Upload
haminh
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Seting Penelitian
3.1.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Klari yang beralamat di
Jalan Raya Kosambi-Curug, Desa Cimahi Kecamatan Klari Kabupaten Karawang.
SMK Negeri 1 Klari merupakan Unit Sekolah Baru (USB) yang telah ditetapkan
oleh Bapak Bupati Karawang pada tahun 2011 (Keputusan Bupati Karawang
No.421.3/Kep.543-Huk/2011, tanggal 10 Mei 2011).
USB SMK Negeri 1 Klari terletak di Kawasan Industri yang sangat banyak
menyerap tenaga kerja. Dengan demikian, lulusan dari SMK Negeri 1 Klari
diharapkan akan banyak terserap dan bekerja di industri – industri yang ada di
wilayah Kecamatan Klari.
Alasan peneliti memilih melakukan penelitian di SMK Negeri 1 Klari
adalah karena keterbatasan biaya dan waktu. Selain itu, SMK Negeri 1 Klari
bertepatan satu desa dengan tempat tinggal peneliti. Peneliti pun ingin mengetahui
kemampuan berbicara peserta didik kelas XI di SMK Negeri 1 Klari. Manfaat
yang diharapkan dari penelitian ini adalah hasil penelitian dapat menjadi acuan
untuk mengembangkan inovasi metode pembelajaran untuk pembelajaran
berbicara di sekolah.
3.1.2 Waktu Penelitian
Waktu penelitian yang dilaksanakan peneliti adalah pada semester ganjil
tahun ajaran 2013/2014, tanggal 5-19 September 2013.
3.2 Sumber Data
3.2.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMK
Negeri 1 Klari Tahun Ajaran 2013/2014. Adapun data subjek populasi tersebut
adalah sebagai berikut.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.1
Populasi Penelitian
No. Kelas
Jumlah Peserta
Didik Jumlah
Keseluruhan L P
1. XI Administrasi Perkantoran 1 8 30 38
2. XI Administrasi Perkantoran 2 11 24 35
3. XI Pemasaran 1 21 14 35
4. XI Pemasaran 2 21 13 34
Jumlah 61 81 142
3.2.2 Sampel
Sampel yang diambil untuk penelitian ini adalah dua kelompok. Kelompok
pertama sebagai kelas eksperimen dan kelompok kedua sebagai kelas kontrol.
Adapun untuk penentuan kelompok tersebut tidak dipilih secara acak. Akan tetapi,
ditentukan oleh pihak sekolah. Pihak sekolah menentukan kelas yang menjadi
kelompok eksperimen adalah kelas XI Pemasaran 1, sedangkan yang menjadi
kelompok kontrol adalah kelas XI Administrasi Perkantoran 2. Penjabaran data
sampel penelitian adalah sebagai berikut.
Tabel 3.2
Sampel Penelitian
Sampel Jumlah
Jumlah Keseluruhan Laki-laki Perempuan
Kelompok Eksperimen 21 14 35
Kelompok Kontrol 11 24 35
Jumlah 32 38 70
3.3 Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
eksperimen. Alasan peneliti memilih metode penelitian ini karena suatu
eksperimen dalam bidang pendidikan mempunyai maksud untuk menilai pengaruh
suatu tindakan terhadap tingkah laku atau menguji ada tidaknya pengaruh
tindakan itu. Tindakan di dalam eksperimen disebut treatment yang artinya
pemberian kondisi yang akan dinilai pengaruhnya.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.4 Desain Penelitian
Dalam penelitian eksperimen ini peneliti menggunakan bentuk desain
eksperimen kuasi/eksperimen semu. Desain eksperimen kuasi terdapat dua bentuk
desain, yaitu time-series design dan nonequivalent control group design
(Sugiyono, 2011: 77). Adapun desain yang peneliti gunakan dalam penelitian ini
adalah desain nonequivalent control group design. Artinya, dalam desain ini
terdapat kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang tidak dipilih secara
random akan tetapi subjek dikelompokkan oleh sekolah. Adapun gambaran
mengenai rancangan nonequivalent control group design adalah sebagai berikut.
Tabel 3.3
Rancangan Nonequivalent Control Group Design
O1 X O2
O3 O4
Keterangan:
O1 : unjuk kerja awal pada kelompok eksperimen
X : perlakuan pada kelompok eksperimen berupa pembelajaran dengan
menggunakan metode STAD.
O2 : unjuk kerja akhir pada kelompok eksperimen
O3 : unjuk kerja awal pada kelompok kontrol
O4 : unjuk kerja akhir pada kelompok kontrol
(Sugiyono, 2011: 79)
Dalam pelaksanaan penelitian eksperimen, kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol diatur secara intensif sehingga kedua variabel mempunyai
karakteristik yang sama atau mendekati sama. Hal yang membedakan dari kedua
kelompok ialah bahwa grup eksperimen diberi perlakuan atau perlakuan tertentu,
sedangkan grup kontrol diberikan perlakuan seperti keadaan biasanya.
Pembelajaran pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dilakukan
oleh pengajar yang berbeda. Pada kelas eksperimen akan dilakukan oleh peneliti,
sedangkan kelas kontrol akan dilakukan oleh pendidik di SMKN 1 Klari. Agar
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
tindakan pembelajaran yang telah direncanakan oleh peneliti dapat terlaksana
dengan optimal maka terdapat observer dari pihak sekolah untuk memastikan
pembelajaran sesuai dengan perencanaan.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut.
