan produk atau jasa yang unik. Atau membuat
perubahan yang radikal dalam proses bisnis yang menyebabkan perubahan-perubahan yang mendasar
dalam pengelolaan bisnis.
ü Strategi pertumbuhan, mengembangkan kapasitas produksi secara signifikan,
melakukan ekspansi kedalam pemasaran global, melakukan diverisifikasi produk atau jasa baru, atau
mengintegrasikan ke dalam produk atau jasa yang terumit.
ü Strategi analisa membentuk hubungan dengan aliansi bisnis yag baru dengan
pelanggan, pemasok, pesaing, konsultan dan lain-lain.
2.5 Kecenderungan Teknologi Informasi Terhadap Suatu Informasi
After ( 1992 ) mengemukakan berbagai kecenderungan teknologi yang berkaitan dengan
system informasi, ada banyak sisi yang mengakhiri perhubungan dengan cepat, tapi ada juga yang
masih tertinggal seperti yang ada dibawah ini:
Kecenderungan teknologi informasi terhadap system informasi:
o Peningkatan kecepatan dan kapasitas komponen elektronik.
o Ketersedian informasi dalam bentuk digital semakin banyak.
o Portabilitas peralatan-peralatan elektronik semakin meningkat.
o Konektivitas meningkat.
o Kemudahan pemakaian meningkat
o Ketidakmampuan mengotomasikan logika masih berlanjut.
2.6 Perkembangan System Teknologi Informasi
Perkembangan system teknologi informasi dimulai pada tahun 1964 yaitu pada saat IBM
memperkenalkan MT / MS ( Magnetic Type / Selectric Type ). Writer, yaitu media elektronik yang
dapat merekamkna ke pita magnetic.
Tahun ini merupakan awal dari aplikasi pengolahan kata ( word processing ) yang masih
sederhana dibandingkan dengan pengolahan kata masa sekarang.
Perkembangan selanjutnya adalah teknologi informasi tidak lepas dari perkembangan system
computer. Kompuer yang pertama selesai dibuat tahun 1946 yaitu ENIAC ( Elektronik Numerik
integrator and computer ), pada era ini aplikasi yang digunakan adalah aplikasi teknik, karena pada
waktu itu computer digunakan sebagai alat untuk menghitung.
Pada tahun selanjutnya yaitu 1964 IBM memperkenalkan computer IBM S 360, dengan
adanya itu akan dijadikan sebagai aplikasi bisnis , yang mana aplikasi bisnis masih merupakan aplikasi
untuk system pengolahan transaksi pada tahun itu.
Setelah perkemmbangan itu, sekitar diawal tahun 1970-an, teknologi mulai digunakan untuk
proses produksi. Penerapan teknilogi ini dip roses produksi disebut dengan system pengendali proses
( SPP ) atau Process Control System ( PCS ). Yang termasuk kedalam PCS adalah CAM ( Computer
Aided Manufacturing ) dan CIM ( Computer Integrated Manufacturing).
Aplikasi lain yang dikenal tahun 1980-an adalah komponen system pakar / ES ( Expert Sistem
) berbeda dengan DSS ( Decision Support System ) yang hanya mengandalkan basis data yang ada,
sedangkan system pakar mengandalkan basis pengetahuan ( knowledge base ))
Bersamaan dengan perkembangan DSS dan ES, awal tahun 1980 juga diwarnai dengan
perkembangan system otomatisasi kantor ( SOK ), SOK memberikan fasilitas pengolahan kata,
pengolahan dokumen, penjadwalan dan lain-lain.
Setelah adanya perkembangan yang begitu signifikan, maka pada tahun 1990-an, ada aplikasi
atau system yang disebut dengan system informasi eksekusi ( SIE ) atau Executive Information system
( EIS ), pada pertengahan tahun 1990-an juga mulai digunakan Goegraphic Informasi Sistem ( GIS ),
GIS merupakan system teknologi informasi apapun baik itu SIM atau DSS yang menggunakan
tampilan peta geografis.
Perkembangan teknologi informasi adalah dengan dikembangkannya jaringan saraf ( Neural )
buatan Artificial Neurall Network ( ANN ).
2.7 Peran System Teknologi Informasi Didalam Organisasi
System teknologo informasi memberikan lima utama dalam organisasi, yaitu untuk
meningkatkan (1) efisiensi, (2) efektivitas, (3) komunikasi, (4) kolaborasi, (5) kompetitif.
1. Efisiensi
Pada awalnya system teknologi informasi digunakan untuk pengolahan transaksi ( TPS ).
Tujuan dari TPS adalah menggantikan pengolahan transaksi oleh manusia dengan transaksi system
teknologi informasi. System teknologi yang berorientasi pada TPS saja berperan untuk meningkatkan
efisiensi. Selain TPS yang perannnya sebagai efisiensi adalah PCS ( Proses Control System ).