3.5.1 Unjuk Kerja Kemampuan Berbicara
Dalam penelitian ini, unjuk kerja yang akan diberikan yaitu berupa unjuk
kerja kemampuan berbicara dalam mendiskusikan suatu persoalan. Unjuk kerja
tersebut bertujuan untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam berbicara
saat diskusi pada situasi formal. Pelaksanaan unjuk kerja dilakukan dua kali.
unjuk kerja pertama dilakukan sebelum pembelajaran diberikan perlakuan dengan
menggunakan metode pembelajaran STAD. Unjuk kerja kedua yaitu setelah
pembelajaran diberikan perlakuan dengan menggunakan metode pembelajaran
STAD. Tujuan dilakukan unjuk kerja sebelum dan sesudah perlakuan yaitu untuk
mengetahui ada atau tidak adanya pengaruh penggunaan metode STAD dalam
kemampuan berbicara peserta didik.
Penilaian kemampuan berbicara pada saat prates unjuk kerja maupun
pascates unjuk kerja yaitu merujuk pada format skala penilaian unjuk kerja.
Penilaian mengacu pada lima aspek penilaian kegiatan berbicara yang telah
dipersiapkan.
Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan dalam pengambilan data
unjuk kerja adalah sebagai berikut.
1) Peneliti menyiapkan bahan untuk didiskusikan oleh peserta didik
2) Peserta didik diberi lembar kerja berupa petunjuk untuk melaksanakan diskusi
3) Peserta didik diminta untuk membagi peran dalam diskusi
4) Peserta didik berdiskusi
5) Peneliti merekam pembicaraan peserta didik dalam diskusi
6) Peneliti menilai kemampuan berbicara peserta didik dalam diskusi
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
7) Peneliti mengolah data hasil penelitian
8) Peneliti mengukur kemampuan berbicara peserta didik pada saat unjuk kerja
sebelum dan sesudah diberikan perlakuan.
3.5.2 Observasi
Observasi merupakan teknik penilaian dengan cara mengamati tingkah
laku pada situasi tertentu (Ruhimat, dkk., 2009: 56). Adapun observasi pada
penelitian ini ditujukan untuk kegiatan peneliti dan peserta didik pada saat
melaksanakan kegiatan belajar-mengajar.
3.6 Instrumen Pengumpulan Data
Terkait dengan penelitian ini, maka peneliti merancang beberapa
instrumen berikut:
3.6.1 Instrumen Unjuk Kerja Kemampuan Berbicara
Unjuk kerja yaitu untuk menilai kemampuan peserta didik dalam
pembelajaran berbicara. Lembar penilaian kemampuan berbicara ini
menggunakan penilaian berdasarkan Nurgiyantoro (2010: 419) yang telah
dimodifikasi. Menurut Nurgiyantoro, terdapat dua faktor yang dinilai dalam
keefektifan berbicara, yakni faktor kebahasaan dan gagasan yang diungkapkan.
Sementara itu, pada kedua faktor tersebut terdiri dari delapan aspek yang dinilai
dalam kemampuan berbicara.
Berdasarkan faktor-faktor tersebut, penilaian yang dipakai dalam
penelitian ini telah dimodifikasi sebagai berikut.
Tabel 3.4
Format Penilaian Kemampuan Berbicara
Nama Tim :
Kelas :
No. Nama Peserta Didik
Aspek yang Dinilai
(Skala Penilaian 1 – 5) Jumlah
A B C D E
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1
2
3
4
5
Total Skor Tim
Rata-rata Tim
Keterangan Aspek yang Dinilai:
A = Keakuratan dan keaslian gagasan
B = Kemampuan berargumentasi
C = Keruntutan penyampaian gagasan
D = Ketepatan kata
E = Kelancaran
Berikut adalah penjelasan mengenai kriteria penilaian berbicara pada tiap
aspeknya.
Tabel 3.5
Kriteria Penilaian Bebicara
Aspek Keterangan Skor
1. Keakuratan dan keaslian
gagasan
Gagasan bersifat asli dan sangat kreatif
dan akurat untuk memberikan pendapat
terhadap suatu permasalahan
5
Gagasan bersifat asli serta kreatif dan
akurat untuk memberikan pendapat
terhadap suatu permasalahan
4
Gagasan kurang kreatif akan tetapi cukup
akurat untuk memberikan pendapat
terhadap suatu permasalahan
3
Gagasan kurang kreatif dan akurat untuk
memberikan pendapat terhadap suatu
permasalahan
2
Tidak memiliki gagasan yang bersifat asli
serta tidak kreatif untuk memberikan
pendapat terhadap suatu permasalahan
1
2. Kemampuan
berargumentasi
Argumentasi sangat banyak dan logis,
arah pembicaraan sangat jelas
5
Argumentasi banyak dan logis, arah
pembicaraan jelas
4
Argumentasi kurang banyak tetapi cukup
logis, arah pembicaraan cukup jelas
3
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Argumentasi kurang banyak dan kurang
logis, arah pembicaraan kurang jelas
2
Argumentasi sangat sedikit dan tidak jelas 1
3. Keruntutan penyampaian
gagasan
Gagasan sesuai dengan topik yang
dibahas, dibuka dengan
latar belakang persoalan, ada pernyataan
utama di awal, ada gagasan
penjelas/pengembang di tengah, ada
kesimpulan/penegasan di akhir
5
Gagasan sesuai dengan topik yang
dibahas, dibuka dengan pernyataan utama
di awal, ada gagasan
penjelas/pengembang di tengah, ada
kesimpulan/penegasan di akhir
4
Gagasan sesuai dengan topik yang
dibahas, dibuka dengan menjelaskan
gagasan utama dan diakhiri dengan
kesimpulan
3
Gagasan sesuai dengan topik yang dibahas
tetapi hanya menyampaikan gagasan
utama saja
2
Gagasan tidak sesuai dengan topik yang
dibahas
1
4. Ketepatan kata Kosakata sangat banyak dan pilihan kata
standar/baku
5
Kosakata banyak, pilihan kata
standar/baku
4
Kosakata cukup banyak, pilihan kata
cukup standar/baku
3
Kosakata sedikit, pilihan kata cukup
standar/baku
2
Kosakata sedikit, pilihan kata kurang
standar/baku
1
5. Kelancaran Berbicara sangat lancar, tidak ada
hambatan
5
Berbicara lancar, sesekali berhenti untuk
berpikir
4
Berbicara cukup lancar, kadang berhenti
dan tersendat
3
Berbicara kurang lancar, sering tersendat 2
Berbicara tidak lancar, sering berhenti dan
tersendat
1
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.6.2 Instrumen Perlakuan
Instrumen perlakuan digunakan sebagai pedoman dalam melakukan
rangkaian pembelajaran untuk kepentingan penelitian agar penelitian berjalan
lancar. Instrumen perlakuan ini berbentuk rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP). Berikut adalah RPP yang akan digunakan sebagai instrumen perlakuan
dalam penelitian ini.
3.6.2.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Eksperimen
Tabel 3.6
RPP Kelas Eksperimen
Sekolah : SMK Negeri 1 Klari
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : XI (Sebelas)
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit (empat kali pertemuan)
Standar
Kompetensi
: 2. Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara
tingkat madia
Kompetensi
Dasar : 2.7 Menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi
Indikator : 1. Kognitif
a. Produk:
1) Membiasakan berkomunikasi dengan
menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan dengan santun
2) Menunjukan penerapan pola gilir dalam
berkomunikasi secara efektif
b. Proses:
Menanggapi cara berkomunikasi orang lain
dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan yang santun
2. Psikomotor:
a. Mempraktikan kegiatan diskusi dengan
menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan
dengan santun
b. Mempraktikan kegiatan diskusi dengan
menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi
yang baik dan benar
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
I. Tujuan Pembelajaran
A. Kognitif:
1. Produk:
a. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat
berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan dengan santun
b. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat
menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi secara efektif
2. Proses:
Menanggapi cara berkomunikasi orang lain dengan menggunakan
kata, bentuk kata, dan ungkapan yang santun
B. Psikomotor
1. Peserta didik dapat mempraktikan kegiatan diskusi sesuai tema yang
disediakan dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan
dengan santun
2. Peserta didik dapat mempraktikan kegiatan diskusi sesuai tema yang
disediakan dengan menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi yang
baik dan benar
C. Afektif:
1. Perilaku berkarakter:
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada peserta didik,
paling tidak peserta didik dinilai pengamat membuat kemajuan dalam
menunjukkan perilaku berkarakter meliputi: teliti, rasa ingin tahu, kritis,
kejujuran, tekun belajar, dan tanggung jawab.
2. Ketrampilan Sosial:
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada peserta didik,
paling tidak peserta didik dinilai pengamat membuat kemajuan dalam
menunjukkan ketrampilan sosial bertanya, menyumbang ide atau
berpendapat, menjadi pendengar yang baik, membantu teman yang
mengalami kesulitan, dan bekerja sama.
3. Afektif
a. Perilaku berkarakter:
Teliti, rasa ingin tahu, kritis, jujur, tekun belajar,
tanggung jawab
b. Ketrampilan sosial:
Bertanya, menyumbang ide/berpendapat, menjadi
pendengar yang baik, membatu teman yang
mengalami kesulitan, dan bekerja sama
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
II. Materi Pembelajaran
1) Alur pembelajaran metode STAD
2) Pola gilir dalam berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata,
dan ungkapan yang santun.
3) Diskusi panel
4) Beberapa sikap yang harus dimiliki ketika menerapkan pola gilir dalam
berkomunikasi, yaitu: menghargai mitra bicara peka terhadap kesempatan
sadar akan relevansi pembicaraan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan yang santun.
5) Penerapan pola gilir dalam berkomunikasi dapat terjadi atau terdapat pada:
a) naskah/drama
b) diskusi kelompok/panel
c) dunia kerja
d) diskusi kelompok
e) bernegosiasi
f) kehidupan sehari-hari
III. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran : Sudet Teams-Achievement Divisions
IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
A. Pertemuan Pertama (Tes Awal)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, mengajak
berdoa sebelum belajar, mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Memberikan apersepsi
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 menit
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengintruksikan peserta didik untuk
membuat kelompok diskusi
b) Memberikan artikel untuk didiskusikan
oleh peserta didik
c) Mengintruksikan peserta didik untuk
10
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
melakukan kegiatan diskusi membahas
persoalan yang terdapat dalam artikel
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Membuat kelompok yang terdiri dari
4-5 orang
b) Mempelajari wacana dalam artikel
untuk dipresentasikan
c) Merumuskan permasalahan yang akan
dipresentasikan
d) Membagi peran sebagai pelaksana
diskusi panel
e) Mempraktikan kegiatan diskusi panel
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
Mengapresiasi diskusi peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penggunakan kata, bentuk
kata, dan ungkapan presentator
b) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penerapan pola gilir dalam
berkomunikasi
c) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi hasil diskusi kelompok
penyaji secara demokratis
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik dan
penguatan kepada peserta didik
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
kegiatan yang baru saja dilewati
b) Memberi masukan tentang pelaksanaan
presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Teliti,
Tekun
belajar,
Tanggung
jawab
Kritis
Jujur
40
menit
5 menit
10
menit
10
menit
4 menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan pembelajaran
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
B. Pertemuan Kedua (Perlakuan)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, berdoa
sebelum memulai pembelajaran,
mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Apersepsi
4) Memberikan penjelasan dan tanya jawab
tentang pentingnya kemampuan
menerapkan pola gilir dalam
berkomunikasi dikehidupan sehari-hari
dan dunia kerja
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
3) Bertanya jawab dengan pendidik tentang