2. Efektivitas
Untuk meningkatkan efektivitas dapat dicapai dengan SIM ( System Informasi Manajemen ),
DSS ( Decision Support System ), GSS ( Group Support System ), GIS ( Geographic Information
Sistem ), ES ( Expert System ), EIS ( Executive Information System ), dan ANN ( Artificial Neural
Network ). Teknologi ini memberikan informasi kepada manajer didalam organisasi untuk mengambil
suatu keputusan dengan efektif. Lebih efektif karena pengambilan keputusan didasarkan dengan
informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan.
3. Komunikasi dan Kolaborasi
Suatu system teknologi informasi untuk komunikatif dan kolaboratif dapat dicapai dengan
menerapkan OAS ( Office Automation System ), yang mengintegrasikan antara manajer dengan
pengguna secara elektronik.
4. Kompetitif
System teknologi informasi adalah untuk meningkatkan daya kompetitif. Peran ini dapat
dicapai dengan menggunakan SIS ( Strategic Information System).
System teknologi informasi dan perannya dapat kita gambarkan sebagai berikut
Sistem teknologi informasi Peran
Ø TPS ( Transaksi Processing System ) merupakan aplikasi yang digunakan untuk
merekam data aplikasi bisnis ke dalam basis data ( data base ) yang selanjutnya akan menghasilkan
laporan-laporan operasi bisnis.
Ø PCS ( Process Control System ) merupakan jenis aplikasi yang menggantikan
manusia dengan teknologi dip roses transaksi.
Ø SIM ( Sistem Informasi Manajemen ) adalah system teknologi informasi untuk
mendukung pengambilan keputusan mereka.
Ø DSS ( Decision Support System ) adalah system interaktif dan ad-hoc untuk
mendukung keputusan setengah terstruktur ( semi structured decision ) manajer tingkat menengah.
Ø GSS ( group support System ) merupakan DSS yang digunakan untuk pengambilan
keputusan secara team yang dipercaya akan menghasilkan keputusan yang lebih baik.
Ø GIS ( Geographic Information System ) adalah system teknologi informasi apapun
baik itu SIM atau DSS yang menggunakan tampilan pada Geographic.
Ø ES ( Expert System ) merupakan system yang mengandalkan basis pengetahuan
( Knowledge Base ) yang harus diisi dari seorang pelajar.
Ø EIS ( Executive Information System ) merupakan system yang diperlukan oleh
eksekutif puncak, karena persaingan bisnis yang kebih tajam dan menuntut. Eksekutif didukung oleh
Koloborasi
Komunikasi
Efektifitas
Efisiensi
Kompetisi
system teknologi informasi yang interaktif.
Ø ANN ( Artificial Neural Network ) adalah system teknologi informasi yang
mencoba meniru kerja dari jaringan saraf otak.
Ø OAS ( Office Automatic System ) merupakn system yang memberikan fasilitas
pengolahan kata, pengolah dokumen, penjadwalan, komunikasi dan koloborasi antar manajer didalam
organisasi melalui jaringan internet.
Ø SIS ( System Informasi Strategic ) adalah system-sistem teknologi informasi yang
dimaksudkan untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Yang mana system ini adalah sebagai system-
sistem teknologi informasi apapun dari tingkat manapun didalam organisasi yang dapat memberikan
keuntungan karakteris.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat kita simpulkan bahwa teknologi merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia. yang mana dengan teknologi informasi ini memberikan kemudahan bagi manusia dalam melakukan berbagai hal.
Dengan adanya device dan sistem ini, akan memungkinkan teknologi informasi lebih berkembang baik secara device maupun sistem. sehingga akan lebih memberikan kemudahan bagi manusia atau pemakai teknlogi dalam proses informasi.
perkembangan teknologi yang telah menggantikan peran manusia lama kelamaan akan menghilangkan peradaban manusia. dari peradaban manusia kuno ke peradaban yanng lebih modern dan canggih.
merupakan PR bagi manusia untuk bagaimana mempertahankan peradaban di perkembangan teknologi yang semakin tahun kian melesat.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto H.M.”Sistem Informasi”.Yogyakarta:AndiOffset.2005
www.wikipedia.com/wiki/komputer
www.wikipedia.com/wiki/cpu
www.wikipedia.com/wiki/pda
www.wikipedia.com/wiki/notebook
www.wikipedia.com/wiki/barcode
www.wikipedia.com/wiki/scanner
www.wikipedia.com/wiki/harddisk
www.wikipedia.com/wiki/zip_disk
www.wikipedia.com/wiki/printer