pentingnya kemampuan menerapkan pola
gilir dalam berkomunikasi dikehidupan
sehari-hari
4) Mendeskripsikan bentuk-bentuk
komunikasi
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 menit
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Menyampaikan informasi tentang
pelaksanaan pembelajaran kemampuan
berbicara dengan menggunakan
metode pembelajaran STAD
20
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
b) Menjelaskan materi yang mendukung
tugas yang akan diselesaikan peserta
didik dalam timnya
c) Membuat para peserta didik bekerja
sama dengan tim mereka dan
membangkitkan minat mereka
terhadap pelajaran
d) Membahas aturan dan arti bekerja
dalam tim
e) Memberikan pengarahan tiap
komponen dari keseluruhan pelajaran
f) Memberikan lembar bahan ajar untuk
dipelajari oleh peserta didik dengan
timnya
g) Mengulangi tiap informasi secara
singkat
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Menyimak pemaparan pendidik
b) Di dalam tim, para anggota tim
bertugas menguasai materi yang telah
disampaikan oleh pendidik dan
membantu temannya untuk menguasai
materi tersebut
c) Mempelajari tata cara diskusi yang
baik dan benar
d) Di dalam tim mempelajari ungkapan
yang santun dalam berkomunikasi
e) Di dalam tim mempelajari kesalahan
kesalahan kalimat yang sering terjadi
untuk dihindari
f) Di dalam tim mendiskusikan
permasalahan yang akan ditampilkan
dalam diskusi panel
g) Salah satu kelompok ditugaskan
menyimulasikan kegiatan diskusi panel
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengapresiasi kegiatan diskusi peserta
didik
b) Memberikan kuis individual
2) Aktivitas Peserta Didik:
Memberikan tanggapan terhadap simulasi
diskusi kelompok lain
Teliti,
Tekun
belajar,
Tanggung
jawab
Kritis
30
menit
5 menit
10
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik positif
kepada peserta didik dan penguatan
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjelaskan
pertanyaan yang diajukan oleh peserta
didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
pembelajaran yang baru saja dilewati
b) Memberi masukan tentang pelaksanaan
presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Jujur
7,5
menit
7,5
menit
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan pembelajaran
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
C. Pertemuan Ketiga (Tes Akhir)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, berdoa
sebelum memulai pembelajaran,
mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Apersepsi
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengintruksikan peserta didik untuk
bergabung dengan tim yang telah
ditentukan oleh pendidik
b) Memberikan artikel untuk didiskusikan
oleh peserta didik
c) Mengintruksikan peserta didik untuk
melakukan kegiatan diskusi membahas
persoalan yang terdapat dalam artikel
2) Aktivitas Peserta didik:
a) Bergabung dengan tim
b) Mempelajari wacana dalam artikel
untuk dipresentasikan
c) Merumuskan permasalahan yang akan
dipresentasikan
d) Membagi peran sebagai pelaksana
diskusi panel
e) Mempraktikan kegiatan diskusi panel
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
Mengapresiasi diskusi peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penggunakan kata, bentuk
kata, dan ungkapan presentator
b) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penerapan pola gilir dalam
berkomunikasi
c) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi hasil diskusi kelompok
penyaji secara demokratis
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik dan
penguatan kepada peserta didik
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh peserta didik
Teliti,
Tekun
belajar,
Tanggung
jawab
Kritis
5 menit
45
menit
5 menit
10
menit
7,5
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
kegiatan yang baru saja dilewati
b) Memberi masukan tentang pelaksanaan
presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Jujur
7,5
menit
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan pembelajaran
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
D. Pertemuan Keempat (Rekognisi Tim)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, berdoa
sebelum memulai pembelajaran,
mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Apersepsi
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
Tanggung
jawab
10 menit
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengulas secara singkat materi yang
telah dipelajari
b) Menginformasikan skor kemajuan
individual
20
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2) Aktivitas Peserta Didik:
Menyimak pemaparan pendidik
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
Memberikan penghargaan atau hadiah
kepada kelompok yang mencapai kriteria
yang telah ditentukan
2) Aktivitas Peserta Didik:
Menerima penghargaan atau hadiah
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik positif
kepada peserta didik dan penguatan
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjelaskan
pertanyaan yang diajukan oleh peserta
didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
pembelajaran
b) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Teliti,
Tekun
belajar
Tanggung
jawab
Kritis
15
menit
20
menit
20
menit
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan pembelajaran
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
V. Penilaian
1) Jenis tes: lisan dan perbuatan
2) Teknik penilaian: unjuk kerja kemampuan berbicara
3) Strategi pengamatan: partisipasi dalam diskusi interaktif, tanggapan
kelompok
4) Butir soal
Petunjuk Kegiatan:
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
a) Bergabunglah dengan tim yang telah ditentukan oleh pendidik!
b) Tentukan siapa yang menjadi moderator, pemakalah/penyaji, dan
peserta!
c) Diskusikanlah tema yang telah disediakan!
d) Waktu diskusi 20 menit!
VI. Sumber
1) Efektif dan Aplikatif Berbahasa Indonesia 2: Untuk Tingkat Madia (Kelas
XI) Sekolah Menengah Kejuruan / Penulis Suharti, Cecep Wahyu
Hoerudin, Penyunting Risa Maulana Romadon. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
2) Bahasa dan Sastra Indonesia 2: SMK/MAK Kelas XI/oleh Marthasari,
Kristari Yuningsih, F. X. Sumarjo: — Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
3.6.2.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kelas Kontrol
Tabel 3.7
RPP Kelas Kontrol
Sekolah : SMK Negeri 1 Klari
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : XI (Sebelas)
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit (empat kali pertemuan)
Standar
Kompetensi
: 3. Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara
tingkat madia
Kompetensi
Dasar
: 3.7 Menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi
Indikator : 1. Kognitif
a. Produk:
1) Membiasakan berkomunikasi dengan
menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan
dengan santun
2) Menunjukan penerapan pola gilir dalam
berkomunikasi secara efektif
b. Proses:
Menanggapi cara berkomunikasi orang lain
dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan yang santun
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
c. Psikomotor:
1) Mempraktikan kegiatan diskusi dengan
menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan
dengan santun
2) Mempraktikan kegiatan diskusi dengan
menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi
yang baik dan benar
2. Afektif
a. Perilaku berkarakter:
Teliti, rasa ingin tahu, kritis, jujur, tekun belajar,
tanggung jawab
b. Ketrampilan sosial:
Bertanya, menyumbang ide/berpendapat, menjadi
pendengar yang baik, membatu teman yang
mengalami kesulitan, dan bekerja sama
I. Tujuan Pembelajaran
A. Kognitif:
1. Produk:
a. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat
berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan dengan santu
b. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, peserta didik dapat
menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi secara efektif
2. Proses:
Menanggapi cara berkomunikasi orang lain dengan menggunakan
kata, bentuk kata, dan ungkapan yang santun
B. Psikomotor
1. Peserta didik dapat mempraktikan kegiatan diskusi sesuai tema yang
disediakan dengan menggunakan kata, bentuk kata, dan ungkapan
dengan santun
2. Peserta didik dapat mempraktikan kegiatan diskusi sesuai tema yang
disediakan dengan menerapkan pola gilir dalam berkomunikasi yang
baik dan benar
C. Afektif:
1. Perilaku berkarakter:
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada peserta didik,
paling tidak peserta didik dinilai pengamat membuat kemajuan dalam
menunjukkan perilaku berkarakter meliputi: teliti, rasa ingin tahu, kritis,
kejujuran, tekun belajar, dan tanggung jawab.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Ketrampilan Sosial:
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada peserta didik,
paling tidak peserta didik dinilai pengamat membuat kemajuan dalam
menunjukkan ketrampilan sosial bertanya, menyumbang ide atau
berpendapat, menjadi pendengar yang baik, membantu teman yang
mengalami kesulitan, dan bekerja sama.
II. Materi Pembelajaran
1) Alur pembelajaran metode STAD
2) Pola gilir dalam berkomunikasi dengan menggunakan kata, bentuk kata,
dan ungkapan yang santun.
3) Diskusi panel
4) Beberapa sikap yang harus dimiliki ketika menerapkan pola gilir dalam
berkomunikasi, yaitu: menghargai mitra bicara peka terhadap kesempatan
sadar akan relevansi pembicaraan menggunakan kata, bentuk kata, dan
ungkapan yang santun.
5) Penerapan pola gilir dalam berkomunikasi dapat terjadi atau terdapat
pada:
a) naskah/drama
b) diskusi kelompok/panel
c) dunia kerja
d) diskusi kelompok
e) bernegosiasi
f) kehidupan sehari-hari
III. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran : Konvensional
IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
A. Pertemuan Pertama (Tes Awal)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, mengajak
berdoa sebelum belajar, mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Memberikan apersepsi
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengintruksikan peserta didik untuk
membuat kelompok diskusi
b) Memberikan artikel untuk
didiskusikan oleh peserta didik
c) Mengintruksikan peserta didik untuk
melakukan kegiatan diskusi
membahas persoalan yang terdapat
dalam artikel
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Membuat kelompok yang terdiri dari
4-5 orang
b) Mempelajari wacana dalam artikel
untuk dipresentasikan
c) Merumuskan permasalahan yang
akan dipresentasikan
d) Membagi peran sebagai pelaksana
diskusi panel
e) Mempraktikan kegiatan diskusi panel
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
Mengapresiasi diskusi peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penggunakan kata,
bentuk kata, dan ungkapan
presentator
b) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penerapan pola gilir
dalam berkomunikasi
c) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi hasil diskusi kelompok
penyaji secara demokratis
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik dan
penguatan kepada peserta didik
b) Berperan sebagai narasumber dan
Teliti,
Tekun
belajar,
Tanggung
jawab
Kritis
10
menit
40
menit
5 menit
10
menit
10
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
fasilitator dalam menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh
peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
kegiatan yang baru saja dilewati
b) Memberi masukan tentang
pelaksanaan presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Jujur
5 menit
5 m
e
n
i
t
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan belajar
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
B. Pertemuan Kedua (Perlakuan)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, berdoa
sebelum memulai pembelajaran,
mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Apersepsi
4) Memberikan penjelasan dan tanya jawab
tentang pentingnya kemampuan
menerapkan pola gilir dalam
berkomunikasi dikehidupan sehari-hari
dan dunia kerja
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
3) Bertanya jawab dengan pendidik tentang
pentingnya kemampuan menerapkan pola
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
gilir dalam berkomunikasi dikehidupan
sehari-hari
4) Mendeskripsikan bentuk-bentuk
komunikasi
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Menyampaikan informasi tentang
pelaksanaan pembelajaran
kemampuan berbicara
b) Menjelaskan materi yang mendukung
tugas yang akan diselesaikan peserta
didik dalam timnya
c) Membahas aturan dan arti bekerja
dalam tim
d) Memberikan pengarahan tiap
komponen dari keseluruhan pelajaran
e) Mengulangi tiap informasi
2) Aktivitas Peserta Didik:
Menyimak pemaparan pendidik
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Menugaskan peserta didik latihan
berduskusi
b) Mengapresiasi kegiatan diskusi peserta
didik
c) Memberikan kuis individual
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Latihan berdiskusi
b) Memberikan tanggapan terhadap
simulasi diskusi kelompok lain
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik positif
kepada peserta didik dan penguatan
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjelaskan
pertanyaan yang diajukan oleh peserta
didik
Tekun
belajar
Kritis
40
menit
10
menit
15
menit
10
menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang proses
pembelajaran yang baru saja dilewati
b) Memberi masukan tentang pelaksanaan
presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
Jujur
5 menit
3. Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan pembelajaran
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
C. Pertemuan Ketiga (Tes Akhir)
1. Pendahuluan
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
1) Mengucapkan salam pembuka, berdoa
sebelum memulai pembelajaran,
mempresensi
2) Mengomunikasikan tujuan pembelajaran
kognitif, psikomotor dan afektif
3) Apersepsi
b. Aktivitas Peserta Didik:
1) Mengondisikan diri
2) Menyimak pemaparan pendidik
Rasa ingin
tahu,
Kritis
5 m
e
n
i
t
2. Inti
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Eksplorasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Mengintruksikan peserta didik
untuk bergabung dengan tim yang
telah ditentukan oleh pendidik
b) Memberikan artikel untuk
didiskusikan oleh peserta didik
c) Mengintruksikan peserta didik
5 menit
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
untuk melakukan kegiatan diskusi
membahas persoalan yang terdapat
dalam artikel
2) Aktivitas Peserta didik:
a) Bergabung dengan tim
b) Mempelajari wacana dalam artikel
untuk dipresentasikan
c) Merumuskan permasalahan yang
akan dipresentasikan
d) Membagi peran sebagai pelaksana
diskusi panel
e) Mempraktikan kegiatan diskusi panel
b. Elaborasi
1) Aktivitas Pendidik:
Mengapresiasi diskusi peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penggunakan kata,
bentuk kata, dan ungkapan
presentator
b) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi penerapan pola gilir
dalam berkomunikasi
c) Peserta didik/kelompok lain
menanggapi hasil diskusi kelompok
penyaji secara demokratis
c. Konfirmasi
1) Aktivitas Pendidik:
a) Memberikan umpan balik dan
penguatan kepada peserta didik
b) Berperan sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh
peserta didik
2) Aktivitas Peserta Didik:
a) Memberikan komentar tentang
proses kegiatan yang baru saja
dilewati
b) Memberi masukan tentang
pelaksanaan presentasi
c) Mengadakan tanya jawab dengan
Teliti,
Tekun
belajar,
Tanggung
jawab
Kritis
Jujur
45
menit
5 menit
10
menit
5 menit
10
menit
11 e
n
i
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
pendidik untuk menghilangkan
keraguan tentang suatu konsep
t
3) Penutup
Kegiatan Karakter
Bangsa Waktu
a. Aktivitas Pendidik:
Menginformasikan kegiatan belajar
selanjutnya
b. Aktivitas Peserta Didik:
Doa penutup
Tanggung
jawab
5 menit
V. Penilaian
1) Jenis tes: lisan dan perbuatan
2) Teknik penilaian: unjuk kerja kemampuan berbicara
3) Strategi pengamatan: partisipasi dalam diskusi interaktif, tanggapan
kelompok
4) Butir soal
Petunjuk Kegiatan:
a) Bentuklah kelompok yang beranggota lima orang!
b) Tentukan siapa yang menjadi moderator, pemakalah/penyaji, dan
peserta!
c) Diskusikanlah tema yang telah disediakan!
d) Waktu diskusi 20 menit!
VI. Sumber
1) Efektif dan Aplikatif Berbahasa Indonesia 2: Untuk Tingkat Madia (Kelas
XI) Sekolah Menengah Kejuruan / Penulis Suharti, Cecep Wahyu
Hoerudin, Penyunting Risa Maulana Romadon. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2009.
2) Bahasa dan Sastra Indonesia 2: SMK/MAK Kelas XI/oleh Marthasari,
Kristari Yuningsih, F. X. Sumarjo: — Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional, 2008.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3.6.1 Instrumen Observasi
Tabel 3.8
Pedoman Observasi Aktivitas Pendidik
Proses Belajar-Mengajar Kemampuan Berbicara dengan Menggunakan Metode
Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD)
No. Aspek yang diamati Skor Rata-
rata O1 O2
1 Pendahuluan
a. Mengondisikan peserta didik untuk mengikuti
KBM.
b. Memberi kaitan materi ajar sebelumnya dengan
materi yang akan diajarkan (apersepsi).
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
2 Tahap menyajikan materi
a. Menyampaikan informasi tentang pelaksanaan
pembelajaran kemampuan berbicara dengan
menggunakan metode pembelajaran STAD
b. Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
materi yang akan dibahas
c. Menjelaskan materi yang mendukung tugas yang
akan diselesaikan peserta didik dalam
kelompoknya
3 Tahap memandu kegiatan kelompok
a. Membagi kelompok yang terdiri dari empat – lima
orang peserta didik. Kelompok tersebut terdiri
dari peserta didik berprestasi tinggi, rendah,
sedang
b. Membagikan artikel untuk dipelajari dan dibahas
oleh kelompok pada saat unjuk kerja diskusi
c. Meminta peserta didik untuk membagi peran
dalam kelompoknya. Peran tersebut antara lain:
ketua kelompok (moderator), penyaji, dan peserta
diskusi
d. Meminta peserta didik berlatih dan
mempersiapkan diri untuk unjuk kerja diskusi
e. Memeriksa setiap aktivitas peserta didik pada tiap
kelompok sehingga apabila terjadi kemacetan
dalam diskusi kelompok, pendidik segera
membimbing dan memberikan arahan yang
relevan dengan materi yang dibahas
f. Memotivasi peserta didik agar saling membantu
selama pembelajaran sehingga seluruh anggota
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
kelompok dapat mencapai ketuntasan materi
secara maksimal
g. Membimbing proses unjuk kerja diskusi yang
dipimpin oleh salah satu kelompok
4 Tahap memberikan unjuk kerja individual
a. Memberikan unjuk kerja secara individual. Unjuk
kerja tersebut merupakan unjuk kerja berbicara
dalam situasi formal
b. Mengawasi kegiatan pelaksanaan unjuk kerja
5 Tahap menghitung skor kemajuan individual
a. Memeriksa hasil unjuk kerja dan mengolah skor
perkembangan individu
b. Menghitung skor tim
6 Tahap memberikan penghargaan kelompok
Memberikan penghargaan atau hadiah kepada
kelompok yang mencapai kriteria yang telah
ditentukan
7 Penutup
a. Memberikan kesempatan untuk peserta didik yang
ingin bertanya mengenai pembelajaran yang telah
dilaksanakan
b. Mengulas secara singkat materi yang dibahas
Jumlah Rata-rata
Tabel 3.9
Lembar Observasi Aktivitas Peserta Didik
No. Aktivitas Peserta Didik Skor
O1 O2 Rata-rata
1 Menduduki atau menempati tempat yang telah
ditetapkan.
2 Mengikuti dan menyimak dengan seksama
segala sesuatu yang sedang disampaikan oleh
pendidik.
3 Peserta didik menjawab pertanyaan atau isu yang
terkait dengan pelajaran
4 Peserta didik bergabung dengan tim diskusi serta
membagi tugas dan tanggung jawab yang sama
diantara anggota kelompoknya.
5 Peserta didik berbagi kepemimpinan dan mereka
membutuhkan kemampuan untuk belajar
bersama selama proses belajarnya.
6 Peserta didik saling berbagi informasi dan
berlatih dengan timnya untuk mempersiapkan
diri menjalankan unjuk kerja kemampuan
berbicara.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
7 Mencoba aktif mengemukakan pendapat sendiri
mengenai apa yang dipikirkannya serta mencatat
segala sesuatu dalam diskusi.
8 Peserta didik menunjukan kemampuannya pada
saat unjuk kerja kemampuan berbicara.
Jumlah Rata-rata
3.7 Teknik Pengolahan Data
Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
statistik. Adapun pemaparan selengkapnya adalah sebagai berikut.
3.7.1 Data unjuk kerja awal dan unjuk kerja akhir yang diambil yaitu berupa
hasil kemampuan berbicara peserta didik. Melakukan pemeriksaan dan
menilai hasil unjuk kerja sebelum dan sesudah diberikan perlakuan
berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan, kemudian data
dianalisis dan ditabulasikan dengan tujuan untuk mengetahui rata-rata
praunjuk kerja dan pascaunjuk kerja yang diperoleh peserta didik. Adapun
rumus untuk mengetahui skor rata-rata adalah sebagai berikut.
Skor rata-rata =
3.7.2 Mengubah skor menjadi nilai.
Skor unjuk kerja awal dan unjuk kerja akhir diubah menjadi nilai dengan
menggunakan rumus sebagai berikut.
Nilai =
Setelah nilai tiap siswa diperoleh, kemudian dicari nilai rata-rata siswa
dari ketiga penimbang dengan rumus sebagai berikut.
Nilai rata-rata =
3.7.3 Melakukan uji reliabilitas antarpenimbang untuk skor praunjuk kerja dan
pascaunjuk kerja dengan langkah-langkah sebagai berikut.
1) Membuat tabel-tabel data hasil uji antarpenimbang hasil nilai prates
dan pascates kelas eksperimen dan kelas kontrol.
2) Melakukan uji reliabilitas hasil prates dan pascates dengan rumus Hyot
sebagai berikut.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Z =
(testi) SSt ∑ =
−
=
(total)
(kekeliruan)
Setelah itu, hasil data yang diperoleh dimasukkan ke dalam format
ANAVA yaitu sebagai berikut.
Tabel 3.10
Format ANAVA
Sumber Variansi SS Dk Varian
Peserta didik/testi SSt ∑ N-1
Penguji ∑ K-1
Kekeliruan ∑ (N-1) ( K-1)
Reliabilitas antarpenimbang dilakukan dengan menggunakan rumus
sebagai berikut.
Keterangan:
rn= realibilitas yang dicari
vt= variansi dan testi
vk= variansi dan kekeliruan
Setelah itu ‘rn’ dilihat dalam tabel Guildfort sebagai berikut.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.11
Koefisien Korelasi Guildford
Koefisien Korelasi Interpretasi
rn < dari 0, 20 0,20 tidak ada korelasi
0,20 – 0,40 korelasi rendah
0,40 – 0,60 korelasi sedang
0,60 – 0,80 korelasi tinggi
0,80 – 0,99 korelasi tinggi sekali
1, 00 korelasi sempurna
(Subana dan Sudrajat, 2005: 132)
3.7.4 Uji Normalitas
Uji normalitas data bertujuan untuk menguji apakah data yang diuji itu
berdistribusi normal atau tidak. Untuk mendapatkan data yang normal maka
digunakan distribusi chi kuadrat. Adapun langkah-langkah engolahan data yang
dilakukan adalah sebagai berikut.
1) Menentukan rentang skor (r)
r = skor maksimum – skor minimum (Sudjana, 2005: 47)
2) Menentukan banyak kelas interval
k = 1 + 3,3 log n (Sudjana, 2005: 47)
3) Menentukan panjang kelas interval (p)
4) Menentukan daftar distribusi frekuensi
5) Menghitung Mean (rata-rata )
Keterangan:
= Rata-rata
= Frekwensi yang sesuai dengan tanda
= Tanda kelas interval atau nilai tengah dari kelas interval
(Sudjana, 2005: 67)
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
6) Menentukan standar deviasi (S)
√
Keterangan:
= Frekwensi yang sesuai dengan tanda
= Tanda kelas interval atau nilai tengah dari kelas interval
n = Jumlah responden
x = skor rata-rata sampel
7) Menghitung harga baku (Z)
Z =
Keterangan:
Z = Harga baku
= Rata-rata
S = Standar deviasi
= Tanda kelas interval atau nilai tengah dari kelas interval
8) Menghitung luas interval
9) Menghitung chi kuadrat
∑
Keterangan :
Oi : Frekuensi pengamatan
Ei : Frekuensi ekspektasi (n x luas daerah)
Apabila chi kuadrat hitung ≤ chi kuadrat tabel, maka distribusi dinyatakan
normal dan bila lebih besar, dinyatakan tidak normal.
10) Membuat tabel uji normalitas untuk variabel Y1
11) Hasil perhitungan selanjutnya dibandingkan dengan harga
dengan ketentuan sebagai berikut:
(1) Tingkat kepercayaan = 95%
(2) Derajat kebebasan = (dk = k – 3)
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Apabila
berarti data hasil prates dan pascates
berdistribusi normal. Jika datanya normal maka dilanjutkan dengan uji ‘ t ’.
Sedangkan apabila prates dan pascates tidak berdistribusi normal, maka metode
statistik yang digunakan adalah metode statistik nonparametik.
3.7.5 Uji Homogenitas
Tujuan dari homogenitas adalah homogen tidaknya variasi sampel dalam
populasi yang sama atau homogen tidaknya data berdasarkan kriteria:
F hitung ≤ F tabel artinya distribusi data homogen
F hitung ≥ F tabel artinya distribusi data tidak homogen
Uji homogenitas menggunakan uji F:
3.7.6 Uji Statistik
Maksud dari pengujian statistik adalah untuk menguji apakah hipotesis
penelitian yang dilakukan diterima atau tidak. Uji hipotesis penelitian didasarkan
pada data Normalized Gain ( ), yaitu data selisih nilai prates dan pascates.
Besar gain yang ternormalisasi ini diinterpretasikan untuk menyatakan pengaruh
metode pembelajaran dengan kriteria sebagai berikut.
Tabel 3.12
Kriteria Indeks Gain
INDEKS
0,70 g < 1,00 Tinggi
0,30 g < 0,70 Sedang
0,00 < g < 0,30 Rendah
Uji gain dilakukan untuk membandingkan rata-rata nilai prates dan
pascates. Uji gain dapat dilakukan dengan menggunakan rumus t-tes. Adapun
penjelasannya adalah sebagai berikut.
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
√[
] [
]
Keterangan :
M : nilai rata-rata kelompok
N : banyaknya subjek
X : deviasi setiap nilai x2 dan x1
Y : deviasi setiap nilai y2 dan y1
(Arikunto, 2006: 331)
Dari hasil uji gain terdapat gambaran yang berbeda antara kemampuan
berbicara dalam berdiskusi pada unjuk kerja awal dan unjuk kerja akhir dengan
menggunakan metode STAD. Uji signifikan koefisien t dengan ketentuan, sebagai
berikut:
Jika t hitung< t tabel, maka hipotesis nol diterima atau hipotesis kerja ditolak;
Jika t hitung> t tabel, maka hipotesis nol ditolak atau hipotesis kerja diterima.
3.7.7 Melakukan uji hipotesis signifikansi.
Uji signifikansi bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan
mean (M) antara hasil prates dan pascates. Jika thitung lebih besar dari ttabel dapat
disimpulkan bahwa kedua variabel mempunyai perbedaan yang signifikan.
Namun jika thitung lebih kecil dari ttabel maka kedua variabel tidak memiliki
perbedaan yang signifikan.
Uji signifikansi praunjuk kerja dan pascaunjuk kerja dengan rumus
sebagai berikut.
t=
√
Keterangan:
Md : mean dari perbedaan prates dan pascates
Xd : deviasi masing-masing subjek (d-Md)
: jumlah kuadrat deviasi
N : banyaknya subjek pada sampel
Intan Nirmala, 2014
PENGGUNAAN METODE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM PEMBELAJARAN
BERBICARA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
d.b : ditentukan dengan N-1
Langkah-langkahnya:
1) Menentukan gain (d) antar nilai pada saat prates ( ) dan nilai yang diperoleh
pada saat pascates ( ) dengan menggunakan rumus -
2) Menentukan nilai Mddengan rumus: Md =
3) Menentukan nilai dengan rumus: = -
4) Menentukan nilai d.b dengan rumus: d.b = N-1
3.7.8 Pengolahan Data Hasil Unjuk Kerja
Pengolahan data hasil unjuk kerja dilakukan oleh tiga penilai. Sementara
itu, hasil dari rata-rata nilai diolah berdasarkan pengolahan statistik.
3.7.9 Pengolahan Data Hasil Observasi
Observasi dilakukan untuk menilai aktivitas pendidik dan peserta didik
selama proses pembelajaran. Perhitungan data observasi diklasifikasikan dengan
kualifikasi nilai observer sebagai berikut.
Tabel 3.13
Kualifikasi Nilai Observer
Nilai Rentang Nilai Keterangan
A 3,50 - 4,00 Baik sekali
B 3,00 - 3,49 Baik
C 2,50 - 2,99 Cukup
D 2,00 - 2,49 Kurang
E 1,50 – 1,99 Kurang sekali
Penilaian dilakukan oleh dua orang observer. Cara menghitung rata-rata
hasil kedua observer adalah sebagai berikut.
R =
Observasi dilakukan untuk mengetahui sikap peserta didik terhadap
penerapan pembelajaran yang diberikan serta untuk menilai kemampuan mengajar
peneliti